TUGAS KALA IV

Nama : Ni Komang Seniani

NIM : P07124222090

SOAL:

1. Seorang perempuan usia 25 tahun melahirkan anak kedua di PMB. Anak pertama,
lahir prematur dan sekarang keadaannya sehat. Anak kedua: BBL 3200 g, plasenta
lahir spontan pukul 12.25 wita kesan lengkap. Kesadaran CM, N 80x/menit, R 16x/mt,
TD 110/70 mmHg, kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah pusat, perdarahan
pervaginam tidak aktif, kandung kemih tidak penuh. Bayi lahir langsung menangis.
Buatlah diagnosis pada kasus diatas dan diagnosis pada 2 jam post partum!
2. Lengkapi kolom berikut dengan data kasus diatas, dan baris ke dua dan seterusnya
dilengkapi dengan data yang dibuat sendiri oleh mahasiswa (data dalam batasan
fisiologis)!

Jam ke Waktu Tekana Nadi Suhu Tinggi Kontrak Jumlah Jumlah

n darah Fundus si Uterus urine Darah
Keluar
1

3. Seorang perempuan, umur 39 tahun G1P0A0 mengeluh pusing dan mual dan adanya
perdarahan aktif pervaginam setelah melahirkan secara spontan di PMB. Persalinan
30 menit yang lalu. Lama kala I sampai anak lahir 10 jam. Lama kala II 1,5 jam. KU
lemah, tampak pucat, Kesadaran CM , S: 370C nadi lemah 100 x/mt, TD 90/60
mmHg,RR 24x/mnt, kontraksi uterus lembek, tinggi fundus uteri 2 jari atas pusat,
kandung kemih kosong, perdarahan aktif.
a. Apakah diagnosis kasus diatas?
b. Buatkan alur tindakan bidan!

4. Seorang perempuan umur 18 tahun G1P0A0 bersalin dirumah ditolong dukun 2 jam
yang lalu. Bidan dipanggil oleh keluarga karena mengalami perdarahan. KU lemah
kesadaran CM, S 360C, N 88x/mnt TD 100/60 mmHg. kontraksi uterus baik, Tfut 1 jr
bpst, kandung kemih kosong, laserasi mengenai kulit, mukosa vagina, jaringan
perineum dan spinkter ani sampai anus.
a. Apakah diagnosis kasus diatas?
b. Buatkan alur tindakan bidan!
 JAWABAN:
1. Diagnosis Kasus

Diagnosa Pukul 12.25 WITA :

P1102 PSptB + PK IV + vigorous baby masa adaptasi

Diagnosa Pukul 14.25 WITA (2 jam postpartum) :

P1102 PSptB + 2 jam Postpartum + vigorous baby masa adaptasi

2. Melengkapi data PK IV sampai 2 jam Postpartum

Jam Waktu Tekanan Nadi Suhu Tinggi Kontrak- Jumlah urine Jumlah
ke darah Fundus si Uterus Darah
Keluar
1 12.40 110/70 80x/ 36,5͒ 2 jari Kuat/Baik Kandung 100 cc

mmHg menit C dibawah Kemih tidak

pusat penuh

12.55 110/70 80x/ 2 jari Kuat/Baik Kandung 50 cc

mmHg menit dibawah Kemih tidak

pusat penuh

13.10 110/70 80x/ 2 jari Kuat/Baik Kandung 30 cc

mmHg menit dibawah Kemih tidak

pusat penuh

13.25 120/70 80x/ 2 jari Kuat/Baik Kandung 30 cc

mmHg menit dibawah Kemih tidak

pusat penuh

2 13.55 120/70 78x/ 36,3͒ 2 jari Kuat/Baik Kandung 50 cc

mmHg menit C dibawah Kemih tidak

pusat penuh

14.25 120/80 78x/ 2 jari Kuat/Baik Kandung 50 cc

mmHg menit dibawah Kemih tidak

pusat penuh

3. a. Diagnosis kasus tersebut : P1A0 PSptB PK IV + Atonia Uteri

b. Alur Penatalaksanaan Bidan :

1) Melakukan masase uterus selama 15 detik, jika uterus tetap tidak berkontraksi
memastikan kandung kemih tidak penuh dan bersihkan bekuan darah dari vagina
dan lubang serviks
2) Lakukan kompresi Bimanual Interna (KBI) selama 5 menit, jika uterus tidak
berkontraski, maka
 3) Anjurkan dan ajarkan keluarga melakukan kompresi bimanual eksterna (KBE),
keluarkan tangan perlahan saat keluarga sudah mampu melakukan KBE
4) Berikan ergometrin 0,2 mg secara intra muscular (IM),
5) Pasang infus Ringer Laktat (RL) 500 cc + oksitosin 20 IU, ulangi KBI, uterus
tidak berkontraksi lakukan rujukan
6) Merujuk ibu dengan BAKSOKUDAPONI sambil terus melakukan KBI
a) Bidan, pastikan ibu didampingi oleh bidan yang kompeten
b) Alat, membawa peralatan lengkap
c) Kendaraan, menyiapkan kendaraan yang sesuai agar ibu sampai ditempat
rujukan secara tepat waktu
d) Surat, kelengkapan surat rujukan yang berisi tentang informasi ibu serta
tindakan yang telah dilakukan
e) Obat, membawa persediaan obat-obat esensial yang diperlukan selama
rujukan
f) Keluarga, persetujuan dari keluarga mengenai tindakan rujukan yang akan
dilakukan
g) Uang, pastikan keluarga membawa uang untuk persiapan membeli
peralatan yang dibutuhkan
h) Darah, pastikan ibu sudah mengetahui golongan darahnya serta sudah
menyiapkan calon pendonor darah
i) Posisi, pastikan posisi ibu saat merujuk senyaman mungkin
j) Nutrisi, selama rujukan pastikan ibu cukup nutrisi dan cairan untuk
mencegah dehridrasi.

4. a. Diagnosis kasus tersebut : P1A0 PSptB + 2 jam Postpartum + Laserasi Grade IV

b. Alur Penatalaksanaan Bidan :

1) Memastikan keadaan umum pasien dan perbaiki KU

2) Memasang tampon untuk mengurangi perdarahan
3) Memasang Infus Ringer Laktat (RL) 500 cc dengan abocath 16 atau 18
4) Merujuk ibu dengan BAKSOKUDAPONI dan tetap memastikan KU ibu tetap stabil