Anda di halaman 1dari 11

02/01/2018

Pertemuan 14

Inklusio Sel
• Inklusio (timbunan makanan,
butir-butir sekresi, pigmen)

Bangunan-bangunan dalam sitoplasma


umumnya terdapat dua macam yaitu :
1) Organel, berupa bangunan dalam
sitoplasma yang dianggap sebagai
organ/alat sel, serta merupakan substansi
hidup yang berfungsi penting dalam
kehidupan sel.
2) Inklusio, merupakan kumpulan benda mati
yang terdapat dalam sitoplasma.

1
02/01/2018

 Inklusio juga dinamakan paraplasma.


 Merupakan benda-benda mati yang
terdapat dalam sitoplasma.
 Paraplasma terdiri dari benda-benda
atau bangunan-bangunan yang terdapat
dalam sitoplasma yang mungkin
merupakan hasil aktivitas metabolisme
tapi tidak ikut dalam kegiatan
metabolisme itu sendiri.

 Yaitu :
 Dinding sel (pada sel tumbuhan),
 Berkas kolagen (pada sel hewan),
 Vakuola,
 Lemak,
 Minyak,
 Glikogen,
 Tetes sekresi,
 Pigmen, d.l.l.

2
02/01/2018

 Inklusio dapat
dibedakan menjadi :
 Timbunan makanan,
 Butit-butir sekresi,
serta
 Pigmen.

Inklusio
Timbunan makanan.
 Apabila makhluk hidup dibiarkan tanpa makanan, pada
umumnya masih akan hidup dalam jangka waktu
tertentu.
 Hal ini dikarenakan dalam sel-selnya mengandung
timbunan makanan yang dapat digunakan untuk
kehidupan sel/metabolisme sel.
 Timbunan makanan disimpan dalam sitoplasma sel-sel
tertentu.
 Untuk metabolisme diperlukan bahan makanan pokok
berupa: protein, karbohidrat, dan lemak.

3
02/01/2018

Inklusio
Timbunan makanan.
 Protein pada umumnya tidak dapat disimpan secara
khusus karena sitoplasm sendiri merupakan protein.
 Karbohidrat pada umumnya disimpan dalam sel
tertentu, yaitu dalam sel hati dan otot dalam bentuk
glikogen.
 Lipid disimpan dalam sel sebagai butir-butir lipid yang
akan tampak seperti lubang-lubang bila dilihat dengan
menggunakan mikroskop cahaya dengan pewarnaan
atau fikssasi yang melarutkan lemak.
 Cadangan makanan pada sel tumbuhan adalah amilum
(pati).
 Amilum adalah karbohidrat polisakarida yang
merupakan hasil dari fotosintesis.

Inklusio
Timbunan makanan.
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan dalam umbi
:Wortel, Kentang, Singkong, Bawang Merah
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada Biji :
Kacang Panjang, Kacang Tanah, Kacang Hijau.
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada buah :
Alpukat, Apel, Mangga.
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada daun :
Kangkung, Bayam.
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada bunga :
Bunga Kol.
 Tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan pada batang
: Tebu, Sagu.

4
02/01/2018

Inklusio
Timbunan makanan.
Bagaimana sel hewan menyimpan cadangan
makanan ?
 Zat gizi pada hewan umumnya disimpan dalam
bentuk lemak.
 Lemak dalam tubuh hewan dapat disimpan di
dalam sel-sel adiposa yang banyak terdapat di
bawah lapisan kulit atau lapisan organ dalam.
 Selain dalam bentuk lemak, zat gizi juga banyak
disimpan dalam bentuk gliserol.
 Gliserol disimpan di dalam hati atau otot.

Inklusio
Timbunan makanan.
Bagaimana sel hewan menyimpan cadangan
makanan ?
 Cadangan makanan pada sel hewan adalah lipid
(lemak) dan gilikogen.
 Gilikogen adalah simpanan karbohidrat dalam
bentuk glukosa yang dirubah oleh insulin
menjadi gilikogen.

5
02/01/2018

Inklusio
Butit-butir sekresi

 Dalam sintesa protein untuk tujuan sekresi


maka pada tahap akhir akan dilepaskan dalam
vesikel sekresi atau vakuola yang selanjutnya
akan menuju ke permukaan sebagai butir-butir
sekresi.
 Bahan-bahan yang akan disekresikan oleh sel
dibuat ribosom diangkut oleh retikulum
endoplasma yang masuk ke dalam aparatus golgi
dan kemudian masuk ke dalam vesikel
sekretoris untuk dikeluarkan dari dalam sel.

Inklusio
Butit-butir sekresi

 Sebenarnya bahan-bahan ini tidak terdapat


bebas dalam sitoplasma tetapi terdapat dalam
gelembung vesikel sekretoris.
 Jadi butir-butir sekresi selalu terdapat dalam sel
yang bermembran karena bahan-bahan yang
akan disekresikan ini mungki sekali akan dapat
merusak sitoplasma bila dibiarkan lepas bebas
dalam sitoplasma.

6
02/01/2018

Inklusio
Pigmen
 Pigmen adalah benda berwarna dalam
sitoplasma walupun tidak diwarnai.
 Benda-benda dalam sel atau jaringan yang
mempunyai warna sendiri, baik sewaktu masih
dalam keadaan hidup maupun setelah difiksasi,
walaupun tidak diwarnai.
 Terdapat dalam keadaan normal maupun dalam
jaringan yang sakit, sehingga perubahan
keadaan pigmen akan dapat dipakai untuk
menegakkan diagnosis.

Inklusio
Pigmen
 Pada dasarnya dalam sitoplasma dijumpai dua
macam kelompok pigmen (berdasarkan asalnya)
yaitu :
 Pigmen endogen yang merupakan pigmen
yang memang terdapat dalam sel.
 Pigmen yang kedua yaitu eksogen yaitu
pigmen yang terdapat dalam sitoplasma
tetapi berasal dari luar sel

7
02/01/2018

Inklusio
Pigmen
 Pigmen-pigmen endogen diantaranya ialah:
1) Hemoglobin (merah) dalam eritrosit  pengikat O2
2) Mioglobin (merah) dalam sel otot
3) Melanin berwarna coklat sampai hitam, terdapat
dalam sel-sel kulit dan alat-alat tambahannya.
4) Lipofusin dalam sel jantung, sel hati, sel saraf
terutama pada usia lanjut. Lipofusin tampak sebagai
kelompok-kelompok atau butir-butir yang biasanya
ditemukan dalam sel otot jantung, sel saraf atau sel
hati, karena mempunyai keterkaitan dengan
lanjutan usia (fuscus berarti coklat).
5) Bilirubin dan derivatnya yang merupakan hasil
pemecahan hemoglobin.

Inklusio
Pigmen
 Pigmen-pigmen endogen diantaranya ialah:
 Hemosiderin yang mengandung Fe dengan warna
coklat keemasan terdapat dalam sitoplasma sel hati
sebagai butir-butir tidak teratur.
 Bilirubin yang tidak mengandung Fe merupakan
pigmen yang terdapat dalam cairan empedu dengan
warna coklat sampai kuning
 Biliverdin merupakan hasil oksidasi bilirubin yang
berwarna hijau.

8
02/01/2018

Inklusio
Pigmen
 Pigmen-pigem eksogen yang berasal dari luar sel
diantaranya adalah :
1) Debu-debu arang yang mungkin terdapat dalam
paru-paru. Jika timbunan arang dalam jumlah besar
disebut antrakosis.
2) Debu pasir (silikat), apabila terdapat dalam jumlah
besar disebut silikosis.
3) Bermacam-macam logam yang dapat masuk melalui
kulit atau selaput lendir.
4) Karotenoid yang semula terdapat dalam tumbuh-
tumbuhan dapat ditimbun dalam jaringan setelah
masuk bersama makanan.

Inklusio
Pigmen Tumbuhan
 Klorofil merupakan kelompok pigmen
fotosintesis, memoles daun dan buah yang
masih mentah dengan warna hijau. Pigmen ini
juga berfungsi sebagai anti-oksidan.
 Klorofil a mengandung warna hijau dan
mempunyai rumus molekul C55H72O5N4 Mg,
dapat mengabsorbasi blue violet dan merah.
 Klorofil b Mengandung warna biru dan
mempunyai rumus molekul C55H70O6N4 Mg,
biasanyahanya terdapat pada alga hijau.

9
02/01/2018

Inklusio
Pigmen Tumbuhan
 Karotenoid merupakan pigmen penyebab warna
merah, orange dan kuning pada sayuran.
 Antosianin merupakan warna paling penting
dalam tumbuhan, pigmen yang berwarna kuat
dan larutan air. Antosianin memberi warna
merah, merah muda, ungu dan biru.
 Xantofil merupakan pigmen warna biasanya
berada bersama-sama dengan klorofil yang bila
jumlah hanya dominan akan tampak warna
kuning pada tanaman dan apabila klorofil yang
tampak akan berwarna hijau.

Inklusio
Pigmen Tumbuhan

10
02/01/2018

Inklusio
Pigmen Tumbuhan

Selamat Belajar ....

11

Anda mungkin juga menyukai