Anda di halaman 1dari 58

LAPORAN MAGANG/PRAKIK

SISTEM PENGADMINISTRASIAN DOKUMEN PEMBIAYAAN


MURABAHAH PADA PT. BANK SYARIAH INDONESIA TBK
BRANCH OFFICE LOMBOK SELONG

ADMINISTRATION SYSTEM MURABAHAH FINANCING DOCUMENT AT


THE PT BANK SYARIAH INDONESIA TBK OF BRANCH OFFICE LOMBOK
SELONG

Oleh

NURUL USWAH
A1C019190

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MATARAM
2022

I
HALAMAN PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : NURUL USWAH


NIM : A1C019190
Program Studi : Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram
Judul Laporan Magang : Sistem Pengadministrasian Dokumen
Pembiayaan Murabahah pada PT Bank Syariah
Indonesias Tbk Branch Office Lombok Selong

Dengan ini menyatakan bahwa hasil penulisan Laporan magang/praktik kerja


yang telah saya buatini merupakan hasil karya saya sendiri dan benar keasliannya.
Apabila terjadi di kemudian hari peulisan laporan magang/praktik kerja ini
merupakan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap karya orang lain, maka saya
bersedia mempertanggungjawabkan sekaligus bersedia menerima sansksi
berdasarkan aturan tata tertib Universitas Mataram.
Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak dipaksakan.

Penulis

Nurul Uswah
NIM A!C019190

II
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : SISTEM PENGADMINISTRASIAN


DOKUMEN PEMBIAYAAN MURABAHAH
PADA PT BANK SYARIAH INDONESIA TBK
BRANCH OFFICE LOMBOK SELONG
Nama Mahasiswa : NURUL USWAH
NIM : A1C019190
Jurusan/Prodi : AKUNTANSI

Laporan magang/praktik kerja ini telah diterima sebagai bagian dari Mata
Kuliah Laporan Magang/Praktik Kerja

Mataram, 2022

Meyetujui :
Pembimbing

Dr. M. Ali Fikri, SE., M.SA.,Ak.


NIP 197909172006041002

Mengetahui,

D e k a n, Ketua Jurusan,

Dr. Muaidy Yasin. MS Bq. Anggun Hilendri L. SE. M.Si. Ak


NIP 196008101987031002 NIP 197804142001122002

III
LAPORAN MAGANG/PRAKIK KERJA

SISTEM PENGADMINISTRASIAN DOKUMEN PEMBIAYAAN


MURABAHAH PADA PT. BANK SYARIAH INDONESIA TBK
BRANCH OFFICE LOMBOK SELONG

Oleh

NURUL USWAH
A1C019190

Setelah membaca Laporan magang/praktik kerja ini dengan seksama, maka


menurut pertimbangan kami Laporan magang/praktik kerja ini telah memenuhi
syarat untuk dijadikan laporan akhir.

Disetujui tanggal: 2022

Dosen Pembimbing,

Dr. M. Ali Fikri, SE., M.SA.,Ak.


NIP 197909172006041002

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MATARAM
2022

IV
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan magang/praktik kerja ini yang berjudul : Sistem Pengadministrasian
Dokumen Pembiayaan Murabahah pada PT Bank Syariah Indonesias Tbk Branch
Office Lombok Selong.
Tujuan penulisan laporan ini adalah sebagai dokumentasi dan juga bentuk
evaluasi kegiatan MB-KM program magang di Bank Syariah Indonesia KCP
Lombok Selong. Laporan yang penulis baut ini berdasarkan data-data yang valid
yang dikumpulkan selama aktivitas magang.
Sehubungan dengan selesainya laporan akhir ini, penulis menyampaikan
terimakasih kepada kedua orang tua yang telah mendoakan dan memberi
dukungan moril dan materil. Selanjutnya penulis juga menghaturkan terimakasih
kepada :
1. Bapak Dr. Muaidy Yasin,SE,. MS. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Mataram.
2. Ibu Bq. Anggun Hilendri L, SE.,M.Si.,Ak. selaku Ketua Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Binis Universitas Mataram.
3. Ibu Isnawati, SE.,M.A selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram
4. Bapak Dr. M. Ali Fikri,SE.,M.SA.,Ak selaku Dosen Pembimbing Lapangan
5. Bapak Riyan Hidayat A.Md Pjk selaku Pembimbing atau Supervisor
magang di Bank Syariah Indonesia KCP Lombok Selong
6. Bapak Ady Radyansyah, ST. selaku Pimpinan Cabang Bank Syariah
Indonesia KCP Lombok Selong
7. Bapak Aprian selaku Back Office Bank Syariah Indonesia KCP Lombok
Selong.
8. Ibu Bella Permata Ayu, S.Ak. selaku Costumer Servis Bank Syariah
Indonesia KCP Lombok Selong.
9. Para pegawai Bank Syariah Indonesi KCP Lombok Selong

V
Penulis menyadari penyusunan Laporan Magang ini masih jauh dari
sempurna. Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan
untuk menyempurnakan laporan ini. Semoga laporan akhir ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.

Mataram, 2022

Penulis

VI
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................I
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... II
KATA PENGANTAR ....................................................................................... V
DAFTAR ISI ................................................................................................... VII

BAB I .................................................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2 Tujuan ..................................................................................................... 2
1.3 Manfaat ................................................................................................... 3
BAB II ................................................................................................................. 5
2.1 Tempat Pelaksanaan ................................................................................ 5
2.2 Waktu Pelaksanaan ................................................................................. 5

2.3 Program Kegiatan.................................................................................... 5


BAB III ............................................................................................................... 8
3.1 Gambaran Umum Tempat Magang ......................................................... 8
3.2 Realisasi Tempat Magang ..................................................................... 21
3.3 Relevansi Kegiatan Magang Dengan Mata Kuliah Konversi .............. 25
3.4 Pembahasan .......................................................................................... 35
BAB VI ............................................................................................................. 38
4.1 Kesimpulan .......................................................................................... 38
4.2 Keterbatasan ......................................................................................... 39
4.3 Saran ..................................................................................................... 39
LAMPIRAN ...................................................................................................... 41

VII
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam rangka menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan yang
unggul dan berkepribadian dalam menghadapi perubahan social, budaya, dunia
kerja dan perkembangan teknologi yang semakin pesat di era revolusi industry 4.0
kompetensi mahasiswa harus diperkuat agar lebih siap dalan relavan dengan
kenutuhan zaman. Untuk itu diperlukan adanya kesataraan dan keselarasan antara
lulusan pendidikan tinggi bukan hanya dengan dunia kerja saja, tetapi juga harus
sesuai dengan perkembangan zaman yang berubah dengan cepat. Berdasarkan hal
tersebut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menerapkan kebijakan baru di
pendidikan tinggi yaitu program “Merdeka Belajar-Kmpus Merdeka (MBKM)”
yang sudah mulai diterapkan di perguruan tinggi.
Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) merupakan program
hak belajar tiga semester diluar program studi dengan memberikan kebebasan
kepada mahasiswa mengambil satuan kredit semester (SKS) diluar program studi
yang satu semester dikonversi setara dengan 20 SKS mata kuliah. Tiga semester
yang dimaksud yaitu berupa 1 semester mahasiswa berkesempatan mengambil
mata kuliah diluar program studi di dalam perguruan tingginya, dan 2 semester
melaksanakan aktivitas pembeljaran diluar perguruan tinggi. Dalam program
MBKM ini program yang ditawarkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mataram yakni magang, kewirausahaan, serta pertukaran pelajar antar
prodi.
Magang merupakan praktik kerja mahasiswa sebagai kegiatan nyata
dilapangan yang difasilitasi oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Mataramdalam program MBKM dengan bekerjasama dengan beberapa mitra
salah satunya Bank Syariah Indonesia. Ada beberapa Bank Syariah Indonesia
yang menjadi mitra Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univeritas Mataram yaitu BSI

1
Mataram KC Pejanggik II, BSI KCP Lombok Selong dan BSI KCP Lombok
Aikmel.
Bank Syariah Indonesia Merupakan bank hasil merger antara Bank BRI
Syariah, Bank Mandiri Syariah, dan Bank BNI Syariah yang diresmikan pada 1
Februari 2021 oleh Presiden Joko Widodo. Perbankan syariah secara langsung
berkaitan dengan bidang akuntansi khususnya akuntansi syariah. Transaksi
perbankan sayriah berbeda dengan bank konvensional dimana bank sayriah
kegiatannya menggunkan akad-akad berdasarkan prinsip islam. Praktik akuntansi
yang bisa diterapkan di Bank Syariah Indonesia KCP Lombok Selong yaitu
mencatat dan menjurnal biaya-biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan opeasional
kantor yang merupakan tugas dan tanggung jawab Back Office. Pada bagian
operasional tidak hanya berkaitan dengan akuntansi tapi ada kegiatan menginput
dokumen untuk permohonan pembiayaan mikro yang di input menggunkan excel
yang dapat menambah soft skills mahasiswa dalam system manajemen. Sehingga
baik mitra magang maupun mahasiswa yang melakukan magang/praktik kerja
akan saling membantu.
Hal ini sejalan dengan latar belakang pembelajaran dalam kampus merdeka
yaitu memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan inovasi,
kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta
mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan
melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti permasalahn rill, interaksi
saosial, manajemen diri, tuntunan kinerja, targer dan pencapaiannya. Dengan
adanya kegiatan magag di BSI KCP Lombok Selong, maka soft skills dan hard
skills mahasiswa akan terbentuk dengan kuat baik dalam bidang akuntansi
maupun bidang lainnya.

1.2 Tujuan
Dari program magang yang dilaksanakan, maka tujuan umum yang
diharapkan adalah membentuk mahasiswa sebagai pemimpin masa depan bangsa
yang unggul dan berkepribadian. Selain itu program magang ini diharapkan

2
menyiapkan lulusan agar lebih siap dan relavan dengan kebutuhan zaman
terutama dalam dunia kerja agar nantinya sesuai dengan bidang pengetahuan dan
keterampilan mahasiswa.
Sedangkan tujuan khusus yang diharapkan dari kegiatan magang ini adalah
meningkatkan kompetensi mahasiswa terkait kemampuan kerja baik dari aspek
pengetahuan, keterampilan, sikap kerja dan semacamnya yang sesuai dengan
standarisasi yang diharapkan di tempat magang. Sehingga secara tidak langsung
akan meningkatkan soft skill seperti kemampuan beradaptasi di lingkungan kerja,
sifat kepemimpinan, manajemen waktu yang efesien, kemampuan komunikasi
yang baik dan juga hard skills seperti kemapuan menghitung, mengetik dan
mengoperasikan system yang ada di tempat magang.

1.3 Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari program magang MBKM (Merdeka
Belajar-Kampus Merdeka) bagi pihak-pihak yang terkait, antara lain :
1. Manfaat magang/praktik kerja bagi mahasiswa
a. Mengenalkan mahasiswa pada dunia kerja yang nyata
b. Mengetahui perbandingan antara teori yang diperoleh pada bangku
perkuliahan dengan praktisnya yang ada di lapangan.
c. Dapat memberikan pengalaman bagi mahasiswa yang bersifat praktis,
sehingga dapat mengantarkan mahasiswa untuk siap menghadapi dunia
kerja setelah lulus kuliah.
d. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam bidang
teknologi melalui keterlibatan langsung dalam berbagai kegiatan di
tempat magang
2. Manfaat magang/praktik kerja bagi FEB Universitas Mataram
a. Mempercepat peningkatan kerjasama serta dapat menjalin hubungan
yang baik dengan mitra instansi tempat mahasiswa melaksanakan
kegiatan magang.

3
b. Sebagai penyempurnaan kurikulum program stdi untuk menuju
perubahan system akreditas perguruan tinggi
3. Manfaat magang/praktik kerja bagi mitra magang
a. Mendapat kesempatan memperoleh lulusan sebagai karyawan baru yang
telah memiliki pengalaman didunia kerja
b. Membantu mitra atau perusahaan dalam mempromosikan bisnisnya
kepada rekan-rekan dari mahasiswa yang melaksanakan magang.

4
BAB II
PROGRAM KEGIATAN

2.1 Tempat Pelaksanaan


Dalam program magang MB-KM pihak kampus menempatkan penulis
untuk melaksanakan kegiatan magang di Bank Syariah Indonesia KCP Lombok
Selong, tepatnya di Jl. TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid No. 42 Pancor,
Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur. Di Kecamatan Selong ada tiga
Bank Syariah Indonesia yakni BSI KCP Lombok Selong, BSI KCP Selong, dan
BSI KCP Pancor. Alasan piahk kampus menempatkan penulis di BSI KCP
Lombok Selong karena disesuaikan dengan domisili tempat tinggal masing-
masing mahasiswa.

2.2 Waktu Pelaksanaan


Kegiatan magang dilaksanakan selama satu semester yang dimulai pada
awal semester enam yakni sejak tanggal 14 Februari 2022 sampai dengan 17 Juni
2022 setiap hari kerja yaitu hari senin sampai dengan hari jumat dari pukul 08.00
– 17.00 WITA sedangkan selama bulan ramadhan mulai pukul 08.00 – 16.30
WITA. Saat hari pertama magang seluruh mahasiswa yang ditempatkan di Bank
Syariah Indonesia berkumpul di BSI Mataram KC Pejanggik II sebagai bentuk
pelepasan peserta magang kepada pihak BSI. Kemudian hari kedua mahasiswa
melaksanakan magang di tempat masing-masing yang sudah ditetapkan pihak
jurusan.

2.3 Program Kegiatan


2.3.1 Program Kegiatan Utama
Tugas yang paling sering dilakukan sering dilakukan pada kegiatan magang
di BSI KCP Lombok Selong adalah pengadministrasian jaminan masuk dan bukti
serah terima dokumen pembiayaan. Regestrasi jaminan dan dokumen pembiayaan

5
dilakukan dengan tata cara ynag telah ada pada bagian Back Office. Berikut tata
cara pengadministrasian jaminan dan dokumen pembiayaan

Marketing Staf Operasional


Pembiayaan BOSM
Mikro ( Back Office)

Jaminan dan Jaminan dan


Jaminan dan
Berkas Berkas Berkas
Pembiayaan Pembiayaan Pembiayaan

Meregister
Jaminan dan Simpan ke
Menginput Ruang
Berkas Khasanah
Pembiayaan

Buku Register
Tanda Tangan Serah Terima
Jaminan Masuk Jaminan

Scanning Jaminan
dan Input Berkas
Pembiayaan

Input Berita Acara


Serah Terima
(BAST)

6
Kegiatan pertama yang dilakukan adalah meregistrasi jaminan masuk dari
marketing mikro dengan cara menginput secara manual (tulis tangan) pada buku
register serah terima jaminan yang sudah disediakan dan meminta tanda tangan
penyerah jaminan sebagai bukti jaminan sudah diserahkan. Kemudian jaminan
discan sebagai bukti soft file. Biasanya penyerahan jamianan atau agunan disertai
dengan penyerahan bukti dokumen pembiayaan. Setelah itu menginput dokumen
pembiayaan atau disebut dengan istilah sifo ke dalam file excel kemudian jika
jaminan dan berkas dokumen pembiayaan sudah di input baru dibuatkan berita
acara serah terima (BAST) pada file word lalu diserahkan kepada BOSM untuk di
simpan pada berangkas bank.
Dengan pengadministrasian tersebut, maka hal ini dapat memudahkan
semua pihak dalam mengidentifikasi jaminan yang sudah masuk dan dokumen
pembiayaannya. Dikarekan pada saat pelaporan ke BFO Mataram staff
operasional sering keliru mengidentifikasi berkas-berkas tersebut.

2.3.2 Program Kegiatan Lainnya


Selain program kegiatan diatas, ada juga tugas yang dilakukan seperti
membantu Custumer Service dalam pembukaan rekening dan scanning bukti
pembukaan rekening, meregister berkas-berkas yang telah selesai diotorisasi,
membantu teller menyusun daftar mutasi harian serta ikut dalam kegiatan
Transaksi Uang Kartal Antar Bank (TUKAB).

7
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Gambaran Umum Tempat Magang


Bank Syariah Indonesia (BSI LCP Lombok Selong) adalah salah satu mitra
dan tempat magang program MBKM yang diselenggarakan oleh Universitas
Mataram khusunya Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sebelum merger BSI KCP
Lombok Selong merupakan bank BRI Syariah. Bank Syariah Indonesia terbentuk
dari aksi korporasi bank syariah milik BUMN yaitu Bank Syariah Mandiri, BRI
Syariah dan BRI Syariah. Pada tanggal 1 Februari 2021 merupakan hari
bersejarah bagi Bank Syariah Indonesia karena pada tanggal tersebut Bank
Mandiri, BRI Syariah dan BRI Syariah bergabung menjadi satu kesatauan yang
diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Penggabungan ini menyatukan kelebihan
dari ketiga bank syraiah, sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap,
Jangkauan lebih luas serta memiliki kapasitas permodalanyang lebih baik.
Didukung sinergi dengan perusahaan induk (Mandiri, BRI, BNI) serta komitmen
pemerintah melalui kementerian BUMN, Bank Syraiah didorong untuk dapat
bersaing di kalangan internasional. Penggabungan ketiga Bank Syariah tersebut
merupakan ikhtiar untuk melahirkan Bank Syariah kebanggan ummat, yang
diharapkan menjadi energy baru dalam pembangunan ekonomi nasional serta
berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat luas. Keberadaan Bank Syariah
Indonesia juga menjadi cerminan wajah perbankan Syariah di Indonesia yang
modern, universal, dan memberikan kebaikan bagi segenap alam (Rahmatan
Lil’Aalamiin).
Makna logo BSI yang memiliki nuansa hijau dan putih dengan tulisan BSI
serta bintang berwarna kuning yang terletak pada ujung sebelah kanan atas
tulisan. Di samping tulisan BSI disematkan kata “Bank Syariah Indonesia”. Lima
sudut bintang kuning pada logo BSI mempresentasikan 5 sila pada pancalisa dan 5
rukun islam. Tulisan BSI tersebut merupakan wujud representasi Indonesia di
tingkat nasional dan internasional.

8
3.1.1 Visi dan Misi Bank Syariah Indonesia
Syarat berdirinya suatu lembaga keungan syariah adalh dengan memiliki
visi dan misi yang nantinya dapat diterapkan oleh stakeholder masing- masing
lembaga.
Visi
Top 10 Global Islamic Bank
“ Menjadi rop 10 bank Syariah global berdasarkan kapasitas pasar dalam waktu 5
tahun “
Misi
 Memberikan akses solusi keuangan syariah di Indonesia
Melayani > 20 juta nasabah dan menjadi top 5 bank berdasarkan aset (500T)
dan nilai buku 50 T di tahun 2025.
 Menjadi bank besar yang memberikan nilai terbaik bagi para pemegang
sahma
Top 5 bank yang paling profitable di Indonesia (ROE 18%) dan evaluasi
kuat (PB>2).
 Menjadi perusahaan pilihan dan kebanggan para talenta terbaik Indonesia
Perushaan dengan nilai ynag kuat dan memberdayakan masyarakat serta
berkomitmen pada pengembangan karyawan dengan budaya berbasis
kinerja.

3.1.2 Nilai Nilai Perusahaan


Bank Syariah Indonesia merupakan bank yang menjalankan kegiatan
bisnisnya berdasarkan perinsip syariah islam sehingga harus menerapkan budaya
perusahaan yang biasa disebut One Culture dengan singkatan “AKHLAK” yang
mengacu pada sikap dasar sebagai berikut :
Amanah : Memegang teguh kepercayaan yang diberikan
Kompeten : Cakap, Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
Harmonis : Keserasian, Saling Peduli dan Menghargai Perbedaan
Loyal : Berdedikasi dan mengutamakan Kepentingan Bangsa dan
Negara

9
Adaptif : Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakan ataupun
menghadapi perubahan
Kolaboratif : Membangun kerja sama yang sinergis.

