Anda di halaman 1dari 7

INSTRUMEN EVALUASI DOKUMEN KTSP SMK TAHUN 2022

Nama Sekolah : SMK TARUNA BAHARI GORONTALO UTARA


Nama Kepala Sekolah : SULEMAN A. YUSUF, M.Pd
Alamat Sekolah : Jln. Trans Sulawesi Desa Jembatan Merah Kec. Tomilito
Kabupaten/Kota : Gorontalo Utara

Isilah dengan tanda √ pada kolom yang tersedia sesuai kondisi riil aspek yang disupervisi,
dan jika perlu perlu penjelasan lain, isilah kolom catatan!
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
COVER/HALAMAN JUDUL
1. Logo Sekolah dan atau daerah
2. Judul Kurikulum SMK Dokumen 1 RPL
3. Tanda tangan Pengawas Pembina Satuan
Pendidikan
4. Tempat untuk Tanda Tangan
Kepala/Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi.
KATA PENGANTAR
I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang memuat:
rasional tentang kurikulum sekolah yang
berlaku
2. Mencantumkam dasar hukum yang relevan
a. Undang-Undang No. 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2016
tentang Revitalisasi SMK
c. Peraturan Presiden nomor 87 tahun
2017 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 20 tahun 2018
tentang Penguatan Pendidikan Karakter
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan No. 34 tahun 2018 tentang
Standar Nasional Pendidikan SMK/MAK
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan No. 15 tahun 2018 tentang
Pemenuhan Beban Kerja Guru
g. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan
Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
06/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum
Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk

h. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan


Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
07/D.D5/KK/2018 tentang Struktur
Kurikulum Pendidikan Menengah
Kejuruan.
i. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Dasar dan Menengah Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
464/D.D5/KR/2018 tentang Kompetensi
Inti dan Kompetensi Dasar Pendidika
Menengah Kejuruan.
j. Pedoman Penyusunan KTSP SMK
Pendidikan Menengah Kejuruan tahun
2017
k. Pedoman Pembelajaran Direktorat
Pembinaan SMK Tahun 2017
l. Pedoman PKL SMK Direktorat
Pembinaan SMK Tahun 2017
m. Pedoman Peminatan SMK Direktorat
Pembinaan SMK Tahun 2017
n. Surat Edaran Direktur Pembinaan
Bidang SMK Nomor 0820/D5.3/TU/2018
tentang Surat Edaran Terkait Panduan
Penilaian SMK
o. Panduan Penilaian SMK Direktorat
Pembinaan SMK Tahun 2018
II Visi, Misi dan Tujuan
1. Tujuan Satuan Pendidikan Menengah
2. Visi Satuan Pendidikan
Acuan membuat Visi:
1) dijadikan sebagai cita-cita bersama
warga satuan pendidikan dan seganap
pihak yang berkepentingan pada masa
yang akan datang yang terintegrasi
kecapakapan abad ke-21
2) mampu memberikan inspirasi, motivasi,
dan kekuatan pada warga satuan
pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan
3) dirumuskan berdasar masukan dari
berbagai warga satuan pendidikan dan
pihak-pihak yang berkepentingan,
selaras dengan visi institusi diatasnya
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
serta visi pendidikan nasional;
4) dirumuskan berdasar masukan dari
berbagai warga satuan pendidikan dan
pihak-pihak yang berkepentingan,
selaras dengan visi institusi di atasnya
serta visi pendidikan nasional;
5) diputuskan oleh rapat dewan guru yang
dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah
dengan memperhatikan masukan
komite sekolah/madrasah;
6) disosialisasikan kepada warga satuan
pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan
7) ditinjau dan dirumuskan kembali secara
berkala sesuai dengan perkembangan
dan tantangan di Masyarakat
2. Misi Satuan Pendidikan
Acuan membuat Misi:
1) memberikan arah dalam mewujudkan
visi satuan pendidikan sesuai dengan
tujuan pendidikan
2) merupakan tujuan yang akan dicapai
dalam kurun waktu tertentu;
3) menjadi dasar program pokok satuan
pendidikan
4) menekankan pada kualitas layanan
peserta didik dan mutu lulusan yang
diharapkan oleh satuan pendidikan
5) memuat pernyataan umum dan khusus
yang berkaitan dengan program satuan
pendidikan
6) memberikan keluwesan dan ruang
gerak pengembangan kegiatan satuan-
satuan unit satuan pendidikan yang
terlibat
7) dirumuskan berdasarkan masukan dari
segenap pihak yang berkepentingan
termasuk komite sekolah/madrasah
dan diputuskan oleh rapat dewan guru
yang dipimpin oleh kepala
sekolah/madrasah;
8) disosialisasikan kepada warga satuan
pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan
9) ditinjau dan dirumuskan kembali
secara berkala sesuai dengan
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
perkembangan dan tantangan di
Masyarakat
10) menjadi dasar untuk mewujudkan
kecakapan abad ke- 21
2. Tujuan Satuan Pendidikan/Kompetensi
Keahlian
Acuan membuat Tujuan
Pendidikan/Kompetensi Keahlian:
1) menggambarkan tingkat kualitas yang
perlu dicapai dalam jangka menengah
(empat tahunan); termasuk kecakapan
abad ke 21
2) mengacu pada visi, misi, dan tujuan
pendidikan nasional serta relevan
dengan kebutuhan masyarakat;
termasuk kecakapan abad ke 21
3) mengacu pada standar kompetensi
lulusan yang sudah ditetapkan oleh
satuan pendidikan dan Pemerintah
4) mengakomodasi masukan dari berbagai
pihak yang berkepentingan termasuk
komite sekolah/madrasah dan
diputuskan oleh rapat dewan guru yang
dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah
5) disosialisasikan kepada warga satuan
pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
III
TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
A. Kerangka Dasar; berisi Landasan
Filosofis, Landasan Teoritis, dan
Landasan Yuridis
B. Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan,
memuat: berisi antara lain 1) Pola dan
susunan mata pelajaran: A. Muatan
Nasional , B. Muatan Kewilayahan , C.
Muatan Peminatan Kejuruan C3 2) beban
belajar, dan 3) alokasi waktu
pembelajaran
C. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran kelas XI, dan XII Muatan
kurikulum pada tingkat nasional terdiri
atas kelompok mata pelajaran A. Muatan
Nasional, kelompok mata pelajaran B.
Muatan Kewilayahan, dan kelompok mata
pelajaran C. Muatan Peminatan Kejuruan
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
terdiri dari Mapel C3 serta ekstrakurikuler
wajib pendidikan kepramukaan
2. Beban Belajar diatur sebagaimana
Struktur Kurikulum SMK Perdirjen No.
07/D.D5/KK/2018 untuk setiap Program
dan Kompetensi Keahlian. Kelas XI 48 JP
dan Kelas XII 48 JP.
3. Kriteri Pencapain Kompetensi (KPK) dan
Skor Ketuntasan Minimal (SKM)
a. KPK ditentukan oleh Satuan
Pendidikan dengan mengacu kepada
Indikator pada silabus atau SKKNI
yang bersesuaian dengan Kompetensi
Dasar.
b. SKM sebagai cut-off score untuk Mapel
A, B dan C1 adalah 60, untuk Mapel
C2 dan C3 adalah 65.
4. Kegiatan Ekstrakurikuler yang terintegrasi
kecakapan abad 21
5. Kegiatan Kepramukaan yang terintegrasi
kecakapan abad 21

