Anda di halaman 1dari 23

STERILISASI LINEN

No Dokumen : No Revisi Halaman


SPO-RSAR-S-OK-001
01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr. Marganda D.A.Pasaribu,MMK
(SPO)
Direktur Rumah sakit

Suatu tindakan yang digunakan untuk menyeteril linen yang


akan digunakan untuk tindakan pembedahan atau tindakan medis
PENGERTIAN
baik mengunakan autoclave uap basah ataupun autoclave
kering/oven
Untuk menyeterilkan linen yang akan digunakan tindakan
TUJUAN pembedahan dari mikroorganisme dan mencegah infeksi
nosokomial
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr Abdul Radjak
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba

PROSEDUR

1. Linen bersih yang sudah dilipat dan diikat dengan tali


kemudian diberi label (nama linen,tanggal penyeterilan dan
tanggal kadaluarsanya)

2. Tempelkan autoclave tape untuk indikator steril

3. Masukkan linen kedalam autoclave

4. Nyalakan autoclave,atur suhu dan lamanya proses sterilisasi


sesuai dengan jenis alat sterilisasinya:

a. Autoclave uap basah merek Everlight model TA-640:


1) Suhu 121℃
2) Lama sterilisasi 30 menit
3) Dry (pengeringan) 30 menit
b. Autoclave kering/oven merek Memmert type UM 500:
1) Suhu 170℃
2) Lama sterilisasi 60 menit

5. Jika sudah selesai steril,linen siap diantar ke ruang operasi

6. Simpan linen yang sudah steril ditempat yang disediakan

CATATAN :

Tanda sudah steril jika di autoclave tape ada garis hitam/coklat

Masa kadaluarsa 7 x 24 jam

1. Instalasi Bedah Sentral


UNIT TERKAIT
2. Laundry

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PENERIMAAN INSTRUMEN KOTOR DARI RUANGAN

No Dokumen : No Revisi Halaman


SPO-RSAR-S-OK-002
01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda D.A. Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Penerimaan instrumen kotor adalah serangkaian tindakan yang di


PENGERTIAN lakukan dalam penerimaan instrumen kotor dari ruangan untuk di
lakukan proses desinfeksi dan dekontaminasi serta sterilisasi.
Sebagai pedoman seluruh petugas CSSD dalam melakukan
TUJUAN
penerimaan instrumen kotor dari ruangan
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
1. Ruangan mengirimkan instrument kotor ke Instalasi CSSD
2. Alat / Instrumen kotor di terima oleh petugas CSSD di Ruang
Penerimaan Instrumen Kotor di Ruang A
3. Petugas CSSD dan petugas ruangan bersama-sama
PROSEDUR mengidentifikasi instrument kotor yang dikirimkan
4. Petugas CSSD mencatat dalam buku penerimaan instrument
kotor
5. Setelah cocok petugas ruangan dan petugas CSSD
menandatangani buku serah terima instrumen kotor
1. IGD
UNIT TERKAIT 2. Instalasi rawat inap
3. Instalasi rawat jalan

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PENCUCIAN INSTRUMEN

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-003 01 1/ 2

STANDAR Tanggal Terbit: Ditetapkan:

PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 04 Januari 2021 dr.Marganda D.A.Pasaribu, MMK
Direktur Rumah Sakit
Suatu proses membersihkan instrumen kotor dengan menggunakan
PENGERTIAN
cairan desinfektan
TUJUAN Agar instrumen terbebas dari kotoran dan mikroorganisme
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR 1. Petugas pencucian mencuci tangan terlebih dahulu sebelum
bekerja
2. Petugas pencucian menggunakan APD Lengkap ( masker,
sarung tangan, topi dan apron)
3. Petugas merendam semua instrumen bekas pakai dengan
cairan desinfektan selama satu menit dengan komposisi:
8 ml enzymatik detergen dicampur dengan 1 liter air
4. Untuk alat yang dikerjakan dengan bahan organik, waktu
perendaman diperpanjang 1-5 menit
5. Alat – alat yang tajam dan halus dipisahkan
6. Buka tiap pengunci instrumen agar dapat dibersihkan seluruh
bagiannya
7. Sikat setiap bagian permukaan peralatan dengan sikat lunak
dan bagian yang bergigi disikat searah menggunakan larutan
desinfektan
8. Bilas peralatan secara sempurna dengan air mengalir dan
keringkan dengan pemanas / handuk halus
9. Beri instrumen dengan minyak pelumas instrumen ( parafin )

PENCUCIAN INSTRUMEN
No Dokumen : No Revisi Halaman
SPO-RSAR-S-OK-003
01 2/2

10. Lakukan pengecekan instrumen, meliputi:


- Jumlah
- Kelurusan dari tiap-tiap rahang dan gigi
- Keakuratan kunci-kuncinya
PROSEDUR
- Ketajamannya
- Keakuratan dari gigi-gigi pada ujung alat tersebut
11. Khusus alat-alat yang tajam dan halus dilindungi dengan kasa
12. Instrumen diset dengan melihat buku inventaris alat
13. Cuci tangan kembali setelah selesai mengeset instrumen
1. IGD
UNIT TERKAIT 2. Instalasi rawat inap
3. Instalasi rawat jalan

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba
PROSEDUR PENGERINGAN ALAT DARI RUANGAN

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-004 01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Pengeringan alat atau barang setelah dicuci berdasarkan jenis setnya


PENGERTIAN
dari tiap-tiap ruangan
1. Memaksimalkan hasil dari sterilisasi
TUJUAN 2. Mengontrol apakah alat atau barang masih layak pakai atau
tidak
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
1. Petugas pengeringan alat menempatkan instrumen pada
basket / keranjang instrumen untuk tiap-tiap set
2. Instrumen di lap dengan kain kering bila pengeringan di
PROSEDUR
lakukan secara manual
3. Set- set yang sudah di seting diserahkan ke petugas strerilisasi
untuk di beri label
1. Instalasi rawat jalan
2. Instalasi rawat inap
UNIT TERKAIT
3. IGD
4. CSSD

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba
PROSEDUR PEMERIKSAAN ALAT/ BARANG YANG
AKAN DI STRERILISASI
No Dokumen : No Revisi Halaman
SPO-RSAR-S-OK-005
01 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Pemeriksaan alat/barang yang berasal dari unit ruangan untuk di


PENGERTIAN
lakukan proses strerilisasi
1. Menjaga kualitas alat/barang yang akan di strerilisasi sampai
kepada proses distribusi
TUJUAN
2. Untuk meningkatkan efektifitas dari proses sterilisasi dan
desinfeksi
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR 1. Penerimaan:
 Melakukan pemeriksaan pada setiap alat / barang yang
akan dilakukan proses dekontaminasi(cleaning),apakah
memenuhi persaratan untuk layak atau tidak
 Petugas penerimaan dan petugas unit ruang sama – sama
menghitung dari jumlah alat / barang yang akan di
sterilkan dan melihat keutuhan alat
2. Pengemasan :
 Melakukan pemeriksaan pada setiap alat / barang yang
akan di kemas dan disterilisasi,antara lain:
a. Alat bersih / kotor / ada darah
b. Alat kering / basah / ada air
c. Kelenturan alat:lentur / tidak
d. Ketajaman alat: tajam / tumpul
e. Alat berkarat / tidak
f. Warna bening / buram / hitam

PROSEDUR PEMERIKSAAN ALAT/ BARANG YANG


AKAN DI STRERILISASI
No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-005 01 2/2

g. Kelayakan alat: layak pakai / tidak


h. Kemamapuan menjepit: bisa / tidak
i. Keutuhan alat: mur / baut
j. Linen yang akan dikemas : utuh / robek
2. Penandaan / labeling
 Melakukan pemeriksaan pada setiap set pengemasan yaitu:
tanggal,bulan,tahun,serta tanggal kadaluarsa sebelum
PROSEDUR
dilakukan proses sterilisasi
3. Penyimpanan alat steril
 Melakukan pemerikasaan pada setiap set alat / barang
setelah proses sterilisasi slesai yaitu perlengkapan pada
tahapan penandaan / labeling yaitu tanggal,bulan,tahun
dan kadarluarsa sebelum disimpen pada rak – rak
penyimpanan

1. Instalasi rawat jalan


2. Instalasi rawat inap
UNIT TERKAIT
3. IGD
4. CSSD

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba
PROSEDUR STERILISASI DENGAN STEAM
STERILIZER
No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-006 01 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda .D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Sterilisasi adalah proses penghancuran semua bentuk kehidupan


PENGERTIAN mikroba, termasuk spora melalui Uap panas bertekanan sehingga
jaminan sterilitas alat tercapai dengan baik
1. Untuk membunuh/ mematikan mikroorganisme dari suatu
bahan/ instrumen kedokteran.
TUJUAN 2. Untuk menghasilkan bahan/instrumen kedokteran yang siap
pakai.
3. Untuk mencegah terjadinya infeksi.
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba

PROSEDUR 1. Pastikan mesin terhubung dengan jala-jala PLN


2. Pastikan mein terhubung dengan jalur boiler
3. Nyalakan switch/sakelar dari PLN
4. Nyalakan switch/sakelar dari mesin ( ON )
5. Pada display/monitor akan tertampil menu SELECT CYCLE
6. Masukan peralatan yang sudah disiapkan ke dalam chamber
7. Tutup pintu chamber dengan memutar handle ke KANAN
8. Tekan START untuk mulai proses
9. Ketika proses CHARGING indicator jarum HIJAU akan
Bergerak menuju indicator jarum KUNING
PROSEDUR STERILISASI DENGAN STEAM
STERILIZER
No Dokumen : No Revisi halaman

SPO-RSAR-S-OK-006 01 2/2

10. Setelah indicator jarum HIJAU dan jarum KUNING berada


Pada level yang sama,maka proses STERILIZING mulai
jalan
11. Proses STERILIZING berlangsung sesuai pengaturan waktu
yang sudah dipilih
12. Mesin akan melakukan proses sterilisasi secara otomatis, dan
monitor akan menampilkan total waktu dan mulai
menghitung waktu mundur
13. Setelah proses STERILIZING selesai,lanjut ke proses
DRYING atau pengeringan
14. Setelah proses sterilisasi akan terdengar bunyi buzzer dan
monitor akan menampilkan menu COMPLETE
15. Buka pintu chamber dengan menggeser handel ke kiri dan
biarkan pintu terbuka selama 5 – 10 menit, untuk
mendinginkan peralatan
16. Keluarkan peralatan
17. Jika sudah selesai melakukan proses sterilisasi, tutup pintu
chamber
18. Matikan switch/sakelar pada mesin ( OFF )
19. Matikan switch/sakelar dari PLN
20.Tutup semua kran masukan air dan pastikan semua kran
tertutup dengan benar

1. CSSD
UNIT TERKAIT
2. IPSRS
Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba
STERILISASI DISINFEKSI TINGKAT TINGGI (DTT)

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-007 01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 Dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

PENGERTIAN Tata cara melakukan sterilisasi alat secara cepat ( DTT)

TUJUAN Mensterilkan alat steril dalam waktu singkat

Surat Keputusan Direktur Rumah sakit dr.ABDUL RADJAK


Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII//2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi ( CSSD ) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR Persiapan:
1. Cairan desinfektan cidex
2. Cairan Aqudest steril
3. Bak panjang plastik tempat cairan desinfektan 1 buah
4. Kom besar untuk menampung air bilasan desinfektan 1 buah
5. Meja instrument dialas duk rapat steril
6. Waslap steril
7. Alat yang akan disterilkan
8. Pouches
Pelaksanaan:
1. Bersihkan alat dari kotoran dengan cara di cuci
2. Masukan cairan desinfektan Cidex kedalam bak
perendaman
3. Masukan alat – alat instrumen yang dibutuhkan
4. Tentukan lamanya perendaman ( sesuai aturan
desinfektan yang di pakai, rata – rata 15 – 20 menit)
5. Catat waktu mulai perendaman
6. Setelah waktu perendaman selesai angkat alat – alat
instrument, bilas memakai aqubides steril dan keringkan
dimeja steril
7. Masukan kedalam kemasan pouches

