Anda di halaman 1dari 13

RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH

Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

PROGRAM KERJA
PELAYANAN PENURUNAN PREVALENSI STUNTING DAN WASTING
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. GUNAWAN MANGUNKUSUMO
KABUPATEN SEMARANG
TAHUN 2022

1. Pendahuluan

Gizi buruk adalah salah satu hal yang menjadi masalah global,
termasuk di Indonesia. Pemenuhan gizi yang belum tercukupi
baik sejak dalam kandungan hingga bayi lahir dapat menghambat
proses pertumbuhan dan perkembangannya serta berkontribusi
terhadap morbiditas dan mortalitas anak. Secara umum
kekurangan gizi pada anak dibagi menjadi wasting (berat badan
kurang menurut tinggi badan), dan stunting (tinggi badan kurang
menurut usia).

Stunting dapat terjadi sebagai akibat kekurangan gizi terutama


pada saat 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Salah satu cara
mencegah stunting adalah pemenuhan gizi dan pelayanan
kesehatan kepada ibu hamil. Stunting berpengaruh terhadap
tingkat kecerdasan anak dan status kesehatan pada saat dewasa.
Wasting dapat digunakan sebagai indikator dalam menilai
kualitas modal sumber daya manusia di masa mendatang.
Wasting dapat mengganggu fungsi sistem kekebalan tubuh
Selain itu, wasting yang terjadi pada masa golden period dapat
menyebabkan kerusakan yang permanen, apabila keadaan terus
berlanjut, dapat mengakibatkan perkembangan kognitif dan
kemampuan belajar yang buruk, berkurangnya massa tubuh
tidak berlemak, terganggunya metabolisme glukosa, dan
produktivitas rendah.

1
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan


kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat setiap orang
agar terwujud derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya.
Hal ini diwujudkan dengan Kegiatan Program Kesehatan
Masyarakat pada RPJMN Tahun 2020-2024 yang berfokus pada
penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi,
penurunan prevalensi stunting dan wasting pada balita. Serta
selaras dengan Rencana Strategi Kementerian Kesehatan Tahun
2020-2024, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
melalui pendekatan siklus hidup dengan sasaran strategi
meningkatnya kesehatan ibu, anak dan gizi masyarakat dimana
upaya penurunan AKI, AKB dan stunting menjadi fokus
pekerjaan selama 5 tahun.

Rumah Sakit Umum Daerah dr. Gunawan Mangunkusumo


sebagai penyelenggara kesehatan berkewajiban mendukung dan
melaksanakan program program Kementrian Kesehatan untuk
mengurangi stunting dan wasting di tingkat kabupaten.
Kolaborasi antar profesi juga dilakukan untuk melakukan
analisis situasi dan penyusunan program kerja yang maksimal
dan memberikan dampak bagi masyarakat khususnya ibu dan
anak,

2
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

2. Latar belakang

Masalah gizi berdampak serius terhadap kualitas generasi


mendatang, balita yang berstatus gizi buruk mempunyai resiko
mudah terserang infeksi karena daya tahan tubuhnya menurun.
Status gizi pada balita dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya
tingkat sosial ekonomi, berat badan lahir balita, tingkat
pendidikan orang tua, tingkat pengetahuan orangtua, jangkauan
pelayanan kesehatan, asupan zat gizi, imunisasi yang memadai
dan ada tidaknya penyakit kronis pada balita.

Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan


penurunan prevalensi Stunting Balita di tingkat nasional sebesar
6,4% selama periode 5 tahun, yaitu dari 37,2% (2013) menjadi
30,8% (2018). Global Nutrition Report 2016 mencatat bahwa
prevalensi stunting di Indonesia berada pada peringkat 108 dari
132 negara. Target penurunan prevalensi stunting di Indonesia
diselaraskan dengan target global, yaitu target World Health
Assembly (WHA) untuk menurunkan prevalensi stunting
sebanyak 40% pada tahun 2025 dari kondisi tahun 2013. Selain
itu, target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable
Development Goals (TPB/SDGs) adalah menghapuskan semua
bentuk kekurangan gizi pada tahun 2030. Untuk itu, diperlukan
upaya percepatan penurunan stunting dari kondisi saat ini agar
prevalensi stunting Balita turun menjadi 19.4% pada tahun
2024.

