Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.

F DENGAN HIPERTENSI

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Keluarga

Dosen Pengampu: Ani Fadmawaty, S.Kep,Ners,MKM

Disusun oleh:

3A/D3 Keperawatan
1. Adjie Santoso 7. Nanda Aulia P
2. Anisa Nur Saputri 8. Salma Nurananda
3. Fauziah Safitri 9. Siti Amanda Z
4. Herni Mulyani 10. Ratna Dewi C
5. Jesica Essaarya P 11. Yanita Sumardi
6. Kartika Rala diana

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN

JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG

2023

A. PENGKAJIAN 1. Identitas pasien


a. Nama Kk : Tn. F
b. Jenis Kelamin : Laki-laki
c. Usia : 65 Tahun
d. Agama : Islam
e. Pekerjaan : Wiraswasta
f. Suku : Betawi
g. Alamat Rumah : Kp.Sirnagalih, Jl.Siswa Raya 6, Kec.
Neglasari
h. Komposisi keluarga :
No Nama JK Hubungan Umur Status Imunisasi Ket
dengan KK Bcg Polio Dpt Hb Cpk

1. Ny. P P Istri 60 th - - - - - - - - - - - Sakit

2. Ny. S P Anak 35 th - Sehat


3. Tn. C L Menantu 37 th - Sehat

4 An. L L Cucu 7 th Sehat

5 An. S P Cucu 2 Th Sehat

i. Genogram

j. Tipe Keluarga : Keluarga Besar (Extended Family)


k. Kebutuhan Sosial Ekonomi
kebutuhan sehari-hari keluarga Tn. F sebagian dipenuhi oleh Ny.S
dan Tn. C sebagai anak dan menantu. Pengeluaram Tn F diantaranya
untuk kebutuhan makan sehari hari.
l. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Keluarga Tn. F sesekali melakukan rekreasi keluarga diluar kota.
Aktifitas rekreasi keluarga yang sering Dilakukan yaitu dengan
menonton televisi dan berkumpul bersama tetangga di depan rumah.
2. Riwayat Pekerjaan dan Status Ekonomi
a. Tahap Perkembangan Keluraga saat ini
Tn. F dan Ny. P memiliki 6 anak. Ny S berusia 35 tahun anak
pertama masih bersekolah dan anak kedua Ny S masih berumur 2
tahun, anak kedua Tn. F adalah Ny K berumur 32 Tahun anak ke 3
berumur 29 tahun anak ke-4 berumur 26 tahun, anak ke5 berumur
22 tahun dan anak ke-6 berumur 20 tahun .
b. Riwayat Kesehatan Keluarga
Dalam keluarga Tn. F terdapat satu orang yang sedang menderita
sakit yaitu Ny. P dimana memiliki riwayat penyakit hipertensi
selama 3 tahun. Ny. P mengeluh pusing, kepala terasa berat dan
nyeri di tengkuk , Nyeri seperti ditusuk-tusuk, skala nyeri 4 (sedang)
serta istirahat tidur yang kurang Ny. P mengatakan pernah
mengalami stroke dan sudah dirawat 2 kali. dan diberikan obat.
Setelah minum obat keluhan sedikit berkurang. Ny P sudah tidak
Kontrol karena merasa Strokenya sudah sembuh
c. Riwayat Kesehatan Keluarga sebelumnya
Tn.F mengatakan anaknya juga menderita Hipertensi namun tidak
parah. Tn. F mengatakan tidak ada riwayat penyakit menular.
3. Data Lingkungan
a. Kebersihan ruangan : lantai bersih, kurang rapi
b. Penerangan : Rumah kurang cahaya, penerangan sinar tidak memadai,
tata ruang tertutup
c. Sirkulasi udara : tidak baik karena kurang ventilasi
d. Keadaan kamar mandi & WC : bersih, tidak berbau, sempit
e. Pembuangan air kotor : pembuangan melalui selokan
f. Air yang diminum : minum dengan air galon
g. Pembuangan sampah : tempat pembuangan sampah ada
h. Sumber pencemaran : tidak ada sumber pencemaran
i. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat Hubungan
Keluarga Tn. F dengan tetangga baik, pada waktu senggang keluarga
Tn. F selalu berbincang dan berinteraksi dengan tetangga sekitar
rumahnya.
4. Struktur Keluarga
1. Struktur Peran
Tn F berperan sebagai kepala keluarga dan sebagai salah satu pencari nafkah
untuk keluarga sedangkan Ny. P berperan sebagai ibu rumah tangga yang
mengurusi keperluan keluarga.
2. Nilai atau Norma Keluarga
Dalam keluarga Tn. F semua keluarga saling menghargai dan menghormati
3. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi keluarga bersifat terbuka satu sama lain sehingga apabila ada
masalah akan cepat terselesaikan dengan adanya partisipasi seluruh anggotaa
keluarga.
4. Struktur Kekuatanm Keluarga
Struktur keluarga Tn. F terletak pada Tn. F sebagai kepala keluarga, namun
dalam pengambilan keputusan dalam keluarga berdasarkan keputusan bersama.
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Anggota keluarga saling menyayangi, memiliki dan mendukung. Persolan
dalam rumah tangga selalu dibicarakan bersama sehingga tidak memicu
terjadinya masalah.
b. Fungsi Sosialisasi
Diantara anggota kelurga Tn. F berusaha selalu berinteraksi satu dengan
lainnya, begitu pula berinteraksi dengan masyarakat sekitarnya. Keluarga
berusuaha bertingk laku dan perperilaku yang sesuai dengan norma yang
dianut di lingkungannya
c. Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. F sudah memiliki 6 orang anak dan Ny. P sudah tidak KB
d. Fungsi Ekonomi
Keluarga Tn. F sebagai wiraswasta sudah mencukupi kebutuhan pokok, tetapi
untuk sandang hanya membeli sebulan sekali / tidak pasti.

