Anda di halaman 1dari 4

ANALISA DATA

Nama Klien : Tn. H Ruangan/Kamar : Mawar/03

Umur : 52 No. RM : 099xxx

TGL/JAM DATA ETIOLOGI MASALAH


23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Mengkonsumsi gulai 12 . 1 . 000132
09.00 WIB Klien mengatakan sakit pada Kambing berlebihan
bagian tengkuk dengan skala 6, Nyeri Akut
sakit pada bagian tengkuk seperti
di tertimpa beban berat. Peningkatan tekanan
Vaskuler serebral
DO ( Data Objektif )
- Klien tampak menahan
rasa sakit. Pusing
- Klien tampak meringis
kesakitan. Sakit kepala pada
bagian tengkuk

Nyeri Akut
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri pada bagian 2 . 1 . 00002
09.00 WIB Klien mengatakan kehilangan tengkuk
nafsu makannya akibat nyeri Ketidakseimbangan
yang di rasakan. nutrisi kurang dari
Nafsu makan menurun kebutuhan tubuh
DO ( Data Objektif )
- Klien tampak lemas
Penurunan berat
- Klien tidak menghabiskan
badan
makanannya
- Berat badan menurun
Sebelum sakit : 63 Kg Nutrisi kurang dari
Saat Sakit : 60 Kg kebutuhan tubuh
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Adanya nyeri pada 4 . 4 . 00092
09.00 WIB Klien mengatakan tidak dapat bagian tengkuk
beraktivitas saat sakit dan nyeri Intoleransi
berkurang ketika beristirahat. Aktivitas
Sulit dalam melakukan
DO ( Data Objektif ) aktivitas
- Klien tampak kurang
bersemangat
Intoleransi Aktivitas
- Klien tampak lemas
- Klien tampak kurang
bertenaga
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Kesedihan yang 9 . 2 . 00146
09.00 WIB Klien mengatakan malu dengan mendalam
penyakitnya dan merasa sedikit Ansietas
menyusahkan keluarga.
Ketakutan
DO ( Data Objektif )
- Klien tampak lemas
Gelisah
- Klien tampak tidak
bersemangat
Ansietas
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 4 . 1 . 00198
09.00 WIB Klien mengatakan sering
terbangun dini akibat nyeri yang Gangguan pola
di rasakan hilang timbul. Ketidak puasan tidur tidur

DO ( Data Objektif )
Tidak merasa cukup
- Klien tampak mengantuk
istirahat
- Klien tampak lemas dan
lesu
Gangguan pola tidur
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 4 . 1 . 00095
09.00 WIB Klien mengatakan susah tidur
terutama pada malam hari Insomnia
karena nyeri yang dirasakan Pola tidur tidak
hilang timbul. menyehatkan

DO ( Data Objektif )
Kesulitan memulai
- Klien tampak sering
tidur
menguap
- Klien tampak letih dan
lesu Perubahan pola tidur

Insomnia
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 10 . 3 . 00066
09.00 WIB Klien mengatakan tidak dapat
melaksanakan ibadah saat sakit. Distres spiritual
Ketidak mampuan
DO ( Data Objektif ) berpartisipasi dalam
- Klien tampak lemas aktivitas keagamaan
- Klien tampak lesu
- Klien tampak tidak Perubahan yang tiba –
bertenaga tiba dalam praktik
spiritual

Distres spiritual
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 4 . 3 . 00093
09.00 WIB Klien mengatakan letih karena
kurang tidur akibat nyeri yang Keletihan
dirasakan hilang timbul. Pola tidur tidak
menyehatkan
DO ( Data Objektif )
- Klien tampak lemas
Kurang tidur
- Klien tampak mengantuk

Mengantuk

Keletihan
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 4 . 2 . 00085
09.00 WIB Klien mengatakan tidak dapat
beraktivitas selama sakit dan Hambatan
pekerjaan kantor diserahkan Gerakan lambat mobilitas fisik
kebawahannya, tugas rumah
diserahkan ke anak tertua.
Ketidak nyamanan
DO ( Data Objektif )
- Klien tampak lemas Hambatan mobilitas
- Klien tampak pucat fisik
- Klien tampak tidak
bertenaga
23-11-2020 DS ( Data Subjektif ) Nyeri 4 . 5 . 00108
09.00 WIB Klien mengatakan tidak dapat
membersihkan tubuhnya secara Defisit perawatan
rutin karena nyeri yang dirasakan Kelemahan dari : mandi
hilang timbul.
Ketidakmampuan
DO ( Data Objektif )
membasuh tubuh
- Klien tampak tidak bugar
- Klien tampak kusam dan
kumuh Defisit perwatan diri:
mandi
TGL/JAM DIAGNOSA TUJUAN dan KRITERIA HASIL RENCANA TINDAKAN RASIONAL
KEPERAWATAN
23-11-2020 Nyeri Akut Tingkat Nyeri Manajemen Nyeri: Akut
09.00 WIB (12 . 1 . 00132) 210201 Nyeri yang dilaporkan ( 5 )  Sediakan informasi akurat  Untuk mengetahui
210204 Panjangnya episode nyeri ( 5 ) pada keluarga dan pasien tingkat
210206 Ekspresi nyeri wajah ( 5 ) mengenai pengalaman nyeri ketidaknyamanan
210208 Tidak bisa beristirahat ( 5 ) pasien. pada klien.
210209 Ketegangan otot ( 5 )  Lakukan pengkajian nyeri  Untuk mengatasi
komprehensif yang meliputi rasa nyeri pada
lokasi, karakteristik, klien secaa
onset/durasi, frekuensi dan pribadi.
kualitas, intensitas serta apa
yang mengurangi nyeri dan
factor yang memicu.
 Observasi adanya petunjuk  Untuk
non-verbal mengenai memperjelas
ketidaknyamanan terutama keadaan nyeri
pada mereka yang tidak yang dirasa klien.
dapat berkomunikasi secara
efektif.
 Untuk mengatasi
 Kolaborasi dengan klien,
masalah nyeri
orang terdekat dan tim
yang dirasakan
kesehatan lainnya, untuk
oleh klien.
memilih dan
mengimplemasikan tindakan
penurunan nyeri non-
farmatologi sesusai
kebutuhan.

Anda mungkin juga menyukai