Anda di halaman 1dari 1

Cari -

Peran Fungsi Etika &


Perawat Komunitas
Diunggah oleh Fitroh nasrowi

! 100% (7) · 2K tayangan · 30 halaman


Informasi Dokumen "
Peran, Fungsi Dan Etika Perawat Komunitas
Data diunggah
Mar 22, 2019

Hak Cipta
&
© © All Rights Reserved

Bagikan dokumen Ini

BAB I

Facebook Twitter
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

# Saat ini dunia keperawatan semakin berkembang. Perawat dianggap


sebagai salah satu profesi kesehatan yang harus dilibatkan dalam pencapaian

Email
tujuan pembangunan kesehatan baik di dunia maupun di Indonesia.

Perawat komunitas bekerja di berbagai bidang, memberikan perawatan

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?


kesehatan primer sepanjang umur. Mereka menyediakan keperawatan yang
komprehensif di berbagai kebutuhan kesehatan untuk klien di mana saja di
masyarakat dari pusat-pusat kesehatan masyarakat, klinik kesehatan primer,

$ %
unit kesehatan masyarakat, sekolah dan universitas, dewan lokal dan rumah
klien. Perawat komunitas memberikan perawatan kesehatan untuk mereka
yang memerlukan intervensi kesehatan dan juga mempertimbangkan kondisi
sosial yang mempengaruhi status kesehatan. Setiap orang atau wali dapat
Apakah kontenmengakses
ini tidak pantas?
perawat Laporkan
komunitas. Dokumen
@anyak !umah sakit dan Ini
dokter merujuk ke
komunitas perawat dan klien menanyakan langsung bantuan.
Seiring dengan berjalannya waktu dan bertambahnya kebutuhan
pelayanan kesehatan menuntut perawat saat ini memiliki pengetahuan dan
keterampilan di berbagai bidang. Saat ini perawat memiliki peran yang lebih
luas dengan penekanan pada peningkatan kesehatan dan pencegahan
penyakit, juga memandang klien secara komprehensif. Perawat menjalankan
fungsi dalam kaitannya dengan berbagai peran pemberi perawatan, pembuat
keputusan klinik dan etika, pelindung dan advokat bagi klien, manajer kasus,
rehabilitator, komunikator dan pendidik. "ntuk itu, penulis akan membahas
lebih lanjut tentang peran dan fungsi perawat dalam komunitas.

1.2. Rumusan Masalah

#. $pa yang dimaksud dengan peran perawat %


&. $pa saja elemen-elemen peran perawat komunitas%
'. @agaimana peran perawat dalam kesehatan masyarakat %

Tingkatkan Pengalaman Anda '


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

$ Bermanfaat

% Tidak
bermanfaat

(. $pa saja fungsi perawat komunitas %


). $pa saja etika perawat komunitas %
*. @agaimana standar praktik keperawatan komunitas %
+. @agaimana tatanan praktik keperawatan komunitas %

1.3. Tujuan

#. Mengetahui dan memahami peran perawat


&. Mengetahui dan memahami elemen-elemen perawat komunitas
'. Mengetahui dan memahami peran perawat dalam kesehatan masyarakat
(. Mengetahui dan memahami fungsi perawat komunitas
). Mengetahui dan memahami etika perawat komunitas
*. Mengetahui dan memahami standar praktik keperawatan komunitas
+. Mengetahui dan memahami tatanan praktik keperawatan komunitas

