RANCANGAN AKTUALISASI NILAI – NILAI DASAR ASN

OPTIMALISASI KONSELING, INFORMASI DAN EDUKASI PADA IBU

HAMIL TRIMESTER III DI POLI OBGYN RS HL. MANAMBAI
ABDULKADIR

Disusun oleh :

TITIN ANDRIYANI, A.Md.Keb

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL PROVINSI

NUSA TENGGARA BARAT ANGKATAN L PADA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
TAHUN 2022
 LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN

Judul : Optimalisasi Pemberian Konseling Informasi Dan Edukasi Pada Ibu

Hamil Trimester III Di Poli Obgyn RS HL. Manambai Abdulkadir
Penulis : Titin Andriyani, A.Md.Keb
Jabatan : Bidan Terampil
Tempat Tugas : Poliklinik Obgyn RS H.L Manambai AbdulKadir

Telah diperiksa dan disetujui untuk diseminarkan

Mataram, 01 November 2022

Penulis,

(TITIN ANDRIYANI, A.Md.Keb)

NIP : 199407042022032006

Mentor, coach,

( SUNDARI PRIHATININGSIH ,A.Md.Keb ) (Drs. H. SUPRAN, M.M.)

NIP :198910062011012007 NIP : 195912311990031077

 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan laporan aktualisasi Nilai-
nilai Dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) tentang “Optimalisasi Pemberian Konseling Informasi
Dan Edukasi Pada Ibu Hamil Trimester III Di Poli Obgyn RS HL. Manambai Abdulkadir”.
Laporan aktualisasi ini sebagai salah satu tugas wajib perorangan dalam rangka mengikuti
Pendidikan Latihan Dasar Golongan II Angkatan L di Lingkup Pemerintahan Provinsi Nusa
Tenggara Barat dengan melaksanakan kegiatan penanaman nilai-nilai dasar ASN dengan
akronim Core Value ASN Ber-AKHLAK yaitu, Berorientasi Pelayanan, Akuntebel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, adaptif, dan Kolaboratif..
Penyusunan laporan ini dapat terlaksanakan karena adanya bimbingan, dorongan, saran
dan nasehat dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan
ucapan terima kasih dan Penghargaan yang setinggi tingginya kepada :
1. Bapak Dr. Ashari, S.H., M.H selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Provinsi NTB
2. Bapak Drs. H. Supran , M.M. selaku Coach yang telah memberikan bimbingan dan
masukan dalam penyusunan rancangan aktualisasi
3. Bapak dr. Made Sopan Pradnya Nirartha, M.Biomed, Sp.B selaku Direktur Rumah Sakit H.L
Manambai AbdulKadir beserta Staf yang telah memberikan arahan selama pelatihan dasar
dan membantu dalam pelaksanaan kegiatan laporan aktualisasi.
4. Ibu Sundari Prihatiningsih.,Amd.Keb selaku mentor yang telah banyak memberikan
bimbingan dan bagi penyempurnaan dan penyelesaian laporan aktualisasi nilai- nilai dasar
Aparatur Sipil Negara (ASN).
5. Bapak Syamsul Hakim, SE selaku pengamat ANgkatan 50 Kelompok 4
6. Kepala Ruangan Poliklinik dan Rekan Bidan Poliklinik Obgyn yang telah membantu dalam
kelancaran kegiatan aktualisasi.
Sumbawa, 01 November 2022
Penulis,

(TITIN ANDRIYANI, A.Md.Keb)

NIP. 199407042022032006
 DAFTAR ISI

COVER ..................................................................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................................................
KATA PENGANTAR ............................................................................................................ iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ................................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR vi
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................. 1
1.2 Organisasi..................................................................................................................... 2
1.3 Tujuan .......................................................................................................................... 7
1.4 Ruang Lingkup ............................................................................................................. 7
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI ............................................................................. ..8
2.1 Identifikasi Isu ............................................................................................................ ..8
2.2 Analisis Isu ................................................................................................................. ..8
2.3 Penetapan Isu.............................................................................................................. 10
2.4 Gagasan Kreatif Pemecahan Isu .................................................................................. 10
2.5 Tabel Rancangan Aktualisasi ...................................................................................... 11
2.6 Jadwal Rencana Kegiatan ........................................................................................... 18
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................... 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................................... 20
 DAFTAR TABEL

Nomor Nama Tabel Halaman

Tabel 1.1.1 Rekapitulasi Pelayanan Pasien Obstetri Poliklinik Obgyn RS HL
Manambai AbdulKadir periode April-Juli 2022………………………. 3
Tabel 2.1.1 Identifikasi Isu di Poliklinik Obgyn………………………………….... 9
Tabel 2.2.1 Teknik Tapis Isu menggunakan Metode APKL……………………….. 10
Tabel 2.2.2 Teknik Tapis Isu menggunakan Metode USG………………………… 10
Tabel 2.5.1 Tabel Rancangan Aktualisasi………………………………………….. 12
Tabel 2.6.1 Jadwal Rencana Kegiatan……………………………………………… 18
 DAFTAR GAMBAR

