Anda di halaman 1dari 5

Nama : Dimas Agus Nugroho

Jabatan : Verifikator Pajak


Instansi : Kementerian Komunikasi dan Informatika
Satuan Kerja : LPP RRI Tarakan
Latsar : Latsar Gelombang V Golongan II Angkatan 27 Kelompok 1 Tahun 2022

REFLEKSI AKTUALISASI NILAI-NILAI BERAKHLAK

Pendahuluan
Aktualisasi nilai-nilai berakhlak merupakan suatu kegiatan yang disesuaikan dengan nilai
BERorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif. Dalam
menjalankan tugas dan fungsi sebagai ASN diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja diri dan
menanamkan nilai berakhlak tersebut agar dapat diterapakan disetiap pekerjaan.

Refleksi aktualisasi nilai-nilai BerAKHLAK dalam instansi


Berikut adalah bentuk aktulisasi kegiatan pada instansi tempat peserta yaitu RRI Tarakan
khususnya dalam bidang keuangan yang telah disesuaikan dengan nilai-nilai berakhlak :
A. Nilai Berorientasi Pelayanan
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai berorientasi pelayanan di RRI
Taraan adalah sebagai berikut :
a) Senyum dan bersikap sopan santun kepada seluruh pegawai, terutama kepada pegawai
yang lebih tua, dan berterima kasih apabila mendapat bantuan dari siapapun,
b) Berpenampilan dan memakai pakaian yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
c) Memberikan respon yang cepat saat rekanan meminta bayaran atas pekerjaan dan juga
memberikan penjelasan terkait pembayaran serta hal-hal jika terdapat pemotongan.
d) Memberikan informasi yang dibutuhkan kepada rekan kerja dan pegawai lainnya
terakait masalah pemotongan pajak yang tidak diketahui.
2. Tanggapan Pelaksaan Kegiatan
Pelayanan publik adalah rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan
penduduk atas barang, jasa dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh
penyelenggaran pelayanan publik. Dalam hal ini, empat contoh kegiatan diatas telah
menunjukan nilai-nilai dari aspek berorientasi pelayanan dan telah dijalan dengan baik.
Kegiatan yang dilakukan oleh instansi telah mencerminkan perilaku pelaksana publik
yang menyelanggarakan pelayanan publik secara adil dan tidak diskriminatif, cermat,
santun dan ramah, tegas, andal dan tidak memberikan putusan yang berlarut-larut,
professional dan tidak mempersulit.
3. Rekomendasi
Untuk mempertahankan nilai berorientasi pelayanan pada RRI Tarakan khususnya
dibidang Keuangan, maka kita harus terus meningkatkan koordinasi antar divisi agar
tercipta komunikasi yang lebih baik. Menambahkan fasilitas kantor agar dalam
pelaksaannya dimudahkan dan yang paling penting adalah menambahkan sumber daya
manusia yang dibutuhkan.

B. Nilai Akuntabel
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai akuntabel di RRI Tarakan
adalah sebagai berikut :
a) Disiplin dan mematuhi tata tertib di kantor
b) Memverifikasi dokumen dan data pelaporan pajak
c) Melakukan pelaporan pajak tepat waktu sesuai ketentuan yang berlaku
d) Menyetorkan potongan pajak dengan sudah dipotong dari rekanan maupun
pegawai tepat waktu dan tidak menyalahgunakannya
e) Menggunakan fasilitas kantor dengan penuh rasa tanggung jawab
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai. Menurut
Halim, akuntabilitas adalah kewajiban untuk memberikan pertanggungjawaban atau
menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan seseorang/badan hukum atau
pimpinan suatu organisasi kepada pihak yang memiliki hak atau berkewenangan untuk
meminta keterangan atau pertanggungjawaban. Dalam hal ini, lima contoh kegiatan
diatas telah menunjukan nilai-nilai dari aspek akuntabel yang cukup baik. Guna
mewujudkan peningkatan yang lebih optimal perlu dilakukan evaluasi mengenai
pengarsipan dan pelaporan tentang perpajakan.
3. Rekomendasi
Dalam meningkatkan nilai akuntabel bagi instansi harus adanya rasa tanggung jawab
khususnya untuk pengarsipan kelengkapan data dokumen pajak, dan untuk hal
pelaporan pajak ada baiknya membuat pengingat agar tidak terlambat melapor pajak.

