Anda di halaman 1dari 15

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK

MAKANAN

Makalah yang Ditulis untuk Melengkapi Tugas


Mata Kuliah Bahasa Indonesia yang Diasuh
oleh Bapak Abdul Gaffar Ruskhan,M.Hum.

Oleh Sherly Cheisa Putri

NIM 022002101014

Prodi Manajemen

Fakultas ekonomi dan bisnis

Univeritas Trisakti

Tahun 2021
KATA PENGANTAR

  

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yan berjudul“Analisis
strategi pemasaran produk makanan ”.Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada
Bapak Drs.Abdul Gaffar Ruskhan,M.Hum,selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia,
yang telah memberikan tugas ini sehingga saya dapat menambah pengetahuan dan
wawasan khususnya dalam bidang yang saya tekuni.

   Sebagai Penyusun,saya menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan
kesalahan dalam penyusunan dan penulisannya. Oleh karena itu, saya menerima kritik dan
saran dari teman-teman dan pembaca demi perbaikan makalah ini. Saya juga mengucapkan
terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu selama proses penyusunan makalah
ini. 

                                                     

Jakarta,Desember 2021

Sherly Cheisa Putri

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................

1.1 Latar Belakang Masalah......................................................................1


1.2 Rumusan Masalah...............................................................................2
1.3 Tujuan penulisan.................................................................................2
1.4 Manfaat penulisan................................................................................2

BAB II ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK MAKANAN.


2.1 Ruang lingkup manajemen pemasaran ...................................................3
2.2 Strategi pemasaran produk makanan.......................................................3
2.3 Peran manajemen pemasaran dalam suatu pasar......................................5
2.4 Metode manajemen pemasaran.............................................................6
2.5 Target pemasaran produk makanan......................................................................7
2.6 Proses pemasaran produk makanan.....................................................................8
2.7 Konsep pemasaran di era Digital...........................................................................9

BAB III PENUTUP .................................................................................

3.1 Kesimpulan..........................................................................................11

3.2 Saran...................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................12

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

   Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan
baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan
hidup usahanya.Hal tersebut disebabkan karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan
perusahaan,dimana secara langsung berhubungan dengan konsumen.Maka kegiatan
pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya
dengan pasar.Dalam era persaingan usaha yang semakin kompetitif sekarang ini,setiap
pelaku bisnis yang ingin memenangkan kompetisi dalam persaingan pasar akan
memberikan perhatian penuh pada strategi pemsaran yang dijalankannya.Produk produk
yang dipasarkan dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki sejumlah
keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasan konsumen atas pengunaan produk
tersebut.

  Sebagaimana kita ketahui bahwa produk yang dihasilkan tidak mungkin dapat mencari
sendiri pembeli ataupun peminatnya.Oleh karena itu, produsen dalam kegiatan pemasaran
produk harus memberitahukan konsumen mengenai produk yang dihasilkannya.Salah satu
cara yang digunakan produsen dalam bidang pemasaran untuk tujuan meningkatkan hasil
produk yaitu melalui kegiatan promosi.

   Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa promosi adalah salah satu faktor yang diperlukan
bagi keberhasilan dan strategi pemasaran yang diterapkan terutama pada saat ini ketika era
informasi berkembang pesat,maka promosi merupakan salah satu senjata ampuh dalam
mengembangkan dan mempertahankan usaha.

   Suatu produk tidak akan dibeli bahkan dikenal apabila konsumen tidak mengetahui
kegunaannya, keunggulannya, dimana produk dapat diperoleh dan berapa harganya. Untuk
itulah konsumen yang menjadi sasaran produk atau jasa perusahaan perlu diberikan
informasi yang jelas.Maka peranan promosi berguna untuk,memperkenalkan produk atau
jasa serta mutunya kepada masyarakat,memberitahukan kegunaan dari barang atau jasa
tersebut kepada masyarakat serta cara penggunaanya dan memperkenalkan barang atau
jasa baru.