&

BAB II

PEMBAHA@AN

2.1 De!n"s" Peran Pera#at

Peran dalam bidang dunia keperawatan merupakan cara untuk


menyatakan dalam pelaksanaan pelayanan keperawatan dan institusi
pendidikan, penelitian dan dapat mengembangkan asuhan keperawatan dalam
membina kerjasama dari tenaga kesehatan lainnya serta dapat memenuhi
kebutuhan pasien dalam melakukan tindakan.
Peran pada dasarnya adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan
oleh orang lain terhadap seseorang, sesuai kedudukannya dalam suatu sistem.
Peran dipengaruhi oleh keadaan sosial baik dari dalam maupun dari luar yang
besifat stabil LMoNier dan @arbara, #//)0.
Peran perawat yang dimaksud adalah cara untuk menyatakan aktivitas
perawat dalam praktik, dimana telah menyelesaikan pendidikan formalnya
yang diakui dan diberi kewenangan oleh pemerintah untuk menjalankan tugas
dan tanggung jawab keperawatan secara profesional sesuai dengan kode etik
profesional. 1imana setiap peran yang dinyatakan sebagai ciri terpisah demi
untuk kejelasan.
Menurut L2okakarya 3asional,#//*0 Peran perawat adalah sebagai
pelaksana pelayanan keperawatan, pengelola pelayanan keperawatan dan
institusi pendidikan,sebagai pendidik dalam keperawatan, peneliti dan
pengembangan keperawatan. atau peran perawat adalah cara untuk
menyatakan aktivitas perawat dalam praktek,dimana telah menyelesaikan
pendidikan formalnya diakui dan diberi kewenangan oleh pemerintah untuk
menjalankan tugas dan tanggung jawab keperawatan secara propesional,
sesuai dengan kode etik profesinya.

'

2.2 Elemen Peran Pera#at

Menurut pendapat 1oheny L#/4&0 ada beberapa elemen peran perawat


professional antara lain 5 care giver, client advocate, conselor, educator,
collaborator, coordinator change agent, consultant.
#. 6are 7iver
Pada peran ini perawat diharapkan mampu 5
a. Memberikan pelayanan keperawatan kepada individu, keluarga,
kelompok atau masyarakat sesuai diagnosis masalah yang terjadi mulai
dari masalah yang bersifat sederhana sampai pada masalah yang
kompleks.
b. Memperhatikan individu dalam konteks sesuai kehidupan klien,
perawat harus memperhatikan klien berdasarkan kebutuhan signifikan
dari klien.
c. Perawat menggunakan proses keperawatan untuk mendiagnosis
keperawatan mulai dari masalah fisik sampai pada masalah psikologis.
&. 6lient $dvocate LPembela Mlien0
8ugas perawat 5
a. @ertanggung jawab membantu klien dan keluarga
b. Mempertahankan dan melindungi hak-hak klien
Seorang pembela klien adalah pembela dari hak-hak klien.
Pembelaan termasuk didalamnya peningkatan apa yang terbaik untuk
klien, memastikan kebutuhan klien terpenuhi dan melindungi hak-hak
klien L1isparty, #//4 5#(90.
:ak-:ak Mlien L1ysparty,#//40 antara lain 5
a. :ak atas pelayanan yang sebaik-baiknya
b. :ak atas informasi tentang penyakitnya
c. :ak atas privacy
d. :ak untuk menentukan nasibnya sendiri
e. :ak untuk menerima ganti rugi akibat kelalaian tindakan.
:ak-:ak 8enaga Mesehatan 5
a. :ak atas informasi yang benar
b. :ak untuk bekerja sesuai standart
c. :ak untuk mengakhiri hubungan dengan klien
d. :ak untuk menolak tindakan yang kurang cocok

e. :ak atas rahasia pribadi


f. :ak atas balas jasa
'. 6onselor
Monseling adalah proses membantu klien untuk menyadari dan
mengatasi tekanan psikologis atau masalah sosial untuk membangun
hubungan interpersonal yang baik dan untuk meningkatkan perkembangan
seseorang.
Peran perawat
a. Mengidentifikasi perubahan pola interaksi klien terhadap keadaan sehat
sakitnya.
b. Perubahan pola interaksi merupakan ;1asar<dalam merencanakan
metode
c. Memberikan konseling atau bimbingan penyuluhan kepada individu
atau keluarga
d. Pemecahan masalah di fokuskan pada masalah keperawatan
(. =ducator
Mengajar adalah merujuk kepada aktifitas dimana seseorang guru
membantu murid untuk belajar. @elajar adalah sebuah proses interaktif
antara guru dengan satu atau banyak pelajar dimana pembelajaran obyek
khusus atau keinginan untuk merubah perilaku adalah tujuannya L!edman,
#//4 5 4 0.
Inti dari perubahan perilaku selalu didapat dari pengetahuan baru
atau keterampilan secara teknis.
a. 1ilakukan kepada klien atau keluarga , tim kesehatan lain baik secara
spontan pada saat berinteraksi maupun formal.
b. Membantu klien mempertinggi pengetahuan dalam upaya
meningkatkan kesehatan .
c. 1asar pelaksanaan adalah intervensi dalam proses keperawatan.

