Anda di halaman 1dari 12

20110-Soal Endokrinologi

DIABETES MELLITUS
1. Kriteria diagnosis DM?
Pembahasan: PERKENI 2019
● Pemeriksaan glukosa plasma puasa ≥126 mg/dl. Puasa adalah kondisi tidak ada asupan
kalori minimal 8 jam. ATAU
● Pemeriksaan glukosa plasma ≥200 mg/dl 2-jam setelah Tes Toleransi Glukosa Oral
(TTGO) dengan beban glukosa 75 gram. ATAU
● Pemeriksaan glukosa plasma sewaktu ≥200 mg/dl dengan keluhan klasik. ATAU
● Pemeriksaan HbA1C ≥6,5% dengan menggunakan metode yang terstandarisasi oleh
National Glycohaemoglobin Standarization Program (NGSP)
2. Kasus: pasien yang baru pertama kali terdiagnosis DM, tatalaksana? Edukasi pengaturan diet
dan kegiatan jasmani
3. Efek samping metformin? Gangguan saluran pencernaan seperti dispepsia, diare, asidosis
laktat, dan lain-lain
4. Prinsip CRIPE?
Pembahasan: Slide Mantap
Pelatihan Jasmani:
● Frekuensi: jumlah olahraga per minggu sebaiknya dilakukan secara teratur 3-5x per
minggu
● Intensitas: ringan dan sedang (60-70% maximum HR)
● Durasi: 30-60 menit
● Jenis: latihan jasmani endurance (aerobik) untuk meningkatkan kemampuan
kardiorespirasi (jalan, jogging, berenang, dan bersepeda)
● CONTINUOUS → latihan yang dilakukan harus terus-menerus (berkelanjutan) selama
50-60 menit tanpa berhenti
● RHYTHMICAL → latihan dilakukan secara berirama dan teratur, tidak asal-asalan
● INTERVAL → latihan yang dilakukan sebaiknya dilaksanakan secara berselang-seling,
kadang cepat, tetapi kadang juga lambat tetapi tanpa berhenti. Misalnya jalan cepat,
kadang berlari, kemudian jalan cepat lagi
● PROGRESSIVE → latihan dilakukan secara bertahap dengan beban latihan ditingkatkan
secara perlahan-lahan
● ENDURANCE → latihan ketahanan untuk meningkatkan kesegaran jantung dan
pembuluh darah penderita
5. Indikasi pemberian OHO? Diet + olahraga tidak terkontrol, DM usia >40 tahun, menderita DM
>5 tahun, belum pernah KAD, belum pernah suntik insulin, perlu insulin, DM2 dengan berat
normal/lebih
a. Bila pengobatan non farmakologis dengan modifikasi gaya hidup sehat dalam 3
bulan namun hasil HbA1c tidak mencapai target <7%
6. Target terapi?
Pembahasan: PERKENI 2019
Sasaran Pengendalian DM

