Dosen Pengampu:
Disusun oleh :
TINGKAT 1 SEMESTER 2
Perempuan berusia 68 tahun dirawat di ruang perawatan intermediate dengan keluahan sesak
napas dan mudah Lelah. Riwayat hipertensi sejak 20 tahun yang lalu dan Riwayat infark
miokard 10 tahun yang lalu, tekanan darah 160/100 mmhg, frekuensui nadi 98x/menit,
frekuensi napas 24x/menit, distensi vena jugularis, terdengar ronkhi dan edema ekstermitas
+2, sianosis, CRT >3 detik.
B. INTERVENSI KEPERAWATAN
Tujuan
Diagnosis Intervensi Keperawatan
No Keperawatan
Keperawatan(SDKI) (SIKI)
(SLKI)
1. penurunan curah jantung Curah jantung Intervensi Utama:
(D.0008): (L.02008) : Perawatan jantung (I.02075)
C. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
1. Tindakan Obeservasi
i) Memonitor nilai laboraturium jantung 9mis. Elektrolit, enzim jantung, BNP, Ntpro-
BNP)
k) Melakukan pemeriksan tekanan darah dan frekuensi nadi sebelum dan sesudah
aktivitas pasien
l) Melakukan permeriksaan tekanan darah dan frekuensi nadi sebelum dan sesudah
pasien minum obat
2. Tindakan Terapeutik
a) Memberikan posisi semi-fowler atau fowler dengan kaki kebawah atau posisi nyaman
b) Memberikan diet jantung yang sesuai (mis. membatasi asupan kafein, natrium,
kolestrol, dan makanan tinggi lemak)
3. Tindakan Edukasi
4. Tindakan kolaborasi
D. EVALUASI KEPERAWATAN
Evaluasi yang diharapkan yang dapat dicapai pada pasien dengan penurunan curah
jantung adalah :