). 6ollaborator
Peran perawat sebagai kolaborator dapat dilaksanakan dengan cara
bekerja sama dengan tim kesehatan yang terdiri dari dokter fisioterapis,
ahli giNi, dan lain-lain dengan berupaya mengidentifikasi pelayanan
keperawatan yang diperlukan termasuk diskusi atau tukar pendapat dalam
penentuan bentuk pelayanan selanjutnya dalam kaitannya membantu
mempercepat penyembuhan klien.
*. 6oordinator
8ujuan Perawat sebagi coordinator adalah 5
a. "ntuk memenuhi asuhan kesehatan secara efektif, efisien dan
menguntungkan klien.
b. Pengaturan waktu dan seluruh aktifitas atau penanganan pada klien.
c. Menggunakan keterampilan perawat untuk 5
#0 Merencanakan
&0 Mengorganisasikan
'0 Mengarahkan
(0 Mengontrol
+. 6hange $gen
Pembawa perubahan adalah seseorang yang berinisiatif membantu
orang lain membuat perubahan pada dirinya atau pada system
LMemp,#/4*0. Mengidentifikasi masalah, mengkaji motivasi pasien dan
membantu klien untuk berubah, menunjukan alternative, menggali
kemungkinan hasil dari alternative, mengkaji sumber daya menunjukan
peran membantu, membina dan mempertahankan hubungan membantu
membantu selama fase dari proses perubahan dan membimbing klien
melalui fase ini LMarriner 8orney0.
4. 6onsultant
Perawat berperan sebagai tempat konsultasi bagi pasien terhadap
masalah yang dialami oleh pasien atau tindakan keperawatan yang tepat
untuk diberikan.

2.3 Peran Pera#at Menurut $%ns%rs"um Ilmu $esehatan tahun 1&'&

Perawat mempunyai beberapa peranan dalam melaksanakan


pekerjaannya.1an menurut konsorsium ilmu kesehatan tahun #/4/ terdiri dari
beberapa peranan, meliputi 5

#. Peran Perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan.

Peran ini dapat dilakukan perawat dengan memperhatikan keadaan


kebutuhan dasar manusia yang dibutuhkan melalui pemberian pelayanan
keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan sehingga dapat
ditentukan diagnosis keperawatan agar bisa direncanakan dan
dilaksanakan tindakan yang tepat sesuai dengan tingkat kebutuhan dasar
manusia, kemudian dapat dievaluasi tingkat perkembangannya.Peranan ini
umumnya dilaksanakan oleh para pelaksana keperawatan, baik itu dari
puskesmas sampai dengan tingkat rumah sakit.

&. Peran Perawat sebagai advokat klien.

Peran ini dilakukan oleh perawat dalam membantu klien dan


keluarga dalam menginterprestasikan berbagai informasi dari pemberi
pelayanan atau informasi lain khususnya dalam pengambilan persetujuan
atas tindakan keperawatan yang diberikan kepada pasien, juga dapat
berperan mempertahankan dan melindungi hak-hak pasien yang meliputi
hak atas pelayanan sebaik-baiknya, hak atas informasi tentang
penyakitnya, hak atas privasi, hak untuk menentukan nasibnya sendiri dan
hak untuk menerima ganti rugi akibat kelalaian.

'. Peran Perawat sebagai =dukator.

Peran ini dilakukan dengan membantu klien dalam meningkatkan


tingkat pengetahuan kesehatan, gejala penyakit bahkan tindakan yang
diberikan, sehingga terjadi perubahan perilaku dari klien setelah dilakukan

pendidikan kesehatan.@iasanya bila dalam lingkungan rumah sakit


diberikan sewaktu pasien akan pulang sehingga diharapkan pasien dapat
menjalankan pola hidup sehat dan juga menjaga kesehatannya.

(. Peran Perawat sebagai koordinator.

Peran ini dilaksanakan dengan mengarahkan, merencanakan serta


mengorganisasi pelayanan kesehatan dari tim kesehatan sehingga
pemberian pelayanan kesehatan dapat terarah serta sesuai dengan
kebutuhan klien.1alam rumah sakit ataupun tempat pelayanan kesehatan
lainnya dijalankan oleh perawat sruktural atau kepala ruangan dan
setingkatnya.

). Peran Perawat sebagai kolaborator.

Peran ini dilakukan karena perawat bekerja melalui tim kesehatan


yang terdiri dari dokter, fisioterapis, ahli giNi dan lain-lain dengan
berupaya mengidentifikasi pelayanan keperawatan yang diperlukan
termasuk diskusi atau tukar pendapat dalam penentuan bentuk pelayanan
selanjutnya.Sehingga perawat tidak bisa menjalankan peranan ini bila
tidak bekerjasama dengan tenaga kesehatan yang terkait.

*. Peran Perawat sebagai Monsultan.

Peran ini sebagai tempat konsultasi terhadap masalah atau tindakan


keperawatan yang tepat untuk diberikan. Peran ini dilakukan atas
permintaan klien terhadap informasi tentang tujuan pelayanan keperawatan
yang diberikan.1an biasanya diberikan oleh para perawat senior dalam
suatu lahan pelayanan perawatan.

+. Peran Perawat sebagai Pembaharuan.

Peran ini dilakukan dengan mengadakan perencanaan, kerja sama,


perubahan yang sistematis dan terarah sesuai dengan metode pemberian

pelayanan keperawatan.@iasanya dilakukan oleh perawat dalam level


struktural.

2.( Peran Pera#at Menurut Has"l L%kakar)a $e*era#atan Tahun 1&'3

@erdasarkan hasil lokakarya keperawatan tahun #/4' maka peran perawat


dibagi menjadi empat yaitu 5

#. Perawat sebagai pelaksana pelayanan keperawatan

Perawat bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan


keperawatan dari yang bersifat sederhana sampai yang paling kompleks,
secara langsung atau tidak langsung kepada klien sebagai individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat. Ini merupakan peran utama dari
perawat, dimana perawat dapat memberikan asuhan keperawatan yang
profesional, menerapkan ilmu atau teori, prinsip, konsep, dan menguji
kebenarannya dalam situasi nyata, apakah kriteria profesi dapat
ditampilkan dan sesuai dengan harapan penerima jasa keperawatan.

Masyarakat mengaharapkan perawat mempunyai kemampuan


khusus untuk menganggulangi masalah-masalah individu, keluarga,
kelompok atau mayarakat. Perawat harus menguasai konsep-konsep dalam
lingkup kesehatan dan melatih diri sehingga dapat memiliki kemampuan
tersebut. Memampuan ini diperoleh selama masa pendidikan dan
dimantapkan saat menjalankan tugasnya di sarana pelayanan kesehatan.

&. Perawat sebagai pengelola pelayanan dan institusi keperawatan

Perawat bertanggung jawab dalam hal administrasi keperawatan baik


di masyarakat maupun di dalam institusi dalam mengelola pelayanan
untuk individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. Perawat juga bekerja
sebagai pengelola suatu sekolah atau program pendidikan keperawatan.
Sebagai administrator bukan berarti perawat harus berperan dalam
kegiatan administrative secara umum. Perawat sebagai tenaga kesehatan
yang secara spesifik dalam system pelayanan kesehatan tetap bersatu
dalam profesi lain dalam pelayanan kesehatan.

