Anda di halaman 1dari 26

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Mata pelajaran Matematika bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut : (1) memahami konsep Matematika, menjelaskan
keterkaitan antara konsep dan mengaplikasikan konsep secara luwes, akurat,
efisien, dan dalam pemecahan masalah ; (2) memecahkan masalah yang meliputi
kemampuan memahami masalah, merancang model Matematika, menyelesaikan
model dan mennafsirkan solusi yang diperoleh; (3) mengkomunikasikan gagasan
dengan symbol, table dan diagram atau media lain untuk menjelaskan keadaan
atau masalah; (4) memiliki sifat menghargai.
Sedangkan kegunaan mata pelajaran Matematika dalam kehidupan, yaitu
memiliki rasa ingin tahu, penelitian dan minat dalam mempalajari Matematika,
serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
Dengan demikian Matematika sangat penting untuk dipelajari oleh siswa,
sebagai bekal dikehidupannya kelak serta bekal untuk melanjutkan kejenjang
pendidikan yang tinggi.
Menurut pengalaman penulis selama mengajar Matematika dikelas Vb MI
Al Masyhur Kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan mengalami beberapa
permasalahan. Siswa sulit memahami konsep-konsep Matematika yang
diterangkan oleh guru. Siswa terlihat kurang antusias dalam pembelajaran sebagai
akibatnya nilai siswa dalam mata pelajaran Matematika rendah yaitu dengan nilai
rata-rata 5,1.
Kendala dan kesulitan ini harus segera dicari pemecahannya agar siswa
tidak terlalu jauh ketinggalan dari sekolah lain. Oleh sebab itu perlu ditindak
lanjuti melalui perbaikan pembelajaran Matematika melalui penelitian tindakan
kelas (PTK).

B. IDENTIFIKASI MASALAH
Menurut pengalaman penulis selama mengajar terhadap pembelajaran
Matematika di kelas Vb MI Al Masyhur Kecamatan Bugul Kidul Kota Pasuruan

1
didapatkan fakta bahwa Matematika adalah salah satu pelajaran yang sangat
ditakuti anak didik. Sehingga anak didik terkesan malas untuk belajar
Matematika. Siswa terlihat kurang aktif dan kurang antusias dalam belajar,
sebagai akibatnya nilai siswa dalam pelajaran Matematika rendah yaitu dengan
nilai rata-rata 5,1.
Fakta lain adalah bahwa dalam pembelajaran Matematika, guru (peneliti)
tidak pernah menggunakan media benda asli dan pada umumnya hanya
menggunakan metode ceramah saja. Hal ini disebabkan karena media Matematika
di sekolah memang kurang sehingga tidak menggunakan media benda asli dan
materi Matematika relatif banyak sehingga sering menggunakan metode ceramah.

C. ANALISIS MASALAH
Dari identifikasi masalah diatas, didapatkan bahwa akar permasalahan
adalah pembelajaran Matematika yang tidak menggunakan media benda asli, dan
metode yang digunakan umumnya kurang menarik bagi siswa.
Oleh sebab itu maka cara pembelajaran tersebut harus ada perubahan
menuju kearah yang lebih menyenangkan sehingga siswa lebih antusias dan tidak
takut lagi pada pelajaran Matematika yaitu dengan menggunakan media benda asli
dan mengurangi metode ceramah.
Pembelajaran Matematika dengan menggunakan media benda asli dapat
mewakili bahan yang kurang bisa disampaikan lewat kata-kata atau kalimat
bahkan keabstrakan bahan yang konkritkan dengan kehadiran media tersebut.
Dengan demikian anak didik lebih mudah mencerna bahan dengan menggunakan
media dari pada tanpa bantuan media sehingga Matematika dapat menjadi mata
pelajaran favorit siswa dan bukan lagi menjadi pelajaran yang paling menakutkan.

D. RUMUSAN MASALAH
Dari analisis masalah diatas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana langkah – langkah penggunaan media benda asli pada mata
pelajaran matematika materi bangun ruang siswa kelas Vb MI Al
Masyhur Kota Pasuruan?