Nomor Nama Gambar Halaman

Gambar 1.1.1 Data Pasien Kontrol Kehamilan berdasarkan Trimester di
Poliklinik Obgyn RS HL Manambai AbdulKadir……………….. 2
Gambar 1.2.1. Struktur organisasi RS HL Manambai AbdulKadir……………... 4
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Program pembangunan kesehatan di Indonesia masih diprioritaskan pada upaya kesehatan
ibu dan anak, khususnya upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB). Keberhasilan upaya kesehatan ibu, di antaranya dapat dilihat dari indikator
Angka Kematian Ibu (AKI). Penurunan AKI di Indonesia terjadi sejak tahun 1991 sampai
dengan 2007, yaitu dari 390 menjadi 228. Namun demikian, SDKI tahun 2012 menunjukkan
peningkatan AKI yang signifikan yaitu menjadi 359 kematian ibu per 100.000 kelahiran
hidup. AKI kembali menujukkan penurunan menjadi 305 kematian ibu per 100.000 kelahiran
hidup berdasarkan hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015 (Kemenkes, 2017).
Berdasarkan SDKI 2012 angka kematian ibu di NTB sebesar 251 per 100.000 kelahiran
hidup. Serta menurut laporan dari kabupaten/kota, jumlah kasus kematian ibu di Provinsi
NTB selama tahun 2021 adalah 144 kasus, meningkat jika dibandingkan tahun 2020 dengan
jumlah kematian ibu 122 kasus. Di kabupaten Sumbawa sendiri, angka kematian ibu sebesar
108 per 100.000 kelahiran hidup dengan jumlah kematian ibu 9 kasus. (Dinkes Provinsi
NTB, 2021).
Kunjungan antenatal merupakan upaya preventif program pelayanan kesehatan obstetric
untuk pemantauan rutin selama kehamilan. Ibu hamil harus mendapatkan asuhan antenatal
karena dengan adanya asuhan antenatal dapat membangun rasa percaya antara klien dan
petugas kesehatan, mengupayakan kondisi terbaik bagi ibu dan bayi, memperoleh informasi
dasar tentang kesehatan ibu dan kehamilannya, mengidentifikasi dan menatalaksana
kehamilan resiko tinggi, mendapatkan pendidikan kesehatan yang diperlukan dalam menjaga
kualitas kehamilan dan merawat bayi, serta dapat menghindarkan gangguan kesehatan
selama kehamilan yang akan membahayakan keselamatan ibu hamil dan bayi yang
dikandungnya (Sarwono 2009).
 Tabel 1.1.1. Rekapitulasi Pelayanan Pasien Obstetri Poliklinik Obgyn RS HL
Manambai AbdulKadir periode April-Juli 2022

Pasien Hamil
Total menolak
% Resti dari Rawat
Bulan pasien TM TM TM % TM Resiko rawat
Total keseluhruhan inap
keseluruhan I II III III tinggi inap
pasien hamil
April 317 20 59 150 229 65,5% 64 27,94% 12 2
Mei 402 15 82 193 290 66,5% 83 28,62% 20 3
Juni 416 21 101 187 309 60,5% 76 24,60% 30 7
Juli 367 17 76 183 276 66,3% 70 25,30% 13 3

Gambar 1.1.1 Data Pasien Kontrol Kehamilan berdasarkan Trimester di Poliklinik

Obgyn RS HL Manambai AbdulKadir
193
187 183
150

101
82 83
76 76 70
59 64

20 15 21 17

Pasien TM I Pasien TM II Pasien TM III Pasien dengan

resiko tinggi
April Mei Juni Juli

Berdasarkan data diatas sebagian besar pasien yang berobat ke Poliklinik Obgyn adalah
pasien hamil Trimester III yakni sebanyak >60% dari jumlah keseluruhan pasien hamil yang
ada. Serta cukup tingginya angka pasien hamil dengan resiko tinggi yang mencapai rata-rata
26,6% dari jumlah pasien hamil keseluruhan. Dari tabel diatas, dapat pula dilihat masih ada
pasien yang menolak untuk dirawat inap meskipun pasien tersebut membutuhkan
penanganan segera. Ketidaksiapan pasien dan keluarga dalam hal ini dapat dipengaruhi salah
satunya oleh kurangnya edukasi mengenai kehamilan trimester III.
Penulis sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil dengan jabatan bidan terampil yang
memiliki salah satu tugas pokok menurut PERMENPAN RB no. 36 tahun 2019 yakni
memberikan KIE tentang kesehatan ibu pada individu/keluarga sesuai dengan kebutuhan,
dan mengoptimalkan Konseling Informasi dan Edukasi di Poliklinik Obgyn RS HL
 Manambai dengan sasaran ibu hamil Trimester III, dimana Trimester III merupakan trimester
akhir kehamilan yang pada periode ini adalah waktu untuk mempersiapkan persalinan.

