PROPOSAL PEMBERDAYAAN KELUARGA DHUAFA

“KELUARGA BU ECIH”

DISUSUN OLEH :
AULIA FITRIE 19070350
KHOIRUL FATHONAH 1907035033
MUHLISA 1907035039
ZAHRA TURSINA 19070350
ZHAFIRAH NUR ATHIFAH 19070350

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS PROF. DR. HAMKA
JAKARTA
2022
 LEMBAR PENGESAHAN

TIM PELAKSANA

Sekretaris Ketua Bendahara

Muhlisa Khoirul Fathonah Zahra Tursina

1907035039 1907035033 19070350

DOSEN PEMBIMBING
KEMUHAMMADIYAHAN
FAI UHAMKA JAKARTA SELATAN

Drs. Tohirin Sanmiharja

 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas ke hadirat Allah Swt karena atas rahmat dan hidayah-
Nya, kami dapat menyelesaikan “Proposal Pemberdayaan Keluarga Dhuafa” ini
tepat pada waktunya.
Proposal ini kami buat sebagai tugas mata kuliah kemuhammadiyahan.
Proposal ini mengenai gambaran kegiatan yang akan kami lakukan dalam rangka
pemberdayaan kaum dhuafa yang membutuhkan.
Kami selaku pembuat proposal ini menyadari bahwa proposal ini jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang membangun akan
berguna agar pada penulisan selanjutnya dapat menghasilkan penulisan yang lebih
baik.
Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada dosen
kemuhammadiyahan, yaitu Bapak Tohirin Sanmiharja yang telah memberikan
ilmu dan arahannya, sehingga kami dapat menyusun proposal ini dengan baik.
Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak/ibu donatur yang ikut
serta berpartisipasi dalam kegiatan ini, dan semoga proposal ini dapat memberikan
gambaran jelas mengenai kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa yang akan kami
lakukan.

