Anda di halaman 1dari 45

Sucofindo International Certification

Sevices_2014
Arti dan Makna dari Logo
a. Palang : bebas dari kecelakaan dan sakit
akibat kerja
b. Roda gigi : Bekerja dengan kesegaran
jasmani dan rohani
c. Warna putih : Bersih, suci
d. Warna hijau : selamat , sehat dan sejahtra
e. 11 gerigi roda : 11 Bab dalam UU
keselamatan kerja (UU no 1 tahun 1970)

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Pengertian K3
• Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya
dalam upaya mencegah kerugian
(kecelakaan, kebakaran, peledakan,
pencemaran, penyakit akibat kerja, kerusakan
aset, terhentinya proses produksi) melalui
penggunaan teknologi yang tepat untuk
mengidentifikasi dan mengendalikan bahaya
dll.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Pengertian
• Safe (Selamat)
Suatu kondisi dimana sumber bahaya telah
teridentifikasi dan telah dikendalikan ke tingkat yang
memadai.
• Kecelakaan
Kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak diduga/
tiba-tiba yang dapat menimbulkan korban manusia
dan atau harta benda.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Pengertian
• Potensi Bahaya (Hazard)
Suatu keadaan yang memungkinkan atau dapat
menimbulkan kecelakaan/kerugian berupa
cidera,penyakit,kerusakan atau kemampuan
melaksanakan fungsi yang telah ditetapkan.
• Tingkat Bahaya (Danger)
Ungkapan adanya potensi bahaya secara relatif.
Kondisi yang berbahaya mungkin saja ada,akan tetapi
dapat menjadi tidak begitu berbahaya manakala
telah dilakukan upaya /tindakan pencegahan
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Pengertian
• Risiko
Menyatakan kemungkinan terjadinya
kecelakaan/kerugian pada periode waktu tertentu
atau siklus operasi tertentu

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Pengertian
• Incident (Kejadian)
Kejadian yang tidak diinginkan yang dapat dan
telah mengadakan kontak dengan sumber energi
melebihi nilai ambang batas badan atau struktur
• Accident (Kecelakaan)
Suatu kejadian yang tidak diduga semula dan tidak
dikehendaki yang mengacaukan proses yang telah diatur
suatu aktivitas dan dapat menimbulkan kerugian baik
korban manusia dan atau harta benda.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Pengertian
• Unsafe Action (Tindakan tidak aman)
Suatu pelanggaran terhadap prosedur
keselamatan yang memberi peluang terhadap
terjadinya kecelakaan.
• Unsafe Condition (Kondisi tidak aman)
Suatu kondisi fisik atau keadaan berbahaya
yang mungkin dapat mengakibatkan
terjadinya kecelakaan.
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Jenis Potensi Bahaya (Hazard)
• Electrical Hazards
Semua potensi bahaya yang berhubungan dengan listrik
(pembebanan lebih,bocoran isolasi/arus dll.)
• Mechanical Hazards
Bahaya yang timbul dari konstruksi, mesin, alat,
pesawat/instalasi
• Physical Hazards
Penerangan, suhu udara, kelembaban, kecepatan udara,
tekanan, getaran mekanik, radiasi dll.
• Chemical Hazards
Bahan kimia yang berupa gas,uap,debu, kabut,awan,
cairan,dan benda-benda padat
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Jenis Potensi Bahaya (Hazard)
• Physiological Hazards
Bahaya yang timbul dari beban kerja,sikap dan cara kerja,cara
mengangkat/mengangkut beban yang salah
• Biological Hazards
Bahaya dari jazad renik,serangan/hewan lain di tempat kerja,
berbagai macam penyakit yang timbul seperti :
infeksi,alergi,dan gigitan binatang yang menimbulkan
berbagai macam penyakit
• Ergonomic
Gangguan yang bersifat faal karena beban kerja yang terlalu
berat, peralatan kerja yang tidak sesuai dan serasi dengan
tenaga kerja, kecepatan ban berjalan yang tidak sesuai dengan
Sucofindo International Certification
operator yang melayani Sevices_2014
Latar Belakang
Industrialisasi Industrialisasi Industrialisasi Industrialisasi