1.2. Organisasi
a. Gambaran umum Rumah Sakit
Rumah Sakit H.L. Manambai Abdulkadir pada awalnya berdiri bernama Rumah
Sakit Rujukan Provinsi Di Sumbawa. Rumah sakit ini mulai dioperasikan bulan Oktober
2012 dan diresmikan tanggal 17 Desember 2012 oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat
dengan status Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Kesehatan Provinsi Nusa
Tenggara Barat yang tertuang dalam Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Rumah Sakit Umum
Daerah Provinsi di Sumbawa Nomor : 24 Tahun 2010. Seiring tuntutan masyarakat akan
pelayanan kesehatan yang berkualitas, aman, nyaman dan terjangkau. Rumah Sakit
Rujukan Provinsi Di Sumbawa berbenah dalam semua hal, salah satunya adalah upaya
peningkatan status rumah sakit, dari kelas D menjadi kelas C. Pada Tanggal 6 Desember
2013 terbitlah Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor :
HK.02.03/I/2159/2013 Tentang Penetapan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi di
Sumbawa, sebagai Rumah Sakit Umum Kelas C.
Tahun 2014 Rumah Sakit Rujukan Provinsi Di Sumbawa mengalami perubahan
Nama dan Status. Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi di Sumbawa bernama Rumah
Sakit H.L. Manambai Abdulkadir, berdasarkan Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat
Nomor: 440-288 tahun 2014, Tanggal 26 Maret 2014 Tentang Perubahahan Nama Rumah
Sakit. Sedangkan perubahan Status Rumah Sakit Rujukan Provinsi Di Sumbawa, sesuai
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 12 Tahun 2014 Tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasi Dan
Tata Kerja Inspektorat, BAPPEDA dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Barat, Maka Rumah Sakit H.L. Manambai Abdulkadir yang semula berstatus Unit
Pelaksana Teknis daerah (UPTD) dari Dinas Kesehatan Propinsi NTB, berubah menjadi
Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Tahun 2015 Rumah Sakit H.L. Manambai Abdulkadir ditetapkan sebagai Rumah
Sakit Rujukan Regional oleh Kementerian. Berdasarkan Surat Kementerian Kesehatan RI
 Nomor: ir.02.01/i.i/559/2015, Tanggal 28 Januari 2015, Perihal : Data Kondisi Rujukan
Regional. Tahun 2016 Rumah Sakit HL. Manambai Abdulkadir resmi berstatus Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD). Berdasarkan
Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor : 440- 470 Tahun 2016 Tanggal 10
Mei 2016, tentang Status Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah
Rumah Sakit H.L. Manambai Abdulkadir.
Rumah Sakit HL. Manambai Abdulkadir adalah salah satu SKPD dilingkungan
Pemerintah Provinsi NTB yang merupakan unsur penunjang penyelenggaraan pemerintah
daerah di Bidang Pelayanan Kesehatan, merupakan rumah sakit Tipe C dengan surat
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : HK.02.03./ I/ 2159/ 2013 dan
telah Terakreditasi Utama oleh Komisi Akreditasi Nasional (KARS) Nomor Sertifikat
KARS-SRT/120/XII/2018. RS H.L Manambai Abdulkadir juga ditunjuk sebagai Rumah
sakit Rujukan Regional Se-Pulau Sumbawa berdasarkan Surat Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia Nomor: ir.02.01/ i.i/ 559/ 2015. Rumah sakit ini dibangun dengan
tujuan untuk meningkarkan derajat kesehatan masyarakat di Pulau Sumbawa serta
memenuhi kebutuhan akan pelayanan Kesehatan. Rumah Sakit H.L. Manambai
Abdulkadir resmi berstatus Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah
(PPK-BLUD). Berdasarkan Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor : 440- 470
Tahun 2016 (Renstra RS HL. Manambai Abdulkadir, 2019)
b. Struktur Organisai Rumah Sakit
Gambar 1.2.1. Struktur organisasi RS HL Manambai AbdulKadir
c. Tugas
Membantu Gubernur dalam menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan
pembangunan, melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna
dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara
serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan
melaksanakan upaya rujukan kesehatan serta penyelenggaraan pendidikan, pelatihan,
penelitian dan pengembangan kesehatan, dan melaksanakan pelayanan bermutu sesuai
standar pelayanan rumah sakit Kelas C.

d. Fungsi
1. Penyelenggaraan pelayanan medis
2. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis dan non medis
3. Penyelenggaraan pelayanan asuhan keperawatan dan kebidanan
4. Penyelenggaraan pelayanan rujukan
5. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kesehatan
6. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan calon dokter dan tenaga kesehatan lainnya
7. Penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan

e. Visi dan Misi

1. Visi
"menjadi rumah sakit pusat rujukan sepulau sumbawa"
2. Misi
a) Memberikan kualitas pelayanan medis dan non medis;
b) Meningkatkan sarana dan prasarana sesuai standar pelayanan rumah sakit;
c) Meningkatkan profesionalisme staf medis dan non medis;
d) Memberikan pelayanan kesehatan yang profesional;
e) Menyiapkan dan mengembangkan sumber daya manusia;
f) Kerjasama dengan mitra rumah sakit
g) Mendukung sarana dan prasarana kesehatan yang berkualitas dan bermanfaat
secara optimal;
 h) Meningkatkan pendapatan rumah sakit;
i) Meningkatkan kesejahteraan karyawan.

f. Jabatan Penulis
Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor
813/081/BKD/2022, ditetapkan sebagai CPNS dengan jabatan Bidan terampil yang
ditempatkan di Poli Obgyn sesuai dengan surat tugas nomor 094/220/RSMA/VII/2022.
Menurut PERMENPANRB No 36 tahun 2019, tugas jabatan fungsional Bidan meliputi:
1. Pelayanan Kesehatan Ibu;
2. Pelayanan Kesehatan Anak;
3. Pelayanan Kesehatan Reproduksi Perempuan dan Keluarga Berencana;
4. Pelayanan Kebidanan Komunitas;
5. Mengelola Pelayanan Kebidanan;
6. Melaksanakan Program Pemerintah; dan
7. Melakukan Inovasi Pelayanan Kebidanan.