Setap tenaga kesehatan adalah anggota potensial dalam


kelompoknya dan dalam mengatur, merencanakan, melaksanakan dan
menilai tindakan yang diberikan, mengingat perawat merupakan anggota
profesional yang paling lama bertemu dengan klien, maka perawat harus
merencanakan, melaksanakan, dan mengatur berbagai alternative terapi
yang harus diterima oleh klien. 8ugas ini menuntut adanya kemampuan
menegerial yang handal dari perawat.

'. Perawat sebagai pendidik dalam keperawatan

Perawat bertanggung jawab dalam hal pendidikan dan pengajaran


ilmu keperawatan kepada klien, tenaga keperawatan maupun tenaga
kesehatan lainnya. Salah satu aspek yang perlu diperhatikan dalam
keperawatan adalah aspek pendidikan, karena peruahan tingkah laku
merupakan salah satu sasaran dari pelayanan keperawatan. Perawat harus
bisa berperan sebagai pendidik bagi individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.

(. Perawat sebagai peneliti dan pengembang pelayanan keperawatan.

Seorang perawat diharapkan dapat menjadi pembeharu atau inovator


dalam ilmu keperawatan karena ia memiliki kreativitas, inisiatif, cepat
tanggap terhadap rangsangan dari lingkungannya. Megiatan ini dapat
diperoleh melalui kegiatan riset atau penelitian. Penelitian pada hakikatnya
adalah melakukan evaluasi, mengukur kemampuan, menilai dan
mempertimbangkan sejauh mana efektifitas tindakan yang telah diberikan.
1engan hasil penelitian, perawat dapat menggerakkan orang lain untuk
berbuat sesuatu yang baru berdasarkan kebutuhan, perkembangan dan
aspirasi individu, keluarga, kelompok atau masyarakat.

>leh karena itu perawat dituntut untuk selalu mengikuti


perkembangan, memanfaatkan media massa atau media informasi lain dari
berbagai sumber. Selain itu perawat perlu melakukan penelitian dalam
rangka 5 mengembangkan ilmu keperawatan dan meningkatkan praktek
profesi keperawatan dan administrasi keperawatan. Perawat juga

#9

Dipercayai oleh lebih dari 1 juta anggota

Coba Scribd GRATIS selama 30 hari untuk mengakses


lebih dari 125 juta judul tanpa iklan atau gangguan!

Mulai Coba Gratis


Batalkan Kapan Saja.

menunjang pengembangan di bidang kesehatan dengan berperan serta


dalam kegiatan penilitian kesehatan.

2.+ Peran Pera#at $%mun"tas

#. Pelaksana Pelayanan Meperawatan L Provider o 3ursing 6are 0

Peranan yang utama bagi perawat komunitas adalah 6linical 3urses


Specialist L63S0 dan ?amiliy 3urse Practitioner L?3P0 sebagai pelaksana
asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, kelompok dan komunitas,
baik itu sehat atau sakit atau mempunyai masalah kesehatan di rumah,
disekolah, dipanti, ditempat kerja, dan lain-lain.

&. Sebagai Pendidik L :ealth =ducator 0

Memberikan pendidikan kesehatan kepada individu, keluarga,


kelompok dan komunitas, baik dirumah, dipuskesmas, dikomunitas secara
terorganisir serta menanamkan perilaku hidup sehat sehingga terjadi
perubahan perilaku untuk mencapai tingkat kesehatan optimal.

'. Sebagai Pengamat Mesehatan L :ealth Monitor 0

Monitoring terhadap perubahan yang terjadi pada individu, keluarga,


kelompok, komunitas. Memonitoring masalah kesehatan yang timbul serta
dampaknya terhadap status kesehatan melalui 5

a. Menjungan rumah
b. Pertemuan-pertemuan
c. >bservasi

d. Pengumpulan data

(. Moordinator @ankes L 6oordinator of Servises 0

Mengkoordinir seluruh kegiatan upaya pelayanan kesehatan


masyarakat dalam mencapai tujuan kesehatan melalui kerja sama dengan
tim kesehatan lainnya sehingga diharapkan terciptanya keterpaduan dalam

##

sistem pelayanan kesehatan. Pelayanan kesehatan merupakan kegiatan


yang menyeluruh dan tidak terpisah-pisah.