Jakarta, Mei 2022

Hormat kami,

Kelompok 4
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN..............................................................................................2
KATA PENGANTAR......................................................................................................3
DAFTAR ISI....................................................................................................................4
BAB I................................................................................................................................5
PENDAHULUAN.............................................................................................................5
A. Latar Belakang....................................................................................................5
B. Nama Kegiatan....................................................................................................5
C. Bentuk Kegiatan..................................................................................................5
D. Landasan Kegiatan..............................................................................................5
E. Maksud dan Tujuan Kegiatan............................................................................5
F. Waktu dan Tempat Kegiatan.............................................................................5
G. Susunan Tim Pelaksana Kegiatan......................................................................5
BAB II...............................................................................................................................6
PROFIL KELUARGA DHUAFA...................................................................................6
A. Profil Keluarga Dhuafa.......................................................................................6
B. Permasalahan Keluarga Dhuafa........................................................................6
C. Tujuan dan Target Pemberdayaan Keluarga Dhuafa......................................6
D. Manfaat Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Dhuafa.......................................6
BAB III.............................................................................................................................8
PERINCIAN KEGIATAN..............................................................................................8
A. Pendekatan Pemberdayaan................................................................................8
B. Deskripsi Kegiatan..............................................................................................8
C. Anggaran Dana (Budget)....................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................9
LAMPIRAN DOKUMENTASI....................................................................................10
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan dakwah merupakan suatu proses pengamalan terhadap ajaran
agama yang disampaikan dengan tanpa adanya unsur-unsur paksaan dan
muslim terhadap agamanya, guna mendorong manusia untuk berbuat lebih
baik. Mengajak orang lain untuk membantu sesama sangat penting untuk
menviralkan kebaikan. Meskipun punya harta, tidak semua orang
mempunyai kesadaran untuk membantu orang lain. Di sinilah pentingnya
kita mengajak mereka dan inilah salah satu wujud dari kegiatan dakwah.
Keluarga dhuafa adalah golongan manusia yang senantiasa hidup dalam
zona kemiskinan, ketertindasan, ketakberdayaan, kelemahan dan
penderitaan terus-menerus. Situasi ini dapat disaksikan oleh siapa pun di
mana pun di seluruh penjuru negeri. Tapi tidak banyak yang hatinya resah
dan tergerak untuk menjadi solusi, mencari jalan keluar bagi persoalan ini.
Oleh karena itu, pantaslah bagi mereka untuk diberdayakan guna
mengurangi angka kemiskinan yang ada di Indonesia.
Dalam bahasa Indonesia, filantropi dimaknai sebagai “kedermawanan”
dan “cinta kasih” terhadap sesama. Konsep filantropi dimaknai secara
lebih luas yakni tidak hanya berhubungan dengan kegiatan berderma itu
sendiri melainkan pada bagaimana keefektifan sebuah kegiatan
“memberi”, baik material maupun non-material, dapat mendorong
perubahan kolektif di masyarakat. Filantropi merupakan salah satu pilar
utama ajaran Islam. Di dalam al-Quran maupun Sunah, sumber utama
ajaran Islam, banyak sekali kita jumpai perintah dan motivasi untuk
membantu sesama. Surat al-Ma’un misalnya:
ٰ َ ْ َّ َٰ ّ َ َّ ‫َأ‬
‫) َوال َي ُح ُّد َعلى‬٢( ‫) فذ ِل َك ال ِذ ْي َي ُد ُّع ال َي ِت ْي َم‬١( ‫َر َء ْي َت ال ِذ ْي ُيك ِذ ُب ِب ِّد ْي ِن‬
‫َّ ْ َ ُ ْ َ ْ َ اَل‬ َّ ُ ّْ ٌ ْ َ َ ‫مْل‬ َ
( ‫ص ِت ِه ْم َس ُاه ْو َن‬ ‫) ال ِذين هم عن‬٤( ‫ص ِل ْي َن‬ ‫) فويل ِللم‬٣( ‫ط َع ِام ا ِ ْس ِك ْي ِن‬
)٧( ‫اع ْو َن‬ ُ َ ‫) َو َي ْم َن ُع ْو َن امْل‬٦( ‫) َّالذ ْي َن ُه ْم ُي َٓر ُاء ْو َن‬٥
ِ
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Maka itulah yang
menhardik anak yatim, dan tidak mendorong memberi makan orang
miskin. Maka celakalah orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai
terhadap shalatnya, yang berbuar riya’ dan enggan (memberikan)
bantuan.”
Diambil dari ayat terakhir dari surah ini. Pokok isi surah menjelaskan
ancaman terhadap mereka yang tergolong menodai agama, yakni mereka
yang menindas anak yatim, tidak menolong orang yang meminta-meminta,
riya’ (ingin dipuji sesama manusia) dalam salatnya, serta enggan
menolong dengan barang-barang yang berguna.
Menginfakkan sebagaian rezeki menempati posisi kedua setelah shalat,
ritual utama dalam ajaran Islam. Dalam konteks tertentu, membantu
sesama bahkan tidak hanya sekedar anjuran, tapi diharuskan, diwajibkan
bagi umat Islam. Pemberian wajib inilah yang disebut dengan zakat, yang
menjadi salah satu dari ajaran utama agama Islam (rukun Islam). Allah
SWT berfirman yang artinya:
“Tegakkanlah shalat dan tunaikanlah zakat. Dan segala kebaikan yang
kamu kerjakan untuk dirimu, kamu akan mendapatkannya (pahala) di sisi
Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” –
(Q.S Al-Baqarah [2]: 110).
Rasulullah SAW juga bersabda:

‫ سمعت ُب ِن َي‬:‫عن عبد الرحمن عبد هللا بن عمر بن الخطاب رضي هللا عنهما قال‬
ّ ّ ‫اَّل‬ ‫َأ اَل‬ َ ْ ‫ااْل ِ ْساَل ُم َع َلى َخ‬
ُ ‫وسلم يقول‬
‫هللا َو‬ ‫ النبي صلى هللا عليه‬: ‫ ش َه َاد ِة ْن ِإ َله إ‬: ‫س‬ ٍ ‫م‬
ْ َ َ ْ َ ْ ّ َ َ َ َّ َ ْ َ ‫َّ اَل‬ َ َ ْ ُ ً َ ُ َّ ‫َأ‬
‫ و صو ِم‬, ‫ وح ِج البي ِت‬, ‫ و إيت ِاء الزك ِاة‬, ‫ و إق ِام الص ِة‬, ‫هللا‬ ِ ‫ن مح َّمدا َرسو ُل‬
‫ رواه البخاري و مسلم‬.‫ان‬ َ ‫ض‬ َ ‫َر َم‬