Sedangkan uraian tugas jabatan fungsional bidan terampil meliputi:

1. melakukan pengkajian pada ibu hamil fisiologis;
2. melakukan pemeriksaan laboratorium sederhana pada pelayanan kebidanan
3. merencanakan asuhan kebidanan kasus fisiologis sesuai kesimpulan;
4. memfasilitasi informed choice dan/atau informed consent;
5. melakukan tindakan pencegahan infeksi;
6. memberikan nutrisi dan rehidrasi/oksigenisasi/ personal hygiene;
7. memberikan vitamin/suplemen pada klien/ asuhan kebidanan kasus fisiologis;
8. melaksanakan kegiatan asuhan pada kelas Ibu hamil;
9. memberikan KIE tentang kesehatan ibu pada individu/keluarga sesuai dengan
kebutuhan;
10. melakukan asuhan Kala I persalinan fisiologis;
11. melakukan asuhan Kala II persalinan fisiologis;
12. melakukan asuhan Kala III Persalinan fisiologis;
13. melakukan asuhan Kala IV Persalinan fisiologis;
14. melakukan pengkajian pada ibu nifas;
15. melakukan asuhan kebidanan masa nifas 6 jam sampai dengan hari ke tiga pasca
persalinan (KF1);
16. melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 4-28 pasca persalinan (KF 2)
17. melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 29-42 pasca persalinan (KF 3);
18. melakukan asuhan kebidanan pada gangguan psikologis ringan dengan
pendampingan;
19. melakukan fasilitasi Inisiasi Menyusu Dini (IMD) pada persalinan normal;
20. melakukan asuhan bayi baru lahir normal;
21. melakukan penanganan awal kegawatdaruratan pada Bayi Berat Lahir Rendah
(BBLR);
22. memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang kesehatan anak pada
individu/keluarga sesuai kebutuhan;
23. melakukan pelayanan Keluarga Berencana (KB) oral dan kondom;
24. memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang kesehatan reproduksi
perempuan dan Keluarga Berencana (KB) pada individu/keluarga sesuai kebutuhan;
25. melakukan promosi dan edukasi tentang perilaku pola hidup sehat untuk remaja
termasuk personal hygiene dan nutrisi;
26. melakukan pendataan sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga Berencana/Ibu
hamil/ ibu nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita) di wilayah
kerja Puskesmas melalui kunjungan rumah;
27. melakukan tabulasi sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga Berencana/Ibu hamil/
ibu nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita);
28. mengikuti pelaksanaan kegiatan Survei Mawas Diri (SMD) atau Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD);
29. melaksanakan pelayanan kebidanan di Posyandu/Posbindu/kampung Keluarga
Berencana (KB) atau tempat lain sesuai penugasan; dan
30. melakukan pemberian imunisasi rutin sesuai program pemerintah pada anak sekolah;
1.3. Tujuan
a. Tujuan Jangka Pendek
Melaksanakan edukasi pada kehamilan Trimester III. Mengimplementasikan nilai-nilai
dasar ASN BerAKHLAK dan smart ASN serta menghabituasikannya dalam
melaksanakan tugas di RS HL Manambai AbdulKadir.
b. Tujuan Jangka Menengah
Dengan mengoptimalkan edukasi pada ibu hamil Trimester III dapat meningkatkan
pengetahuan ibu hamil dan keluarga hingga dapat mengambil keputusan dengan cepat dan
tepat sesuai dengan kondisi yang ada. Dalam rangka mendukung misi Rumah Sakit,
mengedukasi pasien dengan maksimal merupakan salah satu upaya dalam memberikan
pelayanan medis yang berkualitas.
c. Tujuan Jangka Panjang
Dengan meningkatnya pengetahuan ibu maka diharapkan dapat menurunkan angka
kematian ibu (AKI) dan angka kesakitan ibu. Dimana hal ini sejalan dengan tujuan RS
HL. Manambai AbdulKadir yakni memenuhi kebutuhan akan pelayanan Kesehatan dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Pulau Sumbawa.