#&

). Sebagai Pembaharu L Inovator 0

Pembaharu terhadap individu, keluarga, kelompok, dan komunitas.


Serta merubah perilaku dan pola hidup agar tercapainya peningkatan dan
pemeliharaan kesehatan yang optimal.

*. Pengorganisir Pelayanan Mesehatan

Perawat komunitas berperan serta dalam memberikan motivasi dalam


rangka meningkatkan peran serta individu, keluarga, kelompok, dan
masyarakat dalam setiap upaya yankes yang dilaksanankan oleh
masyarakat.

Misalnya kegiatan posyandu, mulai dari tahapan perencanaan,


pelaksanaan, sampai dengan tahap penilaian, serta ikut berpartisipasi
dalam kegiatan pengembangan dang pengorganisasian masyarakat dalam
bidang kesehatan.

+. Sebagai Panutan L !ole Model 0

Perawat komunitas dapat memberikan contoh yang baik dalam bidang


kesehatan kepada individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat tentang
bagaimana tata cara hidup sehat yang dapat ditiru dan dicontoh oleh
masyarakat.

4. Sebagai 8empat @ertanya L ?asilitator 0

Perawat komunitas sebagai tempat bertanya oleh individu, keluarga,


kelompok dan masyarakat untuk memecahkan berbagai permasalahan
dalam bidang kesehatanAkeperawatan yang dihadapi sehari-hari.Perawat
komunitas juga dapat membantu memberikan jalan keluar dalam
mengatasi masalah kesehatan dan keperawatan yang mereka hadapi.
Perawat komunitas sebagai penghubung antara masyarakat dengan unit
yankes dan instansi terkait.

#'

/. Sebagai Pengelola L Manager 0

Perawat komunitas dapatmengelola berbagai kegiatan yankes dan


masyarakat sesuai dengan beban tugas dan tanggung jawab yang diemban
kepadanya.

Perawat komunitas juga mengkoordinasikan upaya-upaya kesehatan


yang dijalankan, melalui puskesmas sebagai institusi pelayanan dasar
utama, baik di dalam atau di luar gedung ataukah di keluarga, terhadap
kelompok-kelompok khusus seperti kelompok ibu hamil, ibu bersalin, ibu
nifasAmenyusui, anak balita, usia lanjut, sesuai dengan peran, fungsi dan
tanggung jawabnya.

2., -ungs" Pera#at

?ungsi adalah suatu pekerjaan yang harus dilaksanakan sesuai dengan


perannya. ?ungsi dapat berubah dari suatu keadaan ke keadaan yang lain.
1alam menjalankan profesinya sebagai perawat, maka seorang perawat akan
menjalankan fungsi perawat sebagaimana mestinya.

@erikut beberapa fungsi perawat diantaranya yaitu 5


#. ?ungsi Independen .
Merupakan fungsi mandiri dan tidak tergantung pada orang lain,
dimana perawat dalam melaksanakan tugasnya dilakukan secara sendiri
dengan keputusan sendiri dalam melakukan tindakan dalam rangka
memenuhi kebutuhan dasar manusia seperti pemenuhan kebutuhan
fisiologis Lpemenuhan kebutuhan oksigenasi, pemenuhan kebutuhan cairan
dan elektrolit, pemenhuan kebutuhan nutrisi, pemenuhan kebutuhan
aktivitas, dan lain-lain0, pemenuhan kebutuhan keamanan dan
kenyamanan, pemenuhan kebutuhan cinta mencintai, pemenuhan
kebutuhan harga diri dan aktualisasi diri.