3.1.3 Struktur Organisasi Bank Syariah Indonesia


Struktur oragnisasi memudahkan manajemen menjalankan aktivitas
perusahaan untuk mengatur seluruh SDM dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawab masing masing. Berikut struktuk organisasi PT Bank
Syariah Indonesia Tbk

10
STRUKTUR ORGANISASI BSI

Gambar Struktur Oganisasi BSI

11
Gambar struktur organisasi BSI Lombok Selong

12
Deskripsi Tugas :

a. Branch Manager
Branch Manager memiliki peran penting dalam perbankan syariah baik
dalam kegiatan operasional perusahaan maupun kegiatan non operasional
yang dibutuhkan bank untuk pengembangannya. Tugas dan wewenang
Branch Manager diantaranya adalah mengawasi serta melakukan koordinasi
kegiatan operasional, memimpin kegiatan pemasaran dalam perbankan,
memonitor kegiatan operasional perbankan, memantau prosedur operasional
manajemen risiko, melakukan pengembangan kegiatan operasional.
b. Branch Operational Service Manager (BOSM)
BOSM bertugas dan bertanggung jawab atas seluruh kegiatan operasional
seperti peroses pencairan pembiayaan, mengontrol jumlah kas yang tersedia
dibrankas, mengotorisasi semua kegiatan tang dilakukan teller, costumer
service, back office maupun marketing pembiayaan.
c. Micro Marketing
Mikro Marketing bertugas Memastikan dokumen pembiayaan telah
dilengkapi sebelum fasilitas dicairkan berdasarkan checklist yang telah
disepakati. Melakukan input data pembiayaan di dalam sistem dengan benar
dan akurat. Mencetak dokumen-dokumen pembiayaan sbb, SP3 Akad dan
SUP, Order Notaris (jika ada), Dokumen terkait penutupan asuransi, Surat
Penolakan, Surat Kuasa dan dokumen turunan pembiayaan lainnya sesuai
ketentuan yang berlaku
d. Consumer Marketing
Costumer Marketing bertugas menangani pembiayaan mitra guna dan
bekerjasama dengan instansi pemerintah dalam memberikan pembiayaan
ksusunya untuk para Pegawai Negeri Sipil dan Pensuinan.
e. Back Office
Memberikan laporan data transaksi yang lengkap dengan menggunakan
komputer lewat software khusus. Melakukan pengecekan dan memastikan
transaksi yang dilakukan oleh teller sudah benar dan sesuai , serta membuat

13
pembukuan perusahaan dari harian sampai tahunan Memiliki tanggung
jawab untuk melaksanakan pengecekan stock barang uyang sudh hampir
habis. Melakukan pemiahan dokumen sesuai dengan jenisnya
f. Teller
Teller bertugas menangani, membantu dan memberikan solusi bagi semua
nasabah yang ingin melakukan transaksi perbankan termasuk di dalamnya
nanti memberikan jasa layanan uang tunai maupun non tunai
g. Costumer Service
Costumer service bertugas melayani nasabah yang membuka rekeing
maupun penutupan rekening. Dan juga bertanggung jawab untuk
mengapload bukti pembukaan rekening memlakui website BSI.
h. Security
Security bertugas Menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan/kawasan
kerjanya, melaksanakan pengamanan dan pelayanan terbaik kepada nasabah
sesuai dengan standar layanan dan ketentuan yang telah ditetapkan.
i. Pramubakti
Memastikan kebersihan dilingkungan kerja terutama terkait dengan layanan
nasabah. Melakukan penataan ruangan, alat, maupun perlengkapan kerja
setiap pegawai dengan tujuan menciptakan suasana yang nyaman bagi para
pegawai dalam bekerja.

3.1.4 Produk dan Jasa Bank Syariah Indonesia


1. Produk Dana
a. Tabungan Easy Wadiah
Tabungan Wadiah BSI merupakan tabungan yang menggunakan akad
wadiah atau skema titipan. Maksudnya adalah nasabah bertindak sebagai
penitip dana dan memberikan amanah kepada bank untuk memanfaatkan
dana yang dititipkan tersebut. Selain itu, pada tabungan wadiah tidak
terdapat pemberian bonus tetapi pihak bank bisa memberikan insentif
secara sukarela tanpa melalui kesepakatan. Tabungan wadiah ini ditujukan

14
hanya untuk menabung saja tidak ditujukan untuk menambah nilai
tabungan. Keunggulan dari Tabungan Easy Wadiah adalah tidak
dikenakan biaya administrasi bulanan, tarik tunai ke seluruh ATM Bank
Mandiri gratis, kartu ATM dapat digunakan di semua ATM BSI, Mandiri,
Bersama, Link, Prima dan mesin ATM yang berlogo VISA.
b. Tabungan Easy Mudharabah
Tabungan Mudharabah BSI merupakan tabungan yang menggunakan akad
mudharabah atau skema kerjasama antara nasabah dan bank. Nasabah
tidak hanya menitipkan dananya saja, tetapi nasabah juga mengizinkan
bank untuk mengelola dananya demi mencapai keuntungan. Laba atau
keuntungan nantinya dibagi antara bank dan nasabah sesuai dengan
kesepakatan. Keuntungan tersebut dapat dibagikan dalam periode tertentu
bisa bulanan atau tahunan sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.
Namun, jika bank mengalami kerugian ketika mengelola dana maka
kerugian tersebut akan sepenuhnya ditanggung oleh bank. Tabungan
mudharabah ini ditujukan untuk investasi dana. Keunggulan dari
Tabungan Easy Mudhaarabah adalah tarik tunai di ATM BSI dan ATM
Bank Mandiri tidak dikenakan biaya, kartu ATM dapat digunakan di
semua ATM BSI, Mandiri, Bersama, Link, Prima dan mesin ATM yang
berlogo VISA, mendapatkan nisbah atau bagi hasil sebesar 8-13% dari
total keuntungan pengelolaan dana nasabah.
c. TabunganKu
TabunganKu merupakan tabungan dengan akad Wadiah Yad Dhamanah
untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan
secara bersama oleh bank-bank di Indonesia guna untuk menumbuhkan
budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Setoran
awal membuka TabunganKu ini adalah Rp.20.000 untuk tabungan tanpa
ATM dan untuk tabungan dengan ATM adalah Rp.80.000. Keunggulan
TabunganKu adalah persyaratan mudah, hanya cukup dengan KTP dan
NPWP, mendapat fasilitas e-banking lengkap yaitu BSI Mobile dan

15
Internet Banking, mendapatkan BSI Debit yang bisa sebagai ATM dan
Debit, bisa menyalurkan zakat dengan mudah.
d. Tabungan Pensiun
Tabungan Pensiun merupakan produk tabungan Bnak Syariah Indonesia
yang diperuntukkan bagi nasabah perorangan untuk mempersiapkan masa
tua mereka. Dana nasabah akan diserahkan ke Lembaga Pengelola Pensiun
yang telah bekerjasama dengan BSI. Keunggulan dari Tabungan Pensiun
ini adalah syarat pembukaan rekening sangat mudah, mendapatkan
fasilitas e-banking lengkap yaitu BSI Mobile dan Internet Banking,
mendapatkan fasilitas BSI Debit Co Branding Taspen yang dapat dijadikan
kartu ATM dan Debit.
e. Tabungan Mabrur
Tabungan Mabrur merupakan tabungan yang berbentuk tabungan rupiah
yang dikhususkan untuk persiapan keberangkatan haji dan umroh nasabah.
Setoran awal untuk membuka Tabungan Mabrur cukup Rp.100.000 yang
terbilang ringan, jika sudah terkumpul samapi Rp.25.100.000 akan
didaftarkan ke Siskohat Kementerian Agama. Keunggulan Tabungan
Mabrur adalah apabila sudah terdaftar nomor porsi, nasabah bisa
menggunakan kartu ATM di provider VISA dan Mastercard, mendapatkan
fasilitas e-banking lengkap yaitu SMS banking, BSI Mobile dan Internet
Banking, tidak dikenakan biaya administrasi, mendaptkan kemudahan
dalam mendapatkan porsi keberangkatan haji, yang terakhir pelunasan
biaya haji dapat dilakukan secara online.
f. BSI Giro
BSI Giro merupakan produk tabungan untuk perorangan atau instansi
dalam bentuk rupiah maupun mata uang asing, tetapi di BSI Giro hanya
dapat menggunakan rupiah saja. Penarikan saldo dapat dilakukan kapan
saja, namun selama masih jam kerja dengan menggunakan cek, bilyet giro
maupun kartu debit. Dana dalam BSI Giro akan diolah oleh bank dengan
prinsip akad wadiah dengan perjanjian bonus sebesar 3% dari total
keuntungan hasil pengelolaan dana. Setoran awal Tabungan Giro sebesar

16
Rp.500.000 dan saldo minimal juga Rp.500.000. Keunggulan dari BSI
Giro adalah transaksi mudah dengan menggunakan crk atau bilyet giro,
mendapatkan bonus bulanan sesuai dengan perjanjian dan kebijakan BSI,
dan mendapatkan laporan keuangan setiap bulannya.
g. Tabungan Junior
Tabungan Junior merupakan produk tabungan yang diperuntukkan bagi
anak-anak dan juga pelajar yang berusia dibawah 17 tahun guna untuk
mendorong budaya menabung sejak dini. Keunggulan dari produk
Tabungan Junior adalah mendapatkan bonus, bebas biaya administrasi
bulanan, dan nama anak tertera pada buku tabungan dan ATM atas nama
anak.
h. Tabungan Simple
Tabungan Simpanan Pelajar (Simple) merupakan produk tabungan dengan
akad Wadiah Yad Dhamanah untuk siswa yang diterbitkan secara nasional
oleh bank-bank syariah di Indonesia, dengan persyaratan mudah dan
sederhana serta fitur-fiturnya yang menarik dalam rangka edukasi dan
inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
Keunggulan Tabungan Simpanan Pelajar adalah bebas biaya administrasi
bulanan, gratis biaya tarik tunai, mensukseskan progam inklusi keuangan
yang diselenggarakan oleh OJK.
i. Tabungan Bisnis
Tabungan Bisnis merupakan tabungan dengan akad Mudharabah Mutlaqah
dalam mata uang rupiah yang dapat memudahkan transaksi segmen
wiraswasta dengan limit transaksi harian yang lebih besar dan fitur free
biaya RTGS, transfer SKN dan setoran kliring masuk melalui Teller dan
Net-Banking. Keunggulan dari Tabungan Bisnis adalah gratis biaya
transfer RTGS dan SKN via Teller dan Net-Banking (minimal saldo
sebelum transaksi 10jt), gratis biaya titipan kliring via Teller (minimal
saldo sebelum transaksi 10jt), limit transaksi bisnis.