UNIT TERKAIT Intensif dewasa dan Anak

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

STERILISASI KASSA

No Dokumen No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-008 01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 Dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Suatu tindakan yang digunakan untuk menyeteril kassa yang akan


PENGERTIAN digunakan untuk tindakan pembedahan/tindakan medis baik
menggunakan autoclave uap basah ataupun autoclave kering/oven
Untuk menyeterilkan kassa yang akan digunakan tindakan
TUJUAN pembedahan/tindakan medis dari mikro organisme dan mencegah
infeksi nosokomial
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR
1. Kassa yang sudah dipotong dan dilipat berdasarkan
kebutuhan,dikemas dalam sterilization pouch atau didalam
tromol
2. Tulis tanggal penyeterilan dan kadarluarsa
3. Masukkan set kassa/tromol isi kassa ke dalam autoclave
4. Susun set kassa/tromol isi kassa di dalam autoclave jangan
terlalu banyak,agar ada sela ruang untuk lewatnya uap panas
5. Nyalakan autoclave,atur suhu dan lamanya proses sterilisasi
6. Simpan kassa yang sudah steril ditempat yang sudah
disediakan
CATATAN :
1. Jika kassa di masukkan ke tromol,lubang tromol yang disamping dan
Dibawah di buka sebelum disterilisasi.Dan setelah steril ditutup
kembali
2. Tanda sudah steril jika di autoclave tape ada garis hitam/coklat
3. Masa kadaluarsa 3 bulan
1. CSSD
2. Rawat inap
3. Rawat jalan
UNIT TERKAIT
4. IGD
5. Instalasi Farmasi
6. Intensive dewasa dan anak

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PROSEDUR PENGAMBILAN ALAT STERIL DARI CSSD

No. Dokumen : No Revisi Halaman


SPO-RSAR-S-OK-009
01 1/1

Tanggal Terbit Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Pelaksanaan pekerjaan sterilisasi alat/barang yang akan dilaksana-


PENGERTIAN kan dengan mengacu pada standar operasional prosedur yang telah
ditetapkan
1. Menyediaka petunjuk operasional yang dapat diikuti oleh seluruh
staff CSSD
2. Memberikan penekanan pada keselamatan pasien dan pekerja

TUJUAN pelaksana
3. Meningkatkan ketertiban,disiplin,semangat kerja dalam upaya
memperbaiki,mendidik petugas untuk taat dan patuh dalam me-
laksanakan tugas

Surat keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK


Salemba Nomor 1223/SK-DIR/RSARS/IX/2021 tentang Penetapan
KEBIJAKAN
Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah Sakit
dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR PETUNJUK UMUM :
1. Jam kerja mulai dari jam 07.00 – 21.00 WIB
Hari libur : 07.00 – 14.00 WIB
Terdiri dari 2 (dua) shift :
a. Pagi : 07.00 – 14.00 WIB
b. Sore : 14.00 – 21.00 WIB
2. Pengoperasian peralatan mesin sterilisasi dibawah pengawasan
Pengelola Urusan Pelayanan CSSD
3. Absensi dilakukan (dua) kali waktu datang dan waktu pulang
Menggunakan finger print
4. Mengganti pakaian dinas dengan pakaian kerja lengkap,masker
dan topi seluruh staff CSSD
5. Baju dan sepatu pribadi disimpan dalam locker atau lemari yang
Telah disediakan
6. Petugas yang sakit segera berobat ke poli karyawan dan diper-
Kenankan istirahat atas keterangan dokter
7. Sebelum dan sesudah menjalankan tugas,kedua tangan dicuci
dengan cairan antiseptic
Catatan :
Lembur : Pelaksanaan menjalankan tugas diluar jadwal yang
ditentukan adalah untuk menyelesaikan pekerjaan
sisa pagi yang tidak mungkin diselesaikan oleh petugas
sore sebagai akibat adanya gangguan listik,air,peralatan
mesin steril dari gangguan lain yang memerlukan
tindakan penanganan dengan segera
PETUGAS : Dilaksanakan oleh petugas pelaksana CSSD
1.Tugas dilaksanakan oleh pelaksana CSSD memakai pakaian kerja
Lengkap dengan tanda pengenalnya
2. Mentaati petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis yang telah
ditentukan
3. Menjaga kebersihan dan memelihara peralatan steril serta per-
lengkapan lainnya
4. Melaporkan hasil kerja sesuai jadwal yang telah ditentukan
Kepada Manager Pelayanan Medis
Melaporkan setiap ada kerusakan peralatan CSSD ke IPSRS dengan
menggunakan formulir F1
PERLENGKAPAN :
1. Pakaian kerja
2. sarung tangan
3. Masker
4. Sandal
5. Topi penutup kepala
6. Kacamata google
UNIT TERKAIT 1.CSSD
Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PROSEDUR PENGAMBILAN ALAT STERIL


