Anda di halaman 1dari 41

KURIKULUM

SD NEGERI 1 KARANGSARI

SD NEGERI 1 KARANGSARI
Alamat: Kopat, Karangsari, Pengasih, Kulon Progo 55652
Email: sdkarangsari1@yahoo.co.id, Website: sdn1karangsari.wordpress.com
2013

i
LEMBAR PEMBERLAKUAN

Setelah memperhatikan dan mempertimbangkan bersama Komite Sekolah, maka


dengan ini Kurikulum SD Negeri 1 Karangsari, Kecamatan Pengasih disahkan untuk
diberlakukan pada Tahun Pelajaran 2013/2014

Menyetujui Karangsari, Juli 2013


Komite Sekolah Kepala Sekolah

H. HAMID MARSUDI SURAHMI, S.Pd.


KETUA NIP. 19660222 198604 2 001

Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Kulon Progo

Dra. SRI MULATSIH DAMAR RAHAYU, M.Pd


Pembina Utama Muda, IV/c
NIP. 19570928 198303 2 004

ii
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, akhirnya kami dapat


menyelesaikan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) sebagai
program pembelajaran di sekolah kami. Penyusunan program ini dilakukan
bersama-sama antara Guru, Kepala Sekolah dan Komite Sekolah serta Nara
Sumber dari Pengawas TK-SD UPTD PAUD dan Dikdas Kecamatan Pengasih.
Penyusunan dokumen KTSP dilakukan dengan merujuk pada Kepmendiknas
No. 22 tentang Standar Sekolah dan Kepmendiknas No. 23 tentang Standar
Kelulusan, buku petunjuk teknis penyusunan KTSP yang dikeluarkan oleh BSNP
serta Bimbingan Teknis Penyusunan KTSP yang dikeluarkan oleh Direktorat
Pembinaan Pendidikan Dasar.
Penyusunan Kurikulum tingkat satuan Pendidikan ini merupakan aktualisasi
pengembangan kemampuan professional guru dalam pengembangan kurikulum.
Untuk itu kurikulum perlu selalu disempurnakan sesuai dengan perkembangan
tuntutan dunia kerja sebagai orientasi pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan.
Besar harapan kami kurikulum ini dapat dipergunakan khususnya guru-guru
SD Negeri 1 Karangsari sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan
pembelajaran, sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung tertib, lancar dan
efektif dan akhirnya dapat mencapai tujuan sekolah serta tujuan Pendidikan
Nasional dan stakeholder lainnya dalam pembinaan penyelenggaraan pendidikan.

Karangsari, Juli 2013


Kepala Sekolah

SURAHMI, S.Pd.
NIP. 19660222 198604 2 001

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul................................................................................................. i
Lembar Pemberlakuan..................................................................................... ii
Kata Pengantar................................................................................................ iii
Daftar Isi.......................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................... 1
B. Tujuan Pengembangan KTSP ...................................................... 2
C. Prinsip Pengembangan KTSP ...................................................... 2
D. Pengertian Istilah........................................................................... 4

BAB II TUJUAN PENDIDIKAN


A. Tujuan Pendidikan......................................................................... 6
B. Visi Sekolah .................................................................................. 6
C. Misi Sekolah ................................................................................. 6
D. Tujuan Sekolah ............................................................................. 7
E. Tantangan Nyata Sekolah............................................................. 8
F. Tujuan Sekolah 1 tahun yang akan datang ................................... 9

BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM


A. Struktur Kurikulum........................................................................ 10
B. Muatan Kurikulum ........................................................................ 13

BAB IV KALENDER PENDIDIKAN, HARI BELAJAR EFEKTIF,


JADWAL PELAJARAN DAN STRUKTUR KURIKULUM
A. Kalender Pendidikan ................................................................... 28
B. Minggu dan Hari Efektif ............................................................... 32
C. Jadwal Pelajaran ......................................................................... 34
D. Struktur KTSP ............................................................................. 36

TIM PENGEMBANG KTSP............................................................................. 37

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemberlakuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan
wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan pendidikan. Untuk menyelaraskan
adanya perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke
desentralisasi akan mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan pada
beberapa aspek pendidikan, termasuk kurikulum. Bentuk nyata dari
desentralisasi pengelolaan pendidikan ini diantaranya memberikan kewenangan
kepada sekolah untuk mengambil keputusan berkenaan dengan pengelolaan
pendidikan, seperti dalam pengelolaan kurikulum termasuk dalam penyusunan
maupun pelaksanaannya di sekolah.

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi


dan bahan pembelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua jenjang
dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan
satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta didik. Atas dasar pemikiran
tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum Tingkat Satuan pendidikan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang


disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai
dengan amanat Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun
2005 bahwa Kurikulum Satuan Pendidikan pada Jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah mengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta
berpedoman pada panduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan.

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri 1 Karangsari


dikembangkan sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan
menengah. Kurikulum ini disusun oleh satu tim penyusun yang terdiri atas unsur
sekolah dan komite sekolah di bawah koordinasi dan supervise Dinas
Pendidikan Kabupaten Kulon Progo, serta dengan bimbingan nara sumber ahli
pendidikan dan pembelajaran dari Pengawas TK-SD Kecamatan Pengasih.

Pengembangan kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut :


1. berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta
didik dan lingkungannya;
2. beragam dan terpadu;
3. tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;
4. relevan dengan kebutuhan kehidupan;
5. menyeluruh dan berkesinambungan;

1
6. belajar sepanjang hayat; dan
7. seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.

Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan menjadi
kenyataan apabila dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran yang
baik. Pembelajaran, baik di kelas maupun di luar kelas, hendaknya berlangsung
secara efektif yang mampu membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak.
Dalam hal ini para pelaksana kurikulum (baca : guru) yang akan membumikan
kurikulum ini dalam proses pembelajaran. Para pendidik juga hendaknya
mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan mengasikkan bagi
anak, sehingga anak betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut, maka
pembelajaran di sekolah dasar hendaknya bersifat mendidik, mencerdaskan,
membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak, efektif, demokratis, menantang,
menyenangkan dan mengasikkan. Dengan spirit seperti itulah kurikulum ini
akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran di SD Negeri 1 Karangsari.

B. Tujuan Pengembangan KTSP


Tujuan Pengembangan KTSP ini untuk memberikan acuan kepada Kepala
Sekolah, guru dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di sekolah dalam
mengembangkan program-program yang akan dilaksanakan. Selain itu, KTSP
disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan peserta didik untuk :
1. belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. belajar untuk memahami dan menghayati,
3. belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
4. belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan
5. belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar
yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

C. Prinsip Pengembangan KTSP


1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki
posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia
yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi Warga Negara
yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian
tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan
dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
serta tuntutan lingkungan. memiliki posisi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta
menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku,

2
budaya, adat istiadat, status sosial, ekonomi dan jender. kurikulum meliputi
substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan
pengembangan diri secara terpadu serta disusun dalam keterkaitan dan
kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan


seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu,
semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik
untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan


Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stokeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan,
dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan
pribadi, keterampilan berfikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik
dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan


Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kom petensi, bidang
kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat


Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal
dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang
selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan na sional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah
harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka
Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

3
D. Pengertian Istilah
1. Kurikulum
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi
dan bahan serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaran
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.