   Oleh karena itu menjadi sebuah keharusan untuk melaksanakan promosi dengan


strategi yang tepat agar dapat memenuhi sasaran yang efektif. Promosi yang dilakukan
harus sesuai dengan keadaan usaha yang ada.Dimana harus diperhitungkan jumlah dana
yang tersedia dengan besarnya manfaat yang diperoleh kegiatan promosi yang dijalankan.

   Sebagaimana diketahui bahwa keadaan dunia usaha bersifat dinamis,yang selalu


mengalami perubahan yang terjadi setiap saat dan adanya keterkaitan antara satu dengan
yang lainnya.Oleh karena itu strategi pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting
untuk keberhasilan umumnya dan pada bidang pemasaran khusunya.Disamping itu strategi
pemsaran yang diterapkan harus ditinjau dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan
pasar dan lingkungan pasar tersebut.Dengan demikian strategi pemasaran harus dapat

1
memberikan gambaran yang jelas dan terarah tentang apa yang dilakukan dalam
menggunakan setiap kesempatan atau paduan pada beberapa sasaran pasar.

1.2 Rumusan Masalah

   Adapun masalah yang dapat dirumuskan sebagai berikut:

 1.Apa saja sistem-sistem dalam pemasaran produk?

 2.Apakah peran manajemen pemasaran dalam suatu organisasi?

 3.Apa saja aspek penting dalam pemasaran?

1.3 Tujuan penulisan

   Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini:

1.Untuk mengetahui sistem dalam pemasaran produk.

2.Untuk mengetahui peran manajemen pemasaran dalam suatu organisasi.

3.Untuk mengetahui aspek penting dalam pemasaran suatu produk. 

1.4 Manfaat penulisan

   Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini,yaitu:

1.Memberikan sistem informasi pemasaran untuk meningkatkan suatu penjualan

produk.

2.Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan bagi penelitian selanjutnya.

3.Penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dan informasi

yang bermanfaat dalam suatu pengambilan kebijaksanaan dan sebagai bahan

pertimbangan dalam menetapkan strategi pemasaran produk.

2
BAB II
STRATEGI PEMASARAN PRODUK MAKANAN
2.1 Ruang Lingkup Manajemen Pemasaran

Pada umumnya, ruang lingkup manajemen pemasaran meliputi:

a. Filsafah manajemen pemasaran, yang mencakup konsep dan proses pemasaran


serta tugas-tugas manajemen pemasaran.
b. b.Faktor lingkungan pemasaran merupakan faktor yang tidak dapat dikendalikan
pimpinan perusahaan.
c. c.Analisis pasar, yang mencakup ciri-ciri dari masing-masing jenis pasar, analisis
produk, analisis konsumen, analisis persaingan dan analisis kesempatan pasar.
d. d.Pemilihan sasaran pasar, yang mencakup dimensi pasar konsumen, perilaku
konsumen, segmentasi pasar dan criteria yang digunakan, peramalan potensi
sasaran pasar, dan penentuan wilayah pasar/penjual.
e. e.Perencanaan pemasaran perusahaan, yang mencakup perencanaan strategi jangka
panjang pemasaran perusahaan, perencanaan operasional pemasaran perusahaan,
penyusunan anggaran pemasaran dan proses penyusunan rencana pemasaran
perusahaan.
f. f.Kebijakan dan strategi pemasaran terpadu, yang mencakup pemilihan strategi
orientasi pasar, pengembangan acuan pemasaran dan penyusunan kebijakan,
strategi dan taktik pemasaran secara terpadu.
g. g.Kebijakan dan strategi produk, yang mencakup strategi pengembangan produk,
strategi produk baru, strategi lini produk, dan strategi acuan produk.
h. h.Kebijakan dan strategi harga, yang mencakup strategi tingkat harga, strategi
potongan harga, strategi syarat pembayaran, dan strategi penetapan harga.
i. i.Kebijakan dan strategi penyaluran, yang mencakup strategi saluran distribusi dan
strategi distribusi fisik.
j. j.Kebijakan dan strategi promosi, yang mencakup strategi advertensi, strategi
promosi penjualan, strategi personal selling, dan strategi publisitas serta
komunikasi pemasaran.

2.2 Strategi pemasaran Produk makanan

Strategi pemasaran produk makanan menjadi hal yang penting dalam bisnis ini. Bisnis
kuliner adalah bisnis yang pasarnya akan selalu ada. Bagaimana tidak, makanan adalah
salah satu kebutuhan manusia yang paling pokok. Berbagai macam bentuk serta kemasan
dipercantik agar dapat menarik konsumen. Bukan hanya rasa yang menjadi hal utama bagi
bisnis kuliner, namun kemasan, foto produk dan lain sebagainya menjadi daya tarik calon
pembe

Berikut adalah tips bagaimana memasarkan produk makanan agar omset Anda
meningkat:

3
a. Kemasan Yang Pertama Diambil

Kemasan dalam strategi pemasaran produk makanan berperan penting untuk menarik
calon pelanggan untuk mencicipi produk Anda. Bisa jadi produk Anda rasanya enak tetapi
karena kemasan yang kurang menarik sehingga calon customer tidak mau mengambil
produk Anda. Jadi sangat disayangkan apabila kejadian seperti itu terjadi. Solusinya adalah
buat kemasan sesuai dengan target market Anda.

Salah satu contoh target pasar produk makanan adalah anak muda, Anda dapat
membuat kemasan dengan warnanya yang cerah serta desain yang modern sesuai dengan
selera mereka. Sehingga mereka akan merasa relevan dengan produk Anda. Sebelum itu
dilakukan, sebaiknya Anda melakukan strategi segmenting, targeting dan positioning agar
Anda mengetahui contoh target pasar produk makanan serta profil mereka.

b. Buat Foto Produk Yang Menghipnotis

Salah satu elemen penting dalam strategi pemasaran produk makanan adalah membuat
foto produk semenarik mungkin. Karena pada dasarnya manusia adalah makhluk visual.
Dengan visual yang menarik orang akan terdorong membeli produk Anda. Gambar yang
bagus, tagline yang menggoda serta copywriting yang ciamik, akan menggugah selera
calon pelanggan untuk membeli.

c. Buat Website Perusahaan Anda

Website juga berperan penting dalam strategi pemasaran produk makanan di era digital
ini. Website diibaratkan rumah tempat kita berdagang, serta media sosial adalah stand
untuk mempromosikan produk Anda. Anda perlu membuat website sebagai pusat untuk
menampung informasi tentang produk Anda. Ini akan mendukung pemasaran produk
makanan Anda agar mempunyai wadah untuk customer mengunjungi etalase Anda.

Website juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kepercayaan customer,
karena jika Anda memiliki website yang baik orang akan menganggap bisnis Anda
profesional. Bayangkan jika calon customer Anda bertanya, “apa nama website Anda?”
namun Anda menjawab kami tidak memiliki website, tentunya customer akan lebih
percaya kepada brand atau produk yang mempunyai website.

d. Memasarkan Lewat Social Media

Jika Anda tidak memiliki tempat untuk berjualan anda bisa memasarkannya lewat
online. Strategi pemasaran produk makanan melalui social media sangat efektif untuk
memangkas biaya sewa tempat. Seperti yang sudah dijelaskan di atas apabila makanan
Anda termasuk makanan yang tidak cepat basi, Anda bisa menjualnya secara online.
Namun bukan berarti makanan yang cepat basi tidak bisa di pasarkan secara online, hanya
saja makanan yang lebih mudah basi akan lebih terbatas dalam distribusinya.

Sosial media menjadi hal yang wajib di era digital ini, jika Anda ingin bisnis makanan
Anda lebih dikenal oleh banyak kalangan tentunya Anda harus mengikuti perkembangan
zaman. Melalui sosial media Anda dapat lebih mudah menjalin interaksi kepada calon
customer. Sehingga Anda dapat membuat berbagai program atau penawaran yang menarik
minat calon customer.

