Anda di halaman 1dari 14

Al Qur’an Hadits

Al Ikhlas, Al Qadr, An Naas, Al Kaafirun, Al-‘Asr, An-Nasr, Al-Falaq, Al-Ma’un, Al Kautsar, At Takaatsur, Quraisy
Hukum Nun Sukun
Ikhfa, Ikhfa’ bila dilihat berdasarkan asal hurufnya [harfiah /etimologi] mempunyai arti menyembunyikan atau bisa juga berarti menyamarkan.
Huruf hijaiyah tersebut ada 15 huruf di bawah ini, yaitu : ‫ت – ث – د – ذ – ز – س – ش – ص – ض – ط – ظ – ف – ق – ك‬.

Idgham,
Idgham Bighunnah Hukum Idgham Bighunnah dan ini sering sekali disebut dengan Idgham Ma’al Ghunnah yaitu suatu hukum tajwid yang
berlaku ketika ada Nun mati / nun disukun [‫ ] ْن‬atau tanwin ( ‫ ـٌـــ‬,‫ ـٍـــ‬,‫ ) ـًـــ‬yang bertemu dengan huruf Mim [‫]م‬, Nun [‫]ن‬, Waw [‫]و‬, dan huruf Ya [
‫ ]ي‬dan tidak dalam satu kata / kalimat atau harus secara terpisah.
Contoh Hukum Idgham Bighunnah (Ma’al ghunnah)
a. Contoh Nun [‫]ن‬ ْ Sukun dan Tanwin[ًٌٍ] bertemu Ya [‫ لِ َم ْن يَ َرى ]ي‬: Tulisan aslinya adalah liman yaraa, dan dibacanya adalah limayyaraa ُ‫ اَ ْن يَتُوْ ب‬:
tulisan aslinya an yatuuba dan dibacanya adalah ayyatuuba
ْ Sukun dan Tanwin[ًٌٍ] bertemu waw [‫ ِم ْن َو َراِئ ِه ْم ]و‬: Tulisan aslinya adalah man waraa ihim, dan dibacanya adalah mawwaraa
b. Contoh Nun [‫]ن‬
ihim
ْ Sukun dan Tanwin[ًٌٍ] bertemu mim [‫ نَ ُك ْن َم َع ًك ْم ]م‬: Tulisan aslinya adalah nakun ma‘akum, dan dibacanya adalah nakumma‘akum
c. Contoh Nun [‫]ن‬

Idgham bilaghunnah Hukum Idgham Bilaghunnah yaitu suatu hukum tajwid yang terjadi ketika ada Nun Sukun ( ‫ ) ْن‬atau juga tanwin ( ‫ ـٌـــ‬,‫ ـٍـــ‬,‫ـًـــ‬
) yang ketemu dengan huruf hijaiyah lam ( ‫ ) ل‬atau huruf hijaiyah Ro ( ‫) ر‬, dan dibaca dengan tidak menggunakan suara yang berdengung
Contoh bacaan idgham Bilaghunnah untuk nun mati / tanwin bertemu huruf lam

ِ ‫ ِم ْن لَ ُد ْن‬: Tulisan aslinya adalah min ladunka, tetapi dibaca milladunka


‫ك‬
ٌ ‫ لَ ِطي‬: Tulisan aslinya adalah lathiifun limaa, tetapi dibaca lathiifullimaa
‫ْف لِ َما‬
Iqlab, Iqlab adalah suatu hukum bacaan Alquran yang terjadi apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan satu huruf saja yaitu huruf Ba'
Idzhar), Idzhar mempunyai makna terang atau jelas. Disebut Izhar Halqi hal ini disebabkan oleh makhraj dari huruf-huruf tersebut keluarnya dari
dalam tenggorakan (halq). Alif (‫)ا‬, ‘Ain (‫)ع‬, Ghain (‫)غ‬, Ha (‫)ح‬, Kha (‫)خ‬, Ha’ ( ‫ )ﮬ‬dan Hamzah ( ‫) ء‬

