No Diagonasa Luaran keperawatan Intervensi keperawatan Rasional

1 Penurunan curah jantung Curah jantung Perawatan jantung

b.d perubahan Setelah dilakukan tindakan Observasi:
kontraktilitas d.d keperawatan selama 3x24 jam - Identifikasi tanda dan
perubahan kontraktilitas , masalah keperawatan gejala primer
paroxysmal noctumal penurunan curah jantung penurunan curah
dyspnea ( PND ), ortopnea, membaik dengan kriteria hasil jantung (meliputi
batuk, terdengar suara sebagai berikut: dispnea,kelelahan,ede
jantung s3 dan/atau s4, 1. Kekuatn nadi ma,ortopnea
ejection fraction ( EF) perifer (3) proksimal nokturnal
menurun (D. 0008) 2. Ejuction fraction dyspnea,peningkatan
Kategori : fisiologis (EF) (3) CVP)
Sub kategori : respirasi 3. Cerdiac index (CI) - Monitor tekanan
(3) darah ( termasuk
Definisi: ketidakadekuatan 4. Stroke volume tekanan darah
jantung memompa darah indeks (SVI) (3) ortostatik,jika perlu)
untuk memenuhi kebutuhan Ket : - Monitor fungsi alat
metabolisme tubuh. 1. Menurun pacu jantung
2. Cukup menurun - Monitor saturasi
Penyebab : 3. Sedang oksigen
1. Perubahan 4. Cukup meningkat - Monitor EKG 12
kontraktilitas 5. meningkat sadapan
Gejala dan tanda mayor
Subjektif 1.
Perubahan kontraktilitas:
1. Paroxysmal nocturnal
dyspnea (PND)
2. Ortopnea
3. Batuk
Objektif
Perubahan kontraktilitas :
1. Terdengar suara
jantung s3 dan s4
2. Ejuction fraction (EF)
menurun
Gejala dan tanda minor
Subjektif
1. Perubahan preload
( tidak tersedia )
Objektif
Perubahan preload :
1. Murmur jantung
2. Berat badan
bertambah
3. Purmonary artery
Terapeutik:
- Posisikan pasien semi
fowler atau fowler
dengan kaki kebawah
atau posisi yang
nyaman.
- Berikan terpai
relaksasi,jika perlu.
- Berikan dukungan
emosional dan
spritual.
Edukasi :
- Ajarkan beraktivitas
fisik sesuai toleransi.
- Anjurkan beraktivitas
fisik secara bertahap
Kolaborasi:
- Kolaborasi pemberian
anti aretmia, jika
perlu
 wedge pressure Manajemen Aritmia
( PAWP) menurun. Observasi:
- Identifikasi jenis
Kondisi klinis terkait aritmia
1. Sindrom koroner akut - monitor frekuensi dan
durasi aritmia
- monitor saturasi
oksigen
Terapeutik:
- pasang jalan nafas
buatan (mis,
OPA,NPA,ETT) jika
perlu
- berikan oksigen
sesuai indikasi..
Edukasi :
kolaborasi:
- kolaborasi anti
aritmia, jika perlu
- pemberian
cardioversi,jika perlu

2. Perfusi perifer tidak efektif Perfusi perifer Manajemen sensasi perifer

b.d penurunan aliran arteri
dan vena. d.d nadi perifer
menurun atau tidak teraba (
D.0009 )
Kategori : fisiologis
Subkategori : respirasi
kriteria hasil sebagai berikut:
Definisi :
Penurunan sirkulasi darah
pada level kapiler yang dapat
mengganggu metabolisme
tubuh.
Penyebab:
1. penurunan aliran arteri
dan vena
Ket :
2. penurunan kosentrasi
hemoglobin
Gejala dan tanda mayor
subjektif
- Perawatan sirkulasi
Objektif
- nadi perifer menurun
atau tidak ada
Gejala tanda minor
Subjektif
1) nyeri
ekstremitas(klaudikas
i intermiten)
Objektif
1. edema
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 3x24 jam
masalah keperawatan
hopovolemia membaik dengan
Terapeutik :
1. edema perifer (3)
2. nyeri ekstremitas(3)
3. parastesia(3)
Edukasi :
4. kelemahan otot (3)
Kolaborasi :
1. meningkat
2. cukup meningkat
3. sedang
4. cukup menurun
5. menurun
Observasi :
Observasi :
- identifikasi penyebab
perubahan sensasi
- periksa sensasi tajam
atau tumpul.
- hindari pemakaian
benda-benda
berlebihan suhunya
terlalu panas atau
dingin
- anjurkan penggunaan
termometer untuk
menguji suhu air
- Kolaborasi pemberian
analgesik,jika perlu
- Periksa sirkulasi
perifer (mis, nadi
perifer edema,
pengisian kapiler,
warna, suhu,
anklebrachial index )
- Indetifikasi faktor
resiko gangguan
sirkulasi (mis,
diabetes, perokok,
orang tua, hepertensi
dan kadar kolestrol
 tinggi)
- Monitor, panas,
kemerahan nyeri, atau
bengkak pada
ekstremitas.
Terapeutik :
- Lakukan pencegahan
infeksi
- Hindari pengkuran
tekanan darah pada
ekstermitas dengan
keterbatasan perifer.
Edukasi :
- Anjurkan minum obat
pengontrol tekanan
darah secara teratur
- Anjurkan menghidari
penggunaan obat
penyekat beta.
- Anjurkan program
rehabilitas vaskular..