NOMOR /KEP-DIR/RSHT/IX/2012
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT HERMINA TANGERANG
TENTANG KEBIJAKAN PERESEPAN, PEMESANAN DAN
PENCATATAN PERBEKALAN FARMASI DI LINGKUNGAN RUMAH
SAKIT HERMINA TANGERANG
Kedua : Penulisan resep dan pemesanan perbekalan farmasi hanya dapat dilakukan
oleh petugas yang berwenang dan kompeten
Ketiga : Penulisan resep dilakukan oleh tenaga medis (dokter / dokter gigi / dokter
spesialis / dokter gigi spesialis
Keempat : Penulisan resep harus lengkap, jelas, dapat terbaca sesuai dengan kaidah
penulisan resep
Kelima : Seluruh obat yang diberikan kepada pasien harus dicatat dalam rekam
medis dan catatan pemberian obat pasien
Keenam Penulisan resep dan proses pemesanan harus memuat :
a. Identitas pasien : Nama, Nomor Rekam Medis dan Tanggal Lahir
b. Unsur atau elemen permintaan atau resep : menggunakan lembar resep
atau formulir pemesanaan perbekalan farmasi yang sudah ditetapkan
yang berisi : Tanggal, Nama Dokter, Nama Nama Pasien dan Dosis Obat
c. Tulis Nama Generik atau Nama Dagang (merek) bila diperlukan.
d. Indikasi dan Petunjuk Penggunaan Obat
e. Obat dengan nama yang nama-obat-rupa-ucapan-mirip/”NORUM”
(look-alike, sound-alike) harus ditulis dengan huruf besar/kapital
f. Jika pemesanan obat tidak lengkap, tidak terbaca atau tidak jelas, maka
petugas yang menerima resep/pesanan obat harus memverifikasi kepada
Ditetapkan di Tangerang
pada tanggal September 2012
Direktur RS Hermina Tangerang
dr. Suharyoto, MM
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal September 2012
Direktur Utama,
dr. Hasmoro