Hukum Mim Sukun (


Idgham Mutamatsilain,
Ikhfa Syafawi, Ikhfa syafawi dibaca dengan cara samar-samar pada bibir dan juga dengan didengungkan
Idzhar Syafawi Hukum bacaan ini berlaku apabila huruf mim mati bertemu salah satu huruf hijaiyyah selain huruf mim dan huruf ba'. Izhar
Syafawi harus dilafalkan dengan jelas pada bibir sambil menutup mulut.
Tanda Waqaf,
Mad,
Mad Thabi’I Mad Thabi’i(mas asli) merupakan macam-macam mad yang terjadi apabila ada alif yang terletak sesudah fathah, atau ya’ sukun
terletak sesudah kasrah Cara membacanya harus sepanjang dua harakat atau disebut satu alif.
Mad Far'i secara bahasa artinya adalah cabang. Sedangkan menurut istilah Mad Far'i adalah mad yang merupakan hukum tambahan dari mad asli
(sebagai hukum asalnya), yang disebabkan oleh hamzah atau sukun. Cara membacanya adalah 6 Harakat.(OL-5)
Hukum Lam dan Ra (Taghlidz, Tarqiq)
 Dalil Naqli Puasa (QS 2 : 183)
Bunyi surat Al Baqarah ayat 183
١٨٣ – َ‫ب َعلَى الَّ ِذ ْينَ ِم ْن قَ ْبلِ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَتَّقُوْ ۙن‬ َ ِ‫ٰيٓاَيُّهَا الَّ ِذ ْينَ ٰا َمنُوْ ا ُكت‬
َ ِ‫ب َعلَ ْي ُك ُم الصِّ يَا ُم َك َما ُكت‬
Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu
bertakwa."
Bahasa Inggris
Kosakata tentang Puasa :
 Buka Puasa : Happy Iftar, breaking the fast
 Ziarah : pilgrimage,
 Haji : Hajj
 Tali Sepatu : shoelace
 Sukarelawan : volunteer
 Memasak : cook
 Lorong : hallway
 Belajar : study
 Alat Tulis Kerja : work stationery
 Papan Tulis : whiteboard
 Kapur : chalk
 Spidol : marker
 Perpustakaan : library
 Membaca : reading
 Dunia : world
 Persetujuan : agreement
 Perjalanan : journey
 Syarat : condition
 Jadwal : timetable
 Buku : book
 Pelajaran : lesson
 Tugas : Task
Artikan kalimat ini :
 “You are walking” = “Kamu sedang berjalan” (vice versa)
 Simple Present Tense
 Present Continous Tense, Verb 1 Verb 2 Verb 3
 Create - Created – Created
 Fight – Fought – Fought
 See – saw – seen
 Be – was – been
Kimia
Rumus Kimia :
 Air : H₂O
 Nikotin : C₁₀H₁₄N₂
 Alkohol : C2H5OH
 Garam Dapur : NaCl
Unsur Kimia :
 Besi : Fe (dari bahasa Latin: ferrum) dan nomor atom 26
 Nitrogen : lambang N dan nomor atom 7
 Timah : Sn dengan nomor atom 50
 Emas : Au (bahasa Latin: 'aurum') dan memiliki nomor atom 79
 Neon : lambang Ne dan nomor atom 10
 Tembaga : lambang Cu dan nomor atom 29
Teori Atom menurut
 Democritus : Teori atom pertama dikemukakan oleh Democritus pada zaman Yunani Kuno. Democritus mengatakan bahwa segala
sesuatu dapat bagi menjadi bagian yang lebih kecil hingga suatu saat bagian tersebut tak dapat terbagi lagi sehingga dia
menyebutnya “atom” “a” artinya tidak dan “tomos” artinya terbagi
 John Dalton : Semua benda terbuat dari atom. Atom-atom tidak dapat dibagi maupun dipecah menjadi bagian lain. Atom-atom tidak
dapat dicipta maupun dihancurkan.
Partikel Penyusun Atom : elektron, proton, dan neutron.
Geografi
Ibukota Negara :
 Saudi Arabia : Riyadh
 Amerika Serikat : Washington, D.C
 Korea Utara : Pyongyang
 Jerman : Berlin
 Slovakia : Bratislava
 Mesir : Kairo
 Greenland : Nuuk
 Afrika Selatan : Cape town
 Monako : Monaco
 Malaysia : Kuala Lumpur
 Brazil : brasilia
 Papua Nugini : Port Moresby