2. Kurikulum SD Negeri 1 Karangsari


Kurikulum SD Negeri 1 Karangsari adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai
tujuan pendidikan di SD Negeri 1 Karangsari.

3. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan


Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang
disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. KTSP
terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan
kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan dan silabus.

4. Kerangka Dasar Kurikulum


Kerangka Dasar Kurikulum adalah rambu-rambu yang ditetapkan dalam
peraturan pemerintah untuk dijadikan pedoman dalam penyusunan
kurikulum dalam tingkat satuan Pendidikan dan silabusnya pada setiap
satuan pendidikan

5. Silabus
Silabus adalah penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar ke
dalam materi pokok, kegiatan pembelajaran, indicator, pencapaian
kompetensi untuk penialaian, alokasi waktu dan sumber belajar.

6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran meliputi silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan
pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar dan hasil
belajar.

7. Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangan dan
mengekpresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat minat, setiap peserta
didik sesuai dengan kondisi sekolah.

8. Kalender Pendidikan
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun
pelajaran, minggu efektif, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

4
9. Waktu Pembelajaran Efektif
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pelajaran setiap minggu
meliputi : jumlah jam untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
ditambah jumlah jam untuk pengembangan diri.

10. Muatan Kurikulum


Muatan kurikulum adalah sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan
kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik pada satuan
pendidikan.

11. Struktur Kurikulum


Struktur Kurikulum adalah merupakan pola dan susunan pelajaran yang
harus ditempuh oleh pendidik dalam kegiatan pembelajaran

12. Beban Belajar


Beban belajar adalah kegiatan tatap muka per minggu pada satuan
pendidikan 31 jam pelajaran untuk kelas I, 32 jam pelajaran untuk kelas II
dan III, 36 jam pelajaran untuk kelas IV, V dan VI.

13. Kegiatan Tatap Muka


Kegiatan Tatap Muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses
interaksi antara peserta didik dengan pendidik.

14. Penugasan Mandiri Terstruktur


Kegiatan Mandiri Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh
pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelenggaraan
penugasan tersebut ditentukan oleh pendidik.

15. Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur


Kegiatan mandiri Tidak Terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang
berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang
oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelenggaraan
diatur sendiri oleh peserta didik.

5
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan
1. Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan Pendidikan Nasional adalah potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertagwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga
Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

2. Tujuan Pendidikan Dasar


Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup
mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

3. Analisis Kontek
Sekolah Dasar Negeri 1 Karangsari berada di lingkungan masyarakat yang
beraneka ragam situasi dan kondisinya. Sebagian besar kondisi orang tua
siswa berpendidikan rendah dan pekerjaan orang tua sebagian besar
sebagai buruh, petani dan hanya sebagian kecil yang bekerja sebagai
pegawai. Dari situasi dan kondisi seperti itu sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan pendidikan di sekolah ini.

B. Visi Sekolah
1. Unggul dalam prestasi IPTEK, bertanggungjawab, terampil dan berbudaya
berdasar iman dan taqwa.
2. Indikator :
a. Unggul dalam bidang akademik serta bertanggungjawab
b. Unggul dalam keterampilan, seni dan kerajinan
c. Unggul dalam bidang keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang
Maha Esa serta berakhlak mulia

C. Misi Sekolah
1. Meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan
2. Meningkatkan mutu PBM, melaksanakan bimbingan dengan intensip untuk
mencapai Ketuntasan dan daya serap yang tinggi
3. Meningkatkan sarana prasarana pembelajaran
4. Meningkatkan kerjasama, antar guru, antar siswa, antar guru dan siswa
5. Mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler
6. Menerapkan nilai-nilai agama, budaya dan karakter Bangsa Indonesia ke
dalam semua mata pelajaran.

6
D. Tujuan Sekolah
Merujuk kepada Tujuan Pendidikan Dasar, tujuan Sekolah Dasar Negeri 1
Karangsari adalah sebagai berikut :
1. Mampu mengamalkan ajaran agama hasil proses pembelajaran dan
kegiatan pembiasaan;
2. Mampu meraih prestasi akademik maupun non akademik minimal tingkat
kabupaten
3. Menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai bekal
untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi;
4. Mampu menjadi sekolah pelopor dan penggerak di lingkungan masyarakat
sekitar;
5. Menjadi sekolah yang diminati di masyarakat;
Untuk mewujudkan tujuan di atas, Sekolah Dasar Negeri 1 Karangsari sampai 5
tahun mendatang memiliki tujuan sebagai berikut :

1. Meningkatkan pencapaian nilai rata-rata UASBN untuk 3 Mata Pelajaran


yang di UASBN kan sebagai berikut :
No Tahun Pelajaran Target Pencapaian

1 2009/2010 24,00 22,20


2 2010/2011 22,80 25,42
3 2011/2012 23,00 24,72
4 2012/2013 23,25 23,90
5 2013/2014 23,50

2. Mempertahankan dan meningkatkan peringkat sekolah


No Tahun Pelajaran Target Pencapaian
1 2009/2010 9 17
2 2010/2011 9 11
3 2011/2012 8 10
4 2012/2013 8 17
5 2013/2014 7

3. Menjuarai lomba akademik/Olimpiade yang diselenggarakan tingkat


Kecamatan dan tingkat Kabupaten.
4. Menjuarai tim olah raga tingkat Kabupaten, Provinsi dan tingkat Nasional.
5. Menjuarai berbagai lomba seni yang diselenggarakan oleh Kecamatan.
6. Mengoptimalkan potensi keterampilan dan seni.
7. Menumbuhkembangkan penghayatan serta pengamalan terhadap ajaran
agama, sehingga meningkatkan iman dan taqwa.

7
E. Tantangan Nyata Sekolah
1. Siswa
a. Siswa yang belum dapat mencapai Kriteria Kentuntasan Minimal (KKM)
harus tinggal kelas. Pada tahun pelajaran 2012/2013 siswa kelas I
sampai dengan kelas VI dari jumlah 149 siswa yang tinggal kelas ada 1
siswa atau 1 %. Tahun pelajaran yang akan datang diharapkan semua
siswa dapat mencapai KKM yang telah ditentukan sehingga dapat naik
100 %.
b. Keberhasilan Ujian Nasional dari 25 siswa lulus 100 % dengan nilai rata-
rata 23,90. Dengan nilai tersebut SD Negeri 1 Karangsari mendapat
rangking 17 di tingkat Kecamatan.

2. Pegawai
Pada saat ini SD Negeri 1 Karangsari mempunyai 1 orang Kepala Sekolah,
6 orang guru kelas, 1 orang guru Agama, 1 orang guru Penjas Orkes, 1
orang GTT Bahasa Inggris, 1 orang PTT Penjaga Sekolah dan Tenaga
Perpustakaan, 1 orang PTT tenaga administrasi dan teknisi lab komputer.
Guru SD Negeri 1 Karangsari yang berpendidikan S 1 ada 6 orang, D2
masih 2 orang (sebagian baru menyelesaikan sekolah S 1). Dimasa yang
akan datang SD Negeri 1 Karangsari diharapkan mempunyai tenaga
pendidik dan kependidikan dengan pendidikan minimal S1.

3. Gedung Sekolah
Gedung Sekolah SD Negeri 1 karangsari mempunyai 6 ruang kelas, 1
kantor guru dan administrasi, 1 ruang kepala sekolah, 1 lab. komputer, 1
perpustakaan, gudang, toilet untuk karyawan dan untuk murid. Secara
keseluruhan ruangan tersebut cukup representative.

4. Prasarana
a. Buku-buku
Buku untuk pegangan guru, buku murid dan buku perpustakaan masih
belum mencukupi, sehingga diperlukan tambahan.
b. Alat Peraga dan Alat Pembelajaran
Alat yang digunakan untuk pembelajaran sudah lengkap. Alat peraga
tersebut berupa peralatan KIT IPA, Lab. komputer sangat memadai
dapat digunakan untuk proses belajar mengajar.

5. Biaya
Biaya penyelenggaraan pendidikan diperoleh dari pemerintah pusat (BOS
Reguler), Pemerintah daerah (BOSDA) dan pemerintah kabupaten (BBPD),
diharapkan dapat mencukupi semua kebutuhan sekolah.

8
F. Tujuan sekolah 1 tahun yang akan datang
Tujuan sekolah untuk tahun pelajaran 2012/2013 pada pencapaian nilai rata-
rata UASBN tidak dapat tercapai dikarenakan beberapa kendala. Tujuan SD
Negeri 1 Karangsari dalam tahun 2013/2014 :
1. Pencapaian nilai rata-rata UASBN dari 23,90 menjadi 24,00 (dari 3 mata
pelajaran yang di UNAS-kan)
2. Peringkat sekolah di tingkat Kecamatan dari peringkat 17 menjadi 15
3. Mengoptimalkan kegiatan seni dan keterampilan
4. Mengembangkan kegiatan dan mengikuti kegiatan lomba keagamaan

9
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
Struktur Kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus
ditempuh oleh pendidik dalam kegiatan pembelajaran. Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1)
menyatakan bahwa Struktur dan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) pada jenjang pendidikan dasar dan menengah meliputi lima kelompok
mata pelajaran sebagai berikut :
1. Kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak mulia.
2. Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan kepribadian.
3. Kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
4. Kelompok mata pelajaran Estetika.
5. Kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani, olah raga dan kesehatan.

Cakupan setiap kelompok mata pelajaran untuk jenjang SD/MI/SDLB disajikan


pada tabel dibawah ini:

No Kelompok Mata Cakupan


Pelajaran
1. Agama dan Akhlak Mulia Kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia dimaksudkan untuk
membentuk peserta didik menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.
Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti
atau moral sebagai perwujudan dari
pendidikan agama.
2. Kewarganegaraan dan Kelompok mata pelajaran
Kepribadian kewarganegaraan dan kepribadian
dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran
dan wawasan peserta didik akan status,
hak dan kewajibannya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,
serta peningkatan kualitas dirinya sebagai
manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk
wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotism
bela Negara, penghargaan terhadap hak-
hak asasi manusia, kemajemukan bangsa,
pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan
gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar
pajak dan sikap serta perilaku anti korupsi,
kolusi dan nepotisme.

10
3. Ilmu Pengetahuan dan Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
Teknologi dan teknologi pada SD/MI/SDLB/Paket A
dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi
dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta menanamkan kebiasaan
berfikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,
kreatif dan mendiri.
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika
dimaksudkan untuk meningkatkan
sensitivitas, kemampuan mengekspresikan
dan kemampuan mengapresiasi keindahan
dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi
dan mengekspresikan keindahan serta
harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga
mampu menikmati dan mensyukuri hidup,
maupun dalam kehidupan kemasyarakatan
sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
5. Jasmani, Olahraga dan Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga
Kesehatan dan kesehatan pada SD/MI/SDLB/Paket A
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
fisik serta menanamkan sportivitas dan
kesadaran hidup sehat. Budaya hidup sehat
termasuk kesadaran, sikap dan perilaku
hidup sehat yang bersifat individual ataupun
yang bersifat kolektif kemasyarakatan
seperti keterbatasan dari perilaku seksual
bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS,
demam berdarah, muntaber dan penyakit
lain yang potensial untuk mewabah.

Selanjutnya dalam pasal 7 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005


tentang Standar Nasional Pendidikan dijelaskan pula bahwa :
1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia pada SD Negeri 1
Karangsari dilaksanakan melalui muatan atau kegiatan agama,
kewarganegaraan, kepribadian, ilmu pengetahuan dan teknologi, estetika,
jasmani, olahraga dan kesehatan.
2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian pada SD
Negeri 1 Karangsari, dilaksanakan melalui muatan atau kegiatan agama,
akhlak mulia, kewarganegaraan, bahasa, seni dan budaya dan pendidikan
jasmani.
3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada SD Negeri
1 Karangsari dilaksanakan melalui muatan atau kegiatan bahasa,
matematika, ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial,
keterampilan/kejuruan dan muatan lokal yang relevan.
4. Kelompok mata pelajaran estetika pada SD Negeri 1 Karangsari
dilaksanakan melalui muatan dan atau kegiatan bahasa, seni dan budaya,
keterampilan dan muatan lockal yang relevan.

11
5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan kesehatan pada SD
Negeri 1 Karangsari dilaksanakan melalui muatan atau kegiatan pendidikan
jasmani, olahraga, pendidikan kesehatan, ilmu pengetahuan alam dan
muatan lokal yang relevan.

Berdasarkan ketentuan tersebut di atas, struktur Kurikulum Tingkat satuan


Pendidikan SD Negeri 1 Karangsari adalah sebagai berikut :

NO KOMPONEN KELAS/ALOKASI WAKTU


A MATA PELAJARAN I II III IV V VI
1 Pendidikan Agama 3 3 3 3 3 3
2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 6 6 6 5 5 5
4 Matematika 6 6 6 5 5 5
5 Ilmu Pengetahuan Alam 2 2 2 4 4 4
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 2 2 2 3 3 3
7 Seni Budaya dan Keterampilan 2 2 3 4 4 4
8 Penjas, olah raga dan kesehatan 4 4 4 4 4 4
B MUATAN LOKAL
1 Bahasa Sunda 2 2 2 2 2 2
2 Bahasa Inggris - - - 2 2 2
3 Seni Karawitan 2 2 2
4 PLH 2 2 2 2 2
C Pengembangan Diri/Tugas terstruktur 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)
1 Pembiasaan
Jumlah 29 31 32 38 38 38

Ekstrakulikuler Waktu
1. Pramuka Sabtu
2. Olahraga Rabu dan Jumat
3. BTQ Selasa
Keterangan : *) Ekuivalen 2 jam pelajaran

12
B. Muatan Kurikulum
Muatan KTSP meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan
kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik pada satuan
pendidikan. Di samping itu materi muatan local dan kegiatan pengembangan diri
termasuk ke dalam ini kurikulum.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan menegaskan bahwa kedalaman muatan kurikulum pada setiap
satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi pada setiap tingkat dan/atau
semester sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan. Kompetensi yang
dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar.

1. Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam bertujuan untuk :
1) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan dan
pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan,
pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam
sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan
dan ketakwaannya kepada Allah SWT
2) Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak
mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas,
produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga
keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan
budaya agama dalam komunitas sekolah.

b. Pendidikan Kewarganegaraan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
1) Berpikir secara kritis, rasional dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
2) Berpartisipasi secara aktif dan bertanggungjawab dan bertindak
secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara, serta anti korupsi
3) Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri
berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat
hidup bersama dengan bangsa-bangsa lain
4) Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia
secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi.

13
c. Bahasa Indonesia
Mata pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
1) Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang
berlaku, baik secara lisan maupun tulis
2) Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan bahasa Negara
3) Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat
dan kreatif untuk berbagai tujuan
4) Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
intelektual serta kematangan emosional dan social
5) Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas
wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan berbahasa
6) Menghargai dan mengembangkan sastra Indonesia sebagai
khasanah budaya dan intelektual manusia Indonesia

d. Matematika
Mata pelajaran Matematika bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
1) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar
konsep dan mengaplikasikan konsep atau alogaritma, secara luwes,
akurat, efisien dan tepat dalam pemecahan masalah
2) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi
matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau
menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika
3) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami
masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan
menafsirkan solusi yang diperoleh
4) Mengkomunikasikan gagasan dengan symbol, table, diagram atau
media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah
5) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan,
yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam
mempelajari matematika serta sikap ulet dan percaya diri dalam
pemecahan masalah

e. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)


Mata pelajaran IPA bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
1) Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan YME
berdasarkan keberadaan, keindahan dan keteraturan alam ciptaan-
Nya
2) Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA
yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

14
3) Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positip dan kesadaran
tentang adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA,
lingkungan, teknologi dan masyarakat
4) Mengembangkan keterampilan proses untuk menyelidiki alam
sekitar, memecahkan masalah dan membuat keputusan
5) Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara,
menjaga dan melestarikan lingkungan alam
6) Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan
7) Memperoleh bekal pengetahuan konsep dan keterampilan IPA
sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs.

f. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)


Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan
masyarakat dan lingkungannya
2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin
tahu, inkuiri, memecahkan masalah dan keterampilan dalam
kehidupan social
3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan
kemanusiaan
4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi
dalam masyarakat yang majemuk di tingkat local, nasional dan global

g. Seni Budaya dan Keterampilan


Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
1) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan
2) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan keterampilan
3) Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan
4) Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan
dalam tingkat lokal, regional maupun global

h. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (Penjaskes)


Pendidikan Jasmani, Olahraga dan kesehatan bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
1) Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya
pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola
hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang
terpilih
2) Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang
lebih baik
3) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar

15
4) Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi
nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasman, olahraga dan
kesehatan
5) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,
kerjasama, percaya diri dan demokratis
6) Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain dan lingkungan
7) Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan
yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik
yang sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil serta
memiliki sikap positif.

2. Muatan Lokal
Muatan Lokal yang dilaksanakan
a. Bahasa Jawa
Bahasa Jawa sebagai muatan lokal wajib dari kelas I sampai dengan
kelas VI dengan tujuan:
1) Mengembangkan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi
siswa dengan menggunakan bahasa jawa
2) Meningkatkan kepekaan dan penghayatan terhadap karya sastra
Jawa.
3) Memupuk tanggungjawab untuk melestarikan hasil kreasi budaya
Jawa sebagai salah satu unsur kebudayaan nasional.

b. Bahasa Inggris
Bahasa Inggris sebagai muatan lokal pilihan dari kelas IV sampai
dengan kelas VI dengan tujuan:
1) Mengenalkan Bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi
internasional
2) Membekali siswa untuk menghadapi tuntutan dalam rangka
menyongsong era globalisasi.

3. Kegiatan Pengembangan Diri


Untuk kegiatan pengembangan diri meliputi beragam kegiatan
ekstrakurikuler sesuai dengan minat dan bakat siswa antara lain adalah :
a. Peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
Pendidikan Agama Islam
No Kegiatan Kelas Jenis Kegiatan Waktu
I Baca tulis Al Quran Selasa, Jumat, 06.00-07.00
TBTQ II Baca tulis Al Quran Selasa, Jumat, 06.00-07.00
1 (Tuntas III Baca tulis Al Quran Selasa, Jumat, 06.00-07.00
Baca Tulis
Quran) IV Baca tulis Al Quran Kamis, Sabtu, 06.00-07.00
V Baca tulis Al Quran Kamis, Sabtu, 06.00-07.00
VI Baca tulis Al Quran Kamis, Sabtu, 06.00-07.00

b. Peningkatan Olah Raga, Potensi Akademik dan Potensi Non Akademik

16
No Kegiatan Kelas Jenis Kegiatan Waktu
1 Olah Raga III - VI Ekstrakurikuler
Jumat, 14.00 - 16.00
Sepak Bola
2 Kewiraan III - VI Ekstrakurikuler
Pramuka Rabu,14.00 - 16.00
3 Kreasi dan IV - VI Ekstrakurikuler
apresiasi Macapat/Geguritan
Sabtu,14.00 - 16.00
seni
4 Teknologi IV - VI Ekstrakurikuler Senin,13.00 - 14.30
Informasi Komputer / TIK Selasa,13.00 - 14.30
Kamis,13.00 - 14.30

c. Pembiasaan Diri
1) Pembiasaaan rutin
Merupakan proses pembentukan/penanaman akhlak yang mulia.
Adapun kegiatan pembiasaan meliputi :
a) Sholat berjamaah, dilaksanakan pada waktu Dhuhur.
b) Sholat dhuha bersama-sama.
c) Upacara Bendera, dilaksanakan setiap hari Senin.

2) Pembiasaan Terprogram
Merupakan proses pembentukan/penanaman akhlak menurut ajaran
agama Islam
a) Pesantren Ramadhan
b) Pelaksanaan Qurban

3) Kegiatan Keteladanan
a) Pembinaan ketertiban pakaian anak sekolah (PSAS)
b) Pembinaan kedisiplinan
c) Penilaian nilai akhlak Islami
d) Penanaman budaya minat baca
e) Penanaman budaya bersih diri
f) Penanaman budaya bersih lingkungan kelas
g) Penanaman budaya lingkungan hijau
h) Peringatan hari bumi dan lingkungan hidup

4) Kegiatan Nasionalisme dan Patriotisme


a) Peringatan Hari Kemerdekaan RI
b) Peringatan Hari Pahlawan
c) Peringatan Hari Pendidikan Nasional

5) Pembinaan dan bimbingan bagi siswa calon peserta perlombaan/


pertandingan, misal : lomba MIPA, pertandingan olahraga,
porsenitas.

