Anda di halaman 1dari 27

NEUROLOGI OCULUS

1. Seorang Perempuan 65 tahun diantar ke puskesmas dengan keluhan mengalami tremor pada ke
empat ekstremitas yang dialami sejak sekitar 1 bulan yang lalu. Pergekangan pasien juga
menjadi lambat disertai dengan kesulitan saat bangkit dari kursi. Pemeriksaan fisis diperoleh
tanda vital dalam batas normal, tonus otot meningkat. Apakah etiologi penyakit yang dialami
pasien tersebut?
Dx. : PARKINSONSM
Kriteria dx. Parkinson :
- Tremor waktu istirahat
- Rigiditas / kekakuan
- Akinesia/ bradikinesia (tidak bergerak/ pergerakan lambat)
- Postural instability (Tidak seimbang/ mudah jatuh)

Etiologi Parkinson : Malfungsi dan kematian sel di SUBSTANSIA NIGRA (yang memproduksi
DOPAMIN) sehingga jumlah dopamine menurun → pesan dari otak yang memerintahkan
bagaimana dan kapan tubuh bergerak dikirim lebih lambat → penderita tidak mampu memulai
dan mengontrol gerakan tubuh.

Note : yang berlebih kadar dopamine : Skizofrenia, bipolar sehingga diberikan terapi
antidopamin untuk menurunkan/ menekan kadar dopamine.

Substansi grisea : Untuk pengelihatan

Substansia Nigra : Untuk pergerakan (dominan kadar dopamine)

a. Berkurangnya dopaminergik pada substansia nigra


b. Berkurangnya dopaminergik pada substansia grisea
c. Berlebihnya dopaminergik pada substansia nigra
d. Berlebihnya GABA pada substansia nigra
e. Berkurangnya GABA pada substansia nigra

2. Seorang perempuan, 45 tahun, dengan Fibrilasi atrium kronik menghentikan pengobatan anti
koagulan-nya, maka serta merta ia mengalami kesulitan memahami pembicaraan. Ia bisa
mengucapkan kata/kalimat dengan cukup lancar, namun tidak dapat melakukan instruksi yang
sederhana serta mengulangi kalimat yang sederhana. Ia mengalami kesulitan menulis, dan
tampaknya ia berang. Area otak yang mengalami gangguan pada kasus di atas adalah?

a. Area Brocca
- Area brocca masuk MOTORIK, gerakan untuk berbicara/ berartikulasi.
- Jika mengalami kerusakan : mengerti tapi tidak dapat bicara/ masih dapat bicara tp kata
yang diucap sulit dipahami.
- Lokasi : basis girus presentral langsing diatas sulkus lateral pada salah satu hemisfer,
biasanya kiri.
b. Area Wernicke (pemahaman terhadap suatu perkataan)
- Area wernicce masuk SENSORIK, dapat berbicara lancar namun tidak dapat memahami dan
mengulang ucapan serta isi pembicaraan tidak mengandung arti.
c. Area Auditorik asosiatif
d. Area transkortikal
- Bisa menyebabkan afasia transkortikal sensorik, motoric, campuran.
- Sensorik : Bicara lancar, tidak dapat memahami, bisa mengulang/ meniru ucapan
- Motorik : Bicara tidak lancar, dapat memahami ucapan dan mengulang ucapan.
- Campuran : Bicara tidak lancar, tidak dapat memahami ucapan, tapi dapat mengulang
ucapan.
- Lokasi : Lesi kortikal pada daerah antara Wernicke + brocca
e. Area visual asosiatif

3. Seorang wanita umur 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan pusing berputar sejak 3 hari yang
lalu. Kejadian yang sama pernah dialami setahun silam. Pasien menyangkal riwayat trauma
kepala dan demam. Pusing terutama dipicu oleh perubahan posisi dan sering diiringi mual,
muntah serta keringat dingin. Diagnosis BPPV ditegakkan secara klinis berdasarkan, kecuali?
a. Anamnesis: adanya pusing berputar yang terutama dipicu oleh perubahan posisi
b. Durasi serangan singkat < 1 menit
c. Pemeriksaan fisis: pada yang idiopatik tidak ditemukan kelainan, sedangkan yang simtomatik
dapat ditemukan kelainan neurologis fokal atau sistemiktb
d. Timbul nistagmus pada Tes Dix Hallpike
e. Penurunan pendengaran yang bersifat fluktuatif dan progresif (Pendengarannya seharusnya
normal/ tidak alami kerusakan)

4. Ventrikel III dan ventrikel IV dihubungkan oleh?


a. Foramen monro/ interventrentrikuler (hubungkan pleksus choroideus / ventrikel lateran dan
ventrikel III)
b. Foramen luschka (hubungan ventrikel IV dan cisterna magna, posisinya di sisi lateral)
c. Foramen magendie (hubungan ventrikel IV dan cisterna magna, posisinya di sisi medial)
d. Akuaduktus cerebri sylvii
e. Sisterna magna (Lokasinya di bawah cerebellum, atau posisinya berada di antara ventrikel IV
dan Vili arachnoidalis)

5. Pasien wanita 56 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri kepala hebat dirasakan 2 jam
sebelum ke rumah sakit. mual dan muntah menyemprot dialami berkali-kali oleh pasien.
Riwayat trauma kepala dan demam disangkal oleh pasien. Pasien menderita kencing manis
sejak 5 tahun terakhir dan tidak berobat dengan teratur. Pada pemeriksaan fisis pasien
composmentis dam terdapat tanda rangsa meninges dan refleks Babinsky yang positif.
Diagnosis yang paling tepat untuk kasus di atas adalah?
Note :
- Nyeri kepala hebat, mual, muntah menyemprot : TANDA PENINGKATAN TIK
- STROKE : Hemoragic (Peningkatan TIK) dan non-hemoragic (tidak ada peningkatan TIK)
- Stroke Hemoragic : Sub arachnoid (PSA) dan intra serebri (PIS)
- Sub arachnoid : positif rangsang menings (Sub arachnoid, juga untuk dx. Meningitis dan
ensefalitis)
- Reflex babinsky positif ( PIS dan PSA)
- Ensefalitis (Rangsang menings positif, ada penurunan kesadaran
a. Meningitis Bakterial (Rangsang menings positif, ada demam, tidak ada penurunan kesadaran)
b. Ensefalopati Diabetikum (Kelainan struktur ensefalonakibat diabetes, gejala : kehilangan
memori dan kepribadian, pemeriksaan penunjang dengan EEG)
c. Perdarahan Sub Arkhnoid (PSA)
d. Perdarahan Intra Serebral (Tidak ada rangsang menings)
e. Strok Non Hemoragik (Tidak ada peningkatan TIK)

6. Seorang Laki-laki penderita stroke, usia 64 tahun datang ke poliklinik saraf. Pasien mengalami
stroke 1 minggu yang lalu, pada pemeriksaan saat ini ditemukan perbaikan kekuatan motorik
lengan kanannya. Pasien menanyakan proses penyembuhan kelumpuhannya. Bagaimana
caranya untuk meningkatkan sinaptogenesisnya?
Note :
- Synaptogenesis : mengcau pada proses yang terjadi ketika sinaps baru dibuat dalam SSP
dari suatu organisme. Sinpas adalah tempat ujung akson dari satu neuron memenuhi
dendrit atau sel tubuh lain.
a. Latihan gerak fungsional
b. Pasien dibantu secara penuh
c. Membuka sirkuit otak
d. Kontrol teratur ke poli saraf
e. Memenuhi segala kebutuhan pasien

