Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH FILSAFAT ILMU

“Ruang lingkup filsafat ilmu”

DI SUSUN OLEH :

KELOMPOK I

1. Nurul Luthfiah (2030304077)

2. Apriliana Risu Putri (2030304075)

DOSEN PENGAMPUH :

Rahmat Hidayat LC,M.Phil

PRODI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR

FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG

TAHUN AJARAN 2023

i
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim Syukur Alhamdulillah atas segala limpahan
karunia Allah SWT. Atas izin-Nya lah kami dapat menyelesaikan Tugas makalah
untuk Mata Kuliah filsafat ilmu bagian bab I dalam buku Filsafat ilmu karya Prof,
Dr. Amsal Bakhtiar, M.A. mengenai “ruang lingkup filsafat ilmu” dengan baik
meskipun banyak kekurangan di dalamnya. Dan kami ucapkan terima kasih kepada
Bapak Rahmat Hidayat LC,M.Phil yang telah membimbing dan telah memberikan
tugas makalah ini.

Penyusunan makalah semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung


bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya.
Untuk itu tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kami dalam merampungkan makalah ini.

Akhirul kalam, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Karena itu kami mengharapkan saran dan kritik konstruktif demi
perbaikan makalah di masa mendatang. Harapan kami semoga makalah ini
bermanfaat dan memenuhi harapan berbagai pihak Aamiin.

Palembang, 14 maret 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii


DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB I .................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 1
C. Tujuan penelitian .................................................................................................... 2
BAB II ................................................................................................................................ 3
PEMBAHASAN ................................................................................................................ 3
A. Isi dari Bab I............................................................................................................ 3
B. Pengertian ilmu filsafat ........................................................................................... 3
C. Persamaan dan perbedaan filsafat dan ilmu ............................................................ 4
D. Tujuan filsafat ilmu ................................................................................................. 5
BAB III............................................................................................................................... 6
PENUTUP .......................................................................................................................... 6
A. Kesimpulan ............................................................................................................. 6
B. Saran ....................................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Filsafat ilmu merupakan dua kata yang berbeda, namun duka kata berbeda itu
memiliki keterkaitan antarafilsafat dengan ilmu. Melalui buku filsafat ilmu
merupakan karya besar dari prof amsal bakhtiar, melalui karyanya ini pembaca
dibawa untuk berpikir secara kritis. Dari tahun ketahun ilmu sangat berkembang
pesat, dari buku inilah menguak perkembangan ilmu dari zaman ke zaman dan ilmu
yang menjawab persoalan atau masalah yang sedamg dihadapi. Melalui buku
Filsafat Ilmu ini pembaca di bawa untuk berfikri secara filsafat dan memahami arti
penting ilmu itu sendri. Dengan gaya bahasa yang baku dan pemahaman ilmu yang
sangat luas sehingga pembaca teratrik untuk membacanya.

Apa yang dilakukan oleh Prof. Dr. Amsal Bakhtiar sangatlah bermanfaat
melalui karyanya buku Filsafat Ilmu. Dari kata Filsafat dan Ilmu mempunyai arti
dan makna yang berbeda namun, arti dan makna yang berbeda itu sangatlah
berdampingan untuk perkembangan ilmu dari zaman ke zaman. Karena kelahiran
ilmu tidak lepas dari filsafat, begitu sebaliknya perkembangan ilmu memperkuat
keberadaan filsaat. Dari berkembangan ilmu yang sangat pesat, disisi lain muncul
kehawatiran yang sangat besar terhadap perkembangan ilmu itu sendri. Karena
tidak ada seorangpun yang tau kesalah fahaman dalam berfikir menjadikan
menggunakan ilmu yang negatif..

B. Rumusan Masalah
1. Apa isi dari buku filsafat ilmu karya prof amsal Bakhtiar bagian bab I?
2. Apa pengertian dari filsafat ilmu?
3. Apakah filsafat dan ilmu memiliki persamaan dan perbedaan?
4. Apa tujuan dari filsafat ilmu?