17
j. Tabungan Rencana
Tabungan Rencana Tabungan Rencana merupakan tabungan dengan akad
Mudharabah Mutlaqah yang diperuntukkan bagi segmen perorangan dalam
merencanakan keuangannya dengan sistem autodebet dan gratis
perlindungan asuransi. Keunggulan Tabungan Rencana adalah kepatian
mencapai target dana, bagi hasil kompetitif, dan gratis perlindungan
asuransi syariah
2. Produk Pembiayaan
a. BSI Griya Hasanah
BSI Griya Hasanah merupakan layanan pinjaman kepemilikan rumah
untuk bermacam keperluan seperti pembelian rumah baru/ rumah second/
ruko/ rukan/ apartemen, kavling siap untuk bangun, pembangunan atau
perbaikan rumah, ambil alih pembiayaan dari bank lain dan refinancing
untuk pemenuhan kebutuhan nasabah. Keunggulan dari BSI Griya
Hasanah adalah biaya ringan, skema layanan syariah yang pastikan setiap
biaya sesuai tujuannya, pengajuan pembiayaan rumah lebih mudah dan
cepat secara online, prinsip jual beli menjadikan cicilan pasti sesuai
kesepakatan nasabah dan bank.
b. BSI KPR Sejahtera
BSI KPR Sejahtera merupakan fasilitas pembiayaan konsumtif untuk
memenuhi kebutuhan hunian subsidi pemerintah dengan prinsip syariah.
Keunggulan dari BSI KPR Sejahtera adalah angsuran ringan dan tetap,
subsidi bantuan uang muka, dan sesuai prinsip syariah
c. BSI KUR Mikro
BSI KUR Mikro merupakan jenis produk pinjaman Bank Syariah
Indonesia khusus untuk usaha mikro, kecil dan menengah untuk penuhi
keperluan modal kerja dan investasi dengan plafond di atas Rp.10jt sampai
dengan Rp.50jt. Keunggulan BSI KUR Mikro adalah menawarkan
persyaratan yang mudah, proses cepat dan sesuai dengan prinsip syariah.

18
d. BSI Mitraguna
Berkah BSI Mitraguna Berkah merupakan pembiayaan untuk tujuan
multiguna tanpa agunan dengan berbagai manfaat dan kemudahaan bagi
pegawai payroll di BSI. Keunggulan BSI Mitraguna Berkah adalah
pinjaman ini memberikan tenor sampai 15 tahun dengan cicilan yang
ringan dan tetap. Disamping itu jenis pinjaman ini prosesnya gampang dan
cepat.
e. BSI Multiguna Hasanah
BSI Multiguna Hasanah merupakan produk yang menawarkan fasilitas
pembiayaan untuk pembelian barang keperluan konsumtif seperti
perbaikan rumah, pembelian mebel rumah dan lain-lain, pembelian
manfaat jasa seperti wedding organizer untuk pernikahan, perawatan di
rumah sakit, pendidikan, jasa travel agent, dan lain-lain, pemindahan utang
pembiayaan konsumtif di lembaga keuangan lain yang memiliki
underlying asset. Keunggulan BSI Multiguna Hasanah adalah tujuan yang
jelas sesuai dengan syariah dan perundang-undangan yang berlaku,
jaminan rumah bisa atas nasabah, pasangan ataupun orangtua dan anak
kandung.
f. BSI Oto
BSI Oto merupakan layanan pembiayaan kepemilikan kendaraan (mobil
baru, mobil second dan motor baru) dengan cara mudah dan angsuran
tetap. Keunggulan BSI Oto adalah proses mudah dan cepat, tenor
pembiayaan sampai dengan 7 tahun, fasilitas autodebet dari tabungan,
angsuran murah dan tetap, dan kerjasama lebih dari 13.000 dealer.
3. Investasi
a. Deposito Rupiah
Deposito merupakan investasi berjangka yang dikelola dengan akad
Mudharobah yang ditujukan bagi nasabah perorangan dan perusahaan
dalam mata uang rupiah. Tersedia jangka waktu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan
dan 12 bulan. Keunggulan Deposito Rupiah adalah nisbah bagi hasil yang
kompetitif, fasilitas ARO (Automatic Roll Over) yaitu perpanjangan

19
otomatis jika deposito jatuh tempo belum dicairkan, terdapat pilihan
jangka waktu 1,3,6 dan 12 bulan.
b. BSI Reksadana Syariah
BSI Reksadana Syariah merupakan wadah yang digunakan untuk
menghimpun dana dari masyarakat pemodal sebagai pemilik harta. Dana
selanjutnya diinvestasikan dan dikelola dalam portofolio efek syariah oleh
manajer investasi, menurut ketentuan syariah dan tidak bertentangan
dengan prinsip syariat islam. Keunggulan BSI Reksadana Syariah adalah
satu-satu APERD di perbankan syariah, halal mudah dan transparan dalam
melakukan transaksi reksadana syariah, praktis melalui autodebet secara
bulanan (installment plan).
c. BSI Prioritas
BSI Prioritas merupakan layanan eksklusif dengan fasilitas istimewa dari
Bank Syariah Indonesia kepada nasabah perorangan terpilih. Keunggulan
dari BSI Prioritas adalah produk perbankan, investasi, proteksi yang
lengkap sesuai dengan prinsip syariah, layanan finansial, sosial dan
spiritual, memberikan pengalaman perbankan yang berbeda, teknologi
yang handal memudahkan dalam bertransaksi.
4. Emas
a. BSI Cicil Emas
Cicil emas pembayaranya dilakukan secara angsuran dalam jumlah yang
sama setipa bulan. Jangka waktu pembiayaan cicil emas paling singkat 2
tahun dan paling lama 5 tahun. Pelunasan dipercepat diperbolehkan setelah
pembiayaan minimal berjalan 1 tahun. Uang muka minimal 20% dari
harga perolehan emas, uang muka dibayar secara tunai (tidak dicicil) oleh
nasabah kepada Bnak. Sumber dana uang muak harus berasal dari dana
nasabah sendiri dan bukan berasal dari pembiayaan yang diberikan oleh
Bank. Harga perolehan emas ditentukan pada saat akad. Pembiayaan cicil
emas menggunakan akad murabahah dan pengikat agunan dengan
menggunakan akad rahn. Perusahaan yang menjadi supplier emas yaitu PT
Antam Persero.

20
3.1.5 Tata Tertib Mahasiswa Magang di BSI Lombok Selong

Tata tertib mahasiswa yang melakukan kegiatan magang antara lain :

1. Menjaga hal- hal yang bersifat rahasia


2. Mematuhi tata tertib yang berlaku
3. Tidak boleh memasuki ruangan teller, gudang penyimpanan, dan ruangan
khasanah
Khasanah tempat berangkas uang dan jaminan tanpa seizing BOSM.
4. Memiliki rekening BSI
5. Dating ke kantor jam 08.00 da pulang pada pukul 17.00
6. Memakai pakain rapi dan sopan serta tidak boleh menggunkan pakain
yang ketat.
 Senin , Selasa , Rabu : Pakain Batik
 Kamis : Formal
 Jumat : Casual

3.2 Realisasi Pelaksanaan Program


Aktivitas magang yang dilakukan pada Bank Syariah Indonesia (BSI KCP
Lombok Selong) selama 4 bulan memberikan pengalaman yang sangat bermanfaat
bagi penulis yang sebelumnya tidak didapat di bangku perkuliahan. Dalam
kegiatan magang tersebut penulis dihadapkan harus bisa berinteraksi dan
berkomunikasi dengan baik terutama kepada para nasabah agar tetap merasa
nyaman dalam pelayanan bank serta harus lebih teliti dalam melakukan registrasi
yang kadang tulisan tangan para staf sulit dipahami oleh penulis.

Selama 4 bulan magang ada beberapa pekerjaan yang dilakukan pada bagian
operasional, yaitu sebagai berikut:

3.2.1 Pengadministrasi Dokumen Pembiayaan


Pengadministrasian dokumen pembiayaam merupakan tugas dan tanggung
jawab dari bagian operasional khusunya pada bagian Back Office yang hanya
berfokus pada pembiayaan mikro. Dimana proses pengadministrasian ini dimukai

21
dari registerasi jaminan masuk hingga tahap terakhir yaitu pelaporan kepada
Branch Finance Operasional (BFO) Mataram. Berikut penjabaran realisasi
pelaksanaan pengadministrasian dokumen pembiayaan

A. Registrasi Serah Terima Jaminan


Seperti yang kita ketahui pada lembaga keuangan jika ingin melakukan
pembiayaan atau pinjaman harus ada agunan yang menjadi jaminan untuk
memeproses pencairan pembiayaan. Agunan yang dijadikan jaminan dapat berupa
Sertifikat Hak Milik (SHM), Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB),
Deposito, SK Pegawai Negeri Sipil, dan SK Pensiun. Adapun dalam program
kegiatan magang ini penulis hanya meregistrasi 3 bentuk jaminan saja yaitu
Sertifikat Hak Milik (SHM), Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), dan
Deposito.
Tugas dan tanggung jawab yang dilakukan dalam hal ini adalah menerima
jaminan masuk dari pihak penyerah yaitu Micro Marketing yang sudah ditulis
nama dan nomor CIF nasabah pada bagian cover jaminan dengan mengunkan
memo tempel. Kemudian jaminan tersebut di registrasi dengan cara manual (tulis
tangan) pada buku serah terima jaminan. Hal- hal yang dicatat pada buku register
yaitu tanggal penyerahan jaminan, nama nasabah dan marketing, nomor jaminan
dan pemilik yang tercantum dalam jaminan kemudian di tandatangani oleh pihak
penyerah dan penerima. Kemudian setiap jamianan yang masuk langsung di copy
dan scanning sebagai arsip dokumen jaminan. Penulis juga berinisiatif membaut
register jaminan tersebut menggunakan excel tujuannya untuk mempermudah
mengidentifikasi jamianan sehingga tidak perlu membolak balik buku register.