• Mekanisasi, • Disamping • Terjadi Pula • Mendorong


Elektrifikasi dan Memberi Lingkungan kuantitas dan
Modernisasi Kemudahan Kerja yang kualitas
dengan Proses Produksi Kurang Kecelakaan
Penggunaan Dapat Pula Memenuhi Kerja, Penyakit
Mesin-mesin, Menambah Syarat, Proses Akibat Kerja
pesawat- Jumlah dan dan Sifat dan
pesawat, Ragam Sumber Pekerjaan Yang Pencemaran
instalasi-instalasi Bahaya di Berbahaya, Lingkungan.
Modern serta Tempat Kerja. Serta
bahan Meningkatkan
berbahaya Intensitas
Operasional
Tenaga Kerja.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Paradigma Baru K3
• Pada era global ini tuntutan produk yang
berkualitas dan aman akan menjadi salah satu
persyaratan dalam meningkatkan daya saing di
pasar bebas.
• Adanya tuntutan produk berkualitas tidak lepas
dari permasalahan K3 yang dikaitkan dengan
hambatan teknis dalam era globalisasi
perdagangan.
• Perlunya suatu tempat kerja untuk mencegah
problem sosial yang timbul akibat kurangnya
penerapan K3.
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Paradigma Baru K3
• Tantangan K3 dalam era perdagangan bebas
tertuang dalam PERJANJIAN GATT 1994 :

“Negara Anggota tidak boleh membuat ketentuan


teknis yang dapat menghambat masuknya barang-
barang dari negara anggota kecuali bagi hal yang
menyangkut kepada masalah K3”

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 :
Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan
dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• UU no.14/1969
Pasal 9
Tiap tenaga kerja berhak mendapatkan perlindungan atas:
1. Keselamatan
2. Kesehatan
3. kesusilaan
4. pemeliharaan moril kerja serta perlakuan yang sesuai dengan
martabat manusia & moral agama
Pasal 10
Pemerintah membina norma perlindungan tenaga kerja yang
meliputi :
1. Norma keselamatan kerja
2. Norma kesehatan kerja
3. Norma kerja
4. Pemberian ganti kerugian, perawatan & rehabilitasi dalam hal
kecelakaan kerja

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• UU No.13/2003
Pasal 86
(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh
perlindungan atas:
a. Keselamatan & kesehatan kerja
b. Moral & kesusilaan
c. Perlakuan yang sesuai dengan harkat & martabat
manusia
d. untuk melindungi keselamatan kerja/buruh guna
mewujudkan produktivitas kerja yang optimal
diselenggarakan upaya K3.
(2) Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) & ayat
(2) dilaksanakn sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• UU No.13/2003
Pasal 86
(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh
perlindungan atas:
a. Keselamatan & kesehatan kerja
b. Moral & kesusilaan
c. Perlakuan yang sesuai dengan harkat & martabat
manusia
d. untuk melindungi keselamatan kerja/buruh guna
mewujudkan produktivitas kerja yang optimal
diselenggarakan upaya K3.
(2) Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) & ayat
(2) dilaksanakn sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• UU no.1/1970
1. Agar pekerja & setiap orang lainnya yang
berada ditempat kerja selalu berada
dalam keadaan sehat & selamat.
2. Agar sumber-sumber produksi dapat
dipakai & digunakan secara aman &
efisien.
3. Agar proses produksi berjalan secara
lancar tanpa hambatan.
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Dasar Hukum K3
• Lebih lengkapnya lagi dapat dilihat pada
BUKU KUMPULAN PERATURAN K3