7. Laki-laki 50 tahun datang ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran 3 hari yang lalu. 1 hari
yang lalu mengalami kejang kelenjotan seluruh tubuh. Keluhan disertai demam tinggi. Pasien
sebelumnya mengeluhkan nyeri kepala berdenyut. Pada pemeriksaan didapatkan GCS E2M4V2.
Pemeriksaan tanda kaku kuduk positif. Dari pemeriksaan LCS ditemukan protein meningkat,
predominansi limfosit, glukosa menurun, warna xanthocrom. Diagnosis yang paling
menungkinkan untuk kasus di atas adalah?
a. Ensefalopati Metabolikum
b. Meningitis TB
c. Ensefalitis HIV
d. Malaria Serebral
e. Tumor Serebral

8. Seorang Perempuan 70 tahun diantar ke puskesmas dengan keluhan tangan kanan bergetar
disertai dengan pergerakan yang lambat serta kaku. Pada pemeriksaan fisis didapatkan tanda
vital dalam batas normal, terdapat rigiditas dan resting tremor. Apakah struktur yang
memungkinkan mengalami kelainan pada kasus di atas?
Dx. : PARKINSONSM

Etiologi Parkinson : Malfungsi dan kematian sel di SUBSTANSIA NIGRA (yang memproduksi
DOPAMIN) sehingga jumlah dopamine menurun → pesan dari otak yang memerintahkan
bagaimana dan kapan tubuh bergerak dikirim lebih lambat → penderita tidak mampu memulai
dan mengontrol gerakan tubuh.

a. Nukleus subtalamicus
b. Substansia nigra
c. Substansia alba
d. Putamen
e. Globus palidus

9. Pasien kecelakaan lalu lintas (KLL) datang ke UGD dengan penurunan kesadaran dan luka di
kepala bagian belakang. Semua tanda vital normal. pasien dapat membuka mata dengan
rangsang nyeri. Kedua tangan dapat melokalisir nyeri dengan rangsangan hebat, tetapi hanya
dapat mengucapkan beberapa kata. GCS nya adalah?
Note :
- Eye : Spontan (4), Dipanggil (3), Rangsang nyeri (2), tidak ada respon(1)
- Motorik : Mengikuti perintah (6), lokaslisasi terhadap nyeri (5), menarik fleksi/ menghindari
rangsang nyeri (4), fleksi abnormal/ dekortikasi (3), ekstensi abdnormal/ deselebrasi (2),
tidak ada reaksi (1).
- Verbal : Orientasi baik (5), irritable/bicara atau percakapan membingungkan (4), kata-kata
tidak teratur (3), suara tidak jelas/ mengerang (2), tidak ada respon (1).
a. E3M4V3
b. E4M5V4
c. E2M5V3
d. E3M4V2
e. E2M5V4

10. Struktur yang membentuk Terowongan Tarsal Anterior adalah?


a. Malleolus Lateral, Malleolus Medial dan Extensor Retinaculum Inferior
b. Malleolus Lateral, Malleolus Medial dan Extensor Retinaculum Superior
c. Epicondylus Medial, Epicondylus Lateral dan Extensor Retinaculum Inferior
d. Epicondylus Lateral, Epicondylus Medial dan Flexor Retinaculum
e. Epicondylus Lateral, Epicondylus Medial dan Flexor Retinaculum

11. Laki-laki usia 24 tahun, pemelihara hewan, datang ke rumah sakit dengan keluhan utama
gelisah dan rasa seperti tercekik. Lebih kurang 7 hari yang lalu pasien mengeluh kakinya digigit
anjing kampung saat dia bekerja. Tiga hari kemudian pasien mengeluh demam, sakit kepala,
pegal-pegal otot, dan terasa lemas. Keluhan juga disertai rasa nyeri pada tenggorokan. Rasa
baal dirasakan pada luka bekas gigitan. Dua hari kemudian pasien tampak gelisah dan ketakutan
terutama bila mendengar suara atau melihat air, atau bila wajahnya terutama hembusan angin,
pasien masih tetap sadar, pasien juga tampak selalu mengeluarkan air liur yang berlebihan dari
mulutnya. Keluhan tidak disertai kelemahan anggota gerak, kesemutan sesisi, bicara pelo
ataupun mulut mencong. Gejala klinis yang dialami pasien adalah?
Dx. Rabies
Note :
Stadium Rabies untuk gejala klinis pada manusia :
- Stadium prodromal : Demam, menggigil, batuk, nyeri menelan, nyeir perut, sakit kepala,
malaise, myalgia, mual muntah, diare, penurunan nafsu makan. Spesifiknya : gatal, dan
paresthesia luka gigitan yang sudah sembuh. Dapat berulang sampai 10 hari.
- Stadium Neurologis Akut : manifestasinya 2-7 hari, fase paralitik lebih panjang
 Tipe Furius : Hiperaktif, disorientasi, halusinasi, dan bertingkah laku aneh. Gejala
hiperaktif dapat intermitten 1-5 menit, setelah beberapa hari. Setelah itu
mengalami agitasi, ingin lari, ingin menggigit diselingin periode tenang.
Dipengaruhi oleh : rangsangan saura, cahaya, tiupan udara. Lalu menimbulkan
kejang dan phobia rangsangan. Jenis phobia : hydrophobia/khasnya (takut air) ,
airophobia (takut udara), photophobia (cahaya), rangsang suara. Tanda klinis
lainnya : gangguan kepribadian, meningismus, lesi saraf kranialis, vasikulasi otot,
dan gerakan involunter, fluktuasi suhu badan, dilatasi pupil. Peningkatan libido jika
lesi di nucleus amigdala
 Tipe Pa
- Stadium Koma
a. Fase Prodromal
b. Fase neurologis akut
c. Fase Furius
d. Fase Koma
e. Fase Terminal

12. Seorang laki-laki berusia 47 tahun dengan riwayat hipertensi diantar oleh keluarganya ke unit
gawat darurat RS dengan keluhan nyeri kepala, dizzines dan muntah. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan pasien sedikit bingung dengan tekanan darah sekitar 160/90 mmHg serta denyut
nadi 80 yang irreguler. Terdapat nistagmus ke lateral kiri dan bicara sedikit cadel. Terdapat
intention tremor dan ataksia saat bergerak. Apakah kemungkinan diagnosis pada kasus ini?
Note :
- Gejala sentral : lumpuh, tremor, bicara cadel
a. Viral labirintitis (Demam, tidak ada gejala sentral)
b. Infark batang otak (Ada gejala nerfus kranialis)
c. Ensefalopati wernicke (Sulit memahami percakapan/ bahasa)
d. Perdarahan serebellum
- Fungsi serebllum : untuk keseimbangan, pengaturan tonus otot dan koordinasi pergerakan
- Disebut perdarahan intraserebral, lesi jarang terjadi pada trauma , umumnya terjadi
perdarahan spontan seperti HT.
- Jika ada lesi : menyebabkan gangguan pada sikap dan koordinasi gerak otot.
e. Degenerasi subakut medulla spinalis (Karena kekurangan vitamin B12, bersifat kronik, diawali
dnegan rasa lemas menyeluruh, ada rasa kesemutan seperti tertusuk jarum dan rasa baal pada
kedua telapak tangan dan kaki, sensasi ini cenderung menetap dan semakin meburuk, penderita
bisa tidak mampus untuk merasa getaran dan kehilangan sesnsasi posisi tangan dan kaki).
13. Yang paling benar mengenai Sindrom Terowongan Karpal adalah?
Note :
- Sindrom terowongan karpal : menyebabkan penekanan pada reticulum transvers dan
dibawah dari reticulum transvers terdapat n. medianus.
a. Kompresi akut pada n. Medianus menyebabkan fibrosis pada jaringan saraf
b. Insidensi lebih sering ditemukan pada laki-laki dibanding wanita
c. Patomekanismenya dikaitkan dengan kompresi mekanik pada n. Medianus
d. Jika terjadi kompresi lanjut dapat menyebabkan atropi ototo Hipothenar
e. Tidak dipengaruhi oleh jenis pekerjaan pasien

