Anda di halaman 1dari 81

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia saat ini masih dilanda pandemic Corona Virus Desease (Covid-
19), namun layanan pendidikan harus tetap diberikan kepada anak-anak usia
sekolah pada semua jenjang termasuk jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Dalam kondisi darurat, sekolah harus bekerja keras dan tetap memberikan tugas
dan fungsinya sebagai lembaga pendidikan formal memberikan layayan terbaik
kepada peserta didik. Oleh karena itu dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
senantiasa berpedoman kepada seluruh kebijakan bidang pendidikan yang telah
dibuat oleh pusat maupun daerah secara khusus.
Pemberlakuan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun
2004 tentang pemerintah daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan
wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan pendidikan dimana pengelolaan
pendidikan yang semula bersifat sentralistik berubah menjadi desentralistik.
Desentralistik pengelolaan pendidikan yang diberikan yaitu wewenang kepada
satuan pendidikan untuk menyususn kurikulumnya mengacu pada Undang-
undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (SPN) pasal
3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan nasional dan pasal 35 mengenai Standar
Nasional Pendidikan (SNP). Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 Pasal 31 Ayat (3) mengamanatkan bahwa pemerintah mengusahakan
dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang. Atas dasar amanat
tersebut telah diterbitkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional. Sesuai dengan Pasal 2 Undang -Undang Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa pendidikan
nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Sedangkan Pasal 3 menegaskan bahwa pendidikan
nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 1


manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menyebutkan Bahwa Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.
Berdasarkan pengertian tersebut, ada dua pengertian Kurikulum, yang
pertama adalah rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran. Sedangkan, yang kedua adalah cara yang digunakan untuk kegiatan
pembelajaran. Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul
Kota Bandung dikembangkan Sebagai perwujudan dari Kurikulum pendidikan
dasar dan menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu Tim penyusun yang
terdiri atas unsur sekolah dan komite sekolah di bawah kordinasi dan
supervisi kepala sekolah dengan bimbingan dari narasumber dan pengawas bina
gugus 18 Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung.
Pengembangan dokumen kurikulum sekolah dasar yang beragam mengacu
pada delapan Standar Nasional Pendidikan, yaitu: Standar Kompetensi Lulusan,
Standar Isi, Standar Proses, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar
Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, Standar
Penilaiaan. Dari kedelepan Standar Nasional Pendidikan tersebut, yaitu
Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang merupakan acuan
utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum kewenangan
sekolah dalam menyusun Dokumen Kurikulum memungkinkan sekolah
menyesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan
kondisi daerah. Dengan demikian, daerah atau sekolah memiliki cukup
wewenang untuk merancang dan menentukan hal -hal yang diajarkan,
pengelolaan, pengalaman belajar, metode, pendekatan, model pembelajaran
dan penilaian keberhasilan belajar siswa serta supervisi keberhasilan guru dalam
mengajar.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 2


Desentralisasi pengelolaan pendidikan yang diharapkan dapat memenuhi
kebutuhan kondisi daerah harus segera dilaksanakan. Bentuk nyata desentralisasi
pengelolaan pendididkan adalah diberikannya kewenangan kepada Satuan
Pendidikan untuk mengambil keputusan berkenaan dengan pengelolaan
pendidikan, seperti dalam pengelolaan Kurikulum, baik dalam penyusunan
maupun pelaksanannya disatuan pendidikan. Amanat yang tertuang dalam
Pembukaan Undang-undang 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Hal ini diperjelas oleh Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional yaitu “Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat
dalam rangka mencerdaskan Kehidupan bangsa, yang bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat
berilmu cakap, kreatif, mandiri menjadi warga Negara yang demokratis
serta tanggung jawab. Koridor Pendidikan Nasional yang dilakukan tentunya
tidak terlepas dari kaidah Kurikulum. Hal Ini juga dipertegas oleh Undang -
Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (SPN) : Pasal
36 Ayat (2) menyebutkan bahwa Kurikulum pada semua jenjang dan jenis
pendidikan dikembangkan dengan prinsip diverifikasi sesuai dengan satuan
pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. Pasal 38 Ayat (2) mengatur
bahwa Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah dikembangkan sesuai
dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau Satuan Pendidikan dan
Komite Sekolah di bawah Koordinasi dan Supervisi Dinas Pendidikan Dasar
dan Provinsi untuk Pendidikan Menengah, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor
32 Tahun 2013 tentang perubahan atas peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP): Pasal 77A Ayat (1)
menyebutkan bahwa kerangka Dasar Kurikulum berisi Landasan Filosopis,
Sosiologi, Psikopaedagogis, dan Yuridis sesuai dengan Standar Nasional
Pendidikan. Pasal 77A Ayat (2) menyebutkan bahwa Kerangka Dasar
Kurikulum sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) digunakan sebagai berikut:
1. Acuan dalam pengembangan Struktur Kurikulum pada tingkat Nasional.
2. Acuan dalam pengembangan muatan lokal pada tingkat daerah

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 3


3. Pedoman dalam pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan .
Kurikulum operasional dikembangkan dan diimplementasikan oleh
Satuan Pendidkan yang diwujudkan dalam bentuk Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP). KTSP adalah Kurikulum operasional yang disusun dan
dilaksanakan di masing-masing satuan Pendidikan. Pengembangan KTSP
mengacu pada SNP, Kerangka Dasar, Strutur Kurikulum dan pedoman
Implementasi Kurikulum.
KTSP dikembangkan oleh Satuan Pendidikan dengan melibatkan Pengawas
Bina, Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Tim Pengembang Kurikulum, guru-
guru dan Staf yang ada pada Satuan Pendidikan, dan kemudian disyahkan oleh
Kepala Sekolah, Pengawas Bina, Komite Sekolah, Kabid Kurikulum Dinas
Pendidikan Kota Bandung dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, sesuai
dengan kewenangannya.
Komponen KTSP meliputi 3 dokumen, Dokumen I berisi sekurang-
kurangnya visi sekolah, misi sekolah, tujuan, strategi sekolah muatan pengaturan
beban belajar dan kalender pendidikan. Dokumen II KTSP, berisi silabus dan
Dokumen III KTSP berisi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) serta
Program Jarak Jauh (PJJ) yang disusun sesuai dengan Kondisi Darurat Covid-19
serta disesuaikan pula dengan potensi, minat, bakat dan kemampuan peserta
didik dilingkungan belajar siswa.
Penyusunan Dokumen I KTSP menjadi tanggung jawab Kepala Sekolah
sedangkan dokumen II KTSP sudah disusun oleh Pemerintah, dan dokumen
III KTSP menjadi tanggung jawab masing-masing tenaga pendidik. Sejalan
dengan perkembangan tuntutan masyarakat dan Program Pemerintah untuk
penyempurnaan program pendidikan antara lain pengembangan potensi qalbu
/ nurani / afektif peserta didik sebagai manusia dan warga negara yang
memiliki nilai- nilai budaya dan Karakter bangsa, mengembangkan kebiasaan
dan perilaku peserta didik yang terpuji sejalan dengan nilai – nilai universal
dan tradisi budaya bangsa yang religius , serta menanamkan jiwa
Kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik. Penanaman nilai nilai
karakter bangsa dan kewirausahaan tersebut diaplikasikan dalam proses

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 4


pembelajaran dan terintegrasi di semua mata pelajaran , Implementasi
Kurikulum 2013 juga kami akan laksanakan.
Pengembangan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung berorientasi pada penyelenggaraan kegiatan
pendidikan yang dipadukan dengan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa. Nilai-
nilai budaya dan karakter bangsa tersebut adalah religius , jujur, toleransi,
disipilin , kerja keras , kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar
membaca, peduli sosial dan lingkungan serta tanggung jawab. Nilai-nilai tersebut
terintegritas dalam seluruh kegiatan pendidikan sebagai budaya sekolah . Upaya
ini dilakukan sebagai usaha preventif atas segala kemungkinan perubahan yang
terjadi di lingkungan masyarakat, negara dan dunia global. Hal ini
dimaksudkan agar lulusan peserta didik SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung sekarang dan yang akan datang tanpa
melupakan identitas diri sebagai pribadi yang berbudaya dan berkarakter
bangsa.
Salah satu ciri sekolah yang bermutu adalah dapat merespon kepercayaan
masyarakat artinya, bagaimana pihak sekolah mampu memberikan pelayanan
yang optimal dan terbaik bagi putra-putrinya sehingga menghasilkan anak-anak
yang bermutu dalam segala hal. Mengingat perkembangan dunia IPTEK serta
Era Globalisasi di depan mata cukup pesat, maka tujuan menghasilkan Lulusan
yang sesuai dengan tuntutan zaman dan masyarakat.
Pihak sekolah perlu melakukan pembenahan – pembenahan dalam Sumber
Daya Manusia yang Profesional, Manajemen yang handal, kegiatan belajar
mengajar yang berkualitas, adanya akses terhadap lembaga pendidikan yang baik
dalam maupun luar negeri bermutu serta kesediaan sarana prasarana yang setaraf
dengan pendidikan internasional. Tantangan yang semakin ketat dalam dunia
Pendidikan khususnya bagi para pelaksana perencanaan dan manajemen,
pengambilan kebijakan urusan pendidikan dalam hal ini pemerintah, harus
memiliki alat atau peranti untuk mengevaluasi sampai sejauh mana Pembangunan
Pendidikan terutama layanan kinerja Pendidikan bagi masyarakat dapat tercapai
secara optimal. Salah satu Strategi manajerial yang dikembangkan untuk

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 5


menjamin sebuah Lembaga ( Sekolah ) memiliki daya tahan dan daya hidup dari
masa sekarang dan berkelanjutan sampai masa yang akan datang yaitu dengan
melakukan Analisis SWOT.
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor - faktor sistematis untuk
merumuskan strategi sebuah lembaga (Sekolah). Analisis ini didasarkan pada
logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strength) dan peluang
(Opportunities) . Namun secara Bersamaan dapat meminimalkan kelemahan
(Weaknesses) dan ancaman (Threats). Proses pengambilan keputusan strategi
selalu berkaitan dengan pengembangan visi, misi ,tujuan, kebijakan-kebijakan dan
program -program sebuah Lembaga (Sekolah). Demikian perencanaan Strategi
Planner dengan menganalisis faktor-faktor strategi lembaga (Sekolah) ,kekuatan,
kelemahan, peluang, ancaman dalam kondisi yang ada saat ini dengan masa
pandemi Covid-19 yang belum terhenti.
Kurikulum 2013 yang diberlakukan mulai Tahun Pelajaran 2013-2014
secara bertahap, bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar
memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga Negara yang beriman,
produktif, kreatif, inovatif, dan afektif, serta mampu berkontribusi pada
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia. Rasional
pengembangan Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan faktor – faktor
sebagai berikut :
a. Tantangan Internal
Tantangan Internal antara lain terkait dengan kondisi pendidikan
dikaitkan dengan tuntutan pendidikan yang mengacu kepada 8 (delapan) Standar
Nasional Pendidikan yang meliputi Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan,
Standar Proses, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana
dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian.
Tantangan Internal lainnya terkait dengan perkembangan penduduk Indonesia
dilihat dari pertumbuhan penduduk usia produktif. Saat ini jumlah penduduk
Indonesia usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dari usia yang tidak
produktif (anak-anak berusia 0-14 tahun juga orang tua yang berusia 65 tahun
ke atas). Jumlah penduduk usia produktif ini akan mencapai puncaknya pada
tahun 2020-2035 pada saat angkanya mencapai 70%. Oleh sebab itu tantangan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 6


besar yang dihadapi adalah bagaimana mengupayakan agar sumber daya manusia
usia produktif yang melimpah ini dapat ditransformasikan menjadi sumber daya
manusia yang memiliki kompetensi dan keterampilan melalui pendidikan agar
tidak menjadi beban.
b. Tantangan Eksternal
Tantangan eksternal antara lain terkait dengan arus globalisasi dan
berbagai isu yang terkait dengan masalah lingkungan hidup, kemajuan
teknologi dan informasi, Kebangkitan industri, kreatif dan budaya, dan
perkembangan pendidikan di tingkat internasional. Arus globalisasi akan
menggeser pola hidup masyarakat dari argaris dan perniagaan tradisional
menjadi masyarakat industri dan perdagangan modern seperti dapat terlihat
di World Trade Organization, Association of South east Asian Nations
Community, Asia-Pacific Economic Cooperation, ASEAN Free Trade Area.
Tantangan eksternal juga terkait dengan kondisi di era sekarang dengan
terjadinya wabah Covid - 19, berpengaruh pula pada proses pembelajaran
serta pergeseran kekuatan ekonomi dunia, pengaruh dan imbas
teknosains serta mutu, Incestasi dan transformasi Informasi pada
bidang pendidikan.
Keikutsertaan Indonesia di dalam studi International Trends in
International Mathematics and Science Study dan Program for International
Student Assesment sejak Tahun 1999 juga menunjukan bahwa capaian anak -
anak Indonesia tidak menggembirakan dalam beberapa kali laporan yang
dikeluarakan TIMSS dan PISA. Hal ini disebabkan antara lain banyaknya
materi uji yang ditanyakan di TIMSS dan PISA tidak terdapat dalam kurikulum
Indonesia. Pasar Global ASEAN tahun 2015 ini mulai berlaku, jika ingin
tetap bersaing dengan negara - negara lain di ASEAN, maka Indoneisa harus
mulai berbenah, termasuk di bidang pendidikan.
c. Penyempurnaan Pola Pikir
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir
sebagai berikut :
1. Pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran
berpusat pada Peserta Didik. Peserta Didik harus memiliki pilihan -

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 7


pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk memiliki kompetensi
yang sama.
2. Pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik) menjadi
Pembelajaran Interaktif (interaktif guru-peserta didik –masyarakat-
lingkungan alam, Sumber / media lainnya )
3. Pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara jejaring
(peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana
saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui internet).
4. Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif - mencari
(pembelajaran siswa aktif mencari semakin diperkuat dengan model
pembelajaran pendekatan Sains).
5. Pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim)
6. Pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat
multi media.
7. Pola pembelajaran berbasis masal menjadi kebutuhan pelanggan (
users ) dengan memperkuat perkembangan potensi Khusus yang
dimiliki peserta didik .
8. Pola pembelajaran ilmu pengetahuan tunggal (monodicipline) menjadi
Pembelajaran ilmu pengetahuan jamak (muliti disciplines).
9. Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis.

d. Penguatan Tata Kelola Kurikulum


Pelaksanaan Kurikulum selama ini telah menempatkan kurikulum sebagai
daftar mata pelajaran. Pendekatan Kurikulum 2013 untuk Sekolah
Dasar/Madrasah di ubah sesuai dengan Kurikulum Satuan Pendidikan dengan
tetap memperhatikan pula kondisi di era sekarang dengan terjadinya wabah virus
corona (covid-19). Satuan Pendidikan harus lebih memperhatikan kesehatan
lingkungan dan warga sekolahnya. Oleh karena itu, dalam Kurikulum 2013
dilakukan penguatan tata kelola sebagai berikut:
1. Tata kerja guru yang bersifat individual dapat diubah menjadi tata kelola
kerja Kolaboratif.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 8


2. Penguatan manajemen sekolah melalui penguatan kemampuan
management Kepala Sekolah sebagai pimpinan Kependidikan (
Educational Leader ).
3. Penguatan Sarana dan Prasarana untuk kepentingan management dan
proses pembelajaran.
e. Penguatan Materi
Penguatan materi yang dilakukan dengan cara pendalaman dan perluasan
materi yang relevan bagi peserta didik.