2
2. Bagaimana hasil belajar matematika pada materi bangun ruang siswa
kelas Vb MI Al Masyhur Kota Pasuruan melalui media benda asli ?
3. Bagaimana peningkatan hasil belajar matematika pada materi bangun
ruang siswa kelas Vb MI Al Masyhur Kota Pasuruan melalui media
benda asli ?
E. TUJUAN PERBAIKAN
Darig rumusan masalah diatas dapat dirumuskan tujuan penelitian tindakan
kelas ini sebagai berikut :
1. Penelitian ini bertujuan agar dapat mengetahui langkah – langkah
penggunaan media benda asli pada mata pelajaran matematika materi
bangun ruang siswa kelas Vb MI Al Masyhur Kota Pasuruan
2. Penelitian ini bertujuan agar dapat mengetahui hasil belajar matematika
pada materi bangun ruang siswa kelas Vb MI Al Masyhur Kota
Pasuruan melalui media benda asli
3. Penelitian ini bertujuan agar dapat mengetahui peningkatan hasil belajar
matematika pada materi bangun ruang siswa kelas Vb MI Al Masyhur
Kota Pasuruan melalui media benda asli

F. MANFAAT PERBAIKAN
1. Bagi guru, penelitian mempunyai beberapa manfaat sebagai berikut :
a. Penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh guru untuk memperbaiki
pembelajaran Matematika yang dikelolanya.
b. Dengan melalukan penelitian ini, guru dapat berkembang secara
professional karena dapat menunjukkan bahwa dia mampu menilai dan
memperbaiki pembelajaran yang dikelolanya.
c. Penelitian ini membuat guru lebih percaya diri karena guru mampu
berkembang sebagai pekerja professional.
d. Melalui penelitian ini, guru mendapat kesempatan untuk berperan aktif
mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan sendiri khususnya
dalam pelajaran Matematika.
2. Manfaat PTK Bagi Pembelajaran Siswa

3
a. Meningkatkan semangat belajar siswa dalam proses pembelajaran
Matematika.
b. Pengetahuan yang telah diperoleh siswa akan mempunyai daya tahan
ingat yang baik dan lama.
c. Penelitian ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam bidang
study Matematika.
3. Manfaat PTK Bagi Sekolah
Penelitian ini juga dapat bermanfaat bagi sekolah sebagai berikut :
a. Dapat meningkatkan kualitas pendidikan untuk para siswa.
b. Sekolah mempunyai kesempatan yang besar untuk berkembang pesat.

4
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. HAKIKAT MATEMATIKA
Matematika didefinisikan sebagai ilmu deduktif, aksiomatik formal,
hirarkis, abstrak, bahasa symbol yang pada arti dan semacamnya. Dari definisi
tersebut dapat kita ketahui bahwa matematika merupakan ilmu abstrak. Sedangan
anak usia MI menurut teori Peaget berada pada tahapan konkret. Agar meteri
matematika mudah dipahami dan menyenangkan maka penyampaiannya harus
sesuai dengan tahapan anak usia MI.
Pembelajaran matematika dengan manggunakan media benda asli dapat
mengkonkritkan hal-hal abstrak dalam matematika. Media juga dapat mewakili
hal-hal yang kurang bisa disampaikan dengan kata-kata atau kalimat.

B. PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Dalam pembelajaran matematika peserta didik diarahkan dapat berpola
pikir matematis, sistematis, logis, kritis dengan penuh kecermatan.
Matematika bagi siswa MI berguna untuk kepentingan hidup dalam
lingkungannya untuk mengembangkan pola pikirnya dan untuk mempelajari ilmu-
ilmu yang kemudian.
Oleh karena itu pelajaran matematika disekolah sebaiknya (1) harus
disajikan dengan menarik dan menggunakan media untuk menghilangkan
keabtsrakan, (2) menanamkan pada peserta didik pentingnya menggunakan
penalaran untuk menyelesaikan gagasan; (3) latihan berfikir kuantitif pada
masalah-masalah nyata yang berkaitan dengan peristiwa alam.
Proses pembelajaran menekankan pada penggunaan konsep. Oleh karena
itu agar peserta didik lebih cepat menguasai konsep yang disajikan, maka
pembelajaran matematika harus dikemas semenarik mungkin, caranya yakni
dengan menggunakan media atau media benda asli yang menarik dalam
penyampaiannya.

