Asuhan Keperawatan
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Kenaikan Pangkat Golongan III/C
Jabatan Fungsional Perawat Ahli Madya
Disusun Oleh :
NIP. 197712272006041004
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmatNya
penulis dapat menyelesaikan laporan asuhan keperawatan ini yang berjudul “Asuhan Keperawatan
Home Care Tn. Odengan stroke” tepat pada waktunya.
Dengan selesainya penyusunan laporan ini, penulis ucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya
kepada yang terhormat :
Akhirnya penulis mengucapkan selamat membaca semoga laporan ini ada manfaatnya bagi
pembaca pada umumnya dan ilmu pengetahuan khususnya, terima kasih.
Penulis
i
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DENGAN HEPATITIS B PADA NyH.N
DI UPT PUSKESMAS CIKALONG
I. PENGKAJIAN
A. Data Umum
1. Nama KK : Tn D.N
2. Alamat KK : Cikalong
3. Komposisi Keluarga:
Genogram:
4. Tipe keluarga: Tipe keluarga Tn.S.D adalah keluarga inti yang terdiri dari
suami,istri dan anak
5. Suku : Ayah: Sunda Ibu : Sunda
6. Agama: Islam
7. Status sosek keluarga
a. Pendapatan keluarga satu bulan: 1.500.000 – 2.000.000
b. Pengelola keuangan keluarga: keuangan dikelola istri
c. Bagaimana pandangan keuarga terhadap pendidikan angota keluarga ?
1
Pendidikan suami SMP dan pendidikan istri SD, dan ingin meningkatkan
pedidikan anak-anaknya.
d. Adakah nilai/keyakinan/agama yang bertentangan dengan kesehatan ?
Klien mengatakan tidak ada nilai/keyakinan yang bertentangan dengan
kesehatan
8. Aktivitas rekereasi dalam keluarga :
a. Berkumpul bersama keluarga besar
b. Keluarga menonton TV untuk menggunakan waktu senggangnya
B. Riwayat
1. Keluhan utama: Ny. H. N mengeluh nyeri diperut bagian kanan
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi:
3. Tahap perkembangan saat ini: keluarga dengan anak usia dewasa
4. Riwayat keluarga inti: Dalam keluarga: Ny. H. N pernah memiliki riwayat
hipertensi saat melahirkan anak kedua, suami dan kedua anaknya tidak ada
riwayat pernah MRS dan Ny. H. N keluar rumah sakit kurang lebih 2 minggu lalu
5. Riwayat keluarga sebelumnya : Ny. H. N memiliki riwayat hipertensi dan dirawat
di RS kurang lebih 2 minggu lalu
C. Lingkungan
1. Jenis rumah: Permanen
2. Jenis bangunan: Beton
3. Luas bangunan: 4×6 m2
4. Luas pekarangan: -
5. Status kepemilikan: milik orang lain
6. Kondisi ventilasi: cukup
7. Kondisi pekarangan: cukup
8. Kondisi lantai: kurang
9. Kebersihan rumah secara keseluruhan: kurang
10. Bagaimana pembagian ruangan didalam rumah?
2
4
2 3
1
Keterangan :
1) WC
2) Kamar
3) Ruang keluarga
4) Teras
5) Ruang tamu
D. Struktur Keluarga
1. Struktur komunikasi: hubungan antara Tn S.D dan Ny H. N berjalan dengan baik
begitu juga dengan anak-anaknya komunikasi berjaln dengan baik.
3
2. Struktur kekuatan: kekuatan dalam keluarga yang dapat digunakan untuk
meningkatkan derajat kesehatan adalah Ny H. N cukup bijaksana dan sabar dalam
menghadapi penyakit dan adanya dukungan dari anggota keluarga
3. Struktur peran: Tn SD sebagai kepala keluarga, Ny H. N sebagai ibu rumah
tangga, Tn H sebagai anak dan An F sebagai anak
4. Struktur nilai dan norma budaya:
5.
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif: Tn SD mengatakan selalu menjaga kejarmonisan antar anggota
keluarga
2. Fungsi sosialisasi: keluarga Tn SD dan Ny H. N saling berhubungan baik dengan
anggota keluarga dan sebaliknya
3. Fungsi perawatan keluarga:
G. Harapan Keluarga
Keluarga mengatakan berharap Ny. H. N bisa segera sembuh ,agar bisa melaksanakan
aktivitasnya secara normal atau seperti biasanya
Keterangan Tn S.D Ny H. N Tn H An F
TB
BB
TTV:
TD 110/90 mmHg 100/60mmHg
Nadi 90
Resp 20
Suhu 36,5
4
Kepala Tidak ada Tidak ada keluhan Tidak ada Tidak ada
Keluhan keluhan keluhan
5
ANALISA DATA
6
dapat dicegah: klien berupaya untuk mencegah
Cukup masalah
4 Menonjol masalah: 1/2×1 1/2 Nyeri dirasakan Ny H. N namun
Masalah yang tidak saat nyeri mulai dirasakan biasanya
perlu segera Ny H. N langsung berbaring
ditangani
Hasil : 2 5/6
7
Skoring masalah :2. Resiko penyebaran infeksi berhubungan dengan ketidak
Hasil: 3 1/6
Prioritas Diagnosa
8
Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga
2. Nyeri berhubungan Klien mempu Setelah dilakukan Klien dan keluarga Klien dan keluarga - Observasi TTV
dengan mengatasi dan tindakan keperawatan mampu mengetahui mampu - Ajarkan teknik relaxasi
ketidakmampuan keluarga mampu diharapkan : penyebab nyeri dan mengatasi/mengetahui - Jelaskan pada keluarga
keluarga merawat membantu 1.Nyeri berkurang klien dapat cara untuk mengatasi dan klien tentang
anggota keluarga mengatasi nyeri 2.Klien dapat mengetahui cara nyeri yang dirasakan penyebab nyeri
yang Hepatitis yang derasakan mengatasi nyeri menangani nyeri - Anjurkan klien untuk
klien mengonsumsi terapi obat
9
dari dokter
12
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
HEPATITIS B
I. Tujuan
A. Tujuan umum
Setelah melakukan penyuluhan kesehatan tentang Hepatitis b selama 20 menit di
harapkan peserta dapat memahami apa itu pengertian hepatitis b, peyebab hepatitis b,
tanda dan gejala, komplikasi, pencegahan, dan perawatan apa yang dapat lakukakan
dirumah untuk pasien dengan hepatitis b.
B. Tujuan khusus
Setelah mengikuti penyuluhan ini masyarakat dapat :
1. Memahami pengertian hepatitis b
2. Mengetahui faktor – faktor penyebab hepatitis b
3. Mengetahui tanda dan gejala penyakit hepatitis b
4. Memahami dan mengetahui cara pencegahan dari hepatitis b
5. Mengetahui pengobatan hepatitis b
6. Mengetahui dan menerapkan tentang diet hepatitis b
II. Materi
1. Pengertian hepatitis b
2. Penyebab hepatitis b
3. Tanda dan gejala hepatitis b
13
4. Pencegahan hepatitis b
5. Pengobatan penyakit hepatitis b
6. Diet untuk hepatitis b
III. Media
Leaflet, Pliftchart, SAP, dan Lampiran Materi
IV. Metode
Ceramah dan tanya jawab
V. Setting Tempat
VII. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
Komitmen terhadap kontrak waktu, tempat dan peserta
Kontrak waktu dan tempat 1 hari sebelumnya
Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat, bahan, dan media promosi kesehatan
sesuai dengan yan dibutuhkan
2. Evaluasi proses
Tim promosi kesehatan mampu memberikan informasi dengan jelas sesuai
dengan tujuan yang telah ditetapkan
Peserta bisa mendengarkan dan berpatisipasi aktif sampai akhir kegiatan
3. Evaluasi hasil
Mahasiswa menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan tentang hepatitis b
dengan benar.
15
Lampiran Materi
A. Pengertian
Hepatitis b adalah peradangan yang terjadi pada hati yang disebabkan oleh infeksi atau toksin
termasuk alkohol. (Elizabeth J. Corwin. 2001:573). Hepatitis b ada yang akut ada juga yang
kronik. Hepatitis b akut adalah penyakit infeksi akut dengan gejala utama yang berhubungan erat
dengan adanya nekrosis pada jaringan hati
Hepatitis b kronik adalah suatu sindrom klinis dan patologis yang disebabkan oleh bermacam-
macam etiologi yang ditandai oleh berbagai tingkat peradangan dan nekrosis pada hati yang
berlangsung terus-menerus tanpa penyembuhan dalam waktu palaing sedikit 6 bulan
B. Penyebab
16
- Kadang-kadang disertai nyeri sendi
- Nyeri dan bengkak pada perut sisi kanan atas (lokasi hati)
D. Komplikasi
Ensefalopati hepatic terjadi pada kegagalan hati berat yang disebabkan oleh akumulasi amonia
serta metabolik toksik merupakan stadium lanjut ensefalopati hepatik. Kerusakan jaringan
paremkin hati yang meluas akan menyebabkan sirosis hepatis, penyakit ini lebih banyak
ditemukan pada alkoholik.
E. Pencegahan
Karena terbatasnya pengobatan hepatitis b, maka penekanan lebih diarahkan pada pencegahan
diantaranya sebagai berikut :
Kini tersedia globulin imun HBV tertinggi (HBIG) dan vaksin untuk pencegahan dan pengobatan
HBV, utamanya bagi petugas yang terlibat dalam kontak resiko tinggi misalnya pada
hemodialisis, transfusi tukar dan terapi parenteral perlu sangat hati-hati dalam menangani
peralatan parenteral tersebut.
Hindari kontak langsung dengan barang yang terkontaminasi virus hepatitis b akut.
17
Gunakan alat-alat disposible untuk suntik.
F. Perawatan dirumah
Melakukan imunisasi
Menghindari hubungan seks atau memakai kondom untuk mencegah pertukaran cairan
1. Kalori tinggi, kandungan karbohidrat tinggi, lemak sedang dan protein disesuaikan dengan keadaan
penderita.
2. Diet diberikan secara berangsur, disesuaikan dengan nafsu makan dan toleransi pendeita.
5. Mudah dicerna ..