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Perkembangan K3 di Indonesia
• Dimulai dengan dikeluarkannya Peraturan
tentang Pemakaian Pesawat uap pada tahun
1852 yang dirubah dan diperbarui menjadi UU
Uap dan Peraturan Uap pada tahun 1930.
• Pada tahun 1910 dikeluarkannya peraturan
tentang Penjagaan Keselamatan Kerja di Pabrik
dan Bengkel (VEILIGHEIDS REGLEMENT,
Stbl.No.406).
• Setelah bangsa kita merdeka dikeluarkan
UU.No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
yang masih berlaku hingga saat ini
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Kecelakaan Kerja (Accident)
• Kecelakaan Kerja : Adalah kecelakaan yang
terjadi dalam hubungan kerja.
• Kecelakaan : Adalah suatu kejadian yang
tidak diduga semula dan tidak dikehendaki
yang mengacaukan proses yang telah diatur
suatu aktivitas dan dapa menimbulkan
kerugian baik korban manusia dan atau harta
benda.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Kategori Kecelakaan Kerja
• Industrial Accident / Kecelakaan Industri :
Kecelakaan yang terjadi di tempat kerja karena
adanya sumber bahaya kerja.

• Comunity Accident / Kecelakaan Dalam


Perjalanan : Kecelakaan yang terjadi diluar
tempat kerja dalam kaitannya hubungan kerja

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Unsur Kecelakaan Kerja
Tidak diduga semula dan tidak
diinginkan

Mengganggu Proses

Mengakibatkan kerugian fisik dan


material

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Accident Ratio Study
(FRANK BIRD. JR)

1
Luka gawat/
meninggal

10
Luka ringan
30
Kerusakan benda /material
600
Tanpa luka/kerusakan
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Accident Ratio Study
(H.W. HEINRICH)

1
Luka gawat/
meninggal

29
Luka ringan

300
Tanpa luka/kerusakan

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Sebab Kecelakaan
• Sebab Dasar / Asal Mula :
1) Partisipasi manajemen/pimpinan
perusahaan dalam pelaksanaan K3.
2) Faktor manusia / pekerja.
3) Faktor kondisi dan lingkungan kerja

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Sebab Kecelakaan
• Sebab Utama :
1). Kondisi tidak aman (Unsafe condition) dari:
a). mesin, peralatan, pesawat, bahan, dsb.
b). Lingkungan,
c). Proses,
d). Sifat pekerjaan,
e). Cara kerja.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Sebab Kecelakaan
• Sebab Utama :
2). Perbuatan Tidak Aman (UNSAFE ACTION) :
dilatar belakangi oleh :
a). Lack of knowledge and skill,
b). Bodily defect,
c). Fatigue dan boredom
d). Behavior

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Penyakit Akibat Kerja
3). Penyakit Akibat Kerja : Faktor penyebabnya
adalah :
a). Faktor biologis,
b). Faktor chemis (termasuk debu,uap logam)
c). Faktor phisik (kebisingan,radiasi,
penerangan, getaran, suhu, & kelembaban),
d). Faktor mekanis

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Akibat Kecelakaan
• Kerugian yang Bersifat Ekonomi :
( langsung maupun tidak langsung ) :
1. kerusakan mesin,peralatan,bahan ,
bangunan/gedung,
2. biaya pengobatan dan perawatan korban,
3. tunjangan kecelakaan,
4. hilangnya waktu kerja,
5. menurunnya jumlah maupun waktu
produksi, dsb.
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Akibat Kecelakaan
• Kerugian yang Bersifat Non Ekonomi :
yaitu berupa penderitaan si korban baik itu
merupakan luka/cidera berat maupun ringan,
penderitaan keluarga bila korban meninggal atau
cacat

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Risiko Kerja

Tenaga
Kerja

Kesehatan Keselamatan

Proses

Bahan Alat
Lingkungan

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Metode Pencegahan Kecelakaan
METODE PENCEGAHAN KECELAKAAN :
1. Eliminasi
2. Subtitusi
3. Rekayasa
4. Pengendalian Administratif

