Tanggal : 01-10-2022
5. Data
DS: Ny..”D” dengan usia 57 Tahun dibawa ke ruang UGD dengan diagnosa
Dyspnea,Tanda Vital TD 138/87 mmHg, Suhu 36,8, Nadi 114x/mnt.
6. Prinsip Tindakan & Rasional
a. Kaji kondisi umum klien, fungsi pernafasan, diagnosa medis dan program medis
Rasional : Klien mengalami sesak dengan pernafasan 24x/menit, tekanan darah 93/66
mmHg, suhu 36,5, klien mengatakan nyeri sesak sejak 2 hari.
b. Persiapan alat :
1) Sentral oksigen, tabungO2, manometer set, flow meter
2) humidifier.
3) Catheter nasal/kanul nasal/sungkup muka sederhana/ sungkup muka dengan
kantong udara/sungkup muka dengan parsial rebreathing
c. Tujuan dilakukan pemberian O2 agar pasien tidak sesak
Rasional : menurangi sesak nafas klien
d. Fase kerja
7. Tujuan Tindakan
1) Memenuhi kekurangan oksigen
2) Membantu kelancaran metabolisme
3) Sebagai tanda pengobatan
4) Mencegah hipoksia
5) Mengurangi beban kerja alat nafas dan jantung
1) Hidung kering
2) Keracunan oksigen
Pencegahan:
1) Usahakan Selang oksigen tidak terlalu kencang/Erat
2) Selalu monitor oksigen selama 2 jam
9. Analisa Sintesa
10. Evaluasi
1) O2 Terpasang
2) Observasi aliran oksigen selam 2 jam
Kesadaran Pada Pasien Cedera Kepala Non Trauma Di ICU RSU Ulin
Aye Thandar Htun and Win Min Thein, 2016.Oxygen Therapy. International