B. Menginput Bukti Srah Terima Dokumen


Bukti serah terima dokuemn berisi dokumen-dokumen seperti aplikasi
permohonan nasabah, SP3, lampiran akad murabahah, copy agunan, surat kuasa
jual, MUP, serta covernote asuransi jiwa, covernote asuransi kebakaran, dan
covernote asuransi kendaraan. Sebelum menginput berkas tersebut biasanya
penulis memeriksa kelengkapan berkas sesuai data yang diisi yang kadang

22
marketing kurang teliti dalam menulis nomor dokumen. Setelah data sesuai
dengan nomor dokumen maka berkas langsung di input ke excel kemudian
menulis huruf “ S ” pada pojok kanan atas lembar checklist dokemen sebagai
penanda bahwa berkas tersebut sudah di input.
Jika jaminan dan berkas serah terima dokumen telah selesai diregister maka
berkas tersebut dijadikan satu dengan jaminannya ke dalam map bening kemudian
diserahkan kepada BOSM untuk disimpan di ruang khasanah

C. Menyiapkan Berkas untuk Laporan ke BFO Mataram


Berita Acara Serah Teriam (BAST) ini merupakan data yang berisi
informasi nomor dokumen dari berkas serah terima dokumen diatas. Bedanya file
ini dalam bentuk word yang ada nomor surat, nama pihak penyerah dan pihak
penerima. Dalam hal ini yang dilakukan penulis adalah memastikan jaminan dan
berkas dokumenya sudah lengkap baru diinput ke BAST yang berisi nama
nasabah, nomor dokuemn SP3, akad murabahah, SHM, Surat Kuasa Jual, MUP,
serta Covernote Asuransi.
Setelah BAST selesai diinput selanjutnya menyiapkan dokuemen masing-
masing nasabah dalam bentuk excel dengan hanya memindahkan data dari bukti
serah terima dokuemen dan menyimpannya dengan mana masing-masing nasabah.
Menyiapkan scanning berkas pencairan yang berisi dokumen-dokuemen
untuk syarat pencairan pembiayaan. Scanning berkas pencairan ini juga
merupakan bagian yang harus dilaporkan ke BFO. Scanning ini biasa dibuat oleh
para marketing mikro yang di share ke jariangan computer. Dalam hal ini penulis
cukup mencari scanning berkas tersebut dengan cara windows R lalu memasukan
kode network computer areting yaitu 10.96.115.210 kemudian mencarinya pada
folder masing- masing marketing. Lalu dipindahkan ke folder berkas sipa kirim ke
BFO. Jika scanning berkas penciaran tidak ada pada share marketing maka
penulis membuat sendiri scanning berkas tersebut dengan meminta berkas tersebut
ke BOSM untuk di scan.
Menyiapkan scanning jaminan, dimana pada waktu jamianan masuk sudah
langsung di scanning setelah deregister penulis hanya perlu mengecek pada folder

23
scan jaminan nasabah kemudian mencari sesuai bulan penyerahan jaminan.
Setelah semua berkas sudah siap mulai dari Berita Acara Serah Terima (BAST),
dokumen masing-masing nasabah, scanning berkas pembiayaan, dan secanning
jaminan kemudian memindahkan ke flashdisk untuk dibawa oleh Back Offce ke
BFO Mataram.

3.2.2 Pembukaan Rekening


Selain mengadministrasi dokemen pembiayaan, penulis juga membantu
custumer service dalam prmbuakaan rekening untuk nasabah. Alur pembukaan
rekening yaitu pertama Custumer Service memberikan copy KTP, Kartu Keluraga
dan NPWP jika ada kemudian penulis membuatkan kode reservasi melalui
webform.bankbsi.co.id dengan mengisi data sesuai KTP lalu mencetak kode
reservasi tersebut untuk diberikan kepada Custumer Service untuk di autentikasi.
Kemudian setelah selesai di tandatangani oleh nasabah maka penulis selanjutnya
menulis data nasabah di bukti pembukaan rekening lalu memberikan stempel dan
paraf pada tandatangan dan copy KTP nasabah dan terakhir scanning bukti
pembukaan rekening yaitu pada Kartu Contoh Tanda Tanngan yang nanti
digunakan oleh Custumer Service untuk di upload sebagai laporan hariannya.

3.2.3 Lain- Lain


Selain dari tugas- tugas di atar, ada juga tugas yang dilakukan seperti ikut
dalam transaksi Tukar Uang Kartal Antar Bank (TUKAB) yang pernah dilakukan
di BSI KCP Masbagik yang BSI KCP Lombok Praya bersama Back Office dan
Scurity. Meregister berkas- berkas yang sudah diotorisasi seperti berkas
pencairan, berkas cicil emas, bukti pembukaan rekening, dan daftar mutasi harian
teller yang disimpan menggunakan kardus, register dilakukan agar mudah
mengidentifika berkas-berkas tersebut saat sudah di simpan digudang. Meregister
perlengkapan dan peralatan operational yang masuk dan keluar. Dan kadang juga
seriap sore membantu BOSM memverivikasi Daftar Mutasi Harian Teller melalui
system DVS BSI.

24
3.3. Relevansi Kegiatan Magang Dengan Mata Kuliah Konversi

Kegiatan magang yang dilakukan dalam 1 semester di lapangan dikonversi


dengan beberapa mata kuliah yang sekiranya relavan dengan pembelajaran
melalui kegiatan magang di lapangan dengan pembelajaran di kelas. Jadi dapat
dikatakan bahwa kegiatan magang di dunia kerja secara langsung seperi
mengikuti kebijakan tempat magang dan menjalankan tugas sesuai prosedur
tempat magang. Kegiatan magang bisa dilakukan minimal mahasiswa semester 4
hal ini bertujuan untuk memberikan bekal ilmu, pengetahuan, keahlian dan
keterampilan bagi mahasiswa sebelum melakukan praktik kerja di lapangan.

Jadi program MB-KM dalam bentuk kegiatan magang ini tidak hanya
disertakan dengan beberapa mata kulaih yang dikonversi melainkan juga untuk
mempraktikan semua yang telah dipelajri selama kuliah. Sedangkan hal-hal yang
belum dipelajari atau tidak sesuai dengan yang dipelajari sesuai jurusan, dapat
menjadi perbaruan ilmu dan tambahan ilmu yang belum pernah didapat di bangku
perkuliahan. Hal tersebutlah yang menjadi tujuan adanya konversi atas mata
kuliah yang digantikan dengan kegiatan magang. Hal tersebut sama juga berlaku
untuk kegiatan magang pada Bank Syarih Indonesia (BSI KCP Lombok Selong)
yang dikonversi dengan beberapa mata kuliah berikut :

Tabel Konversi Mata Kuliah


No Semester VI dan VII Kode SKS
1 Analisa Lpaoran Keuangan 3005PL 3
2 Seminar Akuntansi Manajemen 3010WL 3
3 Seminar Akuntansi Keuangan 3009WL 3
4 Komunikasi Bisnis 5002PL 2
5 Akuntansi Pajak 2031PL 2
6 Tata Kelola Korporasi 3011PL 3
7 Etika Bisnis dan Profesi 4003PL 2
8 Bisnis Internasional 4004PL 2
9 KKN/PKL 5001WL 3
Jumlah 23

25
Melalui kegiatan magang di Bank Syariah Indonesia banyak pelajaran
yang penulis pelajari yang akan dijabarkan dari 9 mata kuliah yang dikonversi
tersebut. Berikut relevansi mata kuliah konversi dengan kegiatan magang yang
dilakukan pada Bank Syariah Indonesia Branch Office Lombok Selong selama 1
semester.

3.3.1 Analisa Laporan Keuangan

Analisa Laporan Keuangan adalah suatu proses penguraian data atau


informasi dalam laporan keuangan suatu entitas menjadi komonen-komponen
tersendiri dengan menggunkan metode tertentu guna mendapatkan pemahaman
yang baik untuk digunkan dalam proses pengambilan keputusan. Dengan
pemahaman terkait ALK, maka akan memudahkan entitas dalam mengetahui
kegiatan-kegiatan perusahaan termasuk arus kasnya. Begitu juga pada Bank
Syariah Indonesia tidak terlepas dari Leporan Keuangan sebagai salah salah
lembaga keunagn bank. Dari analisa laporan keuangan kita bisa melihat perbedaan
transaksi dan penyajian dalam laporan keuangan antara perbankan syariah dengan
konvensional. Pada kantor cabang BSI Lombok Selong tidak membuat laporan
keuangan seperti laporan laba-rugi, laporan perubahan ekuitas, dan neraca yang
membuat laporan keuangan tersebut adalah bagian dari kantor pusat BSI. Kantor
cabang BSI Lombok Selong hanya membuat rincian biaya yang dikeluarkan untuk
operasional kantor dan melaporkannya ke kantor pusat dengan mengupload biaya-
biaya tersebut pada sistem BSI.

Setiap bulan pada bagian operasional khususnya Back Office yang


bertanggung jawab atas pengelolaan kas kecil. Biasanya setiap akhir bulan
merekap biaya-biaya yang dikeluarkan dengan membuat tabel rincian biaya
berdasarkan jenis biayanya. Cara membuat laporan biaya tersebut sangat
sederhana dengan membuat tabel jurnal yang berisi rincian biaya-biaya dan
totalnya kemudian dibagian bawahnya ditempel bukti transaksi berupa struk
belanja dan kwitansi yang discanning lalu diupload di sistem BSI sebagai laporan
biaya perbulan.

26
3.3.2 Seminar Akuntansi Manajemen

Salah satu tujuan dari mata kuliah Seminar Akuntansi Manajemen ini
adalah mengenalkan konsep akuntansi manajemen kepada mahasiswa untuk
menghasilkan informasi biaya yang dibutuhkan pihak manajemen dalam proses
pengambilan keputusan yang tidak hanya bersifat score keeping dan attention
direction tetapi juga problem solving. Mahasiswa juga diajak memahami tema
global terkini dengan orientasi costumer satisfaction . Dalam mata kuliah Seminar
Akuntansi Manajemen juga dibahas tentang budgeting atau anggaran biaya yang
merujuk pada rencana seluruh biaya dan pendapatan.

Dimana pada bagian operasional di kantor cabang BSI Lombok Selong


tepatnya di posisi Back Office yang mengurus pengeluaran biaya dan pada bagian
teller mengurus kas masuk. Seperti yang diamati penulis pada bagian operasional
yang mengelola anggaran biaya yang dilakukan pertama yaitu mengajukan
pencairan kas kecil kepada kantor pusat dan dicairkan melalui teller kemudian
diserahkan ke Back Office untuk digunakan dalam anggaran biaya setiap bulan
nya. Dalam hal ini dapat diketahui Back Office yang bertanggung jawab atas
penggunaan kas kecil dan pengelolaan manajemen terkait budgeting yang telah
dianggarkan dengan membuat rincian biaya yang dikeluarkan setiap bulannya .

