Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DOKUMEN FARMASI PASIEN

RSUD Dr. SOETOMO Lembar ke .................


INSTALASI FARMASI UPPFI IRNA / Ruangan :...................
Jl. Mayjen Prof. Dr. Moestopo 6-8
Surabaya Telp. (031)5501571

DFP 1 - LEMBAR PENGOBATAN


: (8/2) Medulloblastoma pos VP shunt
No. RM :1268.XX.XX Ruang asal : Bona 2 Diagnosis Tgl. MRS / KRS : 8 Februari 2020
+ Enchephalonomadaceae + Ulcus
Nama / umur : an. M / 5 Tahun 11 bln L/P Keterangan KRS :-
decubitus region capital. (9/2) + ODS
BB / TB / LPT : 14 kg / 108 cm / 0,65 m2 Pindah ruangan/Tgl :-
papil atrofi +ODS logopthalmos tanpa
Alamat : Mojokerto Nama Dokter : dr. P. Sp.A(k)
kerotitis expussure.
Riwayat : Tidak ada . Alasan MRS / : Kejang 1x SMRS, demam tinggi, luka di Nama Apoteker : Rahmat Hidayat, S.Farm
Alergi kepala Wening Wulandari, S.Farm
Riwayat penyakit :-

Tanggal Pemberian
No Nama Obat dan Dosis Regimen
08.02.20 09.02.20 10.02.20 11.02.20
1. Oksigen 3 lpm √ 5 lpm - -
2. Infus D5 ½ NS 1200mL dalam 24 jam √ √ √ -
3. Infus PZ 0,9% 280 mL tiap jam √ - - -
4. Phenitoin 35 mg tiap 12 jam (iv) - √ √ √
5. Paracetamol 140 mg tiap 8 jam (po) - √ √ √
6. Chloramphenicol salep mata (malam) - - √ √
7. Cendo lyters (6 dd. Gtt. 2 ODS) - - √ √
8. Infus D5 ¼ NS 500 mL dalam 24 jam - - - √
9.
10.
Paraf Apoteker

CATATAN
- Riwayat Pengobatan : tidak ada
- Hasil RO/USG :-
CT Scan/MRI :-
- Hasil Kultur :-

Status pasien : a. Umum b. Askes c. InHealth d. Jamkesmas e. Jamkesda f. PKS g. JPKTH h. SKTM i. Lain-lain : Jampersal / T4 JKN.
Nama Pasien : An.M
No. RM : 1268XX
DATA KLINIK Nilai Normal Tanggal
No
(yang penting) 08.02.20 09.02.20 10.02.20 11.02.20
34,3-

Suhu 36-37,5ºC 37,7 35-36 36-37 36-37


Nadi 100-105 bpm 128 110-136 75-110 96-110
RR 22-37x/ menit 22 30-36 30-36 28-30
Tidak Tidak Tidak Tidak
Tekanan Darah
diukur diukur diukur diukur