14. Seorang wanita perempuan umur 48 tahun, datang di rumah sakit dengan keluhan nyeri kepala
yang sudah dirasakan sejak sebulan sebelumnya. Nyeri kepala hilang timbul dan dirasakan
seluruh kepala semakin memberat sejak seminggu terakhir terutama bila pasien melakukan
aktivitas berlebihan. Tidak ada riwayat trauma kepala dan demam sebelumnya. Nyeri kepala
dapat berlangsung bermenit-menit sampai berhari-hari, namun pasien masih dapat melakukan
aktivitas sehari-hari dengan baik. Diagnosis yang paling memungkinkan untuk pasien di atas
adalah?
a. Cluster headache (Nyeri pada area mata dan durasinya 15 menit- 3 jam)
b. Migren tanpa aura (duarsi 4-72 jam, nyeri setengah bagian)
c. Tension type headache ( seluruh area kepala, durasi sampai berhari-hari)
d. Thunderclap headache (nyeri kepala mendadak seperti sambaran petir/ ledakan rentetan
kembang api dalam waktu singkat)
e. Cervicogenic headache (kelainan vertebral cervical, gejala : bersamaan timbul nyeri kepala dan
nyeri leher)

15. Seorang perempuan 60 tahun datang ke instalasi gawat darurat dengan keluhan buta
mendadak pada mata sebelah kiri 4 jam yang lalu dan berlangsung selama 30 detik. Tidak
terdapat riwayat trauma dan gangguan penglihatan sebelumnya. Terdapat riwayat aritmia
jantung dan sekarang sedang mengkonsumsi obat antikoagulan dan obat insulin. Tekanan darah
saat ini 160/100 mmHg, tidak didapatkan deficit neurologis lainnya. Pembuluh darah apakah
yang terlibat pada kasus tersebut?
Note :
- A. cerebri media : kelemahan lengan > kelemahan tungkai
- A. cerebri anterior : kelemahan tungkai > kelemahan lengan
- Interna capsula : kelemahan tungkai = kelemahan lengan
a. Arteri karotis interna
b. Arteri basilaris
c. Sinus kavernosus
d. Vena oftalmika
e. Arteri oftalmika (Penyumbatan a. oftalmika)
16. Seorang laki-laki 33 tahun sebagai pekerja membersihkan kandang kuda. Dibawa ke Poliklinik
saraf dengan keluhan kaki kanan terluka akibat tersabit parang. Luka tersebut tidak
dibersihkan dan dibiarkan sejak 2 hari ini. Setelah berjalan 1 minggu pasien mengalami demam
tinggi dan mulut terkunci serta kaku, selain itu pasien mengalami kejang rangsang. Diagnosis
yang paling mungkin untuk pasien ini adalah?
Note :
Kriteria diagnosis tetanus :
- Hipertoni & spasme otot (Trismus / sulit membuka mulut atau kaku, risus sardonikus/
tampak menyeringai dan kekakuas wajah, opistotonus / kekakuan tubuh atau sikap
abnormal)
- Kejang tonik dengan kesadaran tidak terganggu
- Ada luka
- Dinding perut tegang/ defans muscular
- Anggota gerak spastik
a. Fokal epilepsi
b. Tetanus
c. Status epileptikus
d. Rabies
e. Meningitis

17. Seorang perempuan berusia 48 tahun diantar keluarganya ke unit gawat darurat RS dengan
keluhan nyeri kepala hebat sejak 24 jam yang lalu dan semakin memberat dala 3 jam terakhir
serta mengalami penurunan kesadaran. Keluhan ini juga disertai dengan muntah dan
gangguan penglihatan. Pasien memiliki riwayat hipertensi sejak 10 tahun terakhir, tidak
teratur minum obat, tidak ada riwayat penyakit ginjal sebelumnya. Tidak ada riwayat stroke
sebelumnya. Tidak ada riwayat penyakit jantung sebelumnya. Tensi: 220/110 mmHg. Nadi: 100x
per menit. Frekuensi napas: 30x per menit. Temperatur: 37 C. GCS: E4M5V3. NPRS: 8-9. Lab:
Ur: 35 mg/dl. Apakah obat vasodilator terbaik untuk kasus di atas?
Dx. : HT emergensi
- Ada riwayat HT dan kerusakan organ (nyeri kepala hebat)

a. Esmolol
b. Labetalol
c. Nifedipine
d. Nicardipine (Vasodilator untuk HT Emergensi)
e. Phentolamine

18. Pasien Wanita usia 15 tahun dibawa ke IGD dengan nyeri pada daerah wajah akibat digigit
anjing saat sedang bermain depan rumahnya. Pasien tinggal di desa dan sebelumnya tidak
memiliki riwayat imunisasi apapun. Yang tidak termasuk faktor yang menentukan prognosis
kelangsungan hidup pada pasien ini adalah?
a. Lokasi gigitan di daerah wajah
b. Usia 15 tahun (berhubungan dengan daya tahan tubuh)
c. Lokasi tempat tinggal
d. Riwayat imunitas
e. Waktu terjadinya insidensi

19. Pasien Wanita usia 15 tahun dibawa ke IGD dengan nyeri pada daerah wajah akibat digigit
anjing saat sedang bermain depan rumahnya. Pasien tinggal di desa dan sebelumnya tidak
memiliki riwayat imunisasi apapun. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan untuk memastikan
diagnosis penyakit pada pasien di atas adalah?
Dx. : Rabies
a. Pemeriksaan histopatologis dengan mengambil jaringan otak hewan penggigit
b. Pemeriksaan biopsi jaringan wajah pasien
c. Pemeriksaan pencitraan kepala dan wajah pasien
d. Pemeriksaan darah dari hewan penggigit
e. Pemeriksaan kimia darah pasien

20. Seorang laki-laki berumur 34 tahun, datang di poliklinik saraf dengan keluhan kedua tungkai
terasa semakin lemah. Empat minggu sebelumnya dia merasakan baal pada kedua kakinya.
Kemudian dari hari ke hari perasaan tadi menjalar ke atas sampai di daerah lutut. Sejalan
dengan keluhan tadi dia merasakan adanya kelemahan dalam fungsi seksualnya. Dua minggu
terakhir dia merasakan kesulitan pada saat berjalan, mudah jatuh dan kemudian sulit untuk
tegak/berdiri kembali. Sejak seminggu terakhir dia sulit menggerakkan kedua tungkai disertai
sulit untuk buang air kecil. Tidak ada riwayat demam, jatuh atau benturan di daerah punggung.
Diagnosis etiologis yang paling mungkin untuk kasus di atas adalah?
a. Myelitis (Ada demam)
b. Spondylosis lumbalis
c. Hernia nucleus pulposus
d. Tumor medulla spinalis (Perlahan-lahan)
e. Trauma medulla spinalis (tidak ada riwayat jatuh/ terbentur)