B. Landasan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ).

1. Landasan Filosofis
Sekolah sebagai pusat pengembangan budaya tidak terlepas dari nilai-nilai
budaya yang dianut oleh suatu bangsa . Bangsa Indonesia memiliki nilai - nilai
budaya yang bersumber dari Pnacasila, sebagai falsafah hidup berbangsa dan
bernegara, yang mencakup religius, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan
keadilan . nilai - nilai ini yang dijadikan dasar filosopis dalam pengembangan
kurikulum sekolah. Landasan filosopis dalam pengembangan Kurikulum
menetukan kualitas peserta didik yang akan dicapai Kurikulum , sumber dan isi
dari Kurikulum, proses pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar,
hubungan peserta didik dengan masyarakat dan lingkungan alam sekitarnya .
Kurikulum 2013 dikembangkan dengan landasan Filosopis yang
memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi
manusia Indonesia yang berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan
Nasional.
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofis pendidikan yang dapat digunakan
secara spesifik untuk pengembangan Kurikulum yang dapat menghasilkan
manusia berkualitas . Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum 2013 dikembangkan
menggunakan filosopis sebagai berikut :
a. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun
kehidupan bangsa masa kini dan masa mendatang, pandangan ini menjadikan
Kurikulum 2013 di kembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia
yang beragam diarahkan untuk membangun masa kini dan untuk

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 9


membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di masa depan.
Mempersiapkan peserta didik untuk kehidupan masa depan selalu menjadi
kepedulian kurikulum, hal ini mengandung makna bahwa kurikulum adalah
rancangan pendidikan untuk mempersiapkan kehidupan generasi muda
bangsa dengan demikian, tugasnya mempersiapkan generasi muda bangsa
menjadi tugas utama suatu kurikulum . untuk mempersiapkan kehidupan
masa kini dan masa depan peserta didik .
Kurikulum 2013 mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan
kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang
diperlukan bagi kehidupan di masa kini dan masa depan , serta pada
waktu bersamaan tetap mengembangkan kemampuan mereka sebagai
pewaris budaya bangsa dan orang yang peduli terhadap permasalahan
masyarakat dan bangsa masa kini.
b. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut
pandangan filosofis ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di
masa lampau adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk
dipelajari peserta didik .
Proses pendidikan adalah suatu proses yang memberi kesempatan
pada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya menjadi
kemampuan berpikir rasional dan kecemelangan Akademik dengan
memberikan makna terhadap apa yang dilihat, dibaca, dipelajari warisan
budaya berdasarkan makna yang ditentukan oleh lensa budaya nasional dan
sesuai dengan tingkat kemampuan psikologi serta kematangan fisik
perserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional dan
cermelang dalam akademik, Kurikulum 2013 memposisikan keunggulan
budaya tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa banggga, diaplikasikan
dan dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi, dalam interaksi sosial di
masyarakat sekitarnya dan dalam kehidupan berbangsa masa kini.
c. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan
kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu. Filosofi ini
menentukan bahwa isi Kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran
adalah pembelajaran disiplin ilmu (essentialism). Fiosofis ini mewajibkan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 10


Kurikulum memiliki nama mata pelajaran yang sama dengan nama disiplin
ilmu, selalu bertujuan untuk mengembangkan kemampuan intelektual dan
kecemerlangan akademik.
d. Pendidikan adalah untuk membangun kehidupan masa kini dan masa
depan yang lebih baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan
intelektual , kemampuan berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian , dan
berpartisipasi untuk membangun kehidupan masyarakat dan bangsa
yang lebih baik ( experimentalism and social reconstruvtivism) Dengan
filosopis ini Kurikulum 2013 bermaksud untuk mengembangkan potensi
peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir reflektif bagi
penyelesaian masalah sosial masyarakat dan untuk membangun
kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik. Dengan demikian,
Kurikulum 2013 menggunakan filosofi sebagaimana diatas dalam
mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam beragama, seni,
kreativitas, berkomunikasi, nilai dan berbagai demensi itelegensi yang sesuai
dengan diri seorang peserta didk dan diperlukan masyarakat, bangsa dan umat
manusia.
2. Landasan Yuridis
Secara Yuridis Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung dikembangkan berdasarkan :
a. Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 31 Ayat 5 “Pemerintah memajukan ilmu
pengetahuan dan teknologi dengan menjungjung tinggi nilai-nilai agama
persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat
manusia.
b. Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 32 Ayat 1 “Negara memajukan
kebudayaan nasional Indonesia ditengah peradaban dunia. Dengan
menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dalam mengembangkan
nilai - nilai budayanya .
c. Undang -Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Bab II Pasal 3, Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan
potensi peserta didik seutuhnya agar menjadi manusia yang beriman dan
bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 11


cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
d. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Bab II Pasal 36 ayat (2) Kurikulum pada semua jenjang dan jenis
pendidikan dengan prinsip diverifikasi sesuai dengan satuan pendidikan,
potensi daerah dan peseta didik.
e. Undang -undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Bab II Pasal 36 ayat (3) menyebutkan bahwa Kurikulum disusun sesuai
dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik
Indonesia dengan memperhatikan:
1. Peningkatan Iman dan Taqwa
2. Peningkatan Akhlak Mulia
3. Peningkatan Agama
4. Peningkatan potensi kecerdasan , dan minat peserta didik
5. Keragaman potensi daerah dan lingkungan.
6. Tuntutan pembangunan daerah dan Nasional.
7. Tuntutan Dunia Kerja.
8. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan seni .
9. Dinamika Perkembangan Global.
10. Persatuan Nasional dan nilai - nilai kebangsaan .
f. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Bab II Pasal 38 ayat (2) Kurikulum Pendidikan Dasar dan
Menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok
atau satuan pendidikan komite sekolah atau madrasah di bawah koordinasi
dan Supervisi Dinas Pendidikan atau kantor departemen agama
kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan propinsi untuk pendidikan
menengah .
g. Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Standar Nasional
Pendidikan (SNP) pengganti Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
Pasal 77 menyatakan :

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 12


1. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan merupakan Kurikulum
Operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing -
masing satuan pendidikan.
2. Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan jenjang
Pendidikan Dasar dan Menengah mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan, Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum, dan pedoman
implementasi Kurikulum.
3. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ditetapkan oleh Kepala Satuan
Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496 )
sebagaimana telah berubah beberapa kali. Terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang perubahan kedua atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2015 Nomor 45
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670 ).
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum .
6. UUSPN dan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2014.
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 57 Tahun 2014 tentang Kurikulum Sekolah Dasar.
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Dikdasmen.
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan
Ekstrakurikuler Wajib.
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 79 Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 13


12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013.
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 195 Tahun 2014 tentang Evaluasi Kurikulum 2013.
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 160 Tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan
Kurikulum 2013.
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 21 tahun 2015 tentang Gerakan Literasi Sekolah ( GLS ).
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2015 tentang Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti
(GPBP ).
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan,
sebagaiman telah direvisi menjadi Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan.
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi.
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses sebagaimana telah
menjadi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses.
20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
sebagaimana telah direvisi menjadi Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan.
21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 14


22. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008, tentang Guru.
23. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 15 Tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru ,
Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.
24. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 15 Tahun 2009 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan di Kota Bandung.
25. Surat Keputusan Dirjen Dikdasmen Tentang Sekolah Pelaksanaan
Kurikulum 2013 Tahun 2017.
26. Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 37 tahun 2020 tentang Adaptasi
Belajar Kebiasaan pada masa Darurat Covid-19 .
27. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 3 Tahun 2020 tentang penanganan darurat Covid-19
28. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan pada
masa Darurat Covid-19..
29. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 38 Tahun 2020 tentang kebijakan kegiatan Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah pada masa Darurat Covid-19
30. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Khusus Pelaksanaan
Kebijakan Pendidikan Nasional
31. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2020 tentang Pasal 1 dan Pasal 2 tentang Standar
Penilaian Pendidikan.
32. Undang - Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
( Lembaran Negara Tahun 2015 Nomor 157 tambahan Lembaran
Negara Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 4586 ).
33. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar
dari rumah pada masa darurat penyebaran Covid-19

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 15


34. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021
Tentang Peniadaan ujian nasional dan ujian kesetaraan serta pelaksanaan
ujian sekolah dalam masa darurat penyebaran corona virus disease (covid-
19)
35. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Menteri Agama
Republik Indonesia Nomor 02/KB/2021, 025-199 Tahun 2021, 219 Tahun
2021 Tentang Penggunaan Pakaian dan Atribut Bagi Peserta Didik,
Pendidik, dan Tenaga Kependidikan di Lingkungan Sekolah yang di
selenggarakan Pemerintah Daerah Pada Jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah
36. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Dalam
Negeri, dan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 03/KB/2021,
Nomor 384 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/Menkes/4242/2021, Nomor
4440-717 Tahun 2021 Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di
Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)
37. Peraturan Pemerintah Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor
719/P/2020 Tentang Panduan Pembelajaran
38. Peraturan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2021
Tentang Petunjuk Teknis Mendorong Pembelajaran Akselerasi
39. Peraturan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 33 Tahun
2021 Tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19
40. Menteri Kesehatan Nomor 03/KB/2021 Penyelenggaraan Pembelajaran
Pada Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)
41. Peraturan Wali Kota Nomor. 1 Tahun 2020 Penyelenggaraan
Pembelajaran Pada Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)
42. Peraturan Gubernur Nomor. 46 Tahun 2020 Tentang Pedoman
Pembatasan Sosial Berskala Besar Secara Proporsional Sesuai Level
Kewaspadaan Daerah Kbupaten/Kota Sebagai Persiapan Pelaksanaan
Adaptasi Kebiasaan Baru Untuk Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus
Disease 2019 (Covid-19)
43. Menteri Dalam Negeri Nomor.15 Tahun 2021 Tentang PPKM

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 16


44.
C. Acuan Konseptual Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan (KTSP)
Dalam rangka pengembangan Dokumen 1 Kurikulum SD Negeri 022
Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung, mengacu pada acuan
Konseptual Permendikbud Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan uraian sebagai berikut :
1. Peningkatan Iman Taqwa dan Akhlak Mulia. Iman , Taqwa dan Akhlak
Mulia menjadi dasar pengembangan kepribadian peserta didik secara
utuh. KTSP disusun agar semua mata pelajaran dapat meningkatkan
iman, taqwa dan akhlak mulia.
2. Toleransi dan kerukunan umat beragama , Kurikulum dikembangkan
untuk memelihara toleransi dan kerukunan inter dan antar umat ber
agama di lingkungan masyarakat.
3. Persatuan Nasional dan nilai-nilai Kebangsaan, kurikulum diarahakan untuk
membangun karakter dan wawasan kebangsaan peserta didik yang
menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan dan kesatuan
bangsa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Oleh karena itu, Kurikulum harus menumbuh kembangkan wawasan dan
sikap kebangsaan serta Persatuan Nasional untuk memperkuat keutuhan
bangsa dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
4. Peningkatan Potensi , Kecerdasan , Bakat, Minat sesuai dengan Tingkat
Perkembangan dan Kemampuan peserta didik , Pendidikan merupakan
proses Holistik / sistematik dan Sistematik untuk meningkatkan potensi diri
(Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan) berkembang secara optimal.
5. Sejalan dengan itu, Kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi,
bakat, minat serta tingkat perkembangan kecerdasan Intelektual, Emosional,
Sosial. Spritual dan kinestik peserta didik.
6. Kesetaraan Warga Negara memperoleh Pendidikan Bermutu , Kurikulum
diarahkan kepada peserta didik.
7. Perkembangan Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan yang Holistik dan
berkeadilan dengan memperhatikan kesetaraan warga negara memperoleh
pendidikan yang bermutu.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 17


8. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan , Kompetensi Peserta didik yang
diperlukan antara lain Berpikir kritis , dan membuat keputusan ,
memecahkan masalah yang kompleks secara lintas bidang keilmuaan
berpikir kreatif dan kewirausahaan, berkomunikasi dan berkolaborasi,
menggunakan pengetahuan kesempatan secara inovatif, mengelola
keuangan , kesehatan, dan tanggung jawab warga Negara.
9. Tuntutan Dunia Kerja, kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung
tumbuh kembangnya pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan
mempunyai kecakapan hidup. Oleh sebab itu, Kurikulum perlu
mengembangkan jiwa kewirausahan dan kecakapan hidup untuk membekali
peserta didik dalam melanjutkan Studi dan atau memasuki Dunia kerja .
Terlebih bagi peserta didik pada satuan pendidikan kejuruan dan peserta
didik yang melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Perkembangan Iptek,
pendidikan perlu mengantisipasi dampak global dari wabah Virus Corona
(Covid - 19) yang membawa masyarakat berbasis pengetahuan kesehatan
di mana Iptek pun sangat berperan sebagai penggerak utama perubahan.
Oleh karena itu, Kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan Iptek dan penyebaran
Virus Corona (Covid - 19) yang sedang melanda.
10. Keragaman Potensi dan Karakteristik Daerah serta Lingkungan, daerah
memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan dan karakteristik
lingkungan masing – masing daerah memerlukan pendidikan yang sesuai
dengan Karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari -hari. Oleh karena
itu, kurikulum perlu memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan
lulusan yang relevan dengan kebutuhan perkembangan daerah dan
lingkungan.
11. Tuntutan pembangunan Daerah dan Nasional , dalam era otonomi dan
Desentralisasi,
12. Kurikulum adalah salah satu media pengikat dan pengembang keutuhan
bangsa yang dapat mendorong partisipasi masyarakat dengan tetap
mengedepankan wawasan Nasional. Untuk itu ,Kurikulum perlu
memperhatikan keseimbangan antara kepentingan daerah dan Nasional.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 18


Dinamika perkembangan Global, Kurikulum dikembangkan untuk
meningkatkan kemandirian, baik para Individu maupun bangsa, yang sangat
penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas. Pergaulan antar bangsa yang
semakin dekat memerlukan individu yang mandiri dan mampu bersaing serta
mempunyai kemampuan untuk hidup berdampingan dengan bangsa lain. Kondisi
Sosial Budaya Masyarakat di sekitar SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung, Kurikulum dikembangkan dengan
Karakteristik sosial budaya masyarakat sekitar SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung, dan menunjang kelestarian keragaman budaya
yang ada. Penghayatan dan Apresiasi pada budaya sekitar SD Negeri 022
Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung, dan budaya Jawa Barat,
ditumbuh kembangkan terlebih dahulu sebelum mempelajari budaya dari daerah
dan bangsa lain.
Karakteristik Satuan Pendidikan , Kurikulum Sekolah Dasar Negeri 022
Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung, dikembangkan sesuai
dengan kondisi dan ciri khas Sekolah Dasar Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung, diantaranya religius, berperilaku hidup sehat,
mengembangkan seni tradisional dan ciri khas lainnya.

Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota
Bandung Dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Peningkatan iman dan taqwa serta akhlak mulia Keimanan dan
Ketaqwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
Kepribadiaan peserta didik secara utuh . Kurikulum disusun yang
memungkinkan semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan
Iman dan Taqwa serta Akhlak Mulia.
2. Kebutuhan Kompetensi masa depan Kemampuan peserta didik yang
diperlukan yaitu antara lain kemampuan berkomunikasi , berpikir kritis dan
kreatif dengan mempertimbangkan nilai dan moral Pancasila agar menjadi
warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab , toleran dalam
keberagaman , mampu hidup dalam masyarakat Global , memiliki minat luas
dalam kehidupan dan kesiapan untuk bekerja, kecerdasan sesuai dengan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 19


bakat / minatnya dan peduli terhadap lingkungan Kurikulum harus mampu
menjawab tantangan ini sehingga perlu mengembangkan kemampuan –
kemampuan ini dalam proses pembelajaran.
3. Peningkatan potensi kecerdasan dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik.
Pendidikan merupakan sistematik untuk meningkatkan martabat manusia
secara holistic yang memungkinkan potensi diri ( afektif , Kognitif,
psikomotor ) berkembang secara optimal . sejalan dengan itu Kurikulum
disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat perkembangan, minat,
kecerdasan intelektual, emosional, dan sosial, spiritual dan kinestik peserta
didik .
4. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
Daerah memilki potensi , kebutuhan tantangan dan keragaman dan
karakteristrik lingkungan, masing – masing daerah memerlukan pendidikan
sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari – hari. Oleh
karena itu , Kurikulum harus memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan
lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah.
5. Tuntutan pengembangan daerah dan nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi untuk mewujudkan pendidikan
yang otonom dan demokratis perlu memperhatikan keragaman dan mendorong
partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk
itu keduanya harus ditampung berimbang dan saling mengisi.
6. Tuntutan dunia kerja
Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya
pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan
hidup . oleh karena itu Kurikulum perlu membuat kecakapan hidup untuk
membekali peserta didik memasuki dunia kerja Hal ini sangat penting terutama
bagi satuan pendidikan kejuruan dan peserta didik yang tidak melanjutkan
kejenjang yang lebih tinggi .
7. Perkembangan ilmu pengetahuan dan seni
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak gobal yang membawa
masyarakat berbasis pengetahuan yang mana IPEK sangat berperan sebagai

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 20


penggerak utama perubahan , pendidikan harus terus menerus melakukan
adaptasi dan penyesuaian perkembangan IPTEK sehingga tetap relevan dan
kontekstual dengan perubahan, oleh karena itu Kurikulum harus dikembangkan
secara berkala dan berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan , teknologi dan seni .
8. Agama
Kurikulum harus dikembangkan untuk mendukung peningkatan Iman dan
Taqwa serta Akhlak Mulia dengan tetap memelihara toleransi dan kerukunan
umat beragama. Oleh karena itu muatan Kurikulum semua mata pelajaran
harus ikut mendukung peningkatan Iman dan Taqwa serta Akhlak Mulia.
9. Dinamika perkembangan Global
Pendidikan harus menciptakan kemandirian , baik pada individu maupun
bangsa yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas.
Pergaulan antara bangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang
mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai untuk hidup berdampingan
dengan suku dan bangsa lain.
10. Persatuan nasional dan nilai – nilai kebangsaan
Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan
kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya
memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam mengembangkan Kurikulum
harus mendorong wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan nasional
untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
11. Kondisi Sosial budaya masyarakat setempat .
Kurikulum harus dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik
sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman
budaya . penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat harus terlebih
dahulu ditumbuhkan sebelum mempelajari budaya daerah dan bangsa lain.
12. Kesetaraan Gender
Kurikulum harus diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang
berkeadilan dan memperhatikan kesetaraan Gender.
13. Karekteristik Satuan Pendidikan .

