Anda di halaman 1dari 12

Makalah tentang sunah-sunah rosul

I
S

N
Oleh : 1.Clara Rosmania

2.Dewi Wulandari

3.Regita Dewi WN

Guru pembimbing : Liyus Biha,Sp.d

Mapel : Hadist

TAHUN AJARAN 2021/2022

SMA IT AL-FATAH
TUJUAN PEMBELAJARAN
1.Peserta didik dapat menjelaskan macam-macam sunnah dan fungsinya terhadap Al-Qur’an
dengan benar.

2.Peserta didik dapat mengidentifikasi macam-macam sunnah dengan benar.

3.Peserta didik dapat menunjukkan contoh macam-macam sunnah dengan benar


PENGERTIAN SUNNAH:

Sunnah didokumentasikan dalam kumpulan hadis Rasulullah SAW. Jadi, hadis merupakan
sumber hukum kedua setelah Al-Qur’an. Sunnah merupakan bagian dari teladan terbaik umat
Islam, yaitu Nabi Muhammad SAW. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian sunnah atau sunah adalah aturan agama
yang didasarkan atas segala apa yang dinukilkan dari Nabi Muhammad SAW., baik perbuatan,
perkataan, sikap, maupun kebiasaan yang tidak pernah ditinggalkannya. Jadi, pengertian sunnah
secara sederhananya adalah sikap, tindakan, ucapan dan cara Rasulullah menjalani hidupnya.

Pengertian sunnah atau sunah secara etimologi adalah kata dalam Bahasa Arab yang berarti
“kebiasaan” atau “biasa dilakukan”. Secara istilah pengertian sunnah adalah jalan yang di
tempuh oleh rasulullah dan para sahabatnya, baik ilmu, keyakinan, ucapan, perbuatan, maupun
penetapan.

Sunnah adalah sumber hukum Islam utama setelah Al-Qur'an. Sunnah tertuang dan
didokumentasikan dalam kumpulan hadis Rasulullah. Jadi, dalam hal ini kedudukan hadis
merupakan sumber hukum kedua setelah al-Qur'an

Contoh sunah-sunah rosul

1. Shalat Tahajjud, karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya. Insya Alloh doa mudah
termakbul dan kita semakin dekat dengan Alloh.

Karena sangat sulit untuk bangun dari tidur seseorang terutama setelah rutinitas yang sibuk
seharian, itulah mengapa sholat ini menghasilkan pencapaian jumlah pahala dan status yang
besar dari Tuhan Yang Maha Esa. Sholat tahajud dilaksanakan pada sepertiga malam terakhir
setelah bangun tidur.

Dan sesungguhnya sholat tahajud merupakan salah satu bentuk ibadah yang mulia sebagaimana
firman Allah dalam QS. Al Isra’ ayat 79 berikut :

Dan pada sebagian malam hari sembahyang tahajjudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan
bagimu, Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra’79)

Salah satu keutamaan solat thajud

Dikabulkan Doanya
Keutamaan sholat tahajud berikutnya yakni dikabulkan doanya. Tuhan berjanji akan memenuhi
doa para ahli Tahajud. Rasulullah SAW bersabda, “Pada malam hari, ada satu saat ketika
seorang muslim meminta kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah SWT memberinya. Itu
berlangsung pada setiap malam.” (HR. Muslim Dan Muslim)

2. Membaca Kitab Suci Al-Qur’an setiap hari. Sesibuk apapun kita, bacalah walau beberapa ayat.

Salah satu keutamaan dari membaca Al Qur’an, tentunya agar kita bisa mendapatkan petunjuk
agar bisa menjalani hidup di jalan yang benar. Sesuai dengan firman Allah di dalam Al Qur’an
yang artinya seperti berikut:

“Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi
khabar gembira kepada orang- orang mu’min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka
ada pahala yang besar.” (QS. Al Isra : 9)

KEUNTUNGAN MEMBACA AL QUR’AN

Diampuni Dosa-Dosa

Pasalnya, ketika seseorang membaca Al Qur’an bahkan hingga hatam keseluruhannya, maka
malaikat baik akan senantiasa berdoa dan memohonkan ampun pada Allah atas semua dosa-dosa
orang tersebut.