3.3.3 Seminar Akuntansi Keuangan

Dengan mata kuliah Seminar Akuntansi Keuangan yang diajarkan kepada


mahasiswa diharapkan mahasiswa dapat memahami standar akuntansi keuangan
khususnya pada perbankan syariah yang menggunakan PSAK Syariah , serta isu-
isu mengenai akuntansi keuangan serta implementasinya. Mata kuliah ini
dirancang untuk memberikan pemahaman mengenai penelitian yang berkaitan
dengan isu-isu terkini dibidang akuntansi keuangan, sehingga mahasiswa dapat
mengevaluasi teori yang mendasari, penelitian terdahulu yang dipublikasikan,
serta metodologi penelitiannya yang akan digunakan sebagai dasar mahasiswa
dalam menulis karya ilmiah.

27
Mengingat Bank Syariah Indonesia merupakan lembaga keuangan Bank
yang tidak terlepas dari peraturan- peraturan dalam mengatur transaksi keuangan
yang dilakukan sehingga dalam penyajian laporan keuangan Bank Syariah
mengacu pada Standar Akuntansi Syariah yaitu Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (SAK) Syariah yang ditujukan untuk entitas yang melakukan transaksi
berbasis syariah. Pengembang SAS dilakukan dengan mengikuti model SAK
umum namun berbasis syariah dengan mengacu pada Fatwa MUI. Adapun
beberapa PSAK Syariah yang digunakan untuk mengatur kegiatan keuangan
syariah yaitu PSAK 101 Penyajian Laporan Keuangan Syariah, PSAK 102
Akuntansi Murabahah, PSAK 103 Akuntansi Salam, PSAK 104 Akuntansi
Istishna, PSAK 105 Akuntansi Mudharabah, PSAK 106 Salam, PSAK 107
Akuntansi Ijarah, PSAK 108 Akuntansi Transaksi Asuransi Syarif, PSAK 109
Akuntansi Zakat dan Infak/Sadakah serta PSAK 110 Akuntansi Sukuk.

3.3.4 Komunikasi Bisnis

Dari nama mata kuliah tersebut, siapapun akan mengetahui apa maksud
dari komunikasi bisnis yaitu berbicara tentang bisnis. Hal itu tidak sepenuhnya
salah, akan tetapi komunikasi bisnis tidak hanya sebatas berbicara tentang bisnis
melainkan lebih dari itu mengingat bisnis adalah suatu hal yang sensitive.
Komunikasi Bisnis adalah suatu komunikasi secara verbal maupun non-verbal
yang berisi informasi, gagasan, pendapat, instruksi yang punya target tertentu
yang dihidangkan secara personal maupun impersional untuk mencapai suatu
tujuan tertentu. Pada Bank syariah Indonesia tentu tidak lepas dari Komonukasi
Bisnis yang merupakan lembaga keuangan syariah yang kegiatan usahanya
menawarkan produk dan jasa perbankan dengan menggunakan akad syariah.

Komunikasi bisnis yang dijalankan oleh perbankan syariah secara tidak


langsung mengkomunikasikan pesan-pesan dakwah, hal tersebut dapat
diidentifikasi dari berbagai transaksi bisnis yang dilakukan oleh perbankan syariah
tersebut. Produk yang ditawarkan oleh perbankan syariah dapat menjadi cerminan
produk islami yang sesuai dengan syariat islam, seperti pembiayaan Murabahah

28
yang merupakan produk unggulan perbankan syariah sampai dengan tabungan
haji dan umroh. Dalam konteks dakwah, komunikasi bisnis merupakan kegiatan
dakwah secara langsung dan tidak langsung. Segala aktivitas bisnis yang
dijalankan mengkomunikasikan pesan-pesan dakwah islam. Perbankan syariah
juga berkomitmen untuk memberikan produk dan pelayanan yang islami. Produk
yang ditawarkan juga memiliki muatan syariah, sebagai contoh tidak adanya
bunga dalam produk pembiayaan yang diganti dengan margin, akad kredit yang
dilakukan juga berbeda dengan perbankan konvensional. Dalam akad kredit
Murabahah, jelas sekali diterangkan kepada nasabah berapa keuntungan
perbankan yang akan dibayar sesuai dengan tenor yang diambil.

3.3.5 Etika Bisnis dan Profesi

Etika Bisnis dan Profesi terdiri dari dua topik utama yakni Etika Bisnis
dan Etika Profesi. Dalam mata kuliah ini akan memberikan bekal kepada
mahasiswa dalam mengetahui dan menyikapi etika bisnis dan etika profesi dalam
dunia kerja. Dalam konsep etika bisnis terdapat pengertiannya yaitu perilaku etis
atau tidak etisnya yang dilakukan oleh pemimpin, manajer, dan karyawan dalam
hal yang menyangkut hubungan sosial antara perusahaan, karyawan dan
lingkungannya. Etika Bisnis menjadi standar dan pedoman bagi seluruh karyawan
termasuk manajemen untuk menjadikannya sebagai pedoman dalam
melaksanakan pekerjaan yang dilandasi moral. Sama halnya dengan etika profesi
tidak jauh berbeda keduanya diperlukan dalam sebuah peusahaan, etika profesi
berkaitan dengan bidang pekerjaan yang dilakukan oleh seseorang, sehingga
sangatlah perlu untuk menjaga profesi dikalangan masyarakat ataupun konsumen.
Etika profesi adalah aturan-aturan yang dijadikan pedoman bagi seorang
profesional dalam melaksanakan pekerjaannya.
Etika bisnis merupakan standar etika dan perilaku yang harus dipedomani
oleh seluruh jajaran Bank dalam menjalankan tugas dan kedinasan sehari-hari
serta dalam melakukan hubungan bisnis dengan nasabah, rekanan maupun dengan
rekan bekerja.

29
Adapun etika bisnis dan profesi yang diterapkan di Bank Syariah Indonesia
a. Benturan Kepentingan (Conflict of Interest)
Wajib menghindarkan diri dari kegiatan yang dapat menimbulkan benturan
kepentingan.Bertindak terhormat dan bertanggung jawab serta bebas dari
pengaruh yang memungkinkan hilangnya obyektivitas dalam pelaksanaan tugas
atau mengakibatkan Bank kehilangan bisnid dan/atau reputasi. Dilarang
menyalahgunakan corporate identitiy Bank. Corporate identity hanya dapat
digunakan untuk kepentingan Bank dan dengan seizing Bank.
b. Larangan Risywah (Gratifikasi)
Jajaran Bank harus dapat mengambil langkah tegas untuk tidak
memberikan/menerima
risywah kepada/dari nasabah/calon nasabah, rekanan/calon rekanan dan pegawai
negeri
c. Kerahasiaan
Jajaran Bank wajib menjaga kerahasiaan setiap data atau informasi terkait Bank
atau nasabah yang berhubungan dengan Bank dan hanya menggunakannya untuk
kepentingan Bank.Penyebaran data atau informasi terkait Bank dan nasabah yang
berhubungan dengan Bank hanya dapat dilakukan berdasarkan ketentuan yang
berlaku.
d. Penyalahgunaan Jabatan
Jajaran Bank dilarang menyalahgunakan wewenang yang dimilikinya untuk
kepentingan pribadi atau pihak lain, baik dilakukan sendiri maupun
mempengaruhi/memaksa jajaran Bank lain untuk melakukan sesuatu yang tidak
sesuai dengan aturan yang berlaku yang dapat menimbulkan kerugian pada Bank.
e. Perilaku Insiders
Jajaran Bank yang memiliki informasi tentang Bank dilarang memanfaatkan
informasi dimaksud untuk kepentingan pribadi atau pihak lain yang dapat
menimbulkan kerugian bagi Bank.
f. Integritas dan Akurasi Data Bank
Jajaran Bank wajib menjaga integritas dan mempertanggungjawabkan akurasi
setiap data Bank yang disampaikan kepada pihak internal/eksternal tanpa

30
dipengaruhi oleh pihak manapun.Jajaran Bank menyampaikan data Bank dengan
berpedoman pada aturan yang berlaku.
g. Integritas Sistem Perbankan
Jajaran Bank, baik secara individu maupun bersama-sama harus berupaya untuk
tidak terlibat dalam hal-hal yang dapat melemahkan atau menurunkan integritas
sistem perbankan di Indonesia. Jajaran Bank harus mengambil langkah-langkah
tegas untuk memastikan bahwa dirinya tidak diperalat untuk kegiatan kriminal
dan/atau kegiatan tidak legal lainnya. Jajaran Bank harus mawas diri dan
menghindarkan keterlibatan Bank dalam kegiatan pencucian uang, termasuk
secara individu tidak terlibat dalam penggunaan dan/atau perdagangan narkoba,
atau kegiatan terorisme.
h. Pengelolaan Rekening Pegawai
Jajaran Bank harus mengelola rekening kepegawaian yang dimilikinya secara
bijak dan tidak memanfaatkan rekening tersebut untuk kegiatan terlarang.
i. Pernyataan Tahunan (Annual Disclosure)
Jajaran Bank wajib melakukan pengisian pernyataan tahunan dengan jujur dan
dapat dipertanggung jawabkan.

3.3.6 Akuntansi Pajak


Akuntansi pajak merupakan mata kuliah yang menjelaskan mengenai
akuntansi dalam bidang khusus yaitu perpajakan. Mahasiswa diharapkan dapat
memahami berbagai prinsip dan teori akuntansi yang dapat diterapkan dalam
perpajakan. Fungsi dari akuntansi pajak adalah mengolah data kuantitatif yang
selanjutnya akan disajikan dalam bentuk laporan keuangan yang berisi
perhitungan perpajakan. Dalam akuntansi pajak juga mempelajari bagaimana
melakukan strategi perpajakan, agar pembayaran pajak dapat menjadi lebih
optimal tanpa adanya pelanggaran terhadap aturan perpajakan, serta memberikan
analisa dan prediksi mengenai potensi pajak perusahaan di masa mendatang.
Pada Bank Syariah Indonesia produk yang dikenakan dalam perpajakan
berupa giro atau tabungan dengan akad Wadiah dan Mudharabah termasuk dalam
PPh Final Pasal 4 ayat 2 sedangkan untuk produk cicil emas berupa emas

31
batangan dikenakan PPh pasal 22 dan Juga ada pembayaran pajak daerah yaitu
pajak reklame atas billboard BSI di depan kantor sebanyak 2 unit. Akan tetapi
selama magang penulis jarang menemukan bagaimana sistem perpajakan yang
dilakukan pada BSI KCP Lombok Selong karena tidak memiliki bendahara atau
staf khusus yang menangani sistem perpajakan. Dari informasi yang diperoleh
penulis dari BOSM bahwa pembayaran pajak dan pemotongan pajak untuk kantor
cabang pembantu sudah langsung ditangani oleh kantor cabang BSI. Untuk itu
penulis tidak bisa mempraktikan pengetahuan tentang sistem perpajakan yang
pernah dipelajari sebelumnya dalam bangku perkuliahan.

3.3.7 Tata Kelola Korporasi


Mata kuliah ini membahas mengenai rangkaian proses, kebiasaan,
kebijakan, aturan, dan institusi yang memengaruhi pengarahan, pengelolaan, serta
pengontrolan suatu perusahaan. Di sini juga dibahas mengenai dampak adanya
para pemangku kepentingan terhadap pengelolaan perusahaan. Mahasiswa harus
memahami masalah akuntabilitas dan tanggung jawab yang harus dipenuhi setiap
perusahaan, khususnya implementasi pedoman dan mekanisme untuk memastikan
perilaku yang baik dan melindungi kepentingan pemegang saham. Fokus utama
lain adalah efisiensi ekonomi yang menyatakan bahwa sistem tata kelola
perusahaan harus ditujukan untuk mengoptimalisasi hasil ekonomi, dengan
penekanan kuat pada kesejahteraan para pemegang saham.
Tata Kelola Koporasi PT Bank Syariah Indonesia Tbk diatur dala Laporan
Pelaksanaa Good Corporate Governance Dimana setiap perusahaan mengacu pada
prinsif Good Corporate Governance untu mengatur tata kelola perusahaannya
adapun prinsif GCG itu antara lain transfaransi, akuntabilitas,
pertanggungjawaban, kemandirian dan kewajaran. Dimana dalam tata kelola
perusahaannya BSI menerapan BSI One Culture yang wajib terapan oleh
seluluruh pegawai yaitu sebagai berikut :
Amanah : Memegang teguh kepercayaan yang diberikan
Kompeten : Cakap, Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas
Harmonis : Keserasian, Saling Peduli dan Menghargai Perbedaan

32
Loyal : Berdedikasi dan mengutamakan Kepentingan Bangsa dan
Negara
Adaptif : Terus berinovasi dan antusias dalam menggerakan ataupun
menghadapi perubahan
Kolaboratif : Membangun kerja sama yang sinergis.

BSI secara rutin melakukan self assessment pada setiap semester dan
tahunan, untuk mengukur tata kelola yang meliputi struktur, proses dan hasil.
Penilaian self assessment tersebut dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan
(OJK). BSI telah melaksanakan tata kelola yang bersifat konsolidasi dengan
entitas utama (PT Bank Mandiri (Persero)Tbk) yang meliputi Kepatuhan
Terintegrasi, Manajemen Risiko Terintegrasi, dan Internal Audit Terintegrasi.

3.3.8 Bisnis Internasional

Mata kuliah ini di desain untuk memberikan pemahaman kepada


mahasiswa tentang hakikat bisnis internasional dan tiga lingkungan dimana bisnis
internasional dilakukan; Pentingnya organisasi-organisasi internasional serta
bagaimana mereka mempengaruhi bisnis di level internasional; Kekuatan-
kekuatan yang tidak bias dikendalikan yang bekerja di semua lingkungan bisnis
internasional; Bagaimana cara manajer berurusan dengan seluruh kekuatan yang
mempengaruhi bisnis. Maka mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan
pentingnya memahami bisnis internasional dan pasar dunia, memahami lingkup
dan lingkungan perdagangan internasional, menjelaskan system pengelolaan
operasi dan bisnis internasional, dan memiliki karakter cerdas dan mandiri di
dalam memberi solusi kasus bisnis internasional.

Untuk mengembangkan usahanya di kanca internasional sesuai dengan visi


BSI yaitu menjadi Top 10 Global Islamic Bank. Untuk mewujudkan visinya itu
maka BSI menjalin kerjasama dengan bank-bank syariah khususnya di kawasan
timur tengah yang merupakan pusat perekonomian Islam didunia. Dengan itu BSI
melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan sejumlah institusi

33
keuangan global di Uni Emirat Arab. Dimana nantinya kerjasama ini akan
mengembangkan dan memperluas kegiatan usaha seperti treasury, Financial
Institutions, trade finance, transactional banking, remitansi, Kustodian,
pembiayaan sindikasi, pengembangan kapabilitas manusia dan lain-lain. Untuk itu
BSI membuka kantor perwakilannya di Dubai yang menjadi Bank pertama dari
Indonesia dikawasan Timur Tengah.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) mulai menancapkan bisnis dan


penetrasi layanan di Timur Tengah seiring adanya kerja sama dengan
konglomerasi dan start up internasional di Dubai, Uni Emirat Arab, yang
sekaligus menandai ekspansi bank syariah terbesar di Indonesia tersebut di kancah
global. Langkah tersebut merupakan akselerasi BSI agar diperhitungkan di dunia
internasional melalui peningkatan kapabilitas, daya saing, dan reputasi. Pasalnya,
jika ingin menjadi salah satu bank syariah terbesar di dunia BSI harus mumpunyai
industri perbankan dalam negeri juga di tataran global. keberadaan jaringan bisnis
di luar negeri memungkinkan BSI berinteraksi secara langsung dengan komponen
penting industri perbankan global. Yakni pemain utama perbankan dunia,
regulator perbankan dari sejumlah negara, hingga global business-best-practice
perbankan syariah yang akan membentuk global-expertise dan global-capabilities
bagi BSI. Berharap BSI semakin dekat dengan investor global sehingga
perusahaan dapat berkontribusi lebih dalam mendukung program-program
pemerintah Republik Indonesia, baik dalam pendanaan proyek-proyek
infrastruktur dan pembangunan melalui penerbitan Sukuk Global maupun
dukungan bagi pengembangan UMKM nasional. “Dengan hadir di Dubai, BSI
akan memperkuat hubungan dagang antara Indonesia dengan negara-negara di
Kawasan Timur Tengah. Dan adanya kerja sama dengan Lulu Group, kami juga
ingin memajukan UMKM Indonesia sehingga produk-produknya bisa disalurkan
ke pasar potensial di kawasan ini

34
3.4 Pembahasan
Kegiatan magang dalam program MB-KM yang dilaksakan penulis pada
Bank Syariah Indonesia Branch Office Lombok Selong yang dimulai pada tanggal
14 Februari 2022 sampai dengan 17 Juni 2022. Sebelum melakukan kegiatan
magang ada beberapa tahapan yang harus diikuti untuk untuk bisa melakukan
kegiatan magang yaitu melakukan pendaftaran dengan syarat memilki IPK
minimal 3,00 dan berada pada semester 6kemudian beru bisa mengikuti tes tulis
dan interview dan jika sudah dinyatakan lulus seleksi baru dilakukan pembekalan
kepada seluruh mahasiswa yang lulus seleksi.
Pada tanggal 14 Februari 2022 hari pertama magang dan sealigus pelepas
mahasiswa magang pada Bank Syariah Indonesia yang dilakukan di BSI Mataram
Pejanggik 2 dimana semua mahasiswa yang mendapat bagian magang di Bank
Syariha Indonesia dilakukan pelepas oleh dosen di cabang Mataram. Kemudian
baru diberikan arahan untuk hari selanjutnya bisa mengikuti magang di kanctor
cabang pembantu yang sudah ditentukan sebelumnya.
Adapun hal pertama yang dilakukan pada hari kedua magang di BSI KCP
Lombok Selong yaitu perkenalan dengan supervisor dan semua staff beserta tugas
dan tanggung jawabnya masing-masing. Selain itu juga di informasikan mengenai
tata tertib di dalam kantor seperti tidak boleh menggunkan pakai ketat serta tidak
boleh memasuki ruangan teller dan ruang khasanah tanpa seizing supervisor
karena termasuk ruang tempat berangkas penyimpanan uang.
Jika berdasarkan tujuan program MB-KM, maka kegiatn magang yang di
lakukan selama 4 bulan yaitu cukup mencapai tujuan umum yang diharapkan.
Sebab untuk membentuk mahasiswa sebagai pemimpin masa depan bangsa yang
unggunl dan berkeperibadian sebelum sepenuhnya tercapai mengingat penulis
bukan diposisikan sebagi pemimpin. Akan tetapi penulis bisa mengamati secara
lagsung bagaimana seorang pimpinan mengkoordinasi anggotanya agar bisa
bekerta sesuai dengan tujuan perusahaan. Seperti yang penulis amati dalam sikap
pimpinan yaitu selalu menanyakan berapa target yang sudah dicapai jika ada yang
belum mencapai target maka piminan memberikan saran dan strategi yang
digunakan agar bisa mencapai tujuan perusahaan. Dimana setiap akhir bulan

35
biasanya pimpinan mengadakan rapt evaluasi kepada seluruh pegawai untuk
memberitahuan capaian mereka selama satu bulan terakhir. Selain itu juga penulis
sering diminta untuk mengantarkan berkas keruang pimpinan yang secara tidak
langsung, penulis memahami bagaimana untuk bersikap kepada atasan dan orang
lain yang tidak terlepas dari etika, sopan santun, dan aturan-aturan yang berlaku.
Selain itu tujuan umum lainnya adalah menyiapkan lulusan yang lebih siap dan
relavan dengan kebutuhan zaman terutama dalam dunia kerja yang sesuai dengan
bidang pengetahuan dan keterampilan mahasiswa. Kegiatan magang di BSI KCP
Lombok Selonglebih dominan mengerjakan egistrasi dan mengiput adat, akan
tetapi dalam kegiatan tersebut penulis paham bahwa itu adalah keterampilan dasar
yang harus dimiliki sama halnya dengan penjurnalan pada akuntansi karena hampr
semua instansi pasti tidak terlepas dari register. Sehingga dengan keterampilan
tersebut, setidaknya penulis sudah mengetahui langkah-langkah dalam melakukan
registrasi khususnya pada bagian pembiayaan murabahah.
Mencapai tujuan khusus dari program magang yaitu meningkatkan
kompetensi mahasiswa terkait kemampuan kerja baik dari aspek pengetahuan,
keterampilan, sikap kerja dan semacamnya yang sesuai dengan standarisasi yang
diharapkan di tempat magang. Sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan
soft skill seperti kemampuan beradaptasi di lingkungan kerja, sifat kepemimpinan,
manajemen waktu yang efesien, kemampuan komunikasi yang baik dan juga hard
skills seperti kemapuan menghitung, mengetik dan mengoperasikan system yang
ada di tempat magang. Hal ini terlihat dari yang dulunya sebelum megikuti
program magang penulis sering merasa tidak percaya diri bertemu ataupun
berbicara dengan orang baruseteleh mengikuti magang ini penulis lebih percaya
diri dengan adanya komunikasi da interkasi dengan para staff dan nasabah yang
dating ke kanotor dan juga dari mengerjakan register dan menginput data
meningkatkan kemampuan menulis, mengetik dan mengoperasikan system
komputer.
Jika dilihat dari relevansi kegiatan magang dengan mata kuliah konversi,
maka dapat disimpulkan beberapa mata kuliah yang tidak penulis pelajari di kelas
dapat juga diperoleh berupa praktiknya dari kegiatan magang yang dilakukan.

