Oleh : Nurmilandari
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan eksperimen “Identifikasi Boraks pada Makanan”,peserta didik dapat
mengidentifikasi kandungan boraks pada makanan dengan cermat.
2. Melalui hasil eksperimen tentang identifikasi boraks pada makanan, peserta didik dapat
mempresentasikan hasil eksperimen identifikasi boraks pada makanan dengan baik.
3. Melalui kegiatan diskusi dan kajian literatur, peserta didik dapat menemukan solusi bahan
kimia yang disalahgunakan sebagai zat aditif pada makanan dan minuman dengan tepat.
4. Nilai karakter: Kerja sama, tanggung jawab, dan teliti.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Orientasi
- Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa
untuk memulai pembelajaran
- Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
- Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran dengan membangkitkan semangat
belajar.
Apersepsi
- Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan peserta
didik dengan materi sebelumnya tentang zat aditif pewarna dan
pemanis
- Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Motivasi
- Peserta didik dimotivasi oleh guru dengan diminta untuk
mengamati gambar tentang makanan beku dan tips mengetahui
makanan mengandung boraks dan formalin.
- Menyampaikan tujuan pembelajaran yang diharapkan dikuasai
oleh peserta didik
- Peserta didik menerima arahan terkait percobaan mengenai
identifikasi boraks pada makanan.
- Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yaitu tentang zat aditif pengawet pada makanan
Kegiatan Inti (Berpikir kritis dan kreatif (4C), tangguh dalam menyelesaikan 6 menit
masalah serta berani mengemukakan pendapat dengan rasa
percaya diri (Karakter); mampu membaca permasalahan serta
mengaitkannya dengan konsep yang akan dipelajari
(Literasi))
Mengorganisasi
∙ Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok, tiap kelompok
terdiri atas 5 orang (disesuaikan dengan jumlah peserta didik
dalam kelas)
∙ Peserta didik diorganisasikan untuk belajar menggunakan LKPD
dan buku siswa serta modul materi Zat Aditif dan Zat Adiktif
C. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap Sosial
No Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1 Observasi Jurnal Terlampir Saat Penilaian untuk dan
pembelajaran pencapaian pembelajaran
berlangsung (assessment forand of
learning)
PENILAIAN SIKAP
2.
3.
4.
Dst
Purbalingga, …………2022
Mengetahui,
........................................ ........................................
NIP NIP
Lampiran 2.
Sumber : http://images.semarangpos.com
Pada gambar di atas, terlihat penjual ikan menjual berbagai macam ikan dalam
No. Indikator Pencapaian Indikator Soal Butir Soal Ranah
Kompetensi
jumlah yang cukup banyak. Agar ikan dapat bertahan lebih lama, seringkali
penjual menambahkan zat kimia yang dilarang. Agar ikan dapat bertahan lebih
lama tanpa menggunakan zat kimia, maka solusi yang tidak tepat adalah … .
A. Menambahkan garam pada ikan
B. Memasukkan ikan ke dalam pendingin
C. Mengeringkan ikan
D. Memasukkan ikan ke dalam air
Disajikan kasus Waspadai Adanya Makanan Berformalin di Pasaran! Setelah Pemerintah Kota C3
yang terjadi Jakarta Pusat menggelar razia makanan yang ditenggarai mengandung zat
kehidupan sehari- berbahaya di sejumlah pasar tradisional di wilayah ini, petugas berhasil
hari, peserta didik mengamankan sebanyak 36 kilogram usus ayam berformalin. Kasie
dapat menentukan Pengawasan dan Pengendalian Sudin Peternakan dan Pertanian Jakarta Pusat,
solusi pengganti Sarjoni mengatakan, dari keterangan para pedagang yang kedapatan menjual
zat aditif buatan usus ayam berformalin, sambung Sarjoni, barang-barang tersebut dipasok dari
yang tepat sejumlah pasar yaitu Pasar Pulogadung, Jakarta Timur dan Pasar Pluis di
Jakarta Barat. Kepada pedagang yang kedapatan menjual usus ayam
berformalin itu, petugas hanya memberikan peringatan keras agar tidak
mengulangi lagi perbuatannya. Sedangkan usus ayam yang diketahui
mengandung formalin kemudian dijadikan barang bukti untuk selanjutnya
dilakukan pemusnahan. Sumber :
http://www.lintas.me/go/jurnalberita.com/mengandung-formalin-95-persen-
usus-ayam-yang- dijual-di- jakarta/1/
Pernyataan di bawah ini yang merupakan solusi tepat dari permasalahan dalam
wacana di atas adalah….