No. Dokumen : No Revisi Halaman
SPO-RSAR-S-OK-010
01 1/1

Tanggal Terbit Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

PENGERTIAN Tata laksana pengambilan alat steril dari CSSD


1. Menghindari terjadinya infeksi nosokomial
TUJUAN
2. Menjamin alat steril dari kebersihan dan kesterilannya
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1223/SK-DIR/RSARS/IX/2021 tentang Penetapan
KEBIJAKAN
Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah Sakit
dr.ABDUL RADJAK Salemba
1. Petugas ruang keperawatan mengambil alat steril dengan
menggunakan trolley khusus untuk pengambilan alat steril dan
melihat buku ekspedisi disesuaikan dengan alat yang dikirim
2. Petugas keperawatan mengecek indikator kesterilan alat steril
3. Petugas keperawatan membawa alat keruang perawatan setelah
PROSEDUR
di cek dan didokumentasikan
4. Setelah dicek petugas keperawatan menyimpan alat kegudang
penyimpanan alat steril dan disusun sesuai tempat nya, untuk
alat yang mendekati kadaluarsa diletakan pada tempat yang
mudah terjangkau.
1. Instalasi rawat jalan
UNIT TERKAIT 2. Instalasi rawap inap
3. IGD

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba
PROSEDUR PENYIMPANAN ALAT STERIL

No. Dokumen : No Revisi Halaman


SPO-RSAR-S-OK-011
01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 Dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Ruang khusus yang dipergunakan untuk menyimpan alat – alat atau


PENGERTIAN
barang – barang steril
Untuk menjaga sterilitas alat / barang steril sesuai Standar Prosedur
TUJUAN
Operasional (SOP) yang telah disahkan
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
1. Petugas CSSD mengeluarkan barang / alat dari dalam mesin
2. Petugas CSSD mengontrol seluruh perubahan indicator dan
mengeluarkan alat / barang dari dalam mesin dan menyusun di
rak – rak yang telah disediakan sesuai dengan ruangannya
3. Petugas CSSD memisahkan barang / alat dari karet,linen dan
instrument
PROSEDUR 4. Petugas Quality control memeriksa kembali kelengkapan
(tanggal dan waktu kadaluarsa )
5. Petugas CSSD melakukan pemeriksaan tentang barang / alat
yang di simpan
6. Bila ada alat / barang yang sudah lewat tanggal kadaluarsanya
di ulang sterilisasinya

UNIT TERKAIT 1.Instalasi rawat jalan


2.Instalasi rawat inap
3.IGD
Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PENDISTRIBUSIAN INSTRUMEN STERIL

No. Dokumen : No Revisi Halaman


SPO-RSAR-S-OK-012
01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Pendistribusian Instrumen Steril adalah serangkaian tindakan yang