36
Seperti mata kuliah etika bisnis dan profesi dimana penulis bisa mengetahui
bagaimana etika dalam bekerja di perusahaan perbankan khusunya perbankan
syariah yang menggunakan syariah islam dalam menjalanan kegiatan usahanya.
Tidak hanya itu dalam mata kuliah akuntansi pajak dimana pada semester
sebulumnya penulis mempelajri perpajakan sehingga bisa mengetahi penerapan
pajak pada usaha Bank Syariah yang hamper sama dengan pengenaan pajak pada
bank konvensional.
Setiap hal ada positif dan negatifnya. Sama halnya dengan kegiatan
magang yang dilakukan di Bank syariah Indonesia KCP Lombok selong yang
mana penulis tidak sepenuhnya bisa menerapkan ilmu akuntansi yang dipelajari
sehingga tidak sepenuhnya meningkatkan kemampuan dan keterampilan yang
pernah diperdalam selama kuliah. Hal tersebut bisa ditoleransi oleh
penulisdisebabkan di perbankan bersifat sensitive yang mana mengenai masalah
keungan tidak bisa sembarang orang mengelola dan mengetahuinya karena
merupakan bagian dari rahasia perusahaam yang di tidak bisa dipublikasikan
kecuali hanya pada pihak internal perbankan. Sebagai gantinya penulis dapat
memahami bagaiman system akad perbankan syariah yaitu akad murabahah,
mudharabah dan wadiah yang sebelumnya pernah dipelajari dalam mata kuliah
akuntansi syariah.

37
BAB IV
KESIMPULAN

4.1 Kesimpulan
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka merupakan salah satu
kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI yaitu hak belajar tiga
semester diluar program studi yang termasuk dari amanah dari berbagai
regulasi/landasan hokum dalam rangka pemingkatan mutu pembelajran dan
lulusan pedidikan tinggi. Dalam rangka menyiapkan mahasiswa menghadapi
perubhan social, budaya, dunia kerja, dan kemajuan teknologi yang pesat. Sehinga
kompetensi mahasiswa harus disiapkan untuk lebih selaras dengan kebutuhan
zaman. Kegiatan tersebut didukung dan diimplementasikan di Fakultas ekonomi
dan Bisnis Universitas Mataram yang dibuktikan dengan melakukan
magangpraktik kerja, perukaran pelajar antar prodi, dan kegiatan kewirausahaan.
Seperti halnya yang dilakukan oleh penulis yaitu melaksanakan kegiatan
magangdi Bank Syariah Indonesia KCP Lombok Selong yang mengadministrasi
dan meregistrasi dokumen- dokumen pembiayaan.
Kegiatan magang ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada
mahasiswa untuk bisa belajar diluar kampus bukan hanya teori saja tetapi
praktiknya dalam dunia kerja yang diharapkan dapat mendorong kesiapan
mahasiswa dalam memasuki dunia kerja. Melalui kegiatan magang tersebut,
penulis dapat mengetahui perubahan social, dunia kerja dan kemajuanteknologi
yang ada dan sekaligus mencoba untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan
zaman.
Selain itu kompetensi penulis dapat diketahui melelui kegiatan magang ini
yang ternyata masih banyak yang kurang karena kegiatan magang di BSI Lombok
Selong hanya sebatas meregistrasi disebabkan perbankan bersifat sensitive
sehingga tidak sembarangan orang diizinkan untuk mengelola keuangan banj dan
menggukanan system informasi pada perbankan sehingga harus diperbaiki agar
sesui dengan kebutuhan dunia kerja dan juga selaras dengan perkembangan zaman

38
4.2 Keterbatasan
Keterbatasan selama menjalani kegiatan magang yaitu kurangnya
persiapan mitra magang yaitu BSI Lombok Selong dalam menempatkan
mahasiswa magang sehingga waktu awal-awal magang penulis tidak banyak
melakukan pekerjaan karena semua posisi sudah ditempati oleh para pegawai.
Sehingga awal masuk hanya mengerjakan scanning dokumen. Sarana computer
yang disediakan di kantor juga masih sedikit dan banyak yang tidak bisa di
operasikan sehingga dalam melakukan pekerjaan sering bergantian menggunkan
komputer yang menyebabkan penyeselaian pekerjaan menjadi tidak efektif. Dari
keterbatasan itu pihak kantor sudah mulai memperbaiki rasana dan prasarana
sehingga sekarang sudah mahasiswa magang sudah kebagian posisi dalam
mengerjakan pekerjaan dengan menggunkan kompuer yang sudah disediakan.
Selain itu dalam hal pengarsipan dan penyimpanan berkas seperti berkas
pencairan dan pembukaan rekening kurang tertata rapi yang masih ditaruh
berserakan didalam gudang sehingga jika mencari berkas bulan-bulan sebelumnya
menjadi sulit karena tidak berikan penomoran dan registrasi daftar-daftar berkas
yang sudah dimaksukan kedalam gudang. Sehingga sering kali berkas yang
sudah selesai diotorisasi ditaruh di bawah kolom meja yang dapat menggangu
aktivitas kerja. Untuk itu solusi yang dilakukan adalah menyediakan kardus untuk
menyimpan berkas-berkas yang telah selesai diotorisasi dengan cara memberikan
nama jenis berkas disamping kardus membuat daftar nama-nama yang ada
didalam kardus sehingga saat mencari berkas bisa lebih mudah.
Keterbatasan utama tidak terlepas dari penulis saat menginput data kadang
salah memasukan data karena awalnya susah membaca tulisan para staf yang
kurang jelas dan rapi . Untuk itu penulis terlebih dahulu melihat dokumen aslinya
untuk memastikan nomor dokumen yang ditulis sudah benar sesuai dengan yang
aslinya sehingga bisa meminimalisir kesalahan dalam mengiput data.

4.3 Saran
Berdasrkan keterbatasan dan pengalama penulis selama menjalani Program
MB-KM dalam bentuk kegiatan magang ini, ada beberapa saran penulis yang

39
menjadi acuan penulis dalam meningkatkan kualitas sumber daya baii penulis,
mitra magang dan pihak kampus. Berikut beberapa saran :
a. Bagi penulis tentunya agar lebih meningkatkan kemampuan, pengetahuan,
skill maupun keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja terutama
lebih aktif dalam berkomunikasi dan percaya diri dalam melakukan hal
apapun selama itu melakukan hal yang positif.
b. Bagi mitra magang agar bisa lebih luas memberikan pekerjaan kepada
mahasisa magang agar bisa meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
bukan hanya sekedar meregistrasi dokumen-dokumen saja. Dan untuk
pembagian tugas sebaiknya diberikan penempatan yang berbeda dengan
mahasiswa magang yang lain sehingga satu pekerjaan tidak dikerjakan
bersama yang justru hal tersubut membuat salah satu mahasiswa tidak
kebagian pekerjaan.
c. Bagi pihak kampus khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Mataram untuk lebih mempersiapkan secara matang kebijakan-kebijakan
dari Program MB-KM terutama pada penempatan magang banyak yang
salah penempatan yang tidak sesuai dengan tempat domisili sehingga ada
yang merasa keberatan karena lokasinya terlalu jauh sehingga
menyebabkan mengundurkan diri dari program magang. Dan juga
kurangnya komunikasi pihak kampus dengan mitra magang sehingga ada
beberapa mahasiswa yang terlambat mengikuti magang karena belum
dikomfirmasi dari mitra magang. Dari kejadiaan tersebut semoga pihak
kampus lebih selektif dan lebih matang menyipakan semuanya sebelum
kegiatan magang dilaksanakan.

40
LAMPIRAN

Lampiran 1. Pengadministrasian Dokumen Pembiayaan

Buku di atas adalah Buku Register Serah Terima Jaminan yang digunakan untuk
mencatat dan meregister jaminan masuk pada tahun 2022 dengan data-data yang
ditulis sebagi berikut

41
Data- data yang dibutuhkan dari gambar di atas adalah tanggal jaminan
diserahkan, nama marketing dan nasabah , nomor dokumen jaminan, tanda tangan
pihak penyerah dan penerima.

Gambar di atas adalah register dalam bentuk excel

42
Gambar di atas adalah checklist dokumen-dokumen pembiayaan murabahah yang
biasa diserahkan bersama jaminan nasabah yang bersangkutan

43
Gambar di atas adalah format untuk menginput checklist yang berisi dokumen-
dokumen pembiayaan murabahah

44
Gambar di atas adalah Berita Acara Serah Terima (BAST) yang digunakan untuk
pelaporan ke BFO Mataram

45
Lampian 2. Pembukaan Rekening

Gambar di atas adalah tampilan webform BSI yang digunakan untuk membuat
rekening dengan mengisi data-data sesuai dengan KTP nasabah

46
Gambar di atas adalah kode reservasi yang keluar setelah mengisi data-data
nasabah. Kode ini akan digunakan oleh Cusrumer Service untuk autentikasi
rekening nasabah.

47
Gambar di atas adalah Kartu Contoh Tanda Tangan (KCTT) yang akan di
secanning untuk di upload oleh Custumer Service sebagai laporan harian.

Ganbar di atas adalah contoh cara mencatat data nasabah di bukti pembukaan
rekening

48
Back Office mengajarkan mahasiswa magang bagaimana system
pengadministrasian dokumen pembiayaan

Melakukan register dan menginput dokuemn pembiayaan

49
Melakukan transaksi Tukar Uang Kartal Antar Bank (TUKAB) di kantor BSI
KCP Masbagik

50
Lampiran 3. Daftar Hadir Magang

Lampiran 4. Catatan Harian Magang

Lampiran 5. Kartu Kendali Laporan Magang

51

Anda mungkin juga menyukai