Darman
PBB180037
Darman
2021
HALAMAN PENGESAHAN
Oleh:
Darman
PBB180037
Pembimbing
Penguji
1. Nuryati, M.P.H…………………………………( )
Mengetahui,
Program Studi Diploma Tiga Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan
PoliteknikBaubau
Direktur,
iv
SAPRIL, SKM.,M.Sc
NIP. 197704012000121003
Nama : Darman
NIM : PBB180037
Alamat : Kecamatan Sorawolio Kelurahan Bugi Lingkungan Ampera
Dengan ini menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah berjudul " Kesiapan
Implementasi Rekam Medis Elekronik Di Puskesmas Sorawolio Tahun 2021" adalah
benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan penguji belum diajukan
dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang
berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis
lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir
Karya Tulis Ilmiah ini. Apabila dikemudian hari ternyata terbukti bahwa sebagian atau
seluruh dari KTI ini tidak asli/plagiat, maka Karya Tulis Ilmiah ini akan dinyatakan
batal dan gelar yang telah saya sandang bersedia untuk dicabut.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Politeknik
Baubau.
Darman
PBB180037
v
KATA PENGANTAR
Puji Syukur saya panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah melimpahkan
berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan KTI yang berjudul
dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah, Wa Ode Sitti Budiaty, SKM.M.M. Selaku
pembimbing II yang telah membantu dan membimbing dalam penulisan Karya Tulis
Ilmiah, Nuryati, M.P.H. Selaku penguji yang telah memberikan kritik dan saran dalam
Penulis menyadari bahwa penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak lepas dari
bantuan serta dukungan dari berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan dan
saran. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis bermaksud menyampaikan
terimakasih kepada:
1. Bapak Muhammad Risal Tawil, SKM., M. Kes selaku ketua yayasan Politeknik
2. Bapak Asriadi, S.KM., M.Kes selaku ketua Jurusan Kesehatan Politeknik Baubau
yang telah membarkan dukungan kepada kami dalam pelaksanaan penelitian ini.
vi
3. Bapak Asriadi, S.KM., M.Kes selaku ketua Jurusan Kesehatan Politeknik Baubau
yang telah membarkan dukungan kepada kami dalam pelaksanaan penelitian ini.
4. Ibu Niska Salsiani Sinta, S.KM., M.Kes selaku ketua Program Studi Diploma Tiga
5. Ibu Nuryati, M.P.H, selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan
6. Bapak Ismail, SKM sebagai kepala Puskesmas Sorawolio yang saya hormati telah
7. Ibu Ade Herawati Nisaid, SKM sebagai kepala tata usaha yang saya hormati yang
8. Ibu Wa Ode Gusti Marwan, AMK selaku responden A yang saya hormati dengan
penelitian saya.
9. Ibu Sriyuni Rahayu selaku responden B yang saya hormati mengenai suka rela
saya.
10. Orang tua beserta keluarga yang telah memberikan dorongan berupa material dan
motivasi sehingga saya dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan
semaksimal mungkin.
11. Para sahabat dan teman-teman terdekat saya yang telah mendengarkan keluh kesah
dan memberikan masukan, saran, hiburan, serta dukungan sehingga saya dapat
13. Teman-teman seperjuangan Program Studi Diploma Tiga Rekam Medis dan
Informasi Kesehatan Tahun 2018 yang saling memberikan dukungan dan masukan
14. Pihak lain yang tidak dapat saya sebut satu persatu atas keterlibatannya secara
langsung maupun tidak langsung sehingga saya dapat menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah ini.
kebaikan semua pihak yang telah membuat saya baik secara langsung maupun tidak
langsung. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat berguna bagi pembaca dan peneliti
selanjutnya. Amin.
Darman
viii
DAFTAR ISI
iv
viii
Abstrak .......................................................................................................................... xv
Abstract ........................................................................................................................
xvii
BAB I PENDAHULUAN
15
15
15
17
C. Pembahasan ........................................................................................................
39
A. Simpulan ............................................................................................................ 46
B. Saran ...................................................................................................................