 India : New Delhi
 Czechia : Praha
Gunung Tertinggi :
 Di Indonesia : Puncak Jaya, Papua : 4.884 Mdpl.
 Di Asia : Gunung Everest
 Di dunia : Gunung Everest
Benua, Iklim
Sungai Tertinggi
 Di Indonesia : Sungai Kapuas
 Di Dunia : Sungai Amazon
Danau Terluas
 Di Indonesia : Danau Toba
 Di dunia : danau Kaspia
Bahasa Indonesia
Sinonim : Sombong (angkuh, besar kepala ,besar mulut.)
Antonim :
 Tinggi Hati : rendah hati, tawadu
 Publik : privat, tertutup.
 Luas : mentah, muda, sempit, terikat, tergantung.
Pengertian :
 Anonim : Antonim adalah suatu kata yang gunanya berlawanan satu sama lain. Antonim dinamakan juga dengan lawan kata.
 Sinonim : Sinonim adalah beberapa kata yang mempunyai arti sama atau hampir sama. Sinonim adalah kata yang memiliki makna atau
arti yang sama.
 Sajak : adalah bentuk karya sastra atau persamaan bunyi. Persamaan yang terdapat pada kalimat atau perkataan, di awal, di tengah, dan di
akhir perkataan.
 Pantun : Pantun adalah bagian dari sastra yang merupakan bentuk puisi lama dengan sampiran dan isi. pantun adalah puisi lama yang
terdiri atas empat larik berirama silang (a-b-a-b)
 Latar : Latar yaitu hal hal yang mengenai tempat , waktu dan suasana dalam suatu karya atau cerita.
Sejarah Indonesia
 Sumpah Palapa
PPKI, Penjajahan oleh Inggris, Kerajaan Islam di Indonesia, Republik Indonesia Serikat, Proklamator Indonesia, Ibukota Indonesia, Orde Lama,
Orde Baru, Pahlawan Indonesia
Biologi
Pengelompokan hewan berdasarkan jenis makanan
 Herbivora : Herbivor merupakan pemakan tumbuhan, dalam tingkatan rantai makanan, herbivor kegolongan konsumber antara lain sapi,
kelinci, rusa, belalang dan juga ulat.
 Karnivora : Karnivora merupakan pemakan daging. Hewan yang masukkedalam golongan karnivor karena memangsa hewan lain, hewan
ini juga disebut sebagai predator.
 Omnivora : Omnivora adalah penggolongan hewan yang mengonsumsi tumbuhan dan daging. Contoh beruang, orangutan, kera,
siamang, dan juga manusia.
Rantai Makanan : Rantai makanan adalah sebuah peristiwa makan dan dimakan antara sesama makhluk hidup dengan urutan-urutan tertentu.
Simbiosis
 simbiosis mutualisme (saling menguntungkan) : Simbiosis mutualisme antara kutu daun dan semut, Simbiosis mutualisme antara
burung jalak/pelatuk dan kerbau/mamalia besar lainnya, Simbiosis mutualisme antara bunga dan kupu-kupu.
 simbiosis parasitisme (mnguntungkan satu makhluk hidup dan merugikan pihak lain) : hubungan hewan dengan kutu, Belalang
sangit yang menempel di padi
 Simbiosis komensalisme : menguntungkan salah satu pihak, namun pihak lain tidak merasa dirugikan maupun diuntungkan. Bunga
Anggrek dan Pohon Mangga, Tanaman Paku dan Pohon Jati, Sirih dan Pohon Jeruk
Nama Ilmiah :
 Rafflesia : Rafflesia arnoldii
 Tempe : Rhizopus oligosporusdan
Sejarah Islam
Khulafah Rasyidin, khulafaur rasyidin adalah Abu Bakar Ash-Shidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.
Kelahiran Nabi, 12 Rabiul Awal 1443 Hijriah.
Pembukuan Al-Qur’an, 22 tahun 2 bulan 22 hari. embukuan Al Quran pun dimulai pada masa Khalifah Abu Bakar.
Masa Arab Jahiliyah (Berhala),
Al-Amin,
Perang Badar, 314 pasukan 17 Ramadhan tahun 2 Hijriah
Perang Uhud, 23 Maret 625