6. Kenaikan Kelas:
Secara umum peserta didik dinyatakan
naik kelas apabila memenuhi syarat:
1. Menyelesaikan seluruh program
pembelajaran dalam dua semester
pada tahun pelajaran yang diikuti.
2. Memiliki sikap yang dimanifestasikan
dalam kriteria karakter sekurang-
kurangnya BAIK sesuai dengan
kriteria yang ditetapkan satuan
pendidikan.
3. Nilai ekstrakurikuler pendidikan
kepramukaan sekurang-kurangnya
BAIK sesuai kriteria yang ditetapkan
satuan pendidikan.
4. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata
pelajaran wajib A, B, dan C1 (adaptif
dan normatif) yang masing-masing
nilai kompetensi pengetahuan
dan/atau kompetensi keterampilannya
di bawah skor ketuntasan minimal
(SKM) atau predikat D. Apabila ada
mata pelajaran yang tidak mencapai
ketuntasan belajar pada semester
ganjil, nilai akhir diambil dari rerata
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk
semester ganjil dan genap pada tahun
pelajaran tersebut.
5. Tidak memiliki nilai mata pelajaran C2
dan C3 (produktif) yang masing-
masing nilai kompetensi pengetahuan
dan/atau kompetensi keterampilannya
di bawah skor ketuntasan minimal
(SKM) atau predikat D.
6. Kriteria lain yang diangap perlu oleh
satuan Pendidikan

7. Kelulusan
Menentukan kelulusan peserta didik dari
satuan pendidikan melalui rapat dewan
guru sesuai dengan kriteria minimal
sebagai berikut.
a. Menyelesaikan seluruh program
pembelajaran.
b. Memperoleh nilai sikap/perilaku
minimal baik.
c. Lulus ujian sekolah

IV KALENDER PENDIDIKAN

1. Permulaan Tahun Ajaran Permulaan tahun


ajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun ajaran pada
setiap satuan pendidikan.

2. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


a. Minggu efektif belajar adalah jumlah
minggu kegiatan pembelajaran untuk
setiap tahun ajaran pada setiap satuan
pendidikan,
b. Waktu pembelajaran efektif adalah
jumlah jam pembelajaran setiap minggu
yang meliputi jumlah jam pembelajaran
untuk seluruh mata pelajaran termasuk
muatan lokal, ditambah jumlah jam
untuk kegiatan lain yang dianggap
penting oleh satuan pendidikan, yang
pengaturannya disesuaikan dengan
keadaan dan kondisi daerah
c. Pengaturan Waktu Libur
Penetapan waktu libur dilakukan dengan
mengacu pada ketentuan yang berlaku
tentang hari libur, baik nasional maupun
daerah. Waktu
Identifikasi
No Komponen KTSP/Indikator Catatan
Ya Tdk

Lampiran
1. SK Tim TPK Sekolah
2. Hasil Validasi Dokumen KTSP
3. Silabus dan RPP

Rekomendasi :

Mengetahui Gorontalo, September 2022


Kepala Sekolah Pengawas Sekolah,

Suleman A. Yusuf, M.Pd Drs. Hi. Syukrin B. Zain, M.Pd


Nip. 19810509 200901 1 003 Nip. 19680811 199412 1 004

Anda mungkin juga menyukai