NPM : 229031495677 PROGRAM STUDI : IPA NO UKG : 201698475819
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah
Hasil eksplorasi penyebab Akar penyebab
No. Analisis akar penyebab masalah masalah masalah 1 Identifikasi masalah: Model pembelajaran Beradasarkan hasil analisis dan Aktivitas peserta didik dalam yang diterapkan oleh diskusi ditentukan bahwa akar pembelajaran di kelas masih guru kurang penyebab masalah adalah model rendah meningkatkan aktivitas pembelajaran yang diterapkan oleh peserta didik di kelas guru kurang meningkatkan aktivitas Hasil eksplorasi penyebab peserta didik di kelas. masalah: 1. Rasa ingin tahu Aktivitas belajar peserta didik 2. Percaya diri merupakan salah satu faktor penting 3. Peserta didik bosan dalam proses belajar mengajar, 4. Penyampaian materi kurang karena aktivitas merupakan jelas pergerakan secara berkala yang 5. Lingkungan belajar dilakukan peserta didik. Tanpa 6. Peserta didik kurang aktivitas maka proses pembelajaran dilibatkan tidak akan efektif dan tujuan 7. Guru mendominasi dalam pembelajaran tidak akan tercapai proses pembelajaran secara maksimal. Dengan demikian 8. Kurang adanya diskusi diperlukan suatu model 9. Model pembelajaran pembelajaran yang dapat 10.Metode pembelajaran meningkatkan aktivitas belajar siswa 11.Media pembelajaran dalam pembelajaran IPA.
2 Identifikasi masalah: Media pembelajaran Beradasarkan hasil analisis dan
Motivasi belajar peserta didik yang diterapkan guru diskusi ditentukan bahwa akar rendah kurang meningkatkan penyebab masalah adalah media motivasi belajar peserta pembelajaran yang diterapkan guru Hasil eksplorasi penyebab didik kurang meningkatkan motivasi masalah belajar peserta didik. 1. Rasa ingin tahu 2. Konsentrasi Tujuan pembelajaran IPA adalah 3. Antusias belajar untuk mengembangkan rasa ingin 4. Kepercayaan diri tahu, sikap positif, dan kesadaran 5. Bakat terhadap adanya hubungan yang 6. Peserta didik pasif saling mempengaruhi antara IPA, 7. Pembelajaran tidak berpihak lingkungan, teknologi, dan pada peserta didik masyarakat. Untuk mewujudkan 8. Faktor kesehatan peserta didik tujuan pembelajaran IPA itu 9. Kurangnya perhatian peserta diperlukan sebuah pembelajaran didik aktif melibatkan banyak indera 10. Lingkungan belajar dalam diri siswa sehingga 11. Model pembelajaran meningkatkan rasa ingin tahu siswa 12. Metode pembelajaran dan memberikan pengalaman belajar 13. Media pembelajaran kepada siswa. Meningkatnya rasa ingin tahu akan berpengaruh pada meningkatnya motivasi belajar siswa. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan sebuah pembelajaran aktif yang dapat menimbulkan interaksi antar siswa melalui media pembelajaran yang inovatif. Media pembelajaran yang dibutuhkan adalah media yang dapat menciptakan suasana belajar menjadi menyenangkan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar. 3 Identifikasi masalah: Kurangnya komunikasi Beradasarkan hasil analisis dan Kerjasama guru dengan orang tua antara guru dengan diskusi ditentukan bahwa akar peserta didik rendah orang tua penyebab masalah adalah kurangnya komunikasi antara guru dengan Hasil eksplorasi penyebab orang tua. masalah: 1. Keterbatasan waktu orang Kerjasama yang efektif dan tua komunikasi dengan orang tua sangat 2. Kendala tekhnis dalam diperlukan dalam hal yang terkait menjalin komunikasi dengan kepentingan dan 3. Orang tua menganggap perkembangan anak. Orang tua perlu anaknya benar mengetahui keadaan anak mereka 4. Orang tua mengabaikan dari unsur sekolah, dan manfaat bagi panggilan pihak sekolah guru adanya komunikasi dengan 5. Orang kurang koperatif orang tua siswa, diantaranya untuk 6. Kurangnya komunikasi memahami perilaku anak di rumah 7. Pekerjaan orang tua dari masukan orang tua siswa. Untuk 8. Tingkat pendidikan orang tua dapat menciptakan suasana 9. Kesadaran orang tua lingkungan yang memberi 10.Peran komite kesempatan anak untuk melakukan kegiatan kreatif secara efektif terhadap anak ketika belajar, maka diperlukannya komunikasi intensif dengan orang tua dan masyarakat sebagai mitra kerja bagi sekolah.