Aamul Huzni, tahun kesedihan
Perjanjian Hudaibiyah,
Bai’at Aqobah, perjanjian Nabi Muhammad dengan 12 orang penduduk Yatsrib yang kemudian memeluk Islam
Perang Siffin, Imam Ali as 25.000 pasukan dan Muawiyah 45.000
Hijrah ke Madinah,
Fathul Makkah,
Perang Khandaq. membuat parit
Fiqih
Thaharoh (4 Macam :
Wudhu, Wudu adalah salah satu cara menyucikan anggota tubuh dengan air.
Mandi, Mandi wajib atau biasa disebut adus adalah kegiatan bersuci dari hadas serta najis sebelum seorang muslim dapat melaksanakan ibadah
seperti sholat
Tayamum, Tayamum mengacu pada tindakan menyucikan diri tanpa menggunakan air dalam Islam, yaitu dengan menggunakan pasir atau debu.
Pembersihan Najis)
, Najis, Najis adalah kotor yang menjadi sebab terhalangnya seseorang untuk beribadah kepada Allah. Najis juga dapat berarti jijik atau kotoran
Jual Beli, Jual beli ialah suatu perjanjian tukar-menukar benda atau barang yang mempunyai nilai secara sukarela diantara kedua belah pihak,
yang satu menerima benda-benda dan pihak lain menerimanya sesuai dengan perjanjian atau ketentuan yang telah dibenarkan syara' dan
disepakati.
Zakat, Zakat dalam segi istilah adalah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam dan diberikan kepada golongan
yang berhak menerimanya. Zakat dari segi bahasa berarti 'bersih', 'suci', 'subur', 'berkat' dan 'berkembang'. Menurut ketentuan yang telah
ditetapkan oleh syariat Islam.
Haji Pengertian haji ialah, haji menurut bahasa diartikan sebagai "pergi menuju". Adapun menurut pengertian yang lebih luas, haji memiliki arti
perjalanan menuju ke Kabah untuk melaksanakan amalan-amalan tertentu pada waktu bulan haji, yaitu Syawwal, Dzulhijjah, atau sepuluh hari
pertama Dzulhijjah.
dan Umrah Umrah secara bahasa dapat diartikan berziarah ke tempat ramai atau berpenghuni. Sementara itu, umrah menurut istilah adalah
menyengaja menuju Ka’bah untuk melaksanakan ibadah tertentu.
Perbedaan haji dan umrah
 Perbedaan haji dan umrah yang pertama dapat dilihat berdasarkan hukum yang mendasarinya. Haji diketahui sebagai rukun Islam ke lima
yang wajib dilaksanakan bagi seluruh umat Islam yang memenuhi syarat wajib untuk melaksanakannya. Kewajiban berhaji bagi yang
mampu ini didasarkan pada firman Allah SWT pada QS Ali Imran ayat 98.
 Waktu pelaksanaan ibadah haji lebih sempit dan terbatas dibandingkan dengan waktu pelaksanaan ibadah umroh. Waktu pelaksanaan haji
terbatas hanya pada rentang waktu awal bulan Syawal sampai Hari Raya Idhul Adha di bulan Dzulhijjah. Sementara, ibadah umroh bisa
dilaksanakan kapan saja tanpa ada batasan rentang waktunya.
 Perbedaan haji dan umrah yang kedua dapat dilihat berdasarkan rukunnya. Rukun dalam ibadah menjadi penentu keabsahan ibadah yang
dilakukan. Hal tersebut juga berlaku untuk ibadah haji dan umrah. Rukun dalam ibadah haji dan umroh bersifat batal bila tidak dilakukan
dan tidak bisa diganti dengan denda.
Bahasa Arab
Kosa kata
 Pergi : ‫أذهب‬
 Belajar ; ‫تَ َعلَّ َم‬
 Berbicara : tahadast
 Makan : ‫ُكل‬
 Minum : asyrabu
 Pukul : pukul jam : asyaatu. Pukul yang sakit itu : najah
 Tulis : aktub
 Hapus : maha atau yamha
 Menaruh : ‫ضع‬ َ َ‫ ي‬- ‫ض َع‬
َ ‫َو‬
 Melanggar : ُ‫ يُ َخالِف‬- َ‫َخالَف‬