Guru yang bertanggung jawab dalam Kegiatan Pengembangan Diri

17
Sasaran
No Kegiatan Ket Guru
Kelas
1 TBTQ I - VI Wajib Sri Sumaryati, S.Pd.I
2 Eks. Sepak Bola III - VI Piliha Heru Nugraha, A.Ma.Pd.
n
3 Eks. Pramuka III - VI Wajib Sudarti, S.Pd.SD.
Iswandi, S.Pd.SD
4 Eks. Seni Suara/Lukis, IV - VI Piliha Sajiyo, A.Ma.Pd.
Mading n
5 Eks. Komputer V - VI Wajib Bejo Santosa, S.Pd.
6 Eks. Komputer IV Wajib Ika Pratiwi, S.Pd

4. Pengaturan Beban Belajar


a. Beban belajar satuan pendidikan SD Negeri 1 Karangsari, Pengasih,
Kulon Progo dilaksanakan dengan menggunakan system paket. Sistem
paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan yang peserta
didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan belajar
telah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan tersebut. Beban belajar dirumuskan dalam
bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti
program pembelajaran melalui penugasan terstruktur dan kegiatan
mendiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai
standar kompetensi lulusan dengan memperhatikan tingkat
perkembangan peserta didik. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan
pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan
pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu pada satuan
pendidikan SD Negeri 1 Karangsari, Pengasih, Kulon Progo adalah 30,
31, 32 jam pelajaran untuk kelas I, II, III dan untuk kelas IV, V, VI adalah
36 jam pelajaran.

b. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang


berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang
dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. waktu
untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi
peserta didik maksimum 40 % dari jumlah waktu kegiatan tatap muka
dari mata pelajaran yang bersangkutan. Penyelesaian program
pendidikan dengan menggunakan sistem paket adalah 6 tahun.

18
Tabel Beban Belajar SD Negeri 1 Karangsari
Satu Jam
Jml Jam Jml Jam
Pembelajaran Minggu Efektif
Kls Pembelajaran Pembelajaran
Tatap Muka Per Tahun Ajaran
Per Mingggu Per Tahun
(Menit)
I 35 30 37 1.110
II 35 31 37 1.147
III 35 32 37 1.184
IV 35 36 37 1.332
V 35 36 37 1.332
VI 35 36 37 1.332

5. Pembelajaran MIPA
Mulai kelas IV mata pelajaran IPA yang sudah dilaksanakan oleh guru kelas
yang sudah dipersiapkan secara khusus, dengan pendekatan pembelajaran
ilmiah.

6. Ketuntasan Belajar
Standar Ketuntasan Belajar Minimal di SD Negeri 1 Karangsari, Pengasih,
Kulon Progo ditentukan dengan mempertimbangkan :
1) Nilai ensensial mata pelajaran
2) Kompleksitas mata pelajaran
3) Sarana pendukung yang ada
4) Kemampuan siswa
5) Kemampuan guru

19
Dengan mengacu kriteria ketuntasan belajar di atas, maka ketuntasan belajar
di SD Negeri 1 Karangsari, Pengasih, Kulon Progo tahun pelajaran
2013/2014 menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebagai berikut :

a. Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Kelas I


Standar Ketuntasan Belajar
Minimal (SKBM)
No Mata Pelajaran
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 65 70
2. PKn 70 70
3. Bahasa Indonesia 70 70
4. Matematika 65 70
5. IPA 65 70
6. IPS 65 65
7. SBK 70 70
8. Penjasorkes 70 72
Muatan Lokal
9.
 Bahasa Jawa 70 70

b. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) Kelas II


Standar Ketuntasan Belajar
No Mata Pelajaran Minimal (SKBM)
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 65 70
2. PKn 65 70
3. Bahasa Indonesia 70 70
4. Matematika 65 70
5. IPA 70 70
6. IPS 65 65
7. SBK 70 70
8. Penjasorkes 70 72
Muatan Lokal
9.
 Bahasa Jawa 70 70

c. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) Kelas III

20
Standar Ketuntasan Belajar
Minimal (SKBM)
No Mata Pelajaran
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 64 70
2. PKn 68 70
3. Bahasa Indonesia 70 70
4. Matematika 62 70
5. IPA 70 70
6. IPS 68 68
7. SBK 70 70
8. Penjasorkes 70 74
Muatan Lokal
9.
 Bahasa Jawa 65 70

d. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) Kelas IV


Standar Ketuntasan Belajar
Minimal (SKBM)
No Mata Pelajaran
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 65 75
2. PKn 70 75
3. Bahasa Indonesia 70 75
4. Matematika 65 70
5. IPA 70 75
6. IPS 65 70
7. SBK 70 75
8. Penjasorkes 70 75
Muatan Lokal
9.  Bahasa Jawa 70 70
 Bahasa Inggris 63 65

e. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) Kelas V


No Mata Pelajaran Standar Ketuntasan Belajar

21
Minimal (SKBM)
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 64 75
2. PKn 67 75
3. Bahasa Indonesia 65 75
4. Matematika 60 70
5. IPA 65 75
6. IPS 65 70
7. SBK 70 75
8. Penjasorkes 70 75
Muatan Lokal
9.  Bahasa Jawa 65 70
 Bahasa Inggris 63 65

f. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) Kelas VI


Standar Ketuntasan Belajar
No Mata Pelajaran Minimal (SKBM)
2012/2013 2013/2014
1. Pendidikan Agama 65 75
2. PKn 65 75
3. Bahasa Indonesia 65 75
4. Matematika 60 70
5. IPA 65 75
6. IPS 65 70
7. SBK 70 75
8. Penjasorkes 70 75
Muatan Lokal
9.  Bahasa Jawa 65 70
 Bahasa Inggris 63 65

22
REKAPITULASI KETUNTASAN BELAJAR MINIMUM
SD NEGERI 1 KARANGSARI

KELAS I KELAS II KELAS III KELAS IV KELAS V KELAS VI RATA-RATA


No Mata Pelajaran
12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14 12 / 13 13 / 14

1 Pendidikan Agama 65 70 65 70 63 70 65 75 64 75 65 75 64.50 72.50


2 PKn 70 70 65 70 64 70 70 75 67 75 65 75 66.83 72.50
3 Bahasa Indonesia 70 70 70 70 67 70 70 75 65 75 65 75 67.83 72.50
4 Matematika 65 70 65 70 59 70 65 70 60 70 60 70 62.33 70.00
5 IPA 65 70 70 70 64 70 70 75 65 75 65 75 66.50 72.50
6 IPS 65 65 65 65 58 68 65 70 65 70 65 70 63.83 68.00
7 SBK 70 70 70 70 61 70 70 75 70 75 70 75 68.50 72.50
8 Penjasorkes 70 72 70 72 68 74 70 75 70 75 70 75 69.67 73.83
Muatan Lokal
9 - Bahasa Jawa 70 70 70 70 63 70 70 70 65 70 65 70 67.17 70.00
- Bahasa Inggris - - - - - - 63 65 63 65 63 65 63.00 65.00
Jumlah 610 627 610 627 567 632 678 725 654 725 653 725 660.17 709.33