21. Sel yang menghasilkan likuor serebrospinalis adalah?


a. Astrosit
b. Ependim (yang melapisi system ventrikel)
c. Oligodendroglia
d. Mikroglia
e. Pleksus koroideus

22. Seorang wanita usia 60 tahun datang ke IGD dengan keluhan kelemahan anggota gerak kiri
serta ada rasa baal/tebal di bagian lengan kiri dirasakan 2 hari yang lalu secara tiba-tiba saat
pasien baru bangun tidur. Pasien sering mengeluh seringkali mencium bau busuk yang
sebenarnya tidak ada disekitarnya. Kelainan penghidu pada pasien ini dikenal dengan istilah?
a. Normosmia (Normal)
b. Parosmia (Tidak sesuai aroma, aroma kopi di bilang the)
c. Hiposmia (Berkurang penghidunya)
d. Kakosmia (Menghidu aroma tidak menyenangkan/ aroma busuk)
e. Halusinasi penciuman / Pathosmia

23. Seorang perempuan, 45 tahun, dengan Fibrilasi atrium kronik menghentikan pengobatan anti
koagulan-nya, maka serta merta ia mengalami kesulitan memahami pembicaraan. Ia bisa
mengucapkan kata/kalimat dengan cukup lancar, namun tidak dapat melakukan instruksi
yang sederhana serta mengulangi kalimat yang sederhana. Ia mengalami kesulitan menulis,
dan tampaknya ia berang. Gangguan berbahasa Ibu tersebut adalah?

a. Afasia Broca
b. Afasia Sensorik
c. Afasia Global
d. Afasia Konduksi
e. Afasia Transkortikal

24. Seorang laki-laki 60 tahun diantar ke IGD RS dengan keluhan nyeri kepala berat disertai dengan
muntah. Enam jam kemudian terjadi penurunan kesadaran. Pada pemeriksaan fisik awal
diperoleh TD 188/110 mmHg, mata nistagmus horizontal dengan kelumpuhan N VI kiri serta
terdapat Babinski pada kaki kiri. Apakah penyebab kesadaran menurun yang paling
memungkinkan pada kasus tersebut?
a. Edema Cerebri
b. Hipertensi Emergency
c. Tumor otak
d. Iskemik otak
e. Kompresi herniasi batang otak (Menurunkan kesadaran, kelumpuhan pada n. cranialis)

25. Wanita 53 tahun mengeluh keram dan kebas pada kedua telapak tangan yang dirasakan
hilang timbul. Gejala keram kesemutan tersebut menghilang jika pasien mengibaskan
tangannya. Tanda tersebut dikenal dengan?
Dx. : Carpal Tunnel Syndrom
a. Tinnel Sign (keram jika di Perkusi diatas kulit proksimal medianus)
b. Phallen Sign (Menekukkan kedua punggung tangan 1-2 menit, positif jika nyeri)
c. Bottle Neck Sign
d. Luthy Sign
e. Flick Sign (Nyeri ketika mengibaskan tangan)
Luthfy Sign

Bottle neck sign

26. Laki-laki usia 67 tahun, dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mendadak tidak sadar saat
sedang menelpon seseorang sambil marah-marah, saat itu tiba-tiba berteriak kencang
disertai nyeri kepala hebat, dan muntah proyektil. Tekanan darah saat kejadian 190/120
mmHg. GCS E3M4V2. Lateralisasi ke kiri, reflek Babinsky positif pada kaki kanan.
Penatalaksanaan yang dilakukan pada pasien ini terutama bertujuan untuk?
Dx. : Stroke hemoragik
a. Menangani edema otak
b. Mencegah vasospasme pembuluh darah otak
c. Mencegah penyebaran bakteri
d. Mencegah pembekuan darah lebih lanjut
e. Mencegah nyeri kebala lanjut

27. Struktur yang membentuk Terowongan Tarsal Posterior adalah?


a. Os Talus, Os Calcaneus dan Extensor Retinaculum
b. Os Tibia, Os Calcaneus dan Extensor Retinaculum
c. Os Talus, Os Calcaneus dan Flexor Retinaculum
d. Os Tibia, Os Calcaneus dan Flexor Retinaculum
e. Os Fibula, Os Calcaneus dan Flexor Retinaculum

28. Pasien wanita 56 tahun datang ke IGD dnegan keluhan nyeri kepala hebat dirasakan 2 jam
sebelum ke rumah sakit. mual dan muntah menyemprot dialami berkali-kali oleh pasien.
Riwayat trauma kepala dan demam disangkal oleh pasien. Pasien menderita kencing manis
sejak 5 tahun terakhir dan tidak berobat dengan teratur. Pada pemeriksaan fisis pasien
composmentis dan terdapat tanda rangsang menings dan refleks Babinsky yang positif. Gejala
mual dan muntah menyemprot pada kasus di atas berhubungan dengan?
a. Iritasi sistem gastrointestinal
b. Tanda-tanda peningkatan Tekanan Intra Kranial
c. Gangguan sistem vestibular perifer
d. Disebabkan oleh keluhan nyeri kepala hebat yang dirasakan
e. Riwayat kencing manis yang diderita oleh pasien

29. Seorang laki-laki berumur 46 tahun mengeluh nyeri punggung bawah menjalar ke daerah
posterior kaki kirinya dan parestesia pada daerah lateral kaki kirinya. Hal ini sudah dialami
selama enam bulan. Kekuatan dan fungsi defekasi dan miksi masih normal. pemeriksaan
selanjutnya yang dilakukan dapat menunjukkan hasil?
Dx. : HNP
a. Tanda Babinski kiri positif
b. Kehilangan sensasi nyeri luar pada daerah antara jari pertama dan kedua kaki kiri
c. Hiperrefleks pada sendi lutut kiri
d. Hiporefleks pada tendo Achilles kiri
e. Penurunan tonus rectum

30. Seorang laki-laki 33 tahun sebagai pekerja membersihkan kandang kuda. Dibawa ke Poliklinik
saraf dengan keluhan kaki kanan terluka akibat tersabit parang. Luka tersebut tidak dibersihkan
dan dibiarkan sejak 2 hari ini. Setelah berjalan 1 minggu pasien mengalami demam tinggi dan
mulut terkunci serta kaku, selain itu pasien mengalami kejang rangsang. Dari data tersebut,
manakah patofisiologi yang mendasari penyakit di atas?
Dx. : Tetanus
Note :
- Etiologi : infeksi clostridium tetani
- Clostridium tetani menghasilkan eksotoksi : tetanolisin secara local yang merusak jaringan
yg masih hidup yg mengelilingi sumber infeksi dan eksotoksin tetanospasmin.
- Patofisiologi : Luka tusuk → bakteri berproliferasi tapi tetap ada di focus luka dan produksi
toksin (Eksotoksin) yang mengganggu kerja neuromoskular → menyebar ke saraf motoric
scra sistemik
- Tetanolisin : melisiskan sel darah
- Tetanospasmin : menyebabkan spasme pada otot karena masuk melalu horn cell.

a. Disfungsi autonom merupakan komplikasi tetanus


b. The Heavy Chain toxin tetanus memblok exositosis
c. Timbulnya spasme disebabkan blockade system simpatis
d. Tetanospasmin menginhibisi pelepasan glutamate medulla spinalis
e. Toxin tetanus pindah ke anterior horn cell melalui transport axonal secara retrograde

31. Yang tidak termasuk nyeri kepala primer adalah?

a. Cluster headache
b. Migren tanpa aura
c. Tension type headache
d. Migren dengan aura
e. Cervicogenic headache