Bentuk kalimat (fiil mudhore : ‫)َأنَا َأتَ َعلَّ ُم‬


Fi’il Madhi

 ‫ُه َو تَ َعلَّ َم‬


 ‫ُه َما تَ َعلَّ َما‬
 ‫ُه ْم تَ َعلَّ ُم ْوا‬
 ْ‫ِه َي تَ َعلَّ َمت‬
 ‫ُه َما تَ َعلَّ َمتَا‬
 َ‫هُنَّ تَ َعلَّ ْمن‬
 َ‫َأ ْنتَ تَ َعلَّ ْمت‬
 ‫َأ ْنتُ َما تَ َعلَّ ْمتُ َما‬
 ‫َأ ْنتُ ْم تَ َعلَّ ْمتُ ْم‬
 ِ ‫ت تَ َعلَّ ْم‬
‫ت‬ ِ ‫َأ ْن‬
 ‫َأ ْنتُ َما تَ َعلَّ ْمتُ َما‬
 َّ‫َأ ْنتُنَّ تَ َعلَّ ْمتُن‬
 ُ‫َأنَا تَ َعلَّ ْمت‬
 ‫نَ ْحنُ تَ َعلَّ ْمنَا‬
Fi'il mudhari':

 ‫ه ًَو يَتَ َعلَّ ُم‬


 ‫ان‬ِ ‫ُه َما يَتَ َعلَّ َم‬
‫‪‬‬ ‫ُه ْم يَتَ َعلَّ ُم ْونَ‬
‫‪‬‬ ‫ِه َي تَتَ َعلَّ ُم‬
‫‪‬‬ ‫ان‬‫ُه َما تَتَ َعلَّ َم ِ‬
‫‪‬‬ ‫هُنَّ يَتَ َعلَّ ْمنَ‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتَ تَتَ َعلَّ ُم‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ َما تَتَ َعلَّ َما ِن‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ ْم تَتَ َعلَّ ُم ْونَ‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْن ِ‬
‫ت تَتَ َعلَّ ِميْنَ‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ َما تَتَ َعلَّ َما ِن‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُنَّ تَتَ َعلَّ ْمنَ‬
‫‪‬‬ ‫َأنَا َأتَ َعلَّ ُم‬
‫‪‬‬ ‫نَ ْحنُ نَتَ َعلَّ ُم‬
‫‪Fi'il amr :‬‬

‫‪‬‬ ‫َأ ْنتَ تَ َعلَّ ْم‬


‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ َما تَ َعلَّ َما‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ ْم تَ َعلَّ ُم ْوا‬
‫‪‬‬ ‫ت تَ َعلَّ ِم ْي‬ ‫َأ ْن ِ‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُ َما تَ َعلَّ َما‬
‫‪‬‬ ‫َأ ْنتُنَّ تَ َعلَّ ْمنَ‬

‫)‪Isim Mufrad (isim mufrad adalah isim yang menunjukkan jumlah satu atau tunggal.‬‬
‫)‪Isim Jama’ (Isim jamak adalah kata yang menunjukan arti lebih dari dua‬‬
Mu’annas (Muannats adalah isim yang menunjukan arti perempuan)
Mudzakar (adalah isim yang menunjukan arti laki-laki)
Aqidah Akhlak
Asma’ul Husna
Al-Rahman : maha pengasih
Ar-Rahim : Maha Penyayang
Al-Awal : urutan ke 73 Maha Awal
Al-Malik : Maha Kuasa
Kisah Nabi Musa
Kisah Nabi Musa AS telah diabadikan di dalam Al-Qur'an. Nama Nabi Musa di Al-Qur'an disebutkan sebanyak 136 kali. Berdasarkan
perjalanan Nabi Musa, pada akhirnya diketahui bahwa Allah SWT tidak menyukai perbuatan sewenang-wenang ataupun yang menganiaya orang
lain. Itulah sebabnya salah satu perintah Allah SWT kepada Nabi Musa adalah untuk melawan Raja yang berkuasa pada zaman itu, yaitu Firaun.
Nabi Musa AS merupakan salah satu nabi dan rasul yang dikarunia mukjizat yang luar biasa oleh Allah SWT. Nabi Musa merupakan rasul
ulul azmi dan termasuk dalam satu dari empat Nabi yang dikaruniai kitab, yaitu kitab Taurat. Nabi Musa diperintah Allah SWT untuk
menyelamatkan kaumnya dari kekafiran. Nabi Musa juga diutus untuk menyadarkan penguasa Mesir saat itu, yaitu Raja Firaun yang
menganggap dirinya sebagai tuhan.
Sebab, kesombongan dan kekejaman Raja Firaun itu membuat masyarakat Mesir takut dan tunduk kepadanya. Raja Firaun juga tidak
segan membunuh bayi laki-laki karena dianggap akan mengganggu kerajaannya.
Di dalam Al-Qur'an, sewaktu bayi, Nabi Musa sengaja dihanyutkan oleh ibunya di Sungai Nil agar tidak dibunuh oleh bala tentara dan
pengawal Raja Firaun. Tindakan ibu Nabi Musa pada saat itu karena mendapatkan ilham dari Allah SWT.
Kemudian di hilir sungai, istri Raja Firaun justru menemukan Musa yang bersih dan bercahaya, lalu dipungut oleh keluarga Firaun. Nabi
Musa tumbuh menjadi sosok yang cerdas dan berakal yang sempurna. Nabi Musa dewasa merantau meninggalkan Mesir menuju Madyan, dan di
sana, dirinya bertemu dengan Nabi Syu'aib AS lalu menikah dengan salah satu anaknya.
Setelah 10 tahun tinggal di Madyan, Nabi Musa dan istrinya meminta izin kepada Nabi Syu'aib untuk kembali ke Mesir. Di dalam
perjalanan menuju Mesir, Nabi Musa melihat sinar yang menyala di Bukit Sinai. Di tempat itulah Nabi Musa menerima wahyu pertama kali dari
Allah SWT.
Allah SWT juga menunjukkan Nabi Musa pada mukjizatnya yang dapat mengubah tongkat menjadi ular serta dada yang bercahaya. Selain
itu, Nabi Musa juga mendapatkan tugas untuk memberikan peringatan pada Firaun dan pengikutnya.Nabi Musa mengajak masyarakat Mesir
untuk menyembah Allah SWT dan berbuat kebaikan. Namun aksi Nabi Musa malah menyulut emosi Firaun.
Allah SWT menimpakan berbagai hukuman kepada Firaun seperti musim kemarau panjang yang menyebabkan kelaparan. Allah SWT juga
menimpakan angin topan, belalang, kutu, katak, hingga darah untuk Firaun.Lalu Nabi Musa beserta pengikutnya memutuskan untuk
meninggalkan Mesir. Kemudian Allah SWT memerintahkan Nabi Musa untuk memukulkan tongkatnya ke air laut dan tongkat itu membelah laut
menjadi dua. Ini adalah mukjizat Nabi Musa yang paling terkenal.
Nabi Musa dan rombongannya melewati dasar laut yang kering, sementara Firaun dan pengikutnya terus mengejar Nabi Musa. Saat Nabi
Musa sudah tiba di daratan dan Firaun masih di tengah lautan, Allah SWT mengembalikan lautan seperti semula sehingga Firaun dan prajuritnya
tenggelam di dasar laut.
Kisah Nabi Adam
Penciptaan Nabi Adam dituliskan Allah SWT dalam Al Quran surat Al Baqarah 30-39. Dijelaskan, para malaikat sempat bertanya tujuan
penciptaan manusia yang bisa membuat kerusakan di bumi, tetapi Allah menjawab hal itu dengan bijaksana.
Nabi Adam AS menetap dan hidup di surga dalam beberapa waktu. Hingga suatu ketika, Nabi Adam AS merasa bosan dan Allah SWT
menciptakan Hawa dari tulang rusuknya. Keduanya diizinkan untuk tinggal di surga dengan syarat tidak mendekati pohon Khuldi.
Nabi Adam AS dan Hawa mematuhi aturan tersebut hingga perlahan setan merayu mereka dengan tipu dayanya. Akhirnya Nabi Adam AS
memetik buah dari pohon tersebut dan memakannya bersama Hawa.
Setelah itu Nabi Adam AS dan Hawa diperintahkan Allah SWT untuk turun ke Bumi. Mereka turun di tempat berbeda dan berusaha mencari satu
sama lain selama 40 tahun. Akhirnya mereka berdua bertemu di Padang Arafah atau Jabal Rahmah.
Setelah turunnya Nabi Adam dan Hawa dari surga, keduanya memohon ampun kepada Allah SWT dan bertobat atas perbuatannya. Nabi Adam
dan Hawa kemudian membangun keluarga dengan melahirkan 40 anak yang dilahirkan secara kembar. Nabi Adam AS diangkat sebagai Nabi
dan Rasul untuk menyampaikan ajaran Allah SWT.
Nabi Adam AS juga memiliki anak laki-laki yang tidak memiliki saudara kembar yang bernama Syits yang kelak akan melanjutkan Adam
menjadi Nabi.

Matematika
Aljabar

Perpangkatan
dan Akar

Anda mungkin juga menyukai