Disusun oleh :
NASRULLOH
NIM : 2281130372
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kesenjangan sosial merupakan suatu kondisi dimana ada hal yang tidak
seimbang di dalam kehidupan masyarakat. Entah itu secara personal maupun
kelompok. Dimana ada ketimpangan sosial yang terbentuk dari sebuah
ketidakadilan distribusi banyak hal yang dianggap penting oleh masyarakat.
Kesenjangan tersebut seringkali dikaitkan dengan adanya suatu bentuk
perbedaan yang sangat nyata serta dapat dilihat dalam segi keuangan masyarakat,
seperti kekayaan harta. Terlebih untuk hal kesenjangan dalam bidang ekonomi.
Sekarang ini sangat mudah dilihat dari adanya potensi serta peluang yang tidak
sama dalam posisi sosial di masyarakat.
Selain hal di atas, kesenjangan juga dapat dilihat dari adanya
ketidaksetaraan antara barang, jasa, hukum, dan kesempatan yang didapatkan oleh
setiap individu.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah :
1. Apa saja Faktor penyebab terjadinya kesenjangan Sosial?
2. Apa Dampak dari Kesenjangan sosial?
3. Apa saja Macam-macam Bentuk dari Kesenjangan Sosial?
4. Bagaimana Cara Mengatasi Masalah Kesenjangan Sosial?
1
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui bentuk bentuk Kesenjangan social dan penyebab
terjadinya kesenjangan social.
2. Mengetahui cara-cara mengatasi masalah Kesenjangan Sosial
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
sudah disinggung sebelumnya, bahwasanya sumber daya alam menjadi
penentu utama terjadinya kesenjangan sosial. Salah satu faktor terjadinya
kesenjangan sosial dan ekonomi adalah kekuatan sumber daya alam yang
ada di daerah-daerah. Sebab, tingkat ekonomi suatu daerah dapat
dipengaruhi oleh ketersediaan sumber daya alamnya. Tingkat ekonomi
suatu masyarakat bisa meningkat apabila sumber daya alamnya dikelola
dengan cara yang tepat.
2. Kebijakan Pemerintah
Kebijakan pemerintah dapat menjadi faktor penting terjadinya
kesenjangan sosial. Sebab, dalam mengambil keputusan yang dilakukan
oleh pemerintah dapat menciptakan kesenjangan di lapisan masyarakat.
Misalnya, kesenjangan di bidang program transmigrasi. Dimana masyarakat
pendatang akan lebih cepat berkembang dibandingkan dengan masyarakat
asli daerah tersebut.
Hal ini terjadi karena kesempatan dan peluang yang tersedia lebih
besar diberikan kepada warga transmigran. Oleh karena itu, kemudian
tercipta kesenjangan sosial dan ekonomi di dalam masyarakat.
3. Pengaruh Globalisasi
Selain dapat dimanfaatkan untuk memajukan ekonomi bersama.
Globalisasi juga bisa menciptakan adanya kesenjangan sosial dan ekonomi
di dalam masyarakat. Kesenjangan tersebut muncul ketika sebagian
masyarakat tidak mampu beradaptasi dengan adanya globalisasi. Sehingga
mereka akan tertinggal dan tidak mendapatkan apa yang orang lain
dapatkan.
4. Kondisi Demografis
Kondisi demografi setiap daerah bisa dipengaruhi oleh tingkat
pertumbuhan masyarakatnya, kesehatan, pendidikan, dan juga lapangan
pekerjaan. Dengan begitu, tentu setiap daerah akan memiliki kondisi
geografis yang berbeda-beda. Hal inilah yang nantinya akan menciptakan
4
adanya kesenjangan sosial. Sebab, produktivitas kerja setiap anggota
masyarakat di berbagai daerah tentu tidak sama.
5
4. Langkanya Tenaga Kerja yang Kompeten
Meski di Indonesia tergolong memiliki banyak pengangguran, namun
masih banyak perusahaan yang merasa dirinya kesulitan dalam mendapatkan
tenaga kerja yang berkompeten. Hadirnya kesenjangan sosial yang ada di
dalam masyarakat juga mempengaruhi tingkat kualitas pendidikan warganya.
Di Indonesia sendiri, banyak orang yang pendidikannya di bawah rata-rata.
Tapi tidak dipungkiri, sarjana di Indonesia juga cukup banyak. Akan
tetapi, faktanya banyak dari mereka yang belum mempunyai keahlian yang
dibutuhkan perusahaan di Indonesia. Terlebih untuk mereka yang belum
berpengalaman.
Kesenjangan sosial antara orang desa dengan orang kota tentu saja
berbeda jauh. Tentu ada alasan kenapa terjadi kesenjangan sosial. Sebagai
contoh masyarakat di desa, tidak banyak alternative pekerjaan menjanjikan
yang bisa mereka lakukan. Salah satu pilihan mereka adalah menjadi petani.
6
Padahal kita tahu hasil panen petani dihargai murah, padahal perawatannya
mahal.
Dari pihak pemerintah atau investor besar tidak tertarik
menginvestasikan usaha mereka di kawasan pedesaan. Apalagi dipedesaan yang
dari segi tipografinya kurang memadai. Banyak investor atau perusahaan yang
tertarik di sektor industri. Dimana industry itu banyak ditemukan di perkotaan.
Maka tidak heran jika orang yang tinggal di daerah perkotaan memiliki banyak
alternative pekerjaan yang lebih menjanjikan secara finansial.
3. Antar Pulau
Bentuk-bentuk kesenjangan sosial yang terjadi antar pulau juga sudah
disinggung sebelumnya. Kita melihat dari pertumbuhan pembangunan
infrastruktur di pulau jawa, sangat pesat dan banyak Sumber Daya Manusia dan
Sumber Daya Alam yang dimanfaatkan sedemikian rupa.
4. Kekayaan/Ekonomi
7
Bentuk kesenjangan sosial kekayaan atau ekonomi lebih menekankan
pada kesenjangan pendapatan dan jumlah kekayaan dari individu dengan
individu yang lain. Sehingga terkesan memberikan tembok penghalang yang
tinggi. Meskipun di mata Tuhan keduanya sama-sama mahluk ciptaannya.
Tetapi di mata manusia, strata ekonomi tetap menjadi patokan untuk
memberikan penghormatan.
Sehingga, masyarakat desa secara internal perlu membuka diri untuk dunia luar.
Mereka tidak boleh menolak dan merasa asing dengan segala perubahan yang
terjadi. Meskipun melestarikan budaya adalah hal yang harus dilakukan, namun
masyarakat juga harus memiliki visi yang jelas. Supaya mereka dapat memperoleh
inisiatif untuk merubah nasib diri mereka sendiri.
8
Tanpa adanya semangat untuk merubah pola pikir yang selama ini sudah melekat
di dalam masyarakat desa. Mereka tentu akan merasa kesulitan untuk maju dan
berkembang. Selain itu, mereka juga akan merasa kesulitan untuk bersaing dengan
masyarakat kota.
Selain itu, pihak pemerintah juga harus bisa membuat sebuah kebijakan yang
berada di luar masyarakat. Kebijakan itu antara lain:
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Salah satu faktor terjadinya kesenjangan sosial dan ekonomi adalah
kekuatan sumber daya alam yang ada di daerah-daerah. Sebab, tingkat ekonomi
suatu daerah dapat dipengaruhi oleh ketersediaan sumber daya alamnya
sehingga dapat tidak berdampak pada pengangguran ataupun kemiskinan.
Selain Sumber daya Alam, Sumber daya Manusia (SDM) Juga perlu di
tingkatkan untuk mencegah kelangkaan tenaga yang komptenen.
B. Saran
Untuk mengatasi masalah kesenjangan sosial, Pemerintah harus fokus
untuk mendorong peningkatan dan juga perbaikan infrastruktur desa. Pemeintah
Juga perlu memprioritaskan akses Pendidikan,Kesehatan serta informasi dan
kesehatan desa.
10
DAFTAR PUSTAKA
11