Anda di halaman 1dari 6

PT PLN (Persero)

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

3.7 SUPERVISI PEKERJAAN PASANGAN BATU .

Pengawasan terhadap pekerjaan ini adalah terdiri dari pekerjaan pasangan batu kali atau
batu belah, pasangan batu hias (arsitektural), pasangan batu bata dan pasangan batako

3.7.1 PASANGAN BATU KALI.

Material yang dipasang adalah batu gundul yang langsung diambil dari alam dengan
bentuk yang sangat tidak beraturan, atau batu belah yang sudah dipotong yang
dibentuk prismatik, lempengan dan lain sebagainya.

Sesuai dengan fungsinya dapat dikelompokan menjadi dua golongan yaitu:

1). Pasangan untuk keperluan struktural.


2). Pasangan untuk keperluan arsitektural.

3.7.1.2 Pasangan Struktural.

Pasangan batu struktural adalah berfungsi sebagai struktur pendukung beban atau
bangunan yang ada diatasnya, yaitu:

1. Pasangan fondasi.
2. Pasangan talut penahan tanah (rataining wall)).
3. Pasangan fondasi jalan raya dan lain sebagainya.

Pasangan yang berfungsi sebagai sturktural secara teknis pemasangannya


dibedakan menjadi dua yaitu:

1) Pasangan Batu Kosong (tanpa adukan).

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 197
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

Pasangan batu kosong umumnya untuk upaya stabilitas tanah seperti lapis
penutup kelandaian permukaan tanah, perkerasan jalan tanah atau untuk
struktur rip-rap dan memasangnya dengan cara di bronjong dengan jaring
kawat.

Bronjong merupakan bangunan penambat tanah yang mempunyai struktur


bagunannya berupa anyaman kawat yang diisi dengan batu kali. Struktur
berbentuk persegi dan disusun secara bertangga yang umumnya berukuran (2
x 1 x 0,5) meter.

Keberhasilan penggunaan bronjong sangat tergantung dari kemampuan


bangunan ini untuk menahan geseran pada tanah dibawah alasnya, oleh
karena itu bronjong harus diletakan pada lapisan tanah yang mantap dibawah
bidang longsoran.

Bronjong akan efektif untuk longsoran yang relatif dangkal tetapi tidak efektif
untuk longsoran berantai.

2) Pasangan dengan Adukan (spesi perekat).

Pada pemasangan dengan adukan spesi ini yang perlu diperhatikan adalah
pasangan untuk fondasi suatu bangunan, pasangan ini pada prinsipnya untuk
membuat landasan sekaligus sebagai upaya memperbaiki dan memperkuat
sturktur tanah.

Kekuatan struktur lebih ditentukan oleh mutu dan tingkat kekerasan butiran
batu dari pada jumlah dan mutu spesinya, oleh karena itu pada waktu
pemasangan hendaknya dipilih butiran-butiran batu yang bisa menyusun
gradasi atau variasi besar butiran yang baik dan seimbang. Sehingga secara
keseluruhan dapat mewujudkan susunan yang saling mengisi, saling
menggigit, kompak dengan sedikit mungkin terdapat celah di antaranya.

Apabila material harus dipecah-belah, dipotong dan dibentuk terlebih dahulu


baru di pasang, maka volume batu yang hilang atau terbuang dapat mencapai
20%.

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 198
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

Spesi perekat harus masuk kedalam semua celah yang ada dalam pasangan
dan spesi perekat dibuat dengan campuran, satu semen dengan 2, 3 atau 4
bagian pasir (tergantung kebutuhan).

Seandainya untuk penghematan, maka bisa ditambahkan kapur dengan


komposisi. Semen: Kapur: Pasir, sebagai berikut: 1:1:2 atau sampai dengan
1:2:8 tergantung pada spesifikasi tekinisnya.

Kebutuhan rata-rata jumlah spesi adukan menurut bentuk batunya adalah


sebagai berikut:

a) Untuk batu yang diambil langsung dari alam, bentuk


bulat dan permukaan halus, spesi adukan dapat mencapai 40% dari
volume batunya.

b) Untuk butiran batu yang dibentuk dan dipilih hingga


dapat mewujudkan gradasi yang baik dan seimbang, maka volume
spesi adukan dapat mencapai 25% dari volume batunya.

c) Untuk batu yang dibentuk menjadi lebih teratur lagi


misalnya bentuk prismatik seperti batu bata, maka kebutuhan volume
spesi adukan bisa mencapai 10% dari volume batunya.

Untuk melaksanakan konstruksi pasangan batu yang tidak terlalu besar denga
jarak angkut material yang dekat-dekat saja, maka pengangkutan bisa
dilakukan dengan menual. Tetapi jika volume pekerjaanya meningkat menjadi
lebih besar, maka diperlukan alat bantu katrol atau keran dan alat angkut
kereta dorong. Misalnya pada pekerjaan talut yang cukup tinggi.

Permasalahan di lapangan yang sering muncul adalah keterlambatan dalam


penyediaan spesi adukan, sepertinya masalah ini remeh tetapi bisa
menyebabkab penurunan mutu pekerjaan pasangan batu.

Penurunan mutu bukan disebabkan karena masalah teknis semata tetapi


dipengaruhi oleh faktor psikologis pekerjanya, sering kali tidak disadari oleh
para Pengawas lapangannya.

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 199
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

Seperti diketahui, tukang batu tentunya harus bekerja berdasarkan target


volume pekerjaan yang sudah ditentukan, apabila terpaksa sering
menganggur karena menunggu datangnya material atau spesi adukan maka
akan frustasi. Karena tidak sabar menunggu, spesi yang ada terpaksa
dimanfaatkan untuk memasang batu atau bata sebanyak mungkin agar target
tercapai, dengan tanpa menghiraukan mutu pekerjaan. Ditambah lagi, apabila
pekerja yang bertugas menyiapkan spesi adukan juga terburu-buru dalam
melaksanakan tugas hingga mengabaikan spesifikasi tenis adukan.

Dengan demikian jelas kiranya bahwa para pengawas pekerjaan pasangan


batu harus memperhatikan hal ini demi tercapainya mutu yang baik.

3.7.1.2 Pasangan Arsitektural.

Pasangan arsitektural berfungsi sebagai hiasan atau dekorasi yang mengandung


nilai seni untuk menambah keindahan bangunan, jenis material yang dipasang
bermacam-macam diantaranya seperti:

1). Pasangan lempengan batu muka/ tempel (veneer).


2). Pasangan batu palimanan.
3). Bermacam-macam jenis keramik.
4). Pasangan batu granit, mamer dan sebagainya.

3.7.2 PASANGAN BATU BATA.

Bata dibuat dengan mencetak tanah liat sesuai dengan ukuran tertentu kemudian
dikeringkan melalui proses pembakaran yang cukup tinggi hingga menjadi bata
berwarna merah.

Ukuran bata yang biasa dipakai adalah 55mm x 110mm x 230mm, meskipun dalam
prakteknya banyak yang ukurannya menyimpang, demikian mutu bata sering tidak
memenuhi standar, seperti permukaanya yang yang cekung dan retak-retak atau
bahkan pembakarannya yang kurang sempurna (warna bata tidak merata), kekuatan
bata merah tidak boleh kurang dari 30kg/cm2.

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 200
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

Bata yang baik dan bermutu tinggi umumnya memenuhi syarat-syarat sebagai
berikut:

1) Berwarna merah

2) Warnanya merata dalam kelompok bata lainnya.

3) Dalam tumpukan bata tidak ada yang patah (maksimum 5% dari


jumlah yang ada dan maksimum bata patah jadi dua bagian).

4) Permukaan rata pada kedua sisinya.

5) Bila diadu satu dengan yang lainnya bunyinya relatif nyaring.

6) Berpori-pori rapat (relatif tidak kelihatan).

7) Ke-delapan ujung sisinya berbentuk tajam.

Pemasangan bata menggunakan spesi seperti pada pasangan batu kali, hanya saja
karena bentuk bata lebih teratur maka jumlah bata berikut spesinya dapat dihitung
lebih teliti. Akan tetapi karena bata merupakan metrial yang berporositas tinggi dan
menghisap air, sehingga untuk melaksanakan pemasangan bata harus direndam dan
disiram air terlebih dahulu sampai jenuh, supaya cairan spesi tidak terhisap, serta
kering muka pada waktu pemasangan.

Tebal spesi berkisar antara 5mm sampai dengan 20mm, sebagai contoh bila spesi
bata ditetapkan 10mm, maka untuk setiap 1m3 pasangan membutuhkan ± 600 buah
bata dan untuk membuat dinding ½ bata seluas 1m 2 dibutuhkan bata ± 70 buah bata,
kemudian untuk memperhitungkan kebutuhan bata umumnya ditambah ± 5% untuk
material yang terbuang karena pecah-pecah atau rusak (tergantung kwalitasnya).

Campuran adukan harus dibuat dari 1 bagian semen dan maksimum 6 bagian pasir,
serta mempunyai kekuatan tekan pada umur 28 hari minimum 30kg/cm 2, bila diuji
dengan menekan benda uji berupa kubus dengan ukuran sisi 5cm.

Ketinggian pasangan dinding bata setiap harinya tidak boleh lebih tinggi dari satu
meter lari (memanjang), ini penting diperhatikan karena untuk menghindari
penurunan pasangan sehubungan dengan proses pengerasan spesi (adukan).

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 201
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN Pekerjaan Pasangan Batu

3.7.3 PASANGAN BATAKO.

Batako harus bersih dan jenuh air, serta kering muka pada waktu pemasangan,
kekuatan tekan dari batako, diuji pada luas brutonya tidak boleh kurang dari 15kg/cm 2
(luas bruto adalah panjang x lebar tanpa dikurangi luas rongga)

Cara pemasangan batako sama seperti pada pemasangan bata merah, dengan
campuran adukan 1 bagian semen dan 9 bagian pasir, dan harus mempunyai
kekuatan tekan minimum 15kg/cm2 pada umur 28 hari, bila diuji dengan menekan
benda uji berupa kubus ukuran sisi 5cm.

Batako dari semen portland yang baik dan bermutu tinggi umumnya memenuhi
syarat-syarat sebagai berikut:

1) Berwana abu-abu tua.


2) Warnanya merata dalam sekelompok batako lainnya.
3) Dalam tumpukan batako tidak ada yang patah.
4) Ke-delapan ujung sisinya berbentuk tajam.

Triyoso♣ Berbagi dan Menyerbarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 202

Anda mungkin juga menyukai