1.4. Ruang Lingkup

Kegiatan ini dilaksanakan selama 30 hari terhitung sejak tanggal 3 November 2022
sampai dengan tanggal 7 Desember 2022 yang berlokasi di Poliklinik Obgyn. RS HL
Manambai AbdulKadir. Berdasarkan dari beberapa tugas pokok bidan, penulis akan
mengaktualisasikan nilai-nilai BerAKHLAK pada salah satu tugas yaitu melakukan
Komunikasi, Informasi dan Edukasi dengan sasaran ibu hamil Trimester III.
 BAB II

RANCANGAN AKTUALISASI

2.1. Identifikasi Isu

Beberapa isu berikut ditemukan oleh penulis di RS HL Manambai AbdulKadir terkait
dengan Smart ASN dan manajemen ASN. Berdasarkan hasil konsultasi dengan mentor,
kolaborasi dengan rekan kerja serta hasil observasi penulis selama bertugas di Poliklinik
Obgyn. Identifikasi isu yang dapat dirumuskan berdasarkan tugas dan fungsi, isi
teridentifikasi dan keterkaitan dengan agenda III dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 2.1.1. Identifikasi Isu di Poliklinik Obgyn

No Identifikasi Isu
1 Kurangnya keterampilan Bidan dalam
tindakan ekspulsi KB implant di Poliklinik
Obgyn
2 Kurang optimalnya kepatuhan petugas
pemilahan sampah infeksius dan non infeksius
di poliklinik obgyn
3 Belum optimalnya bidan dalam pemeriksaan
ANC pada ibu hamil Trimester I di ruang
Poliklinik Obgyn
4 Kurangnya pemberian informasi pada
masyarakat tentang adanya layanan deteksi
dini kanker servix di Poli Obgyn
5 Tidak optimalnya pemberian KIE pada ibu
hamil Trimester III di Poli Obgyn
Sumber Data
Berdasarkan hasil observasi dan
pengalaman penulis selama
bertugas di Poliklinik Obgyn
Berdasarkan hasil observasi dan
pengalaman penulis selama
bertugas di Poliklinik Obgyn
Berdasarkan hasil observasi dan
pengalaman penulis selama
bertugas di Poliklinik Obgyn
Berdasarkan hasil observasi dan
pengalaman penulis selama
bertugas di Poliklinik Obgyn.
Berdasarkan hasil observasi dan
pengalaman penulis selama
bertugas di Poliklinik Obgyn.

2.2. Analisi Isu

Guna mendapat core isu ada beberapa teknik yang dapat digunakan yakni salah satunya
adalah teknik APKL (Aktual, Problematik, Khalayak, Kelayakan)
a. Aktual artinya benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan.
b. Problematik artinya memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu
dicarikan solusinya.
 c. Kekhalayakan artinya menyangkut hajat hidup orang banyak.
d. Kelayakan artinya isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan
inisiatif pemecahan masalahnya (LAN RI, 2022).
Tabel 2.2.1. Teknik Tapis Isu menggunakan Metode APKL
No Masalah A P K L Total peringkat
1 Kurangnya keterampilan Bidan dalam 3 3 3 3 12 5
tindakan ekspulsi KB implant di
Poliklinik Obgyn
2 Belum optimalnya bidan dalam 4 4 4 3 15 3
pemeriksaan ANC pada ibu hamil
Trimester I di ruang Poliklinik Obgyn
3 Kurang optimalnya kepatuhan petugas 4 4 4 4 16 2
pemilahan sampah infeksius dan non
infeksius di poliklinik obgyn
4 Kurangnya pemberian informasi pada 4 3 3 3 13 4
masyarakat tentang adanya layanan
deteksi dini kanker servix di Poli
Obgyn
5 Tidak optimalnya pemberian KIE pada 5 4 5 4 18 1
ibu hamil Trimester III di Poli Obgyn

Dari ketiga isu diatas, dilakukanlah analisis lebih lanjut dengan menggunakan teknik USG
sebagai sarana untuk menentuka isu prioritas dengan menggunakan kriteria Urgency (U),
Seriousness (E) dan Growth (G).
Tabel 2.2.2. Teknik Tapis Isu menggunakan Metode USG
No Masalah U S G Total Peringkat
1 Belum optimalnya bidan dalam pemeriksaan 4 4 3 11 3
ANC pada ibu hamil Trimester I di ruang
Poliklinik Obgyn
2 Kurang optimalnya kepatuhan petugas 4 4 4 12 2
pemilahan sampah infeksius dan non
infeksius di poliklinik obgyn
3 Tidak optimalnya pemberian KIE pada ibu 5 5 4 14 1
hamil Trimester III di Poli Obgyn

2.3. Penetapan Isu

Dari kedua teknik tapis analisis isu diatas, dapat disimpulkan bahwa isu utama yang
terjadi saat ini adalah Tidak optimalnya pemberian KIE pada ibu hamil Trimester III di Poli
Obgyn.
 Dampak yang muncul:
1. Ibu dan keluarga tidak siap dalam menghadapi persalinan
2. Tidak teratasinya keluhan/ masalah ibu hamil trimester III
3. Adanya bahaya kehamilan yang tidak diketahui ibu dan keluarga
4. Terjadinya penyulit/komplikasi dalam persalinan
5. Adanya penyakit yang menyertai ibu hamil Trimester III

