Nama : Amirah Nayla Dinar S.

Kelas : X IPA 3

Tugas Rangkuman Mentoring

“Cara Mendapatkan Lailatul Qadr”

Lailatul Qadr adalah malam yang paling dinanti oleh orang-orang beriman di bulan Ramadhan.
Allah subhanahu wata’ala berfirman dalam Q.S. Al-Qadr ayat 3, “Malam Lailatul Qadr itu lebih
baik daripada seribu bulan.” Malam itu dirahasiakan oleh Allah subhanahu wata’ala
sebagaimana keterangan Rasulullah shallalahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits Imam Bukhari.
Namun, Rasulullah shallalahu ‘alaihi wa sallam meminta kita mencari Malam Lailatul Qadr di 10
malam terakhir di Ramadhan dan lebih ditekankan pada malam-malam ganjil (HR Imam
Bukhari). Diantara amal dan ibadah yang bisa kita kerjakan adalah :

1. Menjaga Sholat Wajib

Dari ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallahu ‘anhu berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu

‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa yang melaksanakan shalat Isya berjamaah, maka
seolah ia telah melaksanakan shalat separuh malam. Dan barangsiapa yang melaksanakan
shalat Shubuh berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat semalaman penuh.’” (HR.
Muslim) [HR. Muslim, no. 656]

2. Sholat Taraweh Berjamaah

Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengumpulkan

keluarga dan para sahabatnya. Lalu beliau bersabda,
“Barang siapa shalat malam bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya (pahala)
shalat satu malam (penuh).”

3. Memperbanyak Membaca Al-Quran

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa membaca 100 ayat dalam satu malam maka tertulis baginya pahala seperti
shalat sepanjang malam (Shahih, HR Ahmad: 16510, ash-Shahihah: 644 al-Albani)”

4. Memperbanyak Doa
 "Ya Allah, Sesungguhnya Engkau Dzat Maha Pengampun lagi Maha Pemurah, senang
pada ampunan, maka ampunilah kami, wahai Dzat yang Maha Pemurah." (HR Tirmidzi)

5. Memperbanyak Muhasabah
Bertaubat dan beristighfar sebagaimana doa yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam ajarkan.

6. Memperbanyak Dzikir
"Waktu rerdekat Ar Rabb (Allah) dengan hamba-Nya adalah di tengah malam terakhir, apabila
engkau mampu menjadi bagian orang yang berdzikir kepada Allah di waktu tersebut, maka
jadilah (bagian orang orang tersebut)." HR. Tirmidzi dan disahkan oleh al Imam al-Albani.

7. Membaca 2 Ayat Terakhir Al-Baqarah

Disebutkan dalam hadits dari Abu Mas’ud Al-Badri radhiyallahu ‘anhu bahwasanya

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan
diberi kecukupan.” (HR. Bukhari no. 5009 dan Muslim no. 808)

8. Berpenampilan Baik
Pakai baju yang bagus dan pakai parfum di 10 malam ini karena merupakan Sunnah para
Ulama kita.

9. Bangun & Ajak Keluarga Untuk Beribadah

Selama 10 hari terakhir di bulan Ramadan, umat Islam juga dianjurkan untuk menghidupkan
malam bersama keluarganya.

Aisyah ra berkata, “Dahulu Rasulullah Saw apabila telah masuk 10 terakhir, beliau
mengencangkan ikat pinggangnya, menghidupkan malam-malamnya dan membangunkan
keluarganya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

10. Lakukan Ibadah Dengan Keimanan dan Keyakinan

Nabi bersabda tentang keutamaan orang yang beribadah pada malam lailatul qadar:
“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap
pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR Bukhari no. 1901)
Kabar gembira bagi yang beri’tikaf di Ramadhan tahun-tahun yang lalu, dan tidak bisa I’tikaf
pada Ramadhan kali ini karena pandemi, maka insyaa Allah ia tetap mendapatkan pahala I’tikaf
Ramadhan kali ini. Dari Abu Musa radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,

َ ‫ب لَهُ ِم ْث ُل َما َكانَ يَ ْع َم ُل ُمقِي ًما‬

‫ص ِحيحًا‬ َ ِ‫ ُكت‬، ‫ض ْال َع ْب ُد َأوْ َسافَ َر‬
َ ‫ِإ َذا َم ِر‬
“Jika seorang hamba sakit atau melakukan safar (perjalanan jauh), maka dicatat baginya
pahala sebagaimana kebiasaan dia ketika mukim dan ketika sehat.” (HR. Bukhari, no. 2996).
Hadist ini berlaku untuk seluruh alasan yang diakui oleh syariat termasuk pandemi kali ini.