23
7. Kenaikan dan Kelulusan
a. Kriteria Kenaikan Kelas
Kriteria kenaikan kelas diatur oleh masing-masing direktorat teknis
terkait. Berdasarkan kriteria ketuntasan belajar minimal di atas maka
kriteria kenaikan kelas yang diterapkan di SD Negeri 1 Karangsari
adalah :
1. Kenaikan kelas dilaksanakan pada tiap akhir tahun pelajaran
kelas I – V.
2. Siswa dinyatakan naik kelas setelah menyelesaikan seluruh program
pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti.
3. Tidak terdapat nilai di bawah KKM.
4. Memiliki nilai minimal Baik untuk aspek kepribadian pada semester
yang diikuti.
5. Memenuhi sekurang-kurangnya 90% kehadiran.
6. Nilai Pengembangan diri minimal Baik.

b. Kriteria Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat(1), peserta didik
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan
menengah setelah:
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
2. Memperoleh nilai minimal Baik pada penilaian akhir untuk seluruh
mata pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia,
kelompok kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata
pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani olahraga
dan kesehatan.
3. Lulus Ujian Sekolah/Madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi
4. Lulus Ujian Nasional sesuai dengan peraturan Menteri yang berlaku.

c. Strategi Penanganan Siswa yang tidak naik kelas atau tidak lulus
1) Penanganan Siswa yang tidak naik kelas
 Siswa yang tidak naik dapat melanjutkan dengan mengulang di
kelas tingkat yang sama.
 Orang tua berhak untuk memindahkan anaknya ke sekolah lain
dengan catatan tetap tidak naik sesuai kelas yang ditinggalkan.

2) Penanganan Siswa yang tidak lulus


 Siswa yang tidak lulus berhak untuk mengulang di kelas tingkat
yang sama
 Siswa yang tidak lulus berhak untuk pindah sekolah dengan
catatan mengulang di kelas yang sama.

24
8. Program Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
a. Pengertian
Pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah pendidikan yang
mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa Indonesia pada
diri peserta didik sehingga mereka memiliki dan menerapkan nilai-nilai
tersebut dalam kehidupan dirinya, sebagai anggota masyarakat, dan
warga negeara yang relligius, nasionalis, produktif dan kreatif.

b. Fungsi
Pendidikan budaya dan karakter bangsa memiliki 3 fungsi:
1) Pengembangan
Sebagai pengembangan potensi peserta didik yang telah memiliki
dasar sikap mental dan perilaku yang mencerminkan budaya dan
karakter bangsa.
2) Perbaikan
Perbaikan kiprah pendidikan nasional bertanggung jawab dalam
memperbaiki potensi peserta didik agar lebih bermanfaat.
3) Penyaring
Pendidikan budaya dan karakter bangsa sebagai penyaring budaya
bangsa sendiri dan bangsa luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai
budaya dan karakter yang luhur.

c. Analisis pengintegrasian Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di SD


Negeri 1 Karangsari.

No Mata Pelajaran Karakter Utama


Kesatuan, kedisiplinan, tanggung jawab,
cinta ilmu, keingintahuan, percaya diri,
Pendidikan menghargai keberagaman, kepatuhan
1
Agama terhadap peraturan social, gaya hidup sehat,
kesadaran akan hak dan kewajiban, kerja
keras.
Nasionalis, kepatuhan terhadap peraturan
2 PKn social, menghargai keberagaman, kesadaran
atas hak dan kewajiban diri dan orang lain.
Berfikir logis, kreatif dan inofatif, percaya diri,
Bahasa
3 tanggung jawab, keingin tahuan, kesantunan,
Indonesia
nasionalis.
Berfikir logis, kritis, bekerja keras,
4 Matematika
keingintahuan, kemandirian, percaya diri.
Keingin tahuan, berfikir logis, kritis, kreatif,
inovatif, gaya hidup sehat, percaya diri,
5 IPA
menghargai keberagaman, kedisiplinan,
kemandirian, cinta ilmu.
Nasionalis, menghargai keberagaman,
berfikir logis, kritis, kreatif, inovatif,
6 IPS
kepedulian, berjiwa wira usaha, kerja keras.

25
Menghargai keberagaman, nasionalis,
7 SBK menghargai karya orang lain, keingintahuan,
kedisiplinan.
Gaya hidup sehat, kerja keras, kedisiplinan,
8 Penjasorkes percaya diri, kemandirian, menghargai karya
dan prestasi orang lain.
Menghargai keberagaman, kesantunan,
9 Bahasa Inggris percaya diri, kemandirian, kerjasama,
kepatuhan terhadap aturan sosial.
Menghargai keberagaman, menghargai
10 Bahasa Jawa orang lain, nasionalis, kreatif, berprilaku
santun.

9. Pendidikan Kecakapan Hidup


a. Pengertian
Pendidikan kecakapan hidup adalah pendidikan kemampuan,
kesanggupan, dan keterampilan yang diperlukan oleh seseorang untuk
menjalankan kehidupan.

b. Tujuan
Tujuan pendidikan kecakapan hidup adalah menyiapkan peserta didik
agar yang bersangkutan mampu, sanggup, dan terampil menjaga
kelangsungan hidup, dan perkembangannya di masa datang.
Kecakapan hidup mencakup kecakapan dasar dan kecakapan
instrumental.

c. Analisis pengintegrasian kecakapan hidup dalam mata pelajaran:


No Mata Pelajaran Kecakapan
1 Kalbu (hati) atau personal, beragama,
Pendidikan Agama
membaca dan menulis, social.
2 Berkeluarga dan social, kerjasama dengan
PKn orang lain, menjaga harmoni dan
lingkungan, menyatukan bangsa.
3 Membaca, menulis, belajar mandiri,
Bahasa Indonesia
memanfaatkan informasi.
4 Menghitung, berfikir rasional, pemecahan
Matematika
masalah, menggunakan sistem.
5 Berfikir ilmiah, memanfaatkan teknologi,
IPA menjaga harmoni dan lingkungan,
mengelola sumber daya.
6 Berkeluarga, bersosial, bekerjasama
IPS dengan orang lain, menjaga harmoni dan
lingkungan.
7 SBK Kreatif, eksploratif
8 Penjasorkes Mengelola raga, belajar mandiri
9 Membaca, menulis, belajar mandiri,
Bahasa Inggris
memanfaatkan informasi.
10 Membaca, menulis, belajar mandiri,
Bahasa Jawa
memanfaatkan informasi.

26
10. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global
a. Pengertian
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan
yang memanfaatkan keunggulan lokal dan global dalam  aspek ekonomi,
seni budaya, SDM, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi,
dan lain-lain ke dalam kurikulum sekolah yang akhirnya bermanfaat bagi
pengembangan kompetensi peserta didik yang dapat dimanfaatkan
untuk persaingan global.

b. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global di SD Negeri 1


Karangsari antara lain:
1) Pendidikan berbasis keunggulan lokal
- Kerajinan sapu sabut kelapa
2) Pendidikan berbasis keunggulan global
- Ekstrakurikuler Komputer / TIK
3)

27
BAB V
KALENDER PENDIDIKAN, HARI BELAJAR EFEKTIF,
JADWAL PELAJARAN DAN STRUKTUR KURIKULUM

A. Kalender Pendidikan

1. Semester 1

JULI 2013 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 7 14 21 28
Senin 1 8 15 22 29 15 15-17 Hari pertama masuk
Selasa 2 9 16 23 30 (MOS)
Rabu 3 10 17 24 31
Kamis 4 11 18 25
Jumat 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27

AGUSTUS 2013 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 4 11 18 25
Senin 5 12 19 26 12 1-7 Libur akhir Ramadhan
Selasa 6 13 20 27 8-9 Hari Besar Idul Fitri
Rabu 7 14 21 28 10-16 Libur Idul Fitri 1434 H
Kamis 1 8 15 22 29 17 HUT RI
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24 31

SEPTEMBER 2013 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 25
Selasa 3 10 17 24
Rabu 4 11 18 25
Kamis 5 12 19 26
Jumat 6 13 20 27
Sabtu 7 14 21 28

OKTOBER 2012 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 6 13 20 27
Senin 7 14 21 28 26 15 Hari Besar Idul Adha
Selasa 1 8 15 22 29 7-11 UTS I
Rabu 2 9 16 23 30
Kamis 3 10 17 24 31
Jumat 4 11 18 25
Sabtu 5 12 19 26

28
NOVEMBER 2013 HBE TGL URAIAN KEGIATAN
Minggu 3 10 17 24
Senin 4 11 18 25 25 5 Thn Baru Hijjriyah 1435
Selasa 5 12 19 26 25 Hari Guru Nasional
Rabu 6 13 20 27
Kamis 7 14 21 28
Jumat 1 8 15 22 29
Sabtu 2 9 16 23 30

DESEMBER 2013 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 0 2-7 UAS
Selasa 3 10 17 24 31 16-18 Porsenitas
Rabu 4 11 18 25 25 Hari Besar Natal
Kamis 5 12 19 26 28 Penyerahan Rapor/LHB
Jumat 6 13 20 27 30-31 Libur antar semester
Sabtu 7 14 21 28

Keterangan:

Jumlah hari belajar efektif semester 1 = 103 hari


= 17 minggu efektif

1. 15 s.d. 17 Juli 2013 : Hari-hari pertama masuk sekolah


2. 1 s.d. 7 Agustus 2013 : Hari libur akhir ramadhan
3. 8 s.d. 9 Agustus 2013 : Hari Besar Idul Fitri 1434 H
4. 10 s.d. 16 Agustus 2013 : Hari libur Idul Fitri
5. 17 Agustus 2013 : HUT RI ke 68
6. 15 Oktober 2013 : Hari Besar Idul Adha 1434 H
7. 5 November 2013 : Tahun Baru Hijjriyah 1435 H
8. 25 November 2013 : Hari Guru Nasional
9. 2 s.d 7 Desember 2013 : Ulangan Akhir Semester
10. 16 s.d. 18 Desember 2013 : Porsenitas
11. 25 Desember 2013 : Libur Hari Natal
12. 28 Desember 2013 : Penyerahan LBH / Rapor
13. 30 Desember s.d. 11 Januari 2014 : Libur antar semester (Gasal)

29
2. Semester 2

JANUARI 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 5 12 19 26
Senin 6 13 20 27 15 1 Lbr Tahun Baru Masehi
Selasa 7 14 21 28 2-11 Libur antar semester
Rabu 1 8 15 22 29 14 Libur Mauled Nabi
Kamis 2 9 16 23 30 31 Libur Tahun Baru Imlek
Jumat 3 10 17 24 31
Sabtu 4 11 18 25

FEBRUARI 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 2 9 16 23
Senin 3 10 17 24 24
Selasa 4 11 18 25
Rabu 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jumat 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22

MARET 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 2 9 16 23 30
Senin 3 10 17 24 31 25 31 Libur Hari Besar Nyepi
Selasa 4 11 18 25
Rabu 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jumat 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29

APRIL 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 6 13 20 27
Senin 7 14 21 28 25 21-26 USEK
Selasa 1 8 15 22 29 18 Lbr Wafat Isa Almasih
Rabu 2 9 16 23 30
Kamis 3 10 17 24
Jumat 4 11 18 25
Sabtu 5 12 19 26

30
MEI 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25
Senin 5 12 19 26 22 2 Hardiknas
Selasa 6 13 20 27 5-7 UN
Rabu 7 14 21 28 29 Libur kenaikan Isa Almasih
Kamis 1 8 15 22 29
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24 31

JUNI 2014 HBE TGL URAIAN KEGIATAN


Minggu 1 8 15 22 29
Senin 2 9 16 23 30 6 9-18 UKK
Selasa 3 10 17 24 23-25 Porsenitas
Rabu 4 11 18 25 28 Penyerahan LHB/Rapor
Kamis 5 12 19 26 30 Libur kenaikan kelas
Jumat 6 13 20 27
Sabtu 7 14 21 28

Keterangan:

Jumlah hari belajar efektif semester 2 = 117 hari


= 20 minggu efektif

1. 1 januari 2014 : Libur Tahun Baru Masehi 2014


2. 2 - 11 Januari 2014 : Libur semester I
3. 14 januari 2014 : Libur mauled Nabi Muhammad
4. 31 januari 2014 : Libur Tahun Baru Imlek
5. 31 Maret 2014 : Libur Hari Besar Nyepi
6. 18 April 2014 : Libur Wafat Isa Almasih
7. 2 Mei 2014 : Hari Pendidikan Nasional
8. 5 s.d. 7 Mei 2014 : Ujian Nasional SD
9. 29 Mei 2014 : Libur Kenaikan Isa Almasih
10. 9 s.d. 14 Juni 2014 : UKK
11. 23 s.d. 25 Juni 2014 : Porsenitas
12. 28 Juni 2014 : Penyerahan Rapor / Kenaikan Kls
13. 26 Juni 2014 : Libur Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad
14. 30 Juni s.d 12 Juli 2014 : Libur akhir tahun pelajaran

31
B. Minggu dan Hari Belajar Efektif

1. Semester 1
MINGGU EFEKTIF
BULAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
KE HARI MINGGU
JULI I
2013 II
III 15 16 17 18 19 20 15 2
IV 22 23 24 25 26 27
V 29 30 31
AGS. I
2013 II
III 12 2
IV 19 20 21 22 23 24
V 26 27 28 29 30 31
SEP. I 2 3 4 5 6 7
2013 II 9 10 11 12 13 14
III 16 17 18 19 20 21 25 4
IV 23 24 25 26 27 28
V 30
OKT. I 1 2 3 4 5
2013 II 7 8 9 10 11 12
III 14 16 17 18 19 26 5
IV 21 22 23 24 25 26
V 28 29 30 31
NOV. I 1 2
2013 II 4 6 7 8 9
III 11 12 13 14 15 16 25 4
IV 18 19 20 21 22 23
V 25 26 27 28 29 30
DES. I
2013 II
III 0 0
IV
V