4
e. Bekerjasama Dengan Penyedia Layanan Pesan Antar

Memesan makanan lewat aplikasi sekarang menjadi suatu tren yang booming. Di mana
kita dapat memesan makanan lewat gadget, kemudian tidak lama makanan itu datang.
Salah satu contoh strategi pemasaran produk makanan, Anda dapat bekerjasama dengan
perusahaan yang sudah besar seperti Gojek atau Grab untuk melakukan strategi pemasaran
produk makanan ini. Selain itu keuntungan bekerja sama dengan perusahaan penyedia
layanan pesan antar adalah, kita bisa berjualan tanpa harus memiliki ruko atau tempat yg
besar.

f. Endorse Kepada Selebgram Atau Orang Yang Berpengaruh

Salah satu cara memasarkan produk makanan yang terbukti efektif adalah, dengan
bekerja sama dengan selebgram atau orang yang berpengaruh. Dimana mereka mempunyai
pengikut banyak serta memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi untuk mencicipi suatu
makanan.Contoh, produk Anda misalnya keripik pisang. Anda dapat mencari selebgram
atau orang yg berpengaruh yang mempunyai followers banyak serta memang dia sudah
terbiasa review makanan. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan testimoni dari dia.
Kemudian testimoni tersebut bisa Anda sebarkan untuk membantu Anda jualan.

2.3 Peran manajemen pemsaran dalam suatu pasar

Inti dari setiap kesuksesan bisnis terletak pada teknik pemasarannya. Perspektif bisnis
Anda akan sangat tergantung pada pemasaran yang sukses. Manajemen pemasaran akan
menyederhanakan kegiatan dan fungsi yang terlibat dalam distribusi barang dan jasa.
Menurut Philip Kotler, “Manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan,
implementasi, dan pengendalian program yang dirancang untuk menghasilkan pertukaran
yang diinginkan dengan pasar sasaran untuk tujuan mencapai tujuan organisasi.”
Singkatnya, manajemen pemasaran adalah suatu proses di mana suatu produk atau layanan
diperkenalkan dan dipromosikan ke pelanggan potensial. Prosesnya mencakup periklanan,
hubungan masyarakat, promosi, dan penjualan. Ini mewakili “peta jalan” untuk mencapai
hasil yang lebih besar, seperti pertumbuhan penjualan, pengenalan merek, perkolasi pasar
yang lebih tinggi, dan banyak lagi. Nah dalam artikel kali ini akan kami bahas apa
pentingnya Manajemen Pemasaran dalam kelangsungan suatu binis.

a.Memperkenalkan Produk Baru


Agar bisnis berhasil, produk atau layanan yang diberikannya harus diketahui oleh calon
pembeli. Jika bisnis Anda tidak dikenal oleh pelanggan potensial dan Anda tidak memiliki
hubungan apa pun dengan pelanggan Anda, maka teknik pemasaran dapat membantu Anda
menciptakan kesadaran merek untuk layanan atau produk Anda. Dalam istilah yang lebih
sederhana, Manajemen Pemasaran penting untuk bisnis apa pun, karena:
1) Memahami kebutuhan pelanggan.
2) Meningkatkan produk dan / atau layanan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
3) Perluas teknik untuk menjangkau pelanggan potensial.
4) Berikan alat yang tepat pada waktu yang tepat.
5) Menghemat waktu dan uang perusahaan dengan memfokuskan sumber daya.

b.Meningkatkan Penjualan Anda


Adam Smith telah mengatakan bahwa “tidak ada yang terjadi di negara kita sampai
seseorang menjual sesuatu”. Pemasaran adalah kunci yang membuat ekonomi berputar.

5
Konsep pemasaran adalah tentang mencocokkan kemampuan perusahaan dengan
keinginan pelanggan. Setelah produk, layanan, atau perusahaan Anda mencapai tempat
yang Anda harapkan, itu meningkatkan peluang Anda bahwa konsumen akan melakukan
penjualan. Dan yang lebih penting adalah bahwa strategi pemasaran juga membantu
mengurangi biaya penjualan dan distribusi.

c.Meningkatkan Reputasi Perusahaan


Kegiatan pemasaran utama adalah membeli, menjual, membiayai, mengangkut,
pergudangan, menanggung risiko, dan membangun reputasi perusahaan. Keberhasilan
suatu perusahaan seringkali bertumpu pada reputasi yang solid. Citra perusahaan sangat
penting! Ini adalah jiwa bisnis. Dan hanya strategi pemasaran yang dapat membantu
perusahaan mana pun untuk membangun reputasi yang kuat dengan mengidentifikasi
peluang terbaik yang layak dikejar serta ancaman yang harus dihindari.

2.4 Metode manajemen pemasaran

Terdapat beberapa macam metode riset pemasaran yang disarankan dalam manajemen
pemasaran.

a.Kuesioner

Kuesioner merupakan metode riset pemasaran dengan cara memberikan daftar


pertanyaan tentang data yang kita inginkan dan perlukan untuk jenis bisinis yang
dipilih.Sebelum melakukan riset, Anda perlu menyiapkan calon responden. Cobalah untuk
memilih pelanggan atau calon pelanggan potensial sebagai responden yang membantu
Anda menjawab pertanyaan kuesioner.Pastikan responden yang Anda pilih mau bekerja
sama untuk mengisi kuisioner dengan benar dan jujur. Jika perlu Anda dapat memberikan
hadiah, insentif, atau kenang-kenangan sebagai imbalan dan ucapan terimakasih.

b.Focus Group Discussion atau FGD

Metode riset pemasaran yang kedua ini adalah dengan membuat grup diskusi. Anda
dapat membuat sebuah grup atau kelompok yang terdiri dari 15 orang atau lebih.Grup
tersebut berisi 1 moderator, 3 orang peneliti, dan peserta responden. Moderator bertugas
untuk mengarahkan jalannya diskusi, peneliti bertugas merekam dan mencatat pengamatan
mereka atas respon, reaksi, dan komentar pelanggan.Forum group discussion atau FGD
bisa dilakukan dengan mengambil kelompok yang berbeda maupun kelompok yang
memiliki minat yang sama.

c.Survei

Metode riset pemasaran yang ketiga adalah survei. Metode ini dilakukan dengan cara
mengajukan pertanyaan sederhana tentang produk/jasa yang akan Anda riset.Pemilihan
responden biasanya dilakukan secara acak dan berdasarkan kesukarelaan. Survei ini
berbeda dengan kuesioner, survei cenderung lebih singkat dari kuesioner.

6
2.5 Target pemasaran produk makanan

Sebelum Anda mulai menggarap bisnis kuliner yang mungkin sudah direncanakan,
sebaiknya Anda perhatikan target market terlebih dulu. Dilansir dari lyceum.id, berikut 5
target market bisnis kuliner:

a.Gen Y (Generasi Y)

Sebutan gen y adalah untuk kaum millennial yang kebanyakan lahir di tahun 1980
hingga 2000. Umumnya, rata-rata orang gen y ini belum memiliki penghasilan yang besar
dan kebanyakan bekerja paruh waktu. Terkait dengan makanan, gen y kebanyakan lebih
memilih makanan dengan harga rendah namun layanan maksimal. Kupon makan dan
diskon sangat mereka nantikan. Mereka juga suka memesan makanan secara online.

b.Gen X (Generasi X)

Sementara itu, generasi x adalah orang-orang yang lahir di tahun 1965 hingga 1979.
Kebanyakan dari mereka sudah mapan dan memiliki kondisi financial yang baik. Dalam
hal makanan atau kuliner, gen x lebih suka dengan restoran yang menawarkan program all
you can eat dengan tawaran suasana makan yang nyaman dan focus pada nilai tambah.