47
DAFTAR PUSTAKA
JADWAL PENELITIAN
LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP
xi
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
15
xiii
DAFTAR ISTILAH/SINGKATAN
DAFTAR LAMPIRAN
ABSTRAK
Kota Baubau Tahun 2021 dengan jenis penelitian deskripstif kualitatif. Dibimbing oleh
Dian Budi Santoso, S.KM., MPH dan Wa Ode Sitti Budiaty, SKM., M.M.
Puskesmas Sorawolio masih menggunakan rekam medis berbasis kertas dan belum
menggunakan rekam medis berbasis elektronik sehingga perlu dilakukan kesiapan untuk
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskripstif
kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah satu kepala ruang unit rekam medis dan
satu petugas rekam medis bagian Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TPPRJ) .
xvi
Objek pada penelitian ini adalah sistem penyimpanan family folder pada berkas rekam
medis pasien rawat jalan di Puskesmas Sorawolio. Hasil penelitian ini yaitu unsur
manusia (Man), sebagian petugas kesehatan yang bertugas di rekam medis bukan yang
pelatihan terkait penggunaan komputer atau tekonologi informasi dan di dapatkan beban
kerja yang diperoleh saat menggunakan sistem berbasis kertas sangat tidak efisien karna
masih menggunakan yang manual harus dicari yang mana nomor dan buku bantunya,
serta Kesiapan seadanya basic rekam medis pelatihan yang gunakan sebatas
kemampuan dari petugas, Metode (Methode), bahwa saat ini alur pelayanan rekam
medis di puskesmas sorawolio masih menggunakan sistem manual tetapi telah memiliki
standar prosedur dalam pelayanan kesehatan, Mesin (Machine) merupakan alat yang
prosesnya, Material terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi.
manajemen telah siap menyediakan semua bahan yang dibutuhkan untuk mendukung
komputer. Uang (Money) merupakan alat yang penting untuk mencapai tujuan karena
segala sesuatu harus diperhitungkan secara rasional. Salah satu dari penggunaan
money yaittu anggaran dana berperan untuk mencapai suatu sistem di fasilitas
kesehatan agar tercapai pelayanan yang baik dan cepat sesuai dengan yang diharapkan
pasien
xvii
ABSTRACT
Health Center Baubau City in 2021 with qualitative descriptive research. Supervised by
Dian Budi Santoso, S.KM., MPH and Wa Ode Sitti Budiaty, SKM., M.M.
Sorawolio Health Center still uses paper-based medical records and has not used
related to electronic medical records. This study aims to determine the readiness of the
City. The type of research used in this research is descriptive qualitative research. The
subjects in this study were the head of the medical record unit and one medical record
xviii
officer at the Outpatient Registration Place (TPPRJ). The object of this research is the
family folder storage system in the outpatient medical record file at the Sorawolio
Health Center. The results of this study are the human element (Man), some health
workers on duty in medical records are not the background for RMIK education and
these officers have never attended training related to the use of computers or
information technology and the workload obtained when using a paper-based system is
very inconsistent. efficient because it is still using the manual one, which must be
looked for which is the number and the help book, as well as the readiness of basic
medical record training that is used to the extent of the ability of the officer, Method
(Method), that currently the flow of medical record services at the Sorawolio Public
Health Center is still using a manual system but has have standard procedures in health
services, Machine (Machine) is a tool that makes it easy for someone to do work.
Electronic medical records require computers and other supporting devices in the
materials. management is ready to provide all the materials needed to support the
calculated rationally. One of the uses of money is that the budget plays a role in
achieving a system in health facilities in order to achieve good and fast service as
expected by patients.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yang baik dan berkualitas tidak terlepas dari peran tenaga medis dan
nonmedis.