32. Sel yang melapisi system ventrikel ?


a. Astrosit (sel glia terbesar, paling banyak dan berbentuk bintang, fungsi untuk mempertahankan
sawar darah otak yang memisahkan otak dari sirkulasi umum)
b. Ependim
c. Oligodendroglia (melapisi akson dengan membentuk lapisan myelin dan membentuk substansia
alba)
d. Mikroglia (melindungi SSP dari debris, zat sisa dan pathogen dengan mekanisme fagosit)
e. Pleksus koroideus

33. Pernyataan yang paling tepat mengenai n. Peroneal Communis?


Note :
- N. peroneal comunis : untuk dorso fleksi sehingga jika bermasalah menyebabkan drop foot.
- N. peroneal comunis terbagi 2 :

a. Pada Caput Tibialis, n. Peronealis Communis akan bercabang menjadi n. Peroneal Superfisialis
dan Profundus
b. Mempersarafi otot-otot extensor dan flexor kaki
c. Gejala kerusakan saraf berupa kelumpuhan otot “Drop Foot”
d. Potensi cedera yang minim karena letaknya yang sangat dalam
e. Posisi jongkok atau melipat kaki merupakan posisi yang paling aman melindungi n. Peronealis
Communis dari cedera

34. Seorang wanita berumur 67 tahun menyebutkan bahwa sering merasa pusing. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan abnormalitas pada pergerakan yang intermitten dari peningkatan
sensivitas terhadap suara pada telinga kirinya. Pada pemeriksaan MRI didapatkan adanya massa
pada daerah fossa posterior. Gejala ini menunjukkan kerusakan ipsilateral nervus cranialis?
a. V
b. VII
c. VIII (vestbulacoclearis)
d. IX
e. X

35. Pasien wanita 56 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri kepala hebat dirasakan 2 jam
sebelum ke rumah sakit. mual dan muntah menyemprot dialami berkali-kali oleh pasien.
Riwayat trauma kepala dan demam disangkal oleh pasien. Pasien menderita kencing manis
sejak 5 tahun terakhir dan tidak berobat dengan teratur. Pada pemeriksaan fisis pasien
composmentis dam terdapat tanda rangsang meninges dan refleks Babinsky yang positif.
Pemeriksaan rangsang menings lain yang dapat dilakukan yaitu, kecuali?
a. Pemeriksaan tanda Kernig
b. Pemeriksaan tanda Patrick (untuk rangsang nyeri, buka mening) Patrick kontrapatrick dan
laseg) untuk low back pain
c. Pemeriksaan tanda Brudzinski I
d. Pemeriksaan tanda Brudzinski tungkai kontralateral
e. Pemeriksaan tanda kaku kuduk

36. Seorang laki-laki berumur 85 tahun datang ke poliklinik saraf dengan keluhan kesulitan berjalan.
Pada pemeriksaan didapatkan tidak adanya fungsi proprioseptif pada ibu jari kakinya. Orang
dengan gangguan sensibilitas posisi umumnya jatuh jika mereka berdiri dengan kedua kakinya
yang didapatkan dan apabila?
Note :
Gangguan proprioseptik : begitu menutup mata pasien kesulitan mempertahankan diri dan
jatuh

a. Memfleksikan lehernya
b. Merentangkan lengannya ke depan
c. Memfleksikan lututnya
d. Membalikkan kepalanya
e. Menutup matanya
37. Seorang laki-laki 36 tahun diantar ke rumah sakit dengan keluhan kedua tungkai tidak dapat
digerakkan. Keadaan ini dialami sekitar 4 bulan yang lalu secara perlahan-lahan, diawali dengan
kram-kram diikuti 2 minggu kemudian leman dibagian tungkai kiri. 3 bulan kemudian pasien
tidak dapat berjalan, serta tidak merasakan jika BAB maupun BAK. Riwayat trauma dan demam
disangkal. Riwayat terdapat benjolan dibagian punggung tulang belakang ada 4 bulan yang
lalu seukuran bola kasti dan bisa digerakkan. Riwayat batuk lama disangkal tetapi ada riwayat
anggota keluarga yang batuk lama dan batuk darah. Kemungkinan diagnosis pada pasien ini
adalah?
a. Tumor medulla spinalis
b. Ankilosing spondilitis
c. Caison disease
d. Spondilitis TB
e. Spindilolithesis

38. Seorang wanita berumur 55 tahun datang ke klinik dan dilakukan pemeriksaan fisik.
Pemeriksaan menyebutkan adanya tremor pada lidah dan kerutan pada salah satu sisi lidah.
Temuan ini menunjukkan adanya kerusakan pada saraf cranial?
a. V
b. VII
c. IX
d. X
e. XII

39. Yang paling benar mengenai tatalaksana Sindrom Terowongan Karpal adalah?
a. Derajat klinis kelas 0 dapat diberikan terapi konservatif istirahatkan telapak tangan
b. Tatalaksana Sindrom Terowongan Karpal derajat klinis kelas 1 paling baik dengan terapi operatif
c. Tatalaksana Sindrom Terowongan Karpal derajat klinis kelas 0 paling baik dengan injeksi
Deksametason 14 mg atau Hidrokortison 10-25 mg
d. Tatalaksana Sindrom Terowongan Karpal cukup diistirahatkan dan tidak memerlukan pemberian
anti inflamasi
e. Tidak dibutuhkan terapi rehabilitasi setelah dilakukan terapi operatif

40. Laki-laki usia 67 tahun, dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mendadak tidak sadar saat
sedang menelpon seseorang sambil marah-marah, saat itu tiba-tiba berteriak kencang disertai
nyeri kepala hebat, dan muntah proyektil. Tekanan darah saat kejadian 190/120 mmHg. GCS
E3M4V2. Lateralisasi ke kiri, reflek Babinsky positif pada kaki kanan. Tindakan yang harus
segera dilakukan pada pasien ini adalah pemberian?
Dx. : Perdarahan intracerebral
a. Trombolitik intravena
b. Trombolitik intraarterial
c. Nifedipin sublingual
d. Analgetik injeksi
e. Manitol infus

41. Laki-laki 59 tahun sementara dalam pengobatan meningitis tuberculosis diberikan Rifampisin
dan Isoniazid. Untuk mencegah dari gejala neuropati tambahan, obat apalah yang paling tepat
untuk diberikan dengan obat anti tuberculosis tersebut?

a. Ceftriaxone dosis tunggal


b. Thiamin
c. Eritromisin
d. Vitamin B 12
e. Piridoksin

42. Mekanisme yang terlibat pada Sindrom Terowongan Tarsal Posterior adalah?
a. Kompresi n. Peronealis Communis oleh Flexor Retinaculum
b. Inflamasi n. Peronealis Communis oleh penumpukan kristal asam urat
c. Kompresi n. Tibialis Posterior oleh Flexor Retinaculum
d. Inflamasi n. Tibialis Posterior oleh penumpukan kristal asam urat
e. Kompresi n. Peronealis Communis oleh Extensor Retinaculum inferior

43. Pernyataan yang tidak benar untuk kriteria diagnosis Epilepsi adalah?
a. Minimal terdapat 2 bangkitan tanpa provokasi dalam waktu kurang dari 24 jam (harusnya lebih
dari 24 jam)
b. Minimal terdapat 2 bangkitan provokasi dan waktu antar bangkitan pertama dan kedua lebih
dari 24 jam
c. Satu bangkitan tanpa provokasi dengan potensi terjadinya bangkitan berulang dalam 10 tahun
ke depan
d. Terjadinya gejala bersifat sesaat akibat aktivitas neuronal yang abnormal dan kelebihan di otak
e. Terdapat kecenderungan memberikan konsekuensi neurobiologis, kognitif dan psikososial jika
terjadi terus menerus