1
C. Tujuan penelitian
1. Mengetahui isi dari buku filsafat ilmu karya amsal Bakhtiar bagian bab I
2. Mengetahui pengertian serta penjelasan mengenai filsafat ilmu
3. Mengetahui persamaan dan perbedaan filsafat dan ilmu
4. Mengetahui tujuan dari filsafat ilmu

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Isi dari Bab I


Pada Bab I dalam buku ini membahas tentang Ruang lingkup filsafat ilmu yang
mencakup ilmu sebagai obyek kajian filsafat, pengertian filsafat ilmu dan tujuan
filsafat ilmu. Filsafat sebagai proses berfikir yang sistematis dan radikal memiliki
objek material dan objek formal, objek material filsafat adalah segala yang ada,
segala yang ada mencakup yang tampak dan tidak tampak, yang tampak adalah
dunia empiris sedangkan yang tidak tampak adalah alam metafisika. Sementara
sebagian filosof membagi objek material filsafat atas tiga bagian yaitu yang ada di
alam empiris, yang ada dalam fikiran dan yang ada dalam kemungkinan. Adapun
objek formal filsafat adalah sudutpandang yang menyeluruh, radikal dan rasional
tentang segala yang ada.

Cakupan objek filsafat lebih luas bila dibandingkan dengan ilmu Karena ilmu
hanya terbatas pada persoalan yang empiris saja, sedangkan filsafat mencakup yang
empiris dan yang non empiris, awalnya filsafat terbagi pada teoritis dan praktis,
filsafat teoritis mencakup metafisika, fisika, matematika, dan logika sedangkan
filsafat praktis adalah ekonomi, politik, hukum dan etika. Setiap bidang ilmu ini
kemudian berkembang dan menspesialisasi, seperti fisika berkembang menjadi
biologi, biologi berkembng menjadi anatomi, kedokteran dan kedokteran pun
terspesialisasi menjadi beberapa bagian.

Bahkan pada perkembangan berikutnya filsafat tidak hanya dipandang sebagai


induk dan sumber ilmu, tetapi sudah menjadi bagian dari ilmu itu sendiri yang juga
mengalami spesialisasi.

B. Pengertian ilmu filsafat


Secara pengertian bahasa filsafat dalam bahasa inggris yaitu philosophy,
adapun istilah filsafat berasal dari bahasa yunani “philosophia” yang terdiri atas
dua kata philos atau philia “persahabatan, tertarik kepada” dan sophos “hikmah,
kebijaksanaan, pengetahuan, keterampilan, pengalaman praktis, intelegensi” jadi

3
secara etimologi filsafat berarti cinta kebijaksanaan atau kebenaran “love of
wisdom” orangnya disebut filosof yang dalam bahasa arab disebut failasuf. Harun
Nasution berpendapat bahwa istilah filsafat berasal dari bahasa arab karena orang
arab lebih dulu datang dan sekaligus mempengaruhi bahasa Indonesia daripada
orang atau bahasa inggris, oleh karena itu dia konsisten menggunakan kata falsafat
bukan filsafat. Dalam pandangan sidi gazalba filsafat adalah berpikir secara
mendalam, sistematik, radikal dan universal dalam rangka mencari kebenaran, inti
atau hakikat mengenai segala sesuatu yang ada. Pendapat ini memperlihatkan
adanya tiga ciri pokok dalam filsafat yaitu : 1, adanya unsur berfikir yang dalam
hal ini menggunakan akal 2, adanya unsur tujuan yang ingin dicapai melalui berfikir
tersebut 3, adanya unsur ciri yang terdapat dalam fikiran tersebut yaitu mendalam.

Sedangkan pengertian ilmu yang terdapat dalam kamus bahasa Indonesia adalah
pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode
metode tertentu yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala gejala tertentu di
bidang pengetahuan itu, Mulyadi Kartanegara mengatakan bahwa ilmu adalah any
organized knowlwdge, ilmu dan sains menurutnya tidak berbeda terutama sebelum
abad ke 19, tetapi setelah itu sains lebih terbatas pada bidang fisik dan inderawi
sedangkan ilmu melampauinya pada bidang bidang nonfisik seperti metafisika.