6. Fungsi Perawatan Kesehatan


a. Kemampuan Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan tidak terlalu mengerti dengan masalah kesehatan yang
diderita oleh anggota keluarganya yaitu hipertensi
b. Kemampuan mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Keluarga mengatakan hanya mengambil keputusan untuk beristirahat dan tidak
memeriksakannya ke puskesmassebelum keluhannya bertambah parah.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga mengatakan tidak tahu cara merawat anggota keluarga yang
mengalami hipertensi dengan benar.
d. Kemampuan memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang sehat Keluarga
mengatakan tidak tahu cara bagaimana melakukan pencegahan penyakit
terhadap keluhan yang Ny. P rasakan.
e. Kemampuan menggunakan fasilitas kesehatan
Keluarga belum mampu menggunakan fasilitas kesehatan yaitu
puskesmas/poskedes terdekat. Keluarga beranggapan bahwa keluhan yang Ny.
P rasakan adalah hal biasa dan akan hilang dengan beristirahat.
7. Stres dan Koping Keluarga
a. Stresor jangka pendek dan panjang
Stressor jangka pendek keluarga yaitu gangguan kesehatan yang Ny. P alami
dan keluhkan, Stressor jangka panjang keluarga yaitu komplikasi dari penyakit
Ny. P tersebut bila tidak diobati.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap stresor
Keluarga menganggap hal tersebut adalah hal yang biasa dan tidak
membahayakan bagi Ny. P selama dapat ditangani oleh keluarga.
c. Strategi koping yg digunakan
Keluarga mengatakan Tn. F selalu membicarakan atu mendiskusikan hal yang
berkaitan dengan keluarga. Tetapi tetap mengambil keputusan secara bersama
sama.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga menyatakan keluhan yang Ny. P adalah keluhan biasa dan
melakukan penyangkalan terhadap masalah kesehatan yang dapat
membahayakan kesehatan Ny. P.

e. Harapan Keluarga
Keluarga berharap agar petugas kesehatan dapat membantu mengatasi masalah
kesehatan yang ada pada keluarganya. Serta keluhan Ny. P cepat sembuh dan
sehat kembali dan tidak ada keluhan dalam menjalani aktifitasnya.

8. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Tn. F Ny. P Ny. S Tn. C An. L An. S

Keadaan Klien tampak baik, kesadaran baik, kesadaran Baik, kesadaran Baik, Baik, kesadaran
umum lemah, composmentis composmentis composmentis kesadaran composmentis
kesadaran TD : TD : TD : composmentis TD : -
composmentis 160/80 110/80 100/80 TD : - N : 99 x/m
TD : 130/90 mmHg mmHg mmHg N : 90 x/m R : 21 x/m
mmHg N : 84x/m N : 76x/m N : 84x/m R : 19 x/m S : 36,5 °C
N : 82x/m R : 22x/m R : 20x/m R : 23x/m S : 36,5 °C
R : 22x/m S : 36,7 °C S : 36,5 °C S : 36,7 °C
S : 37 °C

Integumen Bentuk kepala Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk kepala Bentuk


mesosephal, kepala kepala kepala mesosephal, kepala
rambut mesosephal, mesosephal, mesosephal, rambut hitam, mesosephal,
beruban, rambut mulai rambut hitam, rambut hitam, kulit kepala rambut hitam,
kulit beruban, kulit kulit kepala kulit kepala bersih, kulit kulit kepala
kepala bersih, kepala bersih, bersih, kulit bersih, kulit sawomatang, bersih, kulit
warna kulit kulit sawomatang, sawomatang, turgor kulit sawomatang,
sawomatang, sawomatang, turgor kulit baik, turgor kulit baik, baik, CR < 2 turgor kulit baik,
turgor kulit turgor kulit baik, CR < 2 detik CR < 2 detik detik CR < 2 detik
CR < 2 detik
baik, CR < 2
detiik
dasar kuku dasar kuku Dasar kuku dasar kuku dasar kuku dasar kuku dasar kuku
transparan. transparan. transparan. transparan. transparan. transparan. transparan.

Sistem Hidung Hidung simetris, Hidung simetris, Hidung simetris, Hidung Hidung simetris,
penciuman simetris, bersih bersih tidak bersih tidak bersih tidak simetris, bersih bersih tidak ada
tidak ada tidak ada sekret, fungsi
sekret, fungsi ada sekret, ada sekret, ada sekret, fungsisekret, fungsi penciuman baik.
penciuman fungsi fungsi penciuman baik. penciuman
baik. penciuman baik. penciuman baik. baik.
Pemeriksaan Tn. F Ny. P Ny. S Tn. C An. L An. S

Sistem Teling simetris, Teling simetris, Teling simetris, Teling simetris, Teling Teling simetris,
pendengaran tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada serumen, simetris, tidak tidak ada serumen,
serumen, serumen, fungsi ada serumen, fungsi
fungsi pendengaran baik serumen, fungsi fungsi fungsi pendengaran baik
pendengaran pendengaran pendengaran baik pendengaran
baik baik baik

