Kelas : 2A
NIM : P1337421020033
MK : Antropologi Kesehatan
1. Akomodasi
2. Ekspresi
3. Interaksi Strategis
4. Pengembangan Perilaku Manusia
B. Proses Asosiatif
Proses asosiatif adalah proses yang merupakan penggabungan antara dua objek atau
tanggapan indrawi. Proses penggabungan dapat diuraikan menjadi dua bentuk yakni:
1. Kerja sama (cooperation)
Kerja sama adalah kemampuan seseorang untuk bekerja bersama – sama dengan
orang lain atau secara kelompok dalam rangka menyelesaikan suatu tugas atau
kegiatan yang ditentukan sehingga mencapai daya guna yang sebesar –
besarnya.Kerja sama dapat muncul karena adanya orientasi perorangan terhadap
kelompoknya sendiri atau kelompok orang lain. Proses sosial terbentuknya kerja
sama secara tidak sengaja akan menimbulkan konflik sosial yang bersifatpositif
maupun negatif.
Munculnya konflik yang bersifat negatif dalam masyarakat dapat membuat
solidaritas sosial dalam kelompok itu menjadi rusak karena terjadi perpecahan.
Maka dari itu, konflik yang bersifat negatif segera harus segera diatasi meskipun
sifatnya sementara.Selain terdapat konflik yang bersifat negatif, juga terdapat
konflik yang bersifat positif. Konflik yang bersifat positif sangat bertolak
belakang dengan konflik yang bersifat negatif. Konflik yang bersifat positif dapat
membuat solidaritas sosial menjadi lebih tinggi apabila mengalami konflik dengan
kelompok luar.
Agar kehidupan manusia dapat terasa lebih ringan dalam permasalahan atau
pekerjaan maka diperlukan suatu kerja sama. Contoh – contoh dari kerja sama
yang bersifat positif antara lain kerukunan, tawar – menawar, kooptasi, koalisi,
joint – venture.
2. Akomodasi (acomodation),
Akomodasi mempunyai beberaapa pengertian yaitu:
• Persediaan atau penyediaan tempat kediaman dan fasilitas yang dibutuhkan
oleh seseorang atau kelompok untuk memenuhi kebutuhan
• Penyesuaian diri dengan alam
• Penyelesaian perselisihan
• Akomodasi dapat digunakan untuk dua kebutuhan, pertama akomodasi
sebagai suatu keadaan, dan yang kedua akomodasi sebagai suatu proses.
• Akomodasi sebagai proses adalah usaha – usaha manusia untuk meredakan
pertentangan dalam mencapai kestabilan. Sedangakn akomodasi sebagai
keadaan adalah kenyataan adanya keseimbangan kehidupan bermasyarakat.
Akomodasi sebagai proses sosial memiliki beberapa bentuk antara lain paksaan
(coercion), kompromi (compromise), arbitrsi (arbitration), mediasi (mediation),
konsiliasi (conciliation), toleransi (tolerance), saling tidak bereaksi (stalemate),
dan penyelesaian pengadilan (adjudication).