KU / GCS 4-5-6 2-2-3 2-2-3 2-2-4


Kejang / MS
Rh / Wh
Mual/Muntah/Diare
Sesak nafas - - +
Nyeri 0 2 0

DATA Tanggal Tanggal


No LABORATORIUM Normal 08.02.20 09.02.20 10.02.20 11.02.20 DATA LAB. Normal 08.02.20 09.02.20 10.02.20
(yang penting)
DL : Hb 11,5-14,5 g/dL 11,9 11,9 LFT : SGOT 3-45 U/L 22 22
Leukosit x 103 5,0-14,5.103/µL 6,57 6,57 SGPT 0-35 U/L 21 21
Trombosit x 103 Bili Total
LED Bili Dir/Indir
Diff. Count : 1,2/0,8/-/-/ 1,2/0,8/-/-/
Lain-lain:
Eo/baso/btg/seg/limf/mono 26,9/6,4 26,9/6,4
ANC Uric Acid
SE : K 3,5-5,5 mmol/L 4,4 4,4 4,2 Albumin 3,7-5,5, mg/dL 3,4 3,4
Na 40-180 mmoL 124 124 125 GDA <100 mg/Cl 89 89
Cl / Phospat 15-40 mmol 8,9/ - 8,9/ - 90 GDP
Ca / Mg 8,8-10,1 mg/dL 9,2/- 9,2/- 8,3 2 jam PP
RFT : BUN 8,0-28 mg/dL 4 4 UL/ Urinalysis
SCr 0,2-1,0 mg/dL 0,04 0,04
CCr Tambahan :
BGA : pH PTT 26,5-35,5 sec 9,1 9,1
PCO2 Control PTT 10,4
PO2 85-100% 97 95-98 98-99 97-98 APTT 21-45 sec 23,3 23,3
HCO3 Control APTT 23
BE
HCT 34-40% 33,8 33,8
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
RSUD Dr. SOETOMO
INSTALASI FARMASI
DFP – 2 LEMBAR PENGKAJIAN OBAT

Nama : An M No. RM : 1268 xx. xx Dokter : dr. P. Sp.A(k)


Umur : 5 tahun 11 bulan BB : 14 Kg TB: 108 cm. Ruangan : Bona 2 Apoteker : Rahmat Hidayat, S.Farm
Wening Wulandari, S.Farm
Hari/ Kode
No Uraian Masalah Rekomendasi / Saran Tindak Lanjut
Tanggal Masalah
1. Sabtu, 8 `18 S : Pasien SMRS dengan kondisi kejang P : Melakukan Pemantauan efek samping obat I : Mongonfirmasi kepada perwat agar dilakukan
O : GCS 2-2-4 yaitu syok anafilaksis pemantauan penggunaan obat dan efek samping
Februari 2020
A: Pasien mendapatkan terapi fenitoin yang obat
merupakan obat dengan indeks terapi sempit (Rahmatullah, 2013)

2 Minggu, 09 1a S : Pasien tidak mengalami nyeri P : Mengonfirmasi kembali pada dokter terkait I : Melakukan konfirmasi pada dokter
O : Suhu 35-36 C, dan Face scale = 0 terapi obat paracetamol, jika suhu > 37 C
Februari 2020
A: Pasien mendapatkan terapi Paracetamol
140 mg/ 8 jam, sedangkan pasien tidak
mengalami nyeri dan demam

Kode Masalah:
1. Indikasi : 3. Dosis obat 7. Lama pemberian 10. Ketidaksesuaian RM dengan: 14. Kompatibilitas obat
a. Tidak ada indikasi a. Kelebihan (over dosis) 8. Interaksi obat a. Resep 15. Ketersediaan obat/kegagalan mendapat obat
b. Ada indikasi, b. Kurang (under dosis) a. Obat b. Buku injeksi 16. Kepatuhan
tidak ada terapi 4. Interval pemberiab b. Makanan/minuman 11. Kesalahan penulisan resep 17. Duplikasi terapi
c. Kontra indikasi 5. Cara / waktu pemberian c. Hasil laboratorium 12. Stabilitas sediaan injeksi 18. Lain-lain ……………………………………
d.
2. Pemilihan obat 6. Rute pemberian 9. Efek Samping Obat 13. Sterilitas sediaan injeksi
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DFP-3
RSUD Dr. SOETOMO LEMBAR MONITORING EFEK SAMPING OBAT (AKTUAL)
INSTALASI FARMASI

Nama : an M. No. RM : 1268 xx.xx Dokter : dr. P., Sp.A (k)


Umur : 5 tahun 11 bulan BB : 14 Kg TB: 108 cm Ruangan : Bona 2 Apoteker : Rahmat Hidayat, S.Farm
Wening Wulandari, S.Farm
Evaluasi
No Hari/Tanggal Manifestasi ESO Nama Obat Regimen Dosis Cara Mengatasi ESO
Tgl Uraian
1 Minggu Aktual : - Phenitoin 35 mg tiap 12 jam (iv) Monitoring pemberian 12/02-2020 Pasien tidak mengalami efek
09/02/2020 phenytoin terhadap efek samping obat
Potensial : ( > 10 %) samping yang terjadi segera
 Lupus erythemotorus menghubungi dokter dan
 Steven – Johnson berkonsultasi terkait sesak
syndrome nafas, ruam kulit, kelenjar
 Toxic epidermal bengkak, nyeri otot atau mata
necrolysis menjadi kuning. Penghentian
 Mual (13 %) phenytoin harus dilakukan
 Ataxia (18 %) tappering down agar tidak
 Somnolence (27 %) terjadi kejang.
 Dizziness (31 %)
 Nystagmus (59 %)
(Drugs.com)
2 Minggu Aktual : Paracetamol 140 mg tiap 8 jam  Monitoring fungsi hati 12/02-2020 Pasien tidak mengalami efek
09/02/2020 (PO) pada penggunaan samping obat
Potensial : Penggunaan paracetamol jangka
paracetamol jangka panjang panjang dan segera
akan menyebabkan mual dan menghubungi dokter
muntah ( 15-34 %) apabila terjadi hal yang
tidak diinginkan dan
(Drugs.com) dihentikan.
 Menggunkan paracetamol
untuk keluhan nyeri dan
demam, apabila sudah
tidak nyeri dan demam
bisa dihentikan
 Dan dilakukan
pemantauan SGOT dan
SGPT apabila
penggunaan PCT > 2
minggu
3
4
RS Dr Soetomo
Jalan Mayjend Prof. Dr LEMBAR KERJA – 4
Moestopo No 6-8, Kota
Surabaya, Povinsi Jawa Timur
FORM RENCANA KERJA FARMASI DAN LEMBAR PEMANTAUAN

Nama Pasien : An. M Farmasis : Rahmat Hidayat, S. Farm


Wening Wulandari, S. Farm
No. DMK dan Ruang : 1268XXXX/ Bona 2 (Neurologi) Tanggal : 12 Februari 2020

08/02/ 09/02/ 10/02/ 11/02/ 12/02/


Frekuensi
Tujuan Rekomendasi Parameter yang Hasil Akhir yang 2020 2020 2020 2020 2020
Pemantau
Farmakoterapi Terapi Dipantau Diinginkan
an Waktu Waktu Waktu Waktu Waktu

Face scale = 0 Setiap


Nyeri 2 0 0 0 0
Mengatasi nyeri Tidak nyeri Hari
Paracetamol
dan demam Setiap 34,3-
suhu 36-37,5 C 34,7 36 36-37 36
hari 37,2
Mengatasi Setiap Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
Phenytoin Kejang Tidak terjadi kejang
Kejang hari kejang kejang kejang kejang kejang
Mengatasi ODS Chloramphenico
Normal tidak
papil atrofi dan l salep mata dan Setiap Tidak Tidak Tidak
Pupil mata mengalami
ODS cendo lyters hari ada data ada data ada data
penyempitan
logophtalmus tetes mata
Setiap
Sesak Tidak sesak
hari
- + - - -
Suport Oksigen O2 Nasal
Setiap
SpO2 85-100 %
hari
97 95-98 98-99 97-98 97-99
RS Dr Soetomo LEMBAR KERJA – 5
Jalan Mayjend Prof. Dr Moestopo
No 6-8, Kota Surabaya, Povinsi
FORM RENCANA PENYELESAIAN MASALAH
Jawa Timur

Nama Pasien : Farmasis :

No. DMK dan Ruang : Tanggal :

Hari/
No Uraian Masalah Rekomendasi / Saran Evaluasi
Tanggal
1

5
6

8.

9.

Anda mungkin juga menyukai