Pencegahan stunting memerlukan kerjasama dan koordinasi


lintas sektor di seluruh tingkatan pemerintah, swasta dan
masyarakat. Strategi nasional stunting menjadi acuan yang dapat
digunakan untuk memastikan koordinasi seluruh intervensi
secara konvergen bagi seluruh pemangku kepentingan dalam
mendukung komitmen Pemerintah RI.

Stranas Stunting memaparkan Lima Pilar Pencegahan Stunting


yang merujuk pada Keputusan Wakil Presiden pada Rapat Tingkat
Menteri tentang stunting pada 9 Agustus 2017. Lima Pilar tersebut
adalah komitmen dan visi pemimpinan tertinggi negara, kampanye

3
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

nasional, konvergensi, koordinasi, dan konsolidasi program


nasional, daerah, dan masyarakat, mendorong kebijakan
ketahanan pangan, pemantauan dan evaluasi.
Di samping itu, juga ditetapkan Kementerian/Lembaga
penanggung jawab untuk wilayah prioritas dan strategi percepatan
pencegahan stunting yang sesuai dengan RPJMN dan Renstra
Kemenkes untuk meningkatkan derajat kesehatan dan status gizi
masyarakat melalui program nasional.

3. Tujuan

4. Tujuan Umum

Tersedianya panduan tata laksana dan program penurunan


prevalensi stunting dan prevalensi wasting di RSUD dr.
Gunawan Mangunkusumo yang terdiri dari lintas profesi di
bidang kesehatan.

5. Tujuan Khusus

1. Peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh


staf,pasien dan keluarga tentang masalah stunting dan
wasting.
2. Peningkatan Intervensi Spesifik oleh tenaga Kesehatan di
Rumah sakit
3. Peningkatan kolaborasi Rumah sakit dengan faskes tingkat
pertama sebagai pendamping klinis.

6. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

1. Sosialisasi Staff
kegiatan sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan
pemahaman dan kesadaran seluruh staff tentang masalah
gizi buruk, stunting dan wasting. Kegiatan yang dilakukan
meliputi pemaparan mengenai program nasional, dan
pelatihan pengukuran antropometri serta cara penilaian
status gizi anak menurut standar yang berlaku.
2. Kegiatan Penguatan jejaring
Kegiatan ini dilakukan 4 bulan sekali, yang melibatkan
FKTP di wilayah kerja Rumah Sakit dan diikuti oleh bidan
4
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

dan nutrisionis puskesmas. Kegiatan dilakukan untuk


menjalin komunikasi lintas profesi di faskes tingkat
pertama, kedua, dan ketiga sehingga mempermudah
pendampingan klinis untuk kasus gizi buruk, stunting dan
wasting.serta tindakan rujukan, ataupun rujuk balik.
Kegiatan berupa pertemuan melalui zoom meeting dengan
kader posyandu, bidan desa, bidan puskesmas, nutrisionis,
dan dokter spesialis anak.
3. Edukasi
Edukasi dilakukan setiap hari di jam pelayanan oleh
petugas kesehatan di Rumah sakit. Edukasi dilakukan oleh
perawat di poli anak dan kebidanan, oleh nutrisionis di
bangsal keperawatan ibu dan anak, oleh apoteker di
farmasi rawat jalan dan rawat inap. Selain itu edukasi juga
dilakukan melalui unggahan di sosial media agar
menjangkau masyarakat secara luas.

4. Penatalaksanaan kasus malnutrisi


Pengelolaan kasus untuk penemuan malnutrisi pada
pasien rawat inap dan rawat jalan meliputi skrining gizi ,
konseling gizi, dan pemeriksaan ke dokter spesialis anak.
5. Program 1000 HPK.
Program 1000 HPK dilaksanakan melalui edukasi dan
konseling di rawat jalan dan rawat inap
6. Suplementasi Tablet Besi Folat pada ibu hamil.
Pemberian tablet besi pada ibu hamil secara rutin untuk
meningkatkan kadar hemoglobin secara tepat. Pemberian
diberikan setiap bulan sebanyak 30 tablet melalui FKTP
dan Rumah Sakit.
7. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada ibu hamil.
8. Promosi dan konseling IMD danASI Eksklusif.
9. Pemberian Makanan Bayi danAnak (PMBA
10. Pemantauan Pertumbuhan (Pelayanan Tumbuh Kembang bayi
dan balita).
11. Pemberian Imunisasi.
12. Pemberian Makanan Tambahan Balita Gizi Kurang