2.4. Gagasan Kreatif Pemecahan Isu

1. Melakukan konsultasi dengan mentor
2. Melakukan kolaborasi dengan penanggung jawab ruangan dan rekan bidan di Poliklinik
Obgyn
3. Membuat pretest dan post test
4. Membuat dan membagikan leaflet edukasi tentang tanda bahaya, ketidaknyamanan dan
persiapan persalinan pada kehamilan Trimester III
5. Mempersiapkan video edukasi pada ibu hamil tentang kehamilan Trimester III dan
memutarkan video diruang tunggu pendaftaran Poliklinik.
6. Melakukan edukasi pada ibu hamil Trimester III di ruang Poliklinik Obgyn.
2.5. Tabel Rancangan Aktualisasi
2.5.1. Tabel Rancangan Aktualisasi

No Kegiatan dan tahap Output kegiatan Keterkaitan dengan Keterkaitan dengan Kontribusi terhadap
kegiatan core values ber- aksi bela Negara visi dan misi daerah
AKHLAK
1 2 3 4 5 6
PERENCANAAN
1 Konsultasi dengan Akuntabel: Sadar berbangsa Kontribusi kegiatan
mentor Melaksanakan tugas dan bernegara : aktualisasi terhadap
Tahapannya dengan jujur, Disiplin bertanggung visi Provinsi NTB
sebagai berikut : bertanggung jawab jawab terhadap tugas “Membangun NTB
1. Mempersiapkan 1. Tersedianya bahan dan berintegritas yang diberikan Gemilang”dan misi
bahan aktualisasi tinggi nomor 3 “NTB Sehat
aktualisasi yang & Cerdas” dimana
akan Adaptif: pelaksanaan kegiatan
dikonsultasikan Mengikuti arahan kali ini untuk
2. Melakukan 2. Persetujuan serta bimbingan dari meningkatkan derajat
konsultasi tentang rancangan mentor dengan baik kesehatan masyarakat
dengan mentor aktualisasi mengenai kondisi
dilapangan secara
proaktif
2 Kolaborasi dengan Terjalinnya kolaborasi Berorientasi Sadar berbangsa Kontribusi kegiatan
penanggung jawab dengan ruang terkait pelayanan: Ramah dan bernegara : aktualisasi terhadap
ruangan dan rekan serta dukungan selama dalam berkoordinasi Disiplin bertanggung visi Provinsi NTB
bidan di Poliklinik aktualisasi dengan pimpinan jawab terhadap tugas “Membangun NTB
Obgyn dan rekan sejawat yang diberikan Gemilang”dan misi
nomor 3 “NTB Sehat
Kolaboratif: & Cerdas” dimana
terbuka dalam pelaksanaan kegiatan
kerjasama untuk kali ini untuk
 menghasilkan nilai meningkatkan derajat
tambah kesehatan masyarakat
PERSIAPAN
3 Membuat pre test Akuntabel: Rela berkorban Kontribusi kegiatan
dan post test Melaksanakan tugas untuk Bangsa dan aktualisasi terhadap
Tahapannya dengan jujur, Negara: visi Provinsi NTB
sebagai berikut : bertanggung jawab Bersedia “Membangun NTB
1. Menyiapkan 1. Tersedianya materi dan berintegritas mengorbankan Gemilang”dan misi
materi untuk untuk menyusun tinggi waktu, tenaga dan nomor 3 “NTB Sehat
membuat pre pretest dan post test Kompeten: pikiran untuk & Cerdas” dimana
test dan post Melaksanakan tugas kemajuan bangsa pelaksanaan kegiatan
test dengan kualitas dan Negara kali ini untuk
2. Konsultasi hasil 2. Persetujuan tentang terbaik meningkatkan derajat
pembuatan isi pre test dan post Kolaboratif kesehatan masyarakat
pretest dan post test Dengan
test dengan memperhatikan
mentor saran dan kritik dari
3. Mencetak pre 3. Tersedianya print mentor dan coach
test dan post out pre test dan post karena penulis
test test terbuka dalam
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah.
4 Membuat leaflet Tersedianya leaflet Berorientasi Rela berkorban Kontribusi kegiatan
sebagai salah satu edukasi kehamilan TM pelayanan: untuk Bangsa dan aktualisasi terhadap
media edukasi III membuat isi leaflet Negara: visi Provinsi NTB
kehamilan TM III sesuai dengan Menyumbangkan “Membangun NTB
Tahapannya kebutuhan tenaga dan pikiran Gemilang”dan misi
sebagai berikut : 1. Tersedianya materi masyarakat untuk mencari nomor 3 “NTB Sehat
1. Menyiapkan untuk membuat Kompeten: materi dan membuat & Cerdas” dimana
materi untuk leaflet Melaksanakan tugas leaflet yang akan pelaksanaan kegiatan
membuat leaflet 2. Persetujuan tentang dengan kualitas dibagikan pada kali ini untuk
2. Konsultasi hasil isi dan design leaflet terbaik peserta penyuluhan meningkatkan derajat
 pembuatan kesehatan masyarakat
leaflet dengan Adaptif: membuat
mentor 3. Tersedianya print leaflet dengan kreatif