44. Seorang laki-laki berumur 34 tahun, datang di poliklinik saraf dengan keluhan kedua tungkai
terasa semakin lemah. Empat minggu sebelumnya dia merasakan baal pada kedua kakinya.
Kemudian dari hari ke hari perasaan tadi menjalar ke atas sampai di daerah lutut. Sejalan
dengan keluhan tadi dia merasakan adanya kelemahan dalam fungsi seksualnya. Dua minggu
terakhir dia merasakan kesulitan pada saat berjalan, mudah jatuh dan kemudian sulit untuk
tegak/berdiri kembali. Sejak seminggu terakhir dia sulit menggerakkan kedua tungkai disertai
sulit untuk buang air kecil. Tidak ada riwayat demam, jatuh atau benturan di daerah punggung.
Rencana penanganan selanjutnya yang paling tepat untuk kasus di atas adalah?
Dx. : Tumor medulla spinalis
a. Meminta pemeriksaan MRI tulang belakang
b. Meminta pemeriksaan MBCT tulang belakang
c. Memberikan terapi neurotropik
d. Memberikan surat rujukan ke dokter spesialis
e. Memberikan surat keterangan istirahat

45. Seorang pasien usia 70 tahun datang ke poliklinik saraf dengan keluhan mengalami kebutaan
spontan 7 bulan yang lalu. Serangan hanya terbatas dibagian mata sebelah mata kirinya rata-
rata berlangsung < 30 menit dan pulih kembali. Tetapi 3 bulan terakhir ini keluhan tersebut
sering muncul. Pasien memiliki riwayat penyakit jantung koroner (CAD) dan riwayat pasang
cincin (slenting). Gejala pada pasien tersebut adalah akibat dari?
Note :
- Iskemia carotis interna : kebutaan mendadak
a. Iskemia a. Serebri Anterior (ACA) (kelemahan tungkai > lengan)
b. Iskemia a. Sentralis Retinae
c. Iskemia a. Serebri Posterior (PCA) (gangguan aleksia / gangguan koordinasi dan kelumpuhan n.
3)
d. Iskemia a. Serebri Media (MCA) (kelemahan lengan > tungkai)
e. Iskemia a. Siliaris Posterior

46. Laki-laki 28 tahun dibawa ke Instalasi Gawat Darurat dengan kesadaran menurun. Tujuh hari
sebelumnya pasien mulai tidak nyambung jika diajak bicara. Tiga hari yang lalu pasien
cenderung diam dan sulit diajak komunikasi. Keluhan lain ada demam tinggi hingga mencapai
suhu 40oC, sebelumnya mengeluh nyeri kepala berdenyut, kejang kelonjotan seluruh tubuh.
Riwayat pasien bekerja di Papua 4 bulan yang lalu. Apakah diagnosis etiologi yang paling
mungkin pada kasus di atas?
a. Cerebritis
b. Tumor otak
c. Malaria Serebral
d. Ensefalitis Viral
e. Abses Serebri

47. Penyakit yang sering menyebabkan penyelam yang tidak mengerti prosedur penyelaman hingga
diatas kedalaman 20 meter adalah…
a. Penyakit GBS
b. Miestenia gravis
c. Myelitis
d. Penyakit dekompresi medulla spinalis
e. Polio myelitis akut

48. Yang paling benar mengenai tatalaksana sindrom terowongan tarsal adalah
a. Derajat klinis ringan dapat diberikan terapi konservatif istirahat kaki
b. Tatalaksana sindrom terowongan tarsal ringan paling baik dengan terapi operatif
c. Tatalaksana sindrom terowongan tarsal ringan paling baik dengan injeksi deksametason
14mg atau hidrokortison 10-25mg
d. Tatalaksana syndrome terowongan tarsal cukup diistirahatkan dan tidak memerlukan
pemberian antiinflamasi
e. Tidak dibutuhkan terapi rehabilitasi setelah dilakukan terapi operatif

49. Berikut ini adalah komponen akar saraf spinalis vertebra cervicalis yang membentuk nervus
medianus ?
a. C1-C2
b. C2-C3
c. C3-C4
d. C4-C5
e. C5-C6

50. Seorang laki-laki berusia 50 tahun diantar ke IGD RS dengan keluhan kelemahan separuh badan
sebelah kanan disertai dengan bibir miring ke sebelah kiri yang terjadi secara tiba-tiba. Pasien
menderita hipertensi sejak lama namun tidak terkontrol. Dimanakah letak nucleus nervus
cranialis yang mengalami parese pada kasus tersebut?
Yang bermasalah : n. 7
a. Cerebrum (n. I, II)
b. Mesensefalon (n. III, IV)
c. Pons (n. V,VI,VII,VIII)
d. Medulla oblongata (n. IX,X,XI,XII)
e. Medulla spinalis

51. Nervus peronealis communis merupakan bagian dari:


a. Pleksus servikalis
b. Pleksus brachialis
c. Pleksus lumbalis
d. Pleksus sakralis
e. Pleksus femoralis

52. Seorang laki-laki berusia 67 tahun, pekerjaan wiraswasta diantar oleh isterinya ke dokter
praktek karena sejak satu bulan terakhir menunjukkan perubahan perilku, sering melupakan
barang-barang yang telah diletakkannya, sering kesasar jika bepergian, tidak bisa lagi
melakukan aktifitas rutin di rumah dan ditempat kerjanya. Pada pemeriksaan fisis neurologis
tidak ditemukan adanya deficit neurologis fokal. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada
pasien tersebut di atas?
a. Amnesia
b. Demensia vascular (Faktor risiko penyakit yang berkaitan dengan vascular)
c. Demensia alzeimer
d. Mild cognitive impairment
e. Age associated memory impairment
53. Gejala klinis paralisis peronealis adalah ?
a. Sensi kulit terganggu pada aspek posterior tungkai
b. Penurunan gerakan dorsofleksi dan eversi kaki
c. Gerakan dorsofleksi dan eversi kaki dalam batas normal
d. Penurunan gerakan inversi dan plantar fleksi kaki
e. Penurunan gerakan fleksi lutut

54. Seorang laki-laki berusia 54 tahun diantar ke unit gawat darurat RS dengan keluhan kesulitan
berbicara pada saat bangun pagi. Keluhan tersebut disertai dengan disfagia ekspresif dan
berakhir dalam 90 menit. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan kelainan. Pasien tersebut
didiagnosis trancient ischemic attack (TIA). Riwayat penyakit sebelumnya berupa penyakit
jantung coroner dan mendapatkan terapi aspirin, simvastatin, dan bisoprolol. Apakah faktor
yang berperan dalam peningkatan risiko stroke pada pasien ini?
a. Durasi TIA
b. Umur pasien
c. Riwayat penggunaan aspirin
d. Disfagia ekspresif selama TIA
e. Riwayat penyakit jantung koroner

55. Struktur yang terdapat dalam terowongan tarsal posterior adalah…


a. Tendon m. Fleksor digitorium longus
b. Tendon m. fleksor digitorium brevis
c. Tendon m. exstensor halucis longus
d. Tendon m. exstensor halucis brevis
e. Tendon m. fleksor halucis brevis