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 21


Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi , misi, tujuan kondisi
dan ciri khas satuan pendidikan.

D. Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Kurikulum mengacu pada Standar Isi dan Standar


Kompetensi Kelulusan dan berpedoman pada panduan penyusunan Kurikulum
yang disusun oleh BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan), serta
pertimbangan pada stakeholder sekolah. Pengembangan Kurikulum ini didasarkan
pada prinsip – prinsip sebagai berikut:

1. Berpusat pada potensi perkembangan kebutuhan dan kepentingan peserta didik


dan lingkungannya.
2. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki
posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia
yang beriman dan bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berakhlak Mulia
Sehat, Berilmu , Cakap, Kreatif, Mandiri dan menjadi warga negara yang
Demokratis serta bertanggung Jawab . Untuk mendukung pencapaian tujuan
tesebut . Perkembangan Kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi
, perkembangan , kebutuhan , kepentingan peserta didik dan tuntutan
lingkungan, serta budaya dan karakter bangsa memiliki posisi sentral dalam
kegiatan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
3. Tanggap terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan
Seni. Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh
karena itu, semangat dan Isi Kurikulum memberikan pengalaman belajar
peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu
pengetahuan teknologi dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan Kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan ( Stakeholders ) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan termasuk didalamnya kehidupan kemasyarakatan
dunia usaha dan dunia kerja . Oleh karena itu , pengembangan keterampilan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 22


pribadi , keterampilan berpikir, keterampil akademik keterampilan sosial
dan keterampilan Vokasional merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Subtansi Kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang
kajian dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antara semua jenjang pendidikan.
6. Belajar Sepanjang Hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan , pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur – uunsur pendidikan Formal, non
formal dan Informal dengan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan Nasional dan Daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan Nasional
dan kepentingan Daerah . serta sesuai dengan Standar Kompetensi
Lulusan dan Kompetensi Inti serta Kompetensi Dasar, maka prinsip
prinsip pembelajaran yang digunakan di SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying kidul Kota Bandung ialah :
a. Dari peserta didik diberi tahu menuju peserta didik mencari
tahu.
b. Dari guru sebagai satu – satunya sumber belajar menjadi belajar
berbasis aneka sumber belajar.
c. Dari pendekatan tekstual menuju proses sebagai penguatan penggunaan
Pendekatan ilmiah.
d. Dari pembelajaran berbasis konten menuju pembelajaran berbasis
kompetensi
e. Dari pembelajaran parsial menjadi pembelajaran terpadu.
f. Dari pembelajaran yang menekankan jawaban tunggal menuju
pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi.
g. Dari pembelajaran verbalisme menuju keterampilan aplikatif.
h. Peningkatan dan kesinambungan antara keterampilan fisikal
(hardskills) dan Keterampilan mental ( sofskills ).

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 23


i. Pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat.
j. Pembelajaran yang menerapkan nilai -nilai dengan memberi
keteladanan (Ing Ngarso Sung Tulodo), membangun kemajuan
(Ingmadya Mangun Karso) dan mengembangkan kreatifitas peserta
didik dalam proses pembelajaran (Tut Wuri Handayan ).
k. Pembelajaran yang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di
masyarakat.
l. Pembelajaran yang menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah
guru siapa saja adalah siswa dan dimana saja adalah kelas.
m. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk
meningkatakan efesiensi dan efektifitas pembelajaran .
n. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta
didik. Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan
Nasional dan kepentingan Daerah untuk membangun Kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Kepentingan Nasional dan
kepentingan Daerah harus saling mengisi dan memberdayakan
sejalan dengan moto Bhineka Tunggal Ika dalam Kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ).
Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen yang akan
menjadi kenyataan apabila dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran
yang baik. Pembelajaran yang baik di kelas maupun di luar kelas hendaknya
berlangsung secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreatifitas
peserta didik. Dalam hal ini pelaksanaan kurikulum yag akan membumikan
kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para pendidik juga hendaknya mampu
menciptakan pembelajaran yag menyenangkan dan mengayikan bagi peserta didik
sehingga peserta didik betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka
pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan,
membangkitkan aktivitas dan kreatifitas peserta didik, efektif, demokratis,
menantang , menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan Spirit seperti itulah
Kurikulum yang di Implementasikan Kurikulum 2013 dengan pendekatan
Scientific sehingga dalam proses belajar peserta didik melakukan kegiatan:

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 24


1. Observasi
2. Menanya
3. Menalar
4. Mencoba
5. Mengkaji
6. Mencipta
Ini akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan
dan pengajaran di Sekolah Dasar Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying
Kidul Kota Bandung.

E. Tujuan Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan ( KTSP )

Penyusunan dan perkembangan Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas


Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung ini digunakan sebagai pedoman bagi
komunitas sekolah dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan yang sesuai
dengan karakteristik sekolah, tujuan pendidikan nasioanl, dan prinsip – prinsip
pendidikan .
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD Negeri 022 Cicadas
Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung bertujuan untuk :
1. Mewujudkan penyelengaraan pendidikan dengan pelayanan proses
pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan sesuai dengan peraturan
pemerintah Nomor 19 Tahun 2004 tentang Standar Nasional Pendidikan .
2. Memberikan pedoman bagi guru dalam memahami secara khusus pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar sesuai dengan jenjang kelasnya.
3. Mengembangkan kreatifitas guru dalam melaksanakan Proses Kegiatan
Belajar Mengajar.
4. Menanamkan sikap dan perilaku siswa secara pribadi maupun sebagai anggota
masyarakat.
5. Menyiapkan peserta didik yang mempunyai prestasi, kompetensi dan
kecakapan khusus menuju jenjang yang lebih tinggi .
Selain itu pengembangan dan penyusunan Kurikulum SD Negeri 022
Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung ini dimasukan untuk
memberi acuan kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di sekolah

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 25


dalam melaksanakan seluruh program sekolah selain itu Kurikulum ini
dimaksudkan agar memberi kesempatan kepada peserta didik untuk belajar agar
dapat:
1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama
dan kepercayaannya masing – masing.
2. Memahami dan menghayati berbagai pengetahuan sikap dan keterampilan
tertentu agar dapat tetap bertahap hidup.
3. Mampu bekerjasama dan berguna bagi dirinya sendiri , dan lingkungannya.
4. Menemukan jati diri secara utuh.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 26


BAB II TUJUAN PENDIDIKAN , VISI, MISI,
DAN TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan

Tujuan Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik


agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia sehat ,berilmu, cakap, kreatif,mandiri dan menjadi warga
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Tujuan Pendidikan Dasar adalah memberi bekal kemampuan dasar kepada
siswa untuk pengembangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota umat
manusia serta mempersiapkan siswa untuk mengikuti pendidikan menengah,
memberikan makna bahwa tujuan pendidikan dasar merupakan pondasi untuk
mencapai tujuan pendidikan yang lebih tinggi.

B. Visi Sekolah

Visi Sekolah SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota


Bandung adalah :
“Terwujudnya warga sekolah yang Religius, Berkarakter, Mandiri, Cinta Budaya dan Lingkungan, s

Indikator ketercapaian Visi :


1. Terwujudnya Kurikulum yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan
sekolah.
2. Terwujudnya peserta didik yang memiliki kompetensi sesuai dengan Standar
Isi.
3. Terwujudnya lulusan yang handal , beriman dan bertaqwa, Cerdas, menguasai
IPTEK dan Seni, Kreatif, Inovatif dan kompetitif.
4. Terwujudnya penyelengaraan pendidikan yang berkualitas serta berkualifikasi
Standar.
5. Terwujudnya Sarana dan Prasarana pendidikan yang mendukung
terselengaranya Proses Belajar Mengajar yang berkualitas.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 27


6. Terwujudnya manajemen sekolah yang efektif dan efisien.
7. Terwujudnya pelaksanaan penilaian akademik maupun non akademik sesuai
dengan Standar.
8. Terwujudnya pengadaan dan pemanfaatan sumber dana secara efektif dan
efisien.

C. Misi Sekolah

Untuk mewujudkan Visi sekolah seperti tersebut di atas, maka SD Negeri


022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung mengembangkan Misi
sebagai berikut :

Misi SDN 022 CICADAS KOTA BANDUNG


Menanamkan nilai – nilai keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Menanamkan kecerdasan Spritual, Emosional, dan intelektual.
Meningkatkan kinerja sumber daya manusia.
Meningkatkan Sarana dan Prasarana Sekolah.
Menanamkan kepedulian terhadap lingkungan .
Menjunjung tinggi nilai – nilai budaya daerah dan nasional.
Mengoptimalkanperansertamasyarakatdalammendukungupaya peningkatan mutu sekolah.
Meningkatkan prestasi peserta didik dalam bidang akademik maupun non akademik.
Menumbuhkembangkan budaya literasi dan numerasi.

Indikator Pencapaian Misi Sekolah


Mengembangkan Kurikulum yang bermuatan nilai – nilai religius, aktif ,
kreatif, inovatif, dan peduli terhadap lingkungan.
1. Mengembangkan pembelajaran aktif , kreatif, inovatif dan menyenangkan.
2. Melaksanakan berbagai kegiatan pembelajaran yang berwawasan religi,
peduli lingkungan, komunikatif dan kolaboratif.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 28


3. Mewujudkan lulusan yang beriman dan bertaqwa, kreatif, inovatif kompetitif
menguasai IPTEK dan mencintai Seni Budaya.
4. Mewujudkan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi
kompetensi serta kualifikasi sesuai Permendiknas Nomor. 13 dan 16 tahun
2007.
5. Mewujudkan sarana dan prasarana pendidikan yang sesuai dengan Standar
Nasional Pendidikan.
6. Mewujudkan manajemen berbasis sekolah.
7. Mewujudkan pembiayaan pendidikan secara efektif dan efisien, akuntable
dan transparan.
8. Mewujudkan pelaksanaan penilaian pendidikan sesuai dengan Standar
penilaian.

Motto Sekolah

“JEMBAR”
Jujur, Elaboratif, Mandiri, Berkarakter, Amanah, Religius
Dengan penjelasan sebagai berikut:
 Jujur: Perilaku yang ditanamkan pada seluruh warga sekolah untuk bersikap
tidak berbohong, perkataan yang sesuai dengan realita dan keadaan
sebenarnya
 Elaboratif: Mengerjakan dan menyelesaikan pembelajaran secara tekun dan
cermat
 Mandiri: Menciptakan warga sekolah yag siap dan tidak tergantung orang lain
 Berkarakter: Menumbuhkan dan mengembangkan sikap dan pribadi yang
baik
 Amanah:menjalankan tugas dengan ikhlas dan dapat dipercaya
 Religius: menumbuhkembangkan pemahaman tentang keagamaan

Strategi Sekolah
Untuk menunjang keberhasilan pelaksanaan misi sekolah , maka SD Negeri
022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung menerapkan Strategi
sebagai berikut :

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 29


1. Selalu meningkatkan propesionalisme tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan .
2. Mengikuti pendidikan dan latihan pengembangan Kurikulum yang berlaku
secara nasional dan lokal sesuai dengan kebutuhan .
3. Mengoptimalkan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan , metode,
tehnik pemilihan media dan alat pembelajaran serta sistem penilaian yang
tepat.
4. Meningkatkan efesiensi dan efektivitas pengelolaan pendidikan yang
transparan , akuntabel dan bertanggung jawab.
5. Melaksanakan pembinaan pendidikan agama dan budi pekerti.
6. Melaksanakan program pendidikan khusus yang diminati oleh siswa dan
orang tua serta masyarakat luas sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan
oleh sekolah dinas pendidikan, dan kementrian pendidikan dan kebudayaan.
7. Mengupayakan ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan
kebutuhan siswa dan sekolah.
8. Menjalin hubungan kemitraan dengan orang tua siswa, stakeholders,
masyarakat serta instansi lainnya baik negeri maupun swasta dalam rangka
mengembangkan program sekolah.

D. Tujuan Sekolah

Dalam rangka menunjang keberhasilan tujuan pendidikan Nasional maka


secara umum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota
Bandung mengembangkan tujuan sebagai berikut :
1. Terbentuknya peserta didik yang berakhlakul karimah.
2. Optimalnya kompetensi peserta didik di bidang akademik dan non akademik
sebagai bekal untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi (SLTP/SMP ).
3. Terlaksananya KTSP untuk meningkatkan pembelajaran dengan memanfaatkan
sarana dan prasarana yang tersedia dan lingkungan sebagai sumber belajar.
4. Tertanamnya nilai – nilai budaya daerah dan nasional pada pesrta didik.
5. Membangun Citra sekolah sebagai mitra masyarakat yang terpercaya.
6. Terjalinnya kerjasama yang harmonis antara sekolah , orang tua siswa dan
masyarakat.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 30


7. Meningkatkan wawasan peserta didik melalui kegiatan Literasi.

Secara khusus, tujuan pendidikan SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan


Cibeunying Kidul Kota Bandung, tercermin pada Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) Sekolah Dasar , yaitu sebagai berikut :
1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan
peserta didik.
2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri.
3. Mematuhi aturan – aturan sosial yang berlaku di lingkungan.
4. Menghargai keragaman beragama, budaya , suku, ras, dan golongan sosial
ekonomi dilingkungan sekitar.
5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis dan kritis.
6. Menunjukkan berpikir logis, kritis dan kreatif dengan bimbingan guru.
7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensi yang
dimilikinya.
8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan
sehari-hari.
9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial dilingkungan.
10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap Bangsa, Negara dan Tanah
air.
12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan dan seni budaya lokal.
13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, dan memanfaatkan waktu luang.
14. Berkomunikasi secara jelas dan santun.
15. Bekerjasama dalam kelompok , tolong menolong dan menjaga diri sendiri
dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya.
16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis.
17. Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, berbicara, menulis dan
berhitung.
18. Menunjukkan kemampuan menggunakan sarana kemajuan teknologi
komputerisasi / laptop atau media sosial lainnya.
19. Meningkatkan kepedulian siswa terhadap lingkungan dengan menjaga
keberhasilan, keindahan, kerindangan, kenyamanan, di lingkungan sekolah

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 31


melalui Gerakan Pungut Sampah ( GPS ), Pemilahan sampah 3 R, Piket kelas,
Green School, sehingga tercipta perilaku hidup bersih dan sehat ( PHBS ).
20. Meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air , melalui menyanyikan lagu
Indonesia Raya, Bandung Masagi, melestarikan permainan tradisional dan seni
budaya

Upaya Mencapai Tujuan


Peningkatan IMTAQ
1. Meningkatkan kualitas pengembangan diri dengan melaksanakan pembiasaan
diri dengan melaksanakan pembiasaan keagamaan yag terprogram,
dilaksanakan secara PJJ atau tatap muka
2. Melaksanakan shalat berjamaah baik secara daring atau luring
3. Melaksanakan lomba keagamaan secara internal kelas maupun sekolah
Peningkatan Mutu Akademik
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran
2. Meningkatkan disiplin efisiensi dan efektivitas pembelajaran
3. Melaksanakan kegiatan remedial dan pengayaan baik guru kelas maupun mata
pelajaran
4. Melaksanakan lomba kretaifitas secara internal kelas maupun sekolah
Peningkatan Mutu Non Akademis
1. Meningkatkan kualitas pengembangan bakat, minat dan potensi siswa secara
intensif dan paralel baik oleh guru kelas, matpel, dan koor. Kesiswaan
2. Membentuk team siswa yag terbina dalam non akademik
3. Menngkatkan pembinaan, pembimbingan secara intensif dan non akademik
bagi siswa
Peningkatan Mutu Kebersihan dan UKS
1. Meningkatkan penataan dalam maupun luar lingkungan sekolah menjadi asri.
2. Menanam tanaan berdasarkan jenis tanaman obat-obatan, hias, produktif,dll.
3. Meningkatkan program UKS yang tertera nyata pada tempatnya dan
dilaksanakan secara intensif baik oleh kord. UKS, guru kelas dan mata
pelajaran
4. Meningkatkan kebersihan WC dan UKS

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 32


BAB STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. STRUKTUR KURIKULUM

Struktur Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul


Kota Bandung melalui Subtansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang
pendidikan selama enam tahun mulai kelas satu sampai dengan kelas enam .
Kurikulum ini memuat 8 mata pelajaran yang diikat dengan tema, muatan lokal,
dan pengembangan diri, serta mengimplementasikan Kurikulum 2013 untuk kelas
satu sampai dengan kelas enam dengan pendekatan tehnik terpadu yang
didalamnya kaya akan penguatan Pendidikan Karakter (PPK), Gerakan Literasi
Sekolah (GLS), dan mengimplementasikan Bandung Masagi.
Struktur Kurikulum merupakan pengorganisasian Kompetensi Inti,
Kompetensi Dasar, muatan pembelajaran, mata pelajaran, dan beban belajar.
Kompetensi Inti pada Kurikulum 2013 Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah
merupakan tingkatan kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan
yang harus dimiliki seorang peserta didik Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah
pada setiap tingkatan kelas. Kompetensi inti terdiri atas :
1. Kompetensi Inti sikap Spiritual.
2. Kompetensi Inti Sikap Sosial.
3. Kompetensi Inti Pengetahuan.
4. Kompetensi Inti Keterampilan.
Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung, berisikan kemampuan dan muatan pembelajaran
untuk suatu tema pembelajaran atau mata pelajaran pada Sekolah Dasar yang
mengacu pada Kompetensi Inti. Kompetensi Dasar merupakan penjabaran dari
kompetensi Inti dan terdiri dari :
1. Kompetensi Dasar Sikap spiritual
2. Kompetensi Dasar Sikap Sosial.
3. Kompetensi Dasar Pengetahuan.
4. Kompetensi Dasar Keterampilan.