Keutamaan Al Qur’an tersebut sudah diterangkan oleh salah satu hadits yang artinya berbunyi,
“Ketika seorang hamba mengkhatamkan Al-Qur’an, maka di penghujung khatamnya, sebanyak
60 ribu malaikat akan memohonkan ampun untuknya” (HR. ad-Dailami).

Mendapat Syafaat di Hari Akhir

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda, ‘Bacalah Al-Qur’an. Sebab, ia akan
datang memberikan syafaat pada hari Kiamat kepada pemilik (pembaca, pengamal)-nya,” (HR.
Ahmad). Salah satu keutamaan dari membaca Al Qur’an sebagaimana sabda Rosulullah adalah
memberikan syafa’at ketika hari kiamat tiba.

Mendatangkan Kebaikan dan Ditemani Malaikat

“Aisyah radhiyallahu ‘anha pernah meriwayatkan bahwasannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi


wasallam bersabda:

“Seorang yang lancar membaca Al Quran akan bersama para malaikat yang mulia dan
senantiasa selalu taat kepada Allah, adapun yang membaca Al Quran dan terbata-bata di
dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut maka baginya dua pahala” (HR. Muslim).

Mengerjakan Ibadah paling Agung


Diriwayatkan dalam kitab Syu’ab Al Iman, karya Al Baihaqi  “Abdullah bin Mas’ud
radhiyallahu ‘anhu berkata: “Siapa yang ingin mengetahui bahwa dia mencintai Allah dan
Rasul-Nya, maka perhatikanlah jika dia mencintai Al Quran maka sesungguhnya dia mencintai
Allah dan rasul-Nya.” (Atsar Shahih)

3. Dzikir setelah sholat. Ini yang dicontohkan Nabi. Subhanallah Walhamdulillah Walaa ilaa
haillallah Allahu Akbar.

Doa dan dzikir setelah sholat tidak hanya memberikan kesejukan jiwa, namun juga akan
membawa pada sebuah amalan yang luar biasa. Tentu saja kebiasaan ini sesuai dengan apa yang
Rasulullah SAW lakukan dulunya.

Keuntungan dzikir setelah solat:

1. Termasuk sedekah.

"Disetiap ruas tulang (persendian) manusia itu ada kewajiban untuk bersedekah setiap
paginya. Tiap tiap bacaan dzikir itu adalah sedekah dan memerintahkan kepada kebaikan
juga sedekah, mencegah dari perbuatan kemungkaran itu juga termasuk sedekah." (Hadits
Riwayat Muslim).

2. Memberikan ketenangan hati.

Jika hati tenang, maka kehidupan seseorang pun menjadi lebih baik. Bedoa kepada Allah dan
memohon untuk ketenangan hati usai menunaikan sholat memang sangat tepat.

"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat
Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram." (Surat Al-Ra’ad
ayat 28)

3. Amalan Terbaik di Mata Allah

Hadits Shahih Riwayat Tirmidzi dan Ahmad bahwa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi
wasallam bersabda : ” Maukah Aku beritahukan Amalan mu yg terbaik, yg paling tinggi dlm
derajat-mu, paling bersih disisi Tuhan mu dan lebih baik daripada menerima Emas dan Perak,
Lalu Para Sahabat menjawab pertanyaan Rasulullah SAW tersebut : ‘ Ya Rasul ‘. Lantas Nabi
Muhammad Shallallahu alaihi wasallam berkata : ” Zikrullah (Berzikir) ”.

4. Semakin Dekat dengan Allah

” Karena itu, ingat-lah km kepada-ku niscaya Aku ingat pula kepada-mu, dan bersyukur-lah
kepada-Ku dan janganlah km mengingkari nikmat-ku (QS. Al-Baqarah, Ayat : 152). Berdzikir
setelah shalat akan menjadi jalan untuk semakin dekat dengan Allah karena melakukan ibadah
shalat dengan lengkap disertai dengan ungkapan pujian dan permohonan ampun kepada Allah
dengan dzikir tersebut.

5. Menambah Rasa Iman

” Agar km sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-nya, menguatkan agama -nya,
membesarkan -nya. Dan bertasbih kepada -nya di Waktu Pagi dan Petang (QS. Fath, Ayat : 9) ”.

4.Menjaga Shalat Sunnah Rawatib.

Pengertian shalat sunnah rawatib dapat dijelaskan dalam beberapa cara. Secara bahasa, kata
rawatib merupakan bentuk jamak dari kata raatibah. Kata ini berakar dari kata ra-ta-ba yang
berarti kontinu atau terus menerus.

Keutamaan sholat sunnah rawatib

Sholat sunnah rawatib menjadi ibadah sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW. Berikut lima
keutamaan sholat sunnah rawatib:
1. Dijauhkan dari api neraka

Dalam sebuah hadits riwayat At Tirmidzi dan Imam Ahmad, disebutkan bahwa mengerjakan
sholat sunnah rawatib sebelum dan sesudah sholat dzuhur akan dihindarkan dari api neraka.

ِ َّ‫الظه ِْر َوَأرْ بَ ٍع بَ ْع َدهَا َح َّر َمهُ هَّللا ُ َعلَى الن‬


‫ار‬ ُّ ‫ت قَ ْب َل‬
ٍ ‫َم ْن َحافَظَ َعلَى َأرْ بَ ِع َر َك َعا‬

Artinya: "Barangsiapa yang mengerjakan dengan rutin empat rakaat sebelum dzuhur dan empat
rakaat sesudahnya, maka Allah mengharamkan api neraka baginya," (HR. At Tirmidzi dan
Ahmad).
2. Derajatnya diangkat Allah

Dikutip dari buku Panduan Sholat Rasulullah oleh Imam Abu Wafa, Nabi Muhammad SAW
pernah berpesan kepada salah seorang budak yang dibebaskan beliau yang bernama Tsauban.
Dalam pesan tersebut beliau mengatakan bahwa orang yang memperbanyak sujud akan
ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT. Sebagaimana sabdanya dalam sebuah hadits berikut:

ً‫ك هَّللا ُ بِهَا َد َر َجةً َو َحطَّ َع ْنكَ بِهَا خَ ِطيَئة‬ َ َّ‫ك بِ َك ْث َر ِة ال ُّسجُو ِد هَّلِل ِ فَِإن‬
َ ‫ك الَ تَ ْس ُج ُد هَّلِل ِ َسجْ َدةً ِإالَّ َرفَ َع‬ َ ‫َعلَ ْي‬

Artinya: "Hendaklah engkau memperbanyak sujud (perbanyak shalat) kepada Allah. Karena
tidaklah engkau memperbanyak sujud karena Allah melainkan Allah akan meninggikan
derajatmu dan menghapuskan dosamu." Lalu Ma'dan berkata, "Aku pun pernah bertemu Abu
Darda' dan bertanya hal yang sama. Lalu sahabat Abu Darda' menjawab sebagaimana yang
dijawab oleh Tsauban padaku." (HR Muslim)

5. Dzikir Pagi dan Petang.

“Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan
dengan tidak mengeraskan suara di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-
orang yang lalai.” (QS. Al Araf:205)

sesuai anjuran Rasulullah SAW, dzikir pagi dan petang hendaknya untuk selalu diutamakan dan
dilakukan dimana pun. Manfaat dzikir pagi dan petang serta anjurannya ini secara langsung
dituangkan dalam firman Allah SWT yang berbunyi sebagai berikut,

"Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di sore hari dan waktu kamu berada di
pagi hari." (QS. Ar Rum: 17).

Manfaat dzikir pagi dan petang dapat diambil dan dilakukan baik setelah salat, saat berdiam diri,
atau saat melakukan aktivitas sehari- hari. Jika dapat dilakukan secara rutin, manfaat dzikir pagi
dan petang ini pasti akan semakin dirasakan seiring berjalannya waktu.

6.Jangan tinggalkan masjid.