c.Kategori di Luar Usia

Target pasar berikutnya adalah kategori target usia, dimana kebanyakan adalah para
professional yang sering menghabiskan waktu dengan makan bersama klien mereka.
Target pasar ini suka dengan pelayanan yang cepat serta lokasi restoran atau penjual
kuliner yang dekat dengan kawasan kota atau bisnis.

d.Baby Boomer

Target pasar dengan kategori baby boomer, umumnya lahir di tahun 1946 hingga 1964.
Kebanyakan merupakan para professional kaya yang mampu pergi ke restoran kelas atas
sekalipun. Mereka mungkin sudah menjadi kakek dan nenek, sehingga suka dengan suasan
restoran yang nyaman dan bersifat kekeluargaan.

e.Empty Nesters

Target pasar yang terakhir adalah kategori empty nesters, dimana mereka kebanyakan
berada di usia 50-an tahun hingga 64 tahun. Umumnya, mereka sudah hidup sendiri dan
terpisah dari anak-anak. Keuangan mereka juga sudah baik, sehingga mereka akan suka
untuk mengunjungi restoran kelas atas. Mereka tidak mempermasalahkan harga, tapi target
pasar ini lebih focus pada pelayanan yang baik dan makanan yang enak.

7
2.6 Proses pemasaran produk makanan

Proses manajemen pemasaran terdiri dari analisis peluang-peluang pasar, penelitian dan
pemilihan pasar sasaran, pengembangan strategi pasar, perencanaan taktik pemasaran, dan
pelaksanaan serta pengendalian upaya pemasaran.

a.Meneliti dan Memilih Pasar Sasaran

Praktik pemasaran modern membagi pasar menjadi segmen-segmen pasar utama,


mengevaluasi segmen-segmen itu, memilih dan menetapkan segmen tertentu sebagai
sasaran dan memutuskan penempatan (positioning) perusahaan dalam setiap pasar.
Segmentasi pasar yaitu pemecahan seluruh pasar (yang terlalu besar untuk dilayani)
menjadi segmen-segmen yang mempunyai kesamaan sifat-sifat. Ide pokoknya adalah
bahwa perusahaan-perusahaan dewasa ini harus memilih secara cermat, bukan hanya para
konsumen yang menjadi sasaran mereka, tetapi juga pesaing. Dalam era pasar yang
mengalami pertumbuhan lambat, perencanaan yang berkaitan dengan pesaing sama
pentingnya dengan perencanaan yang berkaitan dengan para konsumen.

b.Perencanaan Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran adalah logika pemasaran, dan berdasarkan itu, unit bisnis diharapkan
untuk mencapai sasaran-sasaran pemasarannya. Strategi pemasaran terdiri dari
pengambilan keputusan tentang biaya pemasaran dari perusahaan, bauran pemasaran, dan
lokasi pemasaran. Manajemen pemasaran harus memutuskan biaya yang perlu dikeluarkan
untuk pemasaran dan bagaimana mengalokasikan seluruh anggaran biaya pemasaran untuk
berbagai alat dalam bauran pemasaran. Bauran pemasaran adalah campuran dari variabel-
variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu perusahaan untuk
mengejar tingkat penjualan yang diinginkan dalam pasar sasaran. Setelah sebuah produk
dilempar ke pasar sesuai dengan strategi pemasarana awal, akan dibutuhkan perubahan
dalam strategi. Strategi akan berbeda sesuai dengan peranan perusahaan tersebut dalam
pasar, apakah sebagai perusahaan yang memimpin, penantang, pengikut atau penggarap
relung pasar.