“Dari Abu ‘Abdirrahman ‘Abdullah bin ‘Umar bin Al-Khaththab –

radhiyallahu ‘anhuma katanya, “Aku mendengar Nabi Shallallahu’alaihi
Wasallam bersabda, ‘Islam dibangun di atas lima: persaksian bahwa
tidak ada tuhan yang berhak disembah dengan benar kecuali Allah dan
Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, menunaikan zakat,
naik haji, dan puasa Ramadhan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Pemberian kepada orang lain yang diwajibkan, sebagaimana telah
disebutkan di atas hal ini diulas secara jelas dalam al-Quran, Sunah,
maupun kitab-kita fikih. Kemudian pemberian secara sukarela disebut
dengan infaq.
Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak baik perorangan maupun
instansi pemerintahan atau para donatur untuk membantu terlaksananya
program Pemberdayaan Keluarga Dhuafa di lingkungan Kabupaten
Karawang, tepatnya di Jl. Raya Telukjambe, Kec. Telukjambe Timur,
Kab. Karawang (Dibelakang PT. Indo Liberty).
Semoga dengan bantuan para donatur dapat membantu memulihkan
perekonomian keluarga dhuafa atas nama ibu ecih. Dan semoga Allah
 SWT akan mengganti pemberian yang telah dikeluarkan para donatur
dengan rezeki dan pahala yang berlipat ganda.
B. Nama Kegiatan
Nama dari kegiatan yaitu “Pemberdayaan Keluarga Dhuafa”
C. Bentuk Kegiatan
1. Bersilaturahmi untuk mempererat tali persaudaraan
2. Pemberian bantuan kepada keluarga untuk meringankan masalah
dalam keluarga tersebut
3. Memberdayakan keluarga dalam mencari nafkah yang lebih baik
D. Landasan Kegiatan
1. Al-Qur’an dan Al-Hadist
2. Tugas mata kuliah Kemuhammadiyahan
E. Maksud dan Tujuan Kegiatan
1. Menjalin silaturahim, serta mempererat ukhuwah Islamiyah
2. Bersosialisasi dengan kaum dhuafa di keluarga tersebut
3. Memelihara dan memperkuat aqidah Islam
4. Membantu terhadap sesama kaum muslimin
F. Waktu dan Tempat Kegiatan
1. Waktu : Bulan April 2022-Juni 2022
2. Tempat kegiatan : Karawang
G. Susunan Tim Pelaksana Kegiatan
1. Ketua Pelaksana : Khoirul Fathonah
2. Sekretaris : Muhlisa
3. Bendahara : Zhafirah Nur Athifah
4. Anggota : - Aulia Fitrie
- Zahra Tursina
 BAB II