1-Koas 20110
Parameter Sasaran

IMT (kg/m2) 18,5-22,9

Tekanan darah sistolik (mmHg) <140

Tekanan darah diastolik (mmHg) <90

HbA1C (%) <7 atau individual

Glukosa darah preprandial kapiler (mg/dl) 80-130

Glukosa darah 2 jam PP kapiler (mg/dl) <180

Kolesterol LDL (mg/dl) <100; <70 bila risiko KV sangat tinggi

Trigliserida (mg/dl) <150

Kolesterol HDL (mg/dl) Laki-laki >40; perempuan >50

Apo-B (mg/dl) <90

7. Kasus: perempuan usia 20 tahun dengan GDN 130 mg/dl, GD2PP 238 mg/dl, 3P (+), dalam
terapi SLE. Diagnosis? DM tipe lain
8. Kriteria DM terkendali? HbA1c
9. Kriteria GD terkendali? Kadar glukosa darah kurva harian
10. Exercise 2,5 km → 25 km disebut? Progressive → latihan dilakukan secara bertahap dengan
beban latihan ditingkatkan secara perlahan-lahan
11. Pasien tanpa keluhan klinis diabetes diperiksa GDP 129, lalu diperiksa lagi GDP 126 GD2PP
139. Diagnosis…
a. Glukosa puasa terganggu → GDP 100-125 mg/dl dan GD2PP <140 mg/dl
b. Toleransi glukosa terganggu → GDP <100 mg/dl dan GD2PP 140-199 mg/dl
c. DM tipe 1
d. DM tipe 2
e. normal
12. Setelah 3 bulan, pasien tersebut diperiksa lagi dengan GDS 216 dan GDP 160. Tatalaksana
awal…
a. Edukasi DM + gaya hidup
b. Insulin
c. Sulfonylurea
d. Biguanid
13. Sasaran diet? Ikuti pilihan keluarga
14. Setelah 3 bulan GDP 141, GD2PP 211. Terapi? 3 bulan awal lifestyle → tidak membaik →
OHO (metformin)
15. Memantau gula jangka panjang? HbA1c
16. Usaha pencegahan diabetes yang paling baik adalah dengan…
a. Pemberian glucosidase inhibitor

2-Koas 20110
b. Pemberian metformin
c. Mencegah obesitas
d. Menghentikan kebiasaan merokok
e. Diet dan aktivitas jasmani teratur
17. Seorang wanita 66 tahun, riwayat diabetes sejak 15 tahun lalu, tidak rutin berobat. Hasil
pemeriksaan lab menunjukkan GDP 175 mg/dL, GDS >200, Ureum 89 mg/dL, Creat 2,2 mg/dL,
Urin: proteinuria +3. Mana diantara pilihan berikut yang merupakan penatalaksanaan
hiperglikemia paling tepat pada pasien tersebut ….
a. Sulfonylurea
b. Biguanid
c. Insulin
d. Kombinasi insulin & OAD
e. Non farmakologis
18. Seorang pria 40 tahun mengeluh sering kesemutan pada kedua kaki 3 bulan terakhir ini. Ia juga
mengeluh sering BAK, haus, sejak 6 bulan terakhir ini. BB turun 10 kg. untuk memastikan Dx?
a. HbA1c
b. Gula Darah Puasa
c. Urinalysis
d. Kadar insulin darah
e. C-peptide
19. Soal: …….. ? Pertanyaan: …. ?
a. Injeksi insulin campuran (NPH + RI) pagi dan malam sebelum makan
b. Insulin RI setiap kali sebelum makan dan NPH sebelum tidur
c. Kombinasi sulfonilurea pagi dan NPH sebelum tidur
d. NPH pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur
20. Seorang laki-laki 56 tahun, datang dengan keluhan kelingking kaki kanan mengalami luka
membusuk. Pasien mengeluh sering haus, mudah lapar, sering pipis, kedua jemari tangannya
sering kesemutan/baal, lesu, mata berkunang-kunang, pucat. Sejak 5 tahun yll penglihatan
semakin berkurang, pada pemeriksaan fisik lensa matanya tampak putih seperti awan putih.
Ayahnya dulu meninggal Karena komplikasi. Pada pemeriksaan terlihat ruas tulang dari jari
kedua, kedua betis tampak bekas-bekas luka yang menghitam. Hasil pemeriksaan lab darah: Hb 7
gr/dL, GDP 190 mg/dL, GD2PP 420 mg/dL. Urin: reduksi merah bata pH 4,5. Apakah penyebab
keluhan sering kesemutan pada jari tangan pasien tersebut?
a. Proses atherosclerosis
b. Terhambatnya sintesis protein
c. Terhambatnya sintesis sphingolipid
d. Meningkatnya sorbitol
e. Saponifikasi akibat meningkatnya FFA
21. Apakah penyebab rendahnya kadar Hb pada pasien tsb?
a. Terhambatnya sintesis Heme
b. Terhambatnya sintesis globin
c. Degenerasi bone marrow
d. Lisis sel darah merah oleh Reactive Oxygen (dihilangkan)
e. Defisiensi Fe
22. Apakah penyebab kelainan pada lensa mata pasien tsb?
a. Proses glikosilasi pada kolagen lensa mata
b. Menumpuknya sorbitol di dalam lensa mata