Mata pelajaran sekolah dikelompokkan atas :


1. Mata pelajaran Umum Kelompok A
2. Mata pelajaran Umum Kelompok B

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 33


Mata pelajaran Umum Kelompok A merupakan program Kurikuler yang
bertujuan untuk mengembangkan Kompetensi sikap, Kompetensi Pengetahuan,
Kompetensi Keterampilan. Peserta didik sebagai dasar dan penguatan kemampuan
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Maka Mata pelajaran Umum Kelompok B merupakan program Kurikuler
yang bertujuan untuk mengembangkan Kompetensi sikap, Kompetensi
Pengetahuan, Kompetensi Keterampilan. Peserta didik sebagai dasar yang terkait
dalam bidang sosial, budaya dan seni.

Tabel 3.1
Kelompok Mata Pelajaran

NO KELOMPOK MATA PELAJARAN


1. Kelompok A Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Matematika
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Sosial
2 Kelompok B Seni Budaya dan Prakarya
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Bahasa Sunda
Pendidikan Lingkungan Hidup

Tabel 3.2
Strutur Kurikulum 2013
SDN 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul
Kota Bandung Tahun Pelajaran 2021-2022

ALOKASI WAKTU PER


MATA PELAJARAN MINGGU
I II III IV V VI
Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 4 4 4 4 4 4
2. Pendidikan Pancasila dan
5 5 6 5 5 5
Kewarganegaran
3. Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4. Matematika 5 6 6 6 6 6
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
Kelompok B
1. Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 4 4 4

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 34


2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
4 4 4 4 4 4
Kesehatan
Muatan Lokal
3 Bahasa dan Sastra Sunda
2 2 2 2 2 2
( Terpadu pada Tema )
4 Pendidikan Lingkungan Hidup 2 2 2 2 2 2
Jumlah Alokasi Waktu
34 36 38 40 40 40
Per Minggu

Sumber : Permendikbud Nomor 57 Tahun 2014

Keterangan :
a. Mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya
b. Selain Kegiatan Intrakurikuler seperti yang tercantum di dalam struktur
Kurikulum di atas, dapat pula kegiatan Ekstrakurikuler SD / MI antara lain
Pramuka ( wajib ),
c. Mata Pelajaran Kelompok A adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat.
d. Mata Pelajaran Kelompok B yang terdiri dari atas mata pelajaran Seni
Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani , Olahraga dan Kesehatan
adalah mata pelajaran yang kontennya dikembangkan oleh pemerintah
daerah yaitu dengan memasukkan muatan pelajaran Bahasa Sunda dan
Pendidikan Lingkungan hidup.
e. 1 ( satu ) jam pelajaran alokasi waktu 35 menit
f. Pembelajaran mata pelajaran umum (selain agama untuk kelas 1 sampai
dengan VI dan Matematika untuk kelas IV Sampai dengan VI) dilakukan
dengan Tematik terintergrasi.
g. Mata peajaran Bahasa Sunda dan Pendidikan Lingkungan Hidup dibelajarkan
berdiri sendiri tidak diintergrasikan pada pelajaran Pendidikan Jasmani ,
Olahraga dan Kesehatan, karena tidak menambah jam belajar.
h. Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran
perminggu untuk tiap mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat
menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan peserta didik dalam pencapaian
kompetensi yang diharapkan.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 35


i. Selain kegiatan intrakurikuler Seperti yang tercamtum di dalam struktur
Kurikulum di atas terdapat pula kegiatan ekstrakurikuler yang tercantum
pada lampiran dokumen 1 berupa Program kegiatan Ekstrakurikuler pada
lampiran.
j. Pengembangan diri dilaksanakan di luar jadwal Kegiatan Belajar Mengajar.
k. Sekolah memasukkan pendidikan yang berbasis keunggulan lokal dan Global
yang merupakan bagian dari mata pelajaran yang diunggulkan.
Dengan memperhatikan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017
tertuang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 , tentang
Guru, diantaranya Pasal 52 yang berbunyi Beban Kerja Guru mencakup kegiatan
pokok :
1. Merencanakan pembelajaran atau pembimbingan.
2. Melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan.
3. Menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan.
4. Membimbing dan melatih peserta didik
5. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok
sesuai dengan Beban kerja Guru.

Beban Kerja Guru sebagaimana dimaksud pada Ayat ( 1 ) hurup b paling


sedikit memenuhi 24 jam (Dua puluh empat) jam tatap muka dan paling banyak
40 (empat puluh jam dalam waktu seminggu.
Struktur Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul
Kota Bandung telah memenuhi kewajiban tersebut, Untuk pemenuhan 37 ½ jam x
60 menit per minggu ditambah dengan tugas lain dalam pembinaan kegiatan
Ekstra Kurikuler, dan kegiatan Kelompok Kerja Guru ( KKG ) baik KKG tingkat
sekolah maupun KKG tingkat Gugus serta kegiatan penyelesaian perangkat
pembelajaran dalam setiap harinya.

B.MUATAN KURIKULUM

Muatan Kurikulum terdiri atas muatan Kurikulum Nasional muatan


Kurikulum pada Tingkat Daerah / muatan lokal , dan muatan kekhasan satuan
pendidikan . Muatan Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 36


Kidul Kota Bandung disusun berdasarkan Peraturan tentang Muatan Nasional ,
Muatan Daerah dan Muatan kekhasan Sekolah.

1. Muatan Nasional
Pada Kurikulum 2013 Kompetensi Dasar mata pelajaran berfungsi untuk
membentuk Kompetensi Inti, Kedudukan Standar Kompetensi Lulusan,
Kompetensi Inti, dan Kompetensi Dasar mata pelajaran pada Kurikulum SD
Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung mengikuti
Peraturan Menteri Pendididkan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013,
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013 dan
Permenag Tahun 2013.
Sebagai anak tangga menuju ke kompetensi lulusan multi dimensi ,
Kompetensi Inti juga memiliki multi dimensi untuk kemudahan operasionalnya ,
kompetensi lulusan pada ranah sikap dipecah menjadi dua Pertama sikap spiritual
yang terkait dengan tujuan pendidikan nasional membentuk peserta didik yang
beriman dan bertaqwa. Kedua, sikap sosial yang terkait dengan tujuan pendidikan
membentuk peserta didik yang berakhlak mulia , mandiri, demokratis dan
bertanggung jawab.
Kompetensi Inti bukan untuk diajarkan melainkan untuk dibentuk melalui
Pembelajaran berbagai Kompetensi Dasar dari sejumlah mata pelajaran yang
relevan. Dalam hal ini mata pelajaran diposisikan sebagai sumber Kompetensi .
Apapun yang diajarkan pada mata pelajaran tertentu pada suatu jenjang kelas
tertentu hasil akhirnya adalah Kompetensi Inti yang harus dimiliki oleh peserta
didik pada jenjang kelas tersebut, Tiap mata pelajaran harus mengacu pada
Kompetensi Inti yang telah dirumuskan, Karena itu semua mata pelajaran yang
diajarkan dan dipelajari pada kelas tersebut harus berkontribusi terhadap
pembentukan Kompetensi Inti.
Kompetensi Inti akan menagih kepada tiap mata pelajaran apa yang dapat
dikontribusikan dalam membentuk kompetensi yang diharapkan dimiliki oleh
setiap peserta didik . Kompetensi Inti adalah pengikat berbagai Kompetensi
dasar yang harus dihasilkan dengan mempelajari tiap mata pelajaran serta
berfungsi sebagai integrator horizontal antar mata pelajaran.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 37


Muatan Nasional dalam Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung mengikuti Peraturan Menteri Pendididkan dan
Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013 dan Permenag tahun 2013. Muatan
Nasional, muatan lokal, muatan Kekhasaan Sekolah dan Ekstrakurikuler
dirancang untuk mencapai SKL, pada Peraturan Menteri Pendididkan dan
Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013, Kompetensi Inti yang akan dicapai
dipaparkan berikut :

Tabel 3.3
Tabel Kompetensi Inti Sekolah Dasar (SD)
Kompetensi Inti Pada Kelas Awal

Kompetensi Inti Kompetensi Inti Kompetensi Inti


Kelas I Kelas II Kelas III
1. Menerima dan 1. Menerima dan 1. Menerima dan
menjalankan ajaran menjalankan ajaran agama menjalankan ajaran agama
agama yang dianutnya yang dianutnya yang dianutnya

2. Memiliki perilaku 2. Menunjukkan perilaku 2. Menunjukkan perilaku


jujur,disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung jujur, disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli dan jawab, santun, peduli dan jawab,santun, peduli dan
percaya diri dalam percaya diri dalam percaya diri dalam
berinteraksi dengan berinteraksi dengan berinteraksi dengan
keluarga, teman , dan keluarga, teman , dan guru. keluarga, teman guru, dan
guru. tetangganya.
3.Memahami pengetahuan 3.Memahami pengetahuan 3. Memahami pengetahuan
faktual dengan cara faktual dengan cara faktual dengan cara
mengamati,mendengar, mengamati ,mendengar, mengamati,mendengar,
melihat, membaca dan melihat, membaca dan melihat, membaca dan
menanya berdasarkan rasa menanya berdasarkan rasa menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang ingin tahu tentang ingin tahu tentang dirinya,
dirinya,mahluk ciptaan dirinya,mahluk ciptaan mahluk ciptaan Tuhan dan
Tuhan dan kegiatannya, Tuhan dan kegiatannya, kegiatannya, dan benda –
dan benda – benda yang dan benda – benda yang benda yang dijumpai di
dijumpai di rumah dan di dijumpai di rumah dan di rumah dan di sekolah.
sekolah. sekolah.
4. Menyajikan pengeta huan 4. Menyajikan pengeta huan 4. Menyajikan pengeta huan
Faktual dalam bahasa yang Faktual dalam bahasa yang Faktual dalam bahasa
jelas dan logis dalam kerja jelas dan logis dalam kerja yang jelas dan logis dalam
yang estetis, dalam yang estetis, dalam gerakan kerja estetis, dalam

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 38


gerakan yang yang mencermin kan anak gerakan yang
mencerminkan anak sehat, Sehat, dan dalam tindakan mencerminkan anak sehat,
dan dalam tindakan yang yang mencermin kan perilaku dan dalam tindakan yang
mencer minkan perilaku anak beriman dan berakhlak mencer minkan perilaku
anak beriman dan mulia. anak beriman dan
berakhlak mulia. berakhlak mulia.

Kompetensi Inti Pada Kelas Tinggi

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI KOMPETENSI INTI


KELAS IV KELAS V KELAS VI
1. Menerima , menjalankan 1. Menerima , menjalankan 1.Menerima menjalankan dan
dan, menghargai ajaran dan,Menghargai ajaran Menghargai ajaran agama
agama yang dianutnya. agama yang dianutnya. yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilau 2. Menunjukkan perilaku 2.Menunjukkan perilau jujur,
jujur,disiplin, tanggung jujur,disiplin,tanggunjawa disiplin, tanggung jawab,
jawab,santun peduli, dan b,santun, peduli, dan santun peduli, dan percaya
percaya diri dalam berin percaya diri dalam diri dalam berinteraksi
teraksi dengan keluarga berinteraksi dengan dengan keluarga teman,
teman, guru dan keluarga teman, guru dan guru dan tetangganya
tetangganya tetangganya
3. Memahami pengetahuan 3. Memahami pengrtahuan 3.Memahami pengetahuan
Faktual dengan cara Faktual dengan cara Faktual dengan cara
mengamati dan menanya mengamati dan menanya mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingn tahu berdasarkan rasa ingn tahu berdasarkan rasa ingn tahu
tentang dirinya, mahluk tentang dirinya, mahluk tentang dirinya, mahluk
ciptaan Tuhan dan ciptaan Tuhan dan ciptaan Tuhan dan
kegiatannya , dan benda - kegiatannya , dan benda - kegiatannya dan benda –
benda yang dijumpainya benda yang dijumpainya benda yang dijumpainya di
di rumah, di sekolah, di di rumah, di sekolah, di rumah, di sekolah, di
tempat bermain. tempat bermain. tempat bermain.

2. Muatan Lokal
Muatan Lokal SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota
Bandung meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya
merupakan beban belajar bagi peserta didik . Di samping itu materi muatan
lokal dan kegiatan pengembangan diri termasuk ke dalam isi kurikulum.
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan
kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah Kota

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 39


Bandung khususnya dan umumnya . Mengembangkan potensi daerah
Provinsi Jawa Barat, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak di
kelompokkan kedalam mata pelajaran yang ada, Substansi muatan lokal
ditentukan oleh SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul
Kota Bandung.
Muatan lokal yang dipilih , ditetapkan berdasarkan ciri khas , potensi
dan keunggulan daerah, serta ketersediaan lahan, sarana prasarana dan tenaga
pendidik, sarana pembelajaran muatan lokal adalah pengembangan jiwa
kewirausahaan dan penanaman nilai - nilai yang sesuai dengan lingkungan, nilai-
nilai kewirausahaan yang dikembangkan antara lain inovasi , kreatif , berpikir
kritis , eksplorasi, komunikasi, kemandirian dan memiliki etos kerja. Nilai-
nilai budaya yang dimaksud antara lain kejujuran, tanggung jawab, disiplin,
kepekaan terhadap lingkungan dan kerjasama.
Penanaman nilai-nlai kewirausahaan dan budaya tersebut diintetgrasikan di
dalam proses pembelajaran yang dikondisikan supaya nilai-nilai tersebut
dapat menjadi sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari – hari.
Muatan lokal merupakan mata pelajaran, sehingga dalam satuan
pendidikan harus mengembangkan Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi
Dasar (KD) untuk setiap muatan lokal yang diselenggararakan .

Tabel 3.4
Muatan Lokal SD Negeri 022 Cicadas
Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung
No Jenis Muatan Lokal Alokasi Waktu
1. Bahasa dan Sastra Sunda 2 jam
2. Pendidikan Lingkungan Hidup ( P L H ) 2 jam

Mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya serta Pendidikan Jasmani ,


Olahraga, dan Kesehatan adalah kelompok mata pelajaran yang kontennya
dikembangkan oleh pusat dan dilengkapi dengan konten lokal yang
dikembangkan oleh pemerintah daerah yaitu dengan memasukkannya
muatan pelajaran Bahasa Sunda dan Pendidikan Lingkungan
Hidup.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 40


Namun mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup di SD Negeri
022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung. Berdiri sendiri
dengan tujuan lebih menanamkan rasa cinta terhadap Lingkungan serta
merupakan implementasi dari Bandung Masagi.

a. Bahasa dan Sastra Sunda


Tujuan :
Tujuan pembelajaran Bahasa dan Sastra Sunda adalah sebagai berikut :
1. Siswa menghargai dan membanggakan Bahasa Sunda sebagai bahasa
daerah dan bahasa formal kedua di Jawa Barat setelah Bahasa Indonesia.
2. Siswa memahami Bahasa Sunda dari segi bentuk , makna dan fungsi, serta
menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk bermacam – macam
tujuan, keperluan dan keadaan.
3. Siswa mampu menikmati dan memanfaatkan karya sastra Sunda untuk
mengembangkan kepribadiaan memperluas wawasan kehidupan, serta
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa Sunda.
4. Siswa menghargai dan membanggakan sastra sunda sebagai Khazanah
Budaya dan Intelektual manusia Sunda.