5
C. Hakikat Media benda asli

1.1 Pengertian Media


a. Secara harfiah kata “media” berasal dari bahasa Latin, yang
merupakan bentuk jamak dari “medium” yang berarti perantara atau
alat (sarana) untuk mencapai sesuatu. Association for Education and
Communication Technology (AECT) mendefinisikan media adalah
segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses penyaluran
informasi.
b. Sedangkan Education Association (NEA) dalam Bahan Ajar Cetak
Pengembangan Pendidikan PKn MI oleh Ruminiati mendefinisikan
media sebagai benda yang dapat dimanipulasikan, dilihat, didengar,
dibaca atau dibicarakan beserta instrumen yang dipergunakan
dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga dapat
mempengaruhi efektifitas program instruksional.
c. Lebih jelas lagi Koyo K dan Zulkarimen Nst (1983) dalam Bahan
Ajar Cetak Pengembangan Pendidikan PKn MI oleh Ruminiati
mendefinisikan media sebagai berikut : “Media adalah sesuatu yang
dapat menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan,
dan kemauan seseorang sehingga dapat mendorong tercapainya
proses belajar pada dirinya.

Dari tiga definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa media


merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan pesan dan dapat
merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan siswa, sehingga dapat
terjadi proses belajar pada dirinya. Penggunaan media secara efektif
memungkinkan siswa dapat belajar lebih baik dan dapat meningkatkan
performan mereka sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.

6
1.2 Fungsi Media Pembelajaran
Beberapa fungsi dari media benda asli pembelajaran antara lain :

a. Berperan sebagai komponen yang membantu mempermudah /


memperjelas materi atau pesan pembelajaran dalam proses
pembelajaran.
b. Membuat pembelajaran menjadi menarik
c. Membuat pembelajaran lebih realistis / obyektif
d. Menjangkau sasaran yang luas
e. Menghilangkan verbalisme yang hanya bersifat kata-kata

D. IMPLEMENTASI PENGGUNAAN MEDIA BENDA ASLI DALAM


PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Dalam matematika ada beberapa teori-teori belajar matematika dalam
pembelajaran matematika. Salah satunya adalah teori belajar Dienes. Menurut
Dienes matematika akan lebih mudah dipelajari apabila disajikan lebih menarik.
Setiap konsep matematika akan dapat dipahami dengan baik oleh siswa bila
disajikan dalam bentuk konkret dan beragam. Dasar teorinya sebagian besar
didasarkan atas teori Peaget.
Dengan menggunakan media benda asli dalam pembelajaran matematika
dapat membuat : (1) pelajaran matematika menjadi lebih menarik; (2) siswa dapat
lebih antusias dalam mengikut pelajaran matematika; (3) memperpanjang proses
ingatan atau lebih lama ingatan; (4) mengkonkritkan hal-hal yang abstrak dalam
matematika. Kalau diperhatikan pelajaran matematika dengan menggunakan
media benda asli, maka siswa dapat lebih cepat menguasai konsep atau prinsip-
prinsip dan lebih senang pada pelajaran matematika.
Implementasi pembelajaran matematika dengan menggunakan media
benda asli/ media adalah sebagai berikut :
1. Guru menyiapkan media benda asli dan bahan yang diperlukan dalam
pembelajaran.
2. Guru menyiapkan LKS untuk memberikan tes setelah pembelajaran.

7
3. Guru memberikan penjelasan dengan menggunakan media benda asli.
4. Siswa memecahkan soal-soal yang diberikan dengan menggunakan media
yang telah disiapkan guru.
5. Akhirnya guru memberikan penekanan pada pokok bahasan yang
disampaikan.

8
BAB III

PROSEDUR PENELITIAN

1. Subjek dan Objek Penelitian


Subjek penelitian ini adalah siswa kelas Vb MI Al masyhur Kota
Pasuruan. Objek penelitian ini adalah pembelajaran Matematika.

2. Waktu dan Tempat Penelitian


Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan 25 Agustus sampai bulan 24
September 2014.

Adapun tempat penelitian dilaksanakan di kelas Vb MI Al Masyhur


Kota Pasuruan .

