OLEH
NPM : 71210712011
KELOMPOK : II
FAKULTAS PERTANIAN
MEDAN
2022
JURNAL PRAKTIKUM
OLEH
FADLY PRAMUDYA
71210712011
AGRIBISNIS
Jurnal Ini Merupakan Salah Satu Syarat Masuk Untuk Mengikuti Pratikum di Laboratorium
Dasar – Dasar Perlindungan Tanaman Fakultas Pertanian
Universitas Islam Sumatera Utara
Medan
ASISTEN NILAI
2. M.ZULJUHOI BAKRI, Sp
3. AULIA ANGGRAINI
KOORDINATOR
FAKULTAS PERTANIAN
MEDAN
2022
RINGKASAN
kelompok, yaitu hama, vektor penyakit, dan gulma. Selain menggunakan pestisida
nabati, pencegahan dan penanggulangan dapat melalui kultur teknis dan predator
hama. Kultur teknis adalah suatu perlakuan pada teknis budidaya tanaman untuk
Kultur teknis mulai dilakukan semenjak fase pembibitan tanaman hingga pemanenan.
Beberapa contoh kegiatan kultur teknis diantaranya adalah menggunakan jarak tanam
yang lebar.
Vektor penyakit atau biasa disebut sebagai faktor pembawa penyakit adalah
memberikan efek serius apabila imunitas tanaman dapat ditingkatkan atau varietas
penyakit yang memberikan efek serius pada tanaman dan bahkan menyebabkan
kematian. Beberapa vektor penyakit tanaman adalah virus, bakteri, dan cendawan.
Umumnya gejala penyakit memiliki efek menular yang sangat cepat dan sulit
dibendung.
Gulma adalah tumbuhan liar yang tidak dikehendaki tumbuhnya dan bersifat
biasanya tidak menimbulkan kematian. Gulma bisa disebut juga sebagai kompetitor
penyerap nutrisi daerah perakaran tanaman. Apabila pertumbuhan gulma lebih cepat
akan mengalami pertumbuhan yang tidak optimal. Beberapa jenis gulma bahkan ada
yang memberikan efek racun pada perakaran tanaman, seperti kandungan metabolit
SUMMARY
Plant pest organisms (OPT) are animals or plants, both micro and macro in
size, that interfere, inhibit, and even kill cultivated plants. Based on the type of attack,
pests are divided into 3 groups, namely pests, disease vectors, and weeds. In addition
to using vegetable pesticides, prevention and control can be done through technical
techniques to increase productivity and reduce the impact of pest or disease attacks.
Technical culture starts from the plant nursery phase until harvesting. Some examples
organisms that give symptoms of illness, decrease immunity, or interfere with plant
metabolism so that abnormal symptoms occur in the plant's metabolic system. Some
diseases can still be controlled and do not have serious effects if the immunity of the
plant can be increased or the variety is tolerant to the disease that attacks it. But there
are also diseases that have serious effects on plants and even cause death. Some
vectors of plant diseases are viruses, bacteria, and fungi. Generally, the symptoms of
the disease have a very fast and difficult to contain infectious effect.
Weeds are wild plants that are not desired to grow and interfere with the
growth and development of cultivated plants. Weeds have a significant effect on plant
growth, although they usually do not cause death. Weeds can also be referred to as
competitors for absorbing nutrients in the root area of plants. If weed growth is faster
than plants, it is certain that the cultivated plants will experience non-optimal growth.
Some types of weeds even have a toxic effect on plant roots, such as the content of
Gulma merupakan tumbuhan yang tumbuh pada waktu, tempat dan kondisi
yang tidak diinginkan manusia . gulma merupakan setiap tumbuhan yang tumbuh di
menimbulkan kerugian baik dari segi kuantitas maupun kualitas produksi (Rukmana,
1999).
hasil panen secara langsung akibat dari kerusakan fisik yang terjadi, sehingga dengan
cendawan (fungi), bakteri virus, mikroplasma serta organism lainnya yang dalam
kualitas hasil produksi tanaman yang kita usahakan; dengan arti yang lebih luas lagi,
adalah untuk memaksimalkan penggunaan lahan pertanian secara efisien dan efektif,
hasil produksi untuk memenuhi kebutuhan akan pangan, sandang, serta kebutuhan
akibat dari penyakit kalau tidak dilakukan pengendalian (Soejitno dan Edi 1993)
terganggu, selain itu juga menyebabkan kualitas dan kuantitasnya menurun Salah satu
hama yang menyerang tanaman yaitu hama Thrips sp. Thrips sp merupakan hama
yang merusak berbagai macam tanaman seperti pada tanaman bawang merah, jeruk,
jarak, kacang hijau dan cabai. Hama tersebut menyerang pada bagian buah, bunga
Pratikum ini bertujuan untuk mengetahui jenis jenis OPT serta gejala yang
masyarakat. Hama juga bisa berupa gulma yang tidak diinginkan yang bersaing
dengan tanaman pertanian untuk sumber daya yang diperlukan. Atau hama mungkin
hanya memiliki estetika yang dipandang tidak diinginkan, seperti halnya gulma di
halaman. Ketika hama cukup banyak untuk menyebabkan kerusakan yang dianggap
tidak dapat diterima, kelimpahan hama dapat dikelola dengan cara tertentu, sehingga
sangat penting untuk melakukan pengendalian hama secepat dan seefektif mungkin.