PENGERTIAN dilakukan dalam pendistribusian instrument bersih ke ruangan
setelah dilakukan proses desinfeksi, dekontaminasi dan sterilisasi
Sebagai pedoman seluruh petugas CSSD dalam melakukan
TUJUAN
pendistribusian instrument steril ke ruangan
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang
KEBIJAKAN
Penetapan Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah
Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR
1. Petugas CSSD mengecek seluruh instrument bersih / steril
yang akan di distribusikan
2. Lihat identitas instrument bersih / steril
3. Petugas CSSD mencatat dalam buku pendistribusian
instrument bersih / steril
4. Apabila jenis dan jumlah instrument kotor yang dikirimkan
ruangan sudah sesuai dengan jumlah dan jenis instrument
bersih / steril yang akan di distribusikan kembali, maka
petugas CSSD dan petugas ruangan menandatangani buku
serah terima instrument bersih
5. Instrumen bersih / steril siap di gunakan kembali
1.Instalasi rawat jalan
UNIT TERKAIT 2.Instalasi rawat inap
3.IGD

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PROSEDUR PENCATATAN DAN PELAPORAN


STERILISASI SENTRAL
No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-013 01 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Kegiatan pencatatan dan pelaporan pelayanan yang dilakukan


PENGERTIAN
sterilisasi sentral dari penerimaan sampai pendistribusian
1. Meningkatkan mutu pelayanan sterilisasi sentral
TUJUAN 2. Menjaga keutuhan barang / alat
3. Efisiensi biaya pelayanan
Surat Keputusan Direktur Rumah sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang Standar
KEBIJAKAN
Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah Sakit dr.ABDUL
RADJAK Salemba
PROSEDUR A. Prosedur penghitungan , pencatatan dan pelaporan
1. Setiap pelayanan sterilisasi alat petugas penerimaan alat
diwajibkan mengisi buku / formulir yang tersedia, terdiri dari:
- Tanggal dan jam pengiriman
- Jenis / nama alat
- Nama ruangan / unit / satuan kerja
- Nama jelas dan tanda tangan dari unit yang
bersangkuta
- Nama jelas dan tanda tangan petugas CSSD
2. Penghitungan alat kotor dan pengisian formulir dilakukan
bersama-sama oleh petugas cssd dan petugas dari unit
3. Alat kotor dari ruang perawatan dimasukan kedalam Waskom
yang telah diisi air dan cairan desinfektan, kemudian alat dicuci
dan dikeringkan sebelum diset
4. Alat yang sudah diset / packing / dikelompokan sesuai ruangan
yang mengirim, kemudian dicatat dalam buku steriliztion
record form yang terdiri dari:

PROSEDUR PENCATATAN DAN PELAPORAN


STERILISASI SENTRAL

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-013 01 2/2

- Isi bundle
- Nama petugas
- Tanggal pensterilan
- Tanggal kadaluarsa
5. Pengeluaran ini dicatat pada buku masing-masing unit yang
kemudian akan direkap setiap akhir bulan
B.Pelaporan.
1. Petugas distribusi alat steril merekap semua kegiatan pada setiap
akhir bulan dengan cara mengelompokan jenis alat / barang
ruangan dan jumlahnya
2. Dari data bulanan dimasukan ke computer
3. laporan bulanan terdiri dari:
- Data pensterilan
- Data pemakaian bahan habis pakai (BMHP)
- Data pemakaian suku cadang
- Data pemakaian linen
- Data pemakaian ART / ATK
UNIT TERKAIT 1.Instalasi rawat jalan
2.Instalasi rawat inap
3.IGD
4.CSSD
Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PERMINTAAN KALIBRASI ALAT STERILISASI

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-014 01 1/1

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
(SPO) Direktur Rumah Sakit

Kegiatan yang dilakukan oleh ruang sterilisasi semi sentral dalam


PENGERTIAN permohonan kalibrasi alat sterilisasi ke bagian IPRS Rumah Sakit
dr.ABDUL RADJAK Salemba
Agar semua peralatan sterilisasi yang akan digunakan dalam
TUJUAN pelayanan selalu terpelihara baik,setiap saat akan digunakan dan
berfungsi dengan baik
Surat Keputusan Direktur Rumah sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor 1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang Standar
KEBIJAKAN
Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah Sakit dr.ABDUL
RADJAK Salemba