56. Wanita 53 tahun mengeluh keram dan kebas pada kedua telapak tangan yang dirasakan hilang
timbul. Klasifikasi klinis yang dialami oleh wanita tersebut menurut Rosenbaum adalah…
Dx. : Kompresi saraf medianus
a. Kelas 0
b. Kelas 1
c. Kelas 2
d. Kelas 3
e. Kelas 4
57. Wanita 33 tahun dibawa ke IGD, keluhan kejang. Keluarga mengatakan kejang sudah ke-3
kalinya dalam 3 bulan terakhir. Tidak ada riwayat trauma kepala dan demam sebelumnya.
Kejang tampak seperti gerakan menyentak diseluruh tubuh, keempat anggota gerak tampak
kaku kelonjotan, bibir menggigit, mulut keluar busa dan mata melirik ke atas. Kejang
berlangsung sekitr 3 menit, diikuti penurunan kesadaran. Pasien kemudian dibawa ke RS
terdekat, saat dalam perjalanan kejang kembali berulang dengan tipe yang sama sebanyak 8 kali
selama 2-3 menit. Tidak ada perbaikan kesadaran antara satu kejang dengan lainnya. Tujuan
penanganan yang dilakukan pada kasus adalah, kecuali ?
Dx. : Status epileptikus
a. Terminasi kejangg
b. Cegah rekurensi kejang
c. Atasi komplikasi
d. Tegakkan dan atasi etiologi
e. Rehabilitasi

58. Wanita 40 tahun ke IGD, keluhan pusing berputar sejak 3 ahri lalu. Pasien menyangkal riwayat
trauma kepala dan demam. Pasien mengeluh nausea spontan berat dan gangguan
keseimbangan saat berdiri / berjalan. Tidak ada gangguan pendengaran. Pemfis ada nistagmus
horizontal rotatorik spontak. Diagnosis yang memungkinkan ?
a. BBPV (Tidak ada demam, durasinya < 1 menit)
b. Neuritis vestibularis (Ada demam, durasinya hari-minggu)
c. Meniere syndrome (Ada gangguan pendengaran)
d. Vertigo non vestibular
e. Vertigo visual
59. Terapi abortive pada migren adalah ?
Terapi abortive ada 2 :
- Abortive spesifik : agonis 5 HT (triptans) yaitu sumatriptan 6 mg subkutan/ 50-100
mg/PO dan derivate ergot yaitu ergotamine 1-2 mg/ PO/ Subkutan/rekatl
- Abortive non-spesifik : pct, ibuprofen, natrium diklofenat, metocloperamid, ketorolac.
a. Antidepresan trisiklik
b. Antikonvulsan
c. Ergotamine
d. Metylsergide
e. Beta blocker

60. Wanita 33 tahun dibawa ke IGD, keluhan kejang. Keluarga mengatakan kejang sudah ke-3
kalinya dalam 3 bulan terakhir. Tidak ada riwayat trauma kepala dan demam sebelumnya.
Kejang tampak seperti gerakan menyentak diseluruh tubuh, keempat anggota gerak tampak
kaku kelonjotan, bibir menggigit, mulut keluar busa dan mata melirik ke atas. Kejang
berlangsung sekitr 3 menit, diikuti penurunan kesadaran. Pasien kemudian dibawa ke RS
terdekat, saat dalam perjalanan kejang kembali berulang dengan tipe yang sama sebanyak 8
kali selama 2-3 menit. Tidak ada perbaikan kesadaran antara satu kejang dengan lainnya.
Diagnosis paling mungkin ?
a. Epilepsy
b. Tetanus generalisata
c. Kejang demam
d. Status epileptikus
e. Reaksi konversi

61. Pernyataan yang tidak tepat untuk kriteria diagnosis migren tanpa aura ?
a. Nyeri kepala dirasakan bersifat unilateral
b. Nyeri kepala dapat menetap hingga 4-72 jam
c. Nyeri kepala tidak dipicu oleh perubahan aktivitas seperti naik tangga dsb
d. Pasien mengalami photopobia
e. Kualitas nyeri kepala seperti berdenyut dan sangat mengganggu

62. Perempuan 55 tahun diantar ke IGD RS dengan keluhan alami kelemahan pada separuh
badan kanan secara tiba-tiba. Pada pemefis didapatkan pasien tidak dapat menggerakkan
bola mata kiri kearah medial. Dimanakah letak nucleus nervuc cranialis yang alami
kelemahan ?
Ke arah medial : n. III, m.rectus medialis

a. Cerebrum
b. Mesensepalon (nervus III, IV)
c. Pons ( nervus V, VI, VII, VIII)
d. Medulla oblongata (nervus IX,X,XI,XII)
e. Medulla spinalis

63. Wanita 56 tahun ke IGD dengan keluhan nyeri kepala hebat dirasakan 2 jam sebelum ke RS
mual dan muntah menyemprot dialami berkali-laki oleh pasien. Riwayat trauma kepala dan
demam disangkal. Pasien menderita kencing manis sejak 5 th dan tidak berobat teratur.
Pada pemfis composmentis dan ada tanda rangsang menings dan reflex babinsky positif.
Tatalaksana yang dilakukan terutama bertujuan untuk ?
Dx. : Stroke hemoragik sub arachnoid
a. Menangani edema otak
b. Mencegah vasospasme pembuluh darah otak
c. Mencegah penyebaran bakteri
d. Mencegah pembentukan darah lebih lanjut
e. Mencegah nyeri kepala lanjut

64. Laki-laki 40 tahun ke IGD dengan keluhan lemah separuh badan tiba-tiba dan dialami
sepintas yaitu kurang 24 jam. Tidak ada riwayat trauma kepala dan demam sebelumnya.
Yang paling tepat menggambarkan kondisi yang dialami pasien ?
a. Stroke non-hemoragik
b. Stroke hemoragik
c. TIA
d. Reversible ischemic neurologi deficit
e. Stroke dalam fase progress

65. Laki-laki 33 tahun, sebagai pekerja pembersih kandang kuda. Dibawa ke poli saraf dengan
keluhan kaki kanan terluka akibat tersabit parang. Luka tidak dibersihkan dan dibiarkan sejak 2
hari. Setelah berjalan 1 minggu pasien demam tinggi dan mulut terkunci serta kaku da nada
kejang rangsang. Gejala mulut terkunci serta kaku pada pasien dikenal sebagai ?
Dx. : Tetanus
a. Opistotonus (sikap abnormal tubuh dengan menjadi kaku dan melengkung ke
belakang)
b. Risus sardonicus (spasme oto wajah, oto bibir alami retraksi, mata tertutup
sebagian, elevasi alis sehingga wajaht tampak menyeringai)
c. Trismus
d. Port D’entry (penularan/ transmisi langsung oleh mikroba pathogen)
e. Peau d’orange (tampakan kulit jeruk pada kanker payudara)

66. Ambang fungsional aliran darah otak yang bila tidak terpenuhi akan menyebabkan
terhentinya fungsi neuronal tetapi integritas sel-sel saraf masih utuh adalah ?
Jawaban : 50 cc/100 gram otak/ menit
a. 60 cc/100 gram otak/menit
b. 40 cc/100 gram otak/menit
c. 30 cc/100 gram otak/menit
d. 20 cc/100 gram otak/menit
e. 10 cc/100 gram otak/menit

67. Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan lemah separuh badan tiba-tiba
dan dialami sepintas yaitu kurang dari 24 jam. Tidak ada riwayat trauma kepala dan
sebelumnya. Yang paling tepat menggambarkan kondisi yang dialami orang tersebut adalah:
penatalaksanaan medikamentosa yang paling tepat pada kasus di atas adalah?
Dx. : TIA
a. Pemberian obat golongan anti agregasi trombosit
b. Pemberian obat golongan neuroprotektor
c. Pemberian obat golongan neurostimultant
d. Pemberian obat golongan trombolitik (Pada ISKEMIA)
e. Pemberian obat golongan anti perdarahan

