Kedudukan sebagai anggota biasa di tingkat IPSI Pusat dan anggota di tingkat IPSI
Provinsi dapat dilakukan evaluasi tentang terpenuhinya syarat-syarat untuk menjadi
anggota
• Jurus 1.
Jurus satu meliputi 7 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1). A1. langkahkan mundur kaki kiri, membentuk sikap pasang selup kanan.
2). A2.1. maju kaki kiri di ikuti dengan melakukan tepuk sisir kedua kaki rapat,
3). A2.2. langkahkan kaki kanan dan lakukan dobrakan oleh kedua telapak tangan.
5). A.4. ankat lutut kiri, patahkan dengan dua tangan. (seolah-olah memetahkan sesuatu
menggunakan lutut kaki kiri)
6). A.5. tendangan loncat kanan menggunakan teknik tendangan lurus /depan, posisi tangan
bersedia membentuk sikap pertahanan, (tangan kanan lurus ke bawah dan mengepal
menghalang di samping paha bagian dalam, sedangkan tangan kiri di bua di samping wajah
sebelah kanan)
7).A.6. simpan kaki kanan ke samping kanan, ubah badan ke arah kiri lakukan pukulan depan
dengan tangan kanan, bersamaan dengan melakukan tangkisan menggunakan tangan kiri.
8). A .7. tolakan tangan kiri ke depan bersamaan dengan tarikan tangan kanan di depan dada
sehingga membentuk gerakan sikap pasang rendah dengan kaki kiri berada di depan.
Jurus 2
• Jurus 2
Jurus dua meliputi 6 rangkaian gerak yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1). B1.1 s/d B1.4. lakukan interval balik arah kiri, di ikuti dengan melakukan gerakan sikap pasang
selup kanan.
2). B2.1 s/d B2.2. langkahkan kaki kanan, tangkapan kanan di ikuti dengan sikutan samping tangan
kiri, posisi kaki slewah (serong).
3). B3. tendang dengan kaki kiri menggunakan teknik tendangan lurus.
4). B4. simpan kaki kiri di depan atau pancer kaki kiri dengan posisi kaki slewah (serong) di ikuti
dengan pukulan lurus ke depan menggunakan tangan kanan, sedangkan tangan kiri melakukan
tangkisan samping
5). B5.1 s/d B5.2. langkahkan kaki kanan di ikuti dengan tangkapan menggunakan tangan kanan,
sedangkan tangan kiri melakukan gerakan sikutan atas.
6). B6. putar badan ke samping kiri serta melakukan gedigan bawah, posisi tubuh duduk di tumit
kaki kanan dengan posisi lutut menapak di lantai, sedangakan posisi kaki kiri berada di depan.
Jurus 3
• Jurus tiga
Jurus tiga meliputi 5 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1). C1.1 s/d C1.4. lakukan interval langkah silang depan menggunakan kaki kanan,
kemudian langkahkan mundur kaki kiri dan balik arah di ikuti dengan mengangkat kaki
kanan melakukan sikap pasang.
2). C2. pancer kaki kanan di ikuti dengan gedigan samping menggunakan tangan kanan,
sedangkan tangan kiri menutupi area depan dada.
3). C3. langkahkan kaki dan maju samping kanan di ikuti dengan bandulan depan tangan
kanan.
4). C4.1 s/d C4.2. lakukan tendangan sabit kiri ke arah depan.
5). C5.1 s/d C5.3. simpan kaki kiri di depan atau pancer kiri di ikuti dengan melakukan
teknik sircle bawah dan rebah belakang.
Jurus 4
Jurus 4 meliputi 7 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1). D1.1 s/d D1.2 lakukan interval sikap pasang, posisi tangan kiri ke atas sedangkan tangan kanan
di simpan di atas paha, setelah itu berdiri melakukan sikap pasang atas.
2). D.2 tangkis bawah dengan tangan kanan bersamaan dengan langkah lipat ke depan,
3). D.3 kemudian lakukan putaran dan melakukan pukulan ke belakang dengan menggunakan
tangan kiri.
4). D.4 lakukan tengkisan sikut menggunakan tangan kanan selewa posisi kaki kiri aga serong
depan.
6). D.6 kemudian lakukan tusukan ke depan dengan tangan kanan di ikuti dengan tarikan.
7). D.7 lakaukan tangkisan galang dengan tangan terbuka, posisi tangan di depan wajah kita seolah-
olah sedang bercermin.
Jurus 5
Jurus lima meliputi 6 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan (perhatikan gambar di atas)
1. E1.1 s/d E1.2. lakukan interval langkahkan kaki kiri ke samping depan, membentuk gerakan
sikap pasang serong selewa.
2. E2. langkahkan kaki kanan dan melakukan pukulan totok dengan menggunakan tangan
kanan.
3. E3. kemudian lakukan langkah mundur egosan kaki kanan serta melakuakan pukulan sangkol
dengan tangan kiri.
4. E4. lakukan egosan mundur kaki kiri sehingga kaki kanan dan kiri sejajar dengan
menggunakan kuda-kuda tengah dan di ikuti dengan tangkisan galang dengan tangan kanan
dengan posisi lengan di kepal.
5. E5.1 s/d E5.2. rapatkan kaki kiri dan melakukan tebangan dengan tangan kanan dengan
posisi lengan terbuka, sedangkan posisi tangan kiri di kepal di samping pinggang.
6. E6. buka kembali kaki kiri dan lakukan elakan mundur serta membentuk kuda-kuda tengah,
atau sering di sebut dengan pasang garuda.
Jurus 6
jurus enam
Jurus enam meliputi 8 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1). F1.1 & F1.2. Lakukan interval balik arah kanan ke belakang.
2). F2.1 s/d F2.4. Putar badan ke depan sehingga membentuk sikap pasang samping, posisi kuda-
kuda kiri di depan.
3). F3. balikan badan dan lakukan gerakan belah bumi serta kaki kanan di angkat.
4). F4.1 & F4.2. lakukan lompatan ke depan dan melakukan cengkraman.
8. F8. lakukanputaran badan ke kiri dan melakukan tangkisan duan tangan di depan.
Jurus 7
jurus tujuh
Jurus tujuh meliputi 11 rangkaian gerakan yang tak terpisahkan. (perhatikan gambar di atas)
1. G1 lakukan egosan kaki kanan ke samping dan membentuk sikap pasang menyamping.
6. G6 lompat kan kaki kiri ke depan dan di ikutin kaki kana ke belakang dengan cara memutar
badan.
8. G8 putar badan ke depan dan melakukan tendangan satu kaki ke arah atas.
10. G10.1 s/d G10.4 lakukan putaran pada tubuh untuk melakukan tendangan kuda, dan di
akhiri dengan teknik guntingan.
11. G11 terakhir lakukan sikap akhiran pasang setelah melakukan geuntingan untuk melanjutkan
tahap ataupun jurus berikutnya.
Jurus 8
Jurus delapan meliputi 7 rangkaian gerakan bersenjata golok yang tak terpisahkan. (perhatikan
gambar di atas)
Jurus sembilan meliputi 6 rangkaian gerakan bersenjata golok yang tak terpisahkan. (perhatikan
gambar di atas)
Jurus sepuluh meliputi 12 rangkaian gerakan bersenjata golok yang tak terpisahkan. (perhatikan
gambar di atas)