32
2. Semester 2
MINGGU EFEKTIF
BULAN SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
KE HARI
JAN I
2014 II
III 13 15 16 17 18 15
IV 20 21 22 23 24 25
V 27 28 29 30
FEB I 1
2014 II 3 4 5 6 7 8
III 10 11 12 13 14 15 24
IV 17 18 19 20 21 22
V 24 25 26 27 28
MAR I 1
2014 II 3 4 5 6 7 8
III 10 11 12 13 14 15 25
IV 17 18 19 20 21 22
V 24 25 26 27 28 29
APR I 1 2 3 4 5
2014 II 7 8 9 10 11 12
III 14 15 16 17 19 25
IV 21 22 23 24 25 26
V 28 29 30
MEI I 1 2 3
2014 II 8 9 10
III 12 14 15 16 17 22
IV 19 20 21 22 23 24
V 26 27 28 30 31
JUNI I 2 3 4 5 6 7
2014 II
III 6
IV
V
JUMLAH 19 18 20 20 19 21 117

33
C. Jadwal Pelajaran

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 07.00-07.35 UPACARA Penjas Matematika Bhs. Ind Matematika Matematika
2 07.35-08.10 PAI Penjas Matematika Bhs. Ind Matematika Matematika
3 08.10-08.45 PAI Penjas Bhs. Ind IPS Bhs. Ind Bhs. Jawa

I 4 0845-09.20 Bhs. Ind Penjas Bhs. Ind IPS Bhs. Ind Bhs. Jawa
09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 Bhs. Ind IPA SBK PKn Peng. Diri Peng. Diri
6 10.10-10.45 PMT IPA SBK PKn

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 07.00-07.35 UPACARA Matematika Bhs. Ind PAI Matematika Bhs. Ind
2 07.35-08.10 Penjas Matematika Bhs. Ind PAI Matematika Bhs. Ind
3 08.10-08.45 Penjas IPA PKn Matematika Bhs. Jawa SBK

II 4 0845-09.20 Penjas IPA PKn Matematika Bhs. Jawa SBK


09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 Penjas Bhs. Ind IPS Bhs. Ind PAI Peng. Diri
6 10.10-10.45 PMT Bhs. Ind IPS Bhs. Ind Peng. Diri

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 07.00-07.35 UPACARA Matematika Bhs. Ind Matematika Penjas Bhs. Ind
2 07.35-08.10 Matematika Matematika Bhs. Ind Matematika Penjas Bhs. Ind
3 08.10-08.45 Matematika Bhs. Jawa IPA PAI Penjas PKn
4 0845-09.20 Bhs. Ind Bhs. Jawa IPA PAI Penjas PKn
III 09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 Bhs. Ind PAI IPS SBK Peng. Diri Peng. Diri
6 10.10-10.45 Bhs. Ind PAI IPS SBK Peng. Diri

7 10.45-11.20 PMT PMT PMT SBK

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
IV 1 07.00-07.35 UPACARA Matematika Penjas Matematika PAI Matematika
2 07.35-08.10 PAI Matematika Penjas Matematika PAI Matematika
3 08.10-08.45 PAI IPS Penjas Bhs. Ind SBK IPA
4 0845-09.20 Bhs. Ind IPS Penjas Bhs. Ind SBK IPA
09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 Bhs. Ind IPS Bhs. Inggris Bhs. Ind. Peng. Diri Peng. Diri
6 10.10-10.45 PKn SBK Bhs. Inggris Bhs. Jawa Peng. Diri

7 10.45-11.20 PKn SBK IPA Bhs. Jawa

11.20-11.35 Istirahat Istirahat Istirahat

34
8 11.25-12.10 PMT PMT IPA

9 12.10-12.45 PMT Peng. Diri PMT

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 07.00-07.35 UPACARA Matematika Bhs. Inggris Penjas Matematika IPA
2 07.35-08.10 Matematika Matematika Bhs. Inggris Penjas Matematika IPA
3 08.10-08.45 Matematika PKn PAI Penjas IPS Bhs. Ind
4 0845-09.20 Bhs. Jawa PKn PAI Penjas IPS Bhs. Ind
09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 Bhs. Jawa IPA IPS Bhs. Ind PMT Peng. Diri
V
6 10.10-10.45 SBK IPA Bhs. Ind PAI Peng. Diri

7 10.45-11.20 SBK SBK Bhs. Ind PAI

11.20-11.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

8 11.35-12.10 PMT SBK PMT PMT

9 12.10-12.45 Peng. Diri Peng. Diri

JAM MATA PELAJARAN


KL WAKTU
KE SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
1 07.00-07.35 UPACARA Matematika Matematika Matematika IPA Penjas
2 07.35-08.10 Bhs. Ind Matematika Matematika Matematika IPA Penjas
3 08.10-08.45 IPA Bhs. Ind IPS Bhs. Jawa Bhs. Ind Penjas
4 0845-09.20 IPA Bhs. Ind IPS Bhs. Jawa Bhs. Ind Penjas
09.20-09.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

5 09.35-10.10 IPS PKn PAI SBK PMT Peng. Diri


VI
6 10.10-10.45 PAI PKn PAI SBK Peng. Diri

7 10.45-11.20 PAI SBK Bhs. Inggris PMT

11.20-11.35 Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat

8 11.35-12.10 PMT SBK Bhs. Inggris Peng. Diri

9 12.10-12.45 Peng. Diri PMT

35
D. Struktur Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan
SD Negeri 1 Karangsari

NO KOMPONEN KELAS/ALOKASI WAKTU


A MATA PELAJARAN I II III IV V VI
1. Pendidikan Agama 2 3 4* 4* 4* 4*
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 8** 8** 7* 5 5 5
4. Matematika 6 6 6 6 6 6
5. Ilmu Pengetahuan Alam 2 2 2 4 4 4
6. Ilmu Pengetahuan Sosial 2 2 2 3 3 3
7. Seni Budaya dan Keterampilan 2 2 3 4 4 4
8. Penjas, olah raga dan kesehatan 4** 4** 4** 4* 4* 4*
B MUATAN LOKAL
1. Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2
2. Bahasa Inggris - - - 2** 2** 2**

C Pengembangan Diri/Tugas terstruktur 2*) 2*) 2*) 2*) 2*) 2*)


Jumlah 30 31 32 36 36 36

Keterangan : *) Ekuivalen 2 jam pelajaran

Karangsari, Juli 2013


Kepala Sekolah

SURAHMI, S.Pd.
NIP. 19660222 198604 2 001

36
TIM PENGEMBANG KTSP

1. Kepala UPTD PAUD dan Dikdas

2. Pengawas TK/SD

3. Pengawas PAI

4. Anggota Pengembang Kurikulum

5. Komite Sekolah

37

Anda mungkin juga menyukai