c.Merencanakan program pemasaran

Variabel paling mendasar dari pemasaran adalah produk, yang merupakan tawaran nyata
kepada pasar meliputi ciri-ciri dan wujud produk, kemasan, merk, dan kebijakan
pelayanannya. Variabel penting lainnya yaitu harga, yakni jumlah uang yang harus
dibayar pelanggan untuk memperoleh produk tersebut. Harga perlu disesuaikan dengan
nilai produk yang ditawarkan menurut pandangan pelanggan, atau para pelanggan lain
akan beralih ke pesaing lainnya untuk memilih produk mereka. Variabel berikutnya yaitu
tempat karena menunjukkan berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk membuat
produk tersedia dan dapat diperoleh bagi konsumen sasaran. Perusahaan perlu memahami
berbagai tipe pedagang eceran, pembeli grosir, dan perusahaan-perusahaan distribusi fisik
dan bagimana mereka membuat berbagai keputusan. Variabel berikutnya yaitu promosi
yang menunjuk pada berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk
mengkomunikasikan kebaikan produknya dan membujuk para pelanggan dan konsumen
sasaran untuk membeli produk tersebut.

8
d.Mengorganisasi,melaksanakan, dan mengendalikan usaha pemasaran
Suatu perencanaan tidak akan berarti kecuali jika rencana tersebut dilaksanakan. Oleh
karena itu perusahaan harus merancang organisasi pemasaran yang mampu melaksanakan
rencana pemasaran tersebut. Efektivitas bagian pemasaran tergantung bukan hanya pada
soal bagaimana bagian itu dibentuk tetapi pada bagaimana personalianya dipilih, dilatih,
diarahkan, dimotivasi, dan dievaluasi. Perusahaan perlu menganalisis secara berkala
profitabilitas nyata dari berbagai produk, kelompok pelanggan, saluran perdagangan dan
besarnya pesanan.
2.7 Konsep pemasaran di era Digital

Ada beberapa konsep yang bisa diterapkan untuk memahami pengertian manajemen
pemasaran di era digital dan startup digital.Berikut adalah beberapa di antaranya:

a.Manajemen Produksi
Konsep manajemen pemasaran produksi adalah konsep di mana perusahaan menekan
biaya produksi sebesar mungkin untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak. Untuk
melakukan konsep manajemen produksi, biasanya perusahaan akan menekan biaya
produksi.Caranya adalah dengan memproduksi sebanyak mungkin produk yang akan
dijual. Konsep seperti ini akan cocok diaplikasikan untuk usaha yang fast moving seperti
pakaian rumahan atau bahkan bahan mentah yang sering digunakan orang.

b.Konsep Produk
Biasanya manajemen pemasaran yang menggunakan konsep produk berorientasi pada
produk yang dibuat. Perusahaan fokus memberikan produk yang terbaik untuk disediakan
pada pelanggan mereka.Tentunya pelanggan akan puas dengan produk yang bagus dan
mereka menjadi loyal terhadap produk perusahaan. Konsep ini akan cocok jika Anda
menyasar pasar menengah ke atas yang lebih peduli dengan kualitas produk yang baik
tanpa memperdulikan harga. Karena pastinya jika fokus pada kualitas produk, maka
produk yang dihasilkan akan memiliki harga yang juga mahal.

c.Konsep Penjualan
Dalam konsep penjualan, perusahaan percaya bahwa menarik pelanggan adalah dengan
sistem penjualan yang menarik. Biasanya, perusahaan akan melakukan banyak cara yang
berhubungan dengan proses penjualan agar pelanggan mau membeli produk mereka. Cara
ini memang bisa dilakukan dengan baik meskipun tidak selamanya akan berhasil. Salah
satu contoh konsep penjualan pada produk adalah memberikan diskon pada
pelanggan.Biasanya konsep ini banyak dilakukan oleh e-commerce atau toko online yang
melakukan penjualan secara digital.

d.Konsep Pemasaran
Biasa juga disebut dengan Konsep Marketing, konsep manajemen pemasaran ini
berfokus pada apa yang diperlukan oleh target pasar. Cukup berbeda dengan konsep
penjualan yang sebelumnya telah dijelaskan di blog Jurnal ini.Konsep pemasaran memang
cenderung memiliki pelanggan yang loyal dan bertahan dalam waktu yang cukup lama.
Hanya saja, Anda harus mengatur agar target pasar Anda kalangan menengah ke atas.
Karena memiliki produk dan menggunakan konsep pemasaran untuk memasarkan produk
berarti Anda bergantung hanya pada kebutuhan konsumen Anda.