5
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

13. Pemberian Vitamin A.


Suplementasi Vitamin A adalah program intervensi
pemberian Kapsul Vitamin A bagi anak usia 6-59 bulan
dan ibu nifas yang bertujuan selain untuk mencegah
kebutaan juga untuk menanggulangi kekurangan Vitamin
A (KVA) yang masih cukup tinggi pada balita. Pemberian
vitamin A dilakukan berdasarkan advice dokter spesialis
anak.
14. Pemberian taburia pada Baduta (0-23 bulan).
15. Pemberian obat cacing pada ibu hamil.
16. Pemberian vaksin Hb0
Vaksin Hepatitis B (HB) diberikan untuk mencegah penyakit
Hepatitis B yang dapat menyebabkan pengerasan hati yang
berujung pada kegagalan fungsi hati dan kanker hati.
Vaksin hepatitis B diberikan saat lahir (HB0) atau didapatkan
dalam 7 hari pertama kehidupan.
17. Pemberian Hepatitis B immunoglobulin
Pemberian HBIg dilakukan untuk meningkatkan upaya
perlindungan pada bayi baru lahir dari ibu yang
terdiagnosa positif hepatitis B. Dan diberikan dalam waktu
kurang dari 24 jam.

7. Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Sosialisasi Staff
 membuat proposal kegiatan sosialisasi untuk staff
 menyusun jadwal sosialisasi untuk staff rumah sakit
 menyusun materi sosialisasi
 pelaksanaan sosialisasi
 membuat laporan pelaksanaan kegiatan
2. Penguatan Jejaring
 menghubungi kader, dan tenaga kesehatan lintas profesi di
FKTP
 merencanakan jadwal pelaksanaan pertemuan (melalui zoom
meeting) dengan kader dan tenaga kesehatan terkait
 menyusun materi

6
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

 pelaksanaan kegiatan dan diskusi terkait alur rujukan dan


pendampingan klinis
 membuat laporan pelaksanaan kegiatan
3. Edukasi
 membuat media edukasi untuk pasien rawat jalan dan rawat
inap (unggahan sosial media/leaflet)
 edukasi secara langsung oleh tenaga kesehatan di rawat jalan
dan rawat inap
4. Penatalaksanaan kasus malnutrisi
 Jika skor skrining gizi ≥ 2 , maka diperlukan asuhan gizi
setiap hari nya.
5. Program 1000 HPK.
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama, di
Rumah sakit edukasi mengenai 100 HPK dilakukan di rawat
jalan dan rawat inap pada form CPPT
6. Suplementasi Tablet Besi Folat pada ibu hamil.
 Diberikan melalui advice dokter spesialis kandungan saat Ibu
Hamil kontrol rutin dan dilayani di farmasi rawat jalan
7. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada ibu hamil.
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
8. Promosi dan konseling IMD dan ASI Eksklusif.
 Dilaksanakan setelah proses persalinan oleh tenaga Kesehatan
di Rumah Sakit
9. Pemberian Makanan Bayi danAnak (PMBA)
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
10. Pemantauan Pertumbuhan (Pelayanan Tumbuh Kembang bayi dan
balita).
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
11. Pemberian Imunisasi.
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
12. Pemberian Makanan Tambahan Balita Gizi Kurang
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
13. Pemberian Vitamin A.
 Pemberian vitamin A di Rumah sakit melalui advice dokter
spesialis anak dan dilayani melalui farmasi rawat jalan
14. Pemberian taburia pada Baduta (0-23 bulan).
 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

7
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

15. Pemberian obat cacing pada ibu hamil.


 Dilaksanakan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
16. Pemberian vaksin Hb0
 Permintaan resep melalui bangsal ibu dan anak
 Dilayani oleh farmasi dan di berikan pada bayi di bangsal
perawatan
17. Pemberian Hepatitis B immunoglobulin
 Pemantauan dari FKTP
 Koordinasi antara bidan rumah sakit dengan bidan di
FKTP
 Pemberian Hepatitis B immunoglobulin oleh bidan/perawat
ruangan
 Pelaporan

8. Sasaran

1. Sosialisasi Staff

 Manager Ruang
 Perawat Bangsal Anak
 Case Manager
 Nutrisionis
2. Penguatan Jejaring

 Bidan Puskesmas
 Nutrisionis
3. Edukasi
 Ibu Hamil dan menyusui
 Keluarga Pasien
 Pasien anak secara umum
 Pasien anak dengan kategori gizi buruk, stunting atau
wasting
 Masyarakat Umum dan Remaja Putri
4. Penatalaksanaan kasus malnutrisi
 Nutrisionis
 Anak dengan kasus malnutrisi
5. Program 1000 HPK.
 Bayi baru lahir
6. Suplementasi Tablet Besi Folat pada ibu hamil.