C. Nilai Kompeten
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai kompeten di instansi adalah
sebagai berikut :
a) Pegawai RRI Tarakan mengikuti kegiatan seminar yang bertujuan untuk
menambah wawasan terkait bidangnya,
b) Pegawai di lingkungan RRI Tarakan banyak yang melanjutkan Pendidikan ke
tingkat lebih tinggi termasuk para honorer nya.
c) Beberapa Pegawai RRI Tarakan mengikuti sertifikasi untuk menjadi Pejabat di
bidangnya, serta instansi rutin mengirimkan pegawai untuk mengikuti Pendidikan dan
Pelatihan di Puslitbangdiklat RRI.
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
ASN merupakan jabatan profesional, yang harus berbasis pada kesesuaian kualifikasi,
kompetensi, dan berkinerja serta patuh pada kode etik profesinya. ASN sebagai profesi
memiliki kewajiban mengelola dan mengembangkan dirinya dan wajib
mempertanggungjawabkan kinerjanya. Kompetensi ASN terdiri dari kompetensi
teknik, manajerial, dan kompetensi sosial kultural. Kegiatan-kegiatan yang penulis
sebutkan diatas telah dilakukan oleh instansi dengan baik.
3. Rekomendasi
Adapun rekomendasi atau upaya yang dapat diberikan kepada instansi dalam
meningkatkan nilai kompeten adalah memperbanyak informasi tentang peluang
mengikuti sertifikasi dan berbagai pendidikan maupun pelatihan di berbagai bidang.
Selain itu, perlu dilakukan pendataan kembali terkait jabatan dan penempatan pegawai.
Pengisian jabatan diharapkan dapat disesuaikan dengan pendidikan dan keahlian
pegawai tersebut. Diharapkan kedepannya instansi juga akan menjadi wadah bagi
pegawainya agar bisa melanjutkan Pendidikan ke lebih tinggi , seperti memberikan
program beasiswa.

D. Nilai Harmoni
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai harmoni di instansi adalah
sebagai berikut :
a) Menerima dan mengerti jika ada perbedaan sifat dan budaya pada setiap karyawan,
b) Menjaga kerukunan antar pegawai dan bagian kantor.
c) Menolong rekan kerja yang sedang mengalami kesulitan, seperti menggantikan
tugas teman yang sedang sakit dan tidak memungkinkan untuk hadir dikantor.
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
Harmonis secara umum adalah salah satu nilai yang mengedepankan simpati dan juga
sosialisasi kepada sesama. Satuan kerja LPP RRI Tarakan telah menerapkan nilai ini
dengan cara saling menyapa satu sama lain, tidak menyinggung satu sama lain dan
juga menerima perbedaan antara karyawan ataupun staff yang ada di satuan kerja LPP
RRI Tarakan.
3. Rekomendasi
Upaya yang dapat dilakukan adalah terlaksananya kembali apel rutin. Karena apel
rutin bisa menjadi salah satu kegiatan untuk bertemu antar divisi. Atau dengan
mengadakan acara kantor dimana dilibatkan semua orang dari semua seksi sebagai
panitia yang nantinya akan membuat komunikasi yg baik antar divisi agar tercipta
suasana yang harmonis.

E. Nilai Loyal
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai loyal di instansi adalah sebagai
berikut :
a) Mengikuti upacara kesadaran diri setiap tanggal 17 di setiap bulan,
b) Menjadi petugas upacara karena ditunjuk oleh atasan,
c) Menjadi panitia lomba hari radio karena ditunjuk oleh atasan,
d) Menjalankan peraturan yang ada di lingkungan kerja,
e) Tidak melakukan tindak pidana korupsi baik berupa uang maupun waktu.
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
Loyal adalah berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.
Berdasarkan contoh kegiatan yang dilakukan di lingkungan LPP RRI Tarakan, para
pegawai sudah melakukan nilai ini dengan cukup baik. Namun masih sering ditemukan
pegawai yang tidak menunjukan sikap Loyal kepada atasan maupun bangsa dan negara
seperti halnya telat masuk kantor, ataupun dating hanya untuk absen lalu menghilang
dari kantor.
3. Rekomendasi
Adapun untuk meningkatkan nilai loyal dalam kegiatan diatas para pegawai harus
mempunyai rasa kesadaran diri untuk turut serta dalam kegiatan tersebut tanpa harus
diingatkan. Memberikan penghargaan kepada pegawai yang telah mencerminkan sikap
nilai loyal yang nantinya bisa menginspirasi pegawai lainnya. Serta memberikan
penegasan atau sanksi kepada pegawai yang mengabaikan nilai Loyal tersebut.

F. Nilai Adaptif
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai adaptif di RRI Tarakan adalah
sebagai berikut :
a) Melakukan absensi menggunakan e-presensi dari aplikasi RRI Attendance,
b) Menggunakan aplikasi ZOOM untuk kegiatan seminar atau rapat,
c) Menggunakan aplikasi SAKTI yang sudah terintregasi dengan seluruh kegiatan
di instansi khususnya di bagian keuangan dan umum,
d) Menggunakan aplikasi E-Bupot Unifikasi Pemerintahan dalam hal pemotongan
dan pelaporan pajak terbaru secara online.
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
Keempat kegiatan diatas telah mencerminkan nilai-nilai dari aspek adaptif. Setiap orang
dapat bersikap adaptif terhadap lingkungan sekitar satuan kerja, namun dalam segi
teknologi masih harus meningkatkan pemahaman lagi mengenai teknologi yang sudah
ada. Sebagai ASN sudah seharusnya mengikuti perkembangan teknologi yang nantinya
akan membantu perkerjaan instansi.
3. Rekomendasi
Untuk meningkatkan nilai adaptif disatuan kerja, para pegawai harus selalu update
dengan perkembangan zaman sehingga bisa mengikuti era digital dan dari sisi instansi
pun memberikan arahan dan pengenalan setiap adanya teknologi baru dan apabila
memang diperlukan diadakannya training agar setiap teknologi baru yang hadir dapat
digunakan setiap orang disatuan kerja.

G. Nilai Kolaboratif
1. Bentuk Aktualisasi Kegiatan
Adapun bentuk kegiatan yang dapat mencerminkan nilai kolaboratif di RRI Tarakan
adalah sebagai berikut :
a) Kerja sama antara bag. SDM dengan bag. Keuangan agar mendapatkan data yang
akurat dalam proses pembayaran tunjangan kinerja, uang makan dan besaran
potongan-potongan yang seharusnya,
b) Proses pencairan gaji yang melibatkan KPPN,
c) Kerjasama dengan Bank BRI sebagai Instansi BUMN yang di percaya untuk
menyimpan dana anggaran kantor juga sebagai Bank penyalur gaji pegawai,
d) Kerja sama antara bag. Penyiaran atau Pemberitaan dengan bag. Keuangan untuk
merealisasikan kegiatan dan pencairan anggaran kegiatan.
e) Kerja sama dengan KPP terkait halnya edukasi tentang Pajak lewat media RRI yaitu
dialog interaktif di dalam ruangan.
2. Tanggapan Pelaksanaan Kegiatan
Kolaboratif merupakan nilai dasar yang harus dimiliki oleh ASN. Faktor yang
mempengaruhi keberhasilan dalam kolaborasi antar lembaga pemerintah adalah
kepercayaan, pembagian kekuasaan, gaya kepemimpinan, strategi manajemen dan
formalisasi pada pencapaian kolaborasi yang efisien dan efektif antara entitas publik.
3. Rekomendasi
Untuk meningkatkan Kerjasama yang baik antar bagian di satuan kerja, maupun instansi
maka perlu adanya interaksi yang lebih sering, serta menunjukan kedisiplinan dalam
berkomitmen antar instansi. Selain itu, RRI Tarakan juga harus sering mengundang
instansi lain dalam acara kantor yang diadakan, seperti sebagai tamu undangan acara
besar kantor ataupun sebagai tamu narasumber kegiatan dialog RRI.

Anda mungkin juga menyukai