Ruang Lingkup
Ruang Lingkup materi Bahasa Sunda dan Sastra Sunda meliputi :
4. kemampuan berbahasa meliputi: keterampialn untuk menyimak
(ngaregepkeun) berbicara (nyarita), membaca (maca), menulis (nulis)
5. kemampuan bersastra meliputi kegiatan apresiasi Sastra dan kegiatan
Ekspresi sastra kegiatan apresiasi sastra dilakukan melalui kegiatan
menyimak dan menulis, sedangkan Kegiatan Ekspresi sastra melalui
kegiatan berbicara dan menulis.

b. Pendidikaan Lingkungan Hidup


Tujuan :
Pendidikan Lingkungan Hidup bertujuan agar para siswa :
1. Memahami konsep dasar lingkungan hidup sehingga dapat menjaga,
memelihara dan melestarikan lingkungan hidup.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 41


2. Memahami pentingnya menjaga ketertiban , keamanan, kebersihan dan
keindahan lingkungan hidup.
3. Memahami konsep pembibitan , penanaman , pemeliharaan , pemupukan,
pengemburan dan pengawasan lingkungan hidup. Sehingga siswa gemar
membuat bibit, merawat, memupuk, mengemburkan tanah dan melakukan
pengawasan.
4. Kesiagaan menghadapi bencana alam , sehingga mampu bersiap siaga ketika
bencana alam terjadi :

Ruang Lingkup
Ruang lingkup materi Pendidikan Lingkungan Hidup terdiri dari :
5. Konsep dasar Pendidikan Lingkungan Hidup.
6. Ketertiban , Keamanan, Keindahan, Kebersihan, Keselarasan (K5) termasuk
hidup sehat,hidup hemat, hidup sederhana.
7. Pembibitan, penanaman, pemeliharaan, pengawasan, pemupukan
pengemburan (P5)
8. Ilmu Teknologi dan Ilmu pengetahuan termasuk di dalamnya melaksanakan
pameran hasil karya.
9. Siap siaga menghadapi bencana alam seperti gunung meletus, banjir,
longsor, gempa bumi.

c. Kegiatan Ekstrakurikuler
1. Pengertian
Kegiatan Ekstrakurikuler merupakan kegiatan di luar mata pelajaran
dan pelayanan Konseling untuk membantu pengembangan peserta didik
sesuai dengan kebutuhan, potensi bakat dan minat mereka melalui kegiatan
yang secara Khusus diselenggarakan oleh pendidik dan tenaga kependidikan
yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah / madrasah.

2. Fungsi kegiatan Esktrakuler


a. Pengembangan yaitu fungsi kegiatan Ekstrakurikuler untuk mengem -
bangkan kemampuan dan kreatifitas peserta didik sesuai dengan potensi
bakat , minat mereka

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 42


b. Sosial adalah fungsi kegiatan Ekstrakurikuler untuk mengembangkan
kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial peserta didik.
c. Persiapan karier , yaitu fungsi kegiatan Ekstrakurikuler untuk
mengembangkan kesiapan karier peserta didik.
3. Prinsip Kegiatan Ekstrakurikuler
a. Individual yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan
potensi bakat minat peserta didik masing – masing.
b. Pilihan yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan
keinginan dan diikuti secara sukarela oleh peserta didik .
c. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang menuntut
keikut sertaan peserta didik secara utuh.
d. Menyenangkan prinsip kegiatan ekstrakurikuler dalam suasana yang
disukai dan menggembirakan peserta didik.
e. Etos kerja prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang membangun semangat
peserta didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.
f.Kemanfaatan sosial yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang
dilaksanakan untuk kepentingan masyarakat.

4. Jenis Kegiatan Ekstrakurikuler


Berdasarkan prinsip dan fungsi kegiatan Ekstrakurikuler , maka
jenis ekstrakurikuler yang dikembangkan di SD Negeri 022 Cicadas
Kecamatan Cibeunying Kota Bandung, yaitu :
a. Krida meliputi Kepramukaan
b. Latihan / Lomba keberhasilan / prestasi , meliputi pengembangan
bakat seperti :
1. Olahraga, ( Atletik ) melalui daring dan luring
2. Seni budaya , (paduan Suara ) melalui daring dan luring
3. Keagamaan ( BTQ , Kaligrafi ) melalui daring dan luring
4. Pameran bazaar dengan Substansi antara lain pendidikan, kesehatan,
seni budaya melalui daring dan luring
5. Penilaian kegiatan ekstrakurikuler

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 43


Penilaian kegiatan Ekstrakurikuler dalam satu semester untuk peserta
didik dilaporkan secara kualitatif disertai deskripsi pada kolom pengembangan
diri dilaporan hasil belajar . Hasil penilaian yang dituliskan adalah proses dan
hasil ketercapaian .

C. PENGATURAN BEBAN BELAJAR

Beban belajar ditentukan mengacu pada ketentuan standar pengelolaan


pendidikan yang berlaku di satuan pendidikan . Beban belajar pada sistem paket
terdiri atas pembelajaran melalui dalam jaringan ( melalui jaringan dan online )
serta adanya kerjasama dengan orang tua siswa ( KOS ) dengan pelaksanaan
belajar di rumah dan tetap guru memberikan bimbingan melalui jaringan tersebut
pada masa darurat Covid-19 di semester satu ini , pembelajaran tatap muka,
penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.
Pengaturan beban belajar di SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying
Kota Bandung ini dengan sistem Belajar dari Rumah dalam bentuk jaringan
online yang didasarkan kondisi darurat dengan adanya wabah Virus Corana (C-
19) yang didasarkan pada Struktur dan muatan kurikulum dengan alokasi waktu
sebagai berikut ini :
1. Beban belajar berubah dari 34 – 40 JP per minggu menjadi 20 – 30 JP per
minggu
2. Alokasi waktu berubah dari 35 menit menjadi 20-25 menit untuk setiap mata
pelajaran

Tabel 3.5
Analisis Minggu, Hari, dan Jam Belajar Efektif (Normal)
SD Negeri 022 Cicadas Kota Bandung
Jumlah Minggu efektif dari hari Jumlah
1 jam Waktu
jam belajar efektif pertahun jam
pembelajaran Pem
Kelas belajar pelajaran pertahun
Tatap muka belajaran
per @ 60
( menit ) Semester I Semester II pertahun
minggu menit
1 35 menit 34 JP 35x34x17 = 35x34x16 = 578 JP 337 jam
20.230 menit 19.040 menit 544 JP 317 jam
2 35 menit 36 JP 35x36x17 = 35x36x16 = 612 JP 357 jam
21.420 menit 20.160 Menit 576 JP 336 jam
3 35 menit 38 JP 35x38x17= 35x38x16= 646 JP 377 Jam
22.610 menit 21.280 menit 608 JP 355 jam

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 44


4 35 menit 40 JP 35x40x17 = 35x40x16 = 680 JP 397 Jam
23.800 menit 22.400 menit 640 JP 373 Jam
5 35 menit 40 JP 35x40x17 = 35x40x16 = 680 JP 397 Jam
23.800 menit 22.400 menit 640 JP 373 Jam
6 35 menit 40 JP 35x40x17 = 35x40x16= 680 JP 397 Jam
23.800 menit 22.400 menit 640 JP 373 Jam

Tabel 3.6
Analisis Minggu, Hari, dan Jam Belajar Efektif (Daring)
SD Negeri 022 Cicadas Kota Bandung
Jumlah Minggu efektif dari hari Jumlah
1 jam Waktu
jam belajar efektif pertahun jam
pembelajaran Pem
Kelas belajar pelajaran pertahun
Tatap muka belajaran
per @ 60
( menit ) Semester I Semester II pertahun
minggu menit
1 20 menit 17 JP 20x17x17 = 20x17x16 = 289 JP 96 jam
5.780 menit 5.440 menit 272 JP 91 Jam
2 20 menit 18 JP 20x18x17 = 20x18x16 = 306 JP 102 jam
6.120 menit 5.760 menit 288 JP 96 jam
3 20 menit 19 JP 20x19x17= 20x19x16= 323 JP 108 Jam
6.460 menit 6.080 menit 304 JP 101 jam
4 25 menit 20 JP 25x20x17 = 25x20x16 = 340 JP 142 Jam
8500 menit 8000 menit 320 JP 133 jam
5 25 menit 20 JP 25x20x17 = 25x20x16 = 340 JP 142 Jam
8500 menit 8000 menit 320 JP 133 jam
6 25 menit 20 JP 25x20x17 = 25x20x16 = 340 JP 142 Jam
8500 menit 8000 menit 320 JP 133 jam

Beban belajar dengan sistem paket sebagaimana diatur dalam Struktur


Kurikulum pada setiap satuan Pendidikan merupakan pengaturan alokasi waktu
untuk setiap mata pelajaran yang terdapat pada semester gasal dan genap dalam
satu tahun ajaran .

Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri, untuk sekolah


dasar di Semester ini dengan kondisi darurat C-19 sehingga hanya 30 dari
Kurikulum 60 dapat terlaksana dengan adanya penyesuaian kondisi darurat C-19
ini, di SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung.
Diatas merupakan beban belajar keseluruhan kegiatan yang harus diikuti oleh
peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran yang
disesuaikan dengan kondisi darurat dengan adanya wabah Virus Corona ( Covid -
19 ). Sehingga adanya perubahan walaupun mencantumkan pula beban belajar
secara normal .

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 45


2. Beban belajar di sekolah dasar / madrasah ibtidaiyah dinyatakan dalam jam
pembelajaran perminggu.
a. Beban belajar satu minggu kelas I adalah 34 jam pembelajaran menjadi 17
jam
b. Beban belajar satu minggu kelas II adalah 36 jam pembelajaran menjadi 18
jam
c. Beban belajar satu minggu kelas III adalah 38 jam pembelajaran menjadi 19
jam
d. Beban belajar satu minggu kelas IV, V, VI adalah 40 jam pembelajaran
menjadi 20 jam Pembelajar durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 35
menit menjadi 25 menit
3. Beban belajar di kelas I , II, III, IV, V, dan VI dalam satu semester paling
sedikit 18 minggu dan paling banyak 20 minggu sekarang disesuaikan dengan
kondisi darurat Covid- 19 .
4. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 36 minggu dan paling
banyak 40 minggu.

. D PENGEMBANGAN DIRI

1. Pengertian Pengembangan diri


Pengembangan diri merupakan kegiatan di luar mata pelajaran sebagai
bagian integral dan Kurikulum Sekolah / Madrasah . Kegiatan pengembangan
diri merupakan upaya pembentukan watak dan kepribadiaan peserta didik yang
dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling berkenaan dengan masalah
pribadi dan krhidupan sosial, kegiatan belajar, dan pengembangan karier , serta
kegiatan ekstrakurikuler yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan
sekolah . Untuk satuan pendidikan khusus, pelayanan konseling meningkatkan
kecakapan hidup sesuai dengan kebutuhan hidup peserta didik.
Kegiatan pengembangan diri berupa pelayanan konseling yang
difasilitasi / dilaksanakan oleh konselor atau dan guru kelas yang diberi tugas
mengelola konseling dan kegiatan ekstrakurikuler yang dibina oleh konselor
guru dan atau tenaga kependidikan lain sesuai dengan kemampuan dan
kewenangan pengembangan diri yang dilakukan dalam bentuk pelayanan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 46


kegiatan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler dapat mengembangkan
kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan sehari – hari peserta didik.

2. Tujuan Pengembangan Diri


Kegiatan pengembangan diri pada SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung diprogramkan dengan tujuan sebagai berikut :
1. Tujuan Umum
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengembangkan dan mengeskpresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, potensi, bakat, minat, kondisi peseta didik, dengan
memperhatikan kondisi sekolah / madrasah.
2. Tujuan Khusus
Pengembangan diri bertujuan menunjang pendidikan peserta didik
dalam mengembangkan :
 Bakat
 Minat
 Kreatifitas
 Kopetensi dan kebiasaan dalam kehidupan sehari – hari
 Kemampuan hidup keagamaan
 Kemampuan sosial
 Kemampuan belajar
 Kemampuan pemecahan masalah
 Kemandirian
 Wawasan dan perencanaan karir

3. Ruang Lingkup Pengembangan diri


Pengembangan diri merupakan kegiatan terprogram dan tidak
terprogram . Kegiatan terprogram direncanakan secara khusus dan diikuti
oleh peserta didik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pribadinya .
Kegiatan tidak terprogram dilaksanakan secara langsung oleh tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah / madrasah yang diikuti oleh
semua peserta didik .
Kegiatan terprogram terdiri atas dua komponen :
1. Pelayanan Konseling , meliputi pengembangan :
a. Kehidupan pribadi

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 47


b. Kehidupan sosial
c. Kehidupan belajar
d. Wawasan perencanaan karir
2. Esktrakurikuler , antara lain meliputi kegiatan :
a. Kepramukaan

4. Bentuk Pelaksanaan Pengembangan Diri


1. kegiatan pengembangan diri secara terprogram dilaksanakan dengan
perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi
kebutuhan peserta didik secara individual, kelompok dan atau melalui
penyelengaraan kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri
secara tidak terprogram dapat dilaksanakan sebagai berikut :
a. Rutin adalah kegiatan yang dilakukan secara terjadwal dan terus
menerus , seperti Upacara Bendera, senam setiap hari rabu, Sholat
Dhuha setiap hari Jum’at , Gerakan pungut Sampah ( GPS ) setiap hari
Senin, Rabu dan Jum’at , dan Gosok gigi rutin .
b. Spontan adalah kegiatan tidak terjadwal dalam kegiatan khusus seperti
pembentukan perilaku memberikan salam , membuang sampah pada
tempatnya, antri, mengatasi silang pendapat ( pertengkaran ) .
c. Keteladan adalah kegiatan dalam bentuk perilaku sehari – hari yang
dapat dijadikan teladan , seperti berpakaian rapi, berbahasa yang baik ,
rajin membaca, memuji kebaikan dan atau keberhasilan orang lain ,
datang tepat waktu.
Kegiatan – kegiatan tersebut tidak direncanakan secara tersendiri
melalui kegiatan pelayanan konseling dan kegiatan ekstrakurikuler , tetapi
bisa merupakan program sekolah dan dilaksanakan sebagai bentuk
pembiasaan .

5. Kegiatan Pembiasaan
Guna mengembangkan nilai religi, nilai-nilai sportifitas kehidupan berbangsa
dan bernegara pembentukan karakter peserta didik dilakukan melalui :
a. Pembiasaan Rutin
 Menyanyikan lagu wajib setiap hari Senin melalui daring

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 48


 Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin (luring)
 Sholat Dhuhur berjama’ah bersama keluarga melalui daring
 Berdo’a sebelum dan sesudah belajar (luring/daring)
 Membaca Asmaul khusna sebelum pembelajaran (luring/daring)
 Sholat Dhuha setiap hari Jum’at (luring/daring)
 Pemeriksaan kebersihan dan kesehatan badan sebelum masuk kelas
(luring) dan Pemeriksaan kebersihan dan kesehatan badan di rumah
(daring)
 Membersihkan kelas dan halaman kelas sebelum dan sesudah belajar
(luring)
 Membaca buku diperpustakaan (luring/daring)
b. Terprogram
Pembiasaan terprogram adalah kegiatan yang diprogramkan dan
direncanakan baik tingkat kelas maupun tingkat sekolah, seperti:
 Kegiatan Keagamaan Pesantren Kilat (daring)
 Peringatan Hari Besar Agama Islam (PHBI) (daring)
 Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) (daring)
 Pekan Kreatifitas dan Olah Raga (daring)
 Kompetisi Sains Nasional (daring)
c. Spontanitas
Pembiasaan spontanitas adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan
saja, tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu khusus, seperti:
 Membiasakan memberi salam (luring/daring)
 Membiasakan membuang sampah pada tempatnya (luring/daring)
 Membiasakan antri
 Membiasakan membantu teman yang kena musibah
 Berdiskusi dengan baik dan benar (luring/daring)
 Operasi semut. (luring)
d. Kegiatan Keteladanan
kegiatan keteladanan adalah kegiatan yang dapat dilakukan kapan saja
dan dimana saja yang mengutamakan pemberian contoh dari guru dan
pengelola pendidikan yang lain kepada peserta didiknya, seperti:

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 49


 Membudayakan kebersihan dan kesehatan (luring/daring)
 Memberikan contoh berpakain rapi dan bersih (luring/daring)
 Memberikan contoh tepat waktu adalah segala hal (luring/daring)
 Memberikan contoh penampilan sederhana (luring/daring)
 Menanamkan budaya membaca (luring/daring)
 Memberikan contoh tidak merokok dilingkungan sekolah (luring)
 Memuji hasil kerja siswa yang baik (luring/daring)
e. Kegiatan Nasionalisme dan Patriotisme
 Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (daring)
 Peringatan Hari Pahlawan (daring)
 Peringatan Hari Pendidikan Nasional (daring)
 Seminar Pendidikan (daring)

Struktur Program Pengembangan Diri


SD Negeri 022 Cicadas

KOMPONEN SASARAN KEGIATAN KETERANGAN


KEGIATAN
Program Khusus  Peserta meliputi seluruh peserta Kegiatan dilaksanakan
didik kelas 1 sampai dengan 6 setiap hari Kamis
1. Pramuka
 Program Pramuka terdiri dari ( Siaga ) dibimbing dan
Pramuka Siaga (kelas 1 – IV) dilatih oleh :
dan Pramuka Penggalang (V-
Siaga Putri oleh
VI)
Kak Atik , Kak Ina Kak
Tita, Kak Didah, Kak
Sri, Kak Delia, Kak
Alisa

Siaga Putra oleh :


Kak Rival

Kegiatan dilaksanakan
setiap Jum’at

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 50


KOMPONEN SASARAN KEGIATAN KETERANGAN
KEGIATAN
( Penggalang ) Putri
dibimbing dan dilatih
oleh :
Kak Syifa, Kak Dewi,
Kak Yundha, Kak Ida,
Kak Sofi, Kak Dati