Karena surga ganjarannya bagi pemuda yang hatinya terpaut dengan masjid. Al Hadits

Masjid adalah rumah Allah yang memiliki kedudukan istimewa dengan banyak manfaat yang
telah dipersiapkan oleh Allah SWT bagi kaum muslimin dan muslimat yang senang ke masjid.
Rasulullah SAW memotivasi kita agar gemar ke masjid dan memberikan kabar gembira sebagai
berikut:

Pahala Melangkahkan Kaki ke Masjid

Langkah yang kamu ayunkan ke masjid bisa menjadi pahala buatmu. Bahkan penghitungannya
berdasarkan tiap langkah yang kamu buat. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan
Muslim, Rasulullah SAW menjelaskan, “Seorang yang berjalan ke masjid, maka tiap langkah
kakinya akan diberikan satu pahala, dihapuskan satu dosa, dan dinaikkan satu derajat oleh Allah
SWT”.

Pahala Saat Menunggu Waktu Sholat

Tidak ada ruginya, lho, berangkat ke masjid lebih awal. Saat menunggu waktu sholat, kamu juga
akan mendapat pahala. Rasulullah SWT mengatakan bahwa orang yang menunggu sholat di
masjid diberi pahala seperti sedang sholat. Wah, ternyata pahalanya sama seperti saat kita
melaksanakan sholat. Jadi saat kamu ada waktu, sempatkan untuk berangkat lebih awal, dan isi
waktu menunggu sholat di masjid dengan berdzikir.
7. Menjaga sholat dhuha,

salah satu kunci rezeki terletak pada sholat dhuha.

Niat sholat dhuha  

Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah
Ta’ala.”

Keutamaan Shalat Dhuha bagi umat islam 

Sebagai bagian dari kesempurnaan ibadah, ada beberapa keutamaan shalat dhuha yang baik
untuk kebutuhan jasmani dan rohani sebagai berikut : 

1. Sholat orang-orang bertaubat

 Shalat dhuha juga disebut sebagai shalat awwabin yakni shalatnya orang-orang yang
banyak kembali pada Allah.

Rasulullah shallallahu alaihi  wa sallam bersabda : 

‫صا ُل‬ ُ ‫صالةُ األ َّوابينَ حين تَر َم‬


َ ِ‫ض الف‬

“Shalat awwabin adalah ketika anak unta merasakan terik matahari” (HR. Muslim no. 748)

2.  Shalat Dhuha sebagai wasiat Rasulullah 

Dari Abu Hurairah Ra berkata : 

“Kekasihku Rasulullah SAW telah berpesan kepadaku supaya berpuasa tiga hari setiap bulan,
dan dua rakaat shalat Dhuha, dan shalat witir sebelum tidur.” (HR Bukhari dan Muslim)

8. Jaga sedekah setiap hari.

Alloh menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Alloh selalu mendoakan kepada
orang yang bersedekah setiap hari. Insya Alloh, Allah membalas dengan berlipat ganda.

Seorang muslim yang rajin bersedekah juga akan terhindar dari siksa api neraka. Rasulullah
SAW bersabda bahwa: “Jauhilah neraka walupun hanya dengan (sedekah) sebiji kurma, kalau
kamu tidak menemukan sesuatu, maka dengan omongan yang baik.” (HR. Ahmad, Bukhari dan
Muslim.)

9. Menjaga wudhu

karena Alloh menyayangi hamba yang menjaga wudhu. Pertama, setiap kali batal karena buang
angin maka segeralah berwudhu kembali.

Demikian juga seusai mandi/buang air kecil, langsung saja disambung dengan berwudhu, tentu
saja dengan memperhatikan kesucian tempat. Kedua, saat dalam perjalanan, berwudhulah pada
setiap kondisi yang memungkinkan. Artinya, tidak hanya saat hendak shalat.

Salah satu penyebab batalnya wudhu yang dirasakan mengganggu adalah seringnya buang angin.
Sebenarnya buang angin merupakan proses fisiologis, artinya normal dan memang proses itu
diperlukan demi kesehatan tubuh.

10. Amalkan istighfar setiap saat.

Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.

