Anda di halaman 1dari 7

BUSSINES PLAN

OREO GORENG

OLEH :

Dea Puspita Julian ( 2010003510011)

Yodella Jetri Yosi ( 2010003510012)

Nismawita Futri Soejono ( 2010003510029)

Rini Agustin Aro (2010003510055 )

Sri Wahyuni ( 2010003510917 )

AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS EKASAKTI
PADANG
KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik Allah SWT, Tuhan segala sumber ilmu pengetahuan yang telah
memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyusun Bussines Plan (Roti Goreng
oreo )ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.

Bussines Plan ini kami susun dari berbagai sumber dan referensi. Dalam menyusunnya kami
banyak menemukan kendala. Namun dengan penuh kesabaran dan pertolongan dari Allah SWT
Bussines Plan ini akhirnya dapat terselesaikan.

Kami menyadari dalam penyusunan Bussines Plan ini, masih banyak kekurangan baik dari segi
bahasa maupun isi sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaan dan untuk perbaikan di masa yang akan datang. Akhir kata kami ucapkan
terimakasih.

Padang , 15 Mei 2022

Perwakilan Kelompok
1. LATAR BELAKANG

Makanan manis memang menjadi salah satu sajian favorit banyak orang di Indonesia.
Selain memperkaya cita rasa, tambahan coklat yang melimpah juga dipercaya dapat
meningkatkan selera makan. Tak mengherankan, kini semakin banyak saja tempat makan yang
menyajikan menu manisnya coklat sebagai hidangan andalannya. Dan seiring semakin
meningkatnya popularitas makanan manis di Indonesia, variasi sajiannya pun semakin beragam.

Makanan manis dari waktu ke waktu tidak pernah kehilangan peminatnya. Apalagi
sekarang ini banyak bermunculan menu baru yang tingkat kemanisannya bahkan terbilang sering
kali tidak masuk akal karena saking enaknya

.Meskipun begitu makanan pedas manis banyak diburu masyarakat entah karena memang
benar-benar suka manis atau karena rasa penasaran ingin mencicipi tingkat kemanisannya

Salah satu makanan pedas kekinian yang banyak disukai masyarakat adalah pisang
coklat,martabak dan masih banyak lainnya. Sangat mudah menemukan makanan super manis
tersebut kamu bisa membelinya di kedai-kedai pinggir jalan atau memesannya secara online
lewat aplikasi ojek online

.Dari uraian diatas kami menjadi terinspirasi untuk membuka bisnis makanan manis.
Dikarenakan makanan pedas seperti pisang coklat dan martabak telah banyak yang menjualnya.
Disini kami berencana akan membuka bisnis makanan manis yaitu “ OREO GORENG”. Roti
goring oreo ini pun sangat mudah pembuatannya dan bahan – bahannya pun tidak banyak dan
juga banyak peminatnya.

2. Tujuan Usaha
a) Dengan menjalankan bisnis oreo goreng maka yang ingin dicapai dalam bisnis ini adalah:
 Memenuhi permintaan masyarakat terhadap oreo goreng
 Meningkatkan kesejahteraan orang-orang yang terlibat dalam bisnis ini.
 Dapat memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen.

b) Cita-cita dalam menjalankan bisnis ini adalah:


 Memiliki penghasilan sendiri
 Membuka lapangan pekerjaan baru bagi yang membutuhkan
 Mengembangkan usaha oreo goreng

3. Deskripsi Produk
 Produk yang direncanakan adalah oreo goreng.
 Keunggulan oreo goreng ini adalah mudah dikonsumsi dan harganya cukup
terjangkau yaitu Rp.5.000 perkotak.
 Pesaing terdekat yang ada dikota Padang sepertinya belum ada, namun tidak
menutup kemungkinan akan ada yang meniru usaha kami ini.
 Usaha ini buka dari jam 16.00 hingga jam 21.00, serta beroperasi setiap hari.

4. Perencanaan pemasaran bisnis


a. Target pasar jajanan ini adalah anak-anak kawula muda. Dengan target ini kami akan
memakai sistem pemasaran melalui social media seperti Instagram dengan nama akun
“Oreo goreng yummy”. Sebagai masyarakat milenial kita harus bisa menggunakan
teknologi sebaik mungkin, serta menggunakan peluang yang ada didalamnya, dan
untuk kedepannya jika terus berkembang kami akan memasukan usaha kami ini
kedalam aplikasi Gojek dan Grab sebagai salah satu jajanan hits dikota Padang.
b. Besarnya proyeksi pemintaan ari tahun 2022-2026

Tabel 1. Proyeksi permintaan dan penawaran dari tahun 2022-2026

Tahun Permintaan Penawaran


(unit) (unit)
2022 9.000 10.000
2023 11.700 13.500
2024 15.210 18.225
2025 19.773 24.604
2026 25.705 33.215

c. Asumsi yang digunakan dalam melakukan proyeksi permintaan dan penawaran


Berdasarkan hasil survei beberapa masyarakat dikota Padang menunjukkan bahwa
permintan mengenai jajanan ini cukup banyak, dan tidak ada kawula muda yang
membuatnya. Total permintaan selama satu tahun adalah 9.000 (750 X 12 bulan).
Bisnis ini memperkirakan produksi ditahun 2022 adalah 10.000 unit. Jumlah
tenaga kerja disini adalah 5 orang. Proyeksi permintaan diperkirakan meningkat
setiap tahunnya sebesar 30% dari tahun 2022 sampai dengan 2026. Begitu juga
dengan penawaran yang akan direncanakan meningkat 35% setiap tahunnya.

d. Strategi/program pemasaran yang akan dilakukan adalah:


 Produk
Produk yang dihasilkan adalah oreo goreng
 Harga
Harga perkotak jajanan yang kami tawarkan sangatlah terjangkau yaitu Rp.
5.000
 Tempat

Mahasiswa Toko online/offline Konsumen


 Promosi
Promosi akan dilakukan adalah via aplikasi Instagram dan tiktok di akun
“oreo goreng yummy”, serta mulut ke mulut.