3. Mencetak out leaflet
leaflet
5 Mempersiapkan Berorientasi Rela berkorban Kontribusi kegiatan
video edukasi ibu pelayanan: untuk Bangsa dan aktualisasi terhadap
hamil pada membuat isi leaflet Negara: visi Provinsi NTB
kehamilan TM III sesuai dengan Menyumbangkan “Membangun NTB
Tahapannya kebutuhan tenaga dan pikiran Gemilang”dan misi
sebagai berikut : masyarakat untuk mencari nomor 3 “NTB Sehat
1. Mempersiapkan 1. Tersedianya video Kompeten: materi video yang & Cerdas” dimana
video yang edukasi kehamilan Melaksanakan tugas akan diputar sebagai pelaksanaan kegiatan
menjadi media TM III dengan kualitas sarana penunjang kali ini untuk
edukasi terbaik edukasi. meningkatkan derajat
2. Konsultasi 2. Adanya persetujuan kesehatan masyarakat
dengan mentor mentor tentang
tentang video video edukasi.
edukasi yang
telah disiapkan
PELAKSANAAN
6 Membagikan pre Adanya hasil pretest ibu Berorientasi Sadar berbangsa Kontribusi kegiatan
test pada ibu hamil hamil TM III pelayanan: dan bernegara: aktualisasi terhadap
TM III Memahami dan Disiplin bertanggung visi Provinsi NTB
memenuhi jawab terhadap test “Membangun NTB
kebutuhan yang akan diberikan Gemilang”dan misi
masyarakat pada peserta nomor 3 “NTB Sehat
Harmonis: penyuluhan. & Cerdas” dimana
Menghargai setiap pelaksanaan kegiatan
orang apapun latar kali ini untuk
belakangnya meningkatkan derajat
Adaptif: Bertindak kesehatan masyarakat
proaktif
7 Melakukan edukasi Berorientasi Rela berkorban
pada ibu hamil pelayanan: untuk Bangsa dan
Trimester III. Memahami dan Negara:
Tahapannya memenuhi Bersedia
sebagai berikut: kebutuhan mengorbankan
1. Membagikan masyarakat waktu, tenaga dan
leaflet atau 1. Adanya Akuntabel: pikiran untuk
memutarkan dokumentasi menggunakan sarana kemajuan bangsa
video edukasi. kegiatan edukasi dan prasarana dan Negara
2. Melakukan dengan bertanggung
edukasi tentang 2. Terlaksananya jawab Membela bangsa dan
persiapan kegiatan edukasi Kompeten: Negara sesuai
persalinan, pada ibu hamil melaksanakan dengan kemampuan
tanda bahaya, trimester III penyuluhan dengan masing-masing
dan tanda baik, membantu
persalinan pada orang lain belajar Rela berkorban
ibu hamil untuk kepentingan
Trimester III bangsa dan Negara
tanpa pamrih
8 Membagikan post Adanya hasil post test Berorientasi Sadar berbangsa
test pada sasaran ibu hamil TM III pelayanan: dan bernegara:
Memahami dan Disiplin bertanggung
memenuhi jawab terhadap test
kebutuhan yang akan diberikan
masyarakat pada peserta
Harmonis: penyuluhan.
Menghargai setiap
orang apapun latar
belakangnya
Adaptif: Bertindak
proaktif
9 Memutar video Berorientasi Rela berkorban Kontribusi kegiatan
edukasi tentang pelayanan: untuk bangsa dan aktualisasi terhadap
 kehamilan Memahami dan Negara visi Provinsi NTB
Trimester III di memenuhi 1. Menyumbangkan “Membangun NTB
ruang tunggu loket kebutuhan tenaga, pikiran, Gemilang”dan misi
pendaftaran masyarakat kemampuan nomor 3 “NTB Sehat
poliklinik Kompeten: untuk & Cerdas” dimana
Tahapannya Melaksanakan tugas kepentingan pelaksanaan kegiatan
sebagai berikut: dengan kualitas masyarakat, kali ini untuk
1. Kolaborasi 1. Adanya dukungan terbaik. kemajuan bangsa meningkatkan derajat
dengan kepala dari kepala ruangan Kolaboratif dan Negara kesehatan masyarakat
ruangan Poliklinik Bekerjasama dengan 2. Membela bangsa
poliklinik ruangan terkait dan Negara
mengenai untuk menghasilkan sesuai dengan
pemutaran nilai tambah. profesi dan
video edukasi kemampuan
2. Mempersiapkan 2. Tersedianya masing-masing
video edukasi dokumentasi
yang akan kegiatan
diputar.
EVALUASI
10 Evaluasi Adanya hasil pre test Akuntabel: Memiliki Kontribusi kegiatan
optimalisasi KIE dan post test materi mengevaluasi kemampuan awal aktualisasi terhadap
pada ibu hamil penyuluhan yang kegiatan dengan bela Negara visi Provinsi NTB
diadakan penuh tanggung Memiliki kecerdasan“Membangun NTB
jawab untuk melakukan Gemilang”dan misi
Kompeten: evaluasi terhadap nomor 3 “NTB Sehat
melaksanakan kegiatan yang telah& Cerdas” dimana
evaluasi dengan dilaksanakan. pelaksanaan kegiatan