Keutamaan Istighfar
1. Menghapuskan dosa

2. Mendapat kebaikan di dunia

3. Menurunkan hujan yang membawa berkah

4. Mengabulkan doa

5. Melimpahnya rezeki

11.Minum dengan Tiga Tegukan

"Janganlah kalian minum seperti minumnya hewan. Tetapi minumlah kalian dengan dua atau
tiga kali, dan jika kalian minum sebutlah nama Allah (membaca basmallah), kemudian pujilah
Dia (membaca hamdalah), ketika kalian mengangkatkan (selesai minum)." (HR. At-Tirmidzi).

KEUTAMAAN MINUM 3 TEGUKAN

1. Jika minum sekali teguk, maka akan berbahaya bagi kesehatan


2. Minum dengan sekali teguk dapat merugikan organ tubuh bagian liver dan perut
3. Minum dengan sekali teguk dapat menyebabkan kita tersedak hingga dapat
melemahkan otot dan syaraf

12.MAKAN DENGAN TIDAK BERSANDAR


Dari Abu Juhaifah ra, ia berkata, “Suatu ketika aku berada di sisi Nabi Saw kemudian beliau
bersabda kepada seorang laki-laki yang berada di sampingnya, “Aku tidak akan makan sambil
(mutakki) bersandar,” (HR Al-Bukhari). Dalam hadits lain yang diriwayatkan dari Ibnu Umar ra
ia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Rasulullah telah melarang dua sikap makan yaitu duduk di
hadapan makanan yang di depannya terdapat khamr dan seseorang yang  makan dalam keadaan
tengkurap,” (HR Abu Daud)

Syaikh Ibnul Qayyim Al Jauziyah menuturkan bahwa dalam hadits di atas terdapat redaksi
mutakki (bersandar). Ada beberapa penafsiran dari kata tersebut yaitu diantaranya; duduk
bersila, ada pula yang menafsirkan dengan bersandar kepada sesuatu; atau ada pula yang
mengartikan dengan telentang dengan posisi miring. 

Salah satu sikap makan yang telah tersebut di atas ialah tidak dianjurkan oleh Rasulullah. Bukan
karena tanpa alasan, sudah tentu cara makan seperti itu membahayakan bagi orang yang makan.
Sedangkan makan dengan posisi duduk diberi alas lalu bersandar adalah cara duduk para raja.
Sedangkan dalam sabda Rasul yang lain, “Aku makan sebagaimana seorang hamba makan,” dan
beliau makan dengan cara duduk di lantai, tanpa alas kain, bantal atau sejenisnya.

Maka posisi duduk terbaik ketika makan apabila anggota-anggota tubuh berada pada posisi
tabiatnya (asalnya) yaitu yang dianjurkan Rasulullah dengan duduk tegak di lantai, tidak
membungkuk, mencuci tangan, menggunakan tangan kanan, berdoa, tidak terburu-buru, dan
berhenti sebelum kenyang. Sedangkan jika kita makan dalam keadaan duduk miring, maka
saluran makanan dari tenggorokan sampai usus besar dan organ-organ pencerna lainnya dalam
keadaan menyempit.

13.SUNNAH MAKAN MENGGUNAKAN 3 JARI

Tentang hadist tersebut Ibnu Utsaimin Radhiallahu Anhu mengatakan dianjurkan untuk makan
dengan tiga jari yaitu jari tengah, jari telunjuk, dan jempol karena hal tersebut menunjukkan
pribadi yang tidak rakus dan sikap yang penuh dengan ketawadhu'an.

14.SUNNAH SUJUD SYUKUR

 Sujud syukur ini dihukumi sunnah.


 Sujud ini dilakukan ketika ada sebab yaitu saat mendapatkan nikmat yang baru atau
terselamatkan dari suatu musibah, baik sebab tersebut berlaku bagi orang yang sujud
ataukah pada kaum muslimin secara umum.
 Catatan penting yang perlu diperhatikan bahwa sujud syukur itu ada ketika
mendapatkan nikmat yang baru. Adapun nikmat yang terus berulang, maka tidak perlu
dengan sujud syukur seperti nikmat Islam, nikmat sehat, nikmat kaya dan semisal itu.
Karena nikmat Allah tersebut terus didapatkan dan tidak terputus. Seandainya perlu
adanya sujud syukur untuk nikmat yang ada terus menurus, barang tentu umur
seseorang akan habis dengan sujud. Cukup syukur yang dilakukan ketika mendapatkan
nikmat semacam itu adalah dengan mengisi waktu untuk ibadah dan melakukan
ketaatan pada Allah.
Ulama Syafi’iyah dan ulama Hambali berkata,

‫ار النِّ َع ِم َأِلنّهَا الَ تَ ْنقَ ِط ُع‬ ُ ‫الَ يُ ْش َر‬


ِ ‫ع ال ُّسجُوْ ُد ِال ْستِ ْم َر‬

“Tidak disyari’atkan (disunnahkan) untuk sujud syukur karena mendapatkan nikmat yang
sifatnya terus meneru, nikmat seperti itu tidaklah terputus.”

 Nikmat yang pantas disyukuri dengan sujud syukur seperti nikmat mendapat anak, saat
menemukan barang hilang, atau ketika Allah menyelamatkan dari musibah.
 Setelah memaparkan penjelasan di atas, Syaikh ‘Abdullah Al Fauzan menyatakan bahwa
sujud syukur adalah di antara ajaran Islam yang sudah mulai ditinggalkan saat ini oleh
kaum muslimin, marilah ajaran tersebut dihidupkan saat kita menemukan sebabnya.
Lihat Minhah Al-‘Allam, 3:262

15.MENDENGARKAN ADZAN

Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah yang berbunyi, "Jika kalian mendengar seruan adzan,
maka ucapkanlah sebagaimana yang diucapkan muadzin." (HR. Al-Bukhari, 611.

16.MENGIBAS KASUR SEBELUM TIDUR

Dalam Syarah Shahih Muslim diterangkan, bahwa seseorang hendaknya mengibaskan kasurnya
sebelum tidur, baik dengan tangan, sapu lidi, kain sarung atau sejenisnya. ... Bagi orang yang
bangkit dari tidurnya dan kemudian kembali lagi, berdasar pada Hadist riwayat Tirmidzi, maka
hendaknya ia kembali mengibas kasurnya lagi.

17.MENDENGARKAN BACAAN MUADZIN

Ketika muadzin mengumandangkan, Allahu akbar.. Allahu akbar

Lalu kalian menjawab: Allahu akbar.. Allahu akbar

Kemudian muadzin mengumandangkan, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah..

Lalu kalian menjawab, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah..

dst… hingga akhir adzan

siapa yang mengucapkan itu dari dalam hatinya maka akan masuk surga. (HR. Muslim 385, Abu
Daud 527 dan yang lainnya).

[3] Dengan menjawab adzan, Allah akan mengampuni dosa kita

18.TIDAK TIDUR SETELAH SHALAT SHUBUH


Salah satu anjuran Nabi Muhammad adalah tidak tidur sehabis waktu subuh. Nabi Muhammad
bersabda: “Seusai shalat fajar (subuh), janganlah kamu tidur sehingga melalaikan kamu untuk
mencari rizki” (HR Thabrani).

19.TIDAK BOLEH MENIUP MAKANAN

“Rasulullah SAW melarang meniup minuman dan makanan, dan hal ini makruh, karena hal ini
dapat mengubah aroma dari air, dan narasi dari Abi Sa'id al-Khudri juga menjelaskan bahwa
larangan meniup makanan panas agar cepat dingin itu mengindikasikan sifat serakah dan tidak
sabaran”.

20.TIDAK MEMOTONG KUKU SEBELUM QURBAN

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis mengatakan, tidak memotong kuku dan
memangkas rambut sebelum kurban hukumnya sunah. Artinya, jika dilakukan mendapat
pahala, tidak dilakukan pun tidak akan mendapat sanksi. Namun itu pun hanya berlaku pada
orang yang akan berkurban

Anda mungkin juga menyukai