68. Pernyataan yang tidak benar dibawah ini adalah


a. Vertigo vestibular menimbulkan sensai berputar sedangkan vertigo non vestibular
menimbulkan sensasi seperti rasa melayang
b. Vertigo vestibular bersifat episodic dan dipengaruhi oleh perubahan posisi kepala
c. Vertigo vestibular berlangsung konstan dan tidak disertai rasa mual/muntah
d. Serangan pada vertigo non vestibular dicetuskan oleh gerakan objek disekitarnya
e. Vertigo vestibular seringkali disertai dengan gangguan pendengaran

69. Seorang wanita umur 48 tahun, datang di rumah sakit dengan keluhan nyeri kepala yang
sudah dirasakan sejak sebulan sebelumnya. Nyeri kepala hilang timbul dan dirasakan seluruh
kepala semakin memberat sejak seminggu terakhir terutama bila pasien melakukan aktivitas
berlebihan. Tidak ada riwayat trauma kepala dan demam sebelumnya. Nyeri kepala dapat
berlangsung bermenit-menit sampai berhari-hari, namun pasien masih dapat melakukan
aktivitas sehari-hari dengan baik. Pada fase akut, penatalaksanaan medikamentosa kasus ?
Dx. : Tension headche
a. Aspirin 2000 mg/ hari
b. Asetaminofen 1000 mg/hari/ pct
c. NSAID dosis 1000 mg/hari
d. Tramadol 50 mg/hari
e. Gabapentin 600 mg/hari
70. Laki-laki usia 67 tahun, dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mendadak tidak sadar saat
sedang menelpon seseorang sambil marah-marah, saat itu tiba-tiba berteriak kencang disertai
nyeri kepala hebat, dan muntah proyektil. Tekanan darah saat kejadian 190/120 mmHg. GCS
E3M4V2. Lateralisasi ke kiri, reflek Babinsky positif pada kaki kanan. Penatalaksanaan yang
dilakukan pada pasien ini terutama bertujuan untuk?
Dx. : Stroke hemoragic PIS
a. Menangani edema otak
b. Mencegah vasospasme pembuluh darah otak
c. Mencegah penyebaran bakteri
d. Mencegah pembekuan darah lebih lanjut
e. Mencegah nyeri kepala lanjut

71. Seorang wanita umur 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan pusing berputar sejak 3 hari
yang lalu. Kejadian yang sama pernah dialami setahun silam. Pasien menyangkal riwayat
trauma kepala dan demam. Pusing terutama dipicu oleh perubahan posisi dan sering diiringi
mual, muntah serta keringat dingin. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tanda vital dalam
batas normal, pemeriksaan neurologis juga diatas normal. Pemeriksaan lain yang dilakukan
untuk menegakkan diagnosis adalah ?
Dx. BPPV
a. Pemeriksaan dix hallpike
b. Pemeriksaan nistagmometer
c. Pemeriksaan funduskopi
d. Pemeriksaan lempert roll
e. Maneuver brandt daroff

72. Seorang laki-laki berumur 34 tahun, datang di poliklinik saraf dengan keluhan kedua tungkai
terasa semakin lemah. Empat minggu sebelumnya dia merasakan baal pada kedua kakinya.
Kemudian dari hari ke hari perasaan tadi menjalar ke atas sampai di daerah lutut. Sejalan
dengan keluhan tadi dia merasakan adanya kelemahan dalam fungsi seksualnya. Dua minggu
terakhir dia merasakan kesulitan pada saat berjalan, mudah jatuh dan kemudian sulit untuk
tegak/berdiri kembali. Sejak seminggu terakhir dia sulit menggerakkan kedua tungkai
disertai sulit untuk buang air kecil. Tidak ada riwayat demam, jatuh atau benturan di daerah
punggung. Yang merupakan gejala yang berhubungan dengan idsfungsi otonom pada kasus
diatas adalah
a. lemah kedua tungkai
b. rasa baal yang dirasakan pada kedua tungkai
c. kesulitan yang semakin dirasakan saat berjalan
d. kesulitan untuk buang air kecil
e. kesulitan untuk mempertahankan tubuh dalam posisi tegak

73. Seorang laki-laki usia 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan lemah separuh badan tiba-tiba
dan dialami sepintas yaitu kurang dari 24 jam. Tidak ada riwayat trauma dan demam
sebelumnya, patomekanisme yang paling benar menjelaskan manifestasi klinis pada kasus
diatas adalah ?
Dx. : TIA
a. Penurunan aliran darah otak regional yang cukup besar tetap mekanisme kompensasi
masih mampu memulihkan fungsi neurologic dalam waktu beberapa hari
b. Iskemia dikompensasi dengan mekanisme kolateral dan vasodilatasi local dalam waktu
singkat
c. Deficit fungsi neurologic lebih dari 24 jam disebabkan oleh kegagalan kompensasi
mekanisme kolateral
d. Peningkatan kadar asam laktat yang tinggi pada jaringan otak menyebabkan terjadinya
nekrosis
e. Terjadi functional paralysis dan edema jaringan otak akibat bendungan dengan dilatasi
pembuluh darah

74. Laki-laki usia 24 tahun, pemelihara hewan, datang ke rumah sakit dengan keluhan utama
gelisah dan rasa seperti tercekik. Lebih kurang 7 hari yang lalu pasien mengeluh kakinya digigit
anjing kampung saat dia bekerja. Tiga hari kemudian pasien mengeluh demam, sakit kepala,
pegal-pegal otot, dan terasa lemas. Keluhan juga disertai rasa nyeri pada tenggorokan. Rasa
baal dirasakan pada luka bekas gigitan. Dua hari kemudian pasien tampak gelisah dan ketakutan
terutama bila mendengar suara atau melihat air, atau bila wajahnya terutama hembusan angin,
pasien masih tetap sadar, pasien juga tampak selalu mengeluarkan air liur yang berlebihan dari
mulutnya. Keluhan tidak disertai kelemahan anggota gerak, kesemutan sesisi, bicara pelo
ataupun mulut mencong. Yang paling tepat pada penanganan rabies adalah ?
Dx. : RABIES
a. Vaksin anti rabies (VAR) diberikan jika ada gigitan yang berbahaya
b. Vaksin anti rabies tidak boleh diberikan bersamaan dengan serum anti rabies (SAR)
c. Serum anti rabies diberikan pada daerah jilatan anjing
d. Vaksin anti rabies diberikan bila ada luka lecet yang tidak berbahaya
e. Serum anti rabies tidak diberikan jika terdapat luka gigitan anjing yang dalam dan
multiple

75. Ventrikel lateral dan ventrikel III dihubungan oleh ?


a. Foramen monro/ interventrentrikuler (hubungkan pleksus choroideus / ventrikel
lateran dan ventrikel III)
b. Foramen luschka (hubungan ventrikel IV dan cisterna magna, posisinya di sisi lateral)
c. Foramen magendie (hubungan ventrikel IV dan cisterna magna, posisinya di sisi
medial)
d. Akuaduktus cerebri sylvii
e. Sisterna magna (Lokasinya di bawah cerebellum, atau posisinya berada di antara
ventrikel IV dan Vili arachnoidalis)

Anda mungkin juga menyukai