3. Data dan Tehnik Pengumpulan Data


A. Sumber Data
Data atau informasi diperoleh dari berbagai sumber dan dimanfaatkan
dalam penelitian meliputi :

– Informasi atau nara sumber yang terdiri dari siswa kelas Vb dan guru
di MI Al Masyhur Kota Pasuruan .
– Hasil pengamatan pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan
media benda asli .
B. Teknik pengumpulan data

– Observasi
Sasaran dilakukan observasi adalah untuk menemukan hal-hal berikut
(Sumarno, 1996) :

1) Seberapa jauh pelaksanaan tindakan telah sesuai dengan rencana


tindakan yang ditetapkan sebelumnya.
2) Seberapa banyak pelaksanaan tindakan telah menunjukkan tanda-
tanda akan tercapainya tujuan tindakan.

9
3) Apakah terjadi dampak tambahan atau lanjutan yang positif
meskipun tidak direncanakan.
4) Apakah terjadi dampak sampingan yang negatif sehingga
merugikan atau cenderung mengganggu kegiatan lainnya.
Ditinjau dari cara pelaksanaannya observasi dibedakan menjadi 2 :

a. Observasi non partisipatif


Adalah kegiatan pengamatan di mana orang yang
melakukannya tidak ikut terlibat dalam kegiatan yang diamati.

b. Observasi partisipatif
Adalah jenis observasi yang pengamatannya terlibat pada sebagian
atau seluruh kegiatan yang diamati.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan observasi partisipatif dan


dilakukan secara formal di dalam ruang kelas pada saat pembelajaran
sedang berlangsung.

- Wawancara
Menurut Sumardja Kartadinata, wawancara merupakan teknik untuk
mengumpulkan informasi melalui komunikasi langsung dengan
responden. Dalam penelitian ini adalah guru kelas Vb MI Al Masyhur
Kota Pasuruan .

Wawancara dilakukan secara mendalam, berulang-ulang, dengan


kelenturan informasi, tidak terstruktur ketat dan tidak dalam suasana
formal. Sehingga dapat memperoleh kejujuran informasi terutama
yang berkaitan dengan perasaan, sikap dan pandangan mereka terhadap
cara yang digunakan untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam
proses pembelajaran.

4. Prosedur Penelitian
Prosedur Penelitian Tindakan Kelas ini terdiri dari siklus-siklus. Tiap
siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang dicapai, seperti yang telah

10
didesain. Adapun prosedur Penelitian Tindakan Kelas ini secara rinci adalah
sebagai berikut :

Siklus Pertama (Siklus I)

1. Tahap Persiapan Tindakan, meliputi langkah-langkah sebagai berikut :


a. Meminta ijin kepada kepala sekolah.
b. Membuat RPP mata pelajaran matematika.
c. Menyiapkan media pembelajaran yang dibutuhkan.
d. Menyiapkan soal tes setelah dilaksanakan pembelajaran.
e. Menyiapkan lembar penilaian.
f. Membuat lembar observasi.
2. Tahap Pelaksanaan Tindakan
Peneliti melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan RPP mata pelajaran
matematika.

a. Menggunakan media benda asli yang sesuai dengan materi pelajaran


b. Siswa terlibat aktif dalam menggunakan media.
3. Tahap Observasi dan Interpretasi
Kegiatan observasi dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan yaitu
pada proses pembelajaran matematika dengan menggunakan media benda
asli .. Kegiatan yang dilakukan peneliti adalah :

c. Peneliti memonitor siswa selama proses pembelajaran.


d. Peneliti menilai hasil yang dicapai setelah pelaksanaan pembelajaran.
e. Membuat lembar pengamatan (keaktifan siswa).
4. Tahap Analisis dan Refleksi
Guru dan kepala sekolah secara bersama-sama membahas hasil pembelajaran.
Hasil akan menentukan perlu atau tidaknya melaksanakan siklus berikutnya.
Apabila dalam siklus pertama peneliti belum berhasil maka peneliti
melaksanakan siklus kedua.

11
Siklus Kedua (Siklus II)

1. Tahap Persiapan Tindakan, meliputi langkah-langkah sebagai berikut :


a. Membuat RPP mata pelajaran matematika yang berkaitan dengan temuan
yang ada di siklus I.
b. Menyiapkan media pembelajaran yang dibutuhkan untuk memperbaiki
siklus I.
c. Menyiapkan soal tes setelah dilaksanakan pembelajaran.
d. Menyiapkan lembar penilaian.
e. Membuat lembar observasi.
2. Tahap Pelaksanaan Tindakan
Peneliti melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan RPP pelajaran
matematika dengan menggunakan media benda asli yang sesuai dengan
materi yang disampaikan.

3. Tahap observasi dan interpretasi


kegiatan observasi dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan tindakan yaitu
pada proses pembelajaran matematika dengan menggunakan media benda asli
yang tepat.

Kegiatan yang dilakukan peneliti adalah :

a. Peneliti memonitor siswa selama proses pembelajaran.


b. Peneliti menilai hasil yang dicapai setelah proses pembelajaran.
4. Tahap Analisis dan Refleksi
Guru dan kepala sekolah bersama-sama membahas hasil pembelajaran. Hasil
akan menentukan perlu tidaknya melaksanakan siklus berikutnya. Apabila
pada siklus kedua ini siswa sudah menjadi aktif dalam pembelajaran
matematika maka siklus dihentikan.

12
Dari siklus di atas dapat dibuat bagan sebagai berikut :

Perencanaan : Perencanaan :
Penyusunan rencana pembelajaran Penyusunan rencana
dengan menggunakan media asli pembelajaran dengan
menggunakan media asli

Tindakan : Tindakan :
Pelaksanaan pembelajaran dengan Pelaksanaan pembelajaran
media asli dengan media asli

Observasi dan Evaluasi :


Observasi pelaksanaan
pembelajaran dengan media asli Observasi dan Evaluasi :
Observasi pelaksanaan
pembelajaran dengan media asli

Analisis dan Refleksi :


Analisis pelaksanaan KBM Analisis dan Refleksi :
Analisis hasil tes Analisis pelaksanaan KBM
Refleksi untuk perbaikan KBM pada Analisis hasil tes
siklus berikutnya Diharapkan sudah mencapai
target

TINDAK LANJUT

13
5. JADWAL PENELITIAN
Bulan
No Kegiatan Agustus September
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
- Identifikasi Masalah √
- Penyusunan Proposal √
- Seminar √
- Penyusunan Tindakan √
2 Pelaksanaan Siklus I
- Perencanaan √
- Pelaksanaan √
- Observasi √
- Analisis Data √
- Refleksi √
3 Pelaksanaan Siklus II
- Perencanaan √
- Pelaksanaan √
- Observasi √
- Analisis Data √
- Refleksi √
4 Penyusunan Hasil Laporan √
5 Pelaporan √

14
6. PERSONALIA PENELITIAN

Penelitian ini melibatkan tim peneliti, identitas dan tim tersebut adalah :

1. Nama : Akhmad Bajuri


Pekerjaan : Guru MI Wali Kelas Vb

Sebagai : Peneliti Penelitian Tindakan Kelas

2. Nama : Akhmad Sukhaemi, S.Pd.I


NIP : -

Pekerjaan : Kepala MI Al Masyhur Kota Pasuruan

Sebagai : Pengamat

15
7. DAFTAR PUSTAKA
Dr. Dimyati, Drs. Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Aneka
Cipta.

Sadiman Arif S. 2002. Media Pendidikan. Pustekkom Dikbud dan PT. Raja
Grafindo Persada.

Sunaryo. 1989. Strategi Belajar Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial. Malang:


IKIP Malang.

16
8. LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Instrumen Penelitian
2. Curriculum Vitae Peneliti

17
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(CLASSROOM ACTION RESEARCH)
1. Judul Penelitian PENINGKATAN HASIL BELAJAR
MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG
MELALUI MEDIA BENDA ASLI SISWA
KELAS Vb MI AL MASYHUR KOTA
PASURUAN

2. a. Mata Pelajaran MATEMATIKA


b. Bidang Kajian Penggunaan Media benda asli Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa di kelas Vb MI Al Masyhur Kota
Pasuruan

3. Peneliti
a. Nama AKHMAD BAJURI
b. NIP -
c. Program DMS S-1 PGMI
d. Jurusan Ilmu Pendidikan GURU MI
e. Fakultas Tarbiyah
f. Universitas UIN Sunan Ampel Surabaya
g. Alamat Rumah Perum Sekar Indah II DD.33 Kota pasuruan
Nomor 0343-7645834
Telepon/HP akhmadbajuri@yahoo.co.id
Email
4. Lama Penelitian 1 bulan / dari
Bulan 25 Agustus 2014 sampai dengan 24 September
2014

Mengetahui Pasuruan, 24 Agustus 2014

Kepala Madrasah Peneliti,

Akhmad Sukhaemi, S.Pd.I. Akhmad Bajuri

18
Mengetahui

………………………………………….