Penggalang Putra oleh


Kak Kurnia Hadi

2. Dokcil  Peserta didik dari kelas III – V Anggota yang dilibatkan


yang dianggap memenuhi sebagai petugas
syarat kesehatan pada saat
 Program dokcil yang meliputi upacara Kurnia Hadi &
penyuluhan kebersihan dan Dewi Lisanti Alpinah
kesehatan
3. Peserta didik  Peserta didik berprestasi Dibina oleh :
berprestasi diseleksi dari kelas II – V Tita Hidayati
yang memiliki kemampuan Sri Wulandari
akademik di atas rata – rata, Ida dariawati
peserta didik berprestasi dan Alisa Rahmat
dibina secara rutin untuk
menghadapi kegiatan lomba
sejenis
4.Paduan Suara  Peserta didik diseleksi dari Dilaksanakan pada hari
kelas II – V yang memiliki Jum’at
kemampuan dasar seni suara
Pembimbing :
Tita Hidayati, Didah
 Program kegiatan berupa
Sutresnawati, Dewi
program latihan rutin.
Lisanti Alpinah & Alisa
Rahmat

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 51


KOMPONEN SASARAN KEGIATAN KETERANGAN
KEGIATAN
Pembiasaan  Peserta didik dari kelas I – VI Dilaksanakan setiap hari
 Program BTQ meliputi Selasa kls 1 & 2
1. Baca Tulis Al –
pengajian rutin yang Rabu kls 3 & 4
Qur’an
difasilitasi oleh guru PAI Kamis kls 5 & 6

Dilaksanakan diluar jam


pokok pembelajaran
Dibimbing oleh guru
PAI ( Kordinator ) dan
guru kelas

2. Sholat Dhuha  Sasaran seluruh peserta didik Pelaksanaan setiap hari


 Program kegiatan meliputi Jum’at secara luring
bacaan surat – surat pendek, maupun daring
do’a dan pembiasaan
 Memakai pakaian muslim
3. Literasi  Sasaran seluruh peserta didik Dibimbing oleh guru
 Program kegiatan pembiasaan kelas masing – masing
menggunakan waktu tertentu baik secara luring
secara bergiliran diperpusta maupun daring
kaan dan pembiasaan 15 menit
sebelum pembelajaran dimulai
4. 5 S  Sasaran seluruh peserta didik Setiap hari menyambut
(Senyum ,  Program kegiatan peserta didik baik luring
Sapa, Salam , pembiasaan meliputi maupun daring
Sopan, Santun) berbicara santun,
membiasakan menyapa, dan
tersenyum kepada teman dan
siapapun
5. Gerakan  Sasaran seluruh peserta didik Dapat dilakukan secara
Pungut  Program kegiatan pembiasaan luring maupun daring
Sampah (GPS) yang dilaksanakan pada setiap

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 52


KOMPONEN SASARAN KEGIATAN KETERANGAN
KEGIATAN
hari Senin, rabu & Jum’at
6. Senam  Sasaran seluruh peserta didik Dipimpin oleh
dan PTK dilaksanakan setiap Kurnia Hadi & Dewi
hari rabu baik daring maupun Lisanti Alpinah
luring
7. Gerakan  Sasaran seluruh peserta didik Dibimbing oleh guru
membawa bekal dan PTK dilaksanakan setiap kelas masing – masing
hari (dilaksanakan secara
 Program pembiasaan meliputi luring)
pilihan me nu makanan sehat
dan aman dikonsumsi
8. Sikat Gigi  Sasaran seluruh peserta didik Dibimbing oleh guru
Masal dan PTK maupun orangtua secara
 Program pembiasaan meliputi luring maupun daring
cara menggosok gigi yang
benar, merawat gigi
9. Mencuci  Sasaran seluruh peserta didik Dibimbing oleh guru
tangan dan PTK maupun orangtua secara
 Program pembiasaan meliputi luring maupun daring
cara mencuci tangan yang
benar sebelum belajar ,
makan, dan sesudah belajar ,
makan
(PHBS)

Pembiasaan SDN 022 Cicadas Selama Pembelajaran Jarak Jauh


No. Hari Kegiatan
1 Senin Menyanyikan Lagu Wajib
2 Selasa Senam
3 Rabu Kepramukaan
4 Kamis Kasundaan
5 Jumat Keagamaan (Tausiyah dan hafalan surat pendek)

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 53


6. Program Literasi Sekolah
Gerakan Literasi Sekolah adalah sebuah upaya yang dilakukan secara
menyeluruh dan berkelanjutan untuk menjadikan sekolah sebagi organisasi
pembelajaran yang warganya literat Sepanjang hayat melalui pelibatan publik.

1. Tujuan Gerakan Literasi Sekolah


Menumbuhkembangakan budi pekerti peserta didik dalam pembu
dayaan ekosistem Literasi Sekolah agar mereka menjadi pembelajar
sepanjang hayat.

2. Pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah


Gerakan Literasi Sekolah SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung dilaksanakan melalui tahapan pembiasaan,
pengembangan, dan pembelajaran.

3. Strategi Gerakan Literasi Sekolah

Pembiasaan Pengembangan Pembelajaran


Pembiasaan kegiatan Pengembangan Pelaksanaan pembe lajaran
membaca yang minat baca untuk berbasis Literasi. Kegiatan
menyenangkan di meningkat kan membaca pada tahap ini
ekosistem sekolah. kemampuan literasi untuk mendukung pelak-
pembiasaan ini kegiatan Literasi sanaan Kurikulum 2013 yang
bertujuan untuk pada tahap ini mensyaratkan peserta didik
menumbuhkan minat bertujuan membaca buku nonteks
terhadap bacaan dan mengembangkan pelajaran yang dapat berupa
terhadap kegiatan kemampuan buku tentang pengetahuan
membaca dalam diri memahami bacaan umum , kegemaran minat
warga sekolah . dan mengait kannya khusus atau teks multimodel ,
Penumbuhan minat dengan pengala man dan juga dapat dikaitkan
baca merupakan hal pribadi, berpikir dengan mata pelajaran
Fundamental bagi kritis dan mengolah tertentu sebanyak 6 buku .
pengembangan literasi kemampuan buku laporan kegiatan
komunika si secara membaca pada tahapan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 54


peserta didik. kreatif melalui pembelajaran ini disediakan
kegiatan mennaggapi oleh wali kelas.
bacaan pengayaan.

7. Pendidikan Karakter dan Budaya Sekolah


Pada prinsipnya, pengembangan pendidikan karakter dan budaya sekolah
tidak sebagai Pokok bahasan tetapi terintergrasinya ke dalam mata pelajaran,
pengembangan diri dan budaya sekolah. Guru dan sekolah perlu mengintegrasikan
nilai – nilai yang dikembangkan dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa ke
dalam Kurikulum Sekolah, Silabus dan RPP yang sudah ada . Indikator nilai –
nilai budaya dan karakter bangsa ada dua jenis yaitu :
1. Indikator Sekolah dan kelas
2. Indikator untuk mata pelajaran.

Indikator sekolah dan kelas adalah penanda yang digunakan oleh Kepala
Sekolah , Guru, dan personalia sekolah dalam merencanakan , melaksanakan, dan
mengevaluasi sekolah sebagai lembaga pelaksana pendidikan budaya karakter
bangsa. Indikator ini berkenaan juga dengan kegiatan sekolah yang diprogramkan
dan kegiatan sekolah sehari-hari (rutin) Indikator mata pelajaran menggambarkan
perilaku afektif seorang peserta didik berkenaan dengan mata pelajaran tertentu .
Perilaku yang dikembangkan dalam indikator budaya dan karakter bangsa bersipat
progresif, artinya perilaku tersebut berkembang semakin komplek antara satu
jenjang kelas dengan jenjang kelas di atasnya, bahkan dalam jenjang kelas yang
sama. Guru memiliki kebebasan dalam menentukan berapa lama suatu perilaku
harus dikembangkan sebelum ditingkatkan ke perilaku yang lebih kompleks.
Pembelajaran pendidikan budaya dan karakter bangsa menggunakan
pendekatan proses aktif dan berpusat pada peserta didik, dilakukan melalui
berbagai kegiatan dikelas, sekolah, dan masyarakat. Dikelas dikembangkan
melalui kegiatan belajar yang biasa dilakukan guru dengan cara integrasi.
Di sekolah dikembangkan dengan upaya merencanakan atau
mengkondisikan sejak awal tahun pelajaran , dan dimasukkan ke Kalender
Akademiik dan yang dilakukan sehari – hari sebagai bagian dari budaya sekolah

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 55


sehingga peserta didik memiliki kesempatan untuk memunculkan perilaku yang
menunjukkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa. Di masyarakat
dikembangkan melalui kegiatan ekstrakurikuler dengan melakukan kunjungan ke
tempat-tempat yang menumbuhkan rasa cinta tanah air dan melakukan
pengabdian masyarakat untuk menumbuhkan kepedulian dan kesetiakawanan
sosial.
Adapun penilaian dilakukan secara terus menerus oleh guru dengan
mengacu pada indikator pencapaian nilai – nilai budaya dan karakter, melalui
pengamatan guru ketika seorang peserta didik melakukan suatu tindakan di
sekolah, model anecdotal record ( catatan yang dibuat guru ketika melihat adanya
perilaku yang berkenaan dengan nilai yang dikembangkan ), maupun memberikan
tugas yang berisikan suatu persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk menunjukkan nilai yang dimilikinya.
Pendidikan karakter dan budaya sekolah SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung dikembangkan dalam bentuk :
1. Implementasi Pendidikan Karakter Bandung Masagi
Pada tahun pelajaran 2021-2022 SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung mengimplementasikan pendidikan karakter
Bandung Masagi yang menjadi kebijakan Wali Kota Bandung. Nilai – nilai
Karakter Bandung Masagi tidak diajarkan secara mandiri akan tetapi
diintegrasikan dalam mata pelajaran maupun dalam program pembiasaan, dengan
tujuan peserta didik mampu secara mandiri meningkatkan dan menggunakan
pengetahuannya , mengkaji dan menginternalisasi nilai – nilai karakter sehingga
terwujud dalam perilaku sehari – hari ( Nyaho, Ngarti, Bisa Tuman, Ngajadi )
yang tercermin dari sikap religius, kearifan terhadap budaya sendiri, kecintaan
terhadap lingkungan, bangsa dan negaranya, berlandaskan filosofi Silih Asih yang
diharapakan peserta didik memiliki nilai empati, rasa belas kasihan , tenggang
rasa, simpati terhadap kehidupan sekelilingnya / memiliki rasa sosial yang tinggi.
Filosofi Silih Asih diharapakan peserta didik memiliki peningkatan kualitas
berpikir, mengasah kemampuan untuk mempertajam pikiran dengan ilmu
pengalaman.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 56


Filosofi Silih Asuh diharapkan peserta didik memiliki nilai – nilai kasih
sayanag yang diterapkan pada kehidupan, eksistensi diri menerapkan potensi diri
di masyarakat, hormat pada orang tua, saling menjaga antar sesama, mengayomi
dan memberi contoh pada yang muda. Sedangkan Filosofi Silih Asah diharapkan
peserta didik mengembangkan nilai hubungan sosial positif, memiliki cita – cita
masyarakat, bangsa yang teratur baik mengenal tempat atau posisinya masing –
masing dan saling menjaga kebaikan agar menjadi satu kesatuan yang harmonis.
Dengan Filosofis Silih Wawangi diharapkan peserta didik mengembangkan nilai
hubungan sosial antar sesama yang positif dan harmonis , menjaga kebaiakan agar
menimbulkan suatu kebaikan untuk semua sehingga terbinanya satu kesatuan
yang tak dapat di pisahkan hal ini terbukti walapun dengan kondisi pembelajaran
tidak tatap muka karena wabah Virus Corona- 19 dimasa ini dengan cepat
tanggap seluruh pemangku kewenangan dan kebijakannya mengatur sedemikian
rupa dalam berbagai sudut untuk menjaga kualitas pendidikan tetap memiliki
kualitas yang lebih baik serta para pelaksana kewenangan dan kebijakanpun saling
membahu walaupun banyak sekali menghadapi berbagai hambatan, dengan ini
peserta didik dapat mengembangkan potensi diri yang lebih baik, serta
membuktikan dari filosofis Silih Wawangi dalam kehidupannya sehari – hari.
Dengan terimplmentasikannya nilai – nilai Karakter Bandung Masagi maka
peserta didik dalam proses pembelajaran maupun dalam pembiasaan, Era generasi
Masagi Kota Bandung yang Cageur, Bageur, Bener, Pinter dan Singer dapat
terwujud.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 57


Tabel 3.11
Komponen, Nilai , Aspek dan Model Pendidikan Karakter Bandung Masagi
yang dikembangkan di SD Negeri 022 Cicadas

Nilai – nilai
Aspek yang Kegiatan
Karakter yang
Komponen dikembangkan Implementasi
dikembangkan
Religi  Jujur  Kognisi  Melaksnakan sholat
 Peduli  Bahasa dhuhur berjemaah
 Adil  Sosial  Melaksanakan
 Toleran  Konsep diri sholat dhuha setiap
 Sederhana  Moral hari Jum’at
 Sabar  Etika dasar  BTQ
 Sadar diri  Berbagi pada
sesama
 Menengok teman
yang sakit
Budaya  Berani  Kognisi  Rebo nyunda
Sunda  Percaya diri  Bahasa  Tat karma sunda
 Peduli  Sosial  Aksara sunda
 Tekun  Emossi  Dongeng sunda
 Inisiatif  Moral  Ekstrakurikuler
 Kreatif  Etika dasar  Karawitan dan tari
 Ramah  Fisik sunda
 kerjasama
 Sadar diri
Lingkungan  Peduli  Kognisi  Kantin sehat
 Disiplin  Bahasa  Sekolah hijau
 Mandiri  Social  GPS
 Inisiatif  Emosi  Sikat Gigi Masal
 Bertanggung  Etika dasar  PHBS
jawab
 Sederhana
 Ramah
 Sadar
 Kerjasama
 Cekatan
 Sadar diri

Bela Negara  Jujur  Kognisi  Kegiatan


 Berani  Fisik kepramukaan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 58


Nilai – nilai
Aspek yang Kegiatan
Karakter yang
Komponen dikembangkan Implementasi
dikembangkan
 Percaya diri  Emosi  Menyanyikan lagu
 Tangguh  Social kebangsaan
 Peduli  Konsep diri  Menyanyikan lagu
 Toleran  Moral wajib
 Disiplin  Etika dasar  Upacara setiap hari
 Mandiri senin
 Kritis  Memperingati hari
 Inisiatif proklamasi
kemerdekaan
 Kreatif
 Memperingati hari
 Bertanggung
pahlawan
jawab
 Kartinian
 Sederhana
 Sabar
 Cekatan
 Sadar diri

Model Implementasi Karakter Bandung Masagi melalui kegiatan MPLS


A. Materi MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah)

Pilar
Nilai yang
No Bandung Kegiatan Ket
dikembangkan
Masagi
1. Religi Dalam waktu normal :
a. Kegiatan dimasjid terdekat Sifat religius
(masjid sekolah ) bagi muslim,
non muslim menyesuaikan
b. do’a – do’a harian sesuai
saat kegiatan MPLS dalam
Kondisi Darurat wabah
Covid-19
a. Kegiatan Sholat di rumah
saja

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 59


Pilar
Nilai yang
No Bandung Kegiatan Ket
dikembangkan
Masagi
b. surat – surat pendek .
2. Budaya a. Penggunaan bahasa sunda Mencintai budaya
pada hari kamis Sunda dan bangsa
b. mengenakan busana sunda
pada hari kamis
c. memainkan kaulinan urang
sunda
d. Menyanyikan kawih, pupuh
e. Berperilaku / tata karma
nyunda selama pelaksanaan
MPLS
f. pertunjukkan
apresiasi musik /
tarian sunda
g. pameran makanan khas
urang sunda
h. ngadongeng
3. integritas a.Setting kelas lesehan Cinta tanah air
( tidak konvensional )
b. guru dan peserta didik
menggunakan name tag
c. mengenakan seragam asal
TK / Paud
d. Perkenalan dengan teman
dan guru
4. Lingkungan a. Orientasi lingkungan jalan - Cinta lingkungan
jalan seputar sekolah
mengenali sarana ruangan
dan fasilitas sekolah secara
vistual
b. Bernyanyi tema

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 60


Pilar
Nilai yang
No Bandung Kegiatan Ket
dikembangkan
Masagi
lingkungan
c. Belajar GPS dan pilah
sampah.
d. Belajar cuci tangan yang
benar dan melaksanakan
protokol kesehatan saat
keluar rumah
e. Belajar menggosok gigi
yang benar
f. Belajar cara ketoilet yang
benar
g. Belajar merawat tanaman

B. Jadwal MPLS

WAKTU
NO KEGIATAN
PELAKSANAAN
1. Hari pertama 1. Pembukaan MPLS dengan menyimak Pidato secara
Senin, Virtual / online :
19 Juli 2021
a. Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung.
b. Bapak Wali Kota Bandung
2. Pemutaran Vidio pidato
a. Kepala Sekolah SD Negeri 022 Cicadas
b. Pengenalan para PTK
c. Peserta didik dari kelas 1 – 6 bersama orangtua dan
masyarakat SD Negeri 022 menyimak dan mengikuti
kegiatan tersebut di rumahnya masing – masing.
d. Berdo’a – do’a harian sesuai kegiatan saat MPLS
dengan pendamping oleh guru kelas masing –
masing dengan online / video.
2. Hari kedua 1. Berdoa sebelum memulai kegiatan MPLS
Rabu,21 Juli 2021

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 61


2. Siswa mengenakan Seragam TK / Paud asal sekolah
walaupun kegiatan tersebut dilaksanakan secara
Daring
3. Memberikan video mengenai pengenalan lingkungan
sekolah (sarana dan prasarana)
4. memberikan video tentang cara mencuci tangan
secara benar.
5. Memperkenalkan nama masing masing peserta didik
pada guru kelasnya secara Daring.
7. Membantu orangtua dengan pelaksanaan kebersihan
dilingkungan rumah dan sekitarnya.
3. Hari ketiga 1. Mengenakan Busana Sunda

Rabu,22 Juli 2021 2. Guru dan peserta didik mengenakan name tag
3. Do’a – do’a harian sesuai kegiatan MPLS
4. Mengenalkan tata krama dan bahasa Sunda Sebagai
pengantar dalam kegiatan daring.
5. Mengenalkan kaulinan urang Sunda serta budaya
sunda lainnya :
Pagelaran Pencak Silat
Kakawihan & tarian Sunda walaupun dengan
daring ( Video ).
6. Mengenalkan berbagai khas makanan Sunda.
7. Menyimak dongeng
8. Orientasi Kepramukaan secara online
9.Orientasi kegiatan ekstrakurikuler secara
Online
10. Penutupan MPLS

E. PENILAIAN HASIL BELAJAR

a. Pengertian Penilain
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk mempeproleh, menganalisis
dan menafsirkan proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 62


sistematis dan berkesinambungan sehinga menjadi informasi yang bermakna
dalam pengambilan keputusan untuk menentukan tingkat keberhasilan
percepatan kompetensi ynag telah ditentukan.
b. Tujuan Penilaian
 Mengumpulkan informasi
 Mengetahui keterlaksanaan suatu program
 Mengetahui kelemahan belajar peerta didik
 Pengambilan keputusan yang diambil oleh guru
 Hasil penilaian dapat digunakan untuk menyusun program yang akan
datang
c. Jenis Penilaian
a. Ujian
 Dilaksanakan untuk menentukan kelulusan peserta didik
 Ujian dilaksanakan pada akhir jenjang pendidikan (semester genap
kelas VI
b. Penilaian
 Penilaian Harian (PH) dilaksanakan setiap akhir subtema/tema
 Penilaian Tengah Semester (PTS) dilaksanakan pada tri wulan
 Penilaian Akhir Semester (PAS) dilaksanakan pada setiap akhir
semester
 Penilaian Akhir Tahun (PAT) dilaksanakan pada setiap akhir tahun
pelajaran
c. Teknik Penilaian dan Bentuk Instrumen
Teknik penilaian adalah cara-cara yang sitempuh untuk
memperoleh informasi mengenai proses dan produk yang dihasilkan oleh
peserta didik selama pembelajaran.
Jenis Teknik Penilaian
- Observasi guru kelas/mata pelajaran
Penilaian Sikap - Penialaian antar teman
- Penilaian diri
- Tes Tulis (PG, Isian, essay)
Penilaian Pengetahuan - Tes lisan
- Penugasan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 63


Jenis Teknik Penilaian
- Praktek
Penilaian Keterampilan - Produk
- Proyek

F. KETUNTASAN BELAJAR

Ketuntasan Belajar adalah tingkat minimal pencapaian kompetensi sikap,


pengetahuan dan keterampilan meliputi ketuntasan penugasan Substansi dan
ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar.
Ketuntasan penugasan Substansi yatu ketuntasan belajar KD yang
merupakan tingkat penugasan peserta didik atas KD tertentu pada tingkat
penugasan minimal atau di atasnya , sedangkan belajar dalam konteks waktu
belajar terdiri atas ketuntasan dalam setiap semester , setiap tahun ajaran, dan
tingkat satuan pendidikan.
Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik
menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu
semester. Ketuntasan Belajar setiap tahun ajaran adalah keberhasilan peserta didik
pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran. Ketuntasan dalam tingkat
satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasi seluruh mata
pelajaran dalam waktu satu tahun pendidkan untuk menentukan kelulusan peserta
didik dari satuan pendidikan.
Kreteria Ketuntasan Minimal (KKM) ditentukan melalui analisis
keterampilan setiap kompetensi dasar dengan memperhatikan aspek kompleksitas,
daya dukung, ( Guru dan sarana prasarana ) serta tingkat kemampuan awal peserta
didik (Intake) dalam penyelenggaraan pembelajaran. Penetapan KKM setiap
tingkatan kelas dilakukan melalui rapat kerja sekolah . Sekolah secara bertahap
dan berkelanjutan menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk
mencapai ketuntasan ideal, namun untuk dikondisi darurat sekarang dengan
adanya wabah Virus Corona (Covid-19) Kreteria Ketuntasan Minimal tidak dapat
dimaksimalkan tetapi disesuaikan dengan kondisi kesehatan peserta didik, tenaga
kependidikan, orang tua dan sarana prasarana jaringan internet .
Dalam menentukan KKM SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying
Kidul Kota Bandung. Dilakukan melalui tahapan sebagai berikut :

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 64


1. Menghitung Jumlah Kompetensi Dasar ( KD ) setiap mata pelajaran setiap
kelas.
2. Menentukan kekuatan / nilai untuk setiap aspek / komponen disesuaikan
dengan kemampuan masing – masing aspek :
a. Aspek Kompleksitas
Semakin komplek ( sukar ) maka nilainya semakin rendah tetapi semakin
mudah maka nilainya semakin tinggi.
b. Aspek Sumber Daya Pendukung Pendidkan dan Tenaga Kependidikan
Semakin tinggi Sumber Daya Pendukung pendidik dan tenaga kependidikan
terutama dilihat dari kompetensi propesioanalisme dan akademik maka
nilainya semakin tinggi.
c. Aspek Sumber Daya Pendukung Sarana dan Prasarana Pendidikan .
Semakin tinggi Sumber Daya Pendukung Sarana dan Prasarana Pendidikan
maka nilainya semakin tinggi.
d. Aspek Intake
Semakin tinggi kemampuan awal peserta didik (Intake ) maka nilainya
semakin tinggi.
3. Daya dukung adalah analisis dari komponen guru dan sarana prasarana
dijumlahkan dibagi 2
4. Jumlahkan nilai komponen Kompleksitas, daya dukung dan intake siswa
selanjutnya dibagi 3 untuk menentukan KKM setiap KD
5. Menjumlahkan seluruh KKM selanjutnya dibagi dengan jumlah KD untuk
menetukan KKM mata pelajaran.
6. KKM setiap mata pelajaran pada setiap kelas tidak sama tergantung pada
kompleksitas KD, daya dukung, dan intake peserta didik.

7. Setelah KKM mata pelajaran semua tingkatan kelas diperoleh , baru penetapan
KKM Satuan pendidikan.

Nilai ketuntasan kompetensi sikap dalam bentuk predikat yakni predikat


sangat baik (A) Baik (B), Cukup (C), dan perlu bimbingan (D) sebagaimana yang
tertera pada tabel di bawah ini :

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 65


Tabel 3.7
Nilai Ketuntasan Sikap
Sangat baik
Baik
Cukup
Perlu Bimbingan

Ketuntasan Belajar untuk sikap (KD pada KI – 1 dan KI – 2) mata pelajaran


Pendidikan Agama dan Pendidikan Pancasila da Kewargaan Negara di SD negeri
022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung, ditetapkan dengan
predikat Baik ( B ).
Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilan dituangkan
dalam bentuk angka dan predikat dalam bentuk huruf A sampai yakni 0 – 100
untuk angka yang Ekuivalen dengan A sampai dengan D. ketuntasan Belajar
untuk pengetahuan ditetapkan dengan capaian optimum. KKM Tahun Pelajaran
2021-2022 sengaja ditampilkan sebagai pembanding SWOT setiap tahunnya

Tabel 3.8
Analisis Kreteria Ketuntasan Minimal Sdn 022 Cicadas
Tahun Pelajaran 2021-2022
KETUNTASAN BELAJAR
2021-2022
Sekolah

KOMPONEN
I II III IV V VI

Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 75 75 75 75 75 75 75
2. PPKn 70 72 75 77 80 75 70
3. Bahasa Indonesia 70 72 75 78 78 75 70
4. Matematika 70 70 70 75 70 75 70
5. IPA 78 80 75 70

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 66


KETUNTASAN BELAJAR
2021-2022

Sekolah
KOMPONEN
I II III IV V VI

Mata Pelajaran
6. IPS 77 78 75 70
7. SBdP 70 72 75 78 77 75 70
8. Penjas Orkes 76 77 77 77 77 77 76
Muatan Lokal :
1. Bahasa Sunda 70 72 70 78 77 75 70
2. PLH 70 72 75 78 77 75 70
Pengembangan diri :
1. Pramuka B B B B B B B
2. BTQ B B B B B B B
3. UKS B B B B B B B
4. Karawitan B B B B B B B
5. Kesenian B B B B B B B

Rentang nilai Pengembangan diri :


A = 90 – 100 B = 80 - 89 C = 70 – 79 D = < 70

Setelah menganalisis ketercapaian setiap Komponen Dasar dengan


memperhatikan aspek kompleksitas, daya dukung ( guru dan saran prasarana ),
serta tingkat kemampuan awal peserta didik ( intake ) dalam penyelenggaraan
pembelajaran . Penetatapan KKM yang dilakukan melalui rapat kerja sekolah,
diambil dari KKM terendah dari muatan pelajaran seluruh tingkatan kelas.
Kreteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) SD Negeri 022 Cicadas kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung untuk tahun pelajaran 2021-2022 adalah 65

Penetapan predikat pada pengelolaan nilai rapor adalah dengan membuat


rentang predikat terlebih dahulu, berikut adalah cara penghitungannya :

KKM SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung


adalah 70
100 - 70 = 30

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 67


30 : 3 = 10 ( 3 adalah A, B, C selain D ). Jadi rentang predikat di SD
Negeri 022 Cicadas kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung berikut :

Tabel 3.9
Rentang Predikat SD Negeri 022 Cicadas Kota Bandung
Tahun Pelajaran 2021/2022

Penunjang
Rentang Predikat
Interval
A B C D
30 : 3 = 10 (Sangat baik) (Baik) (Cukup) (Perlu Bimbingan)
30 : 3 = 10 90 – 100 80 – 89 70 – 79 D < 70

Tabel 3.10
Table Nilai Akhir , Predikat dan Klasifikasi
SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung
Tahun Pelajaran 2021/2022
Nilai Akhir Predikat (Pengetahuan Klasifikasi Sikap
(Skala 0 – 100) dan Keterampilan) dan Ekstrakurikuler
90 – 100 A
80 – 89 B
70 - 79 C
D < 70 D

SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung


menggunakan prinsip mastery learning ( ketuntasan belajar ), ada perlakuan
khusus untuk mencapai peserta didik yang belum maupun sudah mencapai
ketuntasan. Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti kegiatan
remedial, sedangkan peserta didik yang sudah mencapai KKM mengikuti kegiatan
pengayaan.

a. Program Remedial ( Perbaikan )


1. Remedial wajib diikuti oleh peserta didik yang belum mencapai KKM dalam
setiap kompetensi dasar dan / atau indikator.
2. Kegiatan remedial dilaksanakan di luar jam pembelajaran
3. Kegiatan remedial meliputi remedial pembelajaran dan remedial penilaian.
4. Penilaian dalam proses remedial dapat berupa tes maupun non tes.
5. Nilai remedial dapat melampaui KKM

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 68


b. Program Pengayaan
1. Pengayaan boleh diikuti oleh peserta didik yang telah mencapai KKM dalam
setiap Kompetensi Dasar.
2. Kegiatan Pengayaan dilaksanakan di luar jam pembelajaran.
3. Penilaian dalam program pengayaan dapat berupa tes maupun non tes.
4. Nilai pengayaan yang lebih tinggi dari nilai sebelumnya yang digunakan.

G. KENAIKAN KELAS DAN KELULUSAN

1. Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran ,kreteria
kenaikan kelas ditentukan berdasarkan hasil rapat dewan guru bersama komite
sekolah , diatur sebagai berikut :
b. Kriteria Kenaikan Kelas
1. Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan , nilai harian, nilai tugas /PR
Penilaian Tengah Semester, Penilaian Akhir Semester, Penilaian Akhir
Tahun dijumlahkan untuk mengambil nilai rata – rata setiap peserta didik
dalam satu mata pelajaran yang sesuai dengan standar ketuntasan belajar
di SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung.
2. Nilai kurang dari KKM maksimal 2 mata pelajaran
3. Nilai Budi Pekerti minimal B
4. Ketidak hadiran di sekolah tanpa alasan selama 1 tahun maksimal 5 hari
5. Memiliki rapor di setiap tingkatan kelas yang dilaluinya.
b. Penentuan Kenaikan Kelas
1. Penentuan peserta didik yang naik kelas dilakukan oleh sekolah dalam
suatu rapat dewan guru dengan mempertimbangkan Kreteria Ketuntasan
Minimal ( KKM ) , sikap, penilaian Budi Pekerti dan kehadiran peserta
didik yang bersangkutan.
2. Peserta didik yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke
kelas yang lebih tinggi .

2. Kelulusan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 69


a. Kriteria Kelulusan sesuai dengan Peraturan menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
maka peserta didik dinyatakan lulus apabila telah menempuh standar
kompetensi sebagai berikut :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
2. Memiliki rapor di setiap tingkatan yang dilaluinya
3. Memperoleh nilai baik untuk seluruh kelompok mata pelajaran,
Agama dan akhlak mulia kewargaan dan kepribadian , Estetika ,
Jasmani Olah raga dan kesehatan sesuai aturan bobot poin .
4. Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran Ilmu
pengetahuan dan Teknoligi.
5. Lulus Ujian Nasional sesuai dengan Standar minimal kelulusan dan
Standar Kelulusan yang telah ditentukan oleh sekolah .
b. Penentuan Kelulusan
1. Penentuan kelulusan peserta didik yang lalu dilakukakn oleh sekolah
dalam suatu rapat rapat dewan guru dengan mempertimbangkan
Kreteria Kelulusan Minimal , Sikap, penilaian / Budi Pekerti , dan
kehadiran peserta didik yang bersangkutan .
2. Peserta didik yang dinyatakan lulusan adalah mendapatkan ijazah dan
rapornya dituliskan lulus dengan nomor ijazah.

H. TATA TERTIB SEKOLAH

Tata Tertib SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota


Bandung adalah sebagai berikut :
1. Tata Tertib Bagi Guru
 Setiap guru harus berada di sekolah paling lambat 15 menit
sebelum pelajaran dimulai;
 Bagi guru yang berhalangan hadir diwajibkan untuk memberitahu secara
lisan maupun tulisan kepada kepala sekolah;
 Ketentuan seragam bagi guru :
 Hari Senin – Selasa: seragam warna khaki
 Hari Rabu : seragam putih hitam

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 70


 Hari Kamis : seragam nyunda
 Hari Jumat : seragam batik
 Setiap guru diwajibkan selalu menjaga nama baik sekolah baik di dalam
lingkup sekolah maupun di luar lingkup sekolah;
 Sebelum pembelajaran dimulai guru menyambut kedatangan siswa
di halaman sekolah;
2. Tata Tertib Bagi Siswa
 Pelajaran akan dimulai setiap pukul 07.00 setiap harinya (luring) dan jam
08.00 untuk daring
 Siswa harus berada di dalam kelas paling lambat 10 menit sebelum jam
pelajaran dimulai (luring)
 Bagi siswa yang datang terlambat maka diwajibkan untuk melapor kepada
kepala sekolah, guru piket /Guru Kelas (luring)
 Siswa yang 3 kali datang terlambat secara berturut turut, akan dikenai
sanksi berupa surat peringatan 1 (luring). Siswa yang 3 kali tidak
mengirimkan tugas secara berturut turut, akan dikenai sanksi berupa surat
peringatan 1 melalui whatsapp (daring)
 Bagi siswa yang berhalangan hadir, orangtua diwajibkan untuk
memberitahu secara lisan maupun tulisan kepada Guru Kelas.
 Siswa harus berseragam lengkap sesuai ketentuan yang berlaku:
 Senin : seragam putih-putih (saat upacara wajib memakai topi)
 Selasa : seragam putih merah.
 Rabu : seragam pramuka
 Kamis : seragam nyunda ( laki-laki pangsi, perempuan kebaya)
 Jumat : seragam batik sekolah
 Memakai sepatu warna hitam bertali, kaos kaki putih
 Memakai ikat pinggang SD
 Selalu berpakaian rapi
 Siswa putri dilarang memakai perhiasan yang berlebihan (luring)
 Siswa putra dilarang memakai aksesoris dalam bentuk apapun (luring)
 Siswa putra tidak diperkenankan berambut gondrong, gundul dan ‘gaul’
 Siswa putra dan putri dilarang mewarnai rambut (luring/daring)

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 71


 Siswa diwajibkan membawa bekal makan /minum dari rumah dengan
menggunakan misting dan tumbler (luring)
 Siswa diwajibkan membawa perlengkapan sholat (luring)
 Siswa tidak boleh membawa HP (luring)
 Siswa wajib melaksanakan senyum, salam, sapa, sopan, santun ( 5 S )
kepada seluruh warga sekolah. (luring dan daring)
 Siswa diwajibkan menjaga keamanan, ketertiban,kebersihan, kerapihan,
dan keindahan ( 5 K ) di lingkungan sekolah dan luar sekolah
 Setiap siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh pihak sekolah
3. Tata Tertib Perpustakaan
 Bagi siswa mengunjungi perpustakaan sesuai jadwal yang telah
ditentukan (luring)
 Pengunjung perpustakaan wajib melepas sepatu/alas kaki (luring)
 Pengunjung perpustakaan wajib mengisi daftar buku pengunjung (luring)
 Dilarang mengotori perpustakaan (luring)
 Dilarang berisik di dalam ruang perpustakaan (luring)
 Dilarang makan dan minum di dalam ruang perpustakaan (luring)
 Setelah membaca kembalikan buku pada tempatnya seperti sediakala
(luring)
 Dilarang memakai komputer dan peralatan perpustakaan lainnya tanpa
seijin petugas perpustakaan (luring)
 Kembalikan buku pinjaman tepat pada waktunya, keterlambatan
pengembalian akan dikenakan denda. (luring)
Sanksi
Sekolah akan memberikan sanksi bagi setiap siswa yang melanggar tata
tertib yang sudah dimuat dan ditulis dengan sanksi secara lisan dan tertulis.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 72


BAB K A L E N D E RP E N D I D I K A N

Penyusunan Kalender Pendidikan SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan


Cibeunying Kidul Kota Bandung.berpedoman pula pada kelender Pendidikan
Nasional dimana terdapat hari efektif dan tidak efektif , hari libur dan kegiatan
nasional, maupun kegiatan keagamaan. Kalender Pendidikan adalah pengatutan
waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran.
Kalender Pendidikan mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar
, waktu pembelajaran efektif,dan hari libur.

A. Alokasi Waktu

Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan


pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada satuan pendidikan. Minggu efektif
belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran
pada setiap satuan pendidikan . Waktu efektif adalah jumlah jam pembelajaran
setiap minggu , meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran
termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan untuk
pengembangan diri . Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak
diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud.
Waktu libur dapat terbentuk jeda tengah semester , jeda antar semester, libur akhir
tahun pelajaran , hari libur keagamaan libur umum termasuk cuti bersama.

Table 4.1
Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan
ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
Minggu efektif belajar Minimal 36 Digunakan untuk kegiatan
1. regular setiap tahun Kelas minggu pembelajaran efektif pada
I-V setiap satuan pendidikan
2. Minggu efektif semester Minimal 18

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 73


ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
ganjil tahun terakhir minggu
setiap satuan pendidikan
Kelas I-VI
Minggu efektif semester Minimal 17
genap tahun terakhir minggu
3.
setiap satuan pendidikan
(Kelas VI)
Jeda tengah semester Maksimal 1 Satu minggu setiap
4.
minggu semester
Jeda antar semester Maksimal 2 Antara semester I dan II
5.
minggu
Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3 Digunakan untuk penyiapan
6. minggu kegiatan dan administrasi
akhir & awal tahunajaran
Hari libur keagamaan Maksimal 4 Daerah khusus yang
minggu memerlukan libur
keagamaan lebih panjang
7. dapat mengaturnya sendiri
tanpa mengurangi jumlah
minggu efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif
Hari libur umum/ nasional Maksimal 2 Disesuaikan dengan
8.
minggu Peraturan Pemerintah
Hari libur khusus Maksimal 1 Untuk satuan pendidikan
9. minggu sesuai dengan ciri
kekhususan masing-masing

B. Penetapan Kalender Pendidikan

1. Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir bulan
Juni tahun berikutnya.

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 74


2. Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan keputusan Mendiknas atau Mentri
Agama dalam hal terkait dengan hari raya keagamaan.
3. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah dapat menetapkan hari libur
untuk sekolah.
4. Kalender Pendidikan ini disusun oleh SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan
Cibeunying Kidul Kota Bandung.

Tabel 11
Kalender Pendidikan SD Negeri 022 Cicadas
Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan Semester 1 (Satu) Tahun 2021
ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
1 Minggu efektif belajar Minimal 36 Digunakan untuk kegiatan
regular setiap tahun minggu pembelajaran efektif pada
Kelas I-V setiap satuan pendidikan
2 Minggu efektif semester Minimal 18
ganjil tahun terakhir minggu
setiap satuan pendidikan
Kelas I-VI
3. Minggu efektif semester Minimal 16
ganjil tahun terakhi minggu
rsetiap satuan pendidikan
(Kelas VI)
4. Jeda tengah semester Maksimal 1 Satu minggu setiap semester
minggu
5. Jeda antar semester Maksimal 2 Antara semester I dan II
minggu
6. Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3 Digunakan untuk penyiapan
minggu kegiatan dan administrasi
akhir &awal tahun ajaran
7. Hari libur keagamaan Maksimal 4 Daerah khusus yang
minggu memerlukan libur keagamaan
lebih panjang dapat
mengaturnya sendiri tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif
8 Hari liburumum/ Maksimal 2 Disesuaikan dengan
nasional minggu Peraturan Pemerintah

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 75


ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
9 Hari libur khusus Maksimal 1 Untuk satuan pendidikan
minggu sesuai dengan ciri
kekhususan masing-masing
10 Kegiatan khusus satuan Maksimal 3 Digunakan untuk kegiatan
pendidikan minggu yang diprogramkan secara
khusus oleh satuan
pendidikan tanpa mengurangi
jumlah minggu efektif
belajar dan waktu
pembelajaran efektif

Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan


Semester 2 (Dua) Tahun 2022
ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
1 Minggu efektif belajar Minimal 34 Digunakan untuk kegiatan
regulers etiap tahun minggu pembelajaran efektif pada
Kelas I-V setiap satuan pendidikan
2 Minggu efektif semester Minimal 18
genap tahun terakhir minggu
setiap satuan pendidikan
Kelas I- VI
3 Minggu efektif semester Minimal 14
genap tahun terakhir minggu
setiap satuan pendidikan
(Kelas VI)
4 Jeda tengah semester Maksimal 1 Satuminggu setiap semester
minggu
5 Jeda antar semester Maksimal1 Antara semester I dan II
minggu
6 Libur akhir tahun ajaran Maksimal 3 Digunakan untuk penyiapan
minggu kegiatan dan administrasi
akhir & awal tahun ajaran
7 Hari libur keagamaan Maksimal 4 Daerah khusus yang
minggu memerlukan libur
keagamaan lebih panjang
dapat mengaturnya sendiri
tanpa mengurangi jumlah
minggu efektif belajar dan

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 76


ALOKASI
NO KEGIATAN KETERANGAN
WAKTU
waktu pembelajaran efektif
8 Hari libur umum/ Maksimal 2 Disesuaikan dengan
nasional minggu Peraturan Pemerintah
9 Hari libur khusus Maksimal 1 Untuk satuan pendidikan
minggu sesuai dengan cirri
kekhususan masing-masing
10 Kegiatan khusus satuan Maksimal 3 Digunakan untuk kegiatan
pendidikan minggu yang diprogramkan secara
khusus oleh satuan
pendidikan tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif

Analisis Hari Efektif Dan Hari Belajar Efektif


SD Negeri 022 Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung
Tahun 2021-2022
HARI Jumlah
SEMESTER

Jumlah
hari
Jum’ a
Selasa

Kamis

hari
Senin

Rabu

BULAN belajar
t

efektif
efektif
Juli 2021 3 3 3 3 2 14 14
4 4 4 3 4 22 22
Agustus 2021
September 2021 4 5 5 4 4 22 17
1
Oktober 2021 4 4 4 4 5 21 21
November 2021 5 4 4 4 4 22 22
Desember 2021 3 4 4 4 3 18 13
Januari 2022 3 3 3 3 3 15 15
Februari 2022 4 4 4 4 3 19 19
Maret 2022 4 4 5 3 4 20 15
April 2022 3 3 3 5 4 18 18
Mei 2022 3 2 1 2 1 13 8
Juni 2022 2 2 2 3 3 2 12 11
Jumlah 42 42 42 40 39 237 215

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 77


KALENDER PENDIDIKAN
SDN 022 CICADAS
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

September
Juli 2021
2021 Agustus 2021
SS SS RR KK J J SS MM S R K J S M
1 21 32 43 54 1
65 76 8 7 9* 8 10 9 1110 1211 2 3 4 5 6 7 8
1312 1413 1514 1615 1716 1817 1918 9 10 11 12 13 14* 15
2019 2120 2221 2322 2423 25*24 2625 16 17 18 19 20 21 22
2726 2827 2928 3029 30 31 23 24 25 26 27 28 29
19
9 Sept : Hari pertama
: Hari Olahragamasuk sekolah
Nasional 30 31
19,
20 – 2521, 22 : MPLS
: prakiraan PTS semester 1 9 – 31 : masa supervisi guru
25 20
Sept : Hari Raya
: Hari jadiIdul
KotaAdha
Bandung 10 : Tahun Baru Hijriah
27 23 Julli
Sept : Hari
– 2 Okt Anak Nasional
: Implementasi Bandung Masagi Dan 14 : Hari Pramuka
23-24 : Masa
Pekanorientasi
Literasikepramukaan
(Jeda PTS) 17 : Hari Kemerdekaan RI
20 : Pengumpulan kisi-kisi dan soal PTS semester 1

Oktober 2021
S S R K J S M
1* 2* 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15* 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28* 29 30 31
1 okt : Hari kesaktian Pancasila
2 okt : Hari Batik Nasional
4 okt : pelaporan hasil PTS Semester 1
15 Okt : Hari cuci tangan sedunia
4 – 23 okt : Masa Penilaian Kinerja Guru (PKG)
11 – 14 okt : Prakiraan Asesmen Nasional SD
19 okt : Maulid Nabi Muhammad
28 okt : Hari sumpah pemuda

November 2021 Desember 2021


S S R K J S M S S R K J S M
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5
8 9 10* 11 12 13 14 6 7 8 9 10 11 12
15 16 17 18 19 20 21 13 14 15 16 17 18 19
22 23 24 25* 26 27 28 20 21 22 23 24 25 26
29 30 27 28 29 30 31
08 Nov : Pengumpulan kisi-kisi dan soal PAS semester 1 6 – 18 Des : prakiraan Penilaian Akhir Semester 1
10 Nov : Peringatan Hari Pahlawan 23 Des : titimangsa raport semester 1
21 Nov : Hari Pohon Sedunia 25 Des : Libur Hari Raya Natal
25 Nov : Hari Guru Nasional 27 Des – 7 Jan : Libur semester 1
16 – 27 Nov : masa penilaian PPKPNS/SKP

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 78


Keterangan Semester 1
Tanggal Kegiatan
18 Agustus 2021 Memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia dalam keadaan
copid-19 dengan menampilkan video menyanyikan lagu 17 agustus 1945
dan membaca puisi berjudul kini aku merdeka dari copid-19
20 Oktober 2021 Memperingati hari maulid nabi muhamad saw dalam keadaan copid-19
dengan menampilkan vidio membaca surat-surat pendek, ayat suci Al-
quran, nadoman, dan pildacil
20 – 25 September 2021 Prakiraan Penilaian Tengah Semester 1
27 September – 2 Oktober Implementasi Bandung Masagi dan pekan literasi (jeda tengah semester)
2021
6 - 18 Desember 2020 Pelaksanaan Penilaian Akhir Semester
13 - 22 Desember 2020 Pengolahan Nilai, Pengisian, dan Pencetakan Raport Semester Satu
23 Desember 2020 Pembagian Raport Semester satu

SEMESTER II
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Januari 2022 Februari 2022


S S R K J S M S S R April K2022 J S M
Maret 2022
1 2
S S R K J S M S S1 R2 K3 J4 S5 M6
3 4 5 6 7 8 9 7* 8 9 10
1 2 3 4 5 6 111 212 313
10* 11 12 13 14 15 16
7 8 9 10 11 12 13 414 515 616 717 818 919 1020
17 18 19 20 21 22 23 21 22 23 24 25 26 27
14 15 16 17 18 19 20* 11 12 13 14 15 16 17
24 25 26 27 28 29 30 28
21 22 23 24 25 26 27 18 19 20 21 22 23 24
31
28 29 30 31 25 26 27 28 29 30
27 Des – 8 Jan : Libur semester I 1 Feb : Tahun Baru Imlek
1 Maret–April : Prakiraan lomba kreativitas siswa SD
10Maret
Januari: Isra Mi’raj Nabi Muhammad
: Hari pertama masuk sekolah/Hari Lingkungan 7 – 28 : masa supervisi guru semester II
7 – 12 : Prakiraan Penilaian Tengah Semester 2 9 April : Pengumpulan Naskah kisi-kisi dan soal US tulis dan
Hidup Indonesia 7 Feb : Pengumpulan kisi-kisi dan soal PTS semester II
14 – 19 : Implementasi Bandung Masagi dan pekan literasi praktik
20 : Hari Dongeng Internasional 25 April – 7 Mei : Prakiraan Libur Idul Fitri 1443 H

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 79


Juni
Mei 2022
S S R K J S M
1 2022
2 3 4 5 6 7 8 S S R K J S M
9 10 11 12 13 14 15 1 2 3 4 5
16 17 18 19 20 21 22 6 7 8 9 10 11 12
23 24 25 26 27 28 29 13 14 15 16 17 18 19
30 31 20 21 22 23 24 25 26
3 – 4 : Hari Raya Idul Fitri 27 28 29 30
16 : Pengupulan kisi-kisi dan soal PAT semester II 6 – 18 :Prakiraan Penilaian Akhir Tahun
9 – 14 : Prakiraan Ujian Sekolah 24 Juni : titimangsa raport semester 2
26 : Kenaikan Isa Al-masih 24 – 25 : pembagian raport semester 2
25 April – 7 Mei : Prakiraan Libur Idul Fitri 1443 H 27 Juni – 16 Juli : libur akhir tahun pelajaran

Keterangan Semester II
Tanggal Kegiatan
7 - 12 Maret 2022 Prakiraan Penilaian Tengah Semster 2
Implementasi Bandung masagi dan pekan literasi (jeda tengah
14 - 19 Maret 2022
semester)
9 – 14 Mei 2022 Prakiraan Ujian Sekolah
6 – 18 Juni 2022 Pelaksanaan PAT
13 – 18 Juni 2022 Pengolahan Nilai, Pencetakan Raport, dan penandatangan
Raport
24 - 25 2022 Pembagian Raport Kenaikan Kelas

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 80


BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SDN 022 Cicadas merupakan bagian
dari kegiatan perencanaan sekolah. Dokumen 1 kurikulum ini, berisi mengenai
struktur kurikulum, muatan kurikulum, kalender pendidikan serta program
pengembangan diri sekolah.Kurikulum ini dibuat oleh sekolah dengan
mempertimbangkan kondisi daerah, karakter sekolah dan peserta didik sehingga
menjadi acuan sekolah dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran.
B. Saran
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SDN 022 Cicadas ini masih terdapat
kekurangan yang tidak disengaja.Oleh karena itu, sekolah dapat mengembangkan
KTSP lebih komprehensif dengan mempertimbangkan kemajuan teknologi dan
kebutuhan peserta didik. Banyaknya kekurangan dan kelemahan yang terdapat
dalam penyusunan Kurikulum SD Negeri 022 Cicadas Kecataman Cibeunying
Kidul Kota Bandung merupakan bagian dari keterbatasan wawasan dan
pengetahuan tim penyusun oleh sebab itu masukan yang berupa kritik dan saran
yang membangun guna perbaikan dari berbagai pihak sangat diperlukan .
Semoga apa saja yang telah menjadi jerih payah penyusun dapat
memberikan sesuatu yang layak dan bermanfaat bagi kemajuan pendidikan ,
khususnya kemajuan pendidikan di SD Negeri 022 Cicadas Kecataman
Cibeunying Kidul Kota Bandung semoga Alloh Subhanna Wata’alla senantiasa
meridhoi dan membimbing segala niat baik yang kita lakukan demi kemajuan
pendidikan anak – anak bangsa ini . Aamiin Ya Robbal Allamiin

Bandung, 12 Juli 2021


Penyusun

Tim Pengembang Kurikulum


SD Negeri 022 Cicadas Kota Bandung

KTSP SDN 022 Cicadas 2021/2022 Page 81

Anda mungkin juga menyukai