Bab 5 Hudud

Mata pelajaran FIKIH

Materi Hudud
Pengertian
secara istilah dan bahasa

Dasar Hukum
HR. Ibnu Majah

Prinsip-prinsip
5 Asas Hudud

Macam-macam Hudud
kesalahan yang diperbuat manusia dan dikenai hukuman hudud
 Pengertian Hudud
A. Hudud

1. Pengertian Hudud

Hudud ialah batasan makna asalnya adalah sesuatu batasan (ketetapan yang membatasi dua hal
Secara ketetapan)yang istilah syara', hudud ialah batasan- ditentukan Allah Swt.
terkait hukuman merampok, memberontak (bughat).

Hudud berbeda dengan hukuman dalam bentuk qishas, walaupun sebagian ada kesamaan jenisnya.
Karena had merupakan hak Allah Swt sedangkan qishas adalah hak manusia sebagai hamba Allah
Swt hudud tidak bisa gugur meskipun pihak yang dirugikan memaafkan.
 Dasar Hukum
‫َحَّد َثَنا َع ْب ُد ِهَّللا ْبُن َس اِلٍم اْلَم ْف ُلوُج َحَّد َثَنا ُع َبْي َد ُة ْبُن اَأْلْس َو ِد َع ْن اْلَق اِس ِم ْب اْلَو ِليِد َع ْن َأِبي َص اِد ٍق َع ْن َرِبيَع َة‬
‫ْبِن َناِج ٍد َع ْن ُع َباَد َة ْبِن‬ ‫ِن‬
‫ْم‬ ‫ُك‬ ‫ْذ‬‫ُخ‬‫ْأ‬
‫ِفي ِهَّللا َلْو َم ُة اَل ِئٍم‬
‫َت‬ ‫اَل‬ ‫يِد‬ ‫ِع‬ ‫ْل‬‫ا‬ ‫ي‬ ‫َق‬ ‫ْل‬‫ا‬ ‫ِفي‬ ‫ِهَّللا‬ ‫ُدوَد‬ ‫وا‬ ‫ِقي‬‫َأ‬ ‫الَّص اِم ِت َق اَل َق اَل َرُس وُل ِهَّللا َص ىَّل ُهَّللا َع َلْي ِه َوَس َّلَم‬
‫َو‬ ‫ِر ِب َو َب‬ ‫ُم ُح‬

Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Salim Al Mafluj, telah menceritakan kepada kami Ubaidah bin Al
Aswad dari Al Qasim bin Al Walid dari Abu Shadiq dari Rabi'ah bin Najid dari 'Ubadah bin Shamit, ia berkata;
bersabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: "Tegakkanlah hukum hudud Allah baik kepada orang dekat maupun
orang yang jauh, dan jangan sampai cercaan orang yang mencerca mempengaruhi kalian dijalan Allah."

Prinsip-prinsip
A. Asas legalitas, berdasar firman AllahSwt:
01
Seorang "Dan kami rasul" tidak (QS.akan al-Isra/17:mengazab 15).sebelum kami
mengutus
02
pembuat Ayat disyariat atas menjelaskan tidak akan bahwa Allah Swt sebagai manusia 03
sebelum mengutus RasulNya memberi untuk sanksi menerangkan kepada peraturan-
peraturan yangwajib mereka taati.
04
B. Asas tidak berlaku surut
.
adalah hukum itu berlaku bagi tindak pidana yang terjadi setelah pidana ituditetapkan.
Hukum pidana tidak boleh ke belakang yakni kepada perbuatan yang belum peraturannya.

C. Asas kesamaan dihadapan hukum.

D. Asas pradugatidakbersalah.
Macam-macam
Hudud
A. Zina

Allah Swt. Berfirman:

"Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu perbuatan yang keji, dan suatu jalan yang buruk"
(QS. al-Isra/17:32).

Zina dapat merusak sendi-sendi kehormatan dan kemuliaan manusia. Bagi yang sudah bersuami istri akan merusak
ketenteraman dan keharmonisan rumah tangga. Oleh karena itu terdapat tujuh macam keburukan yang ditimbulkan.

B. Menuduh berzina (qadzaf).

Pada awalnya qadzaf berarti melempar. Jika dikaitkan dengan zina, maka qadzaf berarti melempar tuduhan berzina
(menuduh berzina). Menuduh berzina/qadzaf merupakan salah satu dosa besar.ada beberapa dalil yang menegaskan
besarnya dosa qadzaf diantaranya: Qs. an-Nur/24:23-24.
Surat diatas menerangkan tentang besarnya dosa orang yang menuduh zina. Seseorang yang menuduh orang lain
berbuat zina akan gugur hukumannya apabila orang tersebut:
1.dapat mengemukakan saksi 4 orang yang menerangkan bahwa tertuduh benar-benar berzina dengan kesaksian
sebagaimana disyaratkan oleh agama.
2.dimaafkan oleh orang yang tertuduh.
3.kalau yang tertuduh berbuat zina justru istrinya sendiri, maka hukuman tersebut terlepas dengan cara lian.
(lian yaitu sumpah suami yang menuduh istrinya berzina, sedangkan dia tidak mampu mendatangkan empat orang
saksi).
 Macam-macam
Hudud
C. Meminum minuman keras F. Bughtat

Secara bahasa khamr berarti menutupi, disebut demikian karna khamr dapat menutupi akal Berasal dari kata 'bagha','yabghi' yang artinya : aniaya, durhaka atau melampaui batas.
dan merusak daya nalarnya. Sedangkan menurut istilah khamr adalah segala jenis minuman Suatu tindakan dapat dikatakan bughat apabila :
atau sejenisnya yang memabukkan dan menghilangkan fungsi akal.
Fuqaha telah sepakat akan haramnya kham, mereka juga sepakat bahwa orang yang 1.adanya upaya yang bersifat kolektif
meminumnya wajib dikenai hukuman (had), baik ia mengonsumsi sedikit/banyak. Telah 2.memiliki kekuatan atau senjata
dijelaskan hadistnya dalam hadist: 4.adanya pembangkangan terhadap penguasa yang sah dalam suatu negara
HR. al-bukhori dan muslim. 5.adanya dasar alasan yang kuat yaitu ingin memudahkan diri dari kekuasaan pusat.
Para fuqaha berbeda pendapat mengenai jumlah pukulan, menurut jumhur ulama Dijelaskan dalam surat Al-Hujurat/49:9.
(mayoritas ulama) berpendapat bahwa jumlah pukulan dalam had sebanyak 80 kali.
Sedangkan menurut imam syafi'i dan abu dawud jumlah had meminum khamr adalah 40
kali cambuk, tetapi imam/hakim boleh menambahkan sampai 80 kali yang merupakan hak
imam/hakim.

D. Mencuri E. Menyamum, merampok, merompak

Mencuri berarti mengambil barang orang lain secara sembunyi-sembunyi/tanpa izin
pemiliknya.
Yang bisa melakukan hal tersebut,bisa anak-anak maupun orang dewasa. Hukum mencuri
adalah haram dan dosa besar. Bila seseorang melakukan wajib dilaksanakan had atasnya,
yakni berupa potong tangan. Dalam hal tersebut Allah swt menerangkan dalam surat :
QS. al-Maidah/5 :38.
Mengambil harta orang lain dengan kekerasan atau dengan mengancam dengan senjata
tajam. Perbuatan itu sama besar dosanya dengan mencuri bahkan lebih besar. Sesuai
dengan
surat Al-Maidah/5:33 dan surat Al-Maidah/5:34
 Members

Irsyad Fadillah Laily Anissa

Thank you for listening!