8
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

 Ibu hamil
7. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada ibu hamil.
 Ibu hamil
8. Promosi dan konseling IMD dan ASI Eksklusif.
 Ibu Hamil
 Ibu menyusui
9. Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA)
 Ibu Hamil

 Ibu menyusui
10. Pemantauan Pertumbuhan (Pelayanan Tumbuh Kembang bayi dan
balita).
 Petugas Posyandu
 Ibu dan Anak balita
11. Pemberian Imunisasi.
 Bayi dan Balita
12. Pemberian Makanan Tambahan Balita Gizi Kurang
 Bayi dan balita dengan kasus malnutrisi
13. Pemberian Vitamin A.
 Bayi dan Balita
14. Pemberian taburia pada Baduta (0-23 bulan).
 Balita
15. Pemberian obat cacing pada ibu hamil.
 Ibu hamil

16. Pemberian vaksin Hb0


 Bayi baru lahir
17. Pemberian Hepatitis B immunoglobulin
 Bayi baru lahir dengan kasus ibu HBsAg positif

9
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

10
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211 Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

9. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Jadwal Pelaksanaan Bulan Ke : x


No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Sosialisasi Staff         v          
2 Penguatan jejaring     v     V        
3 Edukasi V V V V V V V V V V
4 Penatalaksanaan malnutrisi V V V V V V V V V V
5 Program 1000 HPK V V V V V V V V V V
6 Suplentasi tablet besi folat pada ibu hamil V V V V V V V V V V
7 Pemberian makanan tambahan pada ibu hamil V V V V V V V V V V
8 Promosi dan konseling IMD & ASI ekskusif V V V V V V V V V V
9 Pemberian makanan bayi dan anak                    
10 Pematuan tumbuh kembang bayi dan balita V V V V V V V V V V
11 Pemberian Imuniasi V V V V V V V V V V
12 Pemberian makan tambahan pada balita gizi kurang                    
13 Pemberian vitamin A V V V V V V V V V V
14 Pemberian taburia pada baduta                    
15 Pemberian obat cacing pada ibu hamil                    
16 Pemberian vaksin HB0 V V V V V V V V V V
17 Pemberian Hepatitis B Imunoglobulin V V V V V V V V V V

11
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

10. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan

Dilakukan evaluasi kegiatan secara berksesinambungan meliputi

1. Survey menggunakan kuesioner mengenai pemahaman stunting dan

wasting bagi karyawan RS.

2. Monitoring keterlaksanaan kegiatan setiap 4 bulan

3. Monitoring keterlaksanaan edukasi melalui form di rawat inap, dan

buku bantu untuk pasien rawat jalan.

4. Monitoring keterlaksanaan asuhan gizi pada kasus malnutrisi

5. Monitoring edukasi pada pemberian tablet besi folat untuk ibu hamil

6. Monitoring pelaporan vaksin HB0

7. Monitoring pemberian Hepatitis B imunoglobulin

11. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan penurunan prevalensi


stunting dan wasting dilakukan secara berkala untuk:

1. laporan pengukuran antropometri anak setiap bulan


2. laporan rujukan dari faskes tingkat pertama dan ketiga
3. laporan pelaksanaan kegiatan
4. pelaporan gizi buruk dan stunting dalam Sistem Informasi Rumah
Sakit (SIRS)
5. Pencatatan ADIME dalam CPPT pasien rawat inap

Ambarawa, 31 Desember 2021


DIREKTUR KEPALA POKJA
RSUD dr. GUNAWAN
MANGUNKUSUMO
KABUPATEN SEMARANG

12
RUMAH SAKIT UMUM BINA KASIH
Jl. Naryo Atmajan 27A Telp. (0298) 591280 IGD. 595005 Fax. (0298) 591211
Email: rsubinakasih@yahoo.co.id
Website: www.rsbinakasih.or.id AMBARAWA – 50614

dr. Hasti wulandari dr. Rakheyrsma Lembayung Puri

13

Anda mungkin juga menyukai