PROFIL KELUARGA DHUAFA

A. Profil Keluarga Dhuafa
1. Nama : Ibu Ecih
2. Usia : 65 Tahun
3. Status Perkawinan : Cerai (Janda)
4. Jumlah Anak : 6 Orang
5. Alamat : M869+GXG, Jl. Raya Telukjambe,
Kec. Telukjambe Timur, Kab. Karawang (Dibelakang PT. Indo
Liberty)
6. Pekerjaan dan pendapatan
a. Pekerjaan : Penjual Sayur
b. Pendapatan :-
7. Pendidikan : Tidak bersekolah
8. Kondisi Tempat Tinggal : Perumahan liar
a. Luas Tempat Tinggal : 10 m x 4 m
b. Sumber air : Sumbangan
c. Listrik : Sumbangan
d. Bahan bakar untuk memasak : Kayu bakar
9. Catatan lainnya
Seorang ibu bernama ibu Ecih (karawang, 11 Agustus 1957) berasal
dari kota Karawang yang menikah dan mempunyai 7 orang anak
namun 1 orang anak meninggal dunia. 2 orang anak berada di
bandung, 4 orang anak berada di karawang yang jauh dari tempat
tinggal ibunya.
Pekerjaan ibu ecih adalah berjualan sayur namun hanya singkong saja
yang beliau tanam, beliau mengiderkan daganganya ke perumahan
lain. Ibu ecih juga sering merasakan kakinya sakit karna terus berjalan
menjual dagangannya ke rumah-rumah.
B. Permasalahan Keluarga Dhuafa
1. Identifikasi masalah
a. Tinggal seorang diri dengan penghasilan yang tak tentu
b. Keadaan rumah ibu ecih sangat memprihatinkan. Rumah beliau
berada di belakang pabrik yang mana dekat dengan sungai kecil
yang dikelilingi oleh pohong-pohon rindang dan kebun, dan jalan
menuju rumah beliau sangatlah sepi dan jarang ada orang yang
melewatinya, maka jauh dari pemukiman warga. Kondisi rumah
beliau seperti gubuk kecil, rumah beliau ditopang dengan beberapa
kayu hanya untuk menghindari panas dan hujan, dan tidak semua
bangunan rumahnya tertutup. Keadaan rumah ibu ecih tidak
 memiliki pintu masuk, kamar tidur pun hanya ditutupi dengan
selembar hordeng tipis, alas tidur pun sudah tidak layak pakai.
Keadaan dapur dirumahnya masih menggunakan pawon dan kayu
bakar, perlengkapan dapur masih diletakkan bergabung dengan
tempat tidur. Pakaian pun hanya beberapa dan disimpan di lemari
kecil yang mana kondisi lemarinya mulai rusak dan lapuk. Kamar
mandi bersebelahan dengan kandang ayam, keadaan kamar mandi
beliau hanya terbuat dari beberapa kayu sebagai penopang terpal
dan genteng secukupnya.
c. Lokasi tepat rumahnya berada dibelakang pabrik yang jauh dari
pemukiman warga ataupun tetangga dan orang-orang yang lewat.
d. Ekonomi rendah (tak tentu) hanya berjualan sayur yang telah ia
tanam sendiri
C. Tujuan dan Target Pemberdayaan Keluarga Dhuafa
Kegiatan pemberdayaan kaum dhuafa bertujuan untuk menggerakan roda
perekonomian target keluarga dhuafa yang dituju untuk menjalani
kehidupannya. Adapun tujuan yang kami lakukan untuk ibu adalah
memberikan berupa uang yang dimana nanti dari dana tersebut akan kami
pergunakan sesuai dengan kebutuhan ibu dalam memenuhi kebutuhan
kehidupannya, selain itu kami juga memberikan bantuan untuk keperluan
berdagang.
D. Manfaat Pemberdayaan Ekonomi Keluarga Dhuafa
1. Manfaat untuk individu ataupun kelompok
Manfaat yang didapatkan oleh kelompok dari kegiatan ini adalah
mengajarkan untuk berbagi terhadap sesama, dan dapat melatih diri
untnuk berbagi sehingga kedepannya akan menjadi terbiasa untuk
berbagi terhadap sesama terutama bagi yang membutuhkan.
2. Menfaat bagi subjek penerima
Manfaat yang didapat oleh subjek penerima yaitu adanya bantuan yang
dapat meringankan beban atau tanggungan ekonomi dalam kehidupan
yang dijalani
3. Mafaat bagi fakultas dan program studi
Manfaat yang didapatkan oleh fakultas dan program studi dalam
kegiatan ini yaitu ikut serta melanjutkan misi dari Muhammadiyah
dalam rangka tindak lanjut dari QS. Al-Maun
1.
 BAB III

PERINCIAN KEGIATAN
A. Pendekatan Pemberdayaan
1. Pemberdayaan Ekonomi
Pemberdayaan ekonomi ini bertujuan untuk meningkatkan
pendapatan dan kualitas hidup keluarga. Pemberdayaan
ekonomi ini kami lakukan dengan menggunakan uang
tersebut untuk mengembangkan usaha sayur yang dapat
meningkatkan pemasukan atau pendapatannya.
2. Pemberdayaan SDM
Pemberdayaan SDM dilakukan dengan membiayai ibu ecih
untuk pembelian alat masak, peralatan alas tidur, dan modal
berjualan.
B. Deskripsi Kegiatan
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
2. Uraian Kegiatan dan Capaian :
No Tanggal Kegiatan Kegiatan
1. 30 April 2022 Menyusun Proposal
2. 29 April 2022 Membuat Dokumentasi Profil Keluarga
3. Menginventarisis Calon Donatur
4. Presentasi Perusahaan
C. Anggaran Dana (Budget)
1. Dana Pemberdayaan
2. Dana Sembako
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Gambar 1 Bagian Depan

Gambar 2 Kamar Mandi

Gambar 3 Tempat Tidur

Gambar 4 Dapur