5. Proyeksi Keuangan
a. Alokasi biaya oreo goreng
Untuk mengetahui alokasi biaya jajanan oreo goreng pada tahun 2022 yang akan
menjadi acuan utuk meramalkan biaya bahan baku untuk tahun berikutnya yang dapat
dilihat pada tabel 2.
Tabel 2. Alokasi biaya bahan oreo goreng

Jenis Kuantitas Harga (Rp) Jumlah (Rp)


Bahan Baku
Oreo 30 bungkus 15.000 450.000
Tepung Terigu 8 bungkus 10.000 80.000
Gula 2 kg 15.000 30.000
Kental Manis 10 kaleng 8.000 80.000
Vanila Cair 3 botol 5.000 15.000
Keju 5 kotak 15.000 75.000
Meses 2 kg 16.000 32.000
Bahan Lain-lain
Mika plastic 1 kotak 20.000 20.000
Kantong Plastik 3 bungkus 10.000 10.000
Total biaya bahan 792.000

Tabel 3. Total biaya oreo goreng dari tahun 2022-2026

Biaya-biaya 2022 2023 2024 2025 2026


Bahan baku 9.144.000 12.344.400 16.664.940 22.497.669 30.371.853
Bahan lain-lain 360.000 486.000 656.100 885.735 1.195.742
Biaya tenaga kerja 10.000.000 13.500.000 18.225.000 24.603.750 33.215.062
Total 19.504.000 26.330.400 35.546.040 47.987.154 64.782.658

b. Proyeksi rugi/laba oreo goreng

Total pendapatan

10.000 X Rp. 5.000 = Rp. 50.000.000


Tabel 4. Proyeksi pendapatan oreo goreng dari tahun 2022-2026

Tahun Pendapatan
2022 50.000.000
2023 67.500.000
2024 91.125.000
2025 123.018.750
2026 166.075.312

Tabel 5. Proyeksi rugi/laba oreo goreng dari tahun 2022-2026

Tahun Pendapatan Biaya-biaya Laba kotor Pajak (1%) Laba bersih


2022 50.000.000 19.504.000 30.496.000 304.960 30.191.040
2023 67.500.000 26.330.400 41.169.600 416.696 40.752.904
2024 91.125.000 35.546.040 55.578.960 555.579 55.023.381
2025 123.018.750 47.987.154 75.031.596 750.316 74.281.280
2026 166.075.312 64.782.658 101.292.654 1.012.927 100.279.727

c. Dana yang dibutuhkan untuk oreo goreng dalam satu tahun adalah Rp. 19.504.000.
Jadi untuk tahap awal jika dana masih belum cukup maka bisa mengalokasikan
dana sebesar Rp. 4.876.000 untuk masa 3 bulan.
d. Sumber pembiayaan bisnis oreo goreng ini adalah modal sendiri.
e. Net present value (NPV) bisnis oreo goreng. Total biaya yang dikeluarkan untuk
lima tahun dari tahun 2022 -2026 adalah sebesar Rp.194.150.252. Total kas yang
diproyeksikan sebesar Rp. 750.000. Dengan demikian total COF adalah sebesar Rp.
194.150.252

Tabel 6. Nilai present value

Tahun CIF PV (Rp)


2022 30.191.040 27.446.400
2023 40.752.904 33.680.086
2024 55.023.381 41.339.881
2025 74.281.280 50.877.589
2026 100.279.727 62.285.545
Total 212.629.501

Jadi NPV yang didapat adalah sebesar Rp. 18.479.249 (212.629.501 –


194.150.252). Kriteria investasi NPV : jika NPV > 0, maka rencana proyek /usaha
layak dilaksanakan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jajanan oreo
goreng layak dilaksanakan karena memiliki NPV > 0, yaitu Rp.18.479.249
f. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam proyeksi oreo goreng
1. Biaya-biaya tahun 2022 adalah sebagai berikut :
a. Jumlah tenaga kerja ada 5 orang dengan gaji Rp. 10.000.000
b. Pembelian bahan baku dilakukan satu kali dalam satu bulan, dengan biaya
yang dikeluarkan Rp. 10.000. Dengan demikian besarnya biaya transportasi
untuk satu tahun adalah sebesar Rp. 120.000 (Rp.10.000 X 12 bulan ).
c. Biaya administrasi yang dikeluarkan adalah sebesar Rp. 50.000 / bulan yang
digunakan untuk membeli gas.
d. Biaya listrik dan air ditaksir sebesar Rp.50.000
2. Total biaya tahun berikutnya diperkirakan naik 35% setiap tahunnya.
3. Total pendapatan tahun berikutnya juga diperkirakan naik 35% setiap tahunnya.

6. Analisis Resiko Bisnis

Faktor-faktor yang akan menjadi resiko utama yang berpotensi menggagalkan bisnis
jajanan oreo goreng adalah:

 Bahan baku oreo goreng yang mudah didapatkan


 Pesaing akan mudah memasuki kawasan yang sudah kami kuasai dengan
bantuan media sosial.

Anda mungkin juga menyukai