3-Koas 20110
c. Glikosilasi dan reaksi sorbitol pada kolagen lensa mata
d. Adanya proses peradangan pada lensa mata
e. Mengeras dan menggumpalnya protein akibat dehidrasi
23. Seorang perempuan 20 tahun datang ke praktek anda dengan keluhan sering kencing. Keluhan
tersebut disertai mudah merasa haus sehingga sering minum. Menurut teman kerjanya dia
kelihatan lebih kurus dan pucat padahal nafsu makan seperti biasanya dan dia cenderung sering
ngemil Karena mudah lapar. Pasien bekerja sebagai karyawan perusahaan rokok kecil, belum
menikah dan tinggal bersama kakeknya Karena ibunya sudah meninggal 3 tahun yang lalu. Faktor
risiko apa yang paling penting digali untuk memastikan diagnosis pada kasus tersebut?
a. Pola makan
b. Stress dalam pekerjaan
c. Faktor keturunan
d. Kondisi lingkungan tempat kerja
e. Kondisi lingkungan rumah
24. Seorang perempuan 20 tahun datang ke praktek pribadi anda dengan keluhan sering kencing.
Keluhan tersebut disertai mudah merasa haus sehingga sering minum. Menurut rekan kerjanya
dia kelihatan lebih kurus dan pucat padahal nafsu makan biasa dan cenderung sering ngemil
Karena mudah lapar. Pasien bekerja sebagai karyawan perusahaan rokok kecil, belum menikah
dan tinggal bersama kakeknya Karena ibunya sudah meninggal 3 tahun yang lalu. Lab : GDP
253, GD2PP 530, dan urin reduksi +3. Saran apa yang paling penting diberikan pada pasien
dalam proses manajemen terapi?
a. Penyuluhan tentang pola diet dan aktivitas fisik yang dianjurkan
b. Latihan terapi mandiri menggunakan injeksi
c. Memberikan instruksi pengobatan secara jelas
d. Penggunaan pelindung kaki untuk mencegah luka
e. Jadwal kontrol rutin dan motivasi pentingnya control
25. Pria 81 tahun ditemukan keluarganya dalam keadaan disorientasi dan kebingungan. Pemeriksaan
di ruang emergensi menunjukkan adanya hipoglikemia. Pria ini tidak demam, pemeriksaan fisik
dalam batas normal. Dilakukan bolus dekstrosa dan pasien segera membaik, gula darahnya
menjadi 122 mg/dL. Dan pemeriksaan neurologis kembali normal. Obat manakah yang paling
sering menimbulkan gejala-gejala tersebut?
a. Metformin → dispepsia, diare, asidosis laktat
b. Alfa-glukosidase inhibitor → flatulen, tinja lembek
c. Sulfonylurea
d. Grinid
e. Insulin
26. Seorang laki-laki 60 tahun datang dengan keluhan pada saat mandi pagi tadi mata kanannya
mendadak buta. Sejak 6 bulan yang lalu dalam mata kanannya tampak seperti kabut putih, yang
semakin tebal sehingga sekarang penglihatan mata kanannya menjadi kabur, tetapi masih dapat
melihat benda-benda yang dekat. Selama pemeriksaan tercium bau busuk yang ternyata berasal
dari jari manis kaki kirinya yang luka memborok, sampai tulangnya. Waktu ditanya luka tersebut
telah terjadi 1 tahun dan tidak dirawat Karena tidak terasa sakit. 10 tahun lalu gemuk, tetapi sejak
2 tahun yang lalu badannya kurus walaupun makannya banyak. Dan hasil pemeriksaan
laboratorium urine +++, GDP 250 mg/dL, GD2PP 450 mg/dL. Buta mendadak pada mata kanan
penderita mungkin disebabkan oleh?
a. Retinopati
b. Katarak

