Anda di halaman 1dari 27

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil`alamin, segala puji bagi Allah SWT Tuhan Semesta Alam atas
segala karunia nikmat-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik.
Makalah yang berjudul “Landasan Pengembangan Kurikulum PAI 2013 dan Kurikulum
Merdeka” disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah Telaah Kurikulum
yang diampu oleh Bapak Narkum M,Pd.I. Dalam penyusunannya melibatkan berbagai
sumber referensi Jurnal Ilmiah, Buku dan media massa. Oleh sebab itu makalah ini berisi dari
pemikiran-pemikiran penulis karya ilmiah.

Meskipun telah disusun secara maksimal, namun penulis sebagai manusia biasa
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Karena itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca sekalian. Besar harapan kami,
makalah ini dapat menjadi sarana pembantu teman-teman dalam memahami materi.

“Demikian apa yang dapat kami sampaikan, semoga pembaca dapat mengambil
manfaat dari karya ini.”

Karawang, 20 Februari 2023

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................... 1

DAFTAR ISI…………………………………………………………………. 2

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 3

A. Latar Belakang ...................................................................................... 3

B. Rumusan Masalah ................................................................................. 3

C. Tujuan Penulisan ...…………………………………………………… 3

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 4

A. Pengertian Kurikulum ................…...……............................................ 4

B. Landasan Pengembangan Kurikulum PAI 2013 ………….……….…. 4

C. Landasan Kurikulum Merdeka……….……….………………………. 6

BAB III PENUTUP ......................................................................................... 10

A. Simpulan ................................................................................................ 10

B. Saran ...................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 11


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kurikulum memegang
kedudukan kunci dalam
Pendidikan. Hal ini sangat
berkaitan
erat dengan penentuan arah,
isi, dan proses Pendidikan,
yang pada akhirnya
menentukan
macam dan kulaifikasi
lulusan suatu Lembaga
Pendidikan. Kurikuum
menyangkut suatu
rencana dan pelakasanaan
Pendidikan baik di lingkup
kelas, sekolah, daerah, wilayah
maupun
nasional.
Perubahan terhadap kurikulum
Pendidikan di Indonesia
merupakan upaya lain untuk
meningkatkan kualitas
pendidikan. Berbagai
perubaha kurikulum
bertujuan untuk
menyempurnakan kurikulum
sebelumnya, dimana
kurikulum disesuaikan denan
perkembangan zaman. Tujuan
lain adanya perubahan
kurikulum bahwa perubahan
kurikulum
pada dasarnya bahwa
kurikulum harus bias
menjawab tantangan di masa
depan dalam hal
penguasaan pengetahuan,
sikap, dan keterampilan untuk
bias beradaptasi dengan
lingkungan
yang selalu berubah.
Adapun kurikulum 2013
adalah kurikulum berbasis
kompetensi, pengembangan
kurikulum 2013 diarahkan
pada pencapaian kompetensi
yang dirumuskan dari
Standar
Kelulusan (SKL).
Penyusunan kurikulum 2013
dimulai denan menetapkan
standar
kompetensi lulusan
berdasarkan kesiapan peserta
didik dan tujuan Pendidikan
nasional.
Penerapan kurikulum 2013
menimbulkan kendala yang
dihadapi oleh sekolah, guru,
dan
peserta didik. Penambahan
jam pelajaran per mingu
akan menyulitkan oiak
sekolah untuk
mengembangkan kurikulum.
Selain itu ada juga
kurikulum merdeka adalah
sebuah kebijakan dari
Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan
Riset Teknologi yang
mewujudkan kondisi belajar
menyenangkan baik itu untuk
guru maupun siswa. Merdeka
belajar dapat dipahami sebagai
penerapan kurikulum yang
mengedepankan siiasi yang
menyenangkan dalam proses
pembelajaran, serta adanya
peningkatan berpikir guru
inovatif. Oleh karena itu,
dibutuhkan
pengembangakn berpikir yang
inovatif oleh para guru
sehingga tujuan yang
dinginkan dapat
tercapai.
Kurikulum memegang kedudukan kunci dalam Pendidikan. Hal ini sangat berkaitan
erat dengan penentuan arah, isi, dan proses Pendidikan, yang pada akhirnya
menentukan macam dan kulaifikasi lulusan suatu Lembaga Pendidikan. Kurikulum
menyangkut suatu rencana dan pelakasanaan Pendidikan baik di lingkup kelas, sekolah,
daerah, wilayah maupun nasional. Perubahan terhadap kurikulum Pendidikan di Indonesia
merupakan upaya lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Berbagai perubaha
kurikulum bertujuan untuk menyempurnakan kurikulum sebelumnya, dimana kurikulum
disesuaikan denan perkembangan zaman.