Rekam medis terdiri dari beberapa macam formulir, salah satu formulir
medis. Resume medis merupakan ringkasan dari seluruh masa perawatan dan
kesehatan dan pihak terkait. Lembar ini harus ditandatangani oleh dokter
suatu RME. Hal ini mengingat di dalam RME terdapat informasi dan
dokumen elektronik, sehingga PP No.82 tahun 2012 ini dapat menjadi dasar
hukum pelaksanaannya.
Dasar hukum lain yang menjadi acuan dalam rekam medis elektronik
adalah Permenkes Nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis yang
Baubau?
C. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
(method)
4
(materials)
(machine)
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi mahasiswa
kesehatan.
2. Bagi institusi
Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat digunakan dan bisa jadi bahan
kesehatan.
3. Bagi Puskesmas
5
Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan bagi
E. Keaslian Penelitian
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
lain yang telah diberikan kepada pasien (Permenkes No. 269, 2008).
pelayanan yang diberikan di rumah sakit harus dicatat dalam berkas rekam
medis.
yaitu untuk :
lainnya. Seperti yang tertuang dalam permenkes 269 tahun 2008 pada
8
pasal 2 yaitu : Rekam medis harus dibuat secara lengkap tertulis dan
terpadu.
berisi data riwayat kesehatan pasien dari mulai ia lahir hingga saat ini.
berdaya guna jika semua rekam medis itu terkoneksi didalam jaringan
ini terdiri dari daftar masalah sekarang dan masa lalu serta catatan-
asuransi (data claim), kepala unit klinis, dan institusi terkait sebagai
2005)
(rumah sakit).
informasi pasien.
kebutuhan.
pengubahan data.
sesuai.
1) Kelebihan
(dalam bentuk siap olah ) dari basis data rekam medik. Sedangkan
2) Kekurangan.
penunjang.
dilakukan, tertinggal jauh dari Amerika yang telah memulai sejak tahun
1999 (Campbell, dkk., 2006), Inggris sejak tahun 2000 (Fawdry, 2007),
implementasi sistem terhadap user. Isu utama yang harus diatasi dalam
data; pelaksanaan entri data oleh dokter dan tenaga medis lainnya;
B. Kerangka Konsep
Man
methode
Kesiapan implementasi
Materials rekam medis elektronik
Machine
Money
C. Pertanyaan Penelitian
Rekam medis merupakan berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang
referensi masa yang akan datang, serta diperlukan karena adanya hak untuk
terstruktur, pengambilan keputusan dapat lebih cepat dan akurat, serta dapat
tertinggal jauh dari Amerika yang telah memulai sejak tahun 1999 (Campbell,
dkk., 2006), Inggris sejak tahun 2000 (Fawdry, 2007), dan New Zealand sejak
peraturan Permenkes Nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis yang
44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit yang selanjutnya disebut UU No.44 tahun
tahun 2008 pada pasal 2 yaitu : Rekam medis harus dibuat secara lengkap
tertulis dan jelas atau secara elektronik, Penyelengaraan rekam medis dengan
peraturan sendiri.
seseorang yang dituliskan oleh satu atau lebih petugas kesehatan secara
terpadu dalam tiap kali pertemuan antara petugas kesehatan dengan klien.
kebutuhan.
18
pengubahan data.
sesuai.
a. Kelebihan
diperoleh (dalam bentuk siap olah ) dari basis data rekam medik.
b. Kekurangan.
penunjang.
2) Waktu yang harus disediakan oleh key person dan perawat dalam
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
merupakan salah satu dari jenis penelitian kualitatif. Deskriptif kualitatif dari
fenomena, variable dan keadaan yang terjadi pada saat pnelitian yang
dan dapat ditemukan hanya melalui interaksinya dengan situasi sosial mereka
(Danik, 2002).
B. Lokasi Penelitian
penelitian.
medis yaitu pada puskesmas Sorawolio pada tanggal 17-22 Mei 2021.