#(

&. ?ungsi 1ependen

Merupakan fungsi perawat dalam melaksanakan kegiatannya atas


pesan atau instruksi dari perawat lain sebagai tindakan pelimpahan tugas
yang diberikan. @iasanya dilakukan oleh perawat spesialis kepada perawat
umum, atau dari perawat primer ke perawat pelaksana.

'. ?ungsi Interdependen

?ungsi perawat dalam interdepanden ini bahwasanya tindakan


perawat berdasar pada kerja sama dengan tim perawatan atau tim
kesehatan lainnya. ?ungsi ini tampak ketika perawat bersama tenaga
kesehatan lainnya melakukan kolaborasi dalam memberikan pelayanan
kesehatan yang bertujuan mengupayakan kesembuhan pasien. Mereka
biasanya tergabung dalam sebuah tim yang dipimpin oleh seorang tanaga
medis. Sebagai sesama tenaga kesehatan, masing-masing tenaga kesehatan
mempunyai kewajiban untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
pasien sesuai dengan bidang ilmunya.
1alam kolaborasi ini, pasien menjadi fokus upaya pelayanan
kesehatan. :al ini dapat dicontohkan dalam penanganan ibu hamil yang
menderita 1M A diabetes mellitus, perawat bersama tenaga giNi
berkolaborasi membuat rencana untuk menentukan kebutuhan makanan
yang diperlukan bagi ibu dan perkembangan janin. $hli giNi memberikan
kontribusi dalam perencanaan makanan dan perawat mengajarkan pasien
memilih makan sehari-hari. 1alam fungsi ini, perawat bertanggung jawab
secara bersama-sama dengan tenaga kesehatan lain terhadap kegagalan
pelayanan kesehatan terutama untuk bidang keperawatannya

2.N -ungs" *era#at k%mun"tas


8ugas perawat dilakukan sesuai dengan fungsi perawat sedangkan
fungsi perawat dilakukan sesuai peran perawat
?ungsi perawat dalam melaksanakan perannya, yaitu5

#)

a. ?ungsi independent

@aitu fungsi dimana perawat melaksanakan perannya secara mandiri,


tidak tergantung kepada orang lain. Perawat harus dapat memberikan
bantuan terhadap adanya penyimpangan atau tidak terpenuhinya
kebutuhan dasar manusia baik bio-psiko-sosioAkultural maupun spiritual,
mulai dari tingkat individu utuh, mencakup seluruh siklus kehidupan,
sampai pada tingkat masyarakat, yang juga mencerminkan pada tidak
terpenuhinya kebutuhan dasar pada tingkat sistem organ fungsional sampai
molecular. Megiatan ini dilakukan dengan diprakarsai oleh perawat, dan
perawat bertanggung jawab serta bertanggung gugat atas rencana dan
keputusan tindakannya.

b. ?ungsi dependent

Megiatan ini dilakukan atau dilaksanakan oleh seorang perawat atas


instruksi dari tim kesehatan lainnya Ldokter, ahli giNi, radiology dan
lainnya0.

c. ?ungsi interdependent

?ungsi ini berupa kerja tim yang sifatnya saling ketergantungan baik
dalam keperawatan maupun kesehatan.

2.' $%nse* Et"ka $e*era#atan $%mun"tas


A. $%nse* Et"ka
#. 1efinisi
=tik (ethics) berasal dari bahasa yunani ethos yang berati adat,
kebiasaan, perilaku, atau karakter. Sedangkan menurut kamus Bebster,
etik adalah ilmu yang mempelajari tentang apa yang baik dan buruk
secra moral. 1ari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa etika
adalah ilmu tentang kesusilaan yang menentukan bagaiaman harusnya
manuasi hidup di dalam masyrakat, yang menyangkut aturan-aturan atau
prinsip-prinsip yang menentukan tingkah laku yang benar, yaitu baik