(Pracaya 2008).
Hama, penyakit, dan gulma tanaman merupakan salah satu faktor pembatas dalam
usaha peningkatan produksi pertanian. Oleh karena itu, apabila tanaman padi
terserang hama dan penyakit, maka perlu dilakukan tindakan pemberantasan dan
Gulma didefinisikan sebagai tumbuhan yang tumbuh pada tempat yang tidak
diinginkan oleh manusia. Dengan demikian apa saja termasuk tanaman budidaya
dapat dipandang sebagai gulma apabila tumbuh pada tempat yang tidak diinginkan.
Tumbuhan yang lebih lazim sebagai gulma biasanya cendrung mempunyai sifat-sifat
atau ciri khas tertentu yang memungkinkanya untuk mudah tersebar luas dan mampu
Salah satu kendala dalam usaha peningkatan produksi tanaman pertanian dan
pestisida sintetik untuk mengendalikan hama merupakan cara yang populer karena
sifat kerjanya yang cepat dan efektifitasnya tinggi. Namun cara ini telah diketahui
secara umum banyak menimbulkan berbagai masalah bagi lingkungan dan manusia
(Untung, 2006).
Gulma adalah tumbuhan liar yang dapat berkembang biak secara vegetatif
maupun generatif dan biji yang dihasilkan secara vegetatif maupun generatif
bangsa pakisan sedangkan pembiakan biji dilakukan oleh bangsa gulma semusim atau
Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Islam Sumatera Utara Jln. Karya Wisata,
tempat lebih kurang 25 mdpl dengan topografi datar. Praktikum ini dilaksanakan pada
hari senin tanggal 10 oktober 2022 tepatnya paukul 14.00 wib sampai pukul 15.30
wib.
3.2.1 Bahan
Bahan yang digunakan adalah OPT dari masing masing kelompok hama ,
3.2.2 Alat
1. Golongan OPT
2. Tanaman Inang
3.Gejala Serangan
4.Klasifikasi
4. HASIL PRAKTIKUM
4.1 Hasil
No
Gejala Serangan :
tumbuhan
Kingdom :Animalia
Filum :Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Orthopreta
Famili : Acrididae
Genus : Valanga
Gejala serangan:
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Imperata
3. Spesius : Imperata
Cylindrica
Gejala serangan:
menghasilkan biji.
Klasifikasi : Peronosclerospora
Maydis
Kingdom : Chromista
Fillum : Heterokontophyta
Kelas : Oomycetes
Ordo : Sclerosporales
Famili : Peronosporaceae
Genus : Peronosclerospora
Spesius : Peronosclerospora
Maydis
5. PEMBAHASAN
kelompok, yaitu hama, vektor penyakit, dan gulma. Selain menggunakan pestisida
nabati, pencegahan dan penanggulangan dapat melalui kultur teknis dan predator
hama.
Gulma adalah tumbuhan liar yang dapat berkembang biak secara vegetatif
maupun generatif dan biji yang dihasilkan secara vegetatif maupun generatif adalah
pakisan sedangkan pembiakan biji dilakukan oleh bangsa gulma semusim atau
hasil panen secara langsung akibat dari kerusakan fisik yang terjadi, sehingga dengan
terganggu, selain itu juga menyebabkan kualitas dan kuantitasnya menurun Salah satu
hama yang menyerang tanaman yaitu hama Thrips sp. Thrips sp merupakan hama
yang merusak berbagai macam tanaman seperti pada tanaman bawang merah, jeruk,
Gulma adalah tumbuhan liar yang tidak dikehendaki tumbuhnya dan bersifat
biasanya tidak menimbulkan kematian. Gulma bisa disebut juga sebagai kompetitor
6.1 Kesimpulan
1. OPT) adalah hewan atau tumbuhan baik berukuran mikro ataupun makro yang
2. Gulma adalah tumbuhan liar yang dapat berkembang biak secara vegetatif
generative.
3. Salah satu kendala dalam usaha peningkatan produksi tanaman pertanian dan
terganggu.
6.2 Saran
2. Materi ini lebih bagus langsung dipraktekkan agar lebih mudah dipahami
https://www.delinewstv.com/tajuk/pengertian-penyakit-tumbuhan-menurut-para-ahli/
https://kajiansiswa.blogspot.com/2017/01/pengertian-gulma-menurut-para-ahli.html
https://www.sampulpertanian.com/2016/10/pengertian-penyakit-tanaman.html
https://www.zegahutan.com/2021/09/pengertian-hama-menurut-para-ahli.html
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/88984/Organisme-Pengganggu-Tanaman-opt--/
DAFTAR PUSTAKA
https://www.sampulpertanian.com/2016/10/pengertian-penyakit-
https://www.delinewstv.com/tajuk/pengertian-penyakit-tumbuhan-menurut-
https://kajiansiswa.blogspot.com/2017/01/pengertian-gulma-menurut-para-
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/88984/Organisme-Pengganggu-
https://www.zegahutan.com/2021/09/pengertian-hama-menurut-para-