Sistem Bentuk dada Bentuk Bentuk Bentuk dada Bentuk Bentuk dada
pernapasan normochest, bunyi dada normochest, bunyi
normochest, dada dada
napas vesikuler, napas vesikuler,
bunyi napas normochest, normochest, tidak terdapat normochest, tidak terdapat
vesikuler, tidak bunyi napas bunyi napas
bunyi napas bunyi napas bunyi napas
terdapat bunyivesikuler, tidak vesikuler, tidak tambahan tambahan
napas vesikuler, tidak
terdapat bunyi terdapat bunyi
tambahan terdapat bunyi
napas tambahan napas tambahan
napas
tambahan
Sistem Irama jantung Irama jantung Irama jantung Irama jantung Irama jantung Irama jantung
kardiovaskuler reguler, tidakreguler, tidak ada reguler, tidak ada reguler, tidak ada reguler, tidak reguler, tidak ada
ada distensidistensi JVP, distensi JVP, distensi JVP, ada distensi distensi JVP,
JVP, pengisianpengisian kapiler pengisian kapiler pengisian kapiler JVP, pengisian pengisian kapiler
kapiler baik. baik. baik. baik. kapiler baik. baik.
Sistem Bibir berwarna Bibir berwarna Bibir berwarna Bibir berwarna Bibir berwarna Bibir berwarna
gastrointestinal pucat, tidak adasedikit pucat, pucat, tidak ada merah muda, tidakmerah muda, merah muda, tidak
stomatitis, tidak ada stomatitis, ada stomatitis, tidak ada ada stomatitis,
mukosa bibir stomatitis, mukosa mukosa bibir stomatitis, mukosa bibir
lembab, jumlah mukosa bibir bibir lembab, lembab, jumlah mukosa lembab, jumlah
gigi lengkap,lembab, jumlah jumlah gigi gigi lengkap, bibir lembab, gigi belum
gigi lengkap,
warna putih warna putih jumlah gigi warna putih jumlah gigilengkap, warna
kekuningan, kekuningan, lengkap, kekuningan, lengkap, warnaputih kekuningan,
refleks menelan
refleks kekuningan, refleks menelan putih refleks menelan
baik, fungsi
menelan baik,pengecapan baik, refleks menelan baik, fungsikekuningan, baik, fungsi
pengecapan baik,refleks menelan
peristaltik
fungsi baik, fungsi peristaltik normal,baik, fungsi pengecapan baik,
normal, tidak ada
pengecapan tidak ada nyeripengecapan peristaltik normal,
nyeri tekan pada pengecapan baik,
tekan pada baik, peristaltik
baik, peristaltikabdomen peristaltik tidak ada nyeri
abdomen. normal, tidak
normal, tidak normal, tidak ada ada nyeri tekan tekan pada
ada nyeri tekan
nyeri tekan pada pada abdomen. abdomen.
pada abdomen. abdomen.

Pemeriksaan Tn. F Ny. P Ny. S Tn. C An. L An. S

Sistem Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat Tidak terdapat
perkemihan nyeri, frekuensinyeri, frekuensi nyeri, frekuensi nyeri, frekuensi nyeri, frekuensi nyeri, frekuensi
berkemih 4- berkemih 4- berkemih 4- berkemih 4- berkemih 4- berkemih 4-
5x/hari, warna 5x/hari, warna 5x/hari, warna 5x/hari, warna 5x/hari, warna 5x/hari, warna
kuning muda kuning muda kuning muda kuning muda kuning muda kuning muda

Sistem Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada keluhan Tidak ada Tidak ada keluhan
reproduksi keluhan keluhan
keluhan keluhan

Sistem Pergerakan Pergerakan sendi Pergerakan Pergerakan sendi Pergerakan Pergerakan sendi
muskuloskeleta sendi normal,normal, tidak sendi normal, normal, tidaksendi normal,normal, tidak
terdapat edema terdapat edema dan terdapat edema
l tidak dan varises tidak terdapat varise tidak dan varise
terdapa edema terdapat edema
t edema dan varises dan
dan varise
varises
A. ANALISA DATA
Data Etiologi Masalah

Ds : Manejemen kesehatan tidak Nyeri Akut pada Ny.P


efektif pada keluarga Tn. F
• (D.0077)

Keluarga

mengatakan Ny. P

memiliki riwayat

penyakit Hipertensi

P : Nyeri timbul

saat tensinya tinggi

Q : Nyeri seperti

ditusuk-tusuk R:

Nyeri dibagian

tekuk

S : Skala Nyeri 4
Do:
T : Nyeri hilang
• timbul

• Klien tampak

• meringis

Klien tampak
gelisah Frekuensi
• nadi meningkat
Tekanan darah
meningkat
Data Etiologi Masalah

Ds : ketidakmampuan keluarga Defisit pengetahuan tentang


Tn.F mengenal masalah hipertensi pada keluarga Tn.F
• kesehatan khususnya Ny.P

Do:
Keluarga mengatakan

• kurang mengetahui

tentang penyakit

hipertensi

• Ny. P tampak sering


bertanya tentang
penyakit
hipertensinya Ny.P
tampak bingung saat
ditanya mengenai
penyakitnya