A. Mengganti formalin dengan batang serai
No. Indikator Pencapaian Indikator Soal Butir Soal Ranah
Kompetensi
B. Mengganti bahan formalin dengan daun jeruk
C. Mengganti bahan formalin dengan pengawet boraks
D. mengganti bahan formalin dengan penggunaan garam
4. Mengajukan usul cara Disajikan C3
mencegah dampak cuplikasn artikel Bacalah cuplikan artikel dibawah ini!
negatif zat aditif buatan tentang dampat zat
Kanker Nasofaring (NPC) atau lebih dikenal sebagai kanker hidung terjadi
aditif dan zat
saat sel kanker yang berkembang berasal dari nasofaring, yang terletak di area
adiktif, peserta
belakang rongga hidung dan di atas bagian belakang tenggorokan.
didik dapat
Faktor penyebab NPC diantaranya adalah konsumsi ikan yang diasinkan
mengajukan usul
secara berlebihan pada usia dini, konsumsi tinggi makanan yang diawetkan
cara mencegah
atau difermentasikan, serta merokok.
dampak negatif zat
Sumber : https://id.parkwaycancercentre.com/informasi-kanker/jenis-
aditif buatan
kanker/apa-itu-kanker-nasofaring/
Apa saja hal yang dapat kalian lakukan untuk mencegah terjadinya kanker
nasofaring?
Tiap satu nomor dengan jawaban benar diberikan skor 1,5 poin.
LEMBAR SOAL
A. PILIHAN GANDA
Petunjuk: Berilah tanda silang (X) pada pilihan jawaban A, B, C, atau D sebagai jawaban
yang paling benar!.
1. Seorang anak membeli dua bungkus bakso dari pedagang yang berbeda. Sesampainya
di rumah dia melihat kedua jenis bakso yang dibelinya ternyata memiliki ciri fisik yang
berbeda. Berikut ini ciri fisik bakso yang dibeli,
Bakso A Bakso B
Tekstur agak lembek Tekstur kenyal
Mudah diiris dan ditusuk Tidak lengket dan susah diiris
Warna agak gelap warna yang cenderung lebih pucat.
Berdasarkan keterangan di atas, manakah bakso yang tidak aman dikonsumsi karena
mengandung bahan kimia berbahaya … dan bahan kimia berbahaya yang terkandung
adalah
….
A. Bakso A mengandung Tawas
B. Bakso A mengandung Boraks
C. Bakso B mengandung Tawas
D. Bakso B mengandung Boraks
Sumber :https://metro.sindonews.com/read/1213855/170/sidak-swalayan-
pemkot- jakarta-timur-temukan-makanan-berbahaya-1497508345
Kerupuk gendar, kerupuk tempe cemilan, kerupuk tempe mentah, dan keripik pisang
manis yang mengandung boraks, jika dikonsumsi terus menerus dan berlebihan akan
menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan tubuh yaitu … .
A. menyebabkan autis
B. menyebabkan kanker karena sifatnya karsinogenik
C. menyebabkan penurunan kualitas gizi pada tahu
D. menyebabkan keracunan
3. Perhatikan gambar penjual ikan di pasar berikut ini:
Sumber :http://images.semarangpos.com
Pada gambar di atas, terlihat penjual ikan menjual berbagai macam ikan dalam jumlah
yang cukup banyak. Agar ikan dapat bertahan lebih lama, seringkali penjual
menambahkan zat kimia yang dilarang. Agar ikan dapat bertahan lebih lama tanpa
menggunakan zat kimia, maka solusi yang tidak tepat adalah … .
A. Menambahkan garam pada ikan
B. Memasukkan ikan ke dalam pendingin
C. Mengeringkan ikan
D. Memasukkan ikan ke dalam air
Pernyataan di bawah ini yang merupakan solusi tepat dari permasalahan dalam
wacana diatas adalah….
A. Mengganti formalin dengan batang serai
B. Mengganti bahan formalin dengan daun jeruk
C. Mengganti bahan formalin dengan pengawet boraks
D. mengganti bahan formalin dengan penggunaan garam
KISI-KISI PENILAIAN KETERAMPILAN
1. 4.6 Membuat karya Dampak 4.6.1 Membuat poster Isi poster Penilaian Produk
tulis tentang dampak penyalahgunaan zat tentang dampak Gambar atau ilustrasi
penyalahgunaan zat aditif dan zat adiktif penggunaan zat aditif Orisinilitas
aditif dan zat adiktif bagi kesehatan dan/atau Bahasa diposter
bagi kesehatan penyalahgunaan zat Tampilan poster
adiktif bagi kesehatan Waktu pengumpulan
serta usul cara
mengatasinya.
PENILAIAN PRODUK
PERTEMUAN 2
Dilakukan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam hal menyajikan poster
3. Orisinilitas 20%
Rubrik Penilaian
D = ≤ 55(Kurang)