Anda di halaman 1dari 2

Nama : Badrul Hisyam

NIM : 01021381924112
Jurusan : Ekonomi Pembangunan
Mata Kuliah : Ekonomi Internasional 2
Kampus : Indralaya

Absolute Advantage

Setiap negara akan memperoleh manfaat perdagangan internasional (gain from trade) karena melakukan
spesialisasi produksi dan mengekspor barang jika negara tersebut memiliki keunggulan mutlak, serta
mengimpor barang jika negara tersebut memiliki ketidakunggulan mutlak.

Data hipotesis teori absolute advantage

Produk per satuan Teh Kain DTDN


tenaga kerja/ hari
Indonesia 12 kg 3m 4kg = 1m
1kg=1/4m
China 4 kg 8m 1/2kg= 1m
1kg= 2m

Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa tenaga kerja Indonesia memiliki keunggulan absolut
dalam produksi the(12kg), sedangkan cina memiliki keunggulan absolut dalam produksi kain(8m)

Dilihat berdasarkan DTDN

Indonesia

1. 1kg teh dinilai sama dengan 1/4m kain


2. 1m kain dinilai sama dengan 4kg teh

China

1. 1kg the dinilai sama dengan 2m kain


2. 1m sutra dinilai sama dengan 1/2kg teh
Indonesia memiliki kaunggulan mutlak dalam produksi teh sehingga akan melakukan spesialisasi
produksi dan eskpor teh ke cina. Sebaliknya, Indonesia akan mengimpor kain dari cina. Cina memiliki
keunggulan mutlak dalam produksi kain sehingga akan melakukan spesialisasi produksi dan ekspor kain
ke Indonesia. Sebaliknya, cina akan mengimpor teh dari Indonesia.

Asumsi pokok absolute advantage

(A). factor produksi yang digunakan hanya tenaga kerja. (B). kualitas barang yang diproduksi kedua
negara sama. (C). pertukaran dilakukan secara barter atau tanpa uang. (D). biaya transport diabaikan.

Gain from trade

1. Melalui spesialisasi produksi dan perdagangan internasional Indonesia akan mendpatkan


keuntungan sebesar 2m – 1/4m = 1 3/4 m kain
2. Untuk cina akan mendapatkan keuntungan sebesar 4kg – 1/2kg = 3 1/2kg teh

Kurva PCC (production possibility curve)

Berdasarkan kurva diatas akan menguntungkan satu negara tanpa merugikan negara lain dengan
perhitungan, untuk teh: 1/4m < DTI < 2m. untuk kain: 1/2kg < DTI kain < 4kg

Kelemahan

Perdagangan internasional akan terjadi dan menguntungkan kedua negara memiliki keunggulan mutlak
yang berbeda. Dengan demikian, bila hanya satu negara yang memiliki keunggulan mutlak untuk kedua
jenis produk, maka tidak akan terjadi perdagangan internasionalyang menguntungkan.

Anda mungkin juga menyukai