FILSAFAT ISLAM
Makalah ini untuk menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah Filsafat Umum
Kelompok 10 :
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang selalu memberikan taufik dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang Filsafat Islam tepat waktu.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan pada Nabi Muhammad SAW.
Sebagaimana dalam peribahasa bahwa “tak ada gading yang tak retak” , dalam penyusunan
makalah ini pun kami menyadari bahwa banyak sekali kekurangannya, maka dari itu kritik dan
saran yang membangun untuk perbaikan penyusunan di masa yang akan datang sangat kami
harapkan.
Kami pun menghaturkan terima kasih kepada Bapa sebagai Dosen Pembimbing matakuliah
“FILSAFAT UMUM” yang tak pernah lelah dan bosan memberikan bimbingannya dan
arahannya yang selalu membangunkan semangat kepada para mahasiswanya.
Dengan adanya pembuatan makalah ini, diharapkan dapat membantu mahasiswa/i dalam
menguasai materi pelajaran.Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan senantiasa membawa
kemudahan kita dalam belajar untuk meraih prestasi yang kita inginkan.
Penulis
DAFTAR ISI
A. Filsafat ......................................................................................................................
B. Filsafat Islam ............................................................................................................
A. Kesimpulan ...............................................................................................................
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian filsafat?
2. Bagaimana ruang lingkup filsafat?
3. Apa pengertian filsafat islam?
4. Bagaimana muncul sejarah filsafat islam?
Jelaslah bahwa filsafat islam merupakan hasil pemikiran umat islam secara
keseluruan. Pemikiran umat islam ini merupakan buah dari dorongan ajaran
Al-Quran dan Hadist.
2. Sejarah
Filsafat dibagi 3 periode. Periode pertama berasal dari Yunani, Tokoh-tokoh seperti
Socrates, Plato dan Aristoteles. Periode kedua yang merupakan masa pertengahan
adalah Filsafat Islam. Filsafat Islam klasik mulai berkembang pada masa Al-Kindi.
3. Tokoh
a. Ibnu Sina
Ibnu sina yang terkenal sebagai ilmuwan dalam bidnag kedokteran juga dikenal
sebagai seorang sosok filsuf muslim. Ia berpendapat bahwa semua intelenji atau
akal berasal dari Tuhan dan segala hal yang menyangkut dasar semua ilmu juga
berasal dari Tuhan. Ibnu sina jugalah yang menyatakan bahwa esensi berada
dalam akal dan wujud berada diluar akal. Ia juga banyak membahas mengenai
metafisika dan filsafah tentang jiwa.
b. Ibnu Rusyd
Abu Walid Muhammad bin Rusyd atau yang dikenal dengan nama ibnu rusyid
adalah salah satu tokoh ilmuwan muslim yang cukup dikenal. Ia juga merupakan
salah seorang filsuf yang dikenal dnegan aliran rasionalnya. Sebagai seorang
filsuf dan pemikir, Ibnu Rusyid menjunjung tinggi akal dan peranananya dalam
kehidupan. Ibnu rusyid juga berpendapat bahwa akal fikiran bekerja dengan
didasari oleh pengertian umum atau maj‟ani kulliyah dandidalamnya tercakup
hal-hal yang bersifat partial atau disebut juz‟iyah.
c. Al- Faribi
Al Farabi atau Abū Nasir Muhammad bin al-Farakh al-Fārābi„ adalah seorang
tokoh ilmuwan sekaligus filsuf muslim yang berusaha memadukan beberapa
aliran filsafat antara lain aliran falsafah al taufiqhiyah yang berkembang
sebelumnya dari hasil pemikiran filsuf Yunani seperti Plato, Aristoteles, Plotinus.
Al farabi juga berpendapat bahwa pada hakikatnya filsafat itu memiliki satu
tujuan yakni untuk mencari kebenaran dari suatu hal.
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN
Filsafat mempunyai banyak peranan bagi manusia seperti: mendobrak
keterkungkungan pikiran manusia, pembebas pikiran manusia, sebagai pembimbing,
penghimpun ilmu pengetahuan, dan sebagai pembantu pengetahuan. Secara umum,
tujuan filsafat adalah meraih kebenaran agar dapat membawa manusia kepada
pemahaman, dan kepada tindakan yang lebih layak.
Mengenai kronologis munculnya filsafat Islam beberapa ilmuan mengalami sedikit
perbedaan, seperti yang dijelaskan Hasyimah Nasution pada bukunya “Filsafat Islam”
ada yang mengatakan bahwa filsafat Islam terlahir hanya gara-gara adanya penerjemahan
buku-buku pengetahuan berbahasa Yunani kedalam bahasa Arab.
Lain halnya dengan yang dipaparkan oleh Hadariansyah dalam bukunya
“Pengantar Filsafat Islam” bahwa filsafat Islam, terlahir dari kitab suci umat Islam itu
sendiri, dikarenakan banyaknya terkandung ayat-ayat yang menyuruh untuk berpikir. Di
sisi lain karena gencarnya usaha-usaha yang dilakukan oleh Alexander the Great dengan
menaklukkan kota-kota penting seperti Mesir, Irak, Suriah dan Persia, yang kemudian di
kota-kota penting tersebut didirikan pusat- pusat kebudayaan yang membantu
mengembangkan usaha Alexander dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan Filsafat
Yunani.
DAFTAR PUSTAKA
Bakhtiar, Amsal, 2005. Filsafat Ilmu. Cet. II; Jakarta: Pt. Rajawali Pers,
Hadariansyah, 2012. Pengantar Filsafat Islam: Mengenal Filusuf-filusuf Muslim
dan Filsafat Mereka, Banjarmasin: Kafusari Press.
Munawwaroh, Djunaid atul dan Tanenji, 2003. Filsafat Pendidikan Perspektif
Islam Dan Umum, Jakarta: UIN Jakarta Press.
Nasution, Hasyimsyah, 1999. Filsafat Islam, Jakarta: Gaya Media
Pratama, Surajiyo,2005. Ilmu Filsafat Suatu Pengantar. Cet. I; Jakarta: Bumi Aksara.