Orang tua dan guru dapat menjadi
kontributor terhadap tumbuh kembang anak. Orang tua dapat lebih baik mengenal program yang dilakukan disekolah, dan guru lebih peduli dengan situasi anak di rumah. Sebagaimana mereka belajar satu sama lain mengenai tujuan, mereka dapat saling mendukung dan bekerjasama dengan anak mereka. Salah satu alternatif solusi yaitu dengan membuat perkumpulan sebagai wadah sharing informasi antara guru dengan orang tua. 4 Identifikasi masalah: Penerapan model Beradasarkan hasil analisis dan Guru belum mengoptimalkan pembelajaran inovatif diskusi ditentukan bahwa akar model pembelajaran yang belum dilaksanakan penyebab masalah adalah penerapan inovatif sesuai dengan secara maksimal karena model pembelajaran inovatif belum karakteristik materi pemilihan metode dilaksanakan secara maksimal. Hasil eksplorasi penyebab pembelajaran yang masalah: kurang cocok dengan Penerapan model pembelajaran yang 1. Pemahaman guru karakteristik materi. dilaksanakan harus menarik dan 2. Kesiapan guru menyenangkan sehingga dapat 3. Kreatifitas guru meningkatkan keaktifan siswa dan mampu meningkatkan hasil 4. Ketidaksesuaian pemilihan belajarnya. Salah satu model model pembelajaran yang bisa digunakan 5. Pemahaman sintaks yaitu model problem based learning. pembelajaran Model pembelajaran problem based 6. Metode pembelajaran learning adalah model pembelajaran 7. Motivasi guru yang bersifat student centered untuk memecahkan suatu masalah yang bisa diajukan oleh guru maupun siswa. Model ini dapat membuat siswa menjadi lebih aktif untuk mengembangkan pengetahuan yang dimilikinya. Untuk lebih memudahkan siswa dalam memecahkan masalah yang dihadapinya, maka model problem based learning dipadukan dengan metode eksperimen. Metode eskperimen adalah suatu cara penyampaian pengajaran dengan melakukan kegiatan percobaan untuk membuktikan sendiri materi IPA yang dipelajari. Metode eksperimen digunakan untuk melihat kemampuan siswa mengkolaborasikan antara pengetahuan dan kecakapan yang dimiliki oleh setiap siswa dalam menggunakan alat dan bahan praktikum. Sehingga dari perpaduan antara model dengan metode tersebut diharapkan dapat memaksimalkan proses pembelajaran 5 Identifikasi masalah: Kurangnya penerapan Beradasarkan hasil analisis dan Kemampuan Peserta didik dalam bahan ajar berbasis diskusi ditentukan bahwa akar mengerjakan soal yang berbasis HOTS penyebab masalah adalah kurangnya HOTS masih rendah penerapan bahan ajar berbasis Hasil eksplorasi penyebab HOTS. masalah: 1. Perangkat ajar berbasis Bahan ajar yang digunakan guru dan HOTS siswa dalam proses pembelajaran, 2. Kemampuan lengkap dengan pembahasan materi mengembangkan RPP ataupun latihan-latihan yang akan 3. Belum terbiasa latihan soal dipecahkan asalahnya oleh siswa HOTS disebut dengan LKPD. 4. Pemahaman guru tentang HOTS Rendahnya kemampuan peserta 5. LKPD berbasis HOTS didik dalam mengerjakan soal 6. Model pembelajaran berbasis HOTS menyebabkan 7. Kreativitas diperlukan sebuah alternatif yang 8. Kemampuan numerasi dirasa efektif dan inovatif dalam 9. Kemampuan literasi mengatasi hal tersebut, yaitu 10. waktu penerapan LKPD yang inovatif. LKPD yang inovatif merupakan materi ajar yang dikemas sedemikian rupa sehingga siswa dapat mempelajari materi tersebut secara mandiri, sehingga siswa jadi lebih aktif untuk memecahkan masalah yang ada melalui kegiatan diskusi kelompok, praktikum, dan kegiatan menjawab permasalahan yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini menjadikan siswa akan lebih tertantang dalam proses kegiatan pembelajaran yang hanya sekedar satu arah saja.
Kegiatan memecahkan masalah yang
ada dalam LKPD tersebut yang nantinya dapat berimbas pada peningkatan cara berpikirnya termasuk berpikir kritis sehingga akan meningkat juga kemampuan mengerjakan soal-soal berbasis HOTS. 6 Identifikasi masalah: Media pembelajaran Beradasarkan hasil analisis dan Penggunaan tekhnologi dalam berbasis tekhologi yang diskusi ditentukan bahwa akar media pembelajaran masih digunakan oleh guru penyebab masalah adalah media rendah belum bervariasi pembelajaran berbasis tekhologi Hasil eksplorasi penyebab yang digunakan oleh guru belum masalah: bervariasi. 1. Penguasaan TIK 2. Media pembelajaran belum Bentuk inovasi dalam pendidikan bervariasi yang berkaitan dengan tujuan 3. Ketrampilan guru pembelajaran sebagaimana dikatakan 4. Kreativitas di atas adalah pemanfaatan teknologi 5. Inovasi informatika atau TIK sebagai upaya 6. Motivasi untuk membelajarkan siswa agar terjadi belajar secara optimal pada diri peserta didik untuk mengantisipasi arah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Peserta didik dipersiapkan untuk
dapat memberi makna terhadap informasi, dan menciptakannya menjadi pengetahuan, menggunakan serta mengevaluasi pengetahuan yang diciptakan orang lain, agar mereka tidak tertinggal oleh kemajuan ilmu pengetahuan.
Oleh karena itu penyediaan materi
pembelajaran dan media pengajaran yang bervariasi seperti buku pelajaran, buku bacaan dan buku ilmu pengetahuan dan teknologi serta materi pelajaran yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi termasuk internet dan alam sekitar dipergunakan sebesar-besarnya guna meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap ilmu pengetahuan yang dipelajarinya