Askep Jiwa Anak Sekolah Amp Remaja Khalisha Alifia 1911312039 - Compress
Askep Jiwa Anak Sekolah Amp Remaja Khalisha Alifia 1911312039 - Compress
Diagnosa
Kesiapan peningkatan perkembangan usia sekolah (Readiness for enhanced
organized school age)
Intervensi
- Mempertahankan pemenuhan kebutuhan fisik yang optimal
- Mengembangkan keterampilan motorik kasar dan halus
- Mengembangkan keterampilan berbahasa
- Mengembangkan keterampilan adaptasi psikososial
- Pembentukan identitas dan peran sesuai jenis kelamin
- Mengembangkan kecerdasan
- Mengembangkan nilai-nilai moral
- Meningkatkan peran serta keluarga dengan meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan
Implementasi
1. Pemenuhan Kebutuhan Fisik yang Optimal
- Kaji pemenuhan kebutuhan fisik anak
- Ajarkan pemberian makanan dengan gizi yang seimbang
- Kaji pemberian vitamin dan imunisasi ulang (booster)
- Ajarkan kebersihan diri
2. Mengembangkan Keterampilan Motorik Kasar dan Halus
- Kaji kemampuan motorik kasar dan halus anak
- Fasilitasi anak untuk bermain yang menggunakan motorik kasar (kejar- kejaran,
papan seluncur, sepak bola, dll) Fasilitasi anak untuk bermain yang menggunakan
motorik halus (menggambar, menulis, mewarnai, menyusun balok, dll)
- Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk anak
3. Mengembangkan Keterampilan Bahasa
- Kaji keterampilan bahasa yang disukai anak
- Berikan kesempatan anak bicara dan bercerita
- Sering mengajak anak berkomunikasi d) Ajari anak belajar membaca
- Belajar bernyanyi
Implementasi
4. Mengembangkan Keterampilan Adaptasi Psikososial
Evaluasi
Evaluasi adalah kegiatan yang dilakukan secara terus menerus untuk mengetahui respons
pasien terhadap tindakan keperawatan yang telah dilakukan untuk mengetahui apakah
tindakan dapat dilanjutkan, direvisi atau dihentikan.
Askep Sehat Jiwa pada
Anak Usia Remaja
Pengkajian
Menurut Abdul (2013) Pengumpulan data tentag status kesehatan remaja meliputi observasi dan
interprestasi pola perilaku, yang mencakup informasi sebagai berikut
a. Identitas pasien
b. Keluhan utama/alasan masuk
c. Fisik (antropometri)
d. Pertumbuhan dan perkembangan
e. Keadaan biofisik (peyakit,kecelakaan)
f. Keadaan emosi (status mental, termasuk proses berfikir)
g. pikiran tentang bunuh diri atau membunuh orang lain)
h. Latar belakang sosial budaya, ekonomi, agama
i. Penampilan kegiatan kehidupan sehari hari(rumah, sekolah)
j. Pola penyelesaian masalah (pertahan egoseperti denial,acting out, menarik diri)
k. Pola interaksi (keluarga, teman sebaya)
l. Persepsi remaja tentang dan atau kepuassan terhadap kesehatannya
m. Tujuan kesehatan remaja
n. Lingkungan (fisik, emosi, ekologi)
Karakteristik Normal Usia Remaja
Karakteristik normal pada seorang remaja bersifat aktif, memiliki
cita-cita, mampu berinteraksi dengan lingkunganya. Hal ini sesuai
dengan kesiapan peningkatan perkembangan usia remaja dimana tahap
perkembangan anak usia 12-18 tahun dan anak remaja sudah bisa
menilai diri sendiri , menyukai dirinya, sudah bisa mengambil keputusan
dan menyelesaikan masalah dengan meminta bantuan orang lain yang
menurutnya mampu (Keliat, 2011).
Diagnosa
Kesiapan peningkatan perkembangan remaja (Readiness for
enhanced organized adolescence)
Intervensi
Rencana tindakan keperawatan untuk perkembangan psikososial remaja
bertujuan agar remaja mampu menyebutkan ciri ciri perkembangan psikososial
remaja yang normal dan menyimpang, remaja mampu menjelaskan cara
mencapai perkembangan psikososial yang normal, remaja mampu membuat
rencana kegiatan dan melaksanakan rencana kegiatan sesuai dengan jadwal yang
sudah dibuat untuk mencapai perkembangan psikososial yang normal.