KETERANGAN :
1. Mur pengunci
2. Saluran balik
3. Wasier
4. Rumah nozel
5. Plat penyetel
6. Pegas
7. Pasak penekan
8. Plat antar
9. Nozel
10. Rumah penahan nozel
4 5 12
6 7
38
1. Batang penekan
2. Badan nozel
3. Jarum nozel
4. Lubang penyemprot
5. Pasak penyemprot
6. Saluran masuk
7. Konis penekan
8. Langkah pasak
Bentuk Penyemprotan
Bentuk Penyemprotan
Pada nozel jenis throttel, jarum nozel mempunyai bentuk khusus. Dengan bentuk itu
terjadi penyemprotan awal (gambar b). Kalau jarum nozel membuka penuh, terjadi
penyemprotan utama (gambar c).
Dengan bentuk khusus ini kenaikan tekanan pembakaran dapat dibuat lebih halus
dengan demikian mesin juga bersuara lebih halus.
4
5
Bentuk Penyemprotan
Untuk menghindari terjadinya temperatur yang tinggi pada dasar nozel dan supaya
nozel bisa tahan lama, maka diantar kepala silinder dan mur penahan nozel
dipasang pelindung panas.
Fungsi : Dengan pelindung panas permukaan nozel yang menerima panas lebih
kecil / sedikit
1. Nozel
2. Mur penahan
3. Plat pelindung panas
4. Kepala silinder
Bagian-bagian :
1. Pemegang katup
2. Pegas katup
1
3. Konis katup
4. Torak pembebas
5. Celah ring
2
6. Batang pengantar
7. Celah panjang
8. Penyangga katup
6
7
• Memisahkan hubungan solar antara pipa tekanan tinggi dengan ruang tekan pada
pompa injeksi pada waktu alur pengontrol membuka lubang pemberi.
• Menurunkan tekanan solar setelah torak pembebas menutup saluran solar sehingga
dapat mencegah tetesan solar pada nozel (pada akhir penyemprotan).
Bagian-bagian
1. Pemegang katup
2. Pegas spuyer
3. Pelat katup/spuyer
4. Penyangga spuyer
Spuyer peredam aliran dipasang pada bagian atas katup penyalur yang berfungsi :
• Kelapukan/keausan dapat terjadi pada elemen pompa dan nozel pada saat langkah
efektif berakhir yang disebabkan oleh getaran solar yang masih mempunyai tekanan
tinggi.
• Tidak semua motor diesel mempunyai spuyer peredam aliran seperti ini (hanya
dipakai pada motor diesel ukuran besar)