C. Persamaan dan perbedaan filsafat dan ilmu


filsafat dan ilmu adalah sebagai berikut :
1. Keduanya mencari rumusan yang sebaik baiknya dan menyelidiki obyek
selengkap lengkapnya sampai ke akar akarnya.
2. Keduanya memberikan pengertian mengenai hubungan atau koheren yang
ada antara kejadian kejadian yang kita alami dan mencoba menunjukkan
sebab sebabnya.
3. Keduanya berhk memberikan sintesis, yaitu suatu pandangan yang
bergandengan.
4. Keduanya mempunyai metode dan sistem

4
5. Keduanya berhak memberikan penjelasan tentang kenyataan seluruhnya
timbul dari hasrat manusia (objektivitas) akan pengetahuan yang lebih
mendasar.

Perbedaan filsafat dan ilmu adalh sebagai berikut :

1. Objek material (lapangan) filsafat itu bersifat universal (umum) yaitu segala
sesuatu yang ada (realita) sedangkan objek material ilmu (pengetahuan
ilmiah) itu bersifat khusus dan empiris artinya ilmu hanya terfokus pada
disiplin bidang masing masing secara kaku dan terkotak kotak, sedangkan
kajian filsafat tidak terkotak kotak dalam disiplin tertentu.
2. Objek formal (sudut pandangan) filsafat itu bersifat non fragmentaris,
karena mencari pengertian dari segala sesuatu yang ada itu secara luas
mendalam dan mendasar, sedangkan ilmu bersifat fragmentaris, spesifik
dan intensif. Disamping itu objek formal ilmu itu bersifat teknik, yang
berarti bahwa cara ide ide manusia itu mengadakan penyatuan diri dan
realita.
3. Filsafat memberikan penjelasan yang terakhir yang mutlak dan mendalam
sampai mendasar (primary cause) sedangkan ilmu menunjukkan sebab
sebab yang tidak begitu mendalam yang lebih dekat yang sekunder
“secondary cause”.

D. Tujuan filsafat ilmu


Tujuan filsafat ilmu adalah :
1. Mendalami unsur unsur pokok ilmu, sehingga secara menyeluruh kita
dapat memahami sumber, hakikat dan tujuan ilmu.
2. Memahami sejarah pertumbuhan, perkembangan dan kemajuan ilmu di
berbagai bidang, sehingga kita mendapat gambaran tentang proses ilmu
kontemporer secara historis
3. Mempertegas bahwa dalam persoalan sumber dan tujuan antara ilmu dan
agama tidak ada pertentangan.

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan materi tersebut dapat disimpulkan bahwa filsafat merupakan
berpikir secara mendalam, sistematik, radikal dan universal dalam rangka
mencari kebenaran, inti atau hakikat mengenai segala sesuatu yang ada. Filsafat
sebagai proses berfikir yang sistematis dan radikal memiliki objek material
dan objek formal, objek material filsafat adalah segala yang ada, segala yang
ada mencakup yang tampak dan tidak tampak, yang tampak adalah dunia
empiris sedangkan yang tidak tampak adalah alam metafisika. Selain Itu filsafat
memiliki persamaan tersendiri serta perbedaan tersendiri pula. Adapun tujuan
dari filsafat sendiri merupakan unsur pokok dalam ilmu agar dapat berkembang
serta dapat mempertegas persoalaan sumber dan tujuan antara ilmu dengan
agama.

B. Saran
Dengan adanya makalah ini semoga dapat memberikan manfaat serta wawasan
yang luas mengenai ilmu filsafat. Dan di sarankan bagi para pembaca untuk selalu
membaca lebih luas mengenai materi filsafat guna meningkatkan pemahaman kita
terhadap pentingnya mempelajari ilmu filsafat.

6
DAFTAR PUSTAKA

Bakhtiar, Amsal. 2010. Filsafat Ilmu. Jakarta: Rajawali Pers

Anda mungkin juga menyukai