1. Petugas ruang steril semi sentral mengisi form permohonan


kalibrasi alat dan ditanda tangani oleh Kepala Unit CSSD
2. Didalam form permohonan kalibrasi catat jenis alat yang akan
dikalibrasi dan merknya
PROSEDUR 3. Rorm permohonan kalibrasi alat tersebut diajukan ke bagian
IPSRS Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK Salemba yang
nantinya dari bagian IPSRS menindak lanjut ke unit yang
berwenang melalui direksi Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba
UNIT TERKAIT 1.IPSRS
2.CSSD

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

PROSEDUR PELAYANAN STERILISASI ALAT

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-015 01 1/2

Tanggal Terbit: Ditetapkan:


STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 04 Januari 2021 dr.Marganda.D.A.Pasaribu,MMK
Direktur Rumah Sakit

Semua instrumet / alat linen yang akan dipergunakan untuk


PENGERTIAN tindakan pelayanan pasien harus melalui proses sterilisasi yang
dilaksanakan oleh Instalasi Laundry dan Sterilisasi Sentral
1. menghilangkan mikroorganisme berbahaya dari alat / instrumen
linen yang disterilisasi
TUJUAN
2. menghasilkan alat / instrumen / linen yang siap pakai dalam
keadaan steril,aman dan nyaman
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit dr.ABDUL RADJAK
Salemba Nomor1429/SK-DIR/RSAR-S/VII/2020 tentang Penetapan
KEBIJAKAN
Standar Pelayanan Unit Sterilisasi (CSSD) di Rumah Sakit
dr.ABDUL RADJAK Salemba
PROSEDUR 1. petugas CSSD menerima alat / instrument / linen yang akan
disterilkan dari unit pengirim barang di loket penerimaan
2. petugas CSSD bersama – sama petugas pengirim barang
memeriksa,menghitung dan mencatat alat / instrumet / linen
yang akan disterilkan
3. petugas CSSD memeberikan bon penerimaan alat / instrumet /
linen yang akan disterilkan sebagai bukti pengiriman
4. petugas CSSD merendam,mencuci alat / instrumet dan
mengeringkannya
5. petugas CSSD mensortir alat / instrumet / linen yang akan
disterilkan
6. petugas CSSD membungkus alat / instrument / linen yanga
akan disterilkan
7. petugas CSSD mencatat pada buku sterilisasi dan memberi
label pada alat – alat yang akan di sterilkan

PROSEDUR PELAYANAN STERILISASI ALAT

No Dokumen : No Revisi Halaman

SPO-RSAR-S-OK-015 01 2/2

8. petugas CSSD memanaskan mesin Autoclave untuk persiapan


sterilisasi
9. petugas CSSD menyusun alat / instrument / linen yang akan
disterilikan pada rak dan memasukkan kedalam “chamber “
mesin Autoclave
10. petugas CSSD mengopersikan mesin Autoclave sesuai dengan
program alat / instrumet / linen yang akan disterilkan
11. petugas CSSD mengeluarkan alat / instrument / linen dari
dalam chamber mesin,mengontrol indikator tiap – tiap kemasan
dan meletakkannya diruang penyimpanan alat / instrumet /
linen steril
12. petugas CSSD mengeluarkan alat / instrument / linen steril
sesuai permintaan petugas ruangan dengan menunjukan
formulir / bon pengirim barang
13. semua alat / instrumen / linen yang keluar dicatat pada buku
pengeluaran
14. petugas CSSD dan petugas pengambil alat / instrumet / linen
menulis nama dan menandatangani buku pengeluaran sebagai
bukti / verifikasi pengeluaran
1. Unit Rawat Inap
2. Unit Rawat Jalan
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Bedah Sentral
4. IGD
5. Intensive dewasa dan anak

Tidak diperkenankan memperbanyak sebagian atau seluruh dokumen ini tanpa seijin
RS dr Abdul Radjak Salemba

Anda mungkin juga menyukai