SYARAT-SYARATNYA :
1. Efektif
2. Dapat dilakukan
3. Ekonomis
4. Tidak mengganggu proses produksi dan pemeliharaan

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Piramida Maslow

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Risiko Perusahaan
PLANS • acquisitions
• mergers
• change of
Strategic Risks government
• innovation
PHYSICAL
ASSETS

• equipment Technical Operational Commercial Financial Others


failure Risks Risks Risks Controls Risks
• infrastructure Risks
• natural perils
FINANCES
• suppliers
HUMAN • error • customers
FACTORS • safety • government • treasury
• health • stakeholder RELATIONSHIPS • accounting
• selection • third parties
• skills • systems
• competitors • fraud
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Fungsi/Bagian Kerja di Perusahaan

Safety &
General Enviro
Affair

Human
Resources others

Marketing ,
Sales, & Finance
Distribution

Operation /
Production

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Fungsi/Bagian Kerja di Perusahaan

Safety &
General Enviro
Affair

Human
Resources others

Marketing ,
Sales, & Finance
Distribution

Operation /
Production

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
SHE Management System dalam Perspektif
Bisnis Perusahaan
Managing Corporate Goal:
Company Risk (Productive
Effective, and
Efficient)

SHE Risk

Loss Prevention
& Continual
Improvement

Regulation SHE Management


& Standard System
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
1 Ruang Lingkup
1 Ruang Lingkup 1 Ruang Lingkup 1 Ruang Lingkup 1.1 Umum
1.2 Aplikasi
Publikasi
2 Referensi Normatif 2 2 Referensi Normatif 2 Referensi Normatif
Referensi
3 Istilah dan Definisi 3 Definisi 3 Istilah dan Definisi 3 Istilah dan Definisi
Persyaratan Sistem Elemen Sistem Persyaratan Sistem
Manajemen Manajemen Manajemen Sistem Manajemen
4 4 4 4
Lingkungan (judul Pengamanan Lingkungan (judul Mutu (judul saja)
4.1
saja) Persyaratan saja)
4.1 Persyaratan Umum Umum 4.1 Persyaratan Umum 4.1 Persyaratan Umum
Komitmen Manajemen
4.2 5.1
KEBIJAKAN KEBIJAKAN Kebijakan Mutu
4.2 KEBIJAKAN K3 (Elemen 4.2 5.3
Pengamanan LINGKUNGAN Perbaikan
1) 8.5.1
Berkelanjutan
4.3 PERENCANAAN 4.3 PERENCANAAN 4.3 PERENCANAAN 5.4 PERENCANAAN
Pusat Perhatian Pada
Pelanggan
4.3.1
Penetapan
Identifikasi Bahaya, (Elemen Manajemen
5.2 Persyaratan Yang
Penilaian Resiko dan 3) Risiko
4.3.1 4.3.1 Aspek Lingkungan 7.2.1 Berkaitan dengan
Penentapan 4.3.2 Pengamanan
7.2.2 Produk.
Pengendalian (Elemen Tujuan dan target
Tinjauan Persyaratan
4)
Yang Berkaitan
dengan Produk.
Sucofindo International Certification
Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
Pusat Perhatian Pada
Persyaratan Pelanggan.
Persyaratan Hukum 4.3.3 Persyaratan Hukum
Hukum dan 5.2 Penetapan
4.3.2 dan Persyaratan (Elemen 4.3.2 dan Persyaratan
Persyaratan 7.2.1 Persyaratan Yang
Lainnya 2) Lainnya
Lainnya Berkaitan Dengan
Produk.
Tujuan Mutu.
4.3.4 5.4.1
Perencanaan Tujuan, Sasaran Perencanaan Sistem
4.3.3 Sasaran dan Program (Elemen 4.3.3 5.4.2