9
e.Konsep Sosial
Konsep sosial atau konsep pemasaran sosial adalah konsep pemasaran yang berfokus
pada dampak sosial yang terjadi. Dengan menggunakan konsep ini, perusahaan percaya
bahwa pelanggan akan puas dengan produk yang memiliki dampak sosial yang positif
untuk sekitar. Konsep sosial yang dimaksud bisa saja dampak sosial pada lingkungan atau
misalnya pada pekerja yang terkena dampak COVID-19 selama masa pandemi.

Era digital banyak mengubah konsep manajemen pemasaran. Namun, konsep pemasaran
apapun yang digunakan, akan lebih mudah jika Anda paham produk dan target pasar Anda.
Pasalnya, jika produk Anda dipasarkan dengan cara yang tepat, maka bisnis Anda akan
lebih mudah lancar.

10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Pemasaran merupakan salah satu kegiatan penting yang harus dilakukan oleh suatu
produsen untuk mengenalkan maupun menawarkan produknya kepada konsumen. Tujuan
dari pemasaran yaitu dalam jangka pendek untuk mendapatkan laba, jangka menengah
mendapatkan titik impas antara biaya produksi dengan volume penjualan sedangkan untuk
jangka panjang mempertahankan kelangsungan hidup produsen melalui loyalitas
konsumen dalam penggunaan produk yang dihasilkan. Agar tujuan dapat tercapai secara
penuh ataupun mendekati dengan yang sudah ditentukan, maka diperlukan pemilihan
strategi pemasaran yang tepat untuk menunjang berhasilnya tujuan tersebut.

Manajemen pemasaran berfungsi untuk memberikan informasi produk kepada


konsumen, mempengaruhi keputusan yang akan diambil konsumen serta menciptakan nilai
ekonomis suatu produk. Pelaku usaha yang sudah mulai mengetahui pentingnya pemasaran
akan mengenal adanya konsep pemasaran yang bertujuan untuk memberikan kepuasan
terhadap apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen. Ada 5 konsep pemasaran di
antaranya konsep berwawasan produksi, konsep berwawasan produk, konsep berwawasan
penjualan, konsep berwawasan pemasaran, dan konsep berwawasan pemasaran
bermasyarakat.

4.2 Saran

Kegiatan pemasaran merupakan salah satu solusi untuk pencapaian keinginan pelaku
usaha tersebut. Dengan memilih manajemen pemasaran profesional dan strategi yang tepat
dalam menjalankan kegiatan tersebut, maka keinginan mendapatkan laba dan
mempertahankan kelangsungan perusahaan dapat terealisasi sesuai harapan. Jadi,
tempatkanlah manajemen pemasaran tersebut sebagai kegiatan penting di dalam
perusahaan demi mencapai tujuan usaha.

11
DAFTAR PUSTAKA

https://www.ekrut.com/media/manajemen-pemasaran-adalah ,23 November 2021

https://www.domainesia.com/tips/7-strategi-pemasaran-produk makanan/, 23 November


2021

https://cpssoft.com/blog/bisnis/target-pasar-untuk-bisnis-kuliner-laris-manis/, 23
November 2021

https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-manajemen-pemasaran-dan-konsepnya-di-era-
digital/#Konsep_Manajemen_Pemasaran_di_Era_Digital_Adalah_Sebagai_Berikut, 23
November 2021

https://www.scribd.com/doc/115907343/makalah-manajemen-pemasaran ,30 November


2021
https://blog.jejualan.com/6-tujuan-pemasaran-yang-perlu-anda-ketahui/ ,30 November
2021
https://www.scribd.com/document/508203378/Kelompok-7-Makalah-Manajemen-
Pemasaran ,30 November 2021
https://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pemasaran, 30 November 2021

12

Anda mungkin juga menyukai