#*

dan buruk, serta kwajiban dan tanggung jawab. Cadi etika berhubungan
dengan pertimbangan membuat keputusan terhadapa suatu perbuatan
karena tidak ada undang-undang dan peraturan yang menegaskan apa
yang harus dilakukan moral. =tika keperawatan merupakan alat untuk
mengukur perilaku moral dalam keperawatan. Meputusan perawat
seharusnya berdasarkan kode etik sebagai standar yang dapat diukur dan
di evaluasi melalu perilaku moral perawat.
Sementara itu, etika keperawatan kesehatan komunitas adalah
etika pengambilan keputusan berdasarkan moral, pengetahuan tentang
hak klien, dan tanggung jawab profesi. :ak klien atas kesehatan
merupakan hak yang bersifat alami, dimana tiap masyarakat berhak
memperoleh derajat kesehatan seoptimal mungkin. :ak atas pelayanan
kesehatan merupakan hak untuk mendapatkan pelayanan atas barang
dan jasa kesehatan yang berupa 5
a. :ak untuk mendapatkan pelayanan yang terhormat
b. Memperoleh informasi pengobatan yang lengkap
c. Informasi untuk suatu persetujuan
d. Penolakan pengobatan
e. Minta dilayani
f. Penolakan partisipasi riset
g. Mesinambungan pelayanan
h. Informasi tentang peraturan
&. 1asar pemikiran etika
=tika adalah kode perilaku yang berhubungan dengan apa yang
baik dan tidak baik dengan kewajiban moral. Prinsip benar dan salah
dalam suatu tindakan didasarkan perilaku yang bersumber pada moral
sanksi yang diberikan, bukan sanksi hukum, tetapi sanksi moral.
'. 8ujuan etika profesi keperawatan
8ujuan dibuatnya etika pada profesi keperawatan adalah sebagai berikut
a. Menciptakan kepercayaan klien pada perawat
b. Menciptakan kepercayaan pada sesame perawat
c. Menciptakan kepercayaan masyarakat pada profesi perawat
(. $liran yang berhubungan dengan etika
a. $liran deskriptif, yaitu aliran yang memberi gambaran dan
penjelasan tentang bagaimana manusia harus berprilaku dalam
lingkungan atau dalam masyarakat untuk memperoleh suatu
tujuan
b. $liran normatif, yaitu aliran yang mengukur perilaku yang benar
atau salah dengan norma. 1eontology yang berfokus pada

#+

formalitas da
perilaku yang
c. $liran pluralis
komleksitas s
antara lain 5
#0 =tika
adalah
moral
&0 =tika
diangg
'0 Meper
denga
memp
disusu
tanggu
). Mode etik keperawata
Mode etik keperawata
Mode etik kepe
yang menerapkan n
pelayanan kesehatan
telah disusun oleh 1e
Indonesia melalui Mu
hubungan ant
&/ 3ovember #/4/. M
berikut.
atas ( bab #* pasal, ya
#0 Perawat d
a. @ab #
@ab berpedom
# terdiri a
adanya
perawat terha
keluarga,
pemberian pe
&0 Perawat
atau komunita
keperawat
yang merupak
menghorm
yang mendas
kelangsun
>leh karena
masyaraka
manusiayang
'0 Perawat
kepercayaan
individu,
tulus ikh
keperawat
(0 Perawat m
keluarga,
prakarsa
kesejahter
bagi kepe
b. @ab &
@ab & terdiri a
jawab perawat
#0 Perawat m
tinggi dis
pengetahu
dengan ke
&0 Perawat w
sehubung
kecuali jik
dengan ke
'0 Perawat
keterampi
yang berte
(0 Perawat d
berusaha

Tingkatkan Pengalaman Anda '


Nilai akan membantu kami untuk
menyarankan dokumen terkait yang
lebih baik kepada semua pembaca kami!

$ Bermanfaat

% Tidak
bermanfaat

PENAWARAN EKSKLUSIF
(
Cobalah Scribd Secara Gratis
Baca secara offline.

Baca gratis selama 30 hari

) * + ,
Beranda Buku Buku audio Dokumen

Anda mungkin juga menyukai