22
1. Subjek
keterangan. Subjek dalam penelitian ini yaitu satu kepala ruang unit rekam
medis dan satu petugas rekam medis bagian Tempat Pendaftaran Pasien
2. Objek
atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Secara sederhana
konsep yang memiliki variasi atau ragam nilai baik dari segi bentuk,
kualitas, kuantitas, mutu standar dan lainnya. Objek dalam penelitian ini
yaitu sistem penyimpanan family folder pada berkas rekam medis pasien
D. Instrumen Penelitian
1. Alat dokumentasi
Sorawolio.
2. Alat tulis
Alat tulis yaitu alat yang digunakan untuk menulis hasil wawancara dari
satu kepala ruang unit rekam medis dan satu petugas rekam medis bagian
3. Pedoman observasi
4. Pedoman wawancara
kepada satu kepala ruang unit rekam medis dan satu petugas rekam medis
5. Perekam suara
Perekam suara yaitu alat yang digunakan untuk merekam suara dari
satu kepala ruang unit rekam medis dan satu petugas rekam medis bagian
wawancara.
E. Pengumpulan Data
a. Data primer
b. Data sekunder
elektronik. selain itu cara wawancara dengan kepala unit rekam medis
pengumpulan data tunggal yang sangat cocok dan dapat benar-benar sempurna.
1. Pengolahan data
agar data lebih sederhana, sehingga semua data yang telah terkumpul dan
yakni data kuantitatif dengan bentuk angka-angka dan data kualitatif yang
H. Rencana Penelitian
Pasien Rawat Jalan (TPPRJ). Dan observasi dalam penelitian ini terletak di
I. Penyajian Data
BAB IV
1) Letak geografi
2) Tenaga Kesehatan
B. Hasil Penelitian
1. Manusia (Man)
lulusan dari program diploma hingga sarjana rekam medis dan informasi
beban kerja yang diperoleh saat menggunakan sistem berbasis kertas sangat
tidak efisien karna masih menggunakan yang manual harus dicari yang
mana nomor dan buku bantunya, serta Kesiapan seadanya basic rekam
“untuk saat ini pendidikan RMIK Belum ada dan petugas sekarang
belum mengikuti pelatihan, pernah ada ikut pelatihan tapi sudah
pindah
“lebih ringan computer, waktu lebih efektif saat menggunakan
“oh iya kalau
computer memangkertassaat ini masih
manual belumdicari
adamana
pendidikan
nomornyayang
dan
melatarbelakangi
buku bantunya RMIK dan belum ada kemampuan yang
menjalankan yang mengikuti pelatihan, Kesiapan seadanya
(Responden A) basic
rekam medis pelatihanx gunakan sebatas kemampuan saja
“beban kerja yang diperoleh saat menggunakan sistem berbasis
kertas sangat tidak efisien
(Responden B)
triangulasiya :
Informan triangulasi
pendidikan RMIK (Rekam Medis dan Informasi Kesehatan). Namun tetap ada
petugas yang bekerja bagian pcare rekam medis dilakukan oleh tiga petugas
Tabel 4.