Tujuan lain adanya perubahan kurikulum bahwa perubahan kurikulum pada dasarnya
bahwa kurikulum harus bias menjawab tantangan di masa depan dalam hal penguasaan
pengetahuan, sikap, dan keterampilan untuk bias beradaptasi dengan lingkungan yang selalu
berubah. Adapun kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis kompetensi, pengembangan
kurikulum 2013 diarahkan pada pencapaian kompetensi yang dirumuskan dari Standar
Kelulusan (SKL). Penyusunan kurikulum 2013 dimulai denan menetapkan standar
kompetensi lulusan berdasarkan kesiapan peserta didik dan tujuan Pendidikan nasional.
Penerapan kurikulum 2013 menimbulkan kendala yang dihadapi oleh sekolah, guru,
dan peserta didik. Penambahan jam pelajaran per mingu akan menyulitkan oiak sekolah
untuk mengembangkan kurikulum.

Selain itu ada juga kurikulum merdeka yaitu sebuah kebijakan dari Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi yang mewujudkan kondisi belajar
menyenangkan baik itu untuk guru maupun siswa. Merdeka belajar dapat dipahami sebagai
penerapan kurikulum yang mengedepankan siiasi yang menyenangkan dalam proses
pembelajaran, serta adanya peningkatan berpikir guru inovatif. Oleh karena itu, dibutuhkan
pengembangakn berpikir yang inovatif oleh para guru sehingga tujuan yang dinginkan dapat
tercapai.

urikulum memegang
kedudukan kunci dalam
Pendidikan. Hal ini sangat
berkaitan
erat dengan penentuan arah,
isi, dan proses Pendidikan,
yang pada akhirnya
menentukan
macam dan kulaifikasi
lulusan suatu Lembaga
Pendidikan. Kurikuum
menyangkut suatu
rencana dan pelakasanaan
Pendidikan baik di lingkup
kelas, sekolah, daerah, wilayah
maupun
nasional.
Perubahan terhadap kurikulum
Pendidikan di Indonesia
merupakan upaya lain untuk
meningkatkan kualitas
pendidikan. Berbagai
perubaha kurikulum
bertujuan untuk
menyempurnakan kurikulum
sebelumnya, dimana
kurikulum disesuaikan denan
perkembangan zaman. Tujuan
lain adanya perubahan
kurikulum bahwa perubahan
kurikulum
pada dasarnya bahwa
kurikulum harus bias
menjawab tantangan di masa
depan dalam hal
penguasaan pengetahuan,
sikap, dan keterampilan untuk
bias beradaptasi dengan
lingkungan
yang selalu berubah.
Adapun kurikulum 2013
adalah kurikulum berbasis
kompetensi, pengembangan
kurikulum 2013 diarahkan
pada pencapaian kompetensi
yang dirumuskan dari
Standar
Kelulusan (SKL).
Penyusunan kurikulum 2013
dimulai denan menetapkan
standar
kompetensi lulusan
berdasarkan kesiapan peserta
didik dan tujuan Pendidikan
nasional.
Penerapan kurikulum 2013
menimbulkan kendala yang
dihadapi oleh sekolah, guru,
dan
peserta didik. Penambahan
jam pelajaran per mingu
akan menyulitkan oiak
sekolah untuk
mengembangkan kurikulum.
Selain itu ada juga
kurikulum merdeka adalah
sebuah kebijakan dari
Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan
Riset Teknologi yang
mewujudkan kondisi belajar
menyenangkan baik itu untuk
guru maupun siswa. Merdeka
belajar dapat dipahami sebagai
penerapan kurikulum yang
mengedepankan siiasi yang
menyenangkan dalam proses
pembelajaran, serta adanya
peningkatan berpikir guru
inovatif. Oleh karena itu,
dibutuhkan
pengembangakn berpikir yang
inovatif oleh para guru
sehingga tujuan yang
dinginkan dapat
tercapai.
urikulum memegang
kedudukan kunci dalam
Pendidikan. Hal ini sangat
berkaitan
erat dengan penentuan arah,
isi, dan proses Pendidikan,
yang pada akhirnya
menentukan
macam dan kulaifikasi
lulusan suatu Lembaga
Pendidikan. Kurikuum
menyangkut suatu
rencana dan pelakasanaan
Pendidikan baik di lingkup
kelas, sekolah, daerah, wilayah
maupun
nasional.
Perubahan terhadap kurikulum
Pendidikan di Indonesia
merupakan upaya lain untuk
meningkatkan kualitas
pendidikan. Berbagai
perubaha kurikulum
bertujuan untuk
menyempurnakan kurikulum
sebelumnya, dimana
kurikulum disesuaikan denan
perkembangan zaman. Tujuan
lain adanya perubahan
kurikulum bahwa perubahan
kurikulum
pada dasarnya bahwa
kurikulum harus bias
menjawab tantangan di masa
depan dalam hal
penguasaan pengetahuan,
sikap, dan keterampilan untuk
bias beradaptasi dengan
lingkungan
yang selalu berubah.
Adapun kurikulum 2013
adalah kurikulum berbasis
kompetensi, pengembangan
kurikulum 2013 diarahkan
pada pencapaian kompetensi
yang dirumuskan dari
Standar
Kelulusan (SKL).
Penyusunan kurikulum 2013
dimulai denan menetapkan
standar
kompetensi lulusan
berdasarkan kesiapan peserta
didik dan tujuan Pendidikan
nasional.
Penerapan kurikulum 2013
menimbulkan kendala yang
dihadapi oleh sekolah, guru,
dan
peserta didik. Penambahan
jam pelajaran per mingu
akan menyulitkan oiak
sekolah untuk
mengembangkan kurikulum.
Selain itu ada juga
kurikulum merdeka adalah
sebuah kebijakan dari
Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan
Riset Teknologi yang
mewujudkan kondisi belajar
menyenangkan baik itu untuk
guru maupun siswa. Merdeka
belajar dapat dipahami sebagai
penerapan kurikulum yang
mengedepankan siiasi yang
menyenangkan dalam proses
pembelajaran, serta adanya
peningkatan berpikir guru
inovatif. Oleh karena itu,
dibutuhkan
pengembangakn berpikir yang
inovatif oleh para guru
sehingga tujuan yang
dinginkan dapat
tercapai.
urikulum memegang
kedudukan kunci dalam
Pendidikan. Hal ini sangat
berkaitan
erat dengan penentuan arah,
isi, dan proses Pendidikan,
yang pada akhirnya
menentukan
macam dan kulaifikasi
lulusan suatu Lembaga
Pendidikan. Kurikuum
menyangkut suatu
rencana dan pelakasanaan
Pendidikan baik di lingkup
kelas, sekolah, daerah, wilayah
maupun
nasional.
Perubahan terhadap kurikulum
Pendidikan di Indonesia
merupakan upaya lain untuk
meningkatkan kualitas
pendidikan. Berbagai
perubaha kurikulum
bertujuan untuk
menyempurnakan kurikulum
sebelumnya, dimana
kurikulum disesuaikan denan
perkembangan zaman. Tujuan
lain adanya perubahan
kurikulum bahwa perubahan
kurikulum
pada dasarnya bahwa
kurikulum harus bias
menjawab tantangan di masa
depan dalam hal
penguasaan pengetahuan,
sikap, dan keterampilan untuk
bias beradaptasi dengan
lingkungan
yang selalu berubah.
Adapun kurikulum 2013
adalah kurikulum berbasis
kompetensi, pengembangan
kurikulum 2013 diarahkan
pada pencapaian kompetensi
yang dirumuskan dari
Standar
Kelulusan (SKL).
Penyusunan kurikulum 2013
dimulai denan menetapkan
standar
kompetensi lulusan
berdasarkan kesiapan peserta
didik dan tujuan Pendidikan
nasional.
Penerapan kurikulum 2013
menimbulkan kendala yang
dihadapi oleh sekolah, guru,
dan
peserta didik. Penambahan
jam pelajaran per mingu
akan menyulitkan oiak
sekolah untuk
mengembangkan kurikulum.
Selain itu ada juga
kurikulum merdeka adalah
sebuah kebijakan dari
Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan
Riset Teknologi yang
mewujudkan kondisi belajar
menyenangkan baik itu untuk
guru maupun siswa. Merdeka
belajar dapat dipahami sebagai
penerapan kurikulum yang
mengedepankan siiasi yang
menyenangkan dalam proses
pembelajaran, serta adanya
peningkatan berpikir guru
inovatif. Oleh karena itu,
dibutuhkan
pengembangakn berpikir yang
inovatif oleh para guru
sehingga tujuan yang
dinginkan dapat
tercapai.
B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian kurikulum ?


2. Apa yang dimaksud dengan kurikulum PAI 2013 ?
3. Apa yang dimaksud dengan kurikulum merdeka ?
4. Apa perbedaan kurikulum 2013 dan merdeka ?

C. Tujuan Penulisan

1. Mendeskripsikan pengertian kurikulum


2. Mendeskripsikan mengenai kurikulum PAI 2013
3. Mendeskripsikan mengenai kurikulum merdeka
4. Mendeskripsikan perbedaan kurikulum PAI 2013 dan merdeka
BAB II

PEMBAHASAN

Anda mungkin juga menyukai