Anda di halaman 1dari 9

PENTINGNYA

MENGEMBANGKAN
MEDIA PEMBELAJARAN

Dosen Pengampu :
Dra. Yusra Dewi, M.Pd
KELOMPOK 5 :

1. Ria Gusneli (A1B120013)


2. Jiwanda Agri Yusuf (A1B120087)
3. Dimas Erdiansyah (A1B120111)
4. Monika Sihotang (A1B120113)
Pentingnya Mengembangkan
Media Pembelajaran
Peran media dalam proses belajar mengajar sangatlah penting
untuk menunjang tercapainya tujuan pembelajaran. Media
pembelajaran yang efektif dapat menumbuhkan sikap ketertarikan
siswa terhadap suatu konsep. ”Media pembelajaran yang
digunakan dapat mempengaruhi efektivitas pembelajaran” (Brown,
dalam Gunawan, 2009:1). Pada awal perkembangannya, media
pembelajaran hanya berfungsi sebagai alat bantu tenaga pendidik
untuk mengajar yang berupa alat bantu visual, sehingga lahirlah
alat bantu audio-visual. Sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK), maka penggunaan media
visual dilengkapi dengan audio, hingga saat ini penggunaan alat
bantu atau media pembelajaran menjadi semakin luas dan
interaktif, seperti adanya komputer dan internet.
Pentingnya Mengembangkan
Media Pembelajaran
Pentingnya media pembelajaran
yang beraneka ragam
jenisnya tentunya tidak akan digunakan seluruhnya secara
serentak dalam kegiatan pembelajaran, namun hanya Pentingnya mengembangkan media pembelajaran
beberapa saja. Untuk itu perlu di lakukan pemilihan media adalah agar di dalam suatu proses pembelajaran
tersebut. Agar pemilihan media pembelajaran tersebut menjadi lebih menarik sehingga memotivasi peserta
tepat, maka perlu dipertimbangkan faktor/kriteria-kriteria didik dalam belajar, menarik minat dan bakat
dan langkah-langkah pemilihan media. peserta didik dalam belajar serta dapat mendorong
Menurut Nana Sudjana (1990: 4-5) yakni : peserta didik untuk mencintai ilmu pengetahuan.
1. Ketepatan media dengan tujuan pengajaran Dengan mengembangkan suatu media pembelajaran
2. Dukungan terhadap isi bahan pelajaran diharapkan nantinya tujuan pembelajaran dapat
3. Kemudahan memperoleh media dicapai oleh peserta didik. Kebiasaan siswa untuk
4. Keterampilan guru dalam menggunakannya belajar dari berbagai sumber-sumber media
5. Tersedia waktu untuk menggunakannya pembelajaran yang ada, akan bisa menanamkan
6. Sesuai dengan taraf berfikir anak. sikap kepada siswa untuk senantiasa berinisiatif
mencari berbagai sumber belajar yang diperlukan.
Prinsip-Prinsip Pengembangan
Media Pembelajaran

Adapun prinsip-prinsip pengembangan media pembelajaran yaitu:


a. Mengidentifikasi dan mengungkapkan dengan jelas gagasan
dan membatasi topik bahasan.
b. Program yang dikembangkan memiliki tujuan untuk
menginformasikan, memotivasi, atau intruksional.
c. Merumuskan tujuan yang akan dicapai.
d. Mengevaluasi karakteristik siswa yang akan menggunakan
program tersebut.
e. Menyiapkan kerangka (outline) isi pelajaran.
f. Mempertimbangkan bahwa media apa saja yang paling sesuai
untuk mencapai tujuan.
g. Membuat storyboard untuk paket pelajaran.
h. Menyiapkan naskah untuk frame per frame untuk dijadikan
penuntun pada saat mengambil gambar.
Prosedur-Prosedur Pengembangan
Media Pembelajaran
Secara garis besar kegiatan pengembangan media
pembelajaran terdiri atas tiga langkah besar yang harus
dilalui, yaitu kegiatan perencanaan, produksi dan
penilaian.
Sementara itu, dalam rangka mendesain atau merancang
pengembangan program media, Arief Sadiman, dkk.
Memberikan urutan langkah – langkah yang perlu di ambil
dalam mengembangkan program media, sebagai berikut :
1. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik
peserta didik.
Yang dimaksud disini menganalisis kebutuhan
adalah mengamati kesenjangan antara apa yang
dimiliki peserta didik dengan apa yang diharapkan.
Ini dilakukan untuk mengetahui media yang 3. Mengembangkan Materi Pembelajaran
dirancang oleh seorang guru atau dosen dapat Dalam pengembangan materi, tindakan yang
dimanfaatkan oleh siswa atau mahasiswa dengan dilakukan selanjutnya menganalisis tujuan-
sebaik – baiknya. Setelah menganalisis kebutuhan tujuan yang telah ditetapkan menjadi sub-sub
peserta didik, maka kita juga perlu menganalisis kemampuan dan sub-sub keterampilan yang
karakter peserta didik, baik menyangkut disusun secara baik, sehingga diperoleh bahan
pengajaran yang terperinci yang dapat
kemampuan pengetahuan atau keterampilan yang
mendukung tujuan pembelajaran.
telah dimiliki peserta didik sebelumnya.

4. Merumuskan Alat Pengukur Keberhasilan


2. Merumuskan Tujuan Alat pengukur keberhasilan harus dikembangkan
Dalam proses belajar mengajar, tujuan terlebih dahulu sebelum naskah program ditulis.
instruksional merupakan faktor yang sangat Alat pengukur ini harus dikembangkan sesuai
penting. Tujuan dapat memberikan arah dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
kemana siswa akan pergi, bagaimana ia harus serta dari materi-materi pembelajaran yang
disajikan. Bentuk alat pengukurnya bisa dengan
pergi kesana, dan bagaimana ia tahu bahwa
tes, pengamatan, penugasan atau cheklist perilaku.
telah sampai ke tempat tujuan.
5. Menulis Naskah Media
Naskah media adalah bentuk penyajian materi
pembelajaran melalui media rancangan yang
merupakan penjabaran dari pokok-pokok materi
yang telah disusun secara baik seperti yang telah
dijelaskan di atas. Supaya materi pembelajaran itu
dapat disampaikan melalui media, maka materi
tersebut perlu dituangkan dalam tulisan atau
gambar yang kita sebut naskah program media.

6. Mengadakan Penilaian (evaluasi media) dan Revisi


Evaluasi media pembelajaran adalah suatu tindakan
proses atau kegiatan yang dilaksanakan dengan
maksud untuk menentukan nilai dari segala media atau
alat yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar.
Penilaian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah
media yang dibuat tersebut dapat mencapai tujuan-
tujuan yang telah ditetapkan atau tidak.
Terima Kasih
Ada Pertanyaan?

Anda mungkin juga menyukai