2. Metode (Methode)
31
kegiatan usaha. Perlu diingat meskipun metode baik, sedangkan orang yang
dimana pelayananan yang manual itu dimulai dari awal petugas rekam
medis menunggu pemberitahuan petugas loket, jika ada pasien petugas loket
berikan map itu ke poli tujuan pasien ingin berobat, dan untuk aplikasi
pcare BPJS Kesehatan sudah dilaksanakan dan belum terdapat SOP dan
(Responden A)
32
(Responden B)
trianguasi, Puskesmas Sorawolio sudah ada SOP penggunaan pcare dan belum
ini dikarenakan masih menggunakan sistem manual dan hanya penggunaan pcare
“ kalau soal SOP itu sudah ada tapi disini khusus penggunaan pcare
saja dan mengenai rencnana pengimplementasi rekam medis
elektronik itu belum ada sop sebab kami belum mempunyai SOP
Informan triangulasi
medis dan Kegiatan tidak dilaksanakan sesuai dengan SOP, hal ini
Tabel 5
33
Pasien
Http//pcare.bpjs-
kesehatan.go.id
Petugas
Menu Log in
Entry Data
Poli yang dituju (Umum, Gigi, KB/ lainnya dan dilengkapi dengan keluhan pasien Simpan
9
1. Mesin (machine)
“ Sisa 3 jumlah komputer dan komputer ini kami dibeli tahun 2012, selanjutnya untuk
mengenai spesifikasi komputer kami belum mengetahuinya, belum ada server. Kalau
untuk perawatan komputer
ketika ada masalah saja dan dilaporkan bahwa sudah rusak usulkan kembali penggadaan
barang dan ia komputer ini mampu menyediadakan data yang dibutuhkan dan soal
persiapannya tenaga belum ada, persiapkan komputer ada hanya pengelola yang tidak
ada
(Responden A)
“kami menggunakan 3 buah komputer dan dibeli tahun 2012,kalau soal mengenai
spesifikasi komputer ini pun kami belum mengetahuinya soalnya belum ada sever yang
menunjang persiapan implementasi penggunaan rekam medis elektoronik.
“ kami melakukan perawatan komputer ketika ada masalah saja ee selanjutnya
komputer ini juga dapat menyediakan data yang dibutuhkan, kalau soal persiapan
tenaga belum ada, yang ada hanya hanya persiapan komputer saja
(Responden B)
tetapi yang bisa digunakan hanya 3 buah dan 2 buahnya dalam keadaan
Informan triangulasi
36
yaitu komputer dalam keadaan baik dan mampu menyediakan data yang
dibutuhkan dan kapanpun bisa di akses tetapi komputer tersebut belum dapat
Tabel 6.
medis elektronik
2. Material
bahan jadi. Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain
tidaki dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang
harus dilindungi. Oleh karena itu rekam medis elektronik menyediakan fitur
puskesmas cukup baik dan cukup kencang, koneksi internet lambat atau
putus saat mati lampu menggunakan wifi sendiri, kendala yang ditemukan
pada saat persiapan penggunaan rekam medis elektronik yaitu petugas yang
bisa komputer.
38
(Responden A)
(Responden B)
Informan triangulasi
terdapat unit kerja rekam medis untuk melakukan perencanaan alur kerja rekam
medis elektronik.
Tabel 7.
3. Uang (money)
tidak dapat diabaikan. Uang merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai
besar kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar
dalam perusahaan.
Money atau uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat
diabaikan. Uang merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya
hasil kegiatan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar dalam
perusahaan. Oleh karena itu uang merupakan alat (tools) yang penting untuk
Hal ini akan berhubungan dengan berapa uang yang harus disediakan untuk
membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli
meningkatkan kualiatas pelayanan pada pasien. Dana adalah salah satu hal
yang paling berperan untuk mencapai suatu sistem di fasilitas kesehatan agar
40
tercapai pelayanan yang baik dan cepat sesuai dengan yang diharapkan
(Responden A)
Menurut yang saya tahu saja ini anggaran ini di cairkan setiap
bulannya dan sudah ada pengadaan serta perawatan komputer
tetapi khusus perawatan komputer saja bukan untuk persiapan
implementasi rekam medis elektoronik
(Responden B)
khusus anggaran yang sistem manual bukan yang berbasis rekam medis
elektronik.
Tabel 7.
C. Pembahasan
medis di unit rekam medis. Unsur-unsur yang diidentifikasi antara lain man
(metode), machine (mesin) dan material (bahan – bahan yang diperlukan dalam
kegiatan).