4-Koas 20110
c. Koagulasi darah di retina
d. Kekeruhan cairan vitreous
e. Kekeruhan kornea
27. Luka memborok di jari kaki kanan penderita dipicu oleh?
a. Kekurangan nutrisi dan oksigen
b. Kanker
c. Bakteri pathogen yang virulen
d. Luka sudah kronis
e. Glukosa yang tinggi di cairan tubuh
28. Mengurusnya badan penderita disebabkan oleh?
a. Meningkatnya lipolisis dari jaringan adiposa
b. Terhambatnya penimbunan oksigen
c. Meningkatnya katabolisme actin myosin muscle
d. Dehidrasi intraseluler
e. Kurang makan
29. Kadar glukosa darah 2 jam setelah makan 450 mg/dL disebabkan oleh?
a. Terlalu banyak makan
b. Terhambatnya glikogenesis, lipogenesis, glikolisis
c. Meningkatnya glikogenesis dan glukoneogenesis
d. Terhambatnya masuknya glukosa ke dalam hepatosit
e. Ginjal tidak mampu mensekresi glukosa darah
30. Wanita 66 tahun, gemuk. Sering mengeluh buang air kecil, sering haus dan lapar. Sejak 6 bulan
yang lalu hasil lab GDP 155 mg/dL, GD2PP 206 mg/dL. Tidak ada riwayat DM sebelumnya,
mana di antara berikut ini merupakan penatalaksanaan pertama pada pasien ini?
a. Sulfonylurea
b. Biguanid
c. Insulin
d. Kombinasi insulin dan OAD
e. Non farmakologis (diet dan exercise) 🡪 3-6 bulan
31. Pria 61 tahun, pada pemeriksaan check up didapatkan glukosa darah puasa 120 mg/dL, GD2PP
136 mg/dL, mana di antara berikut ini merupakan diagnosis yang tepat pasien ini?
a. DM tipe 2
b. Glukosa darah puasa terganggu
c. Glukosa darah normal
d. Toleransi glukosa terganggu
e. DM tipe 1
32. Wanita umur 44 tahun, menderita nyeri kepala yang diobati sendiri dengan aspirin, pasien juga
mengkonsumsi klorpropamid untuk DM nya. Apa efek samping dari interaksi kedua obat
tersebut?
a. Hiperglikemia
b. Hipoglikemia
c. Emboli
d. Perdarahan
e. Ulkus peptikum
Pembahasan: Slide Mantap
● Interaksi obat meningkatkan aksi sulfonilurea → warfarin, sulfonamid, salisilat,
fenilbutazon, propranolol, kloramfenikol, ketoconazol

5-Koas 20110
● Interaksi obat menurunkan aksi sulfonilurea → diuretik, kortikosteroid, kontrasepsi oral,
fenitoin, fenobarbital, rifampisin
33. Anak laki-laki 8 tahun, glukosa darah 180 mg/dL, reduksi urin +2, badan tambah kurus padahal
makan minum banyak. Kenapa sering kencing?
a. Karena banyak minum
b. Makan
c. Aktivitas
d. Kadar gula darah urine meningkat
e. ISK
34. Wanita, 22 tahun, suntik insulin seumur hidup DM tipe I. dasar kelainan metabolik tsb?
a. Peningkatan proteolysis
b. Peningkatan lipogenesis
c. Peningkatan sekresi kolesterol
d. Penurunan glikogenolisis
e. Penurunan oksidasi B
35. Defisiensi enzim yang tidak bisa merasakan pahit dan luka sulit sembuh ….
a. Peroxidase glutathione
b. Karbonik anhidrase
c. Xanthine oxidase
d. Sitokrom oksidase
e. Arginase
36. Wanita 45 tahun mendapat terapi HT dan DM, dan hiperkolesterolemia, mengalami nyeri dan
kelemahan otot difus. Obat yang mungkin menyebabkan keluhan tersebut …
a. Captopril
b. Asam nikotinat
c. Hct
d. Propranolol
e. Lovastatin
37. Parameter laboratorium yang dipakai untuk izin jangka panjang DM?
a. Glukosa darah puasa
b. HbA1c
c. Glukosa darah post prandial
d. Glukosa darah sewaktu
e. Reduksi urin

TIROID
38. Terapi hipotiroid
Pembahasan: Slide Mantap
HIPOTIROID
● Penyebab

6-Koas 20110
○ Primer: iodine deficiency, excess iodide intake, thyroid ablation (surgery),
Hashimoto’s thyroiditis, subacute thyroiditis, genetic abnormalities, goitrogenic
food (cabbage), drugs (lithium, amiodarone, antithyroid agents)
○ Sekunder: hypopituitarism (adenoma, ablative therapy, pituitary destruction)
○ Tertiary: hypothalamic dysfunction
● Tanda dan gejala
○ kelelahan/mengantuk
○ Mudah kedinginan
○ Kram otot
○ Mengalami kenaikan BB meskipun diet dan berolahraga
○ Depresi
○ Konstipasi
○ Periode menstruasi yang abnormal dan/atau masalah kesuburan
○ Rambut atau kaku yang tipis dan rapuh dan/atau kulit kering
○ Muka, tangan, dan kaki bengkak
○ Nyeri otot
○ Libido menurun

