Anda di halaman 1dari 31

PENGENALAN

INFEKSI
MONKEYPOX :
GEJALA,
ALUR TATALAKSANA,
DAN KEBIJAKAN KAMIS, 8 SEPTEMBER 2022

DR. HANNY NILASARI, SP.KK(K), FINSDV, FAADV


KETUA SATGAS MONKEYPOX PB IDI
VIRUS
MONKEYPOX
• Termasuk genus Orthopoxvirus dalam familia

Poxviridae (satu genus dengan virus Variola,

Vaccinia, dan Cowpox)

• Merupakan double-strand enveloped DNA virus

• Clade virus Monkeypox 2022 West Africa

(WA) lebih ringan, dengan kematian lebih

sedikit, dan transmisi antarmanusia yang

sedikit dibandingkan clade Congo Basin (CB)


KEMENKES
KEMENKES

Tanggal 29 Agustus 2022, Kemenkes menyatakan 1 kasus


yang terkonfirmasi sudah sembuh dinyatakan dari hasil PCR
negatif.
EPIDEMIOLOGI

Monkeypox outbreak: epidemiological


overview, 30 August 2022 - GOV.UK.
(n.d.). Retrieved September 8, 2022, from
https://www.gov.uk/government/publicat
ions/monkeypox-outbreak-
epidemiological-overview/monkeypox-
outbreak-epidemiological-overview-30-
august-2022
TRANSMISI
INFEKSI
MONKEYPOX
PATOFISIOLOGI

Kaler, J., Hussain, A., Flores, G., Kheiri, S., & Desrosiers, D. (2022).
Monkeypox: A Comprehensive Review of Transmission,
Pathogenesis, and Manifestation. Cureus, 14(7), e26531.
https://doi.org/10.7759/CUREUS.26531
MANIFESTASI KLINIS
GEJALA PRODROMAL (1)

DEMAM LIMFADENOPATI LETARGI

62% 56% 41%

MYALGIA NYERI KEPALA


NYERI
TENGGOROK
31% 27%
MANIFESTASI KLINIS
GEJALA KULIT KLASIK (2)

GEJALA MUNCUL SETELAH


PRODROMAL

• RUAM VESIKULOPUSTULAR

• NYERI kecuali saat deskuamasi (sangat gatal)


• UMBILIKASI
• Berawal di wajah, lalu menyebar SENTRIFUGAL
(ekstremitas, palmar, plantar)

Kaler, J., Hussain, A., Flores, G., Kheiri, S., & Desrosiers, D. (2022). Monkeypox: A Comprehensive Review of Transmission, Pathogenesis, and Manifestation. Cureus, 14(7), e26531. https://doi.org/10.7759/CUREUS.26531
MANIFESTASI KLINIS
GEJALA KULIT KLASIK (2)

GEJALA MUNCUL SETELAH


PRODROMAL

• RUAM VESIKULOPUSTULAR

• NYERI kecuali saat deskuamasi (sangat gatal)


• UMBILIKASI
• Berawal di wajah, lalu menyebar SENTRIFUGAL
(ekstremitas, palmar, plantar)

Kaler, J., Hussain, A., Flores, G., Kheiri, S., & Desrosiers, D. (2022). Monkeypox: A Comprehensive Review of Transmission, Pathogenesis, and Manifestation. Cureus, 14(7), e26531. https://doi.org/10.7759/CUREUS.26531
MANIFESTASI KLINIS
STADIUM LESI KULIT KLASIK (2)

Kaler, J., Hussain, A., Flores, G., Kheiri, S., & Desrosiers, D. (2022). Monkeypox: A Comprehensive Review of Transmission, Pathogenesis, and Manifestation. Cureus, 14(7), e26531. https://doi.org/10.7759/CUREUS.26531
MANIFESTASI KLINIS
CACAR MONYET KLASIK VS. WABAH 2022

• Lesi berkembang melalui tahapan stadium


KLASIK • Lesi generalisata

• Lesi timbul bersamaan pada berbagai


stadium (asynchronous)
• Lesi terlokalisir
ATIPIKAL • Gejala Prodromal (sistemik) ringan - tidak
ada
(Wabah 2022) • 64% berjumlah < 10 lesi di kulit

Thornhill, J. P., Barkati, S., Walmsley, S., Rockstroh, J., Antinori, A., Harrison, L. B., Palich, R., Nori, A., Reeves, I., Habibi, M. S., Apea, V., Boesecke, C., Vandekerckhove, L., Yakubovsky, M., Sendagorta, E., Blanco, J. L., Florence, E., Moschese, D.,
Maltez, F. M., … SHARE-net Clinical Group. (2022). Monkeypox Virus Infection in Humans across 16 Countries - April-June 2022. The New England Journal of Medicine.
https://doi.org/10.1056/NEJMOA2207323/SUPPL_FILE/NEJMOA2207323_DATA-SHARING.PDF
MANIFESTASI KLINIS
WABAH 2022

73% lesi anogenital


• Lesi tidak nyeri 55% Badan, lengan, tungkai
• Limfadenopati inguinal unilateral
25 % Wajah
nyeri 10% palmar dan plantar
• 10% lesi tunggal (DDx : sifilis)