1. Manusia (Man)
untuk memiliki sumber daya manusia dengan latar belakang perekam medis
tingkat I yang melayani pasien BPJS. Oleh karena itu pihak manajemen
pernah dilakukan pada tahun 2014 akan tetapi itu adalah pelatihan dalam
memang tidak jauh berbeda, akan tetapi sebaiknya tetap harus diberikan
tersebut, maka persiapan terkait SDM belum sesuai dengan WHO karena
kepada seluruh karyawan dan karyawan baru. Jadi sejauh ini persiapan
2. Metode (Methode)
juga merupakan sebuah kemanan data yang harus dipersiapkan oleh sebuah
pelayanan pagi dan sore. Proses back up data ini masih dilakukan secara
3. Mesin (Machine)
4. Material
Material terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan
jadi. Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain
tidaki dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang
dikehendaki.
dilindungi. Oleh karena itu rekam medis elektronik menyediakan fitur yang
kegiatan yang harus dilakukan sejak tahun 2014 untuk menerapkan rekam
medis elektronik serta menganalisis item yang ada pada aplikasi rekam
5. Uang (Money)
salah satu hal yang paling berperan untuk mencapai suatu sistem di fasilitas
kesehatan agar tercapai pelayanan yang baik dan cepat sesuai dengan yang
rekam medis.
yang berasal dari pendapatan Puskesmas itu sendiri, misalnya seperti dana
kapitasi, hasil kerjasama, dan pendapatan dari pasien yang tidak memiliki
jaminan kesehatan
BAB V
A. KESIMPULAN
mengoperasikan komputer.
2. Dari aspek methode sudah ada SOP untuk pelayanan dan pengelolaan
B. SARAN
teknologi informasi.
software-nya.
50
DAFTAR PUSTAKA
https://doi.org/10.21609/jsi.v13i2.544
Bromley, Daniel W., 1989, Economic Interest & Institutions : The Conceptual
2003.
http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/18/metode-pengumpulan- data
Permenkes Nomor 269 tahun 2008 tentang Rekam Medis yang selanjutnya
Yogyakarta
Winda W.N & Sudalhar, 2020. Persiapan Penerapan Rekam Medis Elektronik Di
Muhammadiyah Bojonegoro
52
LAMPIRAN
53
Oleh:
Darman
PBB180037
Karya tulis ilmiah ini diterima dan disetujui, untuk diuji dan dipertahankan di
depan Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah Program Studi Diploma Tiga Rekam
Disetujui oleh
Komisi Pembimbing
Dian Budi Santoso, S.KM., M.P.H Wa Ode Sitti Budiaty, SKM., M.M
Pembimbing I Pembimbing II
Diketahui oleh
PEDOMAN WAWANCARA
Tahun 2021
Hari/Tanggal :
Waktu :
A. Karekteristik Informan
Jabatan :
Bagian/Unit :
B. Daftar Pertanyaan
55
a) Man
b) Method
sistem terkomputerisasi?
dibuat flowchart
c) Machine
d) Material
57
kapasitas bandwith-nya?
kencang?
e) Money
elektronik?
dianggarkan?
7. Apakah sudah ada anggaran untuk sistem RME, jika belum apakah
saran pendukung?
CHECKLIST OBSERVASI
A. Identitas Objek
1. Lokasi :
2. Waktu/tanggal:
mengoperasikan komputer
Teknologi informasi
komputerisasi
dengan SOP
8. Kemampuan mengoperasikan
medis elektronik
elektronik
61
62
Nama :
Umur :
Pekerjaan :
Pendidikan :
Alamat :
kerahasiaan terhadap informasi yang saya berikan, maka dengan ini saya
Baubau, 2021
Peneliti Responden
(……………….....) (…………………)
63
Nama :
Umur :
Pekerjaan :
Pendidikan :
Alamat :
kerahasiaan terhadap informasi yang saya berikan, maka dengan ini saya
Baubau, 2021
Peneliti Responden
(……………….....) (…………………)
BIODATA PENULIS
64
A. Identitas
Nama : Darman
Tempat/Tanggal Lahir :
Suku/ Bangsa :
Alamat :
B. Riwayat pendidkan
Tahun 2006-2012 :
Tahun 2012-2015 :
Tahun 2015-2018 :
Tahun 2018-2021 :