A. Kompetensi Inti
KI-1 dan KI-2:
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
danmengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional”.
KI-3 :
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI-4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
4.6 Menyajikan hasil analisis kebijkan 4.6.1 Menyajikan hasil analisis peran
moneter dan kebijakan fiscal kebijakan moneter dan kebijakan fiscal
melalui media lisan dan tulisan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL),
peserta didik diharapkanmampu: (1) Membaca referensi dari berbagai sumber belajar yang
relevan tentang peran kebijakan moneter dan kebijakan fiscal; (2) Membuat dan mengajukan
pertanyaan serta berdiskusi untuk mendapatkan penjelasan peran kebijakan moneter dan
kebijakan fiscal; (3) menjelaskan pengertian kebijakan moneter dan kebijakan fiscal (4)
Menyajikan peran kebijakan moneter dan kebijakan fiscal melalui media lisan dan tulisan.
(5) mengientifikasi kebijakan moneter dan kebijakan fiscal
Selain itu, tujuan karakter yang ingin dicapai dari pembelajaran ini, yaitu: (1) berpikir kritis,
(2)Mempunyai rasa ingin tahu; (3) gemar membaca (4) Jujur; (5) Disiplin; (6) Bertanggung
jawab; (5) Mandiri
D. MATERI AJAR
a. Pengertian kebijakan moneter
b. Tujuan kebijakan moneter
c. Jenis kebijakan moneter
d. Instrument kebijakan moneter
e. Pengertian kebijakan fiscal
f. Peran kebijakan fiscal
g. Tujuan kebijakan fiscal
h. Instrument kebijakan fiscal
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Strategi pembelajaran : Problem Based Learning (PBL),
Metode/model pembelajaran : Literasi, Diskusi, Penugasan, Tanya Jawab,
Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, langkah- langkah yang dilakukan agar materi
dalam pembelajaran dapat tersampaikan dengan baik kepada siswa adalah sebagai berikut:
Generalazation
Guru menyampaikan hasil dari kerja siswa yang dilakukan berupa kesimpulan
berdasarkan hasil diskusi antar siswa. Siswa kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami.
Penutup (10 Menit)
1. Peserta didik menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran
yang telah dilakukan.
2. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dipertemuan selanjutnya dan
memberikan tugas kepada siswa.
3. Guru mengingatkan siswa untuk mengerjakan tugas
4. Guru dan peserta didik memberikan salam dan berdoa
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tetang tujuan
dan instrument kebijakan fiskal
Generalazation
Guru menyampaikan hasil dari kerja siswa yang dilakukan berupa kesimpulan
berdasarkan hasil diskusi antar siswa. Siswa kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami.
Penutup (10 Menit)
6. Peserta didik menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran
yang telah dilakukan.
7. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dipertemuan selanjutnya dan
memberikan tugas kepada siswa.
8. Guru mengingatkan siswa untuk mengerjakan tugas
9. Guru dan peserta didik memberikan salam dan berdoa
10. Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tetang analisis
informasi dan data yang pola hubungan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal
Generalazation
Guru menyampaikan hasil dari kerja siswa yang dilakukan berupa kesimpulan
berdasarkan hasil diskusi antar siswa. Siswa kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami.
Penutup (10 Menit)
11. Peserta didik menemukan manfaat langsung dan tidak langsung dari hasil pembelajaran
yang telah dilakukan.
12. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dipertemuan selanjutnya dan
memberikan tugas kepada siswa.
13. Guru mengingatkan siswa untuk mengerjakan tugas
14. Guru dan peserta didik memberikan salam dan berdoa
15. Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang materi
APBN dann APBD dalam pembanguanan ekonomi.
H. TEKNIK PENILAIAN
a. Teknik penilaian
a) Penilaian sikap :
b) Penilaian pengetahuan : tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda dan uraian,
tes lisan yang diamati dalam proses diskusi (Tanya
jawab) saat penugasan
c) Penilaian keterampilan : penilaian ini melalui pengamatan pada saat
mengerjakan tugas dan diskusi kelompok dan
presentasi
b. Bentuk penilaian
a) Observasi : lembar pengamatan aktifitas
b) Tes tertulis : pilihan ganda dan uraian
c) Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
c. Instrument penilaian (terlampir )
d. Remedial (terlampir )
e. Pengayaan (terlampir )
Mengetahui
NIP. NIP.
A. LAMPIRAN MATERI
a. Pengertian kebijakan moneter
Kebijakan moneter atau politik moneter adalah kebijakan yang meliputi langkah-
langkah pemerintah yang dilaksanakan oleh Bank Sentral (Bank Indonesia) untuk
mempengaruhi (merubah) penawaran uang dalam perekonomian atau merubah
tingkat bunga, dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat. Kebijakan
moneter dibedakan menjadi dua macam bentuk yaitu :
a) Kebijakan Moneter Ekspansif (Easy Money Policy / politik uang longgar)
adalah kebijakan untuk meningkatkan permintaan agregat sehingga dapat
menaikkan pendapatan nasional atau produksi nasional dan berakibat terjadi
kenaikan harga-harga (inflasi). Permintaan Agregat (Aggregate Demand :
AD) adalah permintaan keseluruhan dalam perekonomian pada berbagai
tingkat harga.
b) Kebijakan Moneter Kontraktif (Tight Money Policy / Politik uang
ketat)adalah kebijakan untuk meningkatkan penawaran agregat sehingga
dapat menambah produksi barang/jasa nasional dan berakibat terjadi
penurunan harga-harga (deflasi). Penawaran Agregat (Aggregate Supply :
AS) adalah pendapatan nasional riil (nilai barang dan jasa) yang akan
diproduksikan/diciptakan oleh perusahaan pada berbagai tingkat harga.
b. Tujuan dan peran kebijakan moneter
Tujuan pemerintah melakukan kebijakan moneter antara lain :
a) Menyelenggarakan dan mengatur peredaran uang.
b) Menjaga dan memelihara kestabilan nilai uang rupiah, baik untuk dalam
negeri maupun untuk lalu lintas pembayaran luar negeri
c) Memperluas, memperlancar dan mengatur lalu lintas pembayaran uang giral
d) Mencegah terjadinya inflasi (kenaikan harga barang secara umum) Peran
kebijakan moneter diantaranya
1. Menjaga Stabilitas Ekonomi
2. Menjaga Kestabilan Harga
3. Meningkatkan Kesempatan Kerja
4. Memperbaiki Nereca Perdagangan dan Neraca Pembayaran
c. Instrumen Kebijakan Moneter
Instrumen kebijakan moneter atau jenis kebijakan moneter, diantaranya :
a) Kebijakan Moneter Kuantitatif Kebijakan moneter dalam rangka untuk
mempengaruhi jumlah uang yang beredar yang bersifat kuantitatif antara
lain
1. Discount Policy (Politik diskonto) artinya kebijakan untuk
menaikkan atau menuruntak suku bunga bank dalam rangka untuk
memperlancar likuiditas sehari-hari.
2. Open Market Policy (Politik pasar terbuka atau operasi pasar
terbuka) artinya Kebijakan untuk memperjualbelikan surat-surat
berharga oleh Bank Indonesia di pasar uang.
3. Cash Receive Ratio (Politik Cadangan Kas atau Giro wajib
minimum) artinya kebijakan untuk menaikan atau menurunkan
cadangan kas yang harus ada di bank-bank umum. Jumlah uang
yang beredar dapat dirumuskan sebagai berikut :
Kisi-Kisi
Soal latihan
a) Pilihan ganda
b) Esayy
c. Instrument penilaian keterampilan
Materi Pembelajaran :
Nama Guru :
Tanggal :
ASPEK YANG DINILAI
Laporan Disajikan Presentasi
NO Nama Siswa
Dilakuakan Dengan Komunikasi
Sesuai Dengan Eyd Dilakukan Dua Arah
Menarik
1 Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
Alternatif
Ya, dapat diberi skor :2 -3
Tidak, dapat diberi skor : 0 - 1
PROGRAM REMIDI
Sekolah :
Kelas/Semester :
Mata Pelajaran :
Ulangan Harian Ke :
Bentuk Ulangan Harian :
Materi Ulangan Harian :
(KD/Idikator) :
KKM :
Nama Indikator
Nilai Bentuk Nilai Setelah
No Peserta Yang Belum Keterangan
Ulangan Tindakan Ramedial
Didik Dikusai
1
2
3
4
5
6
PROGRAM PENGAYAAN
Sekolah :
Kelas/Semester :
Mata Pelajaran :
Ulangan Harian Ke :
Bentuk Ulangan Harian :
Materi Ulangan Harian :
(KD/Idikator) :
KKM :
1
2
3
4
5