● Levotiroksin:
○ Pilihan pertama, dapat dipakai untuk terapi koma miksedema
○ Aman untuk ibu hamil

7-Koas 20110
○ Dosis awal 50-100 mcg PO 1x/hari, dinaikkan 25-50 mcg/3-4 minggu s/d
eutiroid dan kadar TSH normal
○ Dosis ruatan 100-200 mcg PO 1x/hari
○ lansia/kardiovaskular → dosis awal 25-50 mcg PO 1x/hari, dosis dinaikkan 25
mcg/4 minggu s/d eutiroid dengan TSH normal
39. Untuk membedakan struma dengan nodul tiroid, maka dilakukan…
a. USG tiroid
b. CT scan kepala
40. Hipertiroid, cek lab? TSH ↓ dan FT4 ↑
41. Cara kerja PTH?
a. Menurunkan ekskresi Ca di ginjal
b. Meningkatkan ekskresi Ca di ginjal
c. Meningkatkan absorpsi Ca di ginjal
d. Meningkatkan kerja osteoblast
e. Menghambat osteoklast

42. PTH bekerja dimana? Ginjal dan osteoklas


43. Laki-laki 44 tahun, post terapi radioaktif iodin level T4 abnormal. Pemeriksaannya adalah?
a. Kadar T3
b. Kadar RTRH
c. Kadar TSH serum
d. Uptake iodine 24 jam
e. Tes TRH
44. Laki-laki 60 tahun berdebar-debar, BB turun, tapi nafsu makan meningkat, sulit tidur, sering
emosi, sering berkeringat. Pemeriksaan apa yang diusulkan?
a. EKG
b. Urin rutin
c. Ro dada
d. Kadar TSH dan T4 bebas

8-Koas 20110
e. CT scan tiroid
45. Wanita 32 tahun datang dengan keluhan berdebar-debar, mudah lelah, sering berkeringat, sangat
kurus. Pemeriksaan fisik menunjukkan exophthalmos, struma, tremor. Mana diantara berikut ini
merupakan diagnosis yang mungkin?
a. Hipertiroidisme
b. Hipotiroidisme
c. Hiperparatiroidisme
d. Hipoparatiroidisme
e. Sindrom Cushing
46. Wanita, 31 tahun datang dengan keluhan utama penurunan kesadaran dan demam tinggi yang
timbul setelah penderita mengalami kecelakaan 1 HSMRS. Diketahui penderita memiliki
penyakit graves sejak 2 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran menurun,
sangat gelisah, N 132 kpm, TD 110/60, Temp 39,9°C. keringat banyak, tiroid membesar, difus,
bruit (+) di atas a.carotis interna, takikardia, murmur, hiperfleksi dan tremor, Hb dan leukosit
dalam batas normal. T3 dan T4 meningkat. TSH sangat rendah. Dx?
a. Hipertiroid
b. Hipotiroid
c. Krisis tiroid
d. Tiroiditis
e. Struma difusa non toksik
47. Wanita 12 tahun, dgn BB kurus datang dgn keluhan utama berkeringat, mata melotot, tangan
gemetaran. Pemeriksaan lab apakah yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis pasien ini?
a. Bikarbonat
b. T3, T4, TSH
c. Glukosa darah puasa
d. Asam urat
e. Darah dan urin rutin
48. Seorang wanita 32 tahun mengeluh mengalami penurunan BB (meskipun nafsu makan tetap baik)
dan selalu gelisah akibat jantung yang berdebar-debar setiap malam. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan adanya exopthalmus dan lid retraction. Temuan lain apakah yang diharapkan
didapatkan pada pasien ini ….
a. Uptake resin-T3 yang rendah
b. Kadar T3 serum rendah
c. Uptake iodin yang rendah
d. Kadar TSH serum rendah
e. Indeks T4 (FT4 index) bebas rendah
49. Pasien pria dewasa, tidak tahan dingin, lemas, mengantuk, kram otot, mengalami kenaikan BB
meskipun diet dan olahraga, depresi, konstipasi, rambut rapuh, nyeri otot, libido menurun
a. Hipotiroid
b. Hipertiroid
50. Terapi untuk pasien di atas…
a. Levothyroxine 50-100 mcg/hari