kualitas terbaik kali ini untuk
meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat
11 Menyusun laporan Berorientasi Sadar Berbangsa Kontribusi kegiatan
akhir aktualisasi pelayanan: dan Bernegara aktualisasi terhadap
dan melaporkan Kegiatan konsultasi Disiplin dan visi Provinsi NTB
 kegiatan aktualisasi dengan mentor dan bertanggung jawab “Membangun NTB
kepada mentor dan coach dilakukan terhadap tugas yang Gemilang”dan misi
coach dengan ramah, dibebankan yaitu nomor 3 “NTB Sehat
1. Evaluasi 1. Tersediannya data cekatan, solutif dan dalam & Cerdas” dimana
pelaksanaan pembandinga nilai dapat diandalkan menyelesaikan pelaksanaan kegiatan
aktualisasi pre tes dan post tes Akuntabel: rancangan kali ini untuk
dengan Penyusunan laporan aktualisasi meningkatkan derajat
membandingkan dilakukan dengan kesehatan masyarakat
nilai pre tes dan jujur, bertanggung Rela berkorban
post tes jawab, cermat, untuk bangsa dan
2. Menyiapkan 2. Tersedianya bukti- disiplin dan negara
bukti- bukti bukti pelaksanaan berintegritas tinggi Menyumbangkan
pelaksanaan kegiatan Kompeten: tenaga, pikiran,
kegiatan Penyusunan laporan kemampuan untuk
aktualisasi 3. Tesusunnya laporan Aktualisasi kepentingan
3. Menyusun kegiatan aktualisasi dikerjakan dengan masyarakat
laporan kegiatan kualitas terbaik. kemajuan bangsa
aktualisasi 4. Persetujuan laporan Loyal: dan negara
4. Konsultasi oleh mentor dan Penyusunan laporan
laporan kegiatan coach dikerjakan dengan
aktualisasi menjaga nama baik
kepada mentor sesama ASN,
dan coach. Pimpinan, Instansi
dan Negara.
Kolaboratif:
Terbuka dalam
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah serta
memberikan
kesempatan kepada
berbagai pihak untuk
berkontribusi
2.6. Jadwal Rencana Kegiatan
Tabel 2.6.1. Jadwal Rencana Kegiatan
Nama Peserta Titin Andriyani, A.Md.Keb
Instansi Provinsi Nusa Tenggara Barat
Unit Kerja RS HL Manambai AbdulKadir
Unit Aktualisasi Poliklinik Obgyn
Tanggal
No Kegiatan Output
Pelaksanaan
Konsultasi dengan mentor 3-5 november Persetujuan rancangan
1
aktualisasi
Koordinasi dengan penanggung 7-9 november Dukungan untuk melakukan
2 jawab dan rekan bidan di aktualisasi
Poliklinik Obgyn
Membuat pre test dan post test 7-12 november Tersedianya pre test dan post
3
test
Membuat leaflet edukasi 7-12 november Tersedianya leaflet sebagai
4
kehamilan TM III bahan edukasi
Mempersiapkan video edukasi 7-12 november Tersedianya video sebagai
5 ibu hamil pada kehamilan TM bahan edukasi
III
Membagikan pre test pada ibu 14-26 november Adanya hasil pre test
6
hamil TM III
Melakukan edukasi persiapan 14 november Terlaksananya kegiatan
7 persalinan pada ibu hamil edukasi, disertai dokumentasi
Trimester III. kegiatan
Membagikan post test pada 14-26 november Adanya hasil pre test
8
sasaran
Memutar video edukasi tentang 14-26 november Tersedianya dokumentasi
kehamilan Trimester III di ruang kegiatan
9
tunggu loket pendaftaran
poliklinik
Evaluasi optimalisasi KIE pada 14-26 november Adanya hasil perbandingan pre
10
ibu hamil test dan post test
Menyusun laporan akhir 27 november- 7 Persetujuan laporan oleh
aktualisasi dan melaporkan desember mentor dan coach
11
kegiatan aktualisasi kepada
mentor dan coach
 DAFTAR PUSTAKA

Kemenkes (2017) Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016. Jakarta: Kemenkes RI

Dinas Kesehatan Provinsi NTB (2021) Profil Kesehatan 2021. Mataram: Dinkes Provinsi NTB

Lan Ri. 2022. Modul Agenda I, Agenda II, Agenda III, Agenda IV. Jakarta: LanRI

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia
No. 36 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Bidan.

Renstra RS HL Manambai AbdulKadir tahun 2019-2023 https://rsmanambai.ntbprov.go.id/po-

content/uploads/renstra_rs_manambai_.pdf (diakses tanggal 25 Oktober 2022 pukul 14.56
wita)

Sarwono, 2009. Buku Acuan Nasional pelayanan kesehatan Maternal dan

neonatal. Jakarta. YBP-SP
 LAMPIRAN
No Kegiatan Dokumentasi
1 Melakukan konsultasi dengan
mentor terkait isu yang akan
diangkat

2 Melakukan konsultasi dengan

mentor terkait rancangan
aktualisasi