Tujuan dan target dan Program Manajemen Mutu.
4) 8.5.1
Perbaikan Berlanjut
IMPLEMENTASI DAN Implementasi IMPLEMENTASI
4.4 4.4 4.4 7 REALISASI PRODUK
OPERASI dan operasi DAN OPERASI
Komitmen Manajemen
Tanggung Jawab dan
5.1
Sumber Daya, Peran, KEBIJAKAN Sumber Daya, Wewenang
4.4.1 5.5.1
Tanggung Jawab, Pengamanan Peran, Tanggung Perwakilan
4.4.1 (Elemen 4.4.1 5.5.2
tanggung gugat dan Struktur dan Jawab dan Manajemen
1) 6.1
Wewenang Tanggung Jawab Wewenang Penyediaan Sumber
6.3
Daya.
Prasarana.
Pelatihan, (Sumber Daya
Kompetensi, 4.4.2 Kompetensi,
Kepedulian dan 6.2.1 Manusia) Umum
4.4.2 Pelatihan dan (Elemen 4.4.2 Pelatihan dan
Kompetensi 6.2.2 Kompetensi, Pelatihan,
Kepedulian 6) Kepedulian
Kerja dan Kesadaran
Komunikasi, 4.4.3 Konsultasi,
5.5.3 Kamunikasi Internal
4.4.3 Partisipasi dan (Elemen Komunikasi, dan 4.4.3 Komunikasi
Sucofindo International Certification 7.2.3 Komunikasi Pelanggan
Konsultasi 7) partisipasi
Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
IMPLEMENTASI DAN Implementasi IMPLEMENTASI
4.4 4.4 4.4 7 REALISASI PRODUK
OPERASI dan operasi DAN OPERASI
Komitmen Manajemen
Tanggung Jawab dan
5.1
Sumber Daya, Peran, KEBIJAKAN Sumber Daya, Wewenang
4.4.1 5.5.1
Tanggung Jawab, Pengamanan Peran, Tanggung Perwakilan
4.4.1 (Elemen 4.4.1 5.5.2
tanggung gugat dan Struktur dan Jawab dan Manajemen
1) 6.1
Wewenang Tanggung Jawab Wewenang Penyediaan Sumber
6.3
Daya.
Prasarana.
Pelatihan, (Sumber Daya
Kompetensi, 4.4.2 Kompetensi,
Kepedulian dan 6.2.1 Manusia) Umum
4.4.2 Pelatihan dan (Elemen 4.4.2 Pelatihan dan
Kompetensi 6.2.2 Kompetensi, Pelatihan,
Kepedulian 6) Kepedulian
Kerja dan Kesadaran
Komunikasi, 4.4.3 Konsultasi,
5.5.3 Kamunikasi Internal
4.4.3 Partisipasi dan (Elemen Komunikasi, dan 4.4.3 Komunikasi
7.2.3 Komunikasi Pelanggan
Konsultasi 7) partisipasi
4.4.4 Pengendalian
(Persyaratan
4.4.4 Dokumentasi (Elemen Dokumen dan 4.4.4 Dokumentasi 4.2.1
Dokumentasi) Umum
8) rekaman
4.4.4 Pengendalian
Pengendalian Pengendalian Pengendalian
4.4.5 (Elemen Dokumen dan 4.4.5 4.2.3
Dokumen Dokumen Dokumen
8) rekaman

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
Perencanaan Realisasi
Produk. Penetapan
Persyaratan Yang Berkaitan
Dengan Produk. Tinjauan
Persyaratan Yang Berkaitan
dengan Produk. Perancangan
dan Pengembangan.
7.1 Perencanaan , Perancangan
7.2.1 dan Pengembangan.
7.2.2 Masukan Perancangan dan
7.3 Pengembangan.
7.3.1 Keluaran Perancangan dan
7.3.2 Pengembangan.
7.3.3 Tinjauan Perancangan dan
7.3.4 Pengembangan.
Pengendalian 7.3.5 Verifikasi Perancangan dan
4.4.5
4.4.6 Pengendalian Operasional operasional & 4.4.6 Pengendalian Operasional 7.3.6 Pengembangan.
(Elemen 10)
infrastruktur 7.3.7 Pembenaran Perancangan
7.4 dan Pengembangan.
7.4.1 Pengendalian Perubahan
7.4.2 Perancangan dan
7.4.3 Pengembangan.
7.5 Pembelian
7.5.1 Proses Pembelian
7.5.2 Informasi Pembelian.
7.5.5 Verifikasi Produk Yang Dibeli.
Produksi dan Penyediaan
Jasa
Pengendalian Produksi dan
Penyediaan Jasa.
Pembenaran Proses Untuk
Produksi dan Penyediaan
Jasa.