Thornhill, J. P., Barkati, S., Walmsley, S., Rockstroh, J., Antinori, A., Harrison, L. B., Palich, R., Nori, A., Reeves, I., Habibi, M. S., Apea, V., Boesecke, C., Vandekerckhove, L., Yakubovsky, M., Sendagorta, E., Blanco, J. L., Florence, E., Moschese, D.,
Maltez, F. M., … SHARE-net Clinical Group. (2022). Monkeypox Virus Infection in Humans across 16 Countries - April-June 2022. The New England Journal of Medicine.
https://doi.org/10.1056/NEJMOA2207323/SUPPL_FILE/NEJMOA2207323_DATA-SHARING.PDF
MANIFESTASI KLINIS
WABAH 2022

12% lesi perianal, anal, dan Tanda Proktitis : nyeri


rektal anorektal, tenesmus, diare

Thornhill, J. P., Barkati, S., Walmsley, S., Rockstroh, J., Antinori, A., Harrison, L. B., Palich, R., Nori, A., Reeves, I., Habibi, M. S., Apea, V., Boesecke, C., Vandekerckhove, L., Yakubovsky, M., Sendagorta, E., Blanco, J. L., Florence, E., Moschese, D.,
Maltez, F. M., … SHARE-net Clinical Group. (2022). Monkeypox Virus Infection in Humans across 16 Countries - April-June 2022. The New England Journal of Medicine.
https://doi.org/10.1056/NEJMOA2207323/SUPPL_FILE/NEJMOA2207323_DATA-SHARING.PDF
MANIFESTASI KLINIS
WABAH 2022

Lesi mukosa rongga mulut Komplikasi: edema tonsil,


5% Orofaringitis
à gangguan makan abses tonsil, disfagia

Thornhill, J. P., Barkati, S., Walmsley, S., Rockstroh, J., Antinori, A., Harrison, L. B., Palich, R., Nori, A., Reeves, I., Habibi, M. S., Apea, V., Boesecke, C., Vandekerckhove, L., Yakubovsky, M., Sendagorta, E., Blanco, J. L., Florence, E., Moschese, D.,
Maltez, F. M., … SHARE-net Clinical Group. (2022). Monkeypox Virus Infection in Humans across 16 Countries - April-June 2022. The New England Journal of Medicine.
https://doi.org/10.1056/NEJMOA2207323/SUPPL_FILE/NEJMOA2207323_DATA-SHARING.PDF
MONKEYPOX PADA IBU HAMIL

Meaney-Delman, D. M., Galang, R. R., Petersen, B. W., & Jamieson, D. J. (2022). A Primer on Monkeypox Virus for Obstetrician–Gynecologists. Obstetrics & Gynecology, 140(3), 391–397.
https://doi.org/10.1097/AOG.0000000000004909
MANIFESTASI KLINIS
WABAH 2022
41% penyandang infeksi HIV

29% memiliki IMS

Thornhill, J. P., Barkati, S., Walmsley, S., Rockstroh, J., Antinori, A., Harrison, L. B., Palich, R., Nori, A., Reeves, I., Habibi, M. S., Apea, V., Boesecke, C., Vandekerckhove, L., Yakubovsky, M., Sendagorta, E., Blanco, J. L., Florence, E., Moschese, D.,
Maltez, F. M., … SHARE-net Clinical Group. (2022). Monkeypox Virus Infection in Humans across 16 Countries - April-June 2022. The New England Journal of Medicine.
https://doi.org/10.1056/NEJMOA2207323/SUPPL_FILE/NEJMOA2207323_DATA-SHARING.PDF
DIAGNOSIS BANDING MONKEYPOX

SMALLPOX MOLUSKUM KONTAGIOSUM VARISELA

Fitzpatrick’s 9th ed, 2019


DIAGNOSIS BANDING MONKEYPOX

HERPES LABIALIS

HERPETIC WHITLOW

CHANCROID
Syphilis

HERPES GENITALIS

Fitzpatrick’s 9th ed, 2019 HERPES SIMPLEX VIRUS


KOMPLIKASI

Kaler, J., Hussain, A., Flores, G., Kheiri, S., & Desrosiers, D. (2022). Monkeypox: A Comprehensive Review of Transmission, Pathogenesis, and Manifestation. Cureus, 14(7), e26531. https://doi.org/10.7759/CUREUS.26531
ALURTATALAKSANA

WHO, 2022
ALUR TATALAKSANA
KEMENKES

Kemenkes, 2022
Rekomendasi PB IDI kepada Tenaga Kesehatan

Press Release-PB IDI, 2022


Rekomendasi PB IDI kepada Tenaga Kesehatan

1. Segera laporkan ke Dinas Kesehatan setempat apabila terdapat kasus sesuai dengan
kriteria SUSPEK atau PROBABLE monkeypox
2. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan klinis dalam pendekatan diagnosis serta
tatalaksana Monkeypox untuk meningkatkan kewaspadaan pada pasien dengan gejala
klinis sesuai dengan Monkeypox dan mencegah komplikasi
3. Melakukan edukasi terhadap masyarakat mengenai tanda gejala, penularan, dan
pencegahan infeksi Monkeypox
4. Mendukung dilakukannya contact tracing apabila ada kasus dengan konfirmasi
Monkeypox untuk menurunkan risiko penyebaran infeksi Monkeypox
5. Tenaga kesehatan menggunakan alat pelindung diri lengkap ketika menangani pasien
dengan kecurigaan Monkeypox

Press Release-PB IDI, 2022


Rekomendasi PB IDI kepada Masyarakat
1. Mengurangi penularan dengan selalu melakukan PHBS serta menjalankan protocol Kesehatan dengan
menggunakan masker dan menjaga higienitas tangan
2. Hindari kontak dengan hewan penular Monkeypox yang diduga terinfeksi seperti hewan pengerat,
marsupial, primata non manusia ( baik hewan mati atau hidup)
3. Biasakan mengonsumsi daging yang sudah diasak dengan benar
4. Pelaku perjalanan yang baru Kembali dari wilayah terjangkit segera memeriksakan dirinya jika
mengalami gejala dan menginformasikan riwayat perjalanannya kepada tenaga keshatan
5. Jika seseorang mengalami ruam, disertai demam atau gejala klinis mencurigai infeksi Monkeypox,
segera hubungi fasilitas Kesehatan setempat
6. Jika seseorang mengalami gejala dan memenuhi kriteria suspek, probable, dan konfirmasi segera
isolasi diri, hingga gejalanya menghilang dan tidak melakukan kontak erat dengan orang lain selama
periode infeksius. Selama periode ini, pasien bisa mendapatkan perawatan supportif untuk
meringankan gejala Monkeypox
7. Pada ibu hamil, yang mengalami kontak dengan pasien Monkeypox, dapat segera melakukan
pemeiksaan di Rumah sakit untuk mencegah penularan kepada janin
8. Masyarakay dihimbau secara sukarela memberikan informasi yang jujur apabila mengalami gejala
Monkeypox ataupun memiliki kontak dengan pasien Monkeypox

Press Release-PB IDI, 2022


Rekomendasi PB IDI kepada Pemerintah

1. Memperluas dan mempeketat skrining pada pintu masuk pelabuhan, bandara, dan Pos
Lintas Batas Darat Negara (PLBDN) dengan melakukan pengawasan terhadap pelaku
perjalanan melalui pengamatan suhu, pengamatan tanda dan gejala. Pada pelaku pejalanan
dengan kondisi demam, sebaiknya dilakukan pemeriksaan langsung oleh dokter yang
bertugas pada pelabuhan, bandara, ataupun PLBDN tersebut.
2. Meningkatkan kemampuan laboratorium jejaring dalam diagnostik molekular spesimen
pasien yang dicurigai menderita Monkeypox sesuai dengan rekomendasi WHO.
3. Meningkatkan edukasi kepada masyarakat terkait epidemi, gejala, cara penularan, dan
Cara dan Langkah Pencegahan Pribadi dan Masyarakat
4. Meningkatkan kemampuan dalam identifikasi kontak erat pada pasien suspek dan
probable Monkeypox
5. Memberikan informasi terkini kepada masyarakat mengenai situasi Monkeypox secara
berkala dan transparan untuk mencegah terjadinya kepanikan akibat kesimpangsiuran berita

Press Release-PB IDI, 2022


Rekomendasi
RekomendasiPB IDI kepada Pemerintah
WHO

Press Release-PB IDI, 2022


Rekomendasi
RekomendasiPB IDI kepada Pemerintah
WHO
1. Mengurangi penularan dengan selalu melakukan PHBS serta menjalankan protocol Kesehatan dengan
menggunakan masker dan menjaga higienitas tangan
2. Hindari kontak dengan hewan penular Monkeypox yang diduga terinfeksi seperti hewan pengerat,
marsupial, primata non manusia ( baik hewan mati atau hidup)
3. Biasakan mengonsumsi daging yang sudah diasak dengan benar
4. Pelaku perjalanan yang baru Kembali dari wilayah terjangkit segera memeriksakan dirinya jika
mengalami gejala dan menginformasikan riwayat perjalanannya kepada tenaga keshatan
5. Jika seseorang mengalami ruam, disertai demam atau gejala klinis mencurigai infeksi Monkeypox,
segera hubungi fasilitas Kesehatan setempat
6. Jika seseorang mengalami gejala dan memenuhi kriteria suspek, probable, dan konfirmasi segera
isolasi diri, hingga gejalanya menghilang dan tidak melakukan kontak erat dengan orang lain selama
periode infeksius. Selama periode ini, pasien bisa mendapatkan perawatan supportif untuk
meringankan gejala Monkeypox
7. Pada ibu hamil, yang mengalami kontak dengan pasien Monkeypox, dapat segera melakukan
pemeiksaan di Rumah sakit untuk mencegah penularan kepada janin
8. Masyarakay dihimbau secara sukarela memberikan informasi yang jujur apabila mengalami gejala
Monkeypox ataupun memiliki kontak dengan pasien Monkeypox

Press Release-PB IDI, 2022


TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai