Anda di halaman 1dari 2

PERBANDINGAN DNV (DNV-OS-F101, OCTOBER 2007) – ASME (ASME B31.

8-2007)

UNTUK OFFSHORE PIPELINE

Note:

Dibuat secara ringkas dan umum

Perbandingan DNV (DNV-OS-F101, October 2007) – ASME (ASME B31.8-2007) secara singkat bisa dilihat
dalam pertimbangan berikut dibagian bawah.

1. Contoh dalam perhitungan wall thickness:


a. DNV:
i. kekuatan material dalam (fu) atau (fy) – penurunan/pertimbangan kekuatan
(sebenarnya) material dari SMYS & SMTS [dalam Sec.5, C 300 Characteristic material
properties]; dan
ii. fu dan fy terpengaruh: suhu lokasi dan permintaan tambahan (parameter tersebut
tidak linier) terutama untuk pertimbangan sewaktu laying & operation. Untuk
penentuan suhu lokasi perlu detail survey, sedang untuk permintaan tambahan
tergantung missal:
- input dari Proses Engineer (seperti contohnya kenaikan/turunnya tekanan, jenis
fuida, etc); dan
- dan untuk keperluan laying, misal keperluan untuk keseragaman
ovality/keseragaman diameter.
b. ASME:
i. kekuatan material dalam hoop stress (SMYS) tanpa pertimbangan lokasi atau
permintaan tambahan (Chapter VIII Offshore Gas Transmission, A842.221 Hoop
Stress); dan
ii. perhitungan hoop stress dalam ASME berbanding searah dan linier dengan tekanan
luar/external load. Untuk ASME bisa disebut semakin dalam secara linier pasti
semakin tebal. Untuk kedalaman tertentu,misal sekitar/lebih dari 100 meter.

2. Faktor secara umum:


a. DNV:
Klasifikasi dalam DNV bisa mempengaruhi besar perhitungan dari material, misal
untuk: Location classes, Classification of fluids, jenis pipa, Safety classes, etc
(SECTION 6, DESIGN - MATERIALS ENGINEERING).
DNV memberikan criteria yang jelas jika suatu parameter dimasukan maka dampak
pengujian dan acceptance levelnya cukup jelas.
DNV (DNV-OS-F101, October 2007) – ASME (ASME B31.8-2007) - RIK, November 2010
Halaman 1 dari 2
Untuk suatu pertimbangan khusus (customized), DNV bisa menerapkan ECA yang
memberikan guidance yang cukup jelas (APPENDIX A STRUCTURAL INTEGRITY OF
GIRTH WELDS IN OFFSHORE PIPELINES, B. Assessment Categories).
Perlu dicatat jika ECA dilakukan, maka ECA tersebut hanya berlaku dalam suatu
proyek atau kondisi tertentu saja.
b. ASME:
Klasifikasi dalam ASME tidak ada design khusus seperti DNV, hanya ada deskripsi
jelas untuk design factor untuk lokasi seperti dalam table A842.22 (Chapter VIII
Offshore Gas Transmission).
jika criteria tambahan dilakukan, ASME akan sangat sulit untuk mengakomodir hal
ini karena batasannya tidak jelas.

3. Pertimbangan penting design pipa selain wall thickness:


a. DNV: ada pertimbangan khusus untuk hal lain seperti freespan, on bottom stability, etc
(Sec.5, E. Special Considerations) ; dan

ASME: pertimbangan design khusus tidak cukup jelas. Contohnya untuk hal besar seperti on
bottom stability hanya disebutkan: to values not causing design strength to be exceeded (see
para. A842) hal lainnya seperti hydrodinamics consideration disebut dengan general
(Chapter VIII Offshore Gas Transmission).

4. Kesimpulan secara umum, dengan mempergunakan DNV tingkat keyakinan bahwa design lebih
applicable dan sesuai kenyataan aplikasi lapangan lebih tinggi dibanding mempergunakan
ASME.

a. Karena DNV lebih komprehensif dalam menentukan jenis pipa yang akan dipakai melalui
banyak pertimbangan jenis lingkungan, jenis material, testing, konstruksi, commissioning
dan hingga operasional ; dan

b. untuk ASME beberapa pertimbangan kurang jelas sehingga acceptance criteria (misal
seberapa pas suatu analisis on bottom stability bisa dikunci/diterima analisisnya) dan batas
suatu design tidak sepenuhnya terlihat (misal perbandingan kedalaman dan tekanan
terhadap pipa karena pertimbangan lingkungan seperti suhu, tipe kelas lokasi tidak terlihat).

Untuk peninjauan secara detail, akan terlihat bahwa DNV lebih memberikan guidance dan
batasan yang sangat mengunci Employer dan Contractor sehingga memungkinkan
berkurangnya timbul perbedaan penafsiran dari ketentuan requirements. Secara umum
sebagai tambahan:
• DNV satu-satunya code standard yang di dedikasikan untuk offshore pipeline.
• DNV satu-satunya code standard yang mengaitkan secara khusus antara overall design
dan material.

DNV (DNV-OS-F101, October 2007) – ASME (ASME B31.8-2007) - RIK, November 2010
Halaman 2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai