RS LESTARI RAHARJA
JALAN SUTOPO NO. 5MAGELANG
2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pelayanan kesehatan adalah sebuah konsep yang digunakan dalam
memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat, dengan tujuan utamanya
adalah pelayanan preventif (pencegahan) dan promotif (peningkatan kesehatan)
dengan sasarannya adalah masyarakat. Pelayanan kesehatan ini dapat
dilaksanakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah, menyembuhkan penyakit
serta memulihkan kesehatan perseorangan , keluarga , kelompok ataupun
masyarakat.
Pelayanan kesehatan yang baik , bermutu, profesinal dan diterima pasien
merupakan tujuan utama pelayanan rumah sakit. Namun hal ini tidak mudah
dilakukan dewasa ini. Meskipun rumah sakit telah dilengkapi dengan tenaga medis,
perawat, dan sarana penunjang lengkap, masih sering terdengar ketidakpuasan
pasien akan pelayanan kesehatan yang mereka terima. Pelayanan kesehatan
dewasa ini jauh lebih kompleks dibandingkan dengan beberapa dasawarsa
sebelumnya. Beberapa faktor yang mendorong kompleksitas pelayanan kesehatan
pada masa kini antara lain : 1. Semakin kuat tuntutan pasien/masyarakat akan
pelayanan kesehatan bermutu, efektif dan efisien, 2.Standar pelayanan kesehatan
harus sesuai dengan kemajuan ilmu dan teknologi kedokteran, 3. Latar belakang
pasien sangat beragam (tingkat pendidikan, ekonomi, sosial dan budaya), dan 4.
Pelayanan kesehatan melibatkan berbagai disiplin ilmu dan institusi.
Rumah Sakit Umum Bhakti Rahayu Denpasar merupakan salah satu unit
pelaksana pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya di bidang
keperawatan. Salah satu Visi Departemen Kesehatan yaitu untuk mewujudkan
Masyarakat sehat Yang Mandiri dan Berkeadilan maka Rumah Sakit Umum Bhakti
Rahayu selalu berusaha meningkatkan pemberian pelayanan kesehatan melalui
pengembangan dan pendayagunaan SDM kesehatan yang merata dan bermutu,
meningkatkan ketersediaan obat dan alat kesehatan serta meningkatkan
manajemen kesehatan yang akuntabel, transparan berdayaguna dan berhasil guna
untuk memantapkan desentralisasi kesehatan yang bertanggungjawab.
Salah satu bagian dari Rumah Sakit Umum Bhakti Rahayu adalah Instalasi
Gawat Darurat yang merupakan bagian awal dalam memberikan pelayanan
kesehatan kegawat daruratan kepada pasien.Untuk mewujudkan pelayanan
kesehatan yang berkualitas serta memantau peningkatan mutu pelayanan
kesehatan maka disusunlah Laporan Bulanan tahun 2018 Instalasi Gawat Darurat.
B. TUJUAN
Adapun tujuan dari penyusunan Laporan Bulanan Instalasi Gawat Darurat
Rumah Sakit Umum Bhakti Rahayu Denpasar adalah :
a. Tercapainya pelayanan kesehatan yang baik dan bertanggungjawab
b. Menciptakan kepuasan pasien terhadap pelayanan kegawat daruratan di
RSU Bhakti Rahayu Denpasar
c. Meningkatkan kualitas perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan di
igd dengan pendidikan berkelanjutan bidang keperawatan
d. Meningkatkan kerjasama dengan seluruh tim kesehatan dan bagian terkait
lainnya secara efektif.
e. Tercapainya target-target kegiatan keperawatan rumah sakit
D. DASAR LAPORAN
Adapun yang menjadi dasar dalam penyusunan Laporan Instalasi Gawat
Darurat adalah buku register Igd serta buku laporan insiden.
BAB II
MATERI LAPORAN
4 Pemeriksaan Penunjang
LABORATORIUM
RONTGEN
EKG
CT. SCAN
KASUS MEDIKO LEGAL (Visum Et
5 Repertum)
6 Angka Kecelakaan
KECELAKAAN KERJA
KECELAKAAN LALU LINTAS
7 KASUS PENYAKIT DALAM
8 KASUS BEDAH
9 KASUS PENYAKIT ANAK
10 KASUS PENYAKIT JANTUNG
11 KASUS PENYAKIT SYARAF
12 KASUS PENYAKIT THT
13 KASUS UROLOGI
14 KASUS ORTHOPEDI
15 KASUS OBSTETRI & GINECOLOGI
16 KASUS MATA
250
200
150
100
50
0 UMUM
t) t) t) ) BPJS/JKN
ra ra ra g al
ru ru ru g
Da Da Da in
at ak ak en
aw Tid Tid (M
(G at at P4
P1 aw aw
(G G
P2 ak
Tid
(
P3
Lebih dari 70% Kunjungan IGD dengan Label Hijau ( Tidak gawat Tidak
Darurat)
Jumlah Kunjungan terbanyak adalah kasus penyakit dalam yaitu sebanyak 156
pasien BPJS dan 20 Pasien Umum.
Laporan Kematian
Ada beberapa insiden yang terjadi pada bulan sebagai bahan laporan ke Sasaran
Keselamatan Pasien (SKP RS)
1 -
C. HAMBATAN
Hambatan yang sering terjadi adalah masalah transfortasi, untuk kasus kasus
yang memerlukan mobil/ambulance segera misalnya pasien harus segera ke
ICU karena penurunan kesadaran atau pasien memerlukan observasi yang
intensif sedangkan ambulance oleh karena sesuatu hal tidak bisa segera
datang serta terpisah dengan unit2 penunjang, beberapa kali terjadi insiden
yang membuat ketidak nyamanan pasien karena terlalu lama nunggu
mobil/ambulan.
BAB III
SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Laporan bulanan ini dibuat dan dikirimkan ke Kepala Pelayanan Medis
melalui Ka.Sub.Sie Keperawatan sebagai data pelayanan di rawat inap.
B. SARAN
Untuk memaksimalkan pelayanan keperawatan di rawat inap mohon ada
kalibrasi alat yang kontiyu.
penyedianan alat syring pump yang sangat diperlukan, karena setiap
tindakan post operasi selalu menggunakan syring pump untuk analgetik
dripnya.
Kritik dan saran untuk kemajuan rawat inap sangat kami harapkan.