LAIN-LAIN
51. Wanita dengan obesitas mempunyai kadar TG tinggi dalam darah tanpa hiperkolesterolemia,
langkah awal paling sesuai dalam pengobatan thd wanita ini adalah ….

9-Koas 20110
a. Penurunan berat badan
b. Asam nikotinat
c. Gemfibrozil
d. Terapi clofibrate
e. Terapi bile acid binding protein
52. Wanita 45 tahun, pada pemeriksaan rutin (check up) didapatkan LDL 133 mg/dL, HDL 39
mg/dL, TG 489 mg/dL. Mana di antara berikut ini merupakan penatalaksanaan yang paling tepat
pada pasien ini ……
a. Statin → mengurangi pembentukan kolesterol di hati dengan menghambat secara
kompetitif kerja enzim HMG-CoA reduktase → meningkatkan ekspresi reseptor LDL
pada permukaan hepatosit → meningkatnya pengeluaran LDL dari darah dan
penurunan konsentrasi dari LDL dan lipoprotein apo-B lainnya termasuk trigliserida.
Pada pasien dengan risiko kardiovaskular yang tinggi, maka statin merupakan pilihan
pertama untuk menurunkan tingkat risiko kardiovaskular
b. Fibrat → gemfibrozil; bezafibrat; ciprofibrate; dan fenofibrat. Menurunkan trigliserida
plasma selain menurunkan sintesis trigliserida di hati. Obat ini bekerja mengaktifkan
enzim lipoprotein lipase yang kerjanya memecahkan trigliserida. Obat ini juga
meningkatkan kadar HDL yang diduga melalui peningkatan apoprotein A-I. Fibrat
hanya direkomendasikan sebagai terapi lini pertama pada pasien dengan kadar TG
>500 mg/dl dan untuk pencegahan penyakit kardiovaskular pada pasien dengan rasio
trigliserida dengan HDL tinggi (TG ≥200 mg/dl dan HDL <40 mg/dl)
c. Nicotinic acid → bekerja menghambat enzim hormone sensitive lipase di jaringan
adiposa, dengan demikian akan mengurangi jumlah asam lemak bebas → sintesis VLDL
di hati menurun → kadar trigliserida dan LDL di plasma menurun, juga meningkatkan
kadar HDL.
d. Kolestiramin
e. Asam lemak omega 3 → efek utama menurunkan kadar trigliserida namun tidak
mempunyai efek yang signifikan terhadap LDL dan HDL

53. Wanita 50 tahun mengalami peningkatan LDL darah, mendapat terapi oral. Setelah minum obat
tersebut mengeluh nyeri otot yang akhir-akhir ini semakin luas terutama bila beraktivitas.
Bagaimana mekanisme kerja obat
a. Meningkatkan asam empedu

10-Koas 20110
b. Menurunkan peningkatan asam empedu
c. Menurunkan produksi LDL
d. Menurunkan aktivitas lipoprotein lipase
e. Menghambat aktivitas 3-hidroksi-3-methylglukoronil KoA reductase
Pembahasan: Slide Mantap
Statin (HMG-CoA reductase inhibitors) mechanisms of action:
● Reduce hepatic cholesterol synthesis (HMG CoA)
● Lowering intracellular cholesterol
● Upregulation of LDL receptor → increase removal apo E-B containing lipoprotein from
the liver
● Increase the uptake of non-HDL from circulation
54. Pria 60 tahun, gemuk, dirawat di ICCU 1 tahun lalu dgn Myocard Infark. Sejak saat itu, ia
menjalani diet rendah lemak secara ketat. Tidak ada riwayat DM maupun Hipertensi. Lab:
Kolesterol total 230 (borderline), TG 140 mg/dL (normal), HDL 50 mg/dL (normal), LDL 140
mg/dL (borderline). Apa yang anda sarankan pada pasien ini …..
a. Meneruskan diet, tanpa tambahan obat
b. Memberikan obat golongan statin
c. Memberikan derivate asam fibrat, seperti gemfibrozil
d. Memberikan niacin
e. Memberikan kombinasi statin dan gemfibrozil
55. Seorang pria 65 tahun dengan riwayat infark miokard 1 tahun yang lalu; tidak rutin berobat. Hasil
lab menunjukkan LDL 176 mg/dL (tinggi), HDL 45 mg/dL (normal), Kolesterol Total 262 mg/dL
(tinggi), TG 153 mg/dL (borderline). Manakah di antara berikut ini merupakan terapi paling tepat
pada pasien ini?
a. Statin 🡪 obati LDL dulu
b. Fibrat
c. Nicotinic acid
d. Kolestiramin
e. Asam lemak omega 3
56. Wanita 27 tahun insomnia, episode depresi setelah 9 bulan partus tidak menyusui, mens tidak
teratur, bulu-bulu wajah meningkat, N 90 kpm, TD 140/110, kortisol serum dan urin meningkat
ALTH >N, prolactin FSH < LH dbn. CT Scan adenoma hipofisis. Penyebab hiperkortisol paling
mungkin.
a. Insufisiensi kelenjar adrenal
b. Supresi kelenjar adrenal
c. Hiposekresi ACTH Hipotalamus
d. Hipofungsi hipotalamus
e. Supresi hormon reproduksi
57. Anda sebagai dokter komite olahraga nasional. Suatu hari datang seorang sprinter konsul ke anda
tentang makanan minuman apa yang baik dikonsumsi menjelang pertandingan. Untuk menjawab
masalah tersebut, anda berfikir jenis metabolisme apa yang dominan pada sprinter saat
bertanding?
a. Aerobic oxidation
b. O-oxydation
c. Aerobic glycolysis & Glycogenolysis
d. Aerobic dehydrogenation
e. Anaerobic glycolysis

11-Koas 20110
58. Anda sebagai dokter komite olahraga nasional, suatu hari datang seseorang konsultasi ke anda
tentang makanan minuman apa yang baik dikonsumsi menjelang pertandingan. Makanan dan
minuman apakah yang sebaiknya dikonsumsi sprinter di atas?
a. Selama 3 hari sebelum bertanding banyak karbohidrat. Menjelang bertanding
minum yang banyak gula
b. Selama 3 hari sebelum bertanding banyak lemak. Menjelang bertanding minum yang
banyak gula
c. Selama 3 hari sebelum bertanding banyak karbohidrat dan lemak. Menjelang bertanding
minum yang banyak gula
d. Selama 3 hari sebelum bertanding banyak karbohidrat dan protein. Menjelang bertanding
minum yang manis
e. Selama 3 hari sebelum bertanding sampai pertandingan makan banyak karbohidrat dan
lemak
59. Seorang pria 16 tahun mengeluh muncul benjolan di leher kanan dan kiri tanpa nyeri sejak 1
tahun yang lalu. Pasien mengeluh demam periodic, disertai penurunan berat badan dan sering
berkeringat. Hasil FNAB pada kelenjar leher sulit ditentukan (meragukan). Setelah dilakukan
eksisi maka didapatkan sel-sel reed-sternberg pada kelenjar-kelenjar getah bening tsb. Dx?
a. Limfadenitis nonspesifik
b. Limfadenitis tuberkulosa
c. Limphadenocarcinoma
d. Penyakit Hodgkin
e. Limfoma non Hodgkin 🡪 tidak ditemukan sel reed-stemberg
60. Pasien laki-laki obesitas dengan data transaminase SGOT 96 IU/ml dan SGPT 74 IU/ml.
Tatalaksana yang tepat adalah…
a. Meningkatkan aktivitas fisik dan penurunan BB secara bertahap
b. Tatalaksana obesitas dengan orlistat
c. Suplementasi asam lemak omega
d. Pengendalian kadar gula darah dengan pioglitazone
e. Suplementasi vitamin

12-Koas 20110

Anda mungkin juga menyukai