HALAMAN PERSETUJUAN
ii

USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

(CLASSROOM ACTION RESEARCH)

Usulan Penelitian Tindakan Kelas dengan judul “PENINGKATAN


HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA BENDA ASLI/ MEDIA PADA
MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS Vb MI AL MASYHUR
KOTA PASURUAN”.

Telah disetujui oleh :

Dosen Pembimbing, Guru


Pendamping/Supervisor,

19
----------------------------- Nurul Fi’liyah, S.Pd.
NIP. NIP. -

iii

20
DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL USULAN PENELITIAN ........................................................ i

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................. iii

DAFTAR ISI ............................................................................................ iv

A. Judul Penelitian ................................................................................... 1


B. Mata Pelajaran dan Bidang Kajian ..................................................... 1
C. Pendahuluan ........................................................................................ 1
D. Rumusan Masalah dan Pemecahannya .............................................. 2
E. Tujuan Penelitian ................................................................................ 2
F. Manfaat Hasil Penelitian .................................................................... 3
G. Kajian Pustaka .................................................................................... 3
H. Prosedur Penelitian ............................................................................ 8
I. Jadwal Penelitian ................................................................................ 13
J. Biaya Penelitian ................................................................................. 13
K. Daftar Pustaka ..................................................................................... 14
L. Lampiran-Lampiran ............................................................................ 14
a. Instrumen Penelitian ........................... 15
b. Curriculum Vitae Peneliti ................... 16
c. Lembar Pengamatan Siswa ................. 17

21

iv
15

Lampiran 1

INSTRUMEN PENELITIAN

Waktu Yang
No Nama Peneliti Peran/Tugas Peneliti Disediakan Per
Minggu

1. Akhmad Bajuri Peneliti 5 Minggu

2. Nurul Fi’liyah, S.Pd. Pengamat 5 Minggu

22
16

Lampiran 2

CURRICULUM VITAE

1. Nama : AKHMAD BAJURI


2. NIM : D57213199
3. Tempat dan Tanggal Lahir : Pasuruan , 02 September 1980
4. Jenis Kelamin : Laki - laki
5. Tempat Tugas : MIS Al Masyhur
6. Alamat Kantor : Jl. KH. Hasyim As’ ari, no.1
Nomor Telepon/Fax : 0343 - 428546

Alamat Email : –

7. Alamat Rumah : Perum. Sekar Indah II Blok DD.


No. 33
Nomor Telepon/HP : 0343 - 7645834

8. Riwayat Pendidikan : – SDN Jarangan 1 tahun 1994


– MTs. Al Masyhur tahun 1997
– MA. Al Masyhur tahun 2000
– S1 PAI tahun 2005
9. Pengalaman Penelitian Yang Relevan : Skripsi
10. Publikasi Ilmiah Yang Relevan : –
11. Pertemuan Ilmiah Yang Pernah Diikuti : –
Pasuruan, 24 Agustus 2014

Penulis

AKHMAD BAJURI

23
17

Lampiran 3

LEMBAR PENGAMATAN SISWA

Penilaian
No Nama
Keaktifan Partisipasi Kedisiplinan

10

11

12

13

14

15

24
Proposal
PENELITIAN TINDAKAN KELAS

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN


RUANG MELALUI MEDIA BENDA ASLI SISWA KELAS Vb MI AL
MASYHUR KOTA PASURUAN

Oleh :
AKHMAD BAJURI ( 15)
NIM : D57213199

PROGRAM DMS S-1 PGMI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2014
A. JUDUL PENELITIAN

25
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN
RUANG MELALUI MEDIA BENDA ASLI SISWA KELAS Vb MI AL
MASYHUR KOTA PASURUAN

B. MATA PELAJARAN DAN BIDANG KAJIAN


MATA PELAJARAN : MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG

BIDANG KAJIAN : Penggunaan Media Benda Asli Untuk Meningkatkan


Hasil Belajar Siswa di kelas Vb MI Al Masyhur Kota
Pasuruan.

26

Anda mungkin juga menyukai