B. SKALA PRIORITAS MASALAH


KRITERIA BOBOT PERHITUNG PEMBENARAN
AN
1. Sifat masalah: 1 3/3x1 = 1 Klien dan keluarga kurang
• Aktual: 3 mengetahui tentang penyakit
• Resiko: 2 Hipertensi terutama cara perawatan
• Potensial: 1 anggota keluarga
Dengan keluhan nyeri akut pada
penyakit Hipertensi
2. Kemungkinan masalah 2 2/2x2 = 2 Sumber daya keluarga ada
dapat diubah (pendidikan, kemauan menerima
perubahan). Keluarga mempunyai
• Mudah: 2 motivasi untuk merawat responden
• Sebagian: 1 agar kondisi kesehatannya
membaik.
• Tidak dapat: 0

3. Kemungkinan masalah 1 2/3x1 = 0,6 Masalah dapat dicegah dengan


dapat dicegah paparan informasi dari tenaga
kesehatan dan sumber lain seperti
• Tinggi: 3 buku dan jurnal kesehatan.
• Cukup: 2
• Rendah: 1

4. Menonjolnya masalah 1 2/2x1 = 1 Klien dan keluarga mau


bekerjasama dengan tenaga medis
• Segera: 2
dalam pencegahan dan perawatan
• Tidak segera: 1 Hipertensi.
• Tidak
dirasakan: 0

Skor 4.6

Nyeri akut b/d Manejemen kesehatan tidak efektif pada keluarga Tn. F

KRITERIA BOBOT PERHITUNG PEMBENARAN


AN
1. Sifat masalah: 1 3/3x1 = 1 Klien dan keluarga kurang
• Aktual: 3 mengetahui tentang penyakit
• Resiko: 2 Hipertensi terutama cara perawatan
• Potensial: 1 anggota keluarga dengan
Hipertensi

2. Kemungkinan masalah 2 2/2x2 = 2 Sumber daya keluarga ada


dapat diubah (pendidikan, kemauan menerima
perubahan). Keluarga mempunyai
• Mudah: 2 motivasi tinggi untuk merawat
• Sebagian: 1 responden agar kondisi
kesehatannya membaik.
• Tidak dapat: 0

3. Kemungkinan masalah 1 2/3x1 = 0,6 Masalah dapat dicegah dengan


dapat dicegah paparan informasi dari tenaga
kesehatan dan sumber lain seperti
• Tinggi: 3 buku dan jurnal kesehatan.
• Cukup: 2
• Rendah: 1

4. Menonjolnya masalah 1 1/2x1 = 0,5 Klien dan keluarga mau


• Segera: 2 bekerjasama dengan tenaga medis
• Tidak segera: 1 dalam pencegahan dan perawatan
• Tidak Hipertensi
dirasakan: 0

Skor 4,1
Defisit pengetahuan tentang hipertensi b/d ketidakmampuan keluarga Tn.F mengenal masalah

kesehatan

Diagnosa Keperawatan :

1. Nyeri akut Pada Ny.P b.d Manejemen Kesehatan Tidak efektif Pada keluarga Tn.F
2. Defisit pengetahuan tentang hipertensi pada keluarga Tn.F khususnya Ny. P b.d
Ketidakmampuan keluarga Tn.F mengenal masalah kesehatan

C. INTERVENSI KEPERAWATAN
NO Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi/Perencanaan
Keperawatan
1. Nyeri akut Pada Ny.P b.d Setelah dilakukan kunjungan Manajemen Nyeri
Manejemen Kesehatan keluarga selama 1x60 menit, (I.08238)
Tidak efektif Pada keluarga klien diharapkan tingkat nyeri Observasi
Tn.F (D.0077) ditandai menurun, dengan kriteria 1. Indentifikasi lokasi,
dengan : hasil: karakteristik, durasi,
1. Ny. P memiliki 1. Keluhan nyeri frekuensi, kualitas,
riwayat penyakit menurun intensitas nyeri
Hipertensi 2. Meringis menurun 2. Identifikasi skala
2. Skala nyeri 4 3. Tekanan darah nyeri
3. TD : 160/80mmHg membaik 3. Identifikasi faktor
N : 84x/menit memperberat dan
RR :22x/menit memperingan nyeri
S : 36,7 % 4. Identifikasi
4. Ny.P tampak pengetahuan dan
meringis keyakinan dengan
nyeri
5. Identifikasi nyeri
pada kualitas hidup
6. Monitor efek
samping
penggunaan
analgetik
Terapeuik
1. Berikan teknik
nonfarmakologis
(mis.
Hipnosis,terapi
musik,terapi pijat,
aroma terapi, terapi
imajinasi
terbimimbing)
2. Pertimbangkan jenis
dan sumber nyeri
dalam pemilihan
strategi meredakan
nyeri
Edukasi
1. Jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu
nyeri
2. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
3. Anjurkan memonitor
nyeri secara mandiri
4. Anjurkan
menggunakan
analgetik secara tepat
5. Ajarkan teknik non
farmakologis
untukmengurangi
nyeri
Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian
analgetik jika perlu