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
4.4.6 Kesiagaan dan
Kesiagaan dan Penanganan Pengendalian Produk
4.4.7 (Elemen 4.4.7 Ketanggapan 8.3
Ketanggapan Darurat keadaan darurat Tidak Sesuai.
9) Darurat
PENGUKURAN,
PENGUKURAN
4.5 PEMERIKSAAN 4.5 4.5 PEMERIKSAAN 8 ANALISA dan
DAN EVALUASI
PERBAIKAN
Pengendalian Sarana
Pemantauan dan
Pengukuran.
7.6
4.5.1 Pemantauan dan Umum
8.1
(Elemen Pengukuran Pemantauan dan
8.2
Pemantauan dan 11) Kinerja Pemantauan dan Pengukuran
4.5.1 4.5.1 8.2.1
Pengukuran Kinerja 4.5.2 Pengumpulan Pengukuran Kepuasan Pelanggan.
8.2.3
(Elemen dan penggunaan Pemantauan dan
8.2.4
13) data Pengukuran Proses.
8.4
Pemantauan dan
Pengukuran Produk.
Analisis Data
Persyaratan Pemantauan dan
4.5.3
Hukum dan Evaluasi 8.2.3 Pengukuran Proses.
4.5.2 Evaluasi Pemenuhan (Elemen 4.5.2
Persyaratan Pemenuhan 8.2.4 Pemantauan dan
2)
Lainnya Pengukuran Produk.
Penyelidikan Insiden,
Ketidaksesuaian dan
4.5.3 -- - -
Tindakan Perbaikan
dan Pencegahan
Sucofindo International Certification
4.5.3.1 Penyelidikan Insiden
Sevices_2014
Matrik Korelasi
Clause OHSAS 18001 Clause SMP Clause ISO 14001:2004 Clause ISO 9001:2008
Pengendalian Produk
Pelaporan, Ketidaksesuaian, 8.3
Ketidaksesuaian dan 4.5.4 Tidak Sesuai.
perbaikan, dan Tindakan Perbaikan 8.4
4.5.3.2 Tindakan Perbaikan (Elemen 4.5.3 Analisis Data.
pencegahan dan Tindakan 8.5.2
dan Pencegahan 12) Tindakan Koreksi.
ketidaksesuaian Pencegahan 8.5.3
Tindakan Pencegahan.
Rekaman dan 4.4.4 Pengendalian
Pengelolaan
4.5.4 Pengelolaan (Elemen Dokumen dan 4.5.4 4.2.4 Pengelolaan Rekaman
Rekaman
Rekaman 8) rekaman
4.5.5
4.5.5 Audit (Elemen Audit 4.5.5 Internal Audit 8.2.2 Internal Audit
14)
TINJAUAN
4.6 ULANG DAN Ikrar Pelibatan
5.1
4.6.1 PENINGKATAN Manajemen
5.6
(Elemen OLEH PIHAK Tinjauan Manajemen.
Tinjauan 5.6.1
4.6 Tinjauan Manajemen 15) MANAJEMEN 4.6 Umum
Manajemen 5.6.2
4.6.2 Tinjauan Masukan Tinjauan.
5.6.3
(Elemen Management Keluaran Tinjauan.
8.5.1
16) Perbaikan Perbaikan Berlanjut
berkelanjutan

Sucofindo International Certification


Sevices_2014
Sucofindo International Certification
Sevices_2014

Anda mungkin juga menyukai