TUGAS 1
2. Hakikat manusia sebagai Al-Nas. Al-nas mengacu pada manusia sebagai makhluk sosial yang
membutuhkan manusia lainnya untuk mengembangkan potensi dalam dirinya. Hal ini dijelaskan
dalam firman Allah berikut ini: “Hai manusia sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di
sisi Allah adalah yang paling taqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Mengenal.” (QS Al Hujurat ayat 13).
3. Muhammad Amin Al-misri mengatakan bahwa masyarakat adalah jalinan kesatuan yang terdiri
dari jalinan-jalinan kesatuan. perannya dalam mengembangkan dan menggali potensi adalah
dapat menjalin silaturohmi dan bertukar pengalaman, pendapat serta fikiran dalam sebuah
kegiatan khusus untuk mengasah kemampuan yang dimiliki.
peran masyarakat dalam suatu komunitas atau konstitusi dalam pandangan islam untuk menjalin
tali silaturohmi dan mempersatukan umat serta mengembangkan potensi yang dimiliki umat.