2. Defisit pengetahuan Setelah dilakukan kunjungan Edukasi Kesehatan


(D.0111) tentang hipertensi keluarga selama 1x60 menit, (I.12383)
pada keluarga Tn.F klien diharapkan mengetahui
khususnya Ny.P, ditandai penyakit yang dialami, dengan
dengan : kriteria hasil:
1. Keluarga 1. Tingkat pengerahuan Observasi
mengatakan mengenai hipertensi 1. Identifikasi kesiapan
kurang mengetahui dan kemampuan
tentang penyakit menerima informasi
hipertensi 2. Identifikasi
2. Ny. P tampak faktorfaktor yang
sering bertanya dapat meningkatkan
tentang penyakit dan menurunkan
hipertensinya motivasi hidup
3. Ny.P tampak bersih dan sehat
bingung saat Teraputik
ditanya mengenai
penyakitnya 1. Sediakan materi dan
media pendidikan
kesehatan
2. Jadwalkan pendidikan
kesehatan sesuai
kesepakatan
3. Berikan kesempatan
untuk bertanya
Edukasi
1. Jelaskan faktor risiko
yang dapat
mempengaruhi
kesehatan
2. Ajarkan perilaku
hidup sehat dan bersih
3. Ajarkan strategi yang
dapat digunakan untuk
meningkatkan perilaku
hidup sehat dan bersih

D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tanggal/jam Dx Implementasi
Minggu, 26 Nyeri akut Pada 1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi,
Februari 2023 Ny.P b.d frekuensi, kualitas, dan intensitas nyeri Hasil:
15.00 Manejemen - pasien mengatakan merasa nyeri pada bagian
Kesehatan Tidak tengkuknya.
efektif Pada P : nyeri timbul saat tensinya tinggi
keluarga Tn.F Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
(D.0077) R : nyeri dibagian tengkuk
S : skala nyeri 4
T : nyeri terus menerus
2. Mengidentifikasi skala nyeri Hasil:
- Skala nyeri 4
3. Memberikan Teknik nonfarmakologis relaksasi nafas
dalam
Hasil:
- Pasien tampak sudah bisa melakukannya

Minggu, 26 Defisit 1. Mengkaji pengetahuan klien tentang penyakit hipertensi


Februari 2023 pengetahuan Hasil:
15.10 (D.0111) tentang - Klien belum paham tentang penyakitya
hipertensi pada 2. Memberi reinforcement positif atas jawaban klien
keluarga Tn.F
khususnya Ny.P tentang hipetensi Hasil:
- Klien tampak senang saat diberi pujian
3. Memberikan pendidikan kesehatan kepada klien
tentang penyakit hipertensi Hasil:
- Klien tampak memperhatikan

E. EVALUASI KEPERAWATAN
Tanggal/jam Diag kep Evaluasi Paraf
Minggu, 26 Nyeri akut S:
Februari 2023 - Klien mengatakan nyeri tengkuknya
16.00 sudah mulai berkurang
- Klien mengatakan skala nyeri berubah
menjadi 2 Kelompok 3
- Klien mengatakan sudah bisa melakukan
teknik relaksasi O : -
A : Masalah nyeri akut teratasi sebagian
- Skala nyeri berubah menjadi 2
P : Intervensi dihentikan

Minggu, 26 Defisit S : Klien mengatakan sudah memahami


Februari 2023 Pengetahuan tentang hipertensi
16.00 O : klien tampak memahami Kelompok